KONSEP KELUARGA
yang satu sama lain saling terikat secara emosional serta ber-
(Friedman, 2010)
adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri dari suami istri
terdiri dari suami, istri dan anak yang satu sama lain saling terikat
1
1.2 Tipe Keluarga
dari wanita dan pria yang menikah lebih dari satu kali dan
keluarga.
2
1) Keluarga tradisional
dan istri saja, tanpa anak atau tidak ada anak yang tinggal
bersama mereka.
mempunyai anak
3
c. Keluarga gay/lesbian adalah pasangan yang berjenis ke-
menikah
1) Secara tradisional
ya terdiri dari ayah, ibu dan anak yang diperoleh dari ke-
2) Secara Modern
diatas adalah :
4
a. Tradisional Nuclear
mah.
b. Reconstituted Nuclear
karena sekolah/perkawinan/karier.
d. Dyadic Nuclear
e. Single Parent
5
f. Dual Carrier
anak
g. Commuter Married
da waktu tertentu
h. Single Adult
i. Three Generation
j. Institusional
panti
k. Comunall
Yaitu satu rumah terdiri dari dua atau lebih pasangan yang
l. Group Marriage
6
adalah kawin dengan yang lain dan semua adalah orang
anaknya diadopsi.
n. Cohibing Couple
ikatan perkawinan.
a. Terorganisasi
7
Keluarga adalah cerminan sebuah organisasi, dimana se-
b. Keterbatasan
8
a. Berdasarkan jalur hubungan darah
1) Patrilineal
2) Matrilineal
1) Matrilokal
2) Patrilokal
9
struktur berdasarkan siapa yang mengambil keputusan
pihak suami
da pihak istri
b. Struktur peran
10
c. Struktur kekuatan
sosial.
keluarga.
11
b. Fungsi sosialisasi dan tempat bersosialisasi adalah fungsi
1. Fungsi keagamaan
12
d. Melengkapi dan menambah proses kegiatan belajar anak
dan masyarakat
sejahtera.
2. Fungsi budaya
sesuai
isasi
13
menjunjung terwujudnya norma keluarga kecil bahagia se-
jahtera
seimbang
4. Fungsi perlindungan
dari rasa tidak aman yang timbul dari dalam maupun luar
keluarga
luar
14
c. Membina dan menjadikan stabilitas dan keamanan
sejahtera.
5. Fungsi reproduksi
keluarga sekitarnya
mental
6. Fungsi sosialisasi
15
c. Membina proses pendidikan dan sosialisasi anak tentang
positif bagi anak, tetapi juga bagi orang tua dalam rangka
7. Fungsi ekonomi
pengeluaran
16
8. Fungsi pelestaria lingkungan
sekitarnya.
a. ASIH
b. ASUH
17
harapkan menjadikan mereka anak-anak baik fisik, men-
c. ASAH
1. Peranan Ayah : sebagai suami dari istri dan ayah dari anak-
2. Peranan Ibu : sebagai istri dari suami dan ibu dari anak-anak
18
3. Peranan Anak adalah melaksanakan peranan psikososial
sebagai berikut
a. Peran Ibu
b. Peranan Ayah
19
1.6 Tugas Keluarga
sehat
masyarakat
(2004}
Tabel 1
1 2
20
Lahir orang tua
b. Adaptasi dengan perubahan
adanya anggota keluarga baru,
hubungan seksual
c. Mempertahankan hubungan
dalam rangka memuaskan
pasangan
3. Keluarga dengan anak usia a. Memenuhi kebutuhan anggota
pra sekolah keluarga, misalnya : kebutuhan
tempat tinggal, privasi dan rasa
aman
b. Membantu anak untuk
bersosialisasi
c. Pembagian tanggung jawab
anggota keluarga
d. Merencanakan kegiatan untuk
pertumbuhan dan
perkembangan anak
4. Keluarga dengan anak usia a. Membantu mensosialisasi anak
sekolah terhadap lingkungan luar
rumah, sekolah dan lingkungan
lebih luas
b. Mempertahankan keintiman
pasangan
c. Mempunyai kebutuhan yang
meningkat, termasuk biaya
kehidupan dan kesehatan
anggota keluarga.
5. Keluarga dengan anak a. Memberikan kebebasan yang
remaja seimbang dan bertanggung
jawab mengingat remaja adalah
seorang dewasa muda dan
memiliki otonomi
21
b. Mempertahankan hubungan
intim dalam keluarga
c. Mempertahankan komunikasi
terbuka antara anak dan orang
tua. Hindarkan terjadinya
perdebatan, kecurigaan dan
permusuhan
d. Mempersiapkan perubahan
sistem peran dan peraturan
(anggota) keluarga untuk
memenuhi kebutuhan tumbuh
kembang anggota keluarga
6. Keluarga melalui pelepasan a. Memperluas jaringan keluarga
anak sebagai dewasa dari keluarga inti menjadi
keluarga besar
b. Mempertahankan keintiman
keluarga
c. Membantu anak untuk mandiri
sebagai keluarga baru
dimasyarakat
d. Penataan kembali peran orang
tua
7. Keluarga usia pertengahan a. Mempertahankan kesehatan
individu dan pasangan usia
pertengahan
b. Mempertahankan hubungan
yang serasi dan memuaskan
dengan anak-anaknya dan
sebayanya
c. Meningkatkan hubungan
keakraban pasangan
8. Keluarga lanjut usia a. Mempertahankan suasana
kehidupan rumah tangga yang
22
saling menyenangkan
pasangannya
b. Adaptasi dengan perubahan
yang akan terjadi, kehilangan
pasangan, kekuatan fisik dan
penghasilan keluarga
c. Mempertahankan keakraban
pasangan yang saling merawat
d. Melakukan live review masa lalu
a. Tujuan Utama
kesehatan keluarga.
b. Tujuan Khusus
23
5) Meningkatkan produktivitas keluarga dalam meningkatkan
mutu hidupnya
dari :
a. Tujuan Umum
b. Tujuan Khusus
kemampuan keluarga :
24
3) Melakukan tindakan keperawatan kesehatan yang tepat
kemampuan keluarga.
kebutuhan keluarga)
25
koping keluarga yang digunakan keluarga dan perkembangan
5). Evaluasi
1) Pengkajian
26
a) Pengumpulan data
27
masyarakat, hubungan interaksi anggota keluarga,
keluarga.
hati.
2) Analisa Data
28
melakukan tindakan yang tepat, 3) ketidakmampuan
memelihara kesehatan.
29
menjadi masalah keperawatan aktual dapat terjadi
ditingkatkan.
keluarga
Tabel 2
30
2 Kemungkinan Mudah 2 2
Masalah dapat Sebagian 1
diubah Tidak Dapat 0
3 Potensial Masalah Tinggi 3 1
Dapat Dicegah Cukup 2
Rendah 1
4 Menonjolnya Berat, 2 1
Masalah segera
ditangani
Ada 1
masalah,
tidak perlu
segera
ditangani
Tidak 0
dirasakan
5) Pelaksanaan
31
kesempatan untuk membangkitkan minat keluarga untuk
6) Tahap Evaluasi
32
BAB 2
KONSEP PENYAKIT
2. Konsep Diare
frekuensi buang air besar biasanya tiga kali atau lebih dalam
sehari.
diklasifikasikan menjadi :
terbagi atas :
33
2.3 Penyebab Diare
1. Faktor infeksi
Criptosporidium
2. Faktor makanan
3. Faktor psikologis
Kram abdominal.
34
Demam.
Anoreksia.
Lemah.
Pucat.
1. Pemeriksaan tinja
faal ginjal
35
terutama dilakukan pada penderit diare kronik .
2.6 Penatalaksanaan
1. Farmakologi
pseudomembranosa enterokolitis.
urolative.
usus.
dalikan diare.
dalikan diare.
36
g. Antiperistaltic agen seperti Loperamide, Diphenoxylate,
megacolon.
2. Non Farmakologi
Cara Membuat :
garam dapur.
37
b. Masukkan gula dan garam tersebut ke dalam 1 gelas
mencret.
gobatan tradisional :
38
ma dengan garam dapur. Obat diare ini akan bekerja
✒ Daun singkong
39
berguna untuk mengobati diare secara alami. Siapkan 1
malam
✒ Buah sirsak
40
✒ Air putih
2.7 Komplikasi
hipertonik).
Renjatan hipovolemik.
Hipoglikemia.
41
Introleransi laktosa sekunder, sebagai akibat defisiensi
DAFTAR PUSTAKA
Marilyn M. Friedman dk, Alih bahasa oleh Achir Yani S. Hamid, 2013, “
Buku Ajar Keperawatan Keluarga Riset, Teori dan Praktek Edisi
5 “, PN. EGC, Jakarta
42
FKUI, 1982. “ Kapita Selekta Kedokteran “. Jakarta, Fakultas
kedokteran. Universitas Indonesia
www.Manfaatalami.xyz/2013/08/ramuan-alami-untuk-mengobati-
diare.html?m=1 diposkan oleh Rahmawati, agustus 2013
Waktu : 1 x 60 menit
A. LATAR BELAKANG
43
dari lintas program dan lintas sektoral.
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
keluarganya
C. PESERTA
D. SETTING WAKTU
1. Evaluasi Struktur
44
b. Pemberitahuan kepada keluarga 1 hari sebelumnya
2. Evaluasi Proses
perencanaan
dengan baik.
3. Evaluasi Hasil
dengan keluarga
sendiri
keluarga
45
BAB 3
A. IDENTITAS KELUARGA
Umur : 38 tahun
Suku : Timor
Pekerjaan : Petani
46
Nomor telepon : -
2. Komposisi keluarga
3. Genogram
Keterangan:
: Perempuan
: Pasien X : meninggal
4. Tipe keluarga
47
Keluarga ini tergolong dalam tipe keluarga Nuclear family karena
Tn. R.A dan Ny. RAT sama – sama berasal dari suku Timor
tetapi Tn. R.A berasal dari suku Timor TTS (Soe) sedangkan Ny.
RAT berasal dari suku Timor Amarasi. Dalam suku mereka tidak
mereka terdapat hanya 1 suku saja yaitu suku timor dan mereka
yang tinggal dekat dengan keluarga ini adalah berasal dari suku
homogen.
48
mengatakan bahwa setiap hari minggu selalu meluangkan waktu
modern)
49
g. Penggunaan jasa-jasa perawatan kesehatan keluarga dan
kesehatan).
50
Keluarga mengatakan bahwa semua anggota keluarga
beragama.
dalam ibadat rumah tangga. Tn. R.A dan Ny. RAT juga aktif
salah satu sakit karena pola makan yang tidak teratur mungkin
Dalam keluarga ini, yang mencari nafkah bagi keluarga yaitu Tn.
R.A, sedangkan Ny. RAT sebagai ibu rumah tangga. Tn. R.A
51
Rp 200.000/bulan, kadang-kadang tidak ada sama sekali. Uang
Khusus.
Keluarga Tn. R.A mempunyai anak tertua: An. I.A berusia 15 tahun
perkembangan keluarga Tn. R.A saat ini adalah berada pada tahap
52
4 An. MA 13 thn 34 Sehat Lengkap Tidak ada Tidak ada
5 An. AA 10 thn 23 Sehat Tidak Tidak ada Tidak ada
Lengkap
6 An. BA 6 thn 18 Sakit Tidak Diare Tidak pernah
Lengkap berobat ke
pustu/puskesmas
Tn. R.A mengatakan bahwa jika ada anggota keluarga yang sakit
tim doa.
C. DATA LINGKUNGAN
1. Karakteristik rumah
53
tidak tertata dengan rapi. dinding rumah terbuat dari bebak dan
b. Denah rumah
WC/Kmr
Babi Mandi
diikat
Ruang
Jalan umum
Kamar
perabot
gudang dapur
Dapur
R. tamu sekaligus
R. tidur Utama
Kandang
bekas
Babi
diikat
54
Rumah yang ditempati TN. RA bersama istri dan anaknya adalah
milik pribadi yang terdiri 1 ruang tamu sekaligus ruang tidur uta-
daun gawang.
d. Dapur
dapur. Tipe rumah dapur berlantai tanah, dinding dari bebak dan
e. Kamar mandi
kamar mandi adalah tanah, tidak ada bak penampung air mandi,
air mandi d tampung dlm ember untuk 1 kali mandi., tidak ada
55
mandi. Terdapat sabun, sikat gigi, pepsodent, sikat pakian,
ruang tidur yang ditempati oleh Tn. RA dan Ny. RAT pada mal-
kandung Ny. RAT yang jaraknya tidak jauh dari rumah induk Tn.
RA. Ventilasi kamar tidak ada karena tidak terdapat jendela satu
dibakar.
56
j. Pengaturan rumah
berdebu.
dilakukan pada siang hari dan malam hari karena pada waktu pagi
57
5. Sistem dukungan sosial keluarga
kecuali An.B.A. Ny. RAT mengatakan saat ini An. B.A dalam
mempunyai
D. STRUKTUR KELUARGA
2. Struktur kekuatan
namun jika Tn. R.A mengalami sakit, keputusan diambil oleh istri
terdapat masalah.
58
3. Struktur peran
Peran Tn. R.A sebagai kepala keluarga yaitu mencari nafkah dan
E. FUNGSI-FUNGSI KELUARGA
1. Fungsi afektif
keluarga baik. Hal ini terlihat saat anak sulungnya berbicara dengan
2. Fungsi sosialisasi
Tn. R.A dan Ny. RAT pendidikan terakhirnya adalah SMA, namun
59
lingkungannya tetapi Tn. R.A dan Ny. RAT selalu berusaha
saja yang ditemui di jalan atau yang lewat depan rumahnya, tidak
suka tolong menolong, dan aktif dalam kegiatan adat dan kegiatan
sekitarnya, hal ini terlihat pada siang hari tetangga Tn R.A sering
a. Makan
dari pendapatan yang didapat oleh Tn. RA. Minumannya yaitu air
b. Pakaian
60
2 hari sekali mandi. Pakaian dicuci 1 x semingggu. Pakaian
sehari-hari.
penanganannya.
4. Fungsi reproduksi
pendidikan. Usia Ny. RAT sekarang adalah 36 thn. Ny. RAT tidak
lan yang didapat tidak menentu setiap harinya. Penghasilan Tn. R.A
di dapat dari kebun pisang saja, jika ada pisang yang sudah matang
dan siap dipanen maka Tn. R.A akan memperoleh uang dari hasil
penjualan pisang tersebut tetapi jika tidak ada pisang yang matang
61
tersebut kadang tidak dapat memenuhi kebutuhan keluarga sehari-
hari.
Jangka panjang
hal-hal yang lain dan fokus pada anaknya yang sedang sakit.
mencret dan muntah, hingga saat ini An. B.A masih mencret.
Jangka pendek
pustu apren atau fasilitas kesehatan lain tetapi Ny. RAT mem-
berikan obat tradisional untuk An. B.A tetapi An. B.A tidak
sembuh.
NY. RAT merasa bingung dengan keadaan An. B.A saat ini, An. B.A
sudah diberi obat tradisional berupa pucuk jambu tetapi tidak sem-
62
Tn. R.A mengatakan dapat menerima keadaan apa adanya dan
1. Identitas
Usia : 6 tahun
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Pelajar
2. Keluhan utama
Ny. RAT mengatakan An. B.A masih mencret ± 2-3 kali / hari, badan
sakit
63
An. B.A mengatakan badannya kadang-kadang lemas, perut sakit,
tidak suka makan, mulut terasa tidak enak, pusing, sakit kepala
Ny. RAT mengatakan An. B.A tidak mempunyai penyakit diare sebe-
lumnya. An. B.A sejak kecil hanya menderita sakit batuk pilek dan
demam.
5. Tanda-Tanda Vital
6. Pemeriksaan Fisik
H. HARAPAN KELUARGA
64
Keluarga Tn. R.A berharap An. B.A dapat sembuh dari sakit ini dan
lebih banyak tentang penyakit yang diderita oleh An. B.A. Ny. RAT
juga mengatakan dengan sakit yang dialami oleh anaknya ini maka
☞ ANALISA DATA
65
banyak tentang
penyakit yang diderita
oleh An. B.A
Keluarga juga menga-
takan tidak pernah
mendapat informasi
kesehatan tentang
penyakit-penyakit
yang sering terjadi pa-
da anak
Do:
Nadi : 90x/menit
Suhu : 37,8 C
RR : 22x/menit
Mulut agak kering
66
Keluarga mengatakan
ketersediaan air bersih
yang kurang dan jarak
sumur yang jauh dari
tempat tinggal
Do :
An. B.A terlihat lemah
dan tidur-tiduran saja
Perut kembung
Diberi makan nasi
tanpa lauk tetapi An.
B.A tidak nafsu
makan/tidak mau
makan
Mata agak cekung
Keadaan rumah
berantakan, kotor dan
berdebu
Kebiasaan tidak
mencuci tangan sebe-
lum makan
Kebiasaan mengkon-
sumsi air masak yang
tidak pernah disaring
Keadaan air bersih
yang tinggi kapur
☞ DIAGNOSA KEPERAWATAN
67
2. Resiko terjadinya penularan penyakit An. B.A dengan anggota
☞ SKORING MASALAH
Masalah 1
68
oleh petugas kesehatan
dapat diterima dengan
baik
Potensial 2 1 2/3x1=0,6 Ny. RAT dapat men-
masalah (Cukup) jalankan informasi yang
dapat diberikan oleh petugas
dicegah kesehatan
Menonjolnya 1 2 2x2x1=1 Dengan informasi yang
masalah (Ada telah diterima, Tn. RA
Mslh,segera dan keluarga dapat
ditangani) mengerti tentang penya-
kit diare sehingga Tn.
RA dapat mengikuti an-
juran yangdiberikan oleh
tenaga kesehatan.
TOTAL 3,6
Masalah 2
Resiko terjadinya penularan penyakit An. B.A dengan anggota keluarga yang
lain b.d ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga yang sakit (An.
B.A)
Criteria Skala Bobot Scoring Pembenaran
Sifat Masalah 3 1 3/3x1=1 Penularan diare dapat
(Actual) didukung oleh ling-
kungan fisik keluarga Tn.
RA seperti ketersediaan
air bersih yang tidak
memadai, pola hidup
yang tidak bersih, ling-
kungan rumah yang ko-
69
tor, penyimpanan ma-
kanan yang tidak sesuai
Kemungkinan 2 2 2/2x1=1 Tn. RA dan Ny. RAT
Masalah dapat (Mudah) dapat mengerti tentang
diubah hal-hal yang disam-
paikan dan mau meru-
bah pola hidup lama ke
pola hidup sehat secara
bertahap
Potensial ma- 3 1 3/3x1=1 Tn. RA Ny. RAT dapat
salah dapat (Tinggi) menjalankan informasi
dicegah yang diberikan oleh
petugas kesehatan dan
merawat An. BA sesuai
petunjuk yang diberikan
Menonjolnya 0 1 0/2x1=0 Tn. RA dan Ny. RAT
masalah (tidak du- mengatakan tidak
rasakan ada pernah berpikir kalau
masalah) penyakit diare dapat
menular, selama ini
mereka makan tidak
pernah cuci tangan dan
hidup dengan keadaan
rumah seperti sekarang
(kotor, berdebu dan
berantakan ) keadaan
kesehatan mereka tetap
sehat-sehat saja.
TOTAL 3
☞ PRIORITAS MASALAH
70
1. Kurangnya pengetahuan keluarga TN. RA b.d Ketidakmampuan
71
kembali pengertian diare bertambahnya
5. Mendiskusikan dengan keluarga frekuensi BAB
mengenai penyebab diare biasanya 3-4 x/hr
6. Memberikan kesempatan kepada keluar- - Ny. RAT mampu
ga untuk menanyakan mengenai hal-hal menjelaskan
yang belum dimengerti tentang bahwa faktor
penyebab diare penyebab diare
7. Mengevaluasi kembali pemahaman dapat berasal
keluarga mengenai faktor penyebab di- dari makanan
are yang basi, faktor
8. Mendiskusikan dengan keluarga lingkungan yang
mengenai tanda dan gejala diare kotor dan kebia-
9. Memberikan kesempatan kepada keluar- saan tidak
ga menanyakan hal-hal yang belum mencuci tangan
dipahami sebelum makan
10. Mengevaluasi kembali pemahaman - Ny. RAT mampu
keluarga tentang tanda dan gejala diare menjelaskan ten-
tang tanda dan
gejala diare sep-
erti : lemah, BAB
encer/cair, BAB
lebih dari 3
kali/hari
A : keluarga mampu
mengenal masa-
lah diare
P : Lanjut ke
rencana tindakan
tupen 2 2
Tupen 2 : S : keluarga menga-
1. Menanyakan pada keluarga akibat dari takan bahwa
penyakit diare jika tidak diobati akan terjadi
2. Memberikan kesempatan pada keluarga lemah, kurang
72
untuk menanyakan hal yang belum dipa- cairan dan ke-
hami mengenai akibat yang terjadi jika matian jika diare
diare tidak diobati tidak diobati
O : keluarga tampak
bersemangat un-
tuk bertanya kiat-
kiat yang dapat
mencegah diare
A : keluarga mampu
mengambil kepu-
tusan untuk
mengurus ang-
gota keluarga
yang sakit
P : Lanjutkan ke Tu-
pen 3
Tupen 3 S : Keluarga
Mendiskusikan dengan keluarga cara mengatakan
membuat larutan gula garam dengan dapat membuat
takaran atau ukuran bahan yang ada da- larutan gula
lam rumah tangga garam sesuai
Memberikan kesempatan kepada keluarga dengan arahan
untuk menanyakan hal yang belum dipa- perawat
hami tentang cara membuat larutan gula O :
garam. - Keluarga dapat
Mengevaluasi kembali pemahaman mendemostrasi-
keluarga mengenai cara pembuatan laru- kan cara mem-
tan gula garam buat LLG dengan
Memberikan pujian kepada kelurga atas takaran yang
kemampuan membuat larutan gula garam benar
73
tradisional berupa pucuk daun jambu biji dengan
untuk mencegah diare menggunakan
Memberikan kesempatan pada keluarga pucuk jambu biji
untuk bertanya hal yang belum dipahami A : Keluarga mampu
Mengevalusi kembali pemahaman keluar- merawat anggota
ga tentang pengobatan tradisional pucuk keluarga yang
daun jambu biji untuk mengobati diare sakit dengan
memberikan LLG
yang dibuat
sendiri dan obat
tradisional pucuk
jambu biji se-
bagai cara
pencegahan
awal penyakit di-
are
P : Lanjut Tupen 4
S : Keluarga menga
Tupen 4 takan memodifikasi
Mendiskusikan dengan keluarga cara me- lingkungan dengan
modifikasi lingkungan rumah tempat ting- perubahan gaya
gal hidup seperti :
Memotivasi usaha kelurga untuk merubah menjaga kebersihan
gaya hidup rumah, mencuci
Memberikan kesempatan pada keluarga tangan sebelum
untuk bertanya hal yang kurang dimengerti makan, sesudah
Evaluasi pemahaman dan usaha keluarga BAB/BAK dan
untuk merubah gaya hidup setelah pulang dari
kebun.
O:
- keluarga mampu
menjawab
pertanyaan dari
74
perawat.
- keluarga tampak
antusias dan
berniat merubah
pola hidupnya
A : Keluarga mampu
memodifikasi
lingkungan terhadap
keluarga yang
menderita diare
P : lanjutkan tupen 5
Tupen 5 S:
Menginformasikan mengenai pengobatan keluarga menga
dan pendidikan kesehatan yang dapat di- takan akan mem-
peroleh keluarga di faskes bawa An. BA untuk
Memotivasi keluarga untuk menyebutkan memeriksakan
kembali hasil diskusi kesehatannya di
pustu/puskesmas
terdekat.
Keluarga mengata
kan kalau ke pela-
yanan kesehatan,
informasi banyak
yang didapatkan
dan bisa mendapat
pemeriksaan yang
menunjang.
O : Keluarga
tampak mengerti
apa yang sudah
dijelaskan
75
A : Keluarga mampu
memanfaatkan
pelayanan
kesehatan yang
ada.
P : Tupen 5 teratasi.
76
keluarga tampak
rileks saat mende-
ngar dan
menjawab pertan-
yaan dari perawat.
A : Keluarga mampu
mengenal
masalah
penularan dan
pencegahan
penyakit TB
paru .
P : Intervensi
dihentikan
77
OLEH
BAB 1
PENDAHULUAN
78
masih banyak faktor penyebab munculnya penyakit diare terse-
but.
bagai akibat hilangnya cairan dan garam elektrolit pada tinja di-
BAB 2
79
Hari / Tanggal : 21 Oktober 2015
2.1.1 Tujuan
1. Pengertian diare
2. Penyebab diare
80
5. Cara penanganan diare di rumah
2.1.3 Metode
2.1.4 Media
81
2 30 Isi Penyuluh menjelaskan 1. Mendengarkan
menit tentang: dan
Pengertian diare memperhatikan
Penyebab diare
Tanda dan gejala diare 2. Mendengarkan
Penanganan diare di dan
rumah memperhatikan
Pencegahan diare 3. Mendengarkan
Membuat larutan gula dan
dan garam memperhatikan
4. Mendengarkan
dan
memperhatikan
5. mendengarkan
dan
memperhatikan
82
kasih dan membagikan
leaflet.
4. Mengucapkan salam 4. Menyambut salam
sebagai penutup acara.
1. Evaluasi struktur
2. Evaluasi proses
yang diberikan
dengan seksama
3. Evaluasi hasil
dirumah
83
g. Keluarga dapat menyebutkan dan mempraktekan cara
2.1.7 Pengorganisasian
frekuensi buang air besar biasanya tiga kali atau lebih dalam
sehari.
saan yang ada pada penderita dan berlangsung tidak lebih dari
satu minggu.
diklasifikasikan menjadi :
84
1. Diare akut terbagi atas
terbagi atas :
1. Faktor infeksi
Criptosporidium
2. Faktor makanan
85
3. Faktor psikologis
Kram abdominal.
Demam.
Anoreksia.
Lemah.
Pucat.
1. Pemeriksaan tinja
86
b. pH dan kadar gula dalam tinja dengan kertas lakmus dan
faal ginjal
2.2.6 Penatalaksanaan
1. Farmakologi
87
b. Vankomisin: 500mg-2g PO sehari-hari (untuk dibagi
pseudomembranosa enterokolitis.
urolative.
usus.
dalikan diare.
dalikan diare.
megacolon.
2. Non Farmakologi
88
1 tahun: 3 jam pertama setengah gelas, kemudian
Cara Membuat :
garam dapur.
mencret.
89
2) ASI tetap diberikan.
gobatan tradisional :
90
✒ Daun Randu / Daun Kapuk
✒ Daun singkong
91
Setelah air tersisa 2 gelas, angkat dan dinginkan. Minum
malam
✒ Buah sirsak
92
✒ Air putih
2.2.7 Komplikasi
hipertonik).
Renjatan hipovolemik.
Hipoglikemia.
93
Malnutrisi energi, protein, karena selain diare dan muntah,
kuman.
terdekat.
94
BAB 3
LAPORAN HASIL
3.1 Evaluasi
mah Tn. RA
sebagai berikut:
95
4. Selama mengikuti penyuluhan keluarga memberikan
yang diberikan
a) Pengertian diare
b) Penyebab diare
e) Pencegahan diare
96
LAMPIRAN KEGIATAN ASKEP KELUARGA
97
Gambar 1. Pengkajian pengambilan data keluarga awal
98
Gambar 2. Pemeriksaan Fisik An. BA
99
Gambar 3. Memberikan Penyuluhan tentang Diare pada
Keluarga Tn. RA
Daftar Pustaka
100
101