Anda di halaman 1dari 1

Sekitar 150.000 orang diduga meninggal dunia setiap hari, dan sekitar 100.

000 dari mereka meninggal


dunia karena penyebab yang berkaitan dengan usia.Untuk meminimalisir fenomena itu banyak para
ilmuwan yang memutar otak dengan menciptakan teknologi yang mampu membuat manusia lebih
panjang umur dan bahkan terlihat awet muda.Dikutip dari laman Business Insider, berikut 5 teknologi
masa depan yang diklaim para ilmuwan dapat membuat manusia awet muda dan panjang umur.

Nanotechnology

Bayangkan robot kecil dalam tubuh Anda yang bergerak dari satu tempat ke tempat lain, memperbaiki
sel yang rusak dan melaporkan keadaan tubuh Anda. Penulis terkenal dan futuris Ray Kurzweil
memprediksi bahwa nanoteknologi dapat direalisasikan untuk menghentikan penuaan pada tahun 2030
mendatang.

Cryonic

Cryonic merupakan teknik pembekuan mayat agar selnya tidak rusak, sehingga bisa dibangkitkan lagi
suatu saat nanti.Penemunya adalah Robert Ettinger, yang kini sudah meninggal dunia dan menjadi
pasien ke-106 yang memanfaatkan teknologi ini.Teknik cryonic adalah dengan cara mensirkulasi darah
dan pernapasan secara artifisial yang dikembalikan dan serangkaian obat yang diberikan untuk
melindungi otak dari kekurangan oksigen.

Genetic modification

Teknologi ini diklaim dapat memompa gen buatan ke suatu organisme untuk menggantikan gen yang
rusak. Dalam hal ini adalah gen yang berhubungan dengan penuaan dan menghentikan efek degeneratif
manusia.

Mind uploading

Ada beberapa orang yang membayangkan sebuah dunia di mana seluruh isi otak seseorang di-upload ke
komputer dan seolah-olah itu bagian dari perangkat lunak. Tubuh pasti akan tua dari waktu ke waktu,
tetapi komputer seolah-olah abadi.Apakah teknologi ini merupakan sebuah aplikasi yang benar-benar
dapat membuat umur manusia lebih panjang? Teknologi ini masih menjadi perdebatan.

Calico

Calico adalah salah satu divisi bisnis milik Google yang berfokus pada kesehatan dan kelangsungan hidup
manusia, khususnya dalam hal penuaan dan penyakit.Tak tanggung-tanggung, banyak pihak yang
beranggapan investasi baru ini merupakan langkah Google dalam 'menyaingi' Tuhan dengan 'mengakali'
waktu kematian seseorang.

Anda mungkin juga menyukai