KELOMPOK 2 :
LUKMAN (180320204)
LUTFIAH (180320205)
MASDAYANTI (180320206)
INRAWATI S. (180320203)
M. RIPALDI (180320201)
KOLAKA
2018
SISTEM PEREDARAN DARAH
A. Definisi Darah
Darah merupakan cairan berwarna merah yang terdapat di dalam
pembuluh darah. Warna merah tersebut tidak selalu tetap, tetapi berubah-ubah
karena pengaruh zat kandungannya, terutama kadar oksigen dan
karbondioksida. Apabila kadar oksigen tinggi maka warna daranya menjadi
merah muda, tetapi bila kadar karbondioksidanya tinggi maka warna
darahnya menjadi merah tua. Volume darah pada manusia adalah 8% berat
badannya.
B. Fungsi Darah
Darah merupakan jaringan penyokong istimewa yang mempunyai
banyak fungsi, yaitu:
1) mengangkut oksigen dan karbondioksida dari alat pernapasan ke
jaringan-jaringan ke seluruh tubuh
2) mengangkut sari-sari makanan ke seluruh tubuh
3) mengangkut sisa-sisa metabolisme ke alat ekskresi
4) mengedarkan hormon dari kelenjar hormon ke tempat yang
membutuhkan
Ciri-cirinya:
berukuran 7,5-7,7 µm
bentuknya bikonkaf
tidak berinti
tidak dapat bergerak bebas
tidak dapat menembus dinding kapiler
berwarna merah kekuning-kuningan
Ciri-cirinya:
berukuran 10-12 µm
mempunyai bentuk sangat bervariasi
selnya mempunyai nukleus (inti sel)
bergerak bebas secara ameboid
menembus dinding kapiler yang disebut diapedesis
Limfosit : berinti satu, selnya tidak dapat bergerak bebas, ukurannya ada
yang sebesar eritrosit. Sel ini berperan besar dalam pembentukan zat
kebal (antibodi).
Ciri-cirinya:
Jantung
Fungsi jantung:
a. Memompa darah melalui pembuluh darah ke seluruh tubuh.
b. Memompa darah ke paru-paru untuk mengambil oksigen.
c. Menerima darah dari seluruh tubuh.
d. Membantu membuang limbah sisa metabolisme berupa gas CO2