SUAKA INSAN
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN DAN PROFESI NERS
1
Penulis yang tulisannya diacu dalam uraian, hanya disebutkan nama belakangnya saja.
Contoh: (Mutaqin, 2011), menurut Mutaqin (2011). Jika penulis lebih dari satu orang,
maka tuliskan hanya nama belakang penulis pertama dan diikuti dengan “dkk” atau ‘et.
al”. Contoh: Baradero, dkk (2009), Menurut Baradero, dkk (2009).
Judul ditulis dengan huruf kapital dan akhir judul tanpa titik. Align text = center (Ctrl+E).
Bahasa yang digunakan adalah bahasa Indonesia baku, kecuali kalimat yang memang
diambil berdasarkan ungkapan pasien (pada BAB III Studi Kasus).
Gunakan satu istilah yang sama. Misal: jika pada awal menggunakan kata “klien”, untuk
seterusnya gunakanlah kata “klien”, jangan ada kata lain, seperti: “pasien”.
Jika menggunakan singkatan, maka pertama kali singkatan itu digunakan harus disertai
dengan kepanjangannya. Misal: rumah sakit (RS), (CHF) Congestive Hearth Failure,
selanjutnya boleh menggunakan istilah singkatannya saja tanpa harus menuliskan
kepanjangannya.
Istilah yang digunakan adalah istilah dalam bahasa Indonesia kecuali jika terpaksa harus
memakai istilah asing, maka istilah asing harus dicetak miring (Ctrl + I).
Bilangan decimal (desimal) menggunakan tanda baca koma (,) bukan titik (.)
Bilangan, lambang, atau rumus kimia yang memulai suatu kalimat harus dituliskan dengan
ejaan huruf. Contoh: Sepuluh.
Jika pada penulisan naskah ada perincian yang harus disusun ke bawah, gunakan nomor
urut dengan angka atau huruf sesuai derajat perincian dan batas kiri paragraf pembahasan
di bawahnya harus mengikuti Huruf awal dari judul topik/subtopiknya.
A. Aa………
1. B……….
a. Cc……….
1) Dd………
a) Ee……..
(1) Ff…….
(2) Dst.
Penggunaan garis penghubung (-) ditempatkan di depan perincian tidak dibenarkan.
Kata penghubung “sehingga, sedangkan, pada……” dan angka, tidak boleh digunakan
untuk mengawali kalimat.
Kata depan “di, ke” harus dipergunakan sesuai ketentuan: jika menerangkan kata kerja
maka penggunaannya harus digabung dengan kata kerja yang diterangkan, contoh: 2
diambil, dikatakan, diangkat, ditulis, dll. Jika menerangkan tempat, maka penggunaannya
harus dipisahkan dari kata kerja tempat yang diterangkan, contoh: di jalan, di Indonesia,
di Amerika, di Rumah Sakit, di UGD, dll.
Penggunaan tanda baca harus tepat.
Halaman:
(3) Halaman cover dalam sampai dengan Daftar Tabel ditulis menggunakan huruf
Romawi kecil (i, ii, iii, iv, dst) dengan posisi di bawah-tengah.
(4) Halaman pembahasan BAB I sampai Daftar Pustaka laporan ditulis menggunakan
angka latin (1, 2, 3, dst)
(5) Posisi halaman awal setiap BAB adalah di bawah-tengah, selanjutnya di kanan-atas.
(6) Semua halaman menggunakan jenis tulisan huruf “Times New Romans” size 12.
3
LAPORAN STASE KEPERAWATAN KOMPREHENSIF
5 cm
5 cm
DISUSUN OLEH:
NAMA (langsung tuliskan nama dengan huruf kapital)
NIM. ……………
4
LAPORAN STASE KEPERAWATAN KOMPREHENSIF
Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Profesi Ners di Sekolah
Tinggi Ilmu Kesehatan Suaka Insan Banjarmasin
DISUSUN OLEH:
NAMA (langsung tuliskan nama dengan huruf kapital)
NIM. ……………
5
LEMBAR PERSETUJUAN
Menyetujui,
Pembimbing,
6
LEMBAR PENGESAHAN
Diajukan oleh:
NAMA (langsung tuliskan nama dengan huruf kapital)
NIM. ……………
Telah diujikan oleh Tim Penguji pada Ujian Sidang Stase Keperawatan Komprehensif tanggal
(angka) bulan (jelaskan) tahun (angka) di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Suaka Insan
Banjarmasin
Penguji I
7
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa berkat kasih dan karunia-Nya penulis
dapat menyelesaikan Laporan Stase Keperawatan Komprehensif yang berjudul Asuhan
Keperawatan ……………… Banjarmasin (tuliskan sesuai isi judul laporan Anda) sesuai
dengan waktu yang ditentukan. Laporan studi kasus ini disusun sebagai salah satu persyaratan
untuk memperoleh gelar Ahli Madya Keperawatan di Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Suaka
Insan Banjarmasin.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih atas segala arahan, bimbingan,
bantuan serta dukungan dari berbagai pihak dalam penyusunan laporan studi kasus ini.
Ucapan terimakasih ini disampaikan kepada:
1. …………………… (Tuliskan nama lengkap beserta gelar yang benar), selaku Ketua
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Suaka Insan Banjarmasin yang telah ………………….
2. ……………………, selaku Direktur Rumah Sakit …………………yang telah
……………
3. ……………………, selaku Wakil Ketua I Bidang Akademik Sekolah Tinggi Ilmu
Kesehatan Suaka Insan Banjarmasin yang telah………………….
4. ……………………., selaku Kepala Bidang Keperawatan Rumah ………………yang
…………………………………………
5. …………………...., selaku Kepala Program Studi Ilmu Keperawatan dan Profesi STIKES
Suaka Insan Banjarmasin yang telah ………………….
6. ……………………., selaku Pembimbing Stase Keperawatan Komprehensif Tahap I dan
II yang telah ………………….
7. ……………………., selaku Penguji I Stase Keperawatan Komprehensif Tahap III yang
telah ………….
8. ……………………., selaku Penguji II Stase Keperawatan Komprehensif Tahap III yang
telah ………….
9. ……………………., selaku Penguji III Stase Keperawatan Komprehensif Tahap III yang
telah ………….
10. ……………………., selaku Koordinator Program Profesi yang telah ………………
11. Para Kepala Ruangan dan staf di ruang perawatan …………… yang ………………….
12. Klien An./Nn./Ny./Tn.(inisial) beserta keluarga klien yang telah ………………………..
8
13. Keluarga (orang tua, saudara, atau siapa saja) ………
14. Rekan-rekan mahasiswa yang ………………………………………
15. Pihak-pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu per satu
Penulis telah berusaha untuk menyelesaikan laporan studi kasus ini dengan sebaik-
baiknya, namun penulis menyadari bahwa masih terdapat kekurangan. Pada kesempatan ini,
penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak. Kiranya laporan
ini dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang membutuhkan.
Penulis
9
DAFTAR ISI
Halaman
COVER DEPAN.......................................................................................................................................... i
COVER DALAM ........................................................................................................................................ ii
LEMBAR PERSETUJUAN ..................................................................................................................... iii
LEMBAR PENGESAHAN ...................................................................................................................... iv
KATA PENGANTAR................................................................................................................................ v
DAFTAR ISI ........................................................................................................................
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................................
DAFTAR TABEL ................................................................................................................
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................................. 1
A. LATAR BELAKANG ................................................................................................... 1
B. MANFAAT PENULISAN ...........................................................................
1. Bagi Klien Dan Keluarga .......................................................................
2. Bagi Mahasiswa ......................................................................................
3. Bagi Para Perawat Profesional Yang ......................................................
Bertugas Di Pelayanan Keperawatan
4. Bagi Profesi-profesi terkait: ....................................................................
a. Dokter ...............................................................................................
b. Laboratory Technician ......................................................................
c. Dietition ............................................................................................
d. Physiotherapist ..................................................................................
e. Pharmacist ........................................................................................
C. BATASAN MASALAH ...............................................................................
D. TUJUAN .......................................................................................................
1. Tujuan Umum .........................................................................................
2. Tujuan Khusus ........................................................................................
A. METODE ......................................................................................................
1. Wawancara .............................................................................................
2. Observasi ................................................................................................
3. Pemeriksaan Fisik ....................................................................................
10
4. Tinjauan Tes Diagnostik .........................................................................
5. Studi Kepustakaan ..................................................................................
BAB IITINJAUAN PUSTAKA .....................................................................................
A. ANATOMI DAN FISIOLOGI .....................................................................
B. DEFINISI ......................................................................................................
C. ETIOLOGI ....................................................................................................
D. EPIDEMIOLOGI ..........................................................................................
E. PATOFISIOLOGI ........................................................................................
1. Narasi ......................................................................................................
2. Skema .....................................................................................................
F. COLLABORATIVE CARE MANAGEMENT ...........................................
1. Pemeriksaan Diagnostik .........................................................................
2. Medikasi .................................................................................................
3. Pembedahan ............................................................................................
4. Treatment ................................................................................................
5. Diet .........................................................................................................
6. Aktivitas ..................................................................................................
7. Pendidikan Kesehatan .............................................................................
G. MANAJEMEN ASUHAN KEPERAWATAN ............................................
1. Assessment .............................................................................................
2. Diagnosa Keperawatan ...........................................................................
3. Perencanaan ............................................................................................
4. Evaluasi ..................................................................................................
H. KONSEP TUMBUH KEMBANG / KONSEP LANSIA (jika klien usia
pediatrik atau lansia) .....................................................................................
BAB III STUDI KASUS ..................................................................................................
A. Assessment
1. Pengkajian (data pasien dan pengkajian)
2. Pemeriksaaan Penunjang
3. Drug Study
4. Patway Kerja
5. Analisa Data
B. Diagnosa Keperawatan
11
C. Nursing Care Plan
D. Dokumenting Nursing Care
BAB IV PEMBAHASAN
A. Pengkajian
B. Diagnosa Keperawatan
C. Intervensi
D. Implementasi
E. Evaluasi
12
DAFTAR GAMBAR
13
DAFTAR TABEL
14
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Jelaskan mengapa masalah kesehatan ini penting untuk dilakukan studi kasus.
Misalnya apakah karena menyebabkan kematian, apakah karena mudah terjadi,
merupakan wabah, bahaya komplikasi, angka kejadiannya yang meningkat, keadaan iklim
yang rawan, dsb. Jika perlu mencantumkan data hasil penelitian dalam tahun terbaru yang
berkaitan dengan masalah kesehatan yang diangkat menjadi studi kasus.
B. MANFAAT PENULISAN
1. Bagi Klien Dan Keluarga
2. Bagi Mahasiswa
3. Bagi Para Perawat Profesional Yang Bertugas Di Pelayanan Keperawatan
4. Bagi Profesi-profesi terkait:
a. Dokter
b. Laboratory Technician
c. Dietition
d. Physiotherapist
e. Pharmacist
C. BATASAN MASALAH
Laporan studi kasus ini dibatasi hanya pada lingkup asuhan keperawatan klien
Tn./Ny./Nn./An. … dengan ……… di ruang perawatan ….. Rumah Sakit ………pada
tanggal perawatan …. sampai …… bulan … tahun 20….
D. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Tujuan umum penulisan laporan studi kasus ini adalah untuk
………………….
2. Tujuan Khusus
Tujuan khusus penulisan laporan studi kasus ini adalah untuk:
15
a.
b.
c.
E. METODE
1. Wawancara
Metode wawancara digunakan untuk memperoleh data (tuliskan fokus
pengkajian data sesuai kasus diagnose medis yang diangkat
…………………………………..………. (tuliskan rencana topik wawancaranya,
dihubungkan dengan keluhan utama, riwayat penyakit dan diagnosa medis yang ada)
Misalnya menanyakan riwayat penyakit……, keluhan mual, nyeri, dll…
2. Observasi
Apa yang akan diobservasi nanti saat bertemu dan merawat klien. Tuliskan
rencananya, misalnya: keadaan kulit, perubahan tanda-tanda vital, tingkat kesadaran,
tanda-tanda dehidrasi, dll. Sesuaikan dengan kasusnya.
3. Pemeriksaan Fisik
Apa fokus bagian tubuh yang akan dilakukan pemeriksaan secara khusus, dan
bagian-bagian tubuh mana yang akan dilakukan pemeriksaan sehubungan dengan
respon tubuh terhadap gangguan kesehatan yang dialami. Apa saja metodenya,
misalnya: inspeksi, apa saja yang dilihat, perkusi: pada bagian mana, kira-kira untuk
mengetahui ada atau tidaknya bunyi apa …. yang mengarah pada kecurigaan
gangguan kesehatan yang dialami, palpasi: pada bagian mana, untuk mengetahui apa
….. yang mengarah pada kecurigaan gangguan kesehatan yang dialami?, auskultasi:
bunyi apa yang ingin diketahui, yang mengarah pada kecurigaan gangguan kesehatan
yang dialami?
4. Diagnostic Test Review
Apa pemeriksaan penunjang yang kira-kira hasilnya dapat digunakan sebagai
data, yang berkaitan dengan gangguan kesehatan klien.
5. Studi Kepustakaan
Studi kepustakaan yang digunakan dalam penyusunan laporan studi kasus ini
mengacu pada buku …………………, jurnal……………,
…………………………………… kebutuhan teori sesuaikan dengan kasusnya,
tingkatan usia klien.
16
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Gambar 2.1
Sumber: (nama belakang pengarang, tahun, judul buku/jurnal)
Jika perlu, ada keterangan bagian-bagian gambar sesuai kebutuhuan, misalnya gambar organ
patologis
Gambar 2.2
Sumber: (nama belakang pengarang, tahun, judul buku/jurnal)
Teori anatomi dan fisiologi, meliputi: gambar organ normal dan gambar organ
yang mengalami gangguan yang berkaitan dengan studi kasus klien, narasi anatomi
dan fisiologi, konsep-konsep fisiologis misalnya: konsep penyembuhan tulang pada 17
studi kasus fraktur, konsep penyembuhan luka pada studi kasus post op atau kasus-
kasus kerusakan jaringan kulit, dll. Wajib mencantumkan sumber yang digunakan
pada setiap akhir teori (nama belakang, tahun).
B. DEFINISI
(minimal dari 3 sumber dan harus ada kesimpulan dari mahasiswa yang menulis
laporan). Dalam definisi juga meliputi klasifikasi penyakit bila perlu. (sumber: nama
belakang, tahun). Contoh:
Menurut Mutaqin (2011), gastritis adalah .............. Pengertian gastritis menurut
Bruner (2010) adalah ............
Berdasarkan beberapa definisi di atas, penulis menyimpulkan gastritis adalah
…………. (kesimpulan dari penulis sendiri berdasarkan beberapa definisi yang
dikemukakan oleh beberapa ahli).
(jika ada) Dalam pembahasan definisi juga dapat dicantumkan klasifikasi
gangguan dan pengertiannya, misalnya: Gastritis terbagi menjadi 2 jenis, yaitu: Gastritis
Akut dan Gastritis Kronis. Gastritis akut adalah…………. Gastritis kronis
adalah…………………… dll.
C. ETIOLOGI
Cantumkan juga faktor predisposisi (pendukung) dan faktor precipitasi (pencetus,
dapat dikontrol) jika ada, sesuaikan dengan masalah kesehatan.
D. EPIDEMIOLOGI
Cari sumber yang terbaru!!! Data kejadian penyakit di tingkat dunia, di
Indonesia, di tingkat Propinsi, di tingkat daerah, dan data kejadian di RS yang
bersangkutan. (cari di medical record). Bandingkan data sekarang dengan data tahun-
tahun sebelumnya. Bagaimana angka kejadiannya, apakah ada peningkatan, penurunan,
atau tetap? Prognosis penyakit, angka kematian akibat penyakit, tingkat usia yang rawan
terkena atau tingkat usia yang sering terkena, keadaan iklim yang mendukung timbulnya
penyakit, budaya yang mendukung, dll. Wajib mencantumkan sumber!
18
E. PATOFISIOLOGI
1. Narasi (meliputi: narasi perjalanan penyakit, tanda gejala yang muncul sampai
kemungkinan komplikasi)
2. Skema (meliputi: skema perjalanan penyakit, tanda gejala yang muncul sampai
kemungkinan komplikasi berdasarkan narasi patofisiologi)
Note: Jika kasus yang diangkat merupakan proses fisiologis, maka topik Patofisiologi
diganti dengan Proses Fisiologis. Misalnya studi kasus yang diambil adalah tentang nifas,
maka yang dibahas adalah tentang fisiologis masa nifas.
20
BAB III
STUDI KASUS
A. Assesment
(Gunakan Format Pengkajjian Sesuia Kasus)
Etiologi
Proses Patologis
Tanda gejala klinis Masalah keperawatan (problem)
Komplikasi-komplikasi
Skema 3. 1. Pathway
c. Analisa Data (buat dalam bentuk tabel, berpatokan pada data dan pathway)
Data Etiologi Analisa Problem
Data Subyektif:
-
-
-
Data Obyektif:
-
-
-
21
-
Data Subyektif:
-
-
-
Data Obyektif:
-
-
-
-
Data Subyektif:
-
-
-
Data Obyektif:
-
-
-
-
24
C. CATATAN PERKEMBANGAN
(lembar ini untuk mendokumentasikan asuhan keperawatan yang dilakukan pada
hari perkembangan, yaitu hari berikutnya dari hari pengkajian klien).
Hari/Tgl.
CATATAN PERKEMBANGAN (S, O, A, P, I, E) TTD
Jam
Selasa, S : Klien mengatakan: ”................” (data subyektif yang
2 Okt’11 diperoleh pada hari perkembangan. Follow up indikator-
07.00 Wita indikator diagnosa keperawatan yang muncul pada hari
sebelumnya.)
O:-
-
-
-
- Termasuk hasil pemeriksaan diagnostik yang baru
diperoleh pada hari perkembangan.
Diagnosa Keperawatan 2:
1.
2.
3.
4.
Diagnosa Keperawatan 3:
1.
2.
3.
4.
Dst.
25
Hari/Tgl.
CATATAN PERKEMBANGAN (S, O, A, P, I, E) TTD
Jam
Implementasi I:
tertentu wajib Diagnosa Keperawatan 1:
mencantumkan 1.
jam 2.
pelaksanaan. 3. untuk dokumentasi pelaksanaan intervensi tertentu, wajib
disertai dengan dokumentasi waktu pelaksanaan. Misal:
mengobservasi TTV, memberikan obat, melakukan perawatan
luka, dll.
Dokumentasi pemberian obat: SDA pada nursing care.
Diagnosa Keperawatan 2:
1. ttd
2.
Dst.
Selasa,
2 Okt’11
Jam ..........
26
BAB IV
PEMBAHASAN
A. Pengkajian
B. Diagnosa Keperawatan
C. Intervensi
D. Implementasi
E. Evaluasi
27
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
Pada kesimpulan, penulis menuliskan apa yang diperolehnya selama studi kasus,
bandingkan dengan teori. Tuliskan dengan kalimat sendiri yang dapat menggambarkan
proses yang dialami dan yang dilakukan selama studi kasus, mulai dari pengkajian sampai
evaluasi dan perkembangan. Apa perencanaan yang dapat dilakukan, apa yang tidak dapat
dilakukan, apa hambatannya? Bagaimana data evaluasinya, apa outcome yang tercapai,
mana yang belum tercapai?
B. SARAN
1. Bagi Klien Dan Keluarga
4. Bagi Mahasiswa
28
DAFTAR PUSTAKA
Nama belakang, nama depan. (tahun). Judul Buku yang Digunakan beserta Judul
Tambahannya. Buku. Edisi. Jilid. Kota Penerbit : nama penerbit
Nama belakang, nama depan. (tahun). Judul yang Digunakan beserta Judul Tambahannya.
Buku. Edisi. Jilid. Kota Penerbit : nama penerbit
Contoh:
Potter dan Perry, Patricia A. dan Anne G. (2009). Fundamentals of Nursing Fundamental
Keperawatan. Buku 1. Edisi 7. Jakarta : Salemba Medika
Potter dan Perry, Patricia A. dan Anne G. (2009). Fundamentals of Nursing Fundamental
Keperawatan. Buku 1. Edisi 7. Jakarta : Salemba Medika
Jika ada buku pustaka yang anonim, cukup diberi garis sepanjang 7 ketuk sebagai ganti
penulisan nama pengarang. Contoh:
. (tahun). Judul Buku yang Digunakan beserta Judul Tambahannya. Buku. Edisi. Jilid.
Kota Penerbit : nama penerbit
Jika referensi berupa artikel yang dimuat di media massa (seperti: majalah kesehatan,
tabloid), maka judul artikel ditulis tegak diapit tanda petik tanpa garis bawah. Contoh:
29
Nama belakang, nama depan. (tahun). ”Judul Artikel yang Digunakan beserta Judul
Tambahannya”. Nama majalah atau tabloit atau koran dicetak miring. Edisi, tanggal,
bulan, tahun
Iskan, Dahlan (2009). “Resiko Perawat Terinfeksi HIV-AIDS”, Jawa Post. 10 Maret 2009
30
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN SUAKA INSAN
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN DAN PROFESI NERS
LEMBAR KONSULTASI
Nama Mahasiswa :
NIM :
Semester / Kelas :
Judul Laporan Studi Kasus : Tuliskan sesuai dengan judul yang tertera pada cover Anda,
mulai dari kata “Laporan s/d kata Banjarmasin”
31
Hari / Paraf Paraf
Arahan dan Saran Perbaikan
Tgl. Pembimbing Mahasiswa
32
33