Khusaeri Andesa
Jurusan Teknik Informatika, STMIK-AMIK-RIAU
khusaeri126@gmail.com, khusaeri@stmik-amik-riau.ac.id
1.3. Tujuan dan Manfaat Penelitian dokumen dilakukan dengan menghitung cosinus jarak
antara dokumen tersebut.
a. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan yang akan dicapai dalam 2.3 Aturan Perluasan Vektor Dokumen
penelitian ini adalah :
Membangun situs jaringan sosial dengan Perluasan term pada vektor dokumen dilakukan
memanfaatkan metode vector space model dalam terhadap term yang bukan merupakan stop word.
pencarian dokumen dan teman. Perluasan ini dilakukan sebelum term tersebut di-
b. Manfaat Penelitian. stem.
Pada proses perluasan vektor dokumen, bobot dari
Adapun manfaat yang didapat dalam penelitian ini
term hasil perluasan adalah hasil kali antara fd,t
yaitu :
(frekuensi term dalam dokumen) dari bentuk
1. Terciptanya website jaringan sosial yang memiliki unstemmed dari term asli dengan suatu faktor
keefektifan dalam pencarian dokumen dan teman. penyesuaian. Faktor penyesuaian adalah suatu
2. Terbentuknya kerangka pengembangan aplikasi konstanta yang berfungsi untuk mengurangi bobot
yang optimal sehingga dapat lebih mudah untuk dari suatu term hasil perluasan. Pengurangan bobot
dikembangkan. ini dapat dianggap sebagai penalti terhadap term yang
3. Komunikasi publik member dilingkungan merupakan hasil perluasan.Pada implementasi
STMIK-AMIK Riau lebih efektif. perangkat lunak ini hasil perkalian tersebut akan
dibulatkan ke bawah.
2. Teori Penunjang Aturan yang digunakan dalam proses perluasan
vektor dokumen adalah :
2.1. Jejaring Sosial a. Bila term tersebut hanya muncul dalam satu
synset maka synset tersebut langsung dianggap
Jejaring sosial adalah struktur sosial yang terdiri relevan
dari elemen-elemen individual atau organisasi. b. Bila term tersebut muncul di lebih dari satu synset
Jejaring ini menunjukan jalan dimana mereka maka synset yang dianggap relevan adalah synset
berhubungan karena kesamaan sosialitas, mulai dari yang dirujuk paling sedikit dua kali oleh term
mereka yang dikenal sehari-hari sampai dengan yang berbeda.
keluarga. Istilah ini diperkenalkan oleh profesor J.A.
Barnes di tahun 1954. Jejaring sosial adalah suatu 2.4. Aturan Perluasan Vektor Query
struktur sosial yang dibentuk dari simpul-simpul
(yang umumnya adalah individu atau organisasi) Perluasan vektor query dilakukan terhadap bentuk
yang diikat dengan satu atau lebih tipe relasi spesifik unstemmed dari term-term query yang bukan
seperti nilai, visi, ide, teman, keturunan, dll. merupakan stop word. Duplikat dari bentuk
unstemmed dari term-term asli yang muncul akibat
2.2. Vector Space Model (VSM) adanya proses perluasan akan dihilangkan.
Pada proses perluasan vektor query, faktor
Vector Space Model merupakan teknik penyesuaian akan dikalikan dengan wi stem dari term
penggambaran dokumen melalui kata-kata yang tersebut. Berbeda dengan proses perluasan vektor
terdapat di dalamnya. Konsep dasar dari Vector dokumen, perkalian pada proses perluasan vektor
Space Model adalah menghitung jarak antar dokumen query dilakukan setelah wi selesai dihitung, yang
kemudian mengurutkan berdasarkan tingkat artinya perkalian dengan faktor penyesuaian
kedekatannya. Semakin kecil jarak antar dokumen, dilakukan diluar loge pada rumus wi
maka semakin mirip keduanya. Cara kerja Vector
Space Model dimulai dengan tokenisasi yaitu tahap Term vector model didasarkan pada rumus : wi=tfi *
pemotongan string input berdasarkan tiap kata yang IDFi
meyusunnya dan memecah dokumen ke dalam tabel
frekuensi kata. Tabel tersebut merupakan vektor dan Wi = Menghitung bobot term pada pada setiap
dapat disimpan sebagai array. Seluruh kata dalam dokumen dan kata kunci
dokumen dibentuk menjadi satu yang disebut sebagai tfi = Jumlah term pada yang ada pada setiap dokumen
term. Tiap dokumen ditampilkan sebagai vektor yang IDFi = log(Jumlah dokumen/term yang terkandung
akan dibandingkan dengan term yang telah dibentuk. pada dokumen)
Similarity Analysis untuk mengukur kemiripan = Log(D/dfi)
Khusaeri Andesa
Penerapan Metode Vector Space Model Pada Komunitas Jaringan Sosial
( Studi Kasus Pada STMIK-AMIK Riau ) 54
5.1. Member
1. Halaman Utama
Halaman utama adalah sebuah halaman tampilan
untuk login bagi member yang sudah terdaftar
dengan mengisikan Username dan password yang
telah dibuat pada saat melakukan pendaftaran
4. Halaman Berita
Halaman ini berisikan kumpulan berita yang
ditulis oleh semua Member baik yang berteman
maupun yang tidak menjalin pertemanan. Setiap
Gambar 2. Halaman Utama berita disertai dengan penulisnya serta tanggal
penulisan, dan untuk tau lebih jauh informasi
2. Tampilan Beranda tentang penulis kita harus terlebih dahulu
Adalah halaman utama bagi member untuk melakukan jalinan pertemanan dengan cara
melihat informasi terbaru yang dibuat oleh mengklik nama dari penulis berita.
member lain yang sudah terjalin hubungan
pertemanan
3. Halaman profil
Halaman profil adalah halaman khusus bagi
pemilik akun yang mana pemilik akun bisa
merubah, menambah dan menghapus informasi
dirinya yang terdiri dari halaman dinding, info,
dan halaman upload.
Khusaeri Andesa
Penerapan Metode Vector Space Model Pada Komunitas Jaringan Sosial
( Studi Kasus Pada STMIK-AMIK Riau ) 56