Anda di halaman 1dari 10

Makalah manajemen organizing

Tentang
Kurangnya minat remaja dalam berorganisasi

Disusun oleh :
Nama :Brilyan dika budiono
Jurusan : teknik elektro
Semester II
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI.....................................................................................................................

BAB I PENDAHULUAN .............................................................................................. 3

Latar belakang masalah.................................................................................................. 3

Rumusan masalah .......................................................................................................... 3

Metode .......................................................................................................................... 4

Tujuan . .......................................................................................................................... 4

Hipotesis ......................................................................................................................... 4

BAB II

PEMBAHASAN ............................................................................................................. 5

A.Uraian teoritis dan pembahasan masalah .................................................................5-6

B.Konsep yang mendasari hipotesa .............................................................................7-8

BAB III

HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA ........................................................... 9

Data survey lapangan ...................................................................................................... 9

Hasil analitis data lapangan ............................................................................................ 9

BAB IV

PENUTUP..................................................................................................................... 10

Kesimpulan dan saran ................................................................................................... 10

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................. 10

2
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Dalam mendukung kegiatan dalam masyarakat untuk mencapai suatu tujuan merupakan
keinginan semua masyarakat. Untuk itu didirikanlah organisasi-organisasi untuk mewujudkan suatu
keinginan yang ingin dicapai. Organisasi juga diperlukan untuk mengkordinasikan segala sumber-sumber
yang ada untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Kali ini organisasi yang akan diambil untuk penulisan ilmiah ini adalah organisasi yang berada
dilingkungan dan disekitar masyarakat yaitu organisasi karang taruna. Karang Taruna adalah organisasi
para pemuda atau remaja yang ada di desa atau kelurahan. Karang taruna berfungsi sebagai wadah
pembinaan para pemuda desa atau kelurahan tersebut. Tugas utamanya berkaitan dengan kegiatan-
kegiatan positif seperti kesenian, olahraga, bakti sosial dan kegiatan positif lainnya. Dan menurut
Peraturan Menteri tentang Pedoman Dasar Karang Taruna menyebutkan bahwa “Karang Taruna adalah
organisasi sosial kemasyarakatan sebagai wadah dan sarana pengembangan setiap anggota masyarakat
yang tumbuh dan berkembang atas dasar kesadaran dan tanggung jawab sosial dari, oleh dan untuk
masyarakat terutama generasi muda di wilayah desa/kelurahan terutama bergerak dibidang usaha
kesejahteraan social”. Organisasi karang taruna ini seharusnya mendapatkan perhatian lebih dari
masyarakat, pemerintah serta pihak-pihak yang terkait. Dikarenakan akhir-akhir ini banyak pemuda-
pemudi yang kurang mendapatkan perhatian serta sulitnya untuk mengekspresikan diri, sehingga kita
dapat melihat apa yang remaja lakukan saat ini adalah hal-hal yang tidak diharapkan oleh semua pihak.

Oleh karena itu seharusnya organisasi karang taruna ini merupakan organisasi yang wajib dan harus ada
disemua daerah untuk menampung dan membina pemuda-pemudi agar apa yang mereka kerjakan dan
lakukan adalah hal-hal yang positif. Namun apa yang diharapkan? Data dari sebuah situs web resmi dari
pemerintah menyebutkan bahwa ada kota yang tidak memiliki organisasi karang taruna, ini merupakan
bukti bahwa organisasi karang taruna belum terlalu dimaksimalkan.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang dijelaskan diatas, terdapat beberapa rumusan masalah dalam
kaitannya dengan organisasi karang taruna, yaitu sebagai berikut:

a. Apakah manfaat dari kegiatan organisasi karang taruna?


b. Bagaimana cara mengenalkan kepada masyarakat tentang karang taruna?
c. Seberapa pentingkah karang taruna?
d. mengapa remaja saat ini sulit untuk mengikuti karang taruna ?

3
1.3 Metode penelitian

Dalam penulisan karya tulis ini untuk memperoleh data-data yang dibutuhkan penulis
menggunakan metode web searching dikarenakan saat ini website sudah memiliki banyak data-data
yang sudah mendukung penulisan ilmiah ini, dan juga dari website dari pemerintah yang data-datanya
sesuai dengan fakta yang ada di lapangan.

1.4 Tujuan Penelitiaan

Dengan adanya penulisan ilmiah ini diharapkan dapat membangkitkan semangat semua pihak
untuk lebih mendukung organisasi karang taruna dikarenakan banyaknya kekacauan, tawuran,
bentrokan antar warga dan segala kriminalitas lainnya sedikit dan banyaknya ini ada hubungan dengan
kurangnya perhatian dan pembinaan diri pemuda-pemudi dikalangan masyarakat.

1.5 hipotesis

Setalah saya mengkaji dari beberapa soal terdahulu,berikut ini saya ingin menyimpulkan bahwa
hipotesa yang rangkum mengenai beberapa manfaat karang taruna dalam kehidupan masyarakat adalah
sebagai bentuk organisasi yang memang biasa di percaya dalam melakukan hal hal kegiatan yang
positif,seperti gotong royong dalam pembersihan,pengadaan acara HUT RI,atau dapat serta merta bisa
ikut berpartisipasi dalam suatu perwakilan desa untuk mengikuti kegiatan kegiatan yang diadakan diluar
desa. Namun ada pula suatu kekurangan didalam organisasi karang taruna dalam hal minatnya para
remaja untuk mengikutinya antara lain mungkin para remaja tersebut mudah jenuh,dan mulai
berkurangnya semangat gotong royong.

4
BAB II

PEMBAHASAN MASALAH

A.uraian teoritis dan pembahasan masalah

2. PENGERTIAN ORGANISASI

Organisasi adalah kelompok yang diorganisasikan dengan sengaja, dimana kelompok tersebut
memiliki tujuan yang nyata dan spesifik, didesain untuk hidup lebih lama dari individu, memiliki
seperangkat aturan formal, dan secara relatif organisasi mempunyai struktur kekuasaan, peran dan
tanggung jawab yang bebas dari karakteristik personal tertentu. Kemudian yang kedua,organisasi adalah
kesatuan sosial yang dikoordinasikan secara sadar dengan sebuah batasan yang relatif dapat
diidentifikasi yang bekerja atas dasar yang relatif terus-menerus untuk mencapai tujuan bersama Jadi,
secara umum organisasi adalah suatu wadah yang berisikan kumpulan individu yang memiliki visi, misi,
dan tujuan bersama.

SEJARAH TERBENTUKNYA ORGANISASI KARANG TARUNA


Bermula dari kelompok pertemanan anak-anak yang tumbuh hingga menjadi remaja bersama di
dalam sebuah komplek karang taruna jatibulak terbentuk. Keinginan bersama untuk dapat
menunjukkan eksistensi sebagai kelompok dalam bentuk yang positif, membuat mereka memutuskan
untuk membentuk sebuah organisasi yang diberi nama karang taruna . Setelah dibentuk atas keputusan
bersama dan mendapat persetujuan ketua RW/perangkat setempat, maka dibentuklah badan pengurus
harian dan struktur organisasi ini dengan mendapat bimbingan dari ketua RW/perangkat setempat.
Sesuai dengan keinginan dan cita-cita untuk menunjukkan eksistensinya.

STRUKTUR ORGANISASI KARANG TARUNA


Dari Bentuk struktur sederhana yang dibuat oleh badan kepengurusan organisasi karang taruna
al-hippas, dapat kita lihat masih terbilang sangat minimalis. Anggota dari organisasi ini hampir 80%
adalah teman sepermainan sejak kecil hingga dewasa saat ini dan bertempat tinggal di desa sukonilo.
Organisasi ini juga tidak melarang orang lain selain warga untuk ikut berpartisipasi di dalamnya. Oleh
karena itu, karang taruna al-hippas melakukan sistem open recruitmen yang ditujukan untuk golongan
muda yang mau berbagi dan mencari pengalaman baru disana. Tidak ada persyaratan khusus untuk
dapat bergabung dalam organisasi kepemudaan ini.

5
TUJUAN ORGANISASI KARANG TARUNA

1. Terwujudnya pertumbuhan & perkembangan kesadaran & tanggug jawab sosial setiap Warga
Karang Taruna (WKT) dalam mencegah, menangkal, menanggulangi, dan mengantisipasi berbagai
permasalahan sosial;

2. Terbentuknya jiwa dan semangat kejuangan WKT yang trampil, berkepribadi-an dan
berpengetahuan (Aditya karya Mahatya Yodha);

3. Tumbuhnya potensi dan kemampuan GM dalam mengembangan keberdayaan WKT;

4. Terbentuknya kemampuan WKT menjalin toleransi dan menjadi perekat persatuan dalam
keberagaman kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bermegara;

5. Terjalinnya kerjasama anatar WKT dalam rangka mewujudkan taraf kesejahteraan sosial
masyarakat;

6. Terwujudnya kesejahteraan sosial GM desa/kelurahan yang memungkinkan pelaksanaan fungsi


sosialnya sebagai manusia pembangunan yang mampu mengatasi masalah kesejahteraan sosial
lingkungannya;

Terwujudnya kesejahteraan sosial GM GM desa/kelurahan yang dilaksanakansecara komperhensif,


terpadu, terarah, dan berkesinambungan oleh KT bersama pemerintah dan komponen masyarakat
lainnya.

TUGAS POKOK ORGANISASI KARANG TARUNA

Menganggulangi berbagai masalah kesejahteraan sosial terutama yang dihadapi generasi muda,
bersama-sama pemerintah dan komponen masyarakat lainnya, baik yang bersifat preventif, rehabilitatif,
maupun pengembangan potensi generasi muda di lingkungannya dalam rangka peningkatan taraf
kesejahteraan sosial masyarakat.

FUNGSI ORGANISASI KARANG TARUNA


Secara umum fungsi KT adalah Penyelenggara Usaha Kesejahteraan Sosial, dengan turunan fungsi yakni:
1. Penyelenggara Diktat bagi Masyarakat;
2. Penyelenggara Pemberdayaan Masyarakat terutama Generasi Muda
3. Penyelenggaraan Kegiatan Pengembangan Jiwa Kewirausahaan bagi
4. Penumbuh-kembang kesadaran tanggungjawab sosial
5. Penumbuh-kembang semangat kesetiakawanan sosial, kebersamaan , dan jiwa kekeluargaan;
6. Penguat nilai-nilai kearifan local, pemupuk dan pengembang kreativitas.
7. Penyelenggara Rujukan bagi PMKS
8. Penyelenggara Pendampingan dan Advokasi bagi PMKS
9. Penguat sistem jaringan komunikasi, kerjasama, informasi, kemitraan, dan kolaborasi baik internal
maupun dengan berbagai pihak/sektor
10. Penyelenggara usaha-usaha pencegahan permasalahan sosial yang aktual.

6
B.KONSEP YANG MENDASARI HIPOTESA

2.1.1 Apakah manfaat dari organisasi karang taruna?

Dari pengertian karang taruna itu sendiri bahwa organisasi yang berada dilingkungan masyarakat
yang digunakan untuk membina para muda-mudi dan melakukan kegiatan positif lainya. Berdasarkan
PERATURAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 77 / HUK / 2010 TENTANG PEDOMAN
DASAR KARANG TARUNA, organisasi karang taruna memiliki manfaat sebagai berikut:

Pasal 5 :

Karang Taruna memiliki tugas pokok secara bersama-sama dengan Pemerintah, Pemerintah Provinsi,
dan Pemerintah Kabupaten/Kota serta masyarakat lainnya menyelenggarakan pembinaan generasi
muda dan kesejahteraan 7ocal7.

Pasal 6 :

Dalam melaksanakan tugas pokok sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5, Karang Taruna mempunyai
fungsi:
a. mencegah timbulnya masalah kesejahteraan 7ocal7, khususnya generasi muda;
b. menyelenggarakan kesejahteraan 7ocal7 meliputi rehabilitasi, perlindungan 7ocal7, jaminan 7ocal7,
pemberdayaan 7ocal7 dan diklat setiap anggota masyarakat terutama generasi muda;
c. meningkatkan Usaha Ekonomi Produktif;
d. menumbuhkan, memperkuat dan memelihara kesadaran dan tanggung jawab 7ocal7 setiap anggota
masyarakat terutama generasi muda untuk berperan secara aktif dalam penyelenggaraan kesejahteraan
7ocal7;
e. menumbuhkan, memperkuat, dan memelihara kearifan 7ocal; dan
f. memelihara dan memperkuat semangat kebangsaan, Bhineka Tunggal Ika dan tegaknya Negara
Kesatuan Republik Indonesia.

2.1.2 Bagaimana cara mengenalkan kepada masyarakat tentang karang taruna?

Dizaman sekarang ini banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengenalkan kepada masyarakat tentang
pentingnya karang taruna diantaranya sebagai berikut:
a. Melalui media massa seperti media cetak, TV, radio, internet.
b. Melalui sosialisasi yang dilakukan diberbagai daerah.
c. Melalui pendidikan yang dilakukan di sekolah-sekolah.
Diantara ketiga cara di atas, yang paling efektif adalah melalui media pertelevisian, yaitu dengan
menayangkan iklah-iklah tentang kegiatan karang taruna, dikarenakan potensi dunia pertekevisian di
Indonesia sangat besar, ini artinya bahwa penduduk di Indonesia pada umumnya sudah memiliki telivisi.

7
2.1.3 Seberapa pentingkah karang taruna?

Karang Taruna sangat berperan penting dalam membangun desa yang tertinggal karena dengan
rasa cinta nya terhadap desa, masyarakat akan lebih mudah diajak untuk melakukan perubahan. Dan
juga Karang Taruna memiliki peran yang sangat besar dalam mencerdaskan pemuda-pemuda Desa tidak
sedikit pemuda-pemuda di Desa tertinggal yang putus sekolah mereka lebih memilih untuk bekerja dan
juga beberapa tidak memiliki minat untuk mengenyam pelajaran yang ada disekolah karena mereka
tidak mendapatkan sosisalisasi tentang pentingnya belajar.

Keberadaan Karang Taruna sangatlah penting dalam membantu desa-desa yang tertinggal untuk mulai
mengejar ketertinggalannya. Karena Karang Taruna bisa disebut sebagai kepanjangan tangan dari
pemerintah, pemerintah memang tidak andil langsung dalam hal ini tetepi pemerintah juga ikut
membina dan juga memberikan dana untuk keberlangsungan program-program Karang Taruna. Karena
pemerintah memiliki kesulitan untuk mengurusi daerah-daerah tertinggal di Indonesia ini, Karang
Taruna bisa menjadi solusi yang baik untuk membantu masyarakat yang tertinggal mengejar
ketertinggalan. Tentu pemuda daerahnya sendiri yang lebih mudah untuk menyelesaikan masalah di
desanya, karena permasalahan setiap daerah tertinggal itu bermacam-macam dan yang tau
masalah yang sebenarnya adalah mereka yang hidup dan mempunyai kehidupan di desa tersebut. Jadi
ayo pemuda mulailah untuk berbenah diri dan ikut membenahi lingkungan kita.

2.1.4 mengapa para remaja kurang meminati karang taruna ?

Minimnya Wawasan Kebangsaan, ke-Bhinekka-an, dan penerapan nilai-nilai Pancasila membuat


komplit permasalahan di kalangan pemuda. Logis jika kemudian pluralisme dan multikulturalisme yang
terkandung dalam Bhinekka Tunggal Ika dan Pancasila mulai terkikis dan menyebabkan disintegrasi
bangsa. Lunturnya semangat kebersamaan, gotong royong, kesetiakawanan, kepedulian dan kejujuran
yang merupakan jatidiri bangsa Indonesia dapat kita temui hampir disetiap lini masyarakat kita
sekarang. Permasalahan bangsa ini sungguh kompleks jika kemiskinan, ketidak-adilan, kesewenang-
wenangan, permainan pasar kapitalisme dan liberalisme dimasukkan dalam daftar.

8
BAB III

HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS DATA

Setelah melalui beberapa pendekatan dan survey lapangan kepada masyarakat terutama yakni
remaja,mengenai hal apa yang membuat berkurangnya minat remaja dalam mengitkuti karang taruna,di
dapatlah analisis data dibawah ini.

Data remaja putra dan putri Kampung jatibulak

Data putra dan putri kampung jatibulak


9%
10% remaja putra yang
sudah bekerja
remaja putri yang
23% 58% sudah bekerja
remaja putra yang
belum bekerja
remaja putri yang
belum bekerja

Hasil analitis dari data lapangan

Dari data yang sudah saya kumpulkan diatas dgn melakukan survey lapangan yang di dapat
dari masyarakat setempat khususnya putra putrinya bisa di simpulkan bahwa alasan berkurangnya minat
para putra putri tersebut dikarenakan oleh sibuknya aktivitas mereka yaitu bekerja dan diantara mereka
ada pula yang menjalankan aktivitas kuliah.

9
BAB IV
Penutup

Kesimpul;an

Jadi organisasi sangatlah penting dalam kehidupan, apalagi organisasi yang sangat berperan
penting dalam perkembangan kepribadian anak-anak remaja karena akhir-akhir ini kenakalan remaja
sudah sangat mengkhawatir, oleh karena itu organisasi ini seharusnya harus mendapatkan perhatian yang
lebih dari semua kalangan baik dari pemerintah maupun masyarakat.

Saran

Demikianlah pokok bahasan makalah ini yang dapat kami paparkan, Besar harapan kami makalah
ini dapat bermanfaat untuk kalangan banyak. Karena keterbatasan pengetahuan dan referensi, Penulis
menyadari makalah ini masih jauh dari sempurna, Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun
sangat diharapkan agar makalah ini dapat disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang.

DAFTAR PUSTAKA

http://hidupbersahaja.wordpress.com/2011/11/29/contoh-penulisan-ilmiah-universitas-gunadarma/

http://id.answers.yahoo.com/question/index?qid=20080913070906AAAqXmf

http://ndyacha.blogspot.com/2012/02/contoh-organisasi-di-lingkungan.html

http://edukasi.kompasiana.com/2011/04/12/contoh-karya-ilmiah/

http://lilisistiqomah92.blogspot.com/2011/10/tugas-contoh-penulisan-ilmiah.html

http://www.anneahira.com/contoh-penulisan-ilmiah.htm

http://karangtaruna1960.blogspot.com/

http://trydesriady.wordpress.com/2012/09/06/seberapa-penting-kah-karang-taruna-bridgingcourse03/

10

Anda mungkin juga menyukai