Dokumen Lelang PDF
Dokumen Lelang PDF
Page 2 of 656
Page 3 of 656
T. _
nsummSl BOSOUJR
_ _ _ c NQW.L PEnlSHDP
........'«1 _ __ _
63 71 55
HEAD OFFICE:
1.10>1,.. Glob.llt2 J. Jon•. GaIOl S.broto I\ii, 27 J..,".1 295D · 1 _ .
Pho,," . (62·21)521~la [HIIMI.g). FA ' : (52·21)6271)0171 No.
tb'nepIge . W'HW_pe~ co iiI aP!t~bp-'1"1l.Drv
JAM! A PENAWARAN
No. Bond : 12.1.416.5111.1.2 Nilal Bond : Rp. 108.605.000,00
(SOTIIII6 tfNIp6nJJlil <111m 1llb6 .... rI!u nplth,J
DENGAN INI OINYATAKAN bohw. ~ PT. IlAHNAD "UUA AGUII6, bentiarnl t dl JI. lermIIIlU _ 1:1 A sm.gai
- , seian)Ulnya dloebut TDlJAMIN, dan PT.ASUII.AIISI
I OSOWA PEUSItOP JI. PI'of.H". Ta:..::;tl Y
" . ..... sm.gal PEIlJAMIII, borWlOOUno )awab dan dengoon IoogIIs toonbt pMIa ~..,.... ~
Un' " Ko,," . D. ..... Sumber Dan. APIID PI'owiMI sonurttA utwa 0 1 Llngirun .... UPTU " . . IlnjIIl
d... Toblng Tlnaal ,,-d. Dinu II .. 8 " ..... ""oviJIal Su......... Uwo Tabun Angpnn 1013 , Jl SeIdl ww.
110. 71l " ...... OO!bagaj PI!)alcaNi Pl!leIongan, oeI.njulny. disebut ' PEN~IlI"A JA"IIIA11" atas uang se)Umlah lip.
. ~
Milka Ioorno TEIIlAMI II don PHlJAMI cIcngan Inl """,g,1<;o1 d .• . blbn pemboyaran )u mlah b!rSeb<Jt
d<.otas deng.n bolk dan bonar, boIomana nlUAMl toddl """"""uiu kewaJlba $OIbagaJmana dllcloJpkaI1 dalmn
Dokul1' .... n 110 or: 03.3/.. I II PlJ/O .2013 *'IIPI 15 FoIIrueri 2013 unluk I'Iol.kunMn
Peidangan pelcef]»n . .... fIIc- It lIP i_ ~ GIllot Di ta 11 IJ • Y no d gg rakan oIeh
PENE A) II
Sura l.l:lm1lliln Inl 6el1JIw Apal.al. TEIUAMIII .
•. ""'"ank lemb.. 1r penaw.... nny. sel. dllAbonakannya Pl!lel'ngan alllu Sl!sudah dlnyataloon sebagal ""monang;
b. Tldak :
I. Henyerahloon .Iomln.n Pl!laksanaan setela~ dllunjuk sebogal pemonang;
U. Mena ~ ta nga nl kDn k; atou
ill. Had,r dalam KJa nh..... don I _au venfiloooo ~ CIIon pemenano;
c. reoilbat i<orupso, l\oIutI dan NopotNrre lKKN)
Sul1tt .lamina" lno bet100ku Selarnl lU (S..._ .1.,.. b....) hIori Kalender don el8kbf mulai dan Iioonggal 05 M_t
1013 ... mpal dengan Iioongg.tl :JO lIInI 2013.
P£IIJAMIIII _loon mombayar kepado PnEU" A :JAM'N'" .,umIoh . . joominan IonobJ t di ..... doIom waldu poling
Ia...... t 11 (...... t bel...) hIori Icaj. ""'po ora.... t (U_. . . .IIIf) ........ """....,.. IlJnlullln pen.tgihan -...... II!rIUlis
cion P£1IDllMA JANIIIIAN berdasar Ir.opuru-. Pl:N~lllMA JAN'NAII mengenai pengenaan sanksi aki bot TERlAMIN
cidera ;an); I w.nprmlioosi.
MenunJuk pMIa _ I 1832 Kotab lkodang - Undang HU blm Pl!rdota dengan ini dil!!gaSbn Icoombo. bohwa Pt:NJAMIN
""""paskan hak'hak IS"mew. unluk monunlut su poya hart> benda TERlAMIN lebih dohulu dlsita dan dijual gun. dopat
melunasi hulioonony. OO!ba",,'rnIna dlmaksud dal.m pasol lB31 [(II,,!> Undang - Undang Hukum I'I!rtIa Ill
7. Tunlullln l'I!nc:air.ln Tertoadap PEIlJAIUN berdasarbn .l:lrrinan in; haNs sudah dia)ukan selambat-lambolnya dolam
w.klu :JJ (~ puluh) hIon ""lender seoudah berakMnya "..... berlaku )aminon Inl
IRAWAN KUSUNO
Kepala Cabang
Page 4 of 656
NO. PAKET : 03
NAMA PAKET : Peningkatan Kapasitas Jalan, Jln. Gatot Subroto di Kota Binjai
PROP / KAB / KODYA : Sumatera Utara / Kodya Binjai
NAMA PESERTA LELANG : PT. Rahmad Mulia Agung
Jumlah Harga
No. Divisi Uraian Bobot Pekerjaan
(%) (Rupiah)
Terbilang : (Lima milyar seratus empat puluh lima juta dua ratus dua puluh ribu rupiah).
Page 5 of 656
DIVISI 1. UMUM
1.2 Mobilisasi LS 1.00 49,548,737.23 49,548,737.23
1.18.(1) Relokasi Tiang Telepon yang Ada Bh 15.00 1,870,000.00 28,050,000.00
1.18.(3) Relokasi Tiang Listrik yang Ada, tegangan menengah Bh 25.0 3,657,500.00 91,437,500.00
Jumlah Harga Pekerjaan DIVISI 1 (masuk pada Rekapitulasi Perkiraan Harga Pekerjaan) 169,036,237.23
DIVISI 2. DRAINASE
2.1.(1) Galian untuk Selokan Drainase dan Saluran Air M3 72.00 43,712.76 3,147,318.37
2.2.(1) Pasangan Batu dengan Mortar M3 26.20 668,166.27 17,505,956.17
Jumlah Harga Pekerjaan DIVISI 2 (masuk pada Rekapitulasi Perkiraan Harga Pekerjaan) 20,653,274.55
Jumlah Harga Pekerjaan DIVISI 3 (masuk pada Rekapitulasi Perkiraan Harga Pekerjaan) 493,284,781.46
Jumlah Harga Pekerjaan DIVISI 4 (masuk pada Rekapitulasi Perkiraan Harga Pekerjaan) -
Jumlah Harga Pekerjaan DIVISI 5 (masuk pada Rekapitulasi Perkiraan Harga Pekerjaan) 1,594,729,500.03
Jumlah Harga Pekerjaan DIVISI 6 (masuk pada Rekapitulasi Perkiraan Harga Pekerjaan) 2,328,626,653.36
DIVISI 7. STRUKTUR
7.1 (7) Beton mutu sedang dengan fc’= 20 MPa (K-250) M3 1.47 1,479,502.61 2,174,868.83
7.1 (8) Beton mutu rendah dengan fc’= 15 MPa (K-175) M3 8.40 994,442.65 8,353,318.28
7.3 (1) Baja Tulangan BJ 24 Polos Kg 1,925.42 13,952.58 26,864,572.02
7.15 (1) Pembongkaran Pasangan Batu M3 84.00 182,622.27 15,340,271
Jumlah Harga Pekerjaan DIVISI 7 (masuk pada Rekapitulasi Perkiraan Harga Pekerjaan) 52,733,030.18
Page 6 of 656
Jumlah Harga Pekerjaan DIVISI 8 (masuk pada Rekapitulasi Perkiraan Harga Pekerjaan) 18,409,323.20
Jumlah Harga Pekerjaan DIVISI 9 (masuk pada Rekapitulasi Perkiraan Harga Pekerjaan) 0
Jumlah Harga Pekerjaan DIVISI 10 (masuk pada Rekapitulasi Perkiraan Harga Pekerjaan) 0
Page 7 of 656
Lampiran 5.a
METODE PELAKSANAAN
Nama Paket : Peningkatan Kapasitas Jalan, Jln. Gatot Subroto di Kota Binjai.
Provinsi : Sumatera Utara
Nama Peserta Lelang : PT. Rahmad Mulia Agung
Semua i tem-item pek erjaan d ilaksanakan s esuai d engan Spesifikasi T eknis da n m enurut volume pek erjaan
Sebelum memulai pek erjaan m aka ada pek erjaan per siapan yang h arus di laksanankan s ebagai p ekerjaan
yang akan mendukung pekerjaan inti atapun pekerjaan persiapan atau pekerjaan pendahuluan, yakni :
- UMUM / MOBILISASI
Sebelum pek erjaan ut ama di laksanakan, t erlebih d ahulu d ilaksnakan pengambilan s ample bahan dar i
Quarry selanjutnya dibawa ke laboratorium Dinas Jalan dan Jembatan Propinsi Sumatera Utara di Medan
untuk mendapatkan J ob Mi x F ormula/Job Mi x D esign yang ak an di pakai s ebagai acuan k erja dal am
pelaksanaan kegiatan.
Tahap b erikutnya p enentuan lokasi bas e c amp, pe mbuatan k antor l apangan dan f asilitasnya di l okasi
pekerjaan dan k emudian di lanjutkan deng an mobilisasi per alatan yang d iperlukan s esuai t ahapan
pelaksanaan pekerjaan.
- Jadwal Konstruksi
Jadwal pelaksanaan d alam bent uk kurva S h arus di rancang s edemikian r upa s ehingga
menggambarkan/dapat d iterima s ecara l ogis sesuai dengan t ahapan pekerjaan k onstruksi. Tidak
tertutup kemungkinan kegagalan dilapangan diakibatkan rancangan time cschedule yang tidak relevan
antara item yang satu (seharusnya).
- Kontraktor menyediakan kelengkapan K3 u ntuk di gunakan pek erja ant ara lain helmet, rompi , s epatu
boot dan kelengkapan lainnya yang diperlukan oleh para pekerja di lapangan .
- Kontrakor menyediakan bahan / perlengkapan pengaturan lalu lintas seperti :
· Rambu dari papan / triplek ( dengan tulisan maaf ada pekerjaan ...... )
· Bendera merah
· Rubber Cone
4) Jadwal Kerja
a. Kontraktor senantiasa harus menyediakan drainase yang lancar tanpa terjadinya genangan air dengan
menjadwalkan pembuatan selokan yang sedemikian rupa agar drainase dapat berfungsi dengan baik
sebelum pekerjaan timbunan dan struktur perkerasan dimulai.
b. Pada t ahap a wal selokan har us d igali s edikit l ebih kecil dar i p enampang m elintang yang di setujui,
sedangkan pem angkasan t ahap ak hir t ermasuk per baikan dar i s etiap k erusakan y ang t erjadi s elama
pelaksanaan pekerjaan harus dilaksanakan setelah seluruh pekerjaan yang berdekatan atau
bersebelahan selesai.
c. Penggalian atau penimbunan lebih lanjut, bilamana di perlukan t ermasuk peni mbunan k embali dan
dipadatkan t erlebih dulu p ada p ekerjaan bar u k emudian d igali k embali hi ngga m emenuhi gar is yang
ditentukan;
saluran kecil lainnya dengan menggunakan pasangan batu dengan adukan semen yang dibangun diatas
dasar yang telah disiapkan sesuai dengan persyaratan.
Material :
1. Batu
a. Batu harus terdiri dari batu alam, atau batu galian dan tidak belah dan kasar yang baik, lugas, awet,
padat, tahan terhadap udara dan air, dan cocok dalam segala hal untuk fungsi yang dimaksud.
b. Mutu dan uk uran dar i ba tu har us d isetujui o leh D ireksi s ebelum di gunakan. B atu unt uk l apisan
selokan dan saluran air harus sedapat mungkin persegi bentuknya.
2. Adukan, Adukan haruslah merupakan semen mortar yang memenuhi persyaratan.
Pelaksanaan :
1. Penyiapan Formasi atau Pondasi
a. Formasi untuk lapisan pekerjaan pasangan harus disiapkan sesuai dengan ketentuan.
b. Pondasi atau ga lian untuk pek erjaan pas angan ba tu den gan m ortar dar i uj ung dar i tembok at au
struktur harus disiapkan sesuai dengan persyaratan.
2. Penyiapan Batu
a. Batu harus dibersihkan dari cacat yang dapat mengurangi lekatan dari adukan.
b. Sebelum pek erjaan m elapis, bat u h arus b etul-betul b asah dan s udah c ukup waktu yang d iberikan
untuk penyerapan air sampai jenuh.
3. Pasangan Batu
a. Landasan dari ad ukan s emen s etebal pa ling s edikit 3 c m har us di tempatkan pada f ormasi yang
telah disiapkan. Landasan adukan ini harus dikerjakan sedikit demi sedikit sedemikian hingga batu
permukaan selalu tertanam pada adukan tersebut sebelum mengeras.
b. Batu h arus tertanam den gan k uat s atu d engan l ainnya bersinggungan untuk m endapatkan t ebal
yang diperlukan dari adukan harus dipasang untuk mengisi rongga yang ada diantara batu-batu dan
harus diakhiri hampir rata dengan permukaan lapisan tetapi tidak menutup batunya.
c. Pekerjaan harus dimulai dari dasar lereng kearah atas, dan permukaan harus diakhiri segera setelah
pengerasan awal dari adukan dengan menyapunya dengan sapu yang kaku.
d. Permukaan akhir harus diperam seperti yang disyaratkan untuk pekerjaan beton.
e. Lereng yang bersebelahan dan bahu harus diratakan dan dibentuk untuk menjamin pertemuan yang
baik denga n pek erjaan pa sangan batu s ehingga ak an m emungkinkan dr ainase l ancar, m enahan
dan mencegah gerusan pada tepi perkerasan.
d. Urugan k embali d isekeliling s truktur yang t elah s elesai d iperam har us di pasang s esuai d engan
persyaratan.
a. Dump Truck
b. Concrete Mixer
c. Alat bantu lainnya
1. Metode Pekerjaan
a. Drainase yang d ilaksanakan o leh P enyedia J asa har us s elalu lancar t anpa t erjadinya g enangan a ir
dan berfingsi baik sebelum pekerjaan timbunan dan struktur perkerasan dimulai.
b. Pada t ahap a wal s elokan har us d igali s edikit l ebih k ecil dari p enampang m elintang yang d isetujui,
sedangkan p emangkasan t ahap ak hir t ermasuk per baikan d ari k erusakan y ang t erjadi s elama
pelaksanaan pekerjaan harus dilaksanakan setelah seluruh pekerjaan berdekatan atau bersebelahan
selesai.
2. Penetapan Titik Pengukuran Pada Saluran
Lokasi, panj ang, ar ah al iran dan k elandaian yang d itentukan unt uk s emua s elokan yang ak an di bentuk
lagi at au d igali a tau dilapisi, s erta l okasi s emua lubang pe nampung ( catch pits) dan s elokan pembuang
yang berhubungan, harus diberi tanda dengan cermat oleh pelaksana sesuai dengan Gambar atau detail
pelaksanaan yang diterbitkan oleh Direksi Pekerjaan.
3. Pelaksanaan Pekerjaan Selokan
a. Penggalian, pen imbunan dan pem angkasan harus di lakukan sebagaimana yang di perlukan untuk
membentuk s elokan bar u atau l ama s ehingga m emenuhi k elandaian yang ditunjukan pada gam bar
yang di setujui d an m emenuhi pr ofil j enis s elokan yang d itunjukan dal am G ambar at au bi lamana
diperintahkan lain oleh Direksi Pekerjaan
b. Setelah f ormasi s elokan yang t elah d isiapkan di setujui ol eh D ireksi P ekerjaan, pel apisan s elokan
dengan pasangan batu dengan mortar harus dilaksanakan seperti yang diisyaratkan dalam seksi 2.2
daru Spesifikasi.
c. Seluruh bahan hasil galian harus dibuang dan diratakan oleh Penyedia Jasa sedemikian rupa
sehingga tidak menimbulkan dampak lingkungan yang mungkin terjadi, di lokasi yang ditunjukkan oleh
Direksi Pekerjaan.
4. Perlindungan Terhadap Saluran Air Lama
a. Sungai atau k anal alam y ang b ersebelahan dengan Pekerjaan da lam Kontrak ini, t idak boleh
diganggu tanpa persetujuan Direksi Pekerjaan.
b. Bilamana pen ggalian a tau pengerukan das ar s ungai dapat di hindarkan, m aka s etelah p ekerjaan i ni
selesai, maka Penyedia Jasa harus menimbun kembali seluruh galian sampai permukaan tanah asli
atau dasar sungai dengan bahan yang disetujui Direksi Pekerjaan.
c. Bahan yang t ertinggal di daerah a liran s ungai ak ibat pem buata pond asi at au akibat gal ian l ainnya,
atau akibat penempatan cofferdam harus dibuang seluruh setelah pekerjaan selesai.
5. Relokasi Saluran Air
a. Bilamana terdapat pekerjaan stabilisasi timbunan atau pekerjaan permanen lainnya dalam Kontrak ini
yang tidak dapat dihindari dan akan menghalangi sebagian atau seluruh saluran air yang ada, m aka
saluran air tersebut harus direlokasi agar tidak menggangu aliran air pada ketinggian air banjir normal
yang melalui pekerjaan tersebut. Relokasi yang demikian harus disetujui terlebih dahulu oleh Direksi
Pekerjaan.
Page 12 of 656
b. Relokasi s aluran air t ersebut h arus di lakukan deng an m empertahankan k elandaian dasar s aluran
lama dan harus ditempatkan sedemikian r upa sehingga tidak menyebabkan terjadinya penggerusan
baik pada bangunan disekitarnya.
- GALIAN BIASA
a. Pekerjaan galian biasa ini diperuntukan untuk pelebaran badan jalan ini harus mencakup penggalian,
penanganan, p embuangan atau penumpukan tanah atau batu atau bahan lain dari jalan atau
sekitarnya yang diperlukan untuk penyelesaian dari pekerjaan dalam Kontrak ini.
b. Galian P erkerasan B eraspal m encakup gal ian pad a per kerasan l ama dan pem buangan bah an
perkerasan beraspal dengan maupun tanpa Cold Milling Machine (mesin pengupas perkerasan
beraspal t anpa pemanasan) s eperti yang d itunjukkan dal am G ambar at au s ebagaimana yang
diperintahkan oleh Direksi
c. Pekerjaan.
Jadwal Kerja
a. Perluasan s etiap g alian t erbuka pada s etiap o perasi har us di batasi s epadan d engan pem eliharaan
permukaan galian agar tetap dalam kondisi yang mulus (sound), d engan mempertimbangkan ak ibat
dari pengeringan, perendaman akibat hujan dan gangguan dari operasi pekerjaan berikutnya.
b. Galian saluran atau galian lainnya yang memotong jalan harus dilakukan dengan pelaksanaan
setengah badan jalan sehingga jalan tetap terbuka untuk lalu lintas pada setiap saat.
c. Bilamana lalu lintas pada jalan terganggu karena peledakan atau operasi-operasi pekerjaan lainnya,
Kontraktor harus mendapatkan persetujuan terlebih dahulu atas jadwal gangguan tersebut dari pihak
yang berwenang dan juga dari Direksi Pekerjaan.
d. Kecuali diperintahkan l ain ol eh D ireksi P ekerjaan maka s etiap ga lian per kerasan ber aspal har us
ditutup kembali dengan campuran aspal pada hari yang sama sehingga dapat dibuka untuk lalu lintas
Perbaikan Terhadap Pekerjaan Galian Yang Tidak Memenuhi Ketentuan.
Pekerjaan galian yang tidak memenuhi toleransi yang diberikan di atas sepenuhnya menjadi tanggung jawab
Kontraktor dan harus diperbaiki oleh Kontraktor sebagai berikut :
1. Lokasi gal ian de ngan gar is dan k etinggian ak hir yang m elebihi gar is da n k etinggian yang di tunjukkan
dalam Gambar at au s ebagaimana yang d iperintahkan Direksi P ekerjaan harus d igali lebih l anjut s ampai
memenuhi toleransi yang disyaratkan.
2. Lokasi den gan pe nggalian yang m elebihi g aris d an k etinggian yang d itunjukkan d alam G ambar at au
sebagaimana yang d iperintahkan ol eh Direksi P ekerjaan, a tau lokasi yang m engalami kerusakan at au
menjadi l embek, har us di timbun kembali den gan ba han t imbunan p ilihan at au l apis pon dasi a gregat
sebagaimana yang diperintahkan Direksi Pekerjaan.
2. Lokasi galian perkerasan beraspal dengan d imensi dan kedalaman yang melebihi yang t elah ditetapkan
oleh Direksi Pekerjaan, harus diperbaiki dengan menggunakan bahan-bahan yang sesuai dengan kondisi
perkerasan lama sampai mencapai elevasi rancangan Penggunaan dan Pembuangan Bahan Galian
Semua bah an galian t anah da n ga lian batu yang dapat d ipakai dalam bat as-batas da n l ingkup pr oyek
bilamana memungkinkan harus digunakan secara efektif untuk formasi timbunan atau penimbunan kembali.
Bahan galian yang mengandung tanah yang sangat organik, tanah gambut (peat), sejumlah besar akar atau
bahan tetumbuhan lainnya dan tanah kompresif yang menurut pendapat Direksi Pekerjaan akan menyulitkan
pemadatan ba han di at asnya atau yang m engakibatkan setiap k egagalan at au penurunan (settlement) yang
tidak dikehendaki, harus diklasifikasikan sebagai bahan yang tidak memenuhi syarat untuk digunakan sebagai
timbunan dalam pekerjaan permanen.
Page 13 of 656
Setiap bahan g alian yang m elebihi k ebutuhan timbunan, at au t iap b ahan ga lian yang t idak di setujui oleh
Direksi Pekerjaan untuk digunakan sebagai bahan timbunan, harus dibuang dan diratakan oleh Kontraktor di
luar Daerah Milik Jalan (DMJ) seperti yang diperintahkan Direksi Pekerjaan.
Kontraktor har us ber tanggungjawab t erhadap s eluruh pe ngaturan dan biaya yang d iperlukan unt uk
pembuangan b ahan g alian yang t idak t erpakai at au yang t idak memenuhi s yarat unt uk bahan t imbunan,
termasuk pembuangan bahan galian yang juga termasuk pengangkutan hasil galian ke tempat pembuangan
akhir dengan jarak tidak melebihi yang disyaratkan dan perolehan ijin dari pemilik atau penyewa tanah dimana
pembuangan akhir tersebut akan dilakukan.
Prosedur Penggalian
- Penggalian h arus di laksanakan menurut k elandaian, gar is, da n el evasi yang ditentukan da lam G ambar
atau d itunjukkan ol eh D ireksi P ekerjaan dan h arus m encakup pem buangan s emua bahan d alam bent uk
apapun yang d ijumpai, t ermasuk t anah, batu, bat u bata, beton, p asangan batu dan bahan perkerasan
lama, yang tidak digunakan untuk pekerjaan permanen.
- Pekerjaan galian harus dilaksanakan dengan gangguan yang seminimal mungkin terhadap bahan di bawah
dan di luar batas galian.
- Bilamana bahan yang terekspos pada garis formasi atau tanah dasar atau pondasi dalam keadaan lepas
atau lunak at au k otor a tau m enurut pe ndapat D ireksi P ekerjaan t idak memenuhi s yarat, m aka bahan
tersebut harus seluruhnya dipadatkan atau dibuang dan diganti dengan timbunan yang memenuhi syarat,
sebagaimana yang diperintahkan Direksi Pekerjaan.
Kuantitas ga lian yang d iukur m enurut k etentuan di atas, ak an di bayar m enurut satuan pengukuran de ngan
harga yang d imasukkan dal am D aftar K uantitas da n H arga un tuk masing-masing Ma ta P embayaran yang
terdaftar di bawah ini, dimana harga dan pembayaran tersebut m erupakan kompensasi penuh untuk seluruh
pekerjaan t ermasuk c offerdam, pen yokong, pen gaku dan pek erjaan yang ber kaitan, da n bi aya yang
diperlukan da lam melaksanakan pek erjaan galian s ebagaimana diuraikan U rutan P elaksanaan da n p erlatan
yang digunakan
1. Excavator untuk menggali
2. Dump Truck mengangkut Material hasil galian untuk dibuang ke luar lokasi pekerjaan.
- TIMBUNAN PILIHAN
Penghamparan Timbunan
a. Timbunan harus ditempatkan ke permukaan yang telah disiapkan dan disebarkan dalam lapisan yang
merata yang b ila d ipadatkan ak an memenuhi t oleransi t ebal lapisan yang d iisyaratkan b ilamana
timbunan dihampar l ebih dar i satu l apis, l apisan-lapisan t ersebut sedapat mungkin di bagi rata
sehingga sama tebalnya.
b. Tanah t imbunan um mnya di angkat l angsung dar i lokasi s umber bahan k e p ermukaan yang t elah
disiapkan saat cuaca cerah dan disebarkan. Penumpukan tanah timbunan untuk persedian biasanya
tidak diperkenankan, terutama selama musim hujan kecuali dengan perlindungan sehingga air hujan
tidak membasahi tumpukan tanah.
c. Timbunan di atas atau pada selimut pasir atau bahan drainase porous, harus diperhatikan sedemikian
rupa agar k edua bahan t ersebut t idak ber campur. D alam pe mbentukan dr ainase s umuran v ertikal
diperlukan s uatu p emisah y ang m enyolok di a ntara kedua bah an t ersebut de ngan m emakai ac uan
sementara dari pelat baja tipis yang sedikit demi sedikit ditarik saat pengisian timbunan dan drainase
porous dilaksanakan.
d. Penimbunan kembali diatas pipa dan di belakang struktur harus dilaksanakan dengan sistematis dan
secepat m ungkin segera setelah pemasangan pipa a tau struktur. A kan t etapi, s ebelum peni mbunan
Page 14 of 656
kembali, di perlukan waktu perawatan tidak kurang dari 8 jam setelah pemberian adukan pada
sambungan p ipa at au pe ngecoran s truktur bet on gr avity, pem asangan p asangan b atu gr avity atau
pemasangan ba tu de ngan mortar gravity. Sebelum p enimbunan k embali di s ekitar s truktur penahan
tanah dari beton, pasangan batu atau pasangan batu denga mortar, juga diperlukan waktu perawatan
tidak kurang dari 14 hari.
e. Bilamana t imbunan ba dan j alan ak an di perlebar, l ereng t imbunan lama har us di siapkan den gan
membuang s eluruh t etumbuhan d an akar-akaran y ang terdapat p ada p ermukaan l ereng d an di buat
bertangga s ehingga timbunan baru ak an t erkunci p ada t imbunan lama s edemikian s ampai di terima
Direksi Pekerjaan. Selanjutnya pelebaran timbunan harus dihampar horizontal lapis demi lapis sampai
dengan elevasi tanah perkerasan jalan lama, yang kemudian harus ditutup secepat mungkin dengan
lapis per kerasan hi ngga m encapai e levasi permukaan j alan lama s ehingga bagian yang diperlebar
dapat di manfaatkan ol eh l alu lintas s ecepat m ungkin, denga n dem ikian pem bangunan dap at
dilanjutkan ke sisi jalan lainnya bilamana diperlukan.
f. Bilamana t imbunan p ilihan di atas t anah r awa m aka har us d iletakkan s esuai pr ofil d alam gam bar,
dengan menggunakan alat dan ketebalan yang sesuai dan disetujui Direksi Pekerjaan
1. Pemadatan Timbunan
a. Segera s etelah pe nempatan dan p enghamparan t imbunan, s etiap l apis har us di padatkan denga n
peralatan pemadat yang memadai yang disetujui Direksi Pekerjaan sempai mencapi kepadatan yang
disyaratkan.
b. Pemadatan timbunan tanah harus dilaksanakan hanya bilamana kadar air bahan berada dalam
rentang 3% d i ba wah k adar ai r opt imum sempai 1% di at as k adar ai r opt imum. K adar ai r opt imum
harus d idefinisikan s ebagai k adar ai r pada k epadatan k ering m aksimum yang diperoleh b ilamana
tanah dipadatkan
c. Seluruh timbunan batu harus ditutup dengan satu lapisan atau lebih setebal 20 cm dari bahan agregat
bergradasi menerus dan dengan maksimum ukuran 5 cm serta mampu mengisi rongga-rongga batu
pada b agian atas timbunan ba tu tersebut. L apis pe nutup i ni harus dilaksanakan s ampai m encapai
kepadatan timbunan tanah
d. Setiap lapisan timbunan yang dihampar harus dipadatkan seperti disyaratkan, diuji kepadatannya dan
harus diterima oleh Direksi Pekerjaan sebelum lapisan berikutnya dihampar.
e. Timbunan har us di padatkan m ulai dari t epi l uar da n bergerak menuju ar ah s umbu jalan s edemikian
rupa s ehingga s etiap r uas a kan menerima j umlah ener gi pem adatan yang s ama. B ilamana
memungkinkan, lalu lintas alat-alat konstruksi dapat dilewatkan di atas pekerjaan timbunan dan lajur
yang dilewati harus terus menerus divariasi agar dapt menyebarkan pengaruh usaha pemadatan dari
lalu lintas tersebut.
f. Bilaman baha n t imbunan dihampar pada k edua s isi pi pa at au dr ainase beton at au s truktur maka
pelaksanaan h arus d ilakukan s edemikian r upa a gar t imbunan pa da k edua s isi s truktur s elalu
mempunyai elevasi yang hampir sama.
g. Bilamana bahan timbunanan dapat ditempatkan hanya pada satu sisi abutment, tembok sayap, pilar,
tembok penahan atau tembok kepala gorong-gorong, m aka pemadatan tidak boleh dilakukan secara
berlebihan k arena d apat menyebabkan ber gesernya s turktur at au t ekanan yang b erlebihan p ada
struktur.
h. Terkecuali di setujui ol eh D ireksi P ekerjaan, t imbunan pada uj ung j embatan t idak bol eh d itempatkan
lebih tinggi dari dasar dinding belakang abutment sampai struktur bangunan atas telah terpasang.
i. Timbunan pada lokasi yang tidak dapat di capai dengan peralatan pemadat m esin gilas, har us
dihampar dalam lapisan horizontal dengan tebal gembur tidak lebih dari 10cm dan dipadatkan dengan
Page 15 of 656
menumbuk loncat mekanis atau timbris (tamper) manual dengan berat minimum 10 Kg. Pemadatan di
bawah m aupun di t epi p ipa har us m endapat per hatian k husus unt uk mencegah t imbulnya r ongga-
rongga dan untuk menjamin bahwa pipa terdukung sepenuhnya.
j. Timbunan Pilihan di atas Tanah Rawa mulai dipadatkan pada batas permukaan air dimana timbunan
terendam s ampai k endaraan p emadat dap at d igunakan, denga n a lat pem adat yang c ocok unt uk
pemadatan material pasir, kerikil dan kerakal yang disetujui oleh Direksi Pekerjaan. K ehilangan
elevasi ak ibat penurunan harus d iperhitungkan s ejak a wal yakni d engan m enambah baha n s elama
pemadatan sehingga elevasi rencana dapat tercapai. Pemadatan harus dilanjutkan sampai deformasi
dibawah a lat p emadat s udah am an dan di setujui ol eh D ireksi P ekerjaan. K epadatan bah an di at as
permukaan air.
Urutan Pelaksanaan:
1. Wheel Loader memuat Aggregat ke dalam Dump Truck di Base Camp.
2. Dump Truck mengangkut Aggregat ke lokasi pekerjaan dan dihampar dengan Motor Grader.
3. Hamparan aggr egat d ibasahi d engan Water Tank s ebelum di padatkan deng an T andem R oller
dan Penumatic Tire Roller.
Selama pam adatan s ekelompok pek erja ak an m erapikan t epi h amparan da n level p ermukaan
dengan menggunakan alat bantu.
Peralatan yang digunakan pada pekerjaan ini :
- Dump Truck
- Motor Grader
- Tandem Roller
- Water Tanker
- Aspal Minyak
Kontraktor dalam setiap melaksanakan pekerjaan pengaspalan harus terlebih dahulu mengajukannya secara
tertulis kepada pihak Direksi Pekerjaan untuk persetujuan.
Rambu – rambu l alu lintas di persiapkan s ecukupnya da n m enempatkan p ersonil pe ngatur lalu lin tas
dilapangan selama pekerjaan berlangsung . Pengendalian lalu lintas dengan sistim bergantian menggunakan
setengah badan jalan pada saat pelaksanaan pekerjaan dan menempatkan tenaga dilengkapi alat komunikasi
untuk mengatur trafik.
Setelah s elesai p ekerjaan peng aspalan s etiap har inya , s emua per alatan pe ngaspalan ditempatkan pada
lokasi yang memungkinkan sehingga tidak mengganggu kelancaran lalu lintas .
Page 17 of 656
Bahan / m aterial untuk memproduksi campuran hotmix adalah agregat pec ah mesin 5 – 10 & 10 – 20 mm ,
agregat pecah mesin 0 – 5 mm , Filler ( semen ) , Asphalt , Bahan Anti Pengelupasan ( Anti Stipping Agent )
dengan komposisi sesuai dengan spesifikasi teknis .
Tahapan pelaksanaan :
Penyedia J asa bersama s ama dengan para pihak D ireksi P ekerjaan m elaksanakan T rial Lap angan pada
lokasi dan panjang jalan yang disepakati , kemudian dilanjutkan dengan pengujian laboratorium . Setelah hasil
pengujian s elesai d ilaksanakan dan D ireksi P ekerjaan memerintahkan unt uk melanjutkan pel aksanaan
dengan acuan hasil dari pengujian yang telah disetujui .
Lapis P erekat di semprotkan k e per mukaan deng an m enggunakan A sphalt D istributor d imana terlebih
dahulu per mukaan yang a kan di lapisi d ibersihkan d engan c ompressor unt uk menghilangkan de bu dan
bahan organik yang mungkin terdapat pada permukaan jalan .
Pemakaian / m 2 di sesuaikan dengan s pesifikasi T eknis. U ntuk mengetahui pemakaian l apis perekat p er
m2 digunakan pengambilan sample dengan menggunakan paper test dan dilaksanakan pengujian
Peralatan yang digunakan : Asphalt Distributor dan Compressor.
terbang, abu tanur semen atau bahan non plastis lainnya dari sumber yang disetujui oleh direksi pekerjaan.
Bahan pengisi yang ditambahakan harus kering dan bebas dari gumpalan-gumpalan dan bila diuji dengan
pengayakan sesuai dengan SK SNI M-02-1994-03, harus mengandung bahan yang lolos ayakan No.200
Bila kapur tidak terhidrasi atau terhidrasi sebagian, digunakan sebagai bahan pengisi yang ditambahakan,
maka proporsi maksimum yang diijinkan adalah 1,0% dari berat total campuran aspal.
• Sebelum pengecoran mal / bekisting telah terpasang dengan kuat dan rapi Pengadukan beton dengan
menggunakan Truct Mixer dan be ton s egar yang s udah di tuang k edalam c etakan dipadatkan denga n
Concrete Vibrator.
• Beton mutu rendah dengan fc’= 15 mpa (k-175) dilaksanakan untuk pembuatan Plat penutup saluran.,
pencampuran bet on m enggunakan C oncrete M ixer, bet on s egar yang s udah di campur dituangkan
kedalam cetak yang sudah siap di bentuk dengan pembesian yang baik.
• Bekisting dipasang dengan bahan yang kuat dan baru, pemasangan harus kuat dan dipastikan mampu
menahan beban konstruksi selama pengecoran beton dan setelah pengecoran .
• Pemasangan da n p erakitan bes i b eton s esuai ukuran bes i yang d itentukan d engan j arak penulangan
serta jumlah pembesian sesuai dengan gambar yang telah disetujui.
Pelaksanaan Pengecoran :
• Sebelum pengec oran be ton di mulai, s eluruh c etakan s udah di periksa , t ulangan s udah dipasang d an
persilangannya diikat kuat sehingga tidak bergeser pada saat pengecoran.
• Kontraktor harus memberitahukan kepada Konsultan dan Pengawas Lapangan secara tertulis sebelum
memulai pen gecoran b eton. S ebelum pen gecoran b eton di mulai, c etakan har us dibasahi d engan air
atau diolesi minyak bekisting pada sisi dalamnya.
• Pengecoran beton harus dilanjutkan tanpa berhenti sampai dengan sambungan konstruksi (construction
joint) yang telah disetujui sebelumnya atau sampai pekerjaan selesai.
• Beton d icor s edemikian r upa h ingga t erhindar dar i s egregasi p artikel k asar da n ha lus d ari campuran.
Beton dicor dalam cetakan sedekat mungkin dengan yang dapat dicapai pada posisi akhir beton untuk
mencegah pengaliran yang tidak boleh melampaui satu meter dari tempat awal pengecoran.
Pemadatan Beton
• Beton h arus dipadatkan de ngan penggetar mekanis / c oncrete v ibrator dengan persetujuan Konsultan
dan Pengawas La pangan, pen ggetaran harus d isertai p enusukan s ecara m anual dengan al at yang
cocok untuk menjamin pemadatan yang tepat dan memadai.
• Pekerjaan curing beton (perawatan mutu beton) Setelah pengecoran selesai dilaksanakan, unt uk
menjaga mutu beton yang dihasilkan, perawatan mutu beton juga harus dilaksanakan yaitu dengan cara
membasahi permukaan beton dengan air.
• Peralatan yang dipergunakan : A lat p emotong d an p embengkok bes i, Truck Mi xer , C oncrete Mi xer ,
Concrete Vibrator , Water Tank dan Alat Bantu.
Urutan Pekerjaan :
- Cat disemprotkan dengan compressor di atas maal triplek yang dipasang di permukaan jalan
Pekerjaan yang t idak di sebutkan da lam metode i ni akan t etap dikerjakan s esuai dengan k etentuan da n
spesifikasi.
Demikian Met ode P elaksanaan i ni diperbuat d engan s ebagaimana m estinya agar menjadi pe doman unt uk
Page 21 of 656
LAMPIRAN 5.B. JADWAL PELAKSANAAN PEKERJAAN
NO. PAKET : 03
NAMA PAKET : Peningkatan Kapasitas Jalan, Jln. Gatot Subroto di Kota Binjai
PROP / KAB / KODYA : Sumatera Utara / Kodya Binjai
NAMA PESERTA LELANG : PT. Rahmad Mulia Agung
1.18(1) Relokasi Utilitas dan Pelayanan Telkom yang Ada 0.60 0.300 0.300
90
1.18(2) Relokasi Utilitas dan Pelayanan PDAM yang Ada 1.95 0.977 0.977
6.1(2) Lapis Perekat - Aspal Cair 0.34 0.085 0.085 0.085 0.085
6.3(5a) Laston Lapis Aus (AC-WC) (gradasi halus/kasar) 9.28 2.319 2.319 2.319 2.319
6.3(6a) Laston Lapis Antara (AC-BC) (gradasi halus/kasar) 13.91 3.477 3.477 3.477 3.477 40
6.3.8.a Aspal Keras 22.47 3.210 3.210 3.210 3.210 3.210 3.210 3.210
6.3.9 Aditif anti pengelupasan 0.54 0.077 0.077 0.077 0.077 0.077 0.077 0.077
30
6.3.10 Bahan Pengisi (Filler) Tambahan (Semen) 0.96 0.137 0.137 0.137 0.137 0.137 0.137 0.137
Pengalaman
No Nama Posisi SKA Umur Pendidikan Kerja
di Proyek ini (Tahun) Terakhir (Tahun)
1 Ir. Indra Bakti General Superintedent Pelaksana jalan ahli madya 52 S-1 Teknik Sipil 20
2 Ir.Robeth Sastro Nainggolan Highway Engineer Pelaksana jalan ahli madya 49 S-1 Teknik Sipil 19
3 Ir. Heri Widodo Quality Engineer Pelaksana jalan 45 S-1 Teknik Sipil 14
4 Ir. Yazirwan Quantity Engineer Pelaksana jalan 54 S-1 Teknik Sipil 15
5 Hanafi Syahputra K3 K3 26 STM 2
Page 569 of 656
HIMPUNAN PROFESI TENAGA KONSTRUKSI INDONESIA
INDONESIAN PROFESSIONAL ASSOCIATION OF CONSTRUCTION WORKERS (IPACW)
004973
SERTIFIKAT KEAHLIAN
04631/HIPTA5I/A5306/20 13
No.
JASA KONSTRUKSI DAN PERATURAN PEMERINTAI-J NOMOR 28, 29 DAN 30 TAI-JUN 2000
AHUMADYA
PELAKSANA]ALAN
DITETAPKAN DljAKARTA
TANGGAL:
04-FEBRUARI-2013
ENG~PUSAT
ROFESIPf~E~A
KETUA UMUM 17
DIREGISTRASI OLEH
LEMHAGA PENGEMDANGA N
..~
Ir. SOEMARjANTO. MM
D1REKTUR
..J
Tr
............
f~
I;azah ini diserahkan setelah yang bersangkulan memenuhi semua persyaratan yang dltentulmn. dan kepadanya dillmpahkan
segala wewenang dan hak yang berhubungan dengan I;azah yang dimiliklnya.
.. . .....
;
Page 571 of 656
IIhMJe'f~
T.......,.... u.. ,~
-
..-~~.. * II
- •. ..........
~&lfTUIIn-
.uU_
....,.."
"'II 1·2QU
~
PERNYATAAN
AHLIMADYA
PELAKSANA]ALAN
Sara berjanj i :
1. Akall paouh mclaksanakai l Kade E~ik dap Perloman Tata laku Profesi yang ditetapk;m ott'h }-!lPTA5!
01.02,04631
Ditetapkan (Ii:
JAKARTA
Til.!1gga!:
04-FEBRUARI-2013
A.JVH.o.vnun J: ("i'luJ'AYIO;'U'\IuA.l'l ~UNSn{UKSI (LIlJKD)
PROVINSI Page 573 of 656
~
~
;~
.~
"
UtJl~U..lJ(_.~_U L A. T I H 1.___
10 : III.S/LIPIKD.SU/Vl/IOU
Nama
Angkatan (Kedua)
n~ ''PELATIfIAN KONSTRUKSI"
fJadtx lunl2011 eli ~
DEWAN PENGURUS ~~
lP1KD RROVINSI ~~:TERA~:.:r
~::::::; (~~)
~~..
7~
"Illi.llA 1l,1>-'"
"'.,,"" lJ mum Bid, Pela ti IUIIl
l' __
DAFTAR MATERI PELAJARAN
PELATIHAN PETUGAS K-3 KONSTRUKSI
NO MATERI PELAJARAN
I - ._
:: ' . ". . .1
~ '- ...- . . I
REPUBLIK JNLIONESIA
I} AZ~ AH ... ~ .' .
"
. ,. II'
,.,. .f,
• ",,~,
J'- ; r: .1..
. 1
;~:.. .-'-l.
"',
_.
"'-';
~,",, · r
,.
.I'" . ,. " ',,,. ., .'" .J ..
.
iti ". .~~~
.
t ~ . .)I'
~...... ,,....
c'a1i~ atuJ;ln pe-nd;dlklO'rrberdasar.:un hasH Ujian ' Sekolah .dan lJJlan Nasi()ne' setta
.~ , . ,z.. . .
2006
.. 't ••
...
.- .(urilslJlum
Nama
: Edlsl Ta/:iLi1'l1999
: H~f~F.L.~Ij!!Y.r.4A...................
.
. .
~~
.'
Tempat d~~ T'lnggal Lahir ; N..~:~l.liJ.lI!.. .r..""~"?~'J.I ..?'.f/1:·t~.~r 19'97 ... ,
I ...·:
..
Nomor InC:uk .. &...~.,.~'f/!.Y.."" ~"" "'-""""~" "" ~"""""""" '"
SekolahA~a: : '!~.";.~~~~~t~..~.~~)~~':l!.'. :7 ...~..~.~~:!r.! ...
kS/~---::' '''''':'''' ' ''''''''''''''''''''''''':';''' ' '''' , ...... ?.6.~ ...:.: ...... .7.~.I:1p..........
. .
' ,1.;.: .. •••'•••'.. .
. . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . \ •• , .. . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .J .
'
,. .:'
.
.
,,;~2_
.
,~ ,
7. ..': ...... , ..
'. ' !.; ".~
...... ~." ...:..:.......
---------~---=-~
Wi,.f,1t.. " ........ ' ..... 20011
S"3k~~~~~~ . .;.'
,.
.
.
\
\ .~ .
' ..
• •
'.
. ' t .
~
f ' .(
.... ~ ..
, .
Page 577 of 656
~~/
..... . ....... /
- ~-
Page 578 of 656
NO. PAKET : 03
NAMA PAKET : Peningkatan Kapasitas Jalan, Jln. Gatot Subroto di Kota Binjai
PROP / KAB / KODYA : Sumatera Utara / Kodya Binjai
NAMA PESERTA LELANG : PT. Rahmad Mulia Agung
PERSENTASE
DARI HARGA PERSENTASE
No. MATA TOTAL DARI HARGA KETERANGAN
PEMBAYA JENIS PEKERJAAN PEKERJAAN PENAWARAN
RAN UTAMA
(%) (%)
LAMPIRAN 6
PRA – RENCANA KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA KONTRAK
(PRA – RK3K)
Nama Paket : Peningkatan Kapasitas Jalan, Jln. Gatot Subroto di Kota Binjai.
Provinsi : Sumatera Utara
Nama Peserta Lelang : PT. Rahmad Mulia Agung
I. KEBIJAKAN K3
a. Kebijakan K3 dilaksanakan pada setiap tahapan pekerjaan meliputi :
b. Melaksanakan setiap pekerjaan sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang ada.
c. Mengedepankan Kualitas Kerja, baik dalam pelaksanaan maupun hasil kerja.
d. Menciptakan tempat kerja yang yang aman dan nyaman sesuai dengan kaidah Manajemen K3K untuk menciptakan kenyamanaan
dan keamanan kerja.
II. PERENCANAAN
Kebijakan Untuk membuat area kerja kita menjadi aman, tidak berubah menjadi kecelakaan atau malapetaka bagikaryawan/pekerjadan
mandor yang sedang bekerja diperlukan identifikasi bahaya dan pengendalian resiko bahaya.
1. Identifikasi Bahaya dan Pengendalian Resiko Bahaya
No. Jenis / Tipe Pekerjaan Identifikasi Jenis Bahaya dan Resiko K3 Pengendalian Resiko K3
1. Galian Tanah Tertimbun longsoran tanah → Luka Berat Membuat turap penahan tanah
(Saluran dan Tebing) Terjatuh ke lubang → Luka Berat Membuat pagar pelindung
Terkena benturan alat berat → Luka Berat Memakai perlengkapan K3
Membuat rambu-rambu
7. Pengecoran Tertimpa concrete mixer → Luka Berat Memakai APD yang sesuai
Tangan lecet → Luka ringan Menggunakan sarung tangan
Kena cipratan beton → Kotor Bekerja hati-hati
10. Lapis Pondasi Agregat Kelas A, Tertabrak truck/alat berat → Luka Berat Membuat rambu-rambu
B, dan SPekerjaan Agg. Base
Tertimpa Material → Luka Berat Bekerja hati-hati
Page 580 of 656
11. Pengangkutan Beton Kejatuhan beton → Luka Pastikan ada koordinasi yang baik
berat/mati antara Mandor dengan operator alat
berat Crane;
Terbentur → Luka Berat Pastikan crane pancang layak pakai;
Pekerja mengenakan baju yang
reflektif, sepatu boot dan helm kerja
selama jam kerja.
Tugas-tugas Koordinator Manajemen dan Keselamatan Lalu-Lintas (KMKL) adalah sebagai berikut:
a. Memahami persyaratan kontraktual, termasuk denah, spesifikasi, dan lingkungan dimana pekerjaan sipil akan dilaksanakan;
b. Menginspeksi rutin terhadap kondisi dan keefektifan dari pengaturan lalu-lintas yang digunakan dalam kegiatan dan memastikan
bahwa perlengkapan tersebut berfungsi sebagaimana mestinya, bersih, dapat dilihat dan memenuhi spesifikasi, denah, serta
peraturan-peraturan setempat;
c. Meninjau dan mengantisipasi kebutuhan atas pengaturan lalu-lintas yang sesuai, memberi pendapat kepada Direksi Pekerjaan
tentang hal-hal terkait;
d. Mengkoordinasikan pemeliharaan dari pengoperasian lalu-lintas dengan Direksi Pekerjaan;
e. Melakukan rapat keselamatan lalu-lintas dengan Penyedia Jasa sebelum pelaksanaan dimulai dan rapat berkala yang dianggap
perlu atau sebagaimana diperintahkan oleh Direksi Pekerjaan.
Program K3:
a. Pemberian pengenalan peraturan K3 kepada setiap pekerja maupun mandor yang terlibat dalam proyek ini untuk erpartisipasi
dan bertanggung jawab terhadap keselamatan kerja semua pihak;
b. Melaksanakan Rencana K3 dengan menyediakan sumber daya K3 (APD, Rambu-rambu, Spanduk, Poster, Pagar engaman,
Jaring pengaman, tabung pemadam kebakaran, kotak P3K, dsb) secara konsisten;
c. Melakukan Inspeksi pada setiap kegiatan, lingkungan dan peralatan secara rutin terhadap kondisi dan cara kerja yang
berbahaya dan melakukan tindakan pencegahannya secara langsung serta membuat sistem pelaporan;
d. Melakukan peninjauan lapangan bersama top manajemen untuk mengetahui permasalahan keselamatan kerja di lapangan.
e. Melakukan penyemprotan nyamuk di lapangan untuk mencegah penyakit yang dapat ditimbulkan oleh serangga dan
sejenisnya;
f. Melakukan pembersihan secara masal yang melibatkan seluruh pekerja dan mandor di lapangan untuk menciptakan
lapangan kerja yang selalu bersih dan rapi.
Organisasi K3:
Emergency/Kedaruratan
P3KP3K
Kebakaran
HARGA
No. URAIAN KODE SATUAN SATUAN KETERANGAN
( Rp.)
URAIAN ANALISA HARGA SATUAN DAN ANALISA HARGA
DIVISI 1. UMUM
1.2 Mobilisasi
1.18.(1) Relokasi Tiang Telepon yang Ada
1.18.(3) Relokasi Tiang Listrik yang Ada, tegangan menengah
DIVISI 2. DRAINASE
2.1.(1) Galian untuk Selokan Drainase dan Saluran Air
2.2.(1) Pasangan Batu dengan Mortar
DIVISI 7. STRUKTUR
7.1 (7) Beton mutu sedang dengan fc’= 20 MPa (K-250)
7.1 (8) Beton mutu rendah dengan fc’= 15 MPa (K-175)
7.3 (1) Baja Tulangan BJ 24 Polos
7.15 (1) Pembongkaran Pasangan Batu
I. ASUMSI
1 Menggunakan alat berat (cara mekanik)
2 Lokasi pekerjaan : sepanjang jalan
3 Kondisi Jalan : baik
4 Jam kerja efektif per-hari Tk 7.00 jam
5 Faktor pengembangan bahan Fk 1.20 -
6 Berat volume bahan D 1.60 Ton/M3
1. BAHAN
Tidak ada bahan yang diperlukan
2. ALAT
2.a. EXCAVATOR (E10)
Kapasitas Bucket V 0.90 M3
Faktor Bucket Fb 1.00 -
Faktor Efisiensi alat Fa 0.83 -
Faktor Konversi
Waktu siklus = T1 + T2 Ts1 0.42 menit masuk dalam
- Menggali, memuat dan berputar T1 0.32 menit waktu siklus
- Lain lain T2 0.10 menit disesuaikan dgn
Kap. Prod. / jam = V x Fb x Fa x 60 Q1 88.93 M3 lapangan
Ts1 x Fk
3. TENAGA
Produksi menentukan : EXCAVATOR Q1 88.93 M3/Jam
Produksi Galian / hari = Tk x Q1 Qt 622.50 M3
Kebutuhan tenaga :
- Pekerja P 4.00 orang
- Mandor M 1.00 orang
Koefisien tenaga / M3 :
- Pekerja = (Tk x P) : Qt (L01) 0.0450 Jam
- Mandor = (Tk x M) : Qt (L03) 0.0112 Jam
Rp. 43,712.76 / M3
I. ASUMSI
1 Menggunakan alat (cara mekanik)
2 Lokasi pekerjaan : sepanjang jalan
3 Bahan dasar (batu, pasir dan semen) diterima
seluruhnya di lokasi pekerjaan
4 Jarak rata-rata Quarry ke lokasi pekerjaan L 13.50 KM
5 Jam kerja efektif per-hari Tk 7.00 jam
6 Perbandingan Pasir & Semen : - Volume Semen Sm 20.00 % Kuat Tekan min.
: - Volume Pasir Ps 80.00 % 50 kg/cm2
7 Perbandingan Batu & Mortar :
- Batu Bt 60.00 %
- Mortar (campuran semen & pasir) Mr 40.00 %
8 Berat Jenis Bahan :
- Pasangan Batu Dengan Mortar D1 2.40 ton/M3
- Batu D2 1.60 ton/M3
- Adukan (mortar) D3 1.80 ton/M3
- Pasir D4 1.67 ton/M3
- Semen Portland D5 1.44 ton/M3
1. BAHAN
1.a. Batu -----> {(Bt x D1 x 1 M3) : D2} x 1.20 (M02) 1.0800 M3 Lepas
1.b. Semen ----> Sm x {(Mr x D1 x 1 M3} : D3} x 1.05 0.1120
x {D5 x (1000)} (M12) 161.0000 Kg
1.c. Pasir -----> Ps x {(Mr x D1 x 1 M3) : D4} x 1.05 (M01) 0.4829 M3
2. ALAT
2.a. CONCRETE MIXER (E06)
Kapasitas Alat V 500.00 Liter
Faktor Efisiensi Alat Fa 0.83 -
Waktu siklus : (T1 + T2 + T3 + T4)
- Memuat T1 5.00 menit
- Mengaduk T2 3.00 menit
- Menuang T3 1.00 menit
- Menunggu, dll. T4 1.00 menit
Ts1 10.00 menit
3. TENAGA
Produksi Pas. Batu yang menentukan ( Prod. C. Mixer ) Q1 2.49 M3/Jam
Produksi Pasangan Batu dalam 1 hari = Tk x Q1 Qt 17.43 M3
Koefisien Tenaga / M3 :
- Mandor = (Tk x M) : Qt (L03) 0.4016 jam
- Tukang = (Tk x Tb) : Qt (L02) 1.2048 jam
- Pekerja = (Tk x P) : Qt (L01) 4.0161 jam
Rp. 668,166.27 / M3
I. ASUMSI
1 Menggunakan alat berat (cara mekanik)
2 Lokasi pekerjaan : sepanjang jalan
3 Kondisi Jalan : baik
4 Jam kerja efektif per-hari Tk 7.00 Jam
5 Faktor pengembangan bahan Fk 1.20 -
6 Berat volume tanah (lepas) D 1.60 ton/m3 1.40 - 1.80
1. BAHAN
Tidak ada bahan yang diperlukan
2. ALAT
2.a. EXCAVATOR (E10)
Kapasitas Bucket V 0.90 M3
Faktor Bucket Fb 1.00 -
Faktor Efisiensi alat Fa 0.83
Faktor konversi , kedalaman < 40 % Fv 0.90 Faktor konversi
Waktu siklus Ts1 menit dihapus, masuk
- Menggali , memuat T1 0.320 menit dalam waktu siklus
- Lain lain T2 0.100 menit disesuaikam
Waktu siklus = T1 x Fv Ts1 0.42 menit
3. TENAGA
Produksi menentukan : EXCAVATOR Q1 88.93 M3/Jam
Produksi Galian / hari = Tk x Q1 Qt 622.50 M3
Kebutuhan tenaga :
- Pekerja P 2.00 orang
- Mandor M 1.00 orang
Koefisien tenaga / M3 :
- Pekerja = (Tk x P) : Qt (L01) 0.0225 Jam
- Mandor = (Tk x M) : Qt (L03) 0.0112 Jam
Rp. 41,392.20 / M3
I. ASUMSI
1 Pekerjaan dilakukan secara mekanis
2 Lokasi pekerjaan : sepanjang jalan
3 Kondisi Jalan : baik
4 Jam kerja efektif per-hari Tk 7.00 Jam
5 Faktor pengembangan bahan Fk 1.20 -
6 Faktor pengembangan bahan (padat ke asli) Fv 1.11 -
7 Tebal hamparan padat t 0.30 M
8 Berat volume bahan (lepas) D 1.60 Ton/M3
2. ALAT
2.a. WHEEL LOADER (E15)
Kapasitas Bucket V 1.50 M3
Faktor Bucket Fb 0.85 -
Faktor Efisiensi Alat Fa 0.83 -
Waktu sklus Ts1
- Muat T1 0.45 menit
Ts1 0.45 menit
3. TENAGA
Produksi menentukan : DUMP TRUCK Q1 3.59 M3/Jam
Produksi Timbunan / hari = Tk x Q1 Qt 25.16 M3
Kebutuhan tenaga :
- Pekerja P 4.00 orang
- Mandor M 1.00 orang
Koefisien tenaga / M3 :
- Pekerja = (Tk x P) : Qt (L01) 1.1128 Jam
- Mandor = (Tk x M) : Qt (L03) 0.2782 Jam
I. ASUMSI
1 Menggunakan alat berat (cara mekanik)
2 Lokasi pekerjaan : sepanjang jalan
3 Kondisi existing jalan : sedang
4 Jarak rata-rata Base Camp ke lokasi pekerjaan L 7.00 KM
5 Tebal lapis agregat padat t 0.20 M
6 Berat isi padat Bip 1.81 -
7 Jam kerja efektif per-hari Tk 7.00 jam
8 Proporsi Campuran : - Agregat Pecah Mesin 20 - 30 mm 20-30 28.00 % Gradasi harus
- Agregat Pecah Mesin 5 - 10 & 10 - 20 mm 5-10&10-20 42.00 % memenuhi Spec.
- Pasir Urug PU 30.00 %
9 Berat Isi Agregat (lepas) Bil 1.51 ton/m3
Faktor kehilangan - Agregat A Fh1 1.05
2. ALAT
2.a. WHEEL LOADER (E15)
Kapasitas bucket V 1.50 M3 (lepas)
Faktor bucket Fb 0.85 - kondisi sedang
Faktor Efisiensi alat Fa 0.83 -
Waktu Siklus :
- Memuat dan lain-lain Ts1 0.45 menit panduan
3. TENAGA
Produksi menentukan : WHEEL LOADER Q1 141.10 M3/jam
Produksi agregat / hari = Tk x Q1 Qt 987.70 M3
Kebutuhan tenaga :
- Pekerja P 7.00 orang
- Mandor M 1.00 orang
Koefisien tenaga / M3 :
- Pekerja = (Tk x P) : Qt (L01) 0.0496 jam
- Mandor = (Tk x M) : Qt (L03) 0.0071 jam
I. ASUMSI
1 Menggunakan alat berat (cara mekanik)
2 Lokasi pekerjaan : sepanjang jalan
3 Kondisi existing jalan : sedang
4 Jarak rata-rata Base Camp ke lokasi pekerjaan L 6.00 KM
5 Tebal lapis agregat padat t 0.20 M
6 Berat isi padat Bip 1.81
7 Jam kerja efektif per-hari Tk 7.00 jam
8 Proporsi Campuran : - Agregat Pecah Mesin 20 - 30 mm 20-30 18.00 % Gradasi harus
- Agregat Pecah Mesin 5 - 10 & 10 - 20 mm 5-10&10-20 18.00 % memenuhi
- Sirtu St 64.00 % Spesifikasi
9 Berat volume agregat (lepas) Bil 1.51 ton/m3
Faktor kehilangan - Agregat Pecah Mesin 20 - 30 mm Fh1 1.05
Faktor kehilangan - Agregat Pecah Mesin 5 - 10 & 10 - 20 mm Fh2 1.05
Faktor kehilangan - Sirtu Fh3 1.05
2. ALAT
2.a. WHEEL LOADER (E15)
Kapasitas bucket V 1.50 M3
Faktor bucket Fb 0.85 - lepas
Faktor Efisiensi alat Fa 0.83 - kondisi sedang
Waktu Siklus : Ts1
- Memuat dan lain-lain T1 0.45 menit panduan
Ts1 0.45 menit
3. TENAGA
Produksi menentukan : WHEEL LOADER Q1 141.10 M3/jam
Produksi agregat / hari = Tk x Q1 Qt 987.70 M3
Kebutuhan tenaga :
- Pekerja P 7.00 orang
- Mandor M 1.00 orang
Koefisien tenaga / M3 :
- Pekerja = (Tk x P) : Qt - 0.0496 jam
- Mandor = (Tk x M) : Qt - 0.0071 jam
3. TENAGA
Produksi menentukan : WHEEL LOADER Q1 141.10 M3/jam
Produksi agregat / hari = Tk x Q1 Qt 987.70 M3
Kebutuhan tenaga :
- Pekerja P 7.00 orang
- Mandor M 1.00 orang
Koefisien tenaga / M3 :
- Pekerja = (Tk x P) : Qt - 0.0496 jam
- Mandor = (Tk x M) : Qt - 0.0071 jam
I. ASUMSI
1 Menggunakan alat berat (cara mekanik)
2 Lokasi pekerjaan : sepanjang jalan
3 Jarak rata-rata Base Camp ke lokasi pekerjaan L 19.00 KM
4 Jam kerja efektif per-hari Tk 7.00 Jam
5 Faktor kehilangan bahan Fh 1.03 -
6 Komposisi campuran :
- Aspal Pen 60 atau Pen 80 As 64.00 % terhadap volume
- Kerosene K 36.00 % terhadap volume
7 Berat isi bahan :
- Aspal Pen 60 atau Pen 80 D1 1.03 Kg / liter
- Kerosene D2 0.80 Kg / liter
8 Bahan dasar (aspal & minyak pencair) semuanya
diterima di lokasi pekerjaan
1. BAHAN
Untuk mendapatkan 1 liter Lapis Resap Pengikat
diperlukan : ( 1 liter x Fh ) PC 1.03 liter
2. ALAT
2.a. ASPHALT DISTRIBUTOR (E41)
Lebar penyemprotan b 3.00 M
Kecepatan penyemprotan V 30.00 m/menit Asumsi
Kapasitas pompa aspal pas 100 liter/menit Panduan
Faktor effisiensi kerja Fa 0.83 Sedang
3. TENAGA
Produksi menentukan : ASPHALT DISTRIBUTOR Q4 4,980.00 liter
Produksi Lapis Resap Pengikat / hari = Tk x Q4 Qt 34,860.00 liter
Kebutuhan tenaga :
- Pekerja P 10.00 orang
- Mandor M 2.00 orang
I. ASUMSI
1 Menggunakan alat berat (cara mekanik)
2 Lokasi pekerjaan : sepanjang jalan
3 Jarak rata-rata Base Camp ke lokasi pekerjaan L 19.00 KM
4 Jam kerja efektif per-hari Tk 7.00 Jam
5 Faktor kehilangan bahan Fh 1.03 -
6 Komposisi campuran (Spesifikasi) :
- Aspal Pen 60 atau Pen 80 As 80.00 % terhadap volume
- Kerosene K 20.00 % terhadap volume
7 Berat isi bahan :
- Aspal Pen 60 atau Pen 80 D1 1.03 Kg / liter
- Kerosene D2 0.80 Kg / liter
8 Bahan dasar (aspal & minyak pencair) semuanya
diterima di lokasi pekerjaan
1. BAHAN
Untuk mendapatkan 1 liter Lapis Resap Pengikat
diperlukan : ( 1 liter x Fh ) PC 1.03 liter
2. ALAT
2.a. ASPHALT DISTRIBUTOR (E41)
Lebar penyemprotan b 3.00 M
Kecepatan penyemprotan v 30.00 M/menit asumsi
Kapasitas pompa aspal pas 100 liter/menit Panduan
Faktor effesiensi kerja Fa 0.83 sedang
3. TENAGA
Produksi menentukan : ASPHALT SPRAYER Q4 4,980.00 liter
Produksi Lapis Resap Pengikat / hari = Tk x Q4 Qt 34,860.00 liter
Kebutuhan tenaga :
- Pekerja P 10.00 orang
- Mandor M 2.00 orang
I. ASUMSI
1 Menggunakan alat berat (cara mekanik)
2 Lokasi pekerjaan : sepanjang jalan
3 Kondisi existing jalan : sedang
4 Jarak rata-rata Base Camp ke lokasi pekerjaan L 19.00 KM
5 Tebal Lapis (AC-WC L) padat t 0.04 M
6 Jam kerja efektif per-hari Tk 7.00 Jam
7 Faktor kehilanganmaterial : - Agregat Fh1 1.05 -
- Aspal Fh2 1.03 -
8 Berat isi Agregat (padat) Bip 1.81 ton/m3
9 Berat Isi Agregat (lepas) Bil 1.51 ton/m3
10 Komposisi campuran AC-WC :
- Agr Pch Mesin 5 - 10 & 10 - 15 mm 5-10&10-15 44.00 % Gradasi harus -
- Agregat Pecah Mesin 0 - 5 mm 0-5 48.00 % memenuhi -
- Semen FF 1.90 % Spesifikasi
- Asphalt As 6.10 %
- Anti Stripping Agent Asa 0.30 %As
11 Berat isi bahan :
- AC-WC D1 2.32 ton / M3
- Agr Pch Mesin 5 - 10 & 10 - 15 mm D2 1.42 ton / M3
- Agr Pch Mesin 0 - 5 mm D3 1.57 ton / M3
12 Jarak Stock pile ke Cold Bin l 0.05 km
1. BAHAN
1.a. Agr 5-10 & 10-15 = ("5-10&10-15" x Fh1) : D2 (M92) 0.3254 M3
1.b. Agr 0-5 = ("0-5" x Fh1) : D3 (M91) 0.3210 M3
2. ALAT
2.a. WHEEL LOADER (E15)
Kapasitas bucket V 1.50 M3 panduan
Faktor bucket Fb 0.85 -
Faktor efisiensi alat Fa 0.83 -
Waktu Siklus T1 + T2 + T3 Ts1
- Kecepatan maju rata rata Vf 15.00 km/jam panduan
- Kecepatan kembali rata rata Vr 20.00 km/jam panduan
- Muat ke Bin = (l x 60) / Vf T1 0.20 menit
- Kembali ke Stock pile = (l x 60) / Vr T2 0.15 menit
- Lain - lain (waktu pasti) T3 0.75 menit
Ts1 1.10 menit
3. TENAGA
Produksi menentukan : A M P Q2 49.80 M2 / Jam
Produksi AC-WC / hari = Tk x Q2 Qt 348.60 M2
Kebutuhan tenaga :
- Pekerja P 10.00 orang
- Mandor M 1.00 orang
I. ASUMSI
1 Menggunakan alat berat (cara mekanik)
2 Lokasi pekerjaan : sepanjang jalan
3 Kondisi existing jalan : rusak
4 Jarak rata-rata Base Camp ke lokasi pekerjaan L 19.00 KM
5 Tebal Lapis (AC) padat t 0.06 M
6 Jam kerja efektif per-hari Tk 7.00 Jam
7 Faktor kehilanganmaterial : - Agregat Fh1 1.05 -
- Aspal Fh2 1.03 -
8 Berat isi Agregat (padat) Bip 1.81 ton/m3
9 Berat Isi Agregat (lepas) Bil 1.51 ton/m3
10 Komposisi campuran AC-BC :
- Agr Pch Mesin 5 - 10 & 10 - 20 mm 5-10&10-20 52.10 % Gradasi harus -
- Agregat Pecah Mesin 0 - 5 mm 0-5 40.80 % memenuhi -
- Semen FF 1.90 % Spesifikasi
- Asphalt As 5.20 %
- Anti Stripping Agent Asa 0.30 %As
11 Berat Isi bahan :
- AC-BC D1 2.32 ton / M3
- Agr Pch Mesin 5 - 10 & 10 - 20 mm D2 1.41 ton / M3
- Agr Pch Mesin 0 - 5 mm D3 1.57 ton / M3
12 Jarak Stock file ke cold bin l 0.05 km
1. BAHAN
1.a. Agr 5-10 & 10-20 = ("5-10&10-20" x Fh1) : D2 (M92) 0.3880 M3
1.b. Agr 0-5 = ("0-5" x Fh1) : D3 (M91) 0.2729 M3
2. ALAT
2.a. WHEEL LOADER (E15)
Kapasitas bucket V 1.50 M3
Faktor bucket Fb 0.85 -
Faktor efisiensi alat Fa 0.83 -
Waktu Siklus T1 + T2 + T3 Ts1 1.10 menit
- Kecepatan maju rata rata Vf 15.00 km/jam panduan
- Kecepatan kembali rata rata Vr 20.00 km/jam panduan
- Muat ke Bin = (l x 60) / Vf T1 0.20 menit
- Kembali ke Stock pile = (l x 60) / Vr T2 0.15 menit
- Lain - lain (waktu pasti) T3 0.75 menit
Ts1 1.10 menit
3. TENAGA
Produksi menentukan : AMP Q2 49.80 ton
Produksi AC-BC / hari = Tk x Q5 Qt 348.60 ton
Kebutuhan tenaga :
- Pekerja P 10.00 orang
- Mandor M 1.00 orang
I. ASUMSI
1 Menggunakan alat (cara mekanik)
2 Lokasi pekerjaan : sepanjang jalan
3 Bahan dasar (batu, pasir dan semen) diterima
seluruhnya di lokasi pekerjaan
4 Jarak rata-rata Base camp ke lokasi pekerjaan L 8.00 KM
5 Jam kerja efektif per-hari Tk 7.00 jam
6 Kadar Semen Minimum (Spesifikasi) Ks 340 Kg/M3
7 Ukuran Aggregat Maksimum Ag 19 mm
8 Perbandingan Air/Semen Maksimum (Spesifikasi) Wcr 0.50 -
9 Perbandingan Camp. : Semen Sm 410.0 Kg/M3 Berdasarkan
: Pasir Ps 670.0 Kg/M3 JMF dari EE
: Aggregat Pecah kasar Kr 992.0 Kg/M3
9 Berat Isi :
- Beton D1 2.40 T/M3
- Semen D2 1.25 T/M3
- Pasir D3 1.30 T/M3
- Kerikil Pecah (Agregat Kasar) D4 1.40 T/M3
1. BAHAN
1.a. Semen (PC) = Sm x 0.7 x 1.03 (M12) 422.300 Kg
1.b. Pasir Beton = (Ps/1000 : D3) x 1.05 (M01) 0.5412 M3
1.c. Agregat Kasar = (Kr/1000 : D3) x 1.05 (M03) 0.7440 M3
1.d. Kayu Perancah/bekisting (M19) 0.2000 M3
1.e. Paku (M18) 1.6000 Kg
2. ALAT
2.a. CONCRETE PAN MIXER/BATCHING PLANT (E06)
Kapasitas Alat V 600.00 liter
Faktor Efisiensi Alat Fa 0.83 -
Waktu siklus : (T1 + T2 + T3 + T4) Ts
- Memuat T1 1.00 menit
- Mengaduk T2 1.00 menit
- Menuang T3 0.50 menit
- Tunggu, dll. T4 0.50 menit
Ts 3.00 menit
3. TENAGA
Produksi Beton dalam 1 hari = Tk x Q1 Qt 69.72 M3
Koefisien Tenaga / M3 :
- Mandor = (Tk x M) : Qt (L03) 0.1004 jam
- Tukang = (Tk x Tb) : Qt (L02) 1.1044 jam
- Pekerja = (Tk x P) : Qt (L01) 0.8032 jam
Rp. 1,479,502.6 / M3
I. ASUMSI
1 Menggunakan alat (cara mekanik)
2 Lokasi pekerjaan : sepanjang jalan
3 Bahan dasar (batu, pasir dan semen) diterima
seluruhnya di lokasi pekerjaan
4 Jarak rata-rata Base camp ke lokasi pekerjaan L 8.00 KM
5 Jam kerja efektif per-hari Tk 7.00 jam
6 Kadar Semen Minimum (Spesifikasi) Ks 300 Kg/M3
7 Ukuran Aggregat Maksimum Ag 19 mm
8 Perbandingan Air/Semen Maksimum (Spesifikasi) Wcr 0.57 -
9 Perbandingan Camp. : Semen Sm 318.0 Kg/M3 Berdasarkan
: Pasir Ps 622.0 Kg/M3 JMF dari EE
: Aggregat Pecah kasar Kr 1,207.0 Kg/M3
9 Berat Isi :
- Beton D1 2.40 T/M3
- Semen D2 1.25 T/M3
- Pasir D3 1.30 T/M3
- Kerikil Pecah (Agregat Kasar) D4 1.40 T/M3
1. BAHAN
1.a. Semen (PC) = Sm x 0.7 x 1.03 (M12) 327.540 Kg
1.b. Pasir Beton = (Ps/1000 : D3) x 1.05 (M01) 0.5024 M3
1.c. Agregat Kasar = (Kr/1000 : D3) x 1.05 (M03) 0.9053 M3
1.d. Kayu Perancah/bekisting (M19) 0.1000 M3
1.e. Paku (M18) 0.8000 Kg
2. ALAT
2.a. CONCRETE MIXER/BATCHING PLANT (E06)
Kapasitas Alat V 500.00 liter
Faktor Efisiensi Alat Fa 0.83 -
Waktu siklus : (T1 + T2 + T3 + T4) Ts
- Memuat T1 1.00 menit
- Mengaduk T2 1.00 menit
- Menuang T3 0.50 menit
- Tunggu, dll. T4 0.50 menit
Ts 3.00 menit
3. TENAGA
Produksi Beton dalam 1 hari = Tk x Q2 Qt 9.68 M3
Koefisien Tenaga / M3 :
- Mandor = (Tk x M) : Qt (L03) 0.7229 jam
- Tukang = (Tk x Tb) : Qt (L02) 1.4458 jam
- Pekerja = (Tk x P) : Qt (L01) 5.7831 jam
Rp. 994,442.7 / M3
3. TENAGA
Produksi Beton dalam 1 hari = Tk x Q2 Qt 9.68 M3
Koefisien Tenaga / M3 :
- Mandor = (Tk x M) : Qt (L03) 0.7229 jam
- Tukang = (Tk x Tb) : Qt (L02) 1.4458 jam
- Pekerja = (Tk x P) : Qt (L01) 5.7831 jam
Rp. 994,442.7 / M3
I. ASUMSI
1 Pekerjaan dilakukan secara manual
2 Lokasi pekerjaan : sepanjang jalan
3 Bahan dasar (besi dan kawat) diterima seluruhnya
di lokasi pekerjaan
4 Jarak rata-rata Base camp ke lokasi pekerjaan L 10.0 KM
5 Jam kerja efektif per-hari Tk 7.00 jam
6 Faktor Kehilangan Besi Tulangan Fh 1.10 -
1. BAHAN
1.a. Baja Tulangan (Ulir) (M13) 1.1000 Kg
1.b. Kawat (M14) 0.0250 Kg
2. ALAT
2.a. ALAT BANTU Ls
Diperlukan :
- Gunting Potong Baja = 2 buah
- Kunci Pembengkok Tulangan = 2 buah
- Alat lainnya
3. TENAGA
Produksi kerja satu hari Qt 200.00 Kg
dibutuhkan tenaga : - Mandor M 1.00 orang
- Tukang Tb 1.00 orang
- Pekerja P 3.00 orang
Koefisien Tenaga / Kg :
- Mandor = ( M x Tk ) : Qt (L03) 0.0350 jam
- Tukang = ( Tb x Tk ) : Qt (L02) 0.0350 jam
- Pekerja = ( P x Tk ) : Qt (L01) 0.1050 jam
Rp. 13,952.58 / Kg
I. ASUMSI
1 Pekerjaan dilakukan secara manual
2 Lokasi pekerjaan : jembatan
3 Kondisi Jalan : sedang / baik
4 Jam kerja efektif per-hari Tk 7.00 Jam
5 Faktor pengembangan bahan Fk 1.24 -
6 Berat volume beton lepas D1 2.40 Ton/M3
1. BAHAN
Tidak ada bahan yang diperlukan
2. ALAT
2.a. JACK HAMMER
Produksi per jam bk 60.00 Mnt/M3 padat
Faktor Efisiensi Alat Fa 0.83 -
Kap. Prod. / jam = Fa x 60 Q1 0.83 M3
bk
Koefisien Alat / m3 = 1 : Q1 1.2048 Jam
3. TENAGA
Produksi menentukan : JACK HAMMER Q1 0.83 M3/Jam
Produksi Galian / hari = Tk x Q1 Qt 5.81 M3
Kebutuhan tenaga :
- Pekerja P 7.00 orang
- Mandor M 1.00 orang
Koefisien tenaga / M3 :
- Pekerja = (Tk x P) : Qt (L01) 8.4337 Jam
- Mandor = (Tk x M) : Qt (L03) 1.2048 Jam
Rp. 182,622.27 / M3
I. ASUMSI
1 Pekerjaan dilakukan secara manual
2 Lokasi pekerjaan : sepanjang jalan
3 Bahan dasar (besi dan kawat) diterima seluruhnya
di lokasi pekerjaan
4 Jarak rata-rata Base camp ke lokasi pekerjaan L 19.00 KM
5 Jam kerja efektif per-hari Tk 7.00 jam
6 Faktor Kehilangan Material Fh 1.05 -
7 Tebal lapisan cat secara manual t 0.015 M Spec.10.4.3(2)(d)
8 Berat Jenis Bahan Cat BJ.Cat 1.00 Kg/Liter
9 Perbandingan pemakaian bahan : - Cat C 65 %
- Thinner T 35 %
II. URUTAN KERJA
1 Permukaan jalan dibersihkan dari debu/kotoran
2 Cat disemprotkan dengan Compressor di atas maal
tripleks yang dipasang di permukaan jalan
3 Glass Bit diberikan segera setelah cat marka selesai
disemprotkan
1. BAHAN
1.a. Cat Marka Thermoplastic = C x R x (BJ.Cat) (M17b) 1.9500 Kg
1.b. Minyak Pencair (Thinner) = TxR (M33) 1.0500 Liter
1.c. Blass Bead (M34) 0.4500 Kg Spec.10.4.3(2)(e)
2. ALAT
2.a. COMPRESSOR (E05)
Kapasitas penyemprotan V 40.00 Ltr/Jam
Jumlah cat cair = (1 M x 1 M) x t x 1000 R 3.00 Ltr/M2
3. TENAGA
Produksi pekerjaan per hari = Q1 x Tk Qt 93.33 M2
dibutuhkan tenaga : - Mandor M 1.00 orang
- Tukang Cat Tb 3.00 orang
- Pekerja P 8.00 orang
Koefisien Tenaga / M2 :
- Mandor = ( M x Tk ) : Qt (L03) 0.0750 jam
- Tukang = ( Tb x Tk ) : Qt (L02) 0.2250 jam
- Pekerja = ( P x Tk ) : Qt (L01) 0.6000 jam
Rp. 204,548.04 / M2
B. PERALATAN
Periksa lembar 1.2-2 Ls 1.00 17,200,000.00 17,200,000.00
C. FASILITAS KONTRAKTOR
1 Sewa Base Camp M2 1.00 8,823,737.23 8,823,737.23
2 Kantor M2
3 Barak M2
4 Bengkel M2
5 Gudang, dan lain-lain M2
D. FASILITAS LABORATORIUM
1 Ruang Laboratorium (sesuai Gambar) M2 108.00 55,000.00 -
3 Bituminous Testing
Marshall Asphalt Test Set 1.00 275,000.00 275,000.00
Extraction Test, Centrifuge/Refflux Method Set 1.00 275,000.00 275,000.00
Specific Gravity for Coarse Aggregate Set 1.00 275,000.00 275,000.00
Specific Gravity for Fine Aggregate Set 1.00 275,000.00 275,000.00
Mix Air Viod Content (Accurate Method) Set 1.00 275,000.00 275,000.00
Core Drill Set 1.00 275,000.00 275,000.00
Metal Thermometer Set 1.00 275,000.00 275,000.00
Accessories and Tolls Set 1.00 275,000.00 275,000.00
Penetration Test bln 1.00 275,000.00 275,000.00
Softening Point Set 1.00 275,000.00 275,000.00
Refusal Density Compactor Set 1.00 275,000.00 275,000.00
4 Concrete Testing
Slump Cone Set 1.00 275,000.00 275,000.00
Cylinder/Cube Mould for Compressive Strength Set 1.00 275,000.00 275,000.00
Beam Mould for Flexural Strength (RIGID) Set 1.00 275,000.00 275,000.00
Crushing Machine Set 1.00 275,000.00 275,000.00
E. MOBILISASI LAINNYA
E.I. PEKERJAAN DARURAT
1 Perkuatan Jembatan Lama LS - 100,000,000.00 -
2 Pemeliharaan Jalan Kerja / Samping LS - 100,000,000.00 -
E.II. LAIN-LAIN
1 Komunikasi Lapangan Lengkap Set -
2 Rambu-rambu lalu lintas Ls -
B. PERALATAN
1 ASPHALT MIXING PLANT E01 Unit 200,000,000.00 -
2 ASPHALT FINISHER E02 Unit 1.00 1,475,000.00 1,475,000.00
3 ASPHALT SPRAYER E03 Unit 1.00 300,000.00 300,000.00
4 BULLDOZER 100-150 HP E04 Unit 500000 -
5 COMPRESSOR 4000-6500 L\M E05 Unit 2.00 300,000.00 600,000.00
6 CONCRETE MIXER 0.3-0.6 M3 E06 Unit 1.00 300,000.00 300,000.00
7 CRANE 10-15 TON E07 Unit 0 150000 -
8 DUMP TRUCK 3.5 TON E08 Unit 2.00 300,000.00 600,000.00
9 DUMP TRUCK 10 TON E09 Unit 8.00 300,000.00 2,400,000.00
10 EXCAVATOR 80-140 HP E10 Unit 2.00 1,475,000.00 2,950,000.00
11 FLAT BED TRUCK 3-4 M3 E11 Unit 200,000.00 -
12 GENERATOR SET E12 Unit 300,000.00 -
13 MOTOR GRADER >100 HP E13 Unit 1.00 1,475,000.00 1,475,000.00
14 TRACK LOADER 75-100 HP E14 Unit 0 500000 -
15 WHEEL LOADER 1.0-1.6 M3 E15 Unit 1.00 1,475,000.00 1,475,000.00
16 THREE WHEEL ROLLER 6-8 T E16 Unit . 500000 -
17 TANDEM ROLLER 6-8 T. E17 Unit 1.00 1,475,000.00 1,475,000.00
18 TIRE ROLLER 8-10 T. E18 Unit 2.00 1,475,000.00 2,950,000.00
19 VIBRATORY ROLLER 5-8 T. E19 Unit 0 -
20 CONCRETE VIBRATOR E20 Unit 1.00 300,000.00 300,000.00
21 STONE CRUSHER E21 Unit 0 40000000 -
22 WATER PUMP 70-100 mm E22 Unit 0 150000 -
23 WATER TANKER 3000-4500 L. E23 Unit 1.00 300,000.00 300,000.00
24 PEDESTRIAN ROLLER E24 Unit 0 300000 -
25 TAMPER E25 Unit 150,000.00 -
26 JACK HAMMER E26 Unit 2.00 300,000.00 600,000.00
27 FULVI MIXER E27 Unit 0 0 -
28 CONCRETE PUMP E28 Unit 0 0 -
29 TRAILER 20 TON E29 Unit 0 1000000 -
30 PILE DRIVER + HAMMER E30 Unit 0 1000000 -
31 CRANE ON TRACK 35 TON E31 Unit 0 1000000 -
32 WELDING SET E32 Unit 0 200000 -
33 BORE PILE MACHINE E33 Unit 0 500000 -
34 ASPHALT LIQUID MIXER E34 Unit 0 300000 -
35 TRONTON E35 Unit 0 -
36 COLD MILLING MACHINE E37 Unit 0 -
37 ROCK DRILL BREAKER E36 Unit 0 -
38 COLD RECYCLER E38 Unit 0 -
39 HOT RECYCLER E39 Unit 0 -
40 AGGREGAT (CHIP) SPREADER E40 Unit 0 -
41 ASPHALT DISTRIBUTOR E41 Unit 0 200000 -
42 SLIP FORM PAVER E42 Unit 0 -
43 CONCRETE PAN MIXER E43 Unit 0 300000 -
44 CONCRETE BREAKER E44 Unit 0 -
45 ASPAHLT TANKER E45 Unit 0 -
46 CEMENT TANKER E46 Unit 0 -
47 CONDRETE MIXER (200) E47 Unit 0 -
48 VIBRATING RAMMER E48 Unit 0 -
49 TRUK MIXER (AGITATOR) E49 Unit 0 300000 -
50 BORE PILE MACHINE E50 Unit 0 0 -
51 CRANE ON TRACK 75-100 TON E51 Unit 0 0 -
27 PICK UP E52 Unit 0 -
28 SURVEY EQUIPMENT E34a Unit 0 -
.
B. URUTAN KERJA
Catatan : 1. Jumlah yang tercantum pada masing-masing item di atas sudah termasuk over-head dan laba
serta seluruh pajak dan bea (kecuali PPn), dan pengeluaran lainnya.
2. Biaya tersebut sudah termasuk biaya perijinan dan penyambungan kembali jaringan telpon ke
instansi yang terkait.
3. Biaya satuan tersebut sudah termasuk kebutuhan material pendukung dan peralatan yang
diperlukan termasuk bahan bakar, bahan habis dipakai dan operator.
Page 626 of 656
B. URUTAN KERJA
-
-
-
-
-
Catatan : 1. Jumlah yang tercantum pada masing-masing item di atas sudah termasuk over-head dan laba
serta seluruh pajak dan bea (kecuali PPn), dan pengeluaran lainnya.
2. Biaya tersebut sudah termasuk biaya perijinan dan penyambungan kembali jaringan telpon ke
instansi yang terkait.
3. Biaya satuan tersebut sudah termasuk kebutuhan material pendukung dan peralatan yang
diperlukan termasuk bahan bakar, bahan habis dipakai dan operator.
Page 627 of 656
NO. PAKET : 03
NAMA PAKET : Peningkatan Kapasitas Jalan, Jln. Gatot Subroto di Kota Binjai
PROP / KAB / KODYA : Sumatera Utara / Kodya Binjai
ITEM PEMBAYARAN NO. : 2.1.
JENIS PEKERJAAN ; Galian untuk Selokan Drainase dan Saluran Air
SATUAN PEMBAYARAN : M3
NAMA PESERTA LELANG : PT. Rahmad Mulia Agung
A. TENAGA
B. BAHAN
C. PERALATAN
Note: 1 SATUAN dapat berdasarkan atas jam operasi untuk Tenaga Kerja dan Peralatan, volume dan/atau ukuran
berat untuk bahan-bahan.
2 Kuantitas satuan adalah kuantitas perkiraan setiap komponen untuk menyelesaikan satu satuan pekerjaan
dari nomor mata pembayaran. Harga Satuan yang disampaikan Penyedia Jasa tidak dapat diubah kecuali
terdapat Penyesuaian Harga (Eskalasi/Deskalasi) sesuai ketentuan dalam Instruksi Kepada Peserta Lelang
3 Biaya satuan untuk peralatan sudah termasuk bahan bakar, bahan habis dipakai dan operator.
4 Biaya satuan sudah termasuk pengeluaran untuk seluruh pajak yang berkaitan (tetapi tidak termasuk PPN
yang dibayar dari kontrak) dan biaya-biaya lainnya.
Page 628 of 656
A. TENAGA
B. BAHAN
C. PERALATAN
Note: 1 SATUAN dapat berdasarkan atas jam operasi untuk Tenaga Kerja dan Peralatan, volume dan/atau ukuran
berat untuk bahan-bahan.
2 Kuantitas satuan adalah kuantitas perkiraan setiap komponen untuk menyelesaikan satu satuan pekerjaan
dari nomor mata pembayaran. Harga Satuan yang disampaikan Penyedia Jasa tidak dapat diubah kecuali
terdapat Penyesuaian Harga (Eskalasi/Deskalasi) sesuai ketentuan dalam Instruksi Kepada Peserta Lelang
3 Biaya satuan untuk peralatan sudah termasuk bahan bakar, bahan habis dipakai dan operator.
4 Biaya satuan sudah termasuk pengeluaran untuk seluruh pajak yang berkaitan (tetapi tidak termasuk PPN
yang dibayar dari kontrak) dan biaya-biaya lainnya.
Page 629 of 656
A. TENAGA
B. BAHAN
C. PERALATAN
Note: 1 SATUAN dapat berdasarkan atas jam operasi untuk Tenaga Kerja dan Peralatan, volume dan/atau ukuran
berat untuk bahan-bahan.
2 Kuantitas satuan adalah kuantitas perkiraan setiap komponen untuk menyelesaikan satu satuan pekerjaan
dari nomor mata pembayaran. Harga Satuan yang disampaikan Penyedia Jasa tidak dapat diubah kecuali
terdapat Penyesuaian Harga (Eskalasi/Deskalasi) sesuai ketentuan dalam Instruksi Kepada Peserta Lelang
3 Biaya satuan untuk peralatan sudah termasuk bahan bakar, bahan habis dipakai dan operator.
4 Biaya satuan sudah termasuk pengeluaran untuk seluruh pajak yang berkaitan (tetapi tidak termasuk PPN
yang dibayar dari kontrak) dan biaya-biaya lainnya.
Page 630 of 656
A. TENAGA
B. BAHAN
C. PERALATAN
1. Wheel Loader (E15) Jam 0.0085 325,325.83 2,766.77
2. Dump Truck (E08) Jam 0.2782 315,185.00 87,683.94
3. Motor Grader (E13) Jam 0.0020 443,981.55 880.92
3. Tandem (E17) Jam 0.0081 263,467.03 2,121.50
4. Water Tanker (E23) Jam 0.0070 245,837.47 1,727.77
5. Alat Bantu Ls 1.0000 951.81 951.81
Note: 1 SATUAN dapat berdasarkan atas jam operasi untuk Tenaga Kerja dan Peralatan, volume dan/atau ukuran
berat untuk bahan-bahan.
2 Kuantitas satuan adalah kuantitas perkiraan setiap komponen untuk menyelesaikan satu satuan pekerjaan
dari nomor mata pembayaran. Harga Satuan yang disampaikan Penyedia Jasa tidak dapat diubah kecuali
terdapat Penyesuaian Harga (Eskalasi/Deskalasi) sesuai ketentuan dalam Instruksi Kepada Peserta Lelang
3 Biaya satuan untuk peralatan sudah termasuk bahan bakar, bahan habis dipakai dan operator.
4 Biaya satuan sudah termasuk pengeluaran untuk seluruh pajak yang berkaitan (tetapi tidak termasuk PPN
yang dibayar dari kontrak) dan biaya-biaya lainnya.
Page 631 of 656
A. TENAGA
B. BAHAN
C. PERALATAN
1. Wheel Loader (E15) jam 0.0071 325,325.83 2,305.64
2. Dump Truck (E09) jam 0.1447 315,185.00 45,611.40
3. Motor Grader (E13) jam 0.0032 443,981.55 1,418.34
4. Tandem Roller (E17) jam 0.0100 263,467.03 2,645.25
5. Water Tanker (E23) jam 0.0141 245,837.47 3,455.55
6. Alat Bantu Ls 1.0000 1,940.27 1,940.27
7.
Note: 1 SATUAN dapat berdasarkan atas jam operasi untuk Tenaga Kerja dan Peralatan, volume dan/atau ukuran
berat untuk bahan-bahan.
2 Kuantitas satuan adalah kuantitas perkiraan setiap komponen untuk menyelesaikan satu satuan pekerjaan
dari nomor mata pembayaran. Harga Satuan yang disampaikan Penyedia Jasa tidak dapat diubah kecuali
terdapat Penyesuaian Harga (Eskalasi/Deskalasi) sesuai ketentuan dalam Instruksi Kepada Peserta Lelang
3 Biaya satuan untuk peralatan sudah termasuk bahan bakar, bahan habis dipakai dan operator.
4 Biaya satuan sudah termasuk pengeluaran untuk seluruh pajak yang berkaitan (tetapi tidak termasuk PPN
yang dibayar dari kontrak) dan biaya-biaya lainnya.
Page 632 of 656
A. TENAGA
B. BAHAN
C. PERALATAN
1. Wheel Loader (E15) jam 0.0315 325,325.83 10,247.29
2. Blending Equpment (E52) jam 0.0482 288,066.91 13,882.74
3 Alat Bantu Ls 1.0000 1,085.85 1,085.85
A. TENAGA
B. BAHAN
C. PERALATAN
1. Wheel Loader (E15) jam 0.0071 325,325.83 2,305.64
2. Dump Truck (E09) jam 0.0938 315,185.00 29,573.68
3. Motor Grader (E13) jam 0.0032 443,981.55 1,418.34
4. Tandem Roller (E17) jam 0.0040 263,467.03 1,058.10
5. Water Tanker (E23) jam 0.0141 245,837.47 3,455.55
6. Alat Bantu Ls 1.0000 1,323.40 1,323.40
Note: 1 SATUAN dapat berdasarkan atas jam operasi untuk Tenaga Kerja dan Peralatan, volume dan/atau ukuran
berat untuk bahan-bahan.
2 Kuantitas satuan adalah kuantitas perkiraan setiap komponen untuk menyelesaikan satu satuan pekerjaan
dari nomor mata pembayaran. Harga Satuan yang disampaikan Penyedia Jasa tidak dapat diubah kecuali
terdapat Penyesuaian Harga (Eskalasi/Deskalasi) sesuai ketentuan dalam Instruksi Kepada Peserta Lelang
3 Biaya satuan untuk peralatan sudah termasuk bahan bakar, bahan habis dipakai dan operator.
4 Biaya satuan sudah termasuk pengeluaran untuk seluruh pajak yang berkaitan (tetapi tidak termasuk PPN
yang dibayar dari kontrak) dan biaya-biaya lainnya.
Page 634 of 656
A. TENAGA
B. BAHAN
C. PERALATAN
1. Wheel Loader (E15) jam 0.0315 325,325.83 10,247.29
2. Blending Equpment (E52) jam 0.0482 288,066.91 13,882.74
3 Alat Bantu Ls 1.0000 965.20 965.20
A. TENAGA
B. BAHAN
C. PERALATAN
Note: 1 SATUAN dapat berdasarkan atas jam operasi untuk Tenaga Kerja dan Peralatan, volume dan/atau ukuran
berat untuk bahan-bahan.
2 Kuantitas satuan adalah kuantitas perkiraan setiap komponen untuk menyelesaikan satu satuan pekerjaan
dari nomor mata pembayaran. Harga Satuan yang disampaikan Penyedia Jasa tidak dapat diubah kecuali
terdapat Penyesuaian Harga (Eskalasi/Deskalasi) sesuai ketentuan dalam Instruksi Kepada Peserta Lelang
3 Biaya satuan untuk peralatan sudah termasuk bahan bakar, bahan habis dipakai dan operator.
4 Biaya satuan sudah termasuk pengeluaran untuk seluruh pajak yang berkaitan (tetapi tidak termasuk PPN
yang dibayar dari kontrak) dan biaya-biaya lainnya.
Page 636 of 656
A. TENAGA
B. BAHAN
C. PERALATAN
A. TENAGA
B. BAHAN
C. PERALATAN
1. Wheel Loader E15 Jam 0.0096 325,325.83 3,113.82
2. AMP E01 Jam 0.0201 6,121,992.62 122,931.58
3. Genset E12 Jam 0.0201 364,319.11 7,315.64
4. Dump Truck E09 Jam 0.1837 315,185.00 57,910.50
5. Asp. Finisher E02 Jam 0.0137 454,503.13 6,244.23
6. Tandem Roller E17 Jam 0.0180 263,467.03 4,750.81
7 P. Tyre Roller E18 Jam 0.0058 305,383.77 1,771.97
8 Alat Bantu Ls 1.0000 2,040.39 2,040.39
A. TENAGA
B. BAHAN
C. PERALATAN
1. Wheel Loader E15 Jam 0.0096 325,325.83 3,113.82
2. AMP E01 Jam 0.0201 6,121,992.62 122,931.58
3. Genset E12 Jam 0.0201 364,319.11 7,315.64
4. Dump Truck E09 Jam 0.1837 315,185.00 57,910.50
5. Asphalt Finisher E02 Jam 0.0092 454,503.13 4,162.82
6. Tandem Roller E17 Jam 0.0090 263,467.03 2,375.41
7 P. Tyre Roller E18 Jam 0.0039 305,383.77 1,181.31
8 Alat Bantu Ls 1.0000 1,989.91 1,989.91
A. TENAGA
B. BAHAN
C. PERALATAN
1. Jam - - -
2. Jam - - -
3. Jam - - -
A. TENAGA
B. BAHAN
C. PERALATAN
1. Jam - - -
2. Jam - - -
3. Jam - - -
A. TENAGA
B. BAHAN
C. PERALATAN
1. Jam - - -
2. Jam - - -
3. Jam - - -
A. TENAGA
B. BAHAN
C. PERALATAN
A. TENAGA
B. BAHAN
C. PERALATAN
A. TENAGA
B. BAHAN
C. PERALATAN
Note: 1 SATUAN dapat berdasarkan atas jam operasi untuk Tenaga Kerja dan Peralatan, volume dan/atau ukuran
berat untuk bahan-bahan.
2 Kuantitas satuan adalah kuantitas perkiraan setiap komponen untuk menyelesaikan satu satuan pekerjaan
dari nomor mata pembayaran. Harga Satuan yang disampaikan Penyedia Jasa tidak dapat diubah kecuali
terdapat Penyesuaian Harga (Eskalasi/Deskalasi) sesuai ketentuan dalam Instruksi Kepada Peserta Lelang
3 Biaya satuan untuk peralatan sudah termasuk bahan bakar, bahan habis dipakai dan operator.
4 Biaya satuan sudah termasuk pengeluaran untuk seluruh pajak yang berkaitan (tetapi tidak termasuk PPN
yang dibayar dari kontrak) dan biaya-biaya lainnya.
*) Untuk dilengkapi apakah perhitungannya berdasarkan atas produksi harian atau jam
**) Biaya umum dan keuntungan ditentukan nominalnya maksimum 10%
Page 645 of 656
A. TENAGA
B. BAHAN
C. PERALATAN
1. Jack Hammer Jam 1.2048 34,729.75 41,843.07
2. Wheel Loader Jam 0.0756 325,325.83 24,593.50
3. Dump Truck Jam 0.0378 239,058.70 9,034.16
4. Alat Bantu Jam 1.0000 2,264.12 2,264.12
A. TENAGA
B. BAHAN
C. PERALATAN
Note: 1 SATUAN dapat berdasarkan atas jam operasi untuk Tenaga Kerja dan Peralatan, volume dan/atau ukuran
berat untuk bahan-bahan.
2 Kuantitas satuan adalah kuantitas perkiraan setiap komponen untuk menyelesaikan satu satuan pekerjaan
dari nomor mata pembayaran. Harga Satuan yang disampaikan Penyedia Jasa tidak dapat diubah kecuali
terdapat Penyesuaian Harga (Eskalasi/Deskalasi) sesuai ketentuan dalam Instruksi Kepada Peserta Lelang
3 Biaya satuan untuk peralatan sudah termasuk bahan bakar, bahan habis dipakai dan operator.
4 Biaya satuan sudah termasuk pengeluaran untuk seluruh pajak yang berkaitan (tetapi tidak termasuk PPN
yang dibayar dari kontrak) dan biaya-biaya lainnya.
Page 647 of 656
Page 648 of 656
1 ASPHALT MIXING PLANT 44.68 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 6.70 6.70 6.70 11.17 4.47 4.47 4.47 0.00
2 ASPHALT FINISHER 24.46 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 3.67 3.67 3.67 6.11 2.45 2.45 2.45 0.00
3 ASPHALT SPRAYER 2.29 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.50 0.50 0.50 0.57 0.07 0.07 0.07 0.00
4 COMPRESSOR 4000-6500 L\M 9.04 0.00 0.00 0.00 0.33 0.33 0.33 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 1.71 1.71 1.71 1.96 0.26 0.26 0.26 1.18
5 CONCRETE MIXER 0.3-0.6 M3 19.07 0.00 0.00 0.00 0.00 5.95 9.53 3.58 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
6 DUMP TRUCK 3.5 TON 588.24 0.00 0.00 0.00 50.83 119.9 118.4 113.7 69.07 0.00 0.00 0.00 0.00 24.68 24.68 24.68 28.36 3.68 3.68 3.68 16.98
7 DUMP TRUCK 10 Ton 1,372 0.00 0.00 0.00 25.60 63.95 63.14 63.14 124.1 163.3 163.3 163.3 163.3 160.8 83.27 83.27 138.8 55.55 55.55 55.55 0.00
8 EXCAVATOR 80-140 HP 53.44 0.00 0.00 0.00 13.57 13.57 13.15 13.15 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
9 GENERATOR SET 44.68 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 6.70 6.70 6.70 11.17 4.47 4.47 4.47 0.00
10 MOTOR GRADER >100 HP 16.68 0.00 0.00 0.00 0.00 0.66 0.66 0.66 2.13 2.81 2.81 2.81 2.81 1.33 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
11 WHEEL LOADER 1.0-1.6 M3 71.66 0.00 0.00 0.00 0.12 1.92 1.92 1.80 5.83 7.67 7.67 7.67 7.67 7.56 3.91 3.91 6.52 2.61 2.61 2.61 0.00
12 TANDEM ROLLER 6-8 T. 70.05 0.00 0.00 0.00 0.00 2.77 2.77 2.77 8.96 11.79 11.79 11.79 11.79 11.61 6.01 6.01 10.03 4.01 4.01 4.01 0.00
13 PNEUMATIC TIRE ROLLER 8-10 T. 70.05 0.00 0.00 0.00 0.00 1.96 1.96 1.96 6.34 8.34 8.34 8.34 8.34 8.21 4.25 4.25 7.09 2.84 2.84 2.84 0.00
14 CONCRETE VIBRATOR 0.15 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.07 0.07 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
15 STONE CRUSHER 70.05 0.000 0.000 0.000 0.000 6.674 7.143 7.143 21.60 28.42 28.42 28.42 28.42 28.56 15.06 15.06 24.73 10.24 10.24 10.24 0.000
16 WATER TANKER 3000-4500 L. 70.78 0.00 0.00 0.00 0.00 3.08 3.27 2.95 8.93 11.74 11.74 11.74 11.74 5.58 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
17 JACK HAMMER 101.20 0.00 0.00 0.00 33.73 33.73 33.73 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
18 TRUCK MIXER 0.40 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 27.59 27.59 27.59 27.59 27.59 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Page 649 of 656
2 Timbunan Pilihan (Sirtu) 1898.10 0.00 0.00 0.00 0.00 474.53 474.53 474.53 474.53 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
3 Filler 42279.8 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 6590.95 6590.95 6590.95 10820.5 4480.09 4480.09 4480.09 0.00
4 Aspal 7982.21 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 2244.48 2244.48 2244.48 2988.04 1736.06 1736.06 1736.06 0.00
5 Kerosin 3976.83 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 10,234 3460.41 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 865.10 865.10 865.10 994.21 129.10 129.10 129.10 865.10
6 Batu Kali 28.30 0.00 0.00 0.00 2.26 14.85 12.58 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
7 Semen 4846.59 0.00 0.00 0.00 0.00 38.13 61.06 22.93 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 736.49 736.49 736.49 1209.11 500.62 500.62 500.62 0.00
8 Baja Tulangan U-24 Polos 1925.42 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 950382 0.02 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.003
9 Kawat Beton 4.81 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.1446 139.01 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 27.13 27.13 27.13 27.13 27.13
10 Pasir 14.29 0.00 0.00 0.00 0.00 4.46 7.14 2.68 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
11 Kayu Sembarang 0.29 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.15 0.15 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
12 Cat Thermoplastic 175.50 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 175.50
13 Thinner 94.50 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 94.50
14 Glass Bid 40.50 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 40.50
15 Aspal Keras 121.50 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 36.16 36.16 36.16 48.70 29.90 29.90 29.90 0.00
16 Aditif anti pengelupasan 364.50 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 2409.10 2409.10 2409.10 3981.41 1624.39 1624.39 1624.39 0.00
17 Agr 5-10 & 10-20 807.61 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 121.11 121.11 121.11 201.90 80.79 80.79 80.79 0.00
18 Agr 0-5 650.06 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 97.48 97.48 97.48 162.51 65.03 65.03 65.03 0.00
19 Paku 2.35 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 1.18 1.18 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
20 Agregat Base Klass A 2401.43 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 480.29 480.29 480.29 480.29 480.29 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
21 Agregat Base Klass B 2831.87 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 566.37 566.37 566.37 566.37 566.37 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Page 650 of 656
NO. PAKET : 03
NAMA PAKET : Peningkatan Kapasitas Jalan, Jln. Gatot Subroto di Kota Binjai
PROP / KAB / KODYA : Sumatera Utara / Kodya Binjai
NAMA PESERTA LELANG : PT. Rahmad Mulia Agung
1 1.2 Mobilisasi
2 1.18.(1) Relokasi Tiang Telepon yang Ada
3 1.18.(3) Relokasi Tiang Listrik yang Ada, tegangan menengah
4 2.1.(1) Galian untuk Selokan Drainase dan Saluran Air
5 2.2.(1) Pasangan Batu dengan Mortar
6 3.1.(1.a) Galian Biasa
7 3.2.2 Timbunan Pilihan
8 5.1.1 Lapis Pondasi Agregat Kelas A
9 5.1.2 Lapis Pondasi Agregat Kelas B
10 6.1 (1)(a) Lapis Resap Pengikat - Aspal Cair
11 6.1 (2)(a) Lapis Perekat - Aspal Cair
12 6.3(5a) Laston Lapis Aus (AC-WC) (gradasi halus/kasar)
13 6.3(6a) Laston Lapis Antara (AC-BC) (gradasi halus/kasar)
14 6.3.8.a Aspal Keras
15 6.3.9 Aditif anti pengelupasan
16 6.3.10 Bahan Pengisi (Filler) Tambahan (Semen)
17 7.1 (7) Beton mutu sedang dengan fc’= 20 MPa (K-250)
18 7.1 (8) Beton mutu rendah dengan fc’= 15 MPa (K-175)
19 7.3 (1) Baja Tulangan BJ 24 Polos
20 7.15 (1) Pembongkaran Pasangan Batu
Page 652 of 656
NO. PAKET : 03
NAMA PAKET : Peningkatan Kapasitas Jalan, Jln. Gatot Subroto di Kota Binjai
PROP / KAB / KODYA : Sumatera Utara / Kodya Binjai
NAMA PESERTA LELANG : PT. Rahmad Mulia Agung
5 6.1 (1)(a) Lapis Resap Pengikat - Aspal Cair Liter 9,900.00 10,812.24 107,041,171.72
6 6.3(5a) Laston Lapis Aus (AC-WC) (gradasi halus) Ton 890.10 487,539.94 433,959,296.16
7 6.3(6a) Laston Lapis Antara (AC-BC) (gradasi kasar) Ton 1,335.15 487,240.02 650,538,516.71
NO. PAKET : 03
NAMA PAKET : Peningkatan Kapasitas Jalan, Jln. Gatot Subroto di Kota Binjai
PROP / KAB / KODYA : Sumatera Utara / Kodya Binjai
ITEM PEMBAYARAN NO. : 1.8.
JENIS PEKERJAAN : Manajemen dan Keselamatan Lalu Lintas
SATUAN PEMBAYARAN : Lump Sum
NAMA PESERTA LELANG : PT. Rahmad Mulia Agung
Page 654 of 656
NO. PAKET : 03
NAMA PAKET : Peningkatan Kapasitas Jalan, Jln. Gatot Subroto di Kota Binjai
PROP / KAB / KODYA : Sumatera Utara / Kodya Binjai
ITEM PEMBAYARAN NO. 0
JENIS PEKERJAAN 0
SATUAN PEMBAYARAN 0
NAMA PESERTA LELANG : PT. Rahmad Mulia Agung
Page 655 of 656
Page 656 of 656