Belajar Neo223
Belajar Neo223
Ada tdknya sel dlm sekret: Sitogenik (ovarium & testis) & non sitogenik.
Kelenjar ganda: Eksokrin + endokrin (misal hepar, pankreas>insulin, glukagon, tripsin lala,
Ovarium >fsh,lh, sekret2 ovarium & testis).
Eksokrin
Berdasar sifat sekret
1. serous > sitoplasma asidofil, epitel piramid, ada granula zimogen di apikal, dg MEelektron keliatan
granula, dgn cat HE gelap, inti sel gelap
2. Mukous > bentuk tdk teratur, sitoplasma basofil,cat HE pucat, ada butir mucigen, inti pipih terdesak
ke basal.
Ex : gl. palatina
3. Campuran.
Submandibularis> mukoserous (dom serous)
Sublingualis > seromukus (dom mukus)
Gl.labialis, gl. Pucalis, gl. Lingualis anterior nuhn > seimbang serous dan mukous.
Endokrin
Bdasar morfologi
1. tipe tali
Saling berhub antar kapiler darah. Sekret ditimbun di sel, ex: paratiroid, adrenal, hipofisis anterior.
2. tipe folikel/basikuler > bentuk folike2, sekret ditimbun di folikel, ex: tiroid.
B’dasar sel
1. menghasilkan sel > sitogenik, ex: ovum, testis
2. Tdk menghasilkan sel > non sitogenik > pankreas.
3.
Jar pengikat
Klasifikasi “
1. Embrional
a) Mesenkimal > bentukan stelat, tonjolan protoplasma, gerakan amoeboid. Ex : lapisan
embrio, mesoderm, gitu2
b) Jar. Pengikat mukosa > dominasi as. Hyaluronat, fibroblas. Pengecatan khas spt jelly dg
peng. Coloidin blue. Ex: pupla gigi susu, korda umbilikaliss.
2. Jar pengikat dewasa
a) jar.pengikat sejati
i. Jar.pengikat longgar, didominasi fibroblas, didominasi serat kolagen ex: peritoneum,
pleura
ii. Jar. Pengikat fibrous reguler/padat teratur > dominasi serabut kolagen arahnya sejajar
ex: sel tendon
iii. Jar. Pengikat fibrous ireguler/padat tidak teratur > spt jar pengikat longgar tp lbh
banyak serat, ada fibroblas dan makrofag, dlm penyembuhan luka ex: di dermis
Metaplasia > jaringan matur ganti jar.matur lain > metaplasia skuamous, ossifikasi jaringan fibrosa,
Biasanya krn kekurangan vit.A, akibatnya iritasi kronis
Ada 3 stage
1. ringan > kurang dari 1/3
2. Sedang > kurang dari 2/3 bagian
3. Berat > lebih dari 2/3 bagian > ex carcinoma in citu
Tahapan pemeriksaan
1. level subsel > cek protein genetiknya> biologi molekular
2. Level sel > sitologi
3. Cek jaringan > histopatologi, imaging
4. Organ > imaging, px klinis, lab
5. Sistem organ > imaging, px klinis, lab.