LAPORAN PRAKTIKUM

REAKSI EKSOTERM DAN REAKSI ENDOTERM

NAMA ANGGOTA KELOMPOK:

1.AEKA PUTRI N.A

2.DHEA AYUNINGWIDI N.

3.MARYANI

4.VIANI DWINTASARI

5.RAKHMAD ZAENUDDIN

SMA NEGERI 2 BATANG

TAHUN AJARAN 2015/2016
 REAKSI EKSOTERM DAN REAKSI ENDOTERM

A.Tujuan:

Menentukan reaksi eksoterm dan endoterm

B.Alat dan bahan

1.Gelas ukur

2.Gela beker

3.Spatula

4.Termometer batang

5.Pengaduk

6.Air

7.Larutan detergen

8.Urea

C. Dasar Teori

Reaksi Eksoterm adalah reaksi yang melepas kalor disertai dengan

perpindahan kalor dari sistem ke lingkungan. Dalam hal ini sistem melepaskan
kalor ke lingkungan. Pada reaksi eksoterm umumnya suhu sistem naik.Adanya
kenaikan suhu inilah yang mengakibatkan sistem melepaskan kalor ke lingkungan.
Nilai perubahan entalpi ∆H < 0 (berharga negatif).

Reaksi Endoterm adalah reaksi yang menyerap kalor disertai dengan

perpindahan kalor dari lingkungan ke sistem. Dalam hal ini kalor diserap oleh
sistem dari lingkungan. Pada reaksi endoterm umumnya ditunjukkan oleh adanya
penurunan suhu. Nilai perubahan entalpi ∆H > 0 (berharga positif).
D.Langkah Kerja

1.Mengambil 25 ml air dengan gelas ukur, lalu dimasukkan ke dalam gelas

beker.
2.Mengukur suhu air dengan thermometer, Lalu dicatat suhunya
3.Memasukkan 1 sendok larutan detergen ke dalam air. Mengaduk
perlahan-lahan dengan batang pengaduk hingga larutan detergen larut
sempurna dan diperoleh suhu yang optimal.
4.Mengukur suhu larutan detergen dengan thermometer dan dicatat
hasilnya.
5.Mengulangi langkah kerja no.1-4 tetapi mengganti larutan detergen
dengan urea.
6.Membandingkan suhu air dengan suhu larutan yang terbentuk.

E. Data Pengamatan

NO NAMA BAHAN SUHU ( °C ) JENIS REAKSI

1 Air 32 netral
2 Larutan Detergen 40 Endoterm
3 Larutan Urea 28 Eksoterm

F. Pembahasan

Pada percobaan larutan detergen, suhu air mula-mula 32°C kemudian

dimasukkan detergen ke dalam air tersebut lalu diaduk sampai tercampur rata.
Setelah tercampur suhunya menjadi 40°C.Dari percobaan ini berarti mengalami
kenaikkan suhu sehingga reaksi ini adalah reaksi endoterm.

Pada percobaan larutan urea, suhu air mula-mula 32°C kemudian Kristal-
kristal urea dimasukkan dan diaduk sampai tercampur sempurna. Setelah
tercampur suhunya menjadi 28°C. Dari percobaan ini berarti mengalami
penurunan suhu sehingga reaksi ini adalah reaksi eksoterm.

E.Kesimpulan

Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa

reaksi eksoterm ditandai dengan penurunan suhu dan reaksi endoterm ditandai
dengan kenaikkan suhu.Adapun zat yang mengalami reaksi eksoterm setelah
dilarutkan dalam air yaitu larutan detergen.Sedangkan zat yang mengalami reaksi
endoterm setelah dilarutkan dalam air yaitu urea.
 DAFTAR PUSTAKA

Departemen pendidikan nasional 2013 lampiran peraturan menteri pendidikan

dan kebudayaan nomor 69 tahun 2013 tentang kerangka dasar dan struktur
kurikulum sekolah menengah atas atau madrasah aliyah.Jakarta;pusat kurikulum
dan perbukuan balitbang kementrian pendidikan dan kebudayaan republik
indonesia.