PERATURAN
MAJELIS WALI AMANAT
INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
NOMOR 01 TAHUN 2018
TENTANG
PEMILIHAN REKTOR
ATAS RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
MAJELIS WALI AMANAT INSTITUT TEKNOLOGI SEPULUH NOPEMBER
Menimbang : a. bahwa dalam rangka melaksanakan ketentuan Pasal 42 ayat
(9) Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2015 tentang
Statuta Institut Teknologi Sepuluh Nopember tentang
pemilihan Rektor;
b. bahwa sesuai dengan notulen Rapat Pleno Majelis Wali Amanat
Nomor 02/2018 tanggal 1 Agustus 2018 tentang Tata Cara
Pemilihan Rektor;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam hurufa dan hurufb perlu menetapkan Peraturan Majelis
Wali Amanat tentang Pemilihan Rektor.
Mengingat Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan
‘Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012
Nomor 158, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5336);
2. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 tentang
Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Perguruan
‘Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor
16, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
5500);Menetapkan
3. Peraturan Pemerintah Nomor 83 Tahun 2014 tentang
Penetapan Institut Teknologi Sepuluh Nopember sebagai
Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 304);
4, Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2015 tentang Statuta
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2015 Nomor 172, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5723);
Peraturan Majelis Wali Amanat Institut Teknologi Sepuluh
Nopember Nomor 3 Tahun 2016 tentang Tata Tertib Majelis
Wali Amanat Institut Teknologi Sepuluh Nopember;
6. Peraturan Senat Akademik Institut Teknologi Scpuluh
Nopember Nomor 1 Tahun 2015 tentang Alat Kelengkapan
Organ, Tata Cara Persidangan dan Pengambilan Keputusan
Senat Akademik Institut Teknologi Sepuluh Nopember;
a
MEMUTUSKAN:
: PERATURAN MAJELIS WALI AMANAT TENTANG PEMILIHAN
REKTOR.
BABI
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam peraturan ini yang dimaksud dengan:
1, Institut Teknologi Sepuluh Nopember yang selanjutnya disebut ITS adalah
Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum.
2. Menteri adalah Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Republik
Indonesia.
3. Majelis Wali Amanat yang selanjutnya disingkat MWA adalah Organ ITS yang
menctapkan, memberikan pertimbangan pelaksanaan kebijakan umum, dan
melaksanakan pengawasan di bidang non akademik.
4. Senat Akademik yang selanjutnya disingkat SA adalah organ ITS yang
menetapkan kebijakan, memberikan pertimbangan dan melakukan
pengawasan di bidang Akademik.
a
Rektor adalah organ ITS yang memimpin penyclenggaraan dan pengelolaan ITS.
by
p6. Fakultas adalah himpunan sumber daya pendukung yang menyclenggarakan
dan mengelola pendidikan akademik, pendidikan profesi, dan/atau pendidikan
vokasi dalam satu rumpun disiplin pasca sarjana multidisiplin
7. Departemen adalah unsur dari Fakultas yang mendukung penyelenggaraan
kegiatan akademik dalam satu atau beberapa cabang ilmu pengetahuan dan
teknologi dalam jenis pendidikan akademik, pendidikan vokasi, dan/atau
8.
9.
10.
iL
12,
13,
14,
15.
16.
17.
(Ql)
pendidikan profesi
Panitia adalah Panitia Pemilihan Rektor periode 2019 - 2024.
Pendaftar adalah Pendaftar Bakal Calon Rektor periode 2019 — 2024.
|. Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama
mentransformasikan, | mengembangkan, dan menyebarluaskan —ilmu
pengetahuan dan teknologi melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian
kepada masyarakat.
. Tenaga Kependidikan yang selanjutnya disebut Tendik adalah anggota
masyarakat yang mengabdikan diri dan diangkat dengan tugas utama
menunjang penyelenggaraan pendidikan tinggi di ITS.
. Mahasiswa adalah peserta didik pada jenjang pendidikan tinggi di ITS.
. Dewan Profesor adalah perangkat SA yang menjalankan fungsi pengembangan
keilmuan, penegakan etika, dan pengembangan budaya akademik.
. Warga adalah terdiri dari unsur Dosen, Mahasiswa dan Tenaga Kependidikan;
. Alumni adalah alumni ITS.
. Badan Eksekutif Mahasiswa yang selanjutnya disebut BEM adalah organisasi
mahasiswa ITS yang menaungi berbagai kegiatan serta ikut mengatur sistem
mahasiswa dalam lingkup ITS.
Ikatan Alumni yang selanjutnya disebut IKA adalah satu-satunya organisasi
yang menghimpun Alumni ITS
BAB IL
PANITIA PEMILIHAN REKTOR
Bagian Kesatu
Anggota Panitia
Pasal 2
Panitia terdiri dari 21 (dua puluh satu) orang, dengan rincian :
a. 3 (tiga) orang mewakili MWA yang diusulkan oleh Ketua MWA;
b. 2 (dua) orang mewakili SA yang diusulkan oleh Ketua SA;