Anda di halaman 1dari 18

PROPOSAL TESIS

RANCANG BANGUN WEB SERVICES


DATA AKREDITASI SEKOLAH

Disusun oleh:
Muhammad Eko Nubuo
0801060008

MAGISTER KOMPUTER
UNIVERSITAS BUNDA MULIA
2009
RANCANG BANGUN WEB SERVICES
DATA AKREDITASI SEKOLAH

A. Latar Belakang

Komputerisasi dan sistem informasi telah memegang peranan penting dalam

kehidupan manusia dewasa ini. Data yang telah terkomputerisasi telah

memudahkan manusia untuk menyimpan dan mengakses data tersebut. Manusia

dapat membuat suatu system yang memungkinkan untuk menyimpan, mengolah

dan memanipulasi data secara terstruktur.

Perkembangan teknologi erat hubungannya dengan komputerisasi dan system

informasi, termasuk juga dalam perkembangan teknologi web. Sistem kerja

manual dalam administrasi akreditasi sekolah akan dengan terbantu perangkat

elektronik yang memungkinkan laporan dari akreditasi sekolah tersebut

memberikan kemudahan dalam pelaporan akreditasi sekolah yang ter-integrasi.

Sehingga manfaatnya didalam teknis pelaksanaan akreditasi sekolah efektif dan

efisien.

Berdasarkan permasalahan tersebut maka dibutuhkan layanan yang mampu

mendukung aplikasi client yang dibangun oleh berbagai bahasa pemrograman.

XML Web Services adalah layanan yang dirasa mampu mengatasi permasalahan

tersebut. XML Web Services itu sendiri merupakan jenis layanan yang

menggunakan XML sebagai format dokumen dalam pertukaran data dan

menggunakan protocol http untuk komunikasi datanya. Dengan menggunakan

XML sebagai format dokumennya akan memungkinkan Web Services dalam

berkomunikasi antar aplikasi dan platform yang berbeda.

Dengan adanya Web Services yang mampu mengelola administrasi dari

pelaporan akreditasi sekolah ini, diharapkan dapat memudahkan sekolah/madrasah


dalam menyusun administrasi yang terdiri dari 8 (delapan) komponen dalam

standar nasional pendidikan. Karena sekolah cukup menyediakan device dan

sebuah aplikasi client yang dapat mengolah transaksi yang dikirimkan oleh Web

Services itu. Selebihnya sekolah cukup menangani masalah pembelajaran saja dan

tidak perlu lagi untuk konfirmasi, pengecekan dan pembuatan laporan dalam

administrasi kurikulum, karena semua data sudah langsung tersimpan dalam

database server.

B. Perumusan Masalah

Merujuk dari latar belakang di atas maka dapat dirumuskan suatu masalah

yang merupakan area penelitian yaitu : Sejauh mana manfaat Web Services data

akreditasi sekolah yang akan dirancang dan dibuat dapat memudahkan pekerjaan

dalam menyusun administrasi akreditasi sekolah.

C. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian dapat dijabarkan menjadi:

1. Tujuan Umum

Merancang dan membuat Web Services sebagai salah satu alat bantu teknologi

web untuk memudahkan pekerjaan dalam menyusun administrasi akreditasi

sekolah.

2. Tujuan Khusus

a. Tersedianya aplikasi web services akreditasi sekolah.

b. Digunakannya aplikasi Web Services oleh civitas sekolah.

c. Kepuasan civitas sekolah karena adanya penggunaan Web

Services.
D. Studi Pustaka

Dalam Microsoft dinyatakan bahwa web-service merupakan tahapan ketiga

dari tahapan evolusi ASP (Application Service Provider) dimana pada tahapan

pertama ditekankan pada penyediaan aplikasi desktop sedangkan pada tahapan

kedua ditekankan pada penyediaan aplikasi berbasis client-server. Pada tahapan

ketiga ini, komponen-komponen atau building blocks software disediakan sebagai

service dan disebarkan lewat jaringan internet untuk diintegrasikan dengan

aplikasi-aplikasi lain.

Menurut Kreger web-service diartikan sebagai sebuah antar muka (interface)

yang menggambarkan sekumpulan operasi-operasi yang dapat diakses melalui

jaringan, misalnya internet, dalam bentuk pesan XML. Sedangkan menurut Manes

web-service diartikan sebagai sepotong atau sebagian informasi atau proses yang

dapat diakses oleh siapa saja, kapan saja dengan menggunakan piranti apa saja,

tidak terikat dengan sistem operasi atau bahasa pemrograman yang digunakan.

Web-service dapat dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman apa

saja dan juga dapat diimplementasikan pada platform manapun. Kita dapat

membangun web-service pada Windows 2000 dan menjalankannya melalui

Windows, Linux, Unix, Mac, PalmOS dan WinCE. Hal ini dimungkinkan karena

web-service berkomunikasi menggunakan sebuah standar format data yang

universal yaitu XML dan menggunakan protokol SOAP. Karena web-service

menggunakan format data XML, maka web-service juga mewariskan sifat

multitier dari XML sehingga memungkinkan terjadinya integrasi antar web-

service atau aplikasi. Menurut Meiyanto pada sistem multi-tier, aplikasi maupun

dokumen XML dapat dilewatkan ke pihak lain dan diolah oleh pihak tersebut.
Dalam sistem ini dimungkinkan suatu aplikasi dapat mengambil data dari satu

sumber tanpa harus tahu bahwa sebenarnya data tersebut dihasilkan melalui proses

pengolahan oleh sistem lain sehingga dapat terjadi integrasi data maupun aplikasi

yang sering disebut dengan A2A (application to application).

Dalam Kreger dinyatakan bahwa model dari sebuah web-service didasarkan

pada interaksi antara 3 komponen yang berperan dalam web-service, yaitu: service

provider, service registry dan service requestor/consumer. Interaksi yang terjadi

antara ketiga komponen tersebut juga melibatkan operasi publish, find dan bind.

Service provider menyediakan service yang dapat diakses melalui jaringan

komputer, misalnya internet. Kemudian, service provider mendeskripsikan service

yang dibangun dan mem-publish-kan service description tersebut ke service

registry atau secara langsung ke service consumer. Service requestor/consumer

menggunakan operasi find untuk mendapatkan service description secara lokal

maupun melalui service registry. Service description yang diperoleh itu kemudian

digunakan untuk men-bind service provider dan berinteraksi dengan implementasi

web-service yang akan digunakan tersebut. Berikut gambaran sederhana konsep

Web Services serta keterhubungan antara Web Services dengan aplikasi Client

maupun server.

Gambar 1 Web Services Concept


Komponen-Komponen Web Service

Web service secara keseluruhan memiliki empat layer komponen seperti pada

gambar di atas, yaitu:

1. Layer 1: Protokol internet standar seperti HTTP, TCP/IP

2. Layer 2: Simple Object Access Protocol (SOAP), merupakan protokol akses

objek berbasis XML yang digunakan untuk proses pertukaran data/informasi

antar layanan.

3. Layer 3: Web Service Definition Language (WSDL), merupakan suatu standar

bahasa dalam format XML yang berfungsi untuk mendeskripsikan seluruh

layanan yang tersedia.

4. Layer 4: Service Publication and Discovery, layanan menerbitkan /menghapus

layanan ke dalam atau dari registry.

E. Manfaat Penelitian

Dengan adanya Web Services akreditasi sekolah dapat memberikan manfaat

bagi Badan Akreditasi Sekolah/Madrasah (BAS/M) dan seluruh jenjang sekolah

dari TK, SD, SMP, SMU/SMK dan SLB. Dengan memberikan kemudahan bagi

sekolah untuk melaporkan administrasi sekolah dalam rangka akreditasi sekolah.


F. Desain Penelitian

a. Rancangan Penelitian

Rancangan di dalam penelitian ini menggunakan pendekatan action research

yang bersifat kualitatif. Pengembangannya dilakukan tahap demi tahap

bersama-sama dengan pihak institusi dalam hal ini Badan Akreditasi Sekolah.

Adapun tahapan penelitian adalah sebagai berikut:

1. Tahap diagnosis

Pada tahap ini dilakukan analisis kebutuhan dan spesifikasi (Requirement

Analysis and Specification) serta identifikasi masalah yang ada, agar dapat

diantisipasi segala permasalahan yang terkait dengan akan diterapkannya

sistem baru.

2. Tahap perencanaan aksi

Tahap ini dilakukan penggalangan komitmen bagi semua elemen dan

penyusunan kesepakatan pemanfaatan sistem yang baru (web services).

3. Tahap pelaksanaan aksi

Tahap ini dilakukan intervensi penyempurnaan jaringan dari sisi teknis

meliputi hardware, penambahan software anti virus, instalasi software

server XAMPP (Apache Webserver, MySQL server database dan PHP),

dan instalasi software aplikasi Moodle (Ver 1.5.4) Sedangkan intervensi

yang bersifat non teknis meliputi pembentukan tim pengelola, pelatihan

dan bimbingan teknis, penyusunan protap dan penyusunan user manual

(petunjuk teknis)
4. Tahap penggunaan Software

Pada tahap ini dilakukan pengamatan dan observasi guna mendapatkan

jumlah data dan frekuensi penggunaan oleh seluruh civitas sekolah

5. Tahap evaluasi

Setelah program berjalan beberapa kurun waktu (kurang lebih 2 bulan),

maka dilakukan evaluasi tingkat kepuasan (satisfaction) pengguna

terhadap pemanfaatan sistem.

b. Subyek Penelitian

1. Populasi penelitian

Populasi dalam penelitian ini adalah pihak manajemen dan seluruh civitas

sekolah.

2. Sampel penelitian

Sampel penelitian adalah 1 orang tenaga administrator, 1 orang Kepala

Sekolah dan 3 orang Wakil Kepala Sekolah, 5 guru dari masing-masing

jurusan (Jurusan RPL, TKJ, TKR, TSM, TITL dan TP) dan 10 orang siswa

dari setiap jurusan. Jumlah total sampel keseluruhan adalah 1+1+3 + 30 +

60 = 95 orang.

3. Cara Pengambilan Sampel Penelitian

Sampel diambil dengan metode purposive sampling atau sample bertujuan

yang didasarkan pada pertimbangan peneliti, bahwa :

a. Para pejabat struktural di lingkungan BAS/M adalah pihak penentu

kebijakan dalam upaya mencapai keberhasilan pengembangan sistem yang

dibangun. Keseluruhan pejabat struktural yang terdiri dari 1 orang Kepala

dan 3 orang Wakil Kepala diambil sebagai sampel penelitian


b. Guru merupakan calon pengguna yang sangat potensial dalam

pengembangan sistem yang baru, karena mereka dituntut untuk ikut serta

mengelola content (isi) dari materi yang diampunya. Guru yang terpilih

sebagai sampel adalah yang memenuhi kriteria mampu menggunakan

komputer (computer literate). Setelah didaftar nama guru yang akan

diambil sebagai sampel, maka untuk pengambilan sampel pertama dengan

menggunakan bilangan random. Sampel selanjutnya dipilih dengan metode

snowball sampling sampai didapatkan sejumlah 5 orang setiap

jurusan/prodi.

c. Administrator yang bertanggung jawab penuh dalam pengelolaan sistem.

Administrator yang dijadikan sebagai sampel dalam penlitian ini adalah

adminitrtor yang telah ditunjuk oleh Kepala BAS/M.

G. Analisis Data

Analisis data dalam penelitian ini akan dilakukan secara deskriptif kualitatif.

Hasil pengumpulan data dianalisis secara analisis isi (Content Analysis) yaitu

suatu proses pengidentifikasian, pengkodean dan kategorisasi polapola penting

dari hasil observasi, wawancara, brain storming dan FGD dengan tahapan sebagai

berikut:

1. Mendeskripsikan hasil pengumpulan data

2. Melakukan pengkodean berdasarkan pedoman observasi, pertanyaan, FGD dan

wawancara mendalam

3. Melakukan open coding gabungan dari seluruh transkrip


4. Mencari pola dan hubungan berdasarkan temuan hasil wawancara dan FGD

dengan observasi.

5. Menarik kesimpulan.

Sedangkan hasil pengumpulan data yang diperoleh dari kuesioner tingkat

kepuasan, data jawaban responden direkapitulasi ke dalam tabel. Kemudian

dilakukan bobot masing-masing jawaban. Adapun bobot untuk masing-masing

jawaban adalah sebagai berikut :

· Tidak pernah/tidak puas =1

· Sangat jarang/kurang puas =2

· Kadang-kadang/agak puas =3

· Hampir selalu/cukup puas =4

· Selalu/sangat puas =5

H. Jadwal Penelitian

TAHUN 2010
1 2 3 4
No KEGIATAN KETERANGAN
1 Persiapan penelitian
a. Pengajuan judul
b. Persetujuan judul
c. Penyusunan proposal
d. Seminar proposal
e. Pengurusan izin
2. Pelaksanaan Penelitian
a. Instalasi sistem
b. Pertemuan dengan user
c. Penggunaan sistem
d. Evaluasi tingkat kepuasan
3. Penyusunan Hasil
4. Seminar Hasil
5. Perbaikan Laporan Thesis
6. Penyusunan Thesis
I. Daftar Pustaka

Accenture, Ariba, Commerce One, Compaq, Fujitsu, Hewlett-Packard, I2

Technologies, Intel, IBM, Microsoft, Oracle, SAP AG, Sun

Microsystems,Verisign (2001) UDDI Executive White Paper,

http://www.uddi.org.

Active State, Hewlett-Packard, Intel, IBM, Microsoft, Mountain View Compiler,

Netscape, Pixo, Plum Hall, Sun Microsystems (2001) Draft C# Language

Specification, http://www.ecma.ch.

Ariba, IBM, Microsoft (2000) UDDI Technical White Paper, http://www.uddi.org.

Books, W. (2001) Introducing .NET Part 2 – The .NET Framework.

Cheng, R., Goodell, M. (2001) Oracle9i Web-services Overview, Oracle

Corporation, USA.

Gani, A. (2001) Aplikasi Berbasis Web (Web Enabled Application), PT Puspa

Intimedia Internusa, Jakarta.

Hamids (2000) Introduction to Web-services, http://www.MCPCentral.com.

Kraft, R. (2002) How IBM WebSphere Studio Application Developer Compares

with Microsoft Visual Studio .NET - Part 1: Conceptual Differences, IBM

Corporation, USA.

Kreger, H. (2001) Web-services Conceptual Architecture (WSCA 1.0), IBM

Software Group, USA.

Manes, A.T. (2001) Introduction to Web-services, http://www.systinet.com.

Meiyanto, M.E. (2001) Extensible Markup Language (XML) untuk Pertukaran

Data di Internet, Skripsi, Yogyakarta.

Microsoft Corp. (2000) Application Service Provider: Evolution and Resources,

White Paper, USA.


Microsoft Corp. (2001) Microsoft .net Framework, USA.

Scheinbum, J. (2001) An Introduction to SOAP,

http://www.zdnetindia.com/Techzone/coding/stories/29727.html

Shohoud, Y. (2001) Introduction to WSDL, DevXpert Corporation.

Tidwell, D. (1999) Tutorial: Introduction to XML, Raleigh, NC.

Tien, T.S. (2001) Bahasa C# untuk Pemrograman Berorientasi Objek, PT. Elex

Media Komputindo, Jakarta.

Trupin, J. (2001) Sharp New Language: C# Offers the Power of C++ and

Simplicity of Visual Basic.

Walsh, N. (1998) A Technical Introduction to XML, ArborText, Inc.

J. Lampiran

Pedoman Observasi Dokumentasi dan Perangkat Komputer pada Penelitian

RANCANG BANGUN WEB SERVICES DATA AKREDITASI SEKOLAH.

1. Check list Observasi Penggunaan Perangkat Jaringan Web Services

TIDAK

NO HASIL PENGAMATAN ADA ADA


1. Konektivitas jaringan internet
2. Ketersediaan prosedur tetap penggunaan sistem

akreditasi
3. Ketersediaan petunjuk teknis akreditasi
4. Keberadaan tim pengelola akreditasi sekolah
5. Keberadaan Surat Izin Operasional Sekolah

2. Check list Observasi Perangkat Lunak Pendukung Akreditasi Sekolah

a. Komputer server

NO URAIAN JENIS KET


1. Sistem Operasi (OS) a. Microso
ft Windows

b. Linux
2. Program Aplikasi a. Microsoft

Office

b. Open Office
3. Aplikasi lainnya a .........................

b ..........................

c ..........................

d ..........................

e ..........................

b. Komputer Work Station

NO URAIAN JENIS KET


1. Sistem Operasi (OS) c. Microso

ft Windows

d. Linux
2. Program Aplikasi c. Microsoft

Office

d. Open Office
3. Aplikasi lainnya a .........................

b ..........................

c ..........................

d ..........................

e ..........................

3. Check list Observasi Spesifikasi Hardware

a. Komputer Server

NO URAIAN SPESIFIKASI KET


1. Processor
2. Memory
3. VGA
4. Hard disk
5. Floppy disk
6. CD/DVD/ROM/RW
7. Modem
8. Sound Card
9. Monitor
10. Printer
11. Lain-lain

a ..............................................

b ..............................................

c...............................................

b. Komputer Client

NO URAIAN SPESIFIKASI KET


1. Processor
2. Memory
3. VGA
4. Hard disk
5. Floppy disk
6. CD/DVD/ROM/RW
7. Modem
8. Sound Card
9. Monitor
10. Printer
11. Lain-lain

a ..............................................

b ..............................................

c...............................................

4. Check list Observasi Jaringan

1. Jenis jaringan : a. LAN b. WLAN

2. Media transmisi : a. Kabel UTP b. Coaxial c. Udara

3. Connector : a. RJ 45 b. Lanilla

4. Concentrator : a. HUB b. Switch


5. Pengalamatan IP : a. Otomatis b. Manual

6. Pengkabelan K.server: a. Terpasang b. Tidak terpasang

7. Pengkabelan Work st. : a. Terpasang b. Tidak terpasang

8. Keberadaan manual teknis penelusuran masalah jaringan

a. Ada b. Tidak ada

9. Keberadaan peralatan cadangan

a. Ada b. Tidak ada

Diskusi Kelompok Terarah/Focus Group Discussion (FGD) pada

penelitian RANCANG BANGUN WEB SERVICES DATA AKREDITASI

SEKOLAH

Diskusi kelompok terarah dengan civitas sekolah

A. Identifikasi Masalah

1. Aspek Sumber daya manusia

a. Apakah bapak/ibu/sdr. pernah mengikuti pelatihan komputer ? Jika pernah,

jenis pelatihan apa, berapa kali, kapan waktunya dan siapa

penyelenggaranya ?

b. Apakah pernah mengikuti sosialisasi atau pelatihan tentang internet? Jika

pernah kapan ?

c. Apakah bapak/ibu/sdr. mengetahui tentang web services? Mohon dijelaskan

d. Apakah bapak/ibu/sdr. biasa melakukan berbagi/sharing data atau

informasi? Apakah ada kendala dalam sharing tersebut?

2. Aspek Organisasi/Manajemen

a. Apakah ada prosedur tetap atau kebijakan tertulis tentang penggunaan

internet ?
b. Sepengatahuan bapak/ibu/sdr. apakah ada tim Pengelola Sistem Informasi

di

Sekolah?

c. Apakah ada kendala dari aspek organisasi ? Jika ada kendala apa yang

dirasakan ?

3. Aspek Teknologi

a. Bagaimana tingkat keamanan sistem terhadap serangan virus dengan

menggunakan internet ?

b. Dalam pengelolaan jaringan apakah ada kendala dari aspek teknologi? Jika

ada, mohon sebutkan !

Evaluasi tentang Pemanfaatan Penggunaan web services pada penelitian

RANCANG BANGUN WEB SERVICES DATA AKREDITASI

SEKOLAH

A. Identitas Pengguna (Responden)

1. Nama : …………………………………….…………..

2. Umur :…. Tahun

3. Pekerjaan : Guru/TU

4. Jurusan/Prodi :…………………………………………………

B. Pertanyaan untuk pengguna web services

Skala pengukuran :

1. Tidak pernah/tidak puas

2. Sangat jarang/kurang puas

3. Kadang-kadang/agak puas
4. Hampir selalu/cukup puas

5. Selalu/sangat puas

Jawablah pertanyaan berikut ini dengan memilih salah satu jawaban yang

Saudara rasakan paling sesuai dengan cara memberi tanda V (Check) pada

kolom di bawah jawaban yang sesuai !

KOMENTAR
TIDAK SANGAT KADANG HAMPIR SELALU
NO PERTANYAAN
PERNAH JARANG KADANG SELALU
Isi / content
1. Apakah web services yang

ada menyediakan informasi

sesuai kebutuhan anda?


2. Apakah informasi yand

disediakan cukup

jumlahnya?
3. Apakah informasi yang

disediakan cukup akurat

dan up to date datanya?


4. Apakah fasilitas pada

sistem berupa fitur-fitur

yang tersedia memadai ?

Kemudahan pengguna

(user friendly)
1. Apakah interface/tampilan

muka sistem menarik?


2. Apakah sistem web

services ini mudah

dipelajari?
3. Apakah sistem yang

tersedia mudah digunakan?


4. Apakah sistem menerapkan

sistimatika yang logis ?


5. Apakah sistem

menyediakan fasilitas/fitur

yang interaktif?
6. Apakah sistem

menyediakan fasilitas

permintaan bantuan (help

desk)

Anda mungkin juga menyukai