Anda di halaman 1dari 3

PENGELOLAAN LIMBAH

MEDIS
No. Dokumen :
KA No. Revisi :
Tanggal Terbit :

UPTD Puskesmas Walujo Isdianto,SKM.M.Kes


Pengadegan 19691128 199203 1 005

A. PENDAHULUAN

Limbah layanan kesehatan mencakup semua hasil buangan


yang berasal dari instalasi kesehatan, fasilitas penelitian, laboratorium.
Selain itu limbah layanan kesehatan juga mencakup limbah yang
berasal dari sumber-sumber kecil atau menyebar seperti limbah hasil
perawatan yang dilakukan di rumah
Sekitar 75-95% limbah yang berasal dari instalasi kesehatan
merupakan limbah yang tidak mengandung risiko atau limbah umum
dan menyerupai limbah rumah tangga. Limbah tersebut kebanyakan
berasal dari aktivitas administratif dan keseharian instalasi, disamping
limbah yang dihasilkan selama pemeliharaan bangunan instalasi
tersebut. Sisanya 10-25% merupakan limbah yang dipandang
berbahaya dan dapat menimbulkan berbagai jenis dampak kesehatan.

B. LATAR BELAKANG
Limbah padat yang berasal dari kegiatan layanan kesehatan
baik kegiatan medis maupun non medis kemungkinan besar
mengandung mikroorganisme, bahan kimia beracun,dan radioaktif.
Apabila tidak ditangani dengan baik dapat menimbulkan masalah baik
dari aspek pelayanan maupun estetika selain dapat menyebabkan
pencemaran lingkungan dan menjadi sumber penularan penyakit
(infeksi nosokomial). Oleh karena itu pengelolaan sampah medis perlu
mendapat perhatian yang serius dan memadai agar dampak negatif
yang terjadi dapat dihindari atau dikurangi.
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Mencegah bahaya yang ditimbulkan oleh sampah medis jika tidak
dikelola dengan baik
2. Tujuan Khusus
a. Mencegah penyebaran infeksi ke petugas klinik yang
menanganinya dan masyarakat
b. Melindungi petugas yang menangani sampah dari kecelakaan
yang tidak sengaja.
c. Memberikan lingkungan yang estetik.

D. TATA NILAI
BATIK
B : Bekerja sama ditujukan dalam pelaksanaan kegiatan UKM
Puskesmas tidak hanya dilaksanakan oleh satu program tetapi
perlu dukungan dan kerja sama dengan lintas program dan lintas
sektor
A : Antusias ditujukan dengan perilaku yang selalu bersemangat dalam
melaksanakan kegiatan baik di dalam maupun diluar gedung
serta menerima dengan terbuka semua bentuk masukan dan
saran dari lintas program,lintas sektor dan masyarakat/sasaran
T : Tanggung jawab ditujukan dengan perilaku berupaya melaksanakan
semua kegiatan yang sudah direncanakan dan tugas yang
diberikan kepada masing-masing penanggung jawab maupun
pelaksana program juga mendokumentasikan
I : Inspiratif ditujukan dengan perilaku yang mampu memberikan
pengaruh positif pada lingkungan, terutama dalam pelaksanaan
program kegiatan UKM
K : Ketaatan ditujukan dalam perilaku mematuhi aturan atau prosedur
yang telah ditetapkan /disepakati dalam melaksanakan kegiatan.

E. TATA HUBUNGAN KERJA


Peran lintas program : Dokter, Perawat, Bidan, Petugas kebersihan
Peran lintas sektor : Pihak Ketiga sebagai jasa pengelolaan
sampah medis
F. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
Kegiatan pokok adalah Pengelolaan sampah medis.
Langkah-langkah pelaksanaan kegiatan :
1. Menyiapkan tempat sampah medis di ruang pelayanan kesehatan
2. Koordinasi/sosialisasi dengan Dokter, Bidan, Perawat, Petugas Laborat,
Kebersihan dalam hal pembuangan sampah medis ke tempat sampah
yang telah di sediakan
3. Petugas kebersihan menempatkan tempat sampah medis dan safety
box di ruang pelayanan medis
4. Petugas ruangan memasukkan sampah medis sesuai dengan jenis
sampah yang dihasilkan di tempat sampah yang telah disediakan,
untuk sampah medis basah dimasukan dalam kantong terlebih dahulu
baru dimasukan ke tempat sampah medis.
5. Setelah 24 jam atau sesudah terisi sampah maksimal 2/3 bagian
petugas kebersihan mengambil sampah dan safety box dari ruangan
6. Petugas kebersihan mengikat kantong dengan rapat dan mengangkut
sampah ke ruang penyimpanan sementara untuk menunggu di kirim
pihak ketiga
7. Petugas kesehatan lingkungan melaksanakan pemantauan terhadap
pengelolaan sampah medis
8. Melakukan evaluasi terhadap pengelolaan sampah medis setiap 3 bulan
sekali

G. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


Pengelolaan sampah dilakukan setiap hari

H. SASARAN
Sasaran ruang pelayanan kesehatan di Puskesmas Pengadegan.

I. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN


Pengelolaan sampah medis dilakukan setiap hari
J. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN
Evaluasi pelaksanaan kegiatan dilakukan setiap bulan
K. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI
Semua kegiatan dan hasil kegiatan dilakukan pencatatan dan dilaporkan
kepada Kepala Puskesmas serta dilakukan evaluasi terhadap kegiatan
yang telah dilaksanakan.

Anda mungkin juga menyukai