ASPEK HUKUM
DALAM
PEMBANGUNAN
KOMPETENSI INSINYUR
PROFESIONAL
14
Teknik Sipil dan Teknik Sipil MK11054 Lily Kholida, S.T, M.T
Perencanaan
Abstract Kompetensi
Pendalaman mengenai kompetensi Memahami mengenai kompetensi
insinyur profesional insinyur profesional
Kompetensi Insinyur Profesional
PENGANTAR
Ekonomi abad ke-21, globalisasi ekonomi, kegiatan ekonomi dan perdagangan,
negara-negara di seluruh dunia menjadi satu kekuatan pasar yang semakin terintegrasi
dengan tanpa rintangan batas teritorial negara. Globalisasi menuntut adanya efisiensi dan
daya saing.
Perusahaan berproduksi di berbagai negara, dengan sasaran agar biaya produksi
menjadi lebih rendah, dilakukan upah buruh yang rendah, tarif bea masuk yang murah,
infrastruktur yang memadai ataupun karena iklim usaha dan politik yang kondusif.
Perusahaan akan memanfaatkan tenaga kerja dari seluruh dunia sesuai kelasnya, sehingga
akan terjadi pergerakan tenaga kerja (human movement), yang berarti akan terjadi
masuknya sumber daya manusia dari luar negeri ke negara Indonesia. Agar sumber daya
manusia Indonesia dapat berperan baik pada pasar di dalam negeri maupun pada pasar
Internasional, perlu dilakukan pengembangan SDM Indonesia yang menguasai IPTEK dan
sikap mental yang positif, sehingga dapat menjadi subyek atau pelaku pembangunan yang
handal.
Status profesional didefinisikan secara hukum dan dilindungi oleh sebuah badan
pemerintah. Di beberapa wilayah hukum hanya terdaftar atau insinyur lisensi diizinkan untuk
menggunakan gelar insinyur atau praktek rekayasa profesional. Yang membedakan seorang
insinyur profesional berlisensi adalah kewenangan untuk mengambil tanggung jawab hukum
untuk pekerjaan engineering. Sebagai contoh, seorang insinyur berlisensi mungkin
bertanda, bercap atau berstempel dokumentasi teknis seperti laporan, gambar, dan
perhitungan, perkiraan desain studi, atau analisis.
2016 Nama Mata Kuliah dari Modul Aspek Hukum dalam Pembangunan
2 Dosen Pengampu Lily Kholida, S.T, M.T
Contoh Sertifikasi Insinyur di Kanada
Di kanada gelar Professional Engineering hanya dapat digunakan oleh para insinyur
berlisensi dan dilindungi dalam hukum di semua propinsi. Perijinan insinyur dilakukan
melalui badan hukum yang berkuasa, seperti Profesional Engineering Ontario. Banyak dari
asosiasi ini yang bertanggung jawab untuk mengatur profesi terkait. Proses pendaftaran
umunya sebagai berikut:
Lulus dengan gelar dari program terakreditasi di teknik atau ilmu terapann, terakreditasi oleh
Badan Akreditasi Kanada Engineering (CEAB).
menyelesaikan Engineer dalam Pelatihan atau ” Magang” program di bawah arahan dari P.
Eng. (Ini adalah program empat tahun minimal dengan pengecualian Quebec
Review pengalaman kerja oleh Asosiasi,
Pass Profesional Praktek Ujian (isi dan format yang berbeda menurut provinsi).
Insinyur yang tidak berlisensi akan medapatkan sangsi hukun sesuai dengan undang-
undang yang berlaku. Misalnya Ontario: Insinyur Profesional UU RRO 1990, Peraturan 941)
dari berlatih di luar pelatihan dan pengalaman mereka.
Persatuan Insinyur Indonesia merupakan salah satu organisasi profesi yang mendapat
tempat yang terhormat dalam masyarakat Indonesia pada umumnya dan masyarakat ilmu
pengetahuan dan teknologi pada khususnya. Citra ini terbentuk sebagai hasil jerih payah
perjuangan tak kenal lelah yang dilakukan oleh Pengurus PII terdahulu. Dalam rangka
memenuhi tujuan yang telah ditetapkan dalam Anggaran Dasar PII, citra tersebut perlu
ditingkatkan agar selanjutnya PII menjadi sebuah organisasi profesi yang :
2016 Nama Mata Kuliah dari Modul Aspek Hukum dalam Pembangunan
3 Dosen Pengampu Lily Kholida, S.T, M.T
Contoh untuk Nasional adalah BNSP, yang merupakan singkatan dari Badan Nasional
Sertifikasi Profesi adalah sebuah lembaga independen yang di bentuk pemerintah
berdasarkan UU Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Badan ini bekerja untuk
menjamin mutu kompetensi dan pengakuan tenaga kerja pada seluruh sektor bidang profesi
di Indonesia melalui proses sertifikasi.
Contoh untuk Internasional, Peraturan profesi engineering yaitu dibentuk oleh berbagai
yurisdiksi dunia untuk melindungi keselamatan, kesejahteraan dan kepentingan lain dari
masyarakat umum, dan untuk menetapkan lisensi yang digunakan seorang insinyur untuk
mempunyai wewenang yang digunakan untuk memberikan layanan profesional kepada
masyarakat. Status profesional dan praktek aktual dari rekayasa profesional didefinisikan
secara hukum dan dilindungi oleh sebuah badan pemerintah. Ciri – ciri lain dari seorang
insinyur professional berlisensi adalah memiliki otoritas pertanggung jawaban untuk pekerja
insinyur engineer. Contohnya insinyur yang berlisensi dapat menandatangani, atau
memberikan ijin dari dokumen – dokumen teknis penting seperti laporan, gambar,
perhitungan untuk sebuah study, perhitungan detail, desain perkiraan, dan analisa.
2016 Nama Mata Kuliah dari Modul Aspek Hukum dalam Pembangunan
4 Dosen Pengampu Lily Kholida, S.T, M.T
2016 Nama Mata Kuliah dari Modul Aspek Hukum dalam Pembangunan
5 Dosen Pengampu Lily Kholida, S.T, M.T
2016 Nama Mata Kuliah dari Modul Aspek Hukum dalam Pembangunan
6 Dosen Pengampu Lily Kholida, S.T, M.T
2016 Nama Mata Kuliah dari Modul Aspek Hukum dalam Pembangunan
7 Dosen Pengampu Lily Kholida, S.T, M.T
2016 Nama Mata Kuliah dari Modul Aspek Hukum dalam Pembangunan
8 Dosen Pengampu Lily Kholida, S.T, M.T
2016 Nama Mata Kuliah dari Modul Aspek Hukum dalam Pembangunan
9 Dosen Pengampu Lily Kholida, S.T, M.T
2016 Nama Mata Kuliah dari Modul Aspek Hukum dalam Pembangunan
10 Dosen Pengampu Lily Kholida, S.T, M.T
2016 Nama Mata Kuliah dari Modul Aspek Hukum dalam Pembangunan
11 Dosen Pengampu Lily Kholida, S.T, M.T
2016 Nama Mata Kuliah dari Modul Aspek Hukum dalam Pembangunan
12 Dosen Pengampu Lily Kholida, S.T, M.T
2016 Nama Mata Kuliah dari Modul Aspek Hukum dalam Pembangunan
13 Dosen Pengampu Lily Kholida, S.T, M.T
2016 Nama Mata Kuliah dari Modul Aspek Hukum dalam Pembangunan
14 Dosen Pengampu Lily Kholida, S.T, M.T
2016 Nama Mata Kuliah dari Modul Aspek Hukum dalam Pembangunan
15 Dosen Pengampu Lily Kholida, S.T, M.T
2016 Nama Mata Kuliah dari Modul Aspek Hukum dalam Pembangunan
16 Dosen Pengampu Lily Kholida, S.T, M.T
Daftar Pustaka
1. Project Management Institute, A Guide to Project Management Body of Knowledge, 2008 edition.
2. Armaeni, Ni Komang. Kajian Etika Profesi Keinsinyuran Sipil. 2015
3. Brooks, Leonard J. Etika Bisnis dan Profesi. 2007
4. Wignjosoebroto, Sritomo. Etika Profesi (Insinyur). 2000
5. Wignjosoebroto, Soetandyo. Profesi, Profesionalisme dan Etika Profesi. Makalah disajikan dalam
diskusi tentang profesionalisme hukum (notariat) di Fakultas Hukum Universitas Airlangga – Surabaya,
1999.
6. Whitbeck, Caroline. Ethics in Engineering Practice and Research. Cambridge : Cambridge University
Press, 1998.
7. Accreditation Board for Engineering and Technology. 2000. Annual Report. New York, 2000.
8. Bennett, F. Lawrence. The Management of Engineering: Human, Quality, Organizational, Legal, and
Ethical Aspects of Professional Practice. New York: John Wiley & Sons, Inc., 1996.
9. Bakuan Kompetensi Insinyur Profesional PII.
2016 Nama Mata Kuliah dari Modul Aspek Hukum dalam Pembangunan
17 Dosen Pengampu Lily Kholida, S.T, M.T