Anda di halaman 1dari 52

KTSP

(Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan )

RA Daarul
Ilmi

Tahun Pelajaran 2017-2018

BUKU I
Perum Graha Permata Pelangi Blok H 5 No. 10
Desa Telaga Murni Kec. Cikarang Barat
Kab. Bekasi
KTSP RA
NSPAUD
1 0 1 2 3 2 1 6 0 3 1 7

NAMA RA : RA DAARUL ILMI

STATUS RA : SWASTA

PENYELENGGARA : YAYASAN ARRAHMANUL ISHAQ

ALAMAT RA : PERUM.GRAHA PERMATA


PELANGI BLOK H NO.10

DESA : TELAGA MURNI

KECAMATAN : CIKARANG BARAT

KABUPATEN : BEKASI

PROVINSI : JAWA BARAT


KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum Wr. Wb.

Alhamdulillah puji dan syukur hanya untuk Allah SWT yang telah memberikan
rahmat, taufiq dan hidayah-Nya, sehingga Tim Pengembang Kurikulum RA Daarul Ilmi
Kabupaten Bekasi dapat menyelesaikan penyusunan kurikulum ini. Kurikulum ini akan
digunakan sebagai penyelenggaraan pendidikan dalam menentukan berbagai
kebijakan sehingga kegiatan pembelajaran, dapat terlaksana, terarah dan dapat
mencapai visi yang diharapkan, khususnya dalam mengantarkan peserta didik
menjadi insan yang unggul dalam prestasi, Tekun ibadah, dan Berakhlaqul karimah
sebagai bekal hidup dan bekal membangun negeri tercinta Indonesia.

Penyusunan kurikulum RA Daarul Ilmi ini telah kami upayakan semaksimal


mungkin, sehingga kami berupaya menyajikan konsep, perangkat, serta strategi yang
ideal, namun karena berbagai keterbatasan yang ada, kami mohon masukkan dari
semua pihak demi penyempurnaan dokumen kurikulum di masa yang akan dating.

Akhir kata, kepada semua pihak yang telah memberikan bantuan serta
bimbingan demi terselesaikannya dokumen kurikulum ini, kami ucapkan terima kasih.

Wassalamua’alaikum Wr. Wb

Cikarang Barat, Juli 2017


Kepala RA DAARUL ILMI

NURHIDAYAH, S.Pd,I
YAYASAN ARRAHMANUL ISHAQ
Raudhatul Athfal (RA) / PAUD Daarul Ilmi
Perum Graha Permata Pelangi Blok H No. 10 Ds. Telaga Murni Cikarang Barat

SURAT KEPUTUSAN
KEPALA RA DAARUL ILMI
Nomor : 06/SK/RA.Y/VII/2017

PEMBENTUKAN TIM PENYUSUNAN KURIKULUM OPERASIONAL


TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN
RA DAARUL ILMI 2017
Menimbang : Bahwa dalam memperlancar pelaksanaan proses belajar
mengajar di RA Daarul Ilmi Kecamatan Cikarang Barat, maka
perlu disusun dan ditetapkan kurikulum satuan tingkat
pendidikan (KTSP) yang akan digunakan sekolah.
Mengingat :
1. Undang-Undang Dasar 1945
2. Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional
3. Permendiknas No. 58 Tahun 2009 Tentang Standar
Pendidikan Anak Usia Dini
4. Undang-undang No.17 tahun 2010 tentang pengelolaan dan
penyelenggaran pendidikan
5. Permendikbud Nomor 137 tahun 2014 Tentang Standar
Nasional Pendidikan Anak Usia Dini
6. Permendikbud Nomor 146 tahun 2014 Tentang kurikulum
2013 Pendidikan Anak Usia Dini
7. Keputusan Jenderal Pendidikan Islam Nomor 3489 Tahun
2016 Tentang Kurikulum Raudhatul Athfal

Menetapkan : 1. Tim Pengembang Kurikulum RA DAARUL ILMI


2.Daftar Tim Pengembang Kurikulum RA DAARUL ILMI
Kecamatan Cikarang Barat Kabupaten Bekasi adalah
sebagai berikut
3.Ketentuan lain yang belum diatur akan ditetapkan
kemudian
Ditetapkan di : Cikarang Barat
Pada Tanggal : 24 Juli 2017
Kepala RA DAARUL ILMI

NURHIDAYAH,S.Pd,I
YAYASAN HIDAYATUS SHIBYAN
Raudhatul Athfal (RA) / PAUD Daarul Ilmi
Perum Graha Permata Pelangi Blok H No. 10 Ds. Telaga Murni Cikarang Barat
LEMBAR PENGESAHAN

Dengan rahmat Allah SWT, setelah mempertimbangkan berbagai masukan


dari Tim pengembangan kurikulum dan komita RA DAARUL ILMI dinyatakan dokumen
I dan II kurikulum Raudhatul Athfal Daarul Ilmi tahun pelajaran 2017/2018
diberlakukan dan disahkan penggunaannya sejak 24 Juli 2017

Selanjutnya pada akhir tahun pelajaran kurikulum RA DAARUL ILMI ini akan
dievaluasi dan atau ditinjau ulang sesuai dengan kebutuhan serta perkembangan RA
DAARUL ILMI yang hasilnya akan digunakan sebagai dasar dalam penyusunan,
pengembangan dan penetapan kurikulum untuk tahun pelajaran berikutnya.
Ditetapkan di : Cikarang Barat
Tanggal : 24 Juli 2017

Mengetahui,
Komite RA DAARUL ILMI Kepala RA DAARUL ILMI

NURHIDAYAH, S.Pd,I

PENGAWAS MADRASAH / RA Ketua YAYASAN ARRAHMANUL ISHAQ

Dra Hj IPAH HANIPAH MUHAMMAD IRFAN, S.Si


NIP. 196505041993032001
Mengetahui dan mengesahkan :
An. KEPALA
Kepala SEKSI MADRASAH

DR. H. EDI SUHARDI, M.Pd


NIP. 196101141994031001
BERITA ACARA
PENINJAUAN DAN PENYUSUNAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)
RA DAARUL ILMI TAHUN PELAJARAN 2017 - 2018

Pada hari ini Senin tanggal dua puluh empat bulan Juli tahun dua ribu tujuh belas, bertempat
di RA Daarul Ilmi yang beralamat di Perum. Graha Permata Pelangi blok H No.10 Desa Telaga
Murni Kecamatan Cikarang barat Kabupaten Bekasi, telah dilaksanakan Rapat Penetapan dan
Pengesahan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) pada RA Daarul Ilmi Tahun
Pelajaran 2017/2018 .

Tim Pengembang Kurikulum telah dipilih dan ditetapkan sesuai dengan bidang masing-masing
adalah :

No. Nama Jabatan Tanda Tangan

1 Nurhidayah, S.Pd,I Kepala RA

2 Muhammad Irfan S.Si Ketua Yayasan

3 Sudarti Ketua Komite

4 Citra Annisa S.Si Guru

5 Novita Arifah Guru

6 Yuyun Guru

7 Siti Ngaisyah Guru

Kami yang bertanda tangan selaku Tim Pengembang Kurikulum RA DAARUL ILMI dengan ini
menyatakan sanggup menyusun Kurikulum sesuai ketentuan dan ppetunjuk dari Badan
Standar Nasional Pendidikan (BSNP)
Demikian berita acara ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.

Kepala RA Daarul Ilmi

NURHIDAYAH, S.Pd,I
DAFTAR ISI
BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Perkembangan dan perubahan yang terjadi dalam kehidupan


ermasyarakat, berbangsa dan bernegara di Indonesia yang tidak terlepas dari
pengaruh perubahan global, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
serta seni dan budaya. Untuk itu perlu dipersiapkan sumber daya manusia sejak
usia dini yang berkualitas sehingga mampu menyesuaikan diri dengan
perubahan.

Anak Usia Dini, termasuk anak RA memiliki karakteristik perkembangan


fisik dan psikologis yang khas. Secara teoritis anak usia dini berada dalam masa
keemasan, dimana anak mulai peka untuk menerima berbagai stimulasi dari
lingkungannya baik disengaja maupun tidak disengaja. Pada masa peka inilah
terjadi pematangan fungsi-fungsi fisik dan psikis sehingga anak siap merespon
setiap stimulasi dari lingkungan dan berbagai upaya pendidikan. Selain itu masa
usia dini merupakan pondasi awal bagi pertumbuhan dan perkembangan
selanjutnya, sehingga diperlukan layanan pendidikan yang sesuai agar mereka
dapat tumbuh dan berkembang secara optimal.

Pendidikan anak usia dini memandang anak sebagai individu yang utuh
sehingga membutuhkan pelayanan menyeluruh yang meliputi berbagai aspek
perkembangan fisik dan psikis. Secara kodrati bahwa anak sejak lahir memiliki
lebih dari satu bakat, tetapi bakat tersebut bersifat potensial. Untuk itu, anak perlu
diberikan pendidikan yang sesuai dengan perkembangannya. Pertumbuhan dan
perkembangan akan tercapai secara optimal, apabila diciptakan situasi dan
kondisi yang kondusif sesuai dengan kebutuhan anak yang berbeda satu
dengan lainnya, sehingga layanan pendidikan yang diberikan harus
memperhatikan keberagaman budaya, agama, kondisi alam dan pola kehidupan
sehari-hari anak. Selain itu, sangat perlu diperhatikan kodrat anak sebagai
mahluk individu, sosial, susila dan religius. Oleh karena itu pengembangan anak
usia dini berorientasi pada pendekatan berpusat pada anak (student centered).
B. LANDASAN HUKUM

Penyelenggaraan Pendidikan TK/RA didasarkan pada landasan yuridis dan


landasan filosofis, dengan penjelasan sebagai berikut :

1. Landasan Yuridis
UU NO. 20 TAHUN 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Bab
1, Pasal 1, Butir 14 dinyatakan bahwa Pendidikan Anak Usia Dini adalah suatu
upaya pembinaan yang ditujukan kepada anak sejak lahir sampai dengan usia
6 tahun yang dilakukan melalui pemberian rangsangan pendidikan untuk
membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak
memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan lebih lanjut.

Sedangkan pada pasal 28 tentang Pendidikan Anak Usia Dini


dinyatakan bahwa (1) Pendidikan Anak Usia Dini diselenggarakan sebelum
jenjang pendidikan dasar, (2) Pendidkan Anak Usia Dini dapat
diselenggarakan melalui jalur pendidkan formal, non formal, dan/atau
informal, (3) Pendidikan Anak Usia Dini jalur pendidikan formal: TK, RA, atau
bentuk lain yang sederajat, (4) Pendidikan Anak Usia Dini jalur pendidikan
non formal: KB, TPA, atau bentuk lain yang sederajat, (5) Pendidikan Anak
Usia Dini jalur pendidikan informal: pendidikan keluarga atau pendidikan yang
diselenggarakan oleh lingkungan, dan (6) Ketentuan mengenai pendidikan
anak usia dini sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), ayat (2), ayat (3), dan
ayat (4) diatur lebih lanjut dengan peraturan pemerintah.

Selanjutnya pada Pasal 28 B Ayat 2 dinyatakan bahwa setiap anak


berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh dan berkembang serta berhak atas
perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi, sedangkan pada Pasal 28 C
Ayat 2 dinyatakan bahwa setiap anak berhak mengembangkan diri melalui
pemenuhan kebutuhan dasarnya, berhak mendapatkan pendidikan dan
memperoleh manfaat dari ilmu pengetahuan dan teknologi, seni dan budaya,
demi meningkatkan kualitas hidupnya dan demi kesejahteraan umat
manusia.
Sesuai hasil musyawarah TIM penyusun KURIKULUM 2013 tanggal
01 Juli 2013 bahwa Raudhatul Athfal DAARUL ILMI meletakan dasar dasar
keagamaan yang kuat sejak usia dini, agar lulusan RA menjadi generasi yang
mandiri, tangguh, cerdas, iman dan takwa.

2. Landasan Filosofis
Berdasarkan landasan filosofis, secara ontologis anak sebagai
mahluk individu yang memiliki aspek biologis, psikologis, sosiologis dan
antropologis. Dengan demikian pembelajaran di RA menggunakan konsep
belajar sambil bermain ( learning by playing), belajar dengan berbuat
(learning by doing), belajar melalui stimulasi ( learning by stimulating). Isi
kurikulum disusun dan dikembangkan untuk seluruh potensi anak yang
berhubungan dengan nilai seni, keindahan dan keselarasan yang mengarah
pada kebahagiaan dalam kehidupan anak sesuai dengan akar budaya
setempat.

C. TUJUAN PENYUSUNAN KURIKULUM

Penyusunan Kurikulum tingkat Satuan Pendidikan ( KURIKULUM 2013)


Raudhatul Athfal Daarul Ilmi bertujuan agar secara operasional dalam pembelajaran
memiliki pedoman untuk mencapai tujuan pendidikan nasional serta kesesuaian
dengan kekhasan, kondisi dan potensi sekolah dan peserta didik. Oleh Karena itu di
Raudhatul Athfal DAARUL ILMI Kurikulum disusun oleh Tim Penyusun yang
disesuaikan dengan program pendidikan dengan kebutuhan dan potensi yang ada
di sekolah.

D. MEKANISME PENYUSUNAN

Penyusunan Dokumen 1 Kurikulum 2013 ini adalah merupakan bagian dari


kegiatan perencanaan pengembangan Raudhatul Athfal DAARUL ILMI. Kegiatan ini
dapat dilihat pada gambar di bawah ini :

Analisis

1. Kekuatan/Kelemahan  Menyusun
BENTUK 2. Peluang/Tantangan Draf
TIMPENYU 3. DokumenStandarIsi,S  Review NASKAH
SUN KLdanPanduan  Revisi
dariBNSP  Final KURIKULUM
mM 2013
1. Tahap kegiatan penyusunan KURIKULUM 2013 secara garis besar meliputi:

Penyusunan Tim Kerja melalui rapat komite, penyiapan dan penyusunan draf,
review dan revisi, serta finalisasi, penetapan dan Penilaian.
2. Menganalisis kondisi yang ada di RA DAARUL ILMIyang meliputi peserta didik,
pendidik dan tenaga kependidikan, sarana prasarana, biaya dan program
program yang sudah di buat.
3. Menganalisis kekuatan, kelemahan, peluang dan tantangan yang ada di
masyarakat dan lingkungan sekitar.

E. PRINSIP PENGEMBANGAN KURIKULUM


Kurikulum ini dikembangkan sesuai dengan relevansi setiap kelompok atau
satuan pendidikan di bawah koordinasi dan supervisi Kantor Kementerian Agama
atau Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota.
Perkembangan Kurikulum mengacu pada Standar Isi (SI) dan Standar
Kelulusan (SKL), serta berpedoman pada penyusunan kurikulum yang disusun
oleh BSNP serta memperhatikan pertimbangan Komite RA.
Kurikulum RA. DAARUL ILMI dikembangkan berdasarkan prinsip-prinsip sebagai
berikut :
1. Berpusat pada potensi, perkembangan, serta kebutuhan peserta didik dan
lingkungannya.
Pengembangan kurikulum disesuaikan dengan potensi peserta didik yang
berbeda-beda, oleh karena itu proses pembelajarannya dilaksanakan secara
individual, kelompok dan klasikal.
Bahan ajar dikemas dengan menggunakan pendekatan tematik yang dapat
mengembangkan seluruh potensi dan aspek perkembangan anak usia dini
berdasarkan kebutuhan peserta didik serta tuntutan di lingkungan Raudhatul
Athfal
2. Beragam dan terpadu
Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keragaman karakteristik
peserta didik, kondisi daerah dengan menghargai dan tidak diskriminatif
terhadap perbedaan agama, suku, budaya dan adat istiadat serta status sosial
ekonomi dan gender. Kurikulum meliputi substansi komponen muatan wajib
kurikulum, muatan lokal dan pengembangan diri yang dilaksanakan dengan
menggunakan pembelajaran terpadu, serta disusun dalam keterkaitan dan
kesinambungan yang bermakna dan menyenangkan.
3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, tekhnologi dan seni
Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan,
tekhnologi dan seni berkembang secara dinamis. Oleh karena itu semangat
dan isi kurikulum mendorong peserta didik untuk mengenal dan dapat
memanfaatkan secara tepat perkembangan ilmu pengetahuan, tekhnologi dan
seni.
4. Relevan dengan kebutuhan
Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan para pemerhati
pendidikan (stakeholders) untuk menjamin relevansi pendidikan dengan
kebutuhan hidup. Oleh karena itu pengembangan kurikulum berdasarkan
kecakapan hidup atau life skill, dengan memperhatikan pengembangan
integritas pribadi, kemandirian, keterampilan berfikir (thinking skill),
kecerdasan spiritual, emosional, sosial, musikal, kinestetik dan natural.
5. Menyeluruh dan berkesinambungan
Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang
kajian keilmuan dan bidang pengembangan yang direncanakan,disajikan
secara terpadu dan berkesinambungan.
6. Belajar sepanjang hayat
Kurikulum diarahkan pada proses pengembangan, pembudayaan dan
pemberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat. Hal ini
ditanamkan sejak dini agar peserta didik senang belajar sepanjang hayat,
karena kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu berkembang serta arah
pengembangan manusia seutuhnya.
7. Seimbang antara kepentingan global, nasional dan Lokal.
Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan global,
nasional dan lokal untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa
dan bernegara. Kepentingan global, nasional dan lokal harus saling mengisi
dan memberdayakan sejalan dengan perkembangan era globalisasi dengan
tetap berpegang pada motto Bhineka Tunggal Ika dalam kerangka Negara
Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

F. ACUAN OPERASIONAL PENYUSUNAN KURIKULUM


Dalam kaitan penyusunan kurikulum satuan pendidikan tingkat Taman
Raudhatul Athfal yang merupakan pedoman dalam pembelajaran maka sangat
perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut :

o Peningkatan Iman dan Taqwa serta akhlaq mulia.


Dimaksudkan bahwa keimanan dan ketaqwaan serta ahlak mulia menjadi
dasar pembentukan kepribadian peserta didik secara utuh. Kurikulum yang
disusun ini penuh harapan semua mata pelajaran dapat menunjang
peningkatan iman dan taqwa serta akhlak mulia.
o Peningkatan potensi, kecerdasan dan minat sesuai dengan tingkat
perkembangan dan kemampuan peserta didik.
Kurikulum yang disusun ini diharapkan mampu mengembangkan keragaman
potensi, minat, kecerdasan intelektual, emosional, spiritual dan kinestetik
peserta didik secara optimal sesuai dengan tingkat perkembangannya.
o Keragaman potensi dan karakteristik lingkungan
Dimaksudkan bahwa keragaman potensi, kebutuhan, tantangan dan
keragaman karakteristik lingkungan sekolah dan lingkungan peserta didik
dijadikan landasan untuk menghasilkan lulusan yang dapat memberikan
konstribusi bagi perkembangan sekolah.
o Tuntutan pembangunan daerah dan nasional.
Pembangunan kurikulum ini memperhatikan keseimbangan tuntutan
pembangunan daerah dan nasional.
o Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni
Kurikulum ini tidak kaku atau dapat dikembangkan secara berkala dan
berkesinambungan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni.
6. Agama.
Kurikulum ini dikembangkan untuk meningkatkan toleransi dan kerukunan
umat beragama dan memperhatikan norma agama yang berlaku
dilingkungan sekolah.
7. Dinamika perkembangan global.
Kurikulum ini dikembangkan untuk meningkatkan toleransi dan kerukunan
umat beragama dan memperhatikan norma agama yang berlaku
dilingkungan sekolah.
8. Persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan
Kurikulum ini mendorong wawasan dan sikap kebangsaan dan persatuan
nasional untuk memperkuat keutuhan bangsa dalam negara kesatuan
Republik Indonesia.
9. Kondisi sosial budaya masyarakat setempat.
Kurikulum ini dikembangkan dengan memperhatikan karakteristik sosial
budaya masyarakat sekitar sekolah dan menunjang kelestarian keragaman
budaya
10. Kesetaraan jender
Kurikulum ini diarahkan kepada pendidikan yang berkeadilan dan mendorong
tumbuh kembangnya kesetaraan jender.
11. Karakteristik satuan pendidikan.
Kurikulum harus dikembangkan sesuai dengan visi, misi, tujuan, kondisi dan
ciri has satuan pendidikan.

G. Profil Sekolah
Puji syukur kehadirat Allah SWT atas izin yang diberikannya, RA. DAARUL
ILMI telah berdiri dengan mungil, asri, aman,dan nyaman. Sekolah ini memiliki
luas tanah 80 m2 yang diatasnya dibangun sebanyak 1 ruang kantor, 2 ruang
kelas, 1 ruang dapur ,1 Kamar mandi ,tempat bermain dan ruang tunggu orang
tua /wali murid.
RA. DAARUL ILMI beralamat di Perumahan Graha Permata Pelangi blok H
No.10 Desa Telaga Murni Kecamatan Cikarang Barat Kabupaten Bekasi dengan
Kepala Sekolah RA. Daarul Ilmi adalah Ibu Nurhidayah,S.Pd,I yang didukung
oleh tenaga pendidik dan pengasuh yang penuh dedikasi, keikhlasan dalam
mendidik putra dan putri bangsa untuk menuju anak bangsa yang sholeh dan
sholehah.
PROFIL SEKOLAH

Nama Yayasan : ARRAHMANUL ISHAQ

Pimpinan Yayasan : MUHAMMAD IRFAN S.Si

Nama Sekolah : RA DAARUL ILMI

Kepala Sekolah : NURHIDAYAH S.Pd,I

Nomor statistik : 101232160317

NPSN : 20281811

Status Akreditasi : Terakreditasi B

No. SK Izin Oprasional : KD.10.6/3/PP.01.1/0317/2013

Tanggal/Bulan/tahun SK : 28 November 2013


Lembaga
Jumlah murid : 31 siswa

Jumlah Guru : 4 orang

Alamat : Perumahan Graha Permata Pelangi Blok H No.


10 Ds Telaga Murni, Kec. Cikarang Barat Bekasi
Jawa Barat 17530

Ungkapan terima kasih kami haturkan kepada Bapak dan Ibu yang telah
mempercayakan buah hatinya kepada kami untuk dididik. Kepercayaan anda
adalah amanah bagi kami, sehingga RA. Daarul Ilmi selain merupakan lembaga
pendidikan tetapi juga sebagai rumah kedua yang memberikan kenyamanan dan
rasa aman bagi anak didik dan berdoa untuk masa depan anak didiknya.
Kami sadari bahwa tugas kami sangat berat untuk mengantar dan
menjadikan putra-putri anda sesuai harapan. Namun kami yakin tugas berat itu
dapat kita pikul bersama-sama antara guru, yayasan, orang tua, dinas terkait dan
lingkungan sekitar untuk mewujudkannya karena pada fitrahnya anak itu suci
bagaikan kertas putih yang belum diberi nama, maka orang tua mempunyai
kewajiban dalam membentuk, mengarahkan, dan menjadikan anak itu sesuai
harapan. Amin ya Robbal alamin...
BAB II
VISI, MISI, TUJUAN RAUDHATUL ATHFAL

a. Tujuan Pendidikan Nasional dan Kelembagaan


Tujuan Pendidikan Nasional adalah mencerdaskan kehidupan bangsa dan
mengembangkan manusia Indoensia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman
dan bertaqwa terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi pekerti luhur,
memiliki pengetahuan dan keterampilan, kesehatan jasmani dan rohani,
kepribadian yang mantap dan mandiri serta rasa tanggung jawab
kemasyarakatan dan kebangsaan.Dengan adanya pendidikan, maka akan
timbul dalam diri seseorang untuk berlomba-lomba dan memotivasi diri
kita untuk lebih baik dalam segala aspek kehidupan. Pendidikan merupakan
salah satu syarat untuk lebih memajukan pemrintah ini, maka usahakan
pendidikan mulai dari tingkat RA sampai pendidikan di tingkat Universitas.

b. Visi dan Misi Raudhatul Athfal

VISI

“Membentuk anak yang cerdas dan berkpribadian Islami “

MISI

“Menyiapkan Generasi Muslim yang Profesional dalam mengelola amanah menuju


masyarakat yang cerdas, berkpribadian, terampil, dan mandiri dengan mengharap
Ridho Allah SWT”

Tujuan RA Daarul Ilmi

1) Tujuan Umum
Tujuan pendidikan Tingkat Satuan Pendidikan RA. DAARUL ILMI dirumuskan
mengacu kepada tujuan umum pendidikan anak usia dini adalah
mengembangkan berbagai potensi anak sejak dini sebagai persiapan untuk
hidup dan dapat menyesuaikan diri dengan lingkungannya.
2) Tujuan Khusus
1. Terbentuknya akhlak dan perilaku peserta didik yang mulia (akhlakul
karimah)
2. Mempersiapkan peserta didik dalam menghadapi perkembangan ilmu
pengetahuan dan teknologi di era globalisasi.
3. Membantu dan menunjang usaha-usaha dan program-program
pemerintah dalam bidang pendidikan (Agama Islam) dalam rangka
mencerdaskan kehidupan bangsa dengan membentuk manusia yang
beriman dan bertaqwa (imtaq).
4. Ingin membentuk manusia yang berbudi luhur, mempunyai rasa
tanggungjawab (sense of responsibility) terhadap masyarakat sesuai
dengan nilai-nilai islami, berpikir kritis, berjiwa dinamis dan konsisten
(istiqomah)
5. Mempersiapkan peserta didik agar mampu beradaptasi pada jenjang
pendidikan yang lebih tinggi(SD/MI)
BAB III

MUATAN KURIKULUM

Kurikulum RA. DAARUL ILMI menggunakan Kurikulum Departemen Agama Tahun


2009 dan Kurikulum Pendidikan Nasional Tahun 2004 dan tahun 2010 yang
disesuaikan dengan situasi dan kondisi lingkungan. Kelas atau ruang belajar
menggunakan siistim PAIKEM GEMBROT ( Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif,
Efektif, Menyenangkan, Gembira dan Belajar Tuntas )

A. KARAKTERISTIK KURIKULUM
• Mengotimalkan perkembangan anak yang meliputi :
- Aspek nilai Agama dan Moral
- Fisik-Motorik
- Kognitif
- Bahasa
- Sosial Emosional
- Seni
yang tercermin dalam keseimbangan kompetensi Sikap, Pengetahuan, dan
Ketrampilan.
• Menggunakan pembelajaran tematik dengan pendekatan saintifik dalam
pemberian rangsangan pendidikan.
• Menggunakan penilaian autentik dalam memantau perkembangan anak.
• Memberdayakan peran orang tua dalam proses pembelajaran.

B. SRUKTUR KURIKULUM
Kurikulum RA Daarul Ilmi memuat pengembangan pembiasaan dan
kemampuan dasar, dengan rincian sebagai berikut :

Jumlah Jam
No. Program Pengembangan
Kel. A Kel. B
1 Nilai Agama dan Moral 5 5
2 Fisik Motorik 6 6
3 Kognitif 6 6
4 Bahasa 6 6
5 Sosial Emosional 5 5
6 Seni 5 5

C Muatan Lokal 1 1
a.Pendidikan Lingkungan Hidup
b.BTQ

D Pengembangan Diri 1 1
a. Mewarnai
b. Renang
c. Menari
JUMLAH 32 32

Keberadaan bidang pengembangan muatan lokal merupakan bentuk


penyelenggaraan pendidikan yang tidak terpusat, sebagai upaya agar
penyelenggaraan pendidikan lebih meningkat relevansinya terhadap keadaan dan
kebutuhan lingkungan sekitar sekolah. Hal ini sejalan dengan upaya peningkatan
mutu pendidikan nasional sehingga keberadaan kurikulum muatan lokal mendukung
dan melengkapi kurikulum nasional., yang bertujuan untuk memberikan bekal
pengetahuan dan menambah wawasan peserta didik

KOMPETENSI DASAR DAN KOMPETENSI INTI KURIKULUM RA 2013

KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR

1.1. Mempercayai adanya Tuhan melalui ciptaan-Nya


KI-1. Menerima
ajaran agama yang 1.2. Menghargai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan sekitar sebagai
rasa syukur kepada Tuhan
dianutnya

2.1. Memiliki perilaku yang mencerminkan hidup sehat


2.2. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap ingin tahu
2.3. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap kreatif
2.4. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap estetis

KI-2. Memiliki 2.5. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap percaya diri
perilaku hidup 2.6. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap taat terhadap aturan
sehat, rasa ingin sehari-hari untuk melatih kedisiplinan
tahu, kreatif dan 2.7. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap sabar (mau menunggu
estetis, percaya diri, giliran, mau mendengar ketika orang lain berbicara) untuk melatih
disiplin, mandiri, kedisiplinan
peduli, mampu 2.8. Memiliki perilaku yang mencerminkan kemandirian
bekerja sama,
2.9. Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap peduli dan mau
mampu membantu jika diminta bantuannya
menyesuaikan diri,
2.10.Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap menghargai dan
jujur, dan santun toleran kepada orang lain
dalam berinteraksi
2.11.Memiliki perilaku yang dapat menyesuaikan diri
dengan keluarga,
guru dan/atau 2.12.Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap tanggung jawab
pengasuh, dan 2.13.Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap jujur
teman
2.14.Memiliki perilaku yang mencerminkan sikap rendah hati dan
santun kepada orang tua, pendidik, dan teman
3.1. Mengenal kegiatan beribadah sehari-hari
KI-3. Mengenali
diri,keluarga, teman, 3.2. Mengenal perilaku baik sebagai cerminan akhlak mulia
pendidik dan/atau
3.3. Mengenal anggota tubuh, fungsi, dan gerakannya untuk
pengasuh, pengembangan motorik kasar dan motorik halus
lingkungan sekitar,
teknologi, seni, dan 3.4.Mengetahui cara hidup sehat
budaya di rumah,
3.5. Mengetahui cara memecahkan masalah sehari-hari dan berperilaku
tempat bermain dan kreatif
satuan PAUD
dengan cara: 3.6.Mengenal benda -benda disekitarnya (nama, warna, bentuk,
ukuran, pola, sifat, suara, tekstur, fungsi, dan ciri-ciri lainnya)
mengamati dengan
indra (melihat, 3.7.Mengenal lingkungan sosial (keluarga, teman, tempat tinggal,
tempat ibadah, budaya, transportasi)
mendengar,menghi
du, merasa, 3.8. Mengenal lingkungan alam (hewan, tanaman, cuaca, tanah, air,
meraba); batu- batuan, dll)
menanya;mengump 3.9. Mengenal teknologi sederhana (peralatan rumah tangga,
ulkan informasi; peralatan bermain, peralatan pertukangan, dll)
mengolah informasi/
3.10.Memahami bahasa reseptif (menyimak dan membaca)
mengasosiasikan,
dan 3.11.Memahami bahasa ekspresif (mengungkapkan bahasa secara
mengomunikasikan verbal dan nonverbal)
melalui kegiatan 3.12.Mengenal keaksaraan awal melalui bermain
bermain
3.13.Mengenal emosi diri dan orang lain

3.14.Mengenali kebutuhan, keinginan, dan minat diri

3.15.Mengenal berbagai karya dan aktivitas seni

4.1. Melakukan kegiatan beribadah sehari-hari dengan tuntunan orang


dewasa
4.2. Menunjukkan perilaku santun sebagai cerminan akhlak mulia
4.3. Menggunakan anggota tubuh untuk pengembangan motorik kasar
dan halus
4.4. Mampu menolong diri sendiri untuk hidup sehat
4.5. Menyelesaikan masalah sehari-hari secara kreatif
KI-4: Menunjukkan
4.6. Menyampaikan tentang apa dan bagaimana benda-benda
yang diketahui, disekitar yang dikenalnya (nama, warna, bentuk, ukuran, pola, sifat,
dirasakan, suara, tekstur, fungsi, dan ciri-ciri lainnya) melalui berbagai hasil
karya
dibutuhkan,dan
4.7. Menyajikan berbagai karyanya dalam bentuk gambar, bercerita,
dipikirkan melalui bernyanyi, gerak tubuh, dll tentang lingkungan sosial (keluarga, teman,
tempat tinggal, tempat ibadah, budaya, transportasi)
bahasa, musik,
4.8. Menyajikan berbagai karyanya dalam bentuk gambar, bercerita,
gerakan, dan karya bernyanyi, gerak tubuh, dll tentang lingkungan alam (hewan,
secara produktif dan tanaman, cuaca, tanah, air, batu-batuan, dll)
kreatif, serta 4.9. Menggunakan teknologi sederhana (peralatan rumah tangga,
peralatan bermain, peralatan pertukangan, dll) untuk menyelesaikan
mencerminkan tugas dan kegiatannya
perilaku anak 4.10.Menunjukkan kemampuan berbahasa reseptif (menyimak dan
membaca)
berakhlak mulia
4.11.Menunjukkan kemampuan berbahasa ekspresif (mengungkapkan
bahasa secara verbal dan nonverbal)
4.12.Menunjukkan kemampuan keaksaraan awal dalam berbagai
bentuk karya
4.13.Menunjukkan reaksi emosi diri secara wajar
4.14.Mengungkapkan kebutuhan, keinginan, dan minat diri dengan
cara yang tepat
4.15.Menunjukkan karya dan aktivitas seni dengan menggunakan
berbagai media
B. MUATAN KURIKULUM

1). Program Pengembangan

PROGRAM PENGEMBANGAN ALOKASI WAKTU


1. Nilai Agama dan Moral
2. Fisik Motorik
15 Jam (900 Menit) Per Minggu
3. Kognitif
4. Bahasa
30 jam Tatap Muka
5. Sosial Emosiona;
6. Seni
7. Mulok :
a. Pendidikan Lingkungan Hidup
2,5 Jam (150 Menit)
(PLH)
b. BTQ
8. Ekspresi dan Pengembangan diri :
a. Mewarnai
2,5 Jam (150 Menit)
b. Renang
c. Menari

1. Bidang Pengembangan
a. Pembiasaan
1) Nilai Agama dan Moral
2) Sosial Emosional

b. Kemampuan Dasar
1) Bahasa
2) Kognitif
3) Fisik/Motorik
4) Seni

2. Muatan Lokal :
a. BTQ
b. PLH

3. Kegiatan Pengembangan Diri


a. Pembentukan karakter melalui pembiasaan dalam kegiatan :
1) Rutin
a. Mengucap dan/atau menjawab salam
b. Sarapan pagi dalam bentuk membaca IQRO
c. Berdoa sebelum dan sesudah belajar
d. Pemeriksaan kebersihan pakaian sebelum masuk kelas
e. Menyiram tanaman
2) Spontan
a. Memberi salam
b. Membaca doa setelah bersin dan menjawab orang bersin
c. Membuang sampah pada tempatnya
d. Sabar menunggu giliran
e. Membantu teman yang terkena musibah
3) Terprogram
a. Lomba kreatifitas perkelas
b. Lomba olah raga dan seni dari tingkat kecamatan ke tingkat kota
c. Peringatan hari-hari besar Nasional
d. Peringatan hari-hari besar Islam
e. Manasik haji dan study tour
f. Perpisahan akhir tahun

4) Keteladanan
a. Berpakaian rapih dan bersih
b. Tepat waktu dalam segala hal
c. Penampilan sederhana

b. Pengembangan potensi dan ekspresi diri


1) Sesuai dengan bakat dan minat
a. Bahasa Inggris
b. Bahasa Arab
c. Melukis
d. Menari
e. Senam
2) Kepemimpinan dan bela Negara
a. Menjadi pemimpin barisan
b. Peringatan hari kemerdekaan RI
c. Out bond
3) Bidang seni
a. Menari
b. Melukis

c. Sesuai dengan minat


1) Bahasa Inggris
2) Bahasa Arab
3) Renang

d. Penunjang kurikulum (nilai-nilai kecakapan dan perluasan wawasan).


1) Kunjungan ke Supermarket/Mini Market
2) Kunjungan ke Pondok Gede untuk Manasik Haji
3) Melihat binatang-binatang ciptaan Allah
4) Percobaan Sains
5) Memasak
6) Berenang
7) Pengenalan profesi, antar lain mengundang :
 Tukang Sol sepatu
 Pekerja bengkel sepeda / motor
 Penjual Bakso
 Tukang Ojek
 Penjual Buku
STANDAR TINGKAT PENCAPAIAN PERKEMBANGAN ANAK
(STPPA) PAUD KURIKULUM 2013
PERMENDIKBUD NO 137 TAHUN 2014 TENTANG STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI

TINGKAT PENCAPAIAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 4-5 TAHUN

I. NILAI-NILAI AGAMA DAN MORAL


1. Mengetahui agama yang dianutnya
2. Meniru gerakan beribadah dengan urutan yang benar
3. Mengucapkan doa sebelum dan/atau sesudah melakukan sesuatu
4. Mengenal perilaku baik/sopan dan buruk
5. Membiasakan diri berperilaku baik
6. Mengucapkan salam dan membalas salam

II. FISIK MOTORIK


A. Motorik Kasar
1. Menirukan gerakan binatang, pohon tertiup angin, pesawat terbang, dsb
2. Melakukan gerakan menggantung (bergelayut)
3. Melakukan gerakan melompat, meloncat, dan berlari secara
terkoordinasi
4. Melempar sesuatu secara terarah
5. Menangkap sesuatu secara tepat
6. Melakukan gerakan antisipasi
7. Menendang sesuatu secara terarah
8. Memanfaatkan alat permainan di luar kelas
B. Motorik Halus
1. Membuat garis vertikal, horizontal, lengkung kiri/kanan, miring
kiri/kanan, dan lingkaran
2. Menjiplak bentuk
3. Mengkoordinasikan mata dan tangan untuk melakukan gerakan yang
rumit
4. Melakukan gerakan manipulatif untuk menghasilkan suatu bentuk
dengan menggunakan berbagai media
5. Mengekspresikan diri dengan berkarya seni menggunakan berbagai
media
6. Mengontrol gerakan tangan yang meggunakan otot halus (menjumput,
mengelus, mencolek, mengepal, memelintir, memilin, memeras)
C. Kesehatan dan Perilaku Keselamatan
1. Berat badan sesuai tingkat usia
2. Tinggi badan sesuai tingkat usia
3. Berat badan sesuai dengan standar tinggi badan
4. Lingkar kepala sesuai tingkat usia
5. Menggunakan toilet (penggunaan air, membersihkan diri) dengan
bantuan minimal
6. Memahami berbagai alarm bahaya (kebakaran, banjir, gempa)
7. Mengenal rambu lalu lintas yang ada di jalan

III.KOGNITIF
A. Belajar dan Pemecahan Masalah
1. Mengenal benda berdasarkan fungsi (pisau untuk memotong, pensil
untuk menulis)
2. Menggunakan benda-benda sebagai permainan simbolik (kursi sebagai
mobil)
3. Mengenal konsep sederhana dalam kehidupan sehari-hari (gerimis,
hujan, gelap, terang, temaram, dsb)
4. Mengetahui konsep banyak dan sedikit
5. Mengkreasikan sesuatu sesuai dengan idenya sendiri yang terkait
dengan berbagai pemecahan masalah
6. Mengamati benda dan gejala dengan rasa ingin tahu
7. Mengenal pola kegiatan dan menyadari pentingnya waktu
8. Memahami posisi/kedudukan dalam keluarga, ruang, lingkungan sosial
(misal: sebagai peserta didik/anak/teman)

B. Berpikir Logis
1. Mengklasifikasikan benda berdasarkan fungsi, bentuk atau warna atau
ukuran
2. Mengenal gejala sebab-akibat yang terkait dengan dirinya
3. Mengklasifikasikan benda ke dalam kelompok yang sama atau kelompok
yang sejenis atau kelompok yang berpasangan dengan 2 variasi
4. Mengenal pola (misal, AB-AB dan ABC-ABC) dan mengulanginya
5. Mengurutkan benda berdasarkan 5 seriasi ukuran atau warna

C. Berpikir Simbolik
1. Membilang banyak benda satu sampai sepuluh
2. Mengenal konsep bilangan
3. Mengenal lambang bilangan
4. Mengenal lambang huruf

IV. BAHASA
A. Memahami Bahasa
1. Menyimak perkataan orang lain (bahasa ibu atau bahasa lainnya)
2. Mengerti dua perintah yang diberikan bersamaan
3. Memahami cerita yang dibacakan
4. Mengenal perbendaharaan kata mengenai kata sifat (nakal, pelit, baik
hati, berani, baik, jelek, dsb)
5. Mendengar dan membedakan bunyi- bunyian dalam Bahasa Indonesia
(contoh, bunyi dan ucapan harus sama)
B. Mengungkapkan Bahasa
1. Mengulang kalimat sederhana
2. Bertanya dengan kalimat yang benar
3. Menjawab pertanyaan sesuai pertanyaan
4. Mengungkapkan perasaan dengan kata sifat (baik, senang, nakal, pelit,
baik hati, berani, baik, jelek, dsb)
5. Menyebutkan kata-kata yang dikenal
6. Mengutarakan pendapat kepada orang lain
7. Menyatakan alasan terhadap sesuatu yang diinginkan atau
ketidaksetujuan
8. Menceritakan kembali cerita/dongeng yang pernah didengar
9. Memperkaya perbendaharaan kata
10. Berpartisipasi dalam percakapan

C. Keaksaraan
1. Mengenal simbol-simbol
2. Mengenal suara–suara hewan/benda yang ada di sekitarnya

3. Membuat coretan yang bermakna


4. Meniru (menuliskan dan mengucapkan) huruf A-Z

V. SOSIAL EMOSIONAL
A. Kesadaran Diri
1. Menunjukkan sikap mandiri dalam memilih kegiatan
2. Mengendalikan perasaan
3. Menunjukkan rasa percaya diri
4. Memahami peraturan dan disiplin
5. Memiliki sikap gigih (tidak mudah menyerah)
6. Bangga terhadap hasil karya sendiri

B. Rasa Tanggungjawab Diri Sendiri dan Orang lain


1. Menjaga diri sendiri dari lingkungannya
2. Menghargai keunggulan orang lain
3. Mau berbagi, menolong, dan membantu teman

C. Perilaku Prososial
1. Menunjukan antusiasme dalam melakukan permainan kompetitif secara
positif
2. Menaati aturan yang berlaku dalam suatu permainan
3. Menghargai orang lain
4. Menunjukkan rasa empati

VI. SENI
A. Anak mampu menikmati berbagai alunan lagu atau suara
1. Senang mendengarkan berbagai macam musik atau lagu kesukaannya
2. Memainkan alat musik/instrumen/benda yang dapat membentuk irama
yang teratur

B. Tertarik dengan kegiatan seni


1. Memilih jenis lagu yang disukai
2. Bernyanyi sendiri
3. Menggunakan imajinasi untuk mencerminkan perasaan dalam sebuah
peran
4. Membedakan peran fantasi dan kenyataan
5. Menggunakan dialog, perilaku, dan berbagai materi dalam menceritakan
suatu cerita
6. Mengekspresikan gerakan dengan irama yang bervariasi
7. Menggambar objek di sekitarnya
8. Membentuk berdasarkan objek yang dilihatnya (mis. dengan plastisin,
tanah liat)
9. Mendeskripsikan sesuatu (seperti binatang) dengan ekspresif yang
berirama (contoh, anak menceritakan gajah dengan gerak dan mimik
tertentu)
10. Mengkombinasikan berbagai warna ketika menggambar atau mewarnai

TINGKAT PENCAPAIAN PERKEMBANGAN ANAK USIA 5-6 TAHUN

I. NILAI-NILAI AGAMA DAN MORAL


1. Mengenal agama yang dianut
2. Mengerjakan ibadah
3. Berperilaku jujur, penolong, sopan, hormat, sportif, dsb
4. Menjaga kebersihan diri dan lingkungan
5. Mengetahui hari besar agama
6. Menghormati (toleransi) agama orang lain

II. FISIK MOTORIK


A. Motorik Kasar
1. Melakukan gerakan tubuh secara terkoordinasi untuk melatih kelenturan,
keseimbangan, dan kelincahan
2. Melakukan koordinasi gerakan mata-kaki-tangan-kepala dalam
menirukan tarian atau senam
3. Melakukan permainan fisik dengan aturan
4. Terampil menggunakan tangan kanan dan kiri
5. Melakukan kegiatan kebersihan diri

B. Motorik Halus
1. Menggambar sesuai gagasannya
2. Meniru bentuk
3. Melakukan eksplorasi dengan berbagai media dan kegiatan
4. Menggunakan alat tulis dan alat makan dengan benar
5. Menggunting sesuai dengan pola
6. Menempel gambar dengan tepat
7. Mengekspresikan diri melalui gerakan menggambar secara rinci

C. Kesehatan dan Perilaku Keselamatan


1. Berat badan sesuai tingkat usia
2. Tinggi badan sesuai standar usia
3. Berat badan sesuai dengan standar tinggi badan
4. Lingkar kepala sesuai tingkat usia
5. Menutup hidung dan mulut (misal, ketika batuk dan bersin)
6. Membersihkan, dan membereskan tempat bermain
7. Mengetahui situasi yang membahayakan diri
8. Memahami tata cara menyebrang
9. Mengenal kebiasaan buruk bagi kesehatan (rokok, minuman keras)

III. KOGNITIF
A. Belajar dan Pemecahan Masalah
1. Menunjukkan aktivitas yang bersifat eksploratif dan menyelidik (seperti:
apa yang terjadi ketika air ditumpahkan)
2. Memecahkan masalah sederhana dalam kehidupan sehari-hari dengan
cara yang fleksibel dan diterima sosial
3. Menerapkan pengetahuan atau pengalaman dalam konteks yang baru
4. Menunjukkan sikap kreatif dalam menyelesaikan masalah (ide, gagasan
di luar kebiasaan)

B. Berpikir Logis
1. Mengenal perbedaan berdasarkan ukuran: “lebih dari”; “kurang
dari”; dan “paling/ter”

2. Menunjukkan inisiatif dalam memilih tema permainan (seperti: ”ayo


kita bermain pura-pura seperti burung”)

3. Menyusun perencanaan kegiatan yang akan dilakukan


4. Mengenal sebab-akibat tentang lingkungannya (angin bertiup
menyebabkan daun bergerak, air dapat menyebabkan sesuatu menjadi
basah)
5. Mengklasifikasikan benda berdasarkan warna, bentuk, dan ukuran (3
variasi)
6. Mengklasifikasikan benda yang lebih banyak ke dalam kelompok yang
sama atau kelompok yang sejenis, atau kelompok berpasangan yang
lebih dari 2 variasi
7. Mengenal pola ABCD-ABCD
8. Mengurutkan benda berdasarkan ukuran dari paling kecil ke paling besar
atau sebaliknya

C. Berpikir Simbolik
1. Menyebutkan lambang bilangan 1-10
2. Menggunakan lambang bilangan untuk menghitung
3. Mencocokkan bilangan dengan lambang bilangan
4. Mengenal berbagai macam lambang huruf vokal dan konsonan
5. Merepresentasikan berbagai macam benda dalam bentuk gambar atau
tulisan (ada benda pensil yang diikuti tulisan dan gambar pensil)

IV. BAHASA
A. Memahami Bahasa
1. Mengerti beberapa perintah secara bersamaan
2. Mengulang kalimat yang lebih kompleks
3. Memahami aturan dalam suatu permainan
4. Senang dan menghargai bacaan

B. Mengungkapkan Bahasa
1. Menjawab pertanyaan yang lebih kompleks
2. Menyebutkan kelompok gambar yang memiliki bunyi yang sama
3. Berkomunikasi secara lisan, memiliki perbendaharaan kata, serta
mengenal simbol-simbol untuk persiapan membaca, menulis dan
berhitung
4. Menyusun kalimat sederhana dalam struktur lengkap (pokok kalimat-
predikat-keterangan)
5. Memiliki lebih banyak kata-kata untuk mengekpresikan ide pada orang
lain
6. Melanjutkan sebagian cerita/dongeng yang telah diperdengarkan
7. Menunjukkkan pemahaman konsep-konsep dalam buku cerita

C. Keaksaraan
1. Menyebutkan simbol-simbol huruf yang dikenal
2. Mengenal suara huruf awal dari nama benda-benda yang ada di
sekitarnya
3. Menyebutkan kelompok gambar yang memiliki bunyi/huruf awal yang
sama.
4. Memahami hubungan antara bunyi dan bentuk huruf
5. Membaca nama sendiri
6. Menuliskan nama sendiri
7. Memahami arti kata dalam cerita

V. SOSIAL EMOSIONAL
A. Kesadaran Diri
1. Memperlihatkan kemampuan diri untuk menyesuaikan dengan situasi
2. Memperlihatkan kehati-hatian kepada orang yang belum dikenal
(menumbuhkan kepercayaan pada orang dewasa yang tepat)
3. Mengenal perasaan sendiri dan mengelolanya secara wajar
(mengendalikan diri secara wajar)

B. Rasa Tanggungjawab Diri Sendiri dan Orang lain


1. Tahu akan hak nya
2. Mentaati aturan kelas (kegiatan, aturan)
3. Mengatur diri sendiri
4. Bertanggung jawab atas perilakunya untuk kebaikan diri sendiri

C. Perilaku Prososial
1. Bermain dengan teman sebaya
2. Mengetahui perasaan temannya dan merespon secara wajar
3. Berbagi dengan orang lain
4. Menghargai hak/pendapat/karya orang lain
5. Menggunakan cara yang diterima secara sosial dalam menyelesaikan
masalah (menggunakan fikiran untuk menyelesaikan masalah)
6. Bersikap kooperatif dengan teman
7. Menunjukkan sikap toleran
8. Mengekspresikan emosi yang sesuai dengan kondisi yang ada (senang-
sedih-antusias dsb)
9. Mengenal tata krama dan sopan santun sesuai dengan nilai sosial
budaya setempat

VI. SENI
A. Anak mampu menikmati berbagai alunan lagu atau suara
1. Anak bersenandung atau bernyanyi sambil mengerjakan sesuatu
2. Memainkan alat musik/instrumen/benda bersama teman

B. Tertarik dengan kegiatan seni


1. Menyanyikan lagu dengan sikap yang benar
2. Menggunakan berbagai macam alat musik tradisional maupun alat musik
lain untuk menirukan suatu irama atau lagu tertentu
3. Bermain drama sederhana
4. Menggambar berbagai macam bentuk yang beragam
5. Melukis dengan berbagai cara dan objek
6. Membuat karya seperti bentuk sesungguhnya dengan berbagai bahan
(kertas, plastisin, balok, dll)
IDENTIFIKASI TEMA MENJADI SUB TEMA DAN SUB SUB TEMA

SEMESTER I

PERKIRAAN
NO TEMA SUB TEMA SUB SUB TEMA WAKTU
(MINGGU)
Nama, usia, dan umurku, 1 Minggu
Identitasku jenis kelamin, alamat rumah
lengkap
Anggota tubuh, bagian 2 Minggu
Aku Hamba anggota tubuh, fungsi, gerak,
1 Tubuhku
Allah kebersihan, ciri ciri khas,
kesehatan dan keamanan
Makanan, Minuman yang 2 Minggu
Kesukaanku halal, mainan dan macam-
macam kegiatan
Ayah, Ibu, kakak, adik, 2 Minggu
Anggota
kakek, nenek, paman dan
Keluargaku
Keluarga bibi
2
Sakinah Profesi Macam-macam pekerjaan 1 Minggu
Anggota
Keluargaku
o Fungsi rumah 2 Minggu
o Bagian-bagian rumah
o Jenis peralatan rumah
(kursi, meja, tempat tidur,
kasur, peralatan makan,
3 Lingkunganku Rumahku
lemari es, radio, televise,
kaset, cd, telepon)
o Fungsi Peralatan rumah
o Cara menggunakan
peralatan rumah tangga
o Gedung dan halaman 1 Minggu
sekolah, ruang belajar,
tempat bermain, dan alat-
Sekolahku
alat permainan orang-
orang yang ada di sekolah,
tata tertib sekolah
o Fungsi Masjid 1 Minggu
o Bagian-baian masjid
Masjidku o Orang-orang yang ada di
masjid
o Tata tertib masjid
o Bagian-bagian tubuh 1 Minggu
Binatang binatang
Qurban o Makanan, bahaya, dan
manfaat
o Bagian-bagian tubuh 1 Minggu
Binatang binatang
Peliharaan o Makanan, bahaya, dan
Binatang manfaat
4
Ciptaan Allah o Bagian-bagian tubuh 1 Minggu
Binatang binatang
Serangga o Makanan, bahaya, dan
manfaat
o Bagian-bagian tubuh 1 Minggu
binatang
Binatang Buas
o Makanan, bahaya, dan
manfaat
JUMLAH 17 Minggu

SEMESTER II

NO TEMA SUB TEMA SUB SUB TEMA PERKIRAAN


WAKTU
(MINGGU)
1 Tanaman Tanaman o Macam-macam tanaman 2 Minggu
Ciptaan Allah Buah buah
SWT o Bagian-bagian tanaman
buah
o Manfaat tanaman buah
o Cara menanam dan
merawat tanaman buah
Tanaman o Macam-macam tanaman 1 Minggu
Sayur sayur
o Bagian-bagian tanaman
sayur
o Manfaat tanaman sayur
o Cara menanam dan
merawat tanaman sayur
Tanaman Hias o Macam-macam tanaman 1 Minggu
hias
o Bagian-bagian tanaman
hias
o Manfaat tanaman hias
o Cara menanam dan
merawat tanaman hias
Tanaman o Macam-macam tanaman 1 Minggu
Obat obat
o Bagian-bagian tanaman
obat
o Manfaat tanaman obat
o Cara menanam dan
merawat tanaman obat
Umbi-umbian o Macam-macam tanaman 1 Minggu
umbi-umbian
o Bagian-bagian tanaman
umbi-umbian
o Manfaat tanaman umbi-
umbian
o Cara menanam dan
merawat tanaman umbi-
umbin
2 Kendaraan Kendaraan o Jenis kendaraan darat 2 Minggu
Darat o Fungsi dan Kegunaan
o Nama Pengemudi
o Tempat pemberhentian
o Bagian-bagian kendaraan
Kendaraan Air o Jenis kendaraan air 1 Minggu
o Fungsi dan Kegunaan
o Nama Pengemudi
o Tempat pemberhentian
o Bagian-bagian kendaraan
Kendaraan o Jenis kendaraan darat 1 Minggu
Udara o Fungsi dan Kegunaan
o Nama Pengemudi
o Tempat pemberhentian
o Bagian-bagian kendaraan
3 Alam Benda-benda Jenis benda-benda alam dan 1 Minggu
Semesta Alam semesta Manfaatnya (tanah, air,
udara, api, pasir, batu, besi,
emas, perak, dll)
Benda-benda o Jenis benda-benda langit 2 Minggu
langit (matahari, bulan, bintang)
o Manfaat benda langit
Gejala Alam Macam-macam gejala alam 2 Minggu
(siangm malam, banjir,
gunung meletus, tanah
longsor, ombak, pelangi,
petir, hujan, gempa, bumi
4 Negaraku Tanah Air o Nama Negara 1 Minggu
o Lambang Negara
o Presiden dan Wakil
Presiden
o Lagu kebangsaan
o Bendera
o Pahlawanku
Tempat o Wisata laut 1 Minggu
Wisata o Pegunungan
o Tanaman
o Museum
o Kebun Binatang
JUMLAH 17 Minggu

C. BEBAN BELAJAR
Kegiatan belajar di RA DAARUL ILMI menggunakan sistem kelompok,
individual, klasikal dan area dengan mengunakan pendekatan tematik, jam
pelajaran / Bidang Pengembangan sesuai dengan jadwal pelajaran pada
kurikulum TK tahun 2013, beban belajar selama 5 hari setiap minggu dengan jam
layanan 180 menit ( 3 jam) kegiatan keagamaan, 900 menit (15 jam) kegiatan
terpimpin, 270 menit mengerjakan administrasi untuk persiapan hari berikutnya
serta kegitan belajar mengikuti kalender pendidikan.

JADUAL PROSES PEMBELAJARAN


RA. DAARUL ILMI
TAHUN PELAJARAN 2017 - 2018

Waktu Belajar Pukul 07.30-10.30 WIB

07.30 - 08.30 Kegiatan pagi ( Ikrar, Berdoa, Upacara/Senam otak )


08.30 – 09.30 Kegiatan Inti
 Nyanyi Dan tepuk pola
 Hafalan Surat Pendek (mengulang 2 surat dan 1 surat
baru/ayat)
 Absen
 Pembelajaran Tema/Sub Tema
 Pembelajaran kegiatan inti

09.30 - 09.45 Makan


09.45 – 10.00 Istirahat dan bermain diluar
10.00 - 10.30 Kegiatan akhir siang
Nyanyi dan tepuk pola
Bercerita dan diskusi
Penutup, evaluasi, pulang

D. KETUNTASAN BELAJAR

USIA

Akhir usia4 tahun Akhir usia5 tahun Akhir usia6 tahun


ASPEK

Anak mampu Anak mampu Anak mampu


meniru dan meng- ucapkan melakukan
NILAI DAN
mengucapkan bacaan doa/ lagu- perilaku
NILAI-NILAI
bacaan doa/lagu- lagu keagamaan, keagamaan
AGAMA
lagu keagamaan meniru gerakan secara berurutan
dan gerakan ber- ibadah, dan mulai belajar
beribadah secara mengikuti aturan membedakan
sederhana, mulai serta mampu perilaku baik dan
berperilaku baik belajar berpetilaku buruk
atau sopan bila baik dan sopan
diingatkan bila diingatkan
Anak mampu Anak mampu Anak mampu ber-
berinteraksi, dapat berinteraksi, mulai interaksi, dan
SOSIAL
menunjukkan dapat mulai mematuhi
EMOSIONAL
reaksi emosi yang mengendalikan aturan, dapat
wajar, serta mulai emosinya, mulai mengendalikan
menunjukkan rasa menunjukkan rasa emosinya,
percaya diri percaya diri, serta menunjukkan rasa
mulai dapat percaya diri, dan
menjaga diri dapat menjaga diri
sendiri sendiri.
USIA

Akhir usia4 tahun Akhir usia5 tahun Akhir usia6 tahun


ASPEK

Anak mampu Anak mampu Anak mampu


mengenal konsep mengenal dan memahami
KOGNITIF
sederhana dan memahami konsep sederhana
dapat berbagai konsep dan dapat
mengklasifikasi sederhana dalam memecahkan
kehidupan sehari- masalah
hari sederhana dalam
kehidupan sehari-
hari.
Anak dapat Anak dapat Anak dapat
mendengarkan, berkomunikasi berkomunikasi
BAHASA
berkomunikasi secara lisan, secara lisan,
secara lisan serta memiliki memiliki
memiliki perbenda- haraan perbendaharaan
penbenda- haraan kata-kata dan kata, serta
kosa kata yang mengenal simbol- mengenal simbol-
semakin banyak simbol simbol untuk per-
siapan membaca,
menulis dan
berhitung
Anak mampu Anak mampu Anak mampu
melakukan melakukan melakukan
FISIK
gerakan secara gerakan tubuh gerakan tubuh
ter- koordinasi secara ter- fisik secara ter-
dalam rangka koordinasi dalam koordinasi
kelenturan, dan rangka kelenturan, kelenturan
keseimbangan kelincahan, dan sebagai
keseimbangan keseimbangan,
dan kelincahan
Anak mampu Anak mampu Anak mampu
melakukan meng- meng-
SENI
berbagai gerakan ekspresikan diri ekspresikan diri
sesuai irama , dengan meng- dan berkreasi
menyajikan dan gunakan berbagai dengan berbagai
berkarya seni media/bahan gagasan imajinasi
dalam berkarya dan
seni melului menggunakan
USIA

Akhir usia4 tahun Akhir usia5 tahun Akhir usia6 tahun


ASPEK

kegiatan berbagai
eksplorasi media/bahan
menjadi suatu
karya seni.

E. KENAIKAN TINGKAT DAN KELULUSAN


1. Kenaikan Kelas

 Kenaikan kelas berupa Pesta Akhir Tahun dilaksanakan pada setiap akhir
tahun pelajaran dan berpedoman kepada kalender pendidikan serta jadwal
yang ditetapkan oleh Kanwil Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat atau
Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tasikmalaya.
 Penulisan hasil perkembangan anak berbentuk narasi berdasarkan hasil
penilaian menggunakan Forto polio ,observasi, unjuk kerja, pemberian
tugas dengan menggunakan symbolbagi anak yang telah berhasil, simbol
√bagi anak yang setengah berhasil dan simbol O bagi anak yang kurang
berhasil.
 Penentuan kenaikan tingkat berdasarkan pengelompokan usia dan hasil
perkembangan belajar

2. Kelulusan

 Untuk anak yang menyelesaikan seluruh program pembelajaran di


kelompok B dan mampu mengikutinya serta usia telah 6 tahun lebih cukup
untuk masuk SD/MI maka anak dinyatakan lulus dari RA
 Bagi anak yang dinyatakan lulus diberikan Surat Keterangan Tanda
Tamat Belajar
 Bagi anak dari kelompok A yang ingin melanjutkan ke SD/MI berdasarkan
pengamatan dan penilaian sudah mampu berhak mendapatkan Surat
Keterangan Tanda Tamat Belajar
BAB IV

PENILAIAN

1. Pengertian

Penilaian adalah suatu usaha mengumpulkan dan menafsirkan berbagai


informasi secara sistematis, berkala, berkelanjutan, menyeluruh tentang proses
dan hasil dari pertumbuhan serta perkembangan yang telah dicapai oleh anak
didik melalui kegiatan pembelajaran.

2. Tujuan Penilaian
Tujuan penilaian adalah untuk mengetahui pertumbuhan dan perkembangan
yang telah dicapai oleh peserta didik selama mengikuti pendidikan di RA.

3. Fungsi Penilaian
Fungsi penilaian adalah :
1. Memberikan umpan balik kepada guru untuk memperbaiki kegiatan
pembelajaran.
2. Sebagai bahan pertimbangan bagi guru untuk melakukan kegiatan
bimbingan terhadap peserta didik agar fisik maupun psikisnya dapat
tumbuh secara optimal.
3. Sebagai bahan pertimbangan bagi guru untuk menempatkan peserta didik
dalam kegiatan yang sesuai dengan minat dan kebutuhannya.
4. Memberikan informasi kepada orang tua untuk melaksanakan pendidikan
keluarga yang sesuai dan terpadu dengan proses pembelajaran di RA.
5. Sebagi informasi bagi orang tua untuk melaksanakan pendidikan keluarga
yang sesuai dan terpadu dengan proses pembelajaran di RA.
6. Sebagai bahan masukan bagi berbagai pihak dalam rangka pembinaan
selanjutnya terhadap peserta didik.

4. Ruang Lingkup Penilaian


Penilaian di RA mencakup dua bidang pengembangan sebagai berikut :
1. Bidang pengembangan pembiasaan meliputi Akhlakul karimah (nilai-nilai
agama, moral, sosial emosional dan kemandirian).
2. Bidang pengembangan kemampuan dasar meliputi kemampuan
pendidikan agama islam, berbahasa, kognitif dan fisik

5. Prinsip-prinsip Penilaian
1. Sistematis
Penilaian dilakukan secara teratur dan terprogram dengan baik.
2. Menyeluruh
Penilaian mencakup semua aspek perkembangan peserta didik baik moral
dan nilai-nilai agama, sosial-emosioanal, kemandirian, kognitif,
fisik/motorik, seni dan bahasa.
3. Berkesinambungan
Penilaian dilakukan secara terencana, bertahap dan terus-menerus untuk
memperoleh gambaran tentang pertumbuhan dan perkembangan peserta
didik.
4. Objektif
Penilaian dilakukan terhadap semua aspek perkembangan sebagaimana
mestinya.
5. Mendidik
Proses dan hasil penilaian dapat dijadikan dasar untuk memotivasi,
mengembangkan dan membina anak agar tumbuh dan berkembang
secara optimal.
6. Kebermaknaan
Hasil penilaian harus mempunyai arti dan bermanfaat bagi guru, orang tua,
peserta didik dan pihak lain.
7. Kesesuaian
Penilaian harus sesuai antara apa yang diajarkan di RA dengan laporan
yang dibuat.

6. Alat dan Cara Penilaian


Dalam melaksanakan penilaian, alat dan cara yang dapat digunakan antara lain
sebagai berikut :
1. Observasi (observasi)
2. Catatan Anekdot (anecdotal record)
3. Percakapan
4. Penugasan (project)
5. Unjuk Kerja (performance)
6. Hasil Karya
7. Portofolio

3. PENGKODEAN HASIL PENILAIAN

Pengkodean hasil penilaian berdasarkan tingkat kemampuan anak yaitu :

Kode Istilah Pengertian


- BB Perkembangan anak belum sesuai
(Belum Berkembang) dengan indicator seperti yang
diharapkan dalam RKH atau dalam
melaksanakan tugas selalu dibantu
guru
MB Anak sudah mulai berkembang

(Mulai Berkembang) sesuai dengan indicator yang
diharapkan dalam RKH
● BSH Anak sudah berkembang sesuai
(Berkembang Sesuai harapan pada indicator seperti yang
Harapan) diharapkan dalam RKH
BSB Anak sudah mencapai kemampuan
(Berkembang Sangat Baik) melebihi indicator seperti yang
diharapkan dalam RKH

4. PELAPORAN HASIL BELAJAR


Pelaporan hasil penilaian merupakan kegiatan dan mengkomunikasikan hasil
penilaian guru tentang pertumbuhan dan perkembangan anak. Hasil belajar anak
harus dilaporkan kepada orang tua murid dan phak-pihak yang membutuhkan
sebagai bahan evaluasi tentang perkembangan anak selama di sekolah.
Pelaporan penilaian RA. DAARUL ILMI dilakukan secara berkala dan insidental
yaitu :
1. Per satu bulan sekali, disampaikan kepada orang tua berupa lisan maupun
hasil portofolio anak di kelas.
2. Per semester, disampaikan saat pengambilan rapot pada semester 1 dan 2
baik
3. Pelaporan Insidental, disampaikan jika terjadi kejadian-kejadian khusus
berkaitan dengan hasil anekdok record yang dituangkan dalam buku
penghubung.

5. PINDAH KELOMPOK
Pindah kelompok dari kelompok A ke Kelompok B dan dari kelompok B ke SD/MI
ditentukan oleh kematangan usia.
BAB V

KALENDER PENDIDIKAN

KALENDER PENDIDIKAN KEMENAG 2017-2018

KALENDER PENDIDIKAN RA 2017-2018


BAB VI

PENUTUP

Alhamdulillah Kurikulum RA Daarul Ilmi telah selesai kami susun. Kurikulum ini dapat
digunakan untuk acuan operasional penyelegaraan pendidikan di RA Daarul Ilmi.
Kami berharap KTSP ini memenuhi standar kelayakan kurikulum yang insyaalah akan
kami laksanakan dengan sebaik-baiknya untuk menghasilkan pendididkan anak usia
dini secara optimal. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan dukungan dan
kerjasama dari seluruh komponen penyelenggara pendidikan, komite sekolah dan
lingkungan masyarakat di sekitar bsekolah.
Segala kritik yang sifatnya membangun sangat kami harapkan, semua pihak yang
telah membantu penyusunan kurikulum ini kami ucapkan terima kasih. Semoga
ALLAh SWT membalas semua amal ibadah. Amien

Tim penyusun

RA DAARUL ILMI

Anda mungkin juga menyukai