Produk Domestik Regional Bruto Kota Cimahi Menurut Lapangan Usaha 2011-2015 PDF
Produk Domestik Regional Bruto Kota Cimahi Menurut Lapangan Usaha 2011-2015 PDF
tp
s:
//c
im
ah
ik
ot
a.
bp
s.
go
.id
Katalog BPS: 9302008.3277
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
. id
go
p s.
a .b
ot
ik
ah
im
//c
s:
tp
ht
ii
PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO
KOTA CIMAHI
id
MENURUT LAPANGAN USAHA
.
go
p s.
.b
a
2011 - 2015
ot
ik
ah
im
//c
s:
tp
ht
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
Jumlah Halaman : xiv + 140
.
go
s.
Naskah :
p
Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik
Gambar Kulit :
a .b
ot
Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik
ik
ah
Diterbitkan oleh :
im
Dicetakoleh :
s:
icetakh :
ht
……………………….
ii
KATA PENGANTAR
. id
tabel PDRB tahun 2010 – 2015 atas dasar harga berlaku dan harga konstan
go
s.
2010 dalam bentuk nilai nominal dan persentase.
p
.b
Pergeseran tahun dasar dari tahun 2000 ke tahun 2010 secara
umum dimaksudkan untuk
a
mengakomodir pergeseran struktuk
ot
ik
Halaman
. id
DAFTAR GAMBAR ........................................................................ vii
go
DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................... viii
s.
PENJELASAN TEKNIS ................................................................... ix
p
a .b
BAB I. PENJELASAN UMUM ........................................................... 1
ot
ik
21
2.3. Kategori C: Industri Pengolahan ………………………………..
s:
25
2.4. Kategori D: Pengadaan Listrik dan Gas ……………………….
tp
36
ht
Halaman
id
3.2. Pendapatan Perkapita................................................................... 90
.
go
3.3. Penyajian Angka Indek................................................................. 91
p s.
BAB IV. KINERJA PEREKONOMIAN KOTA CIMAHI TAHUN
.b
2011-2015............................................................ 95
a
ot
4.1. Pertumbuhan Ekonomi................................................................... 95
ik
LAMPIRAN..........................................................................................
tp
106
ht
v
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
DAFTAR TABEL
Halaman
id
Tabel 1.2 Perbandingan Perubahan Klasifikasi PDRB Menurut
.
Kategori Tahun Dasar 2000 dan 2010 ………………..
go
10
Tabel 1.3 Perbandingan Perubahan Klasifikasi PDRB Menurut
s.
Pengeluaran Tahun Dasar 2000 dan 2010 …...…………… 11
p
Tabel 4.1 Laju Pertumbuhan Riil PDRB Kota Cimahi Menurut
.b
Kategori (persen), 2011-2015................................................
a 96
Tabel 4.2 PDRB Kota Cimahi Menurut Kategori Tahun 2011-
ot
2015....................................................................................... 97
ik
........
ah
Rupiah).......................................................... 100
//c
vi
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
DAFTAR GAMBAR
Halaman
id
(Juta Rp)………………………………….. 98
.
go
p s.
a .b
ot
ik
ah
im
//c
s:
tp
ht
vii
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
id
Lampiran 2 Produk Domestik Regional Bruto Kota Cimahi
.
Atas Dasar Harga Konstan 2010 Menurut Kategori
go
(Juta rupiah), 2011-2015 ............................... 107
s.
Lampiran 3 Distribusi Persentase Produk Domestik Regional
p
Bruto Kota CimahiAtas Dasar Harga Berlaku
a .b
Menurut Kategori (persen), 2011-2015 .......... 108
ot
Lampiran 4 Distribusi Persentase Produk Domestik Regional
ik
viii
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
PENJELASAN TEKNIS
. id
nasional tersebut telah disesuaikan dengan kondisi sosial-ekonomi Indonesia.
go
p s.
.b
2. Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) pada tingkat regional
a
ot
(kabupaten/kota) menggambarkan kemampuan suatu wilayah untuk
ik
3. Penyajian PDRB menurut kategori dirinci menurut total nilai tambah dari
Listrik dan Gas; Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur
ix
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
Jaminan Sosial Wajib; Jasa Pendidikan; Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial;
id
dan Jasa lainnya.
.
go
p s.
4. Produk Domestik Regional Bruto maupun agregat turunannya disajikan
.b
dalam 2 (dua) versi penilaian, yaitu atas dasar “harga berlaku” dan atas dasar
a
ot
“harga konstan”. Disebut sebagai harga berlaku karena seluruh agregat
ik
ah
Dalam publikasi di sini digunakan harga tahun 2010 sebagai dasar penilaian.
tp
ht
dihitung dengan cara mengurangi nilai PDRB pada tahun ke-n terhadap nilai
pada tahun ke n-1 (tahun sebelumnya), dibagi dengan nilai pada tahun ke n-
sebelumnya.
x
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
6. Output adalah nilai dari seluruh produk yang dihasilkan oleh kategori dengan
id
7. Upah/gaji adalah nilai tambah yang dibayarkan sebagai balas jasa atas
.
go
penggunaan faktor produksi tenaga kerja (termasuk di dalamnya imputasi
p s.
upah dan gaji).
a .b
ot
ik
ah
im
//c
s:
tp
ht
xi
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
BAB I
PENJELASAN UMUM
. id
potensial yang dimiliki oleh daerah baik sumber daya alam, sumber daya
go
s.
manusia maupun sumber daya ekonominya secara optimal guna
p
.b
meningkatkan tingkat kesejahteraan masyarakatnya. Dengan demikian
a
ot
pembangunan ekonomi daerah adalah proses dimana pemerintah daerah dan
ik
ah
suatu pola kemitraan antara pemerintah daerah dan dengan sektor swasta
//c
stability)
1
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
dan tersier. Dengan perkataan lain arah dari pembangunan ekonomi adalah
.
go
mengusahakan agar pendapatan masyarakat naik, disertai dengan tingkat
p s.
pemerataan yang sebaik mungkin.
a .b
Oleh sebab itu, perlu disajikan statistik PDRB secara berkala, untuk
ot
ik
bruto seluruh barang dan jasa yang tercipta atau dihasilkan di wilayah
domestik suatu wilayah yang timbul akibat berbagai aktivitas ekonomi dalam
pendapatan yang disa`jikan atas dasar harga berlaku dan harga konstan.
2
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
PDRB atas dasar harga berlaku atau dikenal dengan PDRB nominal
harga konstan disusun berdasarkan harga pada tahun dasar dan bertujuan
. id
go
1.2. Kegunaan Produk Domestik Regional Bruto
p s.
Data PDRB adalah salah satu indikator makro yang dapat
a .b
menunjukkan kondisi perekonomian daerah dalam periode waktu tertentu
ot
ik
yaitu biasanya setiap tahun. Manfaat yang dapat diperoleh dari data ini
ah
ekonomi yang dihasilkan oleh suatu wilayah. Nilai PDRB yang besar
tp
sebaliknya.
ke tahun.
3
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
4) PDRB per kapita atas dasar harga berlaku menunjukkan nilai PDRB per
5) PDRB per kapita atas dasar harga konstan berguna untuk mengetahui
id
1.3. Perubahan Tahun Dasar PDRB
.
go
Selama sepuluh tahun terakhir, banyak perubahan yang terjadi pada
p s.
tatanan global dan lokal yang sangat berpengaruh terhadap perekonomian
a .b
nasional. Krisis finansial global yang terjadi pada tahun 2008, penerapan
ot
ik
dari tahun 2000 ke 2010. Perubahan tahun dasar PDB dilakukan seiring
4
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
yang disepakati secara internasional dalam mengukur item tertentu seperti
.
go
PDRB.
p s.
SNA dirancang untuk menyediakan informasi tentang aktivitas pelaku
a .b
ekonomi dalam hal produksi, konsumsi dan akumulasi harta dan dapat
ot
ik
internasional.
5
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
antara lain:
id
rendah, menjadi menengah, atau tinggi dan pergeseran struktur
.
go
perekonomian;
p s.
2) Akan merubah besaran indikator makro seperti rasio pajak, rasio
a .b
hutang, rasio investasi dan saving, nilai neraca berjalan, struktur dan
ot
ik
pertumbuhan ekonomi;
ah
forecasting.
//c
s:
tp
secara berkala sebanyak 5 (lima) kali yaitu pada tahun 1960, 1973, 1983,
Tahun 2010 dipilih sebagai tahun dasar baru menggantikan tahun dasar
6
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
produk baru;
id
data dan metodologi sesuai rekomendasi dalam SNA 2008;
.
go
5) Tersedianya sumber data baru untuk perbaikan PDRB seperti data
p s.
Sensus Penduduk 2010 (SP 2010) dan Indeks harga produsen
tegakan padi yang belum di panen, nilai sapi perah yang belum
7
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
berbuah/dipanen.
id
3) Valuasi : Nilai tambah kategori dinilai dengan Harga Dasar (Basic
.
go
Price)Merupakan harga keekonomian barang dan jasa ditingkat
p s.
produsen sebelum adanya intervensi pemerintah seperti pajak dan
a .b
subsidi atas produk. Valuasi ini hanya untuk penghitungan PDB,
ot
ik
8
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
Tabel 1.1.
Perbandingan Perubahan Konsep
dan Metode Perhitungan PDRB
Variabel Konsep Lama Konsep Baru
. id
2. Metode penghitungan Menggunakan metode Menggunakan metode
go
output bank Imputed Bank Services Financial Intermediary
s.
komersial. Charge (IBSC) . Services Indirectly
p
Measured (FISIM)
3. Valuasi a
Harga Produsen
.b Harga Dasar
ot
4. Biaya eksplorasi Dicatat sebagai Dicatat sebagai output
ik
original
//c
s:
tp
Perbandingan keduanya pada tingkat paling agregat dapat dilihat pada tabel
berikut :
9
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
Tabel 1.2.
Perbandingan Perubahan Klasifikasi PDRB
Menurut Kategori Tahun Dasar 2000 dan 2010
id
3. Industri Pengolahan C. Industri Pengolahan
.
go
p s.
4. Listrik, Gas dan Air Bersih D. Pengadaan Listrik dan Gas
a .b
E. Pengadaan Air
ot
5. Konstruksi F. Konstruksi
ik
ah
L. Real Estat
M,N. Jasa Perusahaan
10
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
secara garis besar tidak banyak mengalami perubahan seperti tabel berikut :
Tabel 1.3.
Perbandingan Perubahan Klasifikasi PDRB
Menurut Pengeluaran Tahun Dasar 2000 dan 2010
id
.
go
PDRB Tahun Dasar 2000 PDRB Tahun Dasar 2010
p s.
1. Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga 1. Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga
a .b 2. Pengeluaran Konsumsi LNPRT
ot
2. Pengeluaran Konsumsi Pemerintah 3. Pengeluaran Konsumsi Pemerintah
3. Pembentukan Modal Tetap Bruto 4. Pembentukan Modal Tetap Bruto
ik
5. Ekspor 6. Ekspor
im
6. Impor 7. Impor
//c
s:
tp
ht
11
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
BAB II
RUANG LINGKUP
Uraian kategori yang disajikan dalam bab ini mencakup ruang lingkup
dan definisi dari masing-masing kategori dan sub kategori kategori, cara-cara
. id
go
perhitungan Nilai Tambah Bruto (NTB) baik atas dasar harga berlaku
s.
maupun atas dasar harga konstan 2010, serta sumber datanya.
p
a .b
ot
2.1. Kategori A: PERTANIAN, PETERNAKAN, KEHUTANAN DAN
ik
ah
PERIKANAN
im
untuk dijual kepada pihak lain. Pengusahaan ini termasuk kegiatan yang
12
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
a. Tanaman Pangan
meliputi padi, palawija (jagung, kedele, kacang tanah, kacang hijau, ubi jalar,
ubi kayu, palawija lainnya, seperti talas, ganyong, irut, gembili, dll), serta
id
tanaman serelia lainnya (sorgum/cantel, jawawut, jelai, gandum, dll).
.
go
Keseluruhan komoditas di atas masuk ke dalam golongan tanaman
p s.
semusim, dengan wujud produksi pada saat panen atau wujud produksi baku
a .b
lainnya yang masih termasuk dalam lingkup kategori pertanian. Contoh
ot
ik
wujud produksi pada komoditas pertanian tanaman pangan antara lain: padi
ah
dalam wujud Gabah Kering Giling (GKG), jagung dalam wujud pipilan
im
Harga Produsen diperoleh dari Subdit Statistik Harga Produsen BPS dan
Indeks yang dibayar petani untuk biaya produksi kelompok tanaman pangan
hasil Sensus Pertanian dan Survei Struktur Ongkos Usaha Tani (SOUT) yang
13
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
b. Tanaman Hortikultura
satu tahun) dan panennya dilakukan satu atau beberapa kali masa panen
id
untuk satu kali penanaman.
.
go
Sedangkan tanaman hortikultura tahunan meliputi tanaman
ps.
hortikultura yang umumnya berumur lebih dari satu tahun dan dan
a .b
pemungutan hasilnya dilakukan lebih dari satu kali masa panen untuk satu
ot
ik
Statistik Harga Perdesaan BPS. Data indikator harga berupa Indeks Harga
Produsen diperoleh dari Subdit Statistik Harga Produsen BPS dan Indeks
c. Tanaman Perkebunan
semusim dan tanaman perkebunan tahunan, baik yang diusahakan oleh rakyat
14
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
(kapas, rosela, rami, yute, agave, abaca, kenaf, dan-lain-lain), kelapa, kelapa
.
go
sawit, karet, kopi, teh, kakao, lada, pala, kayu manis, cengkeh, jambu mete,
p s.
dsb.
a .b
Data produksi komoditas perkebunan diperoleh dari Ditjen Perkebunan
ot
ik
Subdit Statistik Harga Perdesaan BPS. Data indikator harga berupa Indeks
im
Harga Produsen diperoleh dari Subdit Statistik Harga Produsen BPS dan
//c
s:
Pertanian.
d. Peternakan
15
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
kerbau, kambing, domba, babi, kuda, ayam bukan ras (buras), ayam ras
pedaging, ayam ras petelur, itik manila, itik, telur ayam ras, telur ayam bukan
id
Data produksi komoditas peternakan diperoleh dari Ditjen Peternakan
.
go
dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian. Data harga berupa harga
p s.
produsen diperoleh dari Subdit Statistik Harga Perdesaan BPS.Data indikator
a .b
harga berupa Indeks Harga Produsen diperoleh dari Subdit Statistik Harga
ot
ik
Produsen BPS dan Indeks yang dibayar petani untuk biaya produksi
ah
data struktur biaya kegiatan peternakan diperoleh dari hasil Sensus Pertanian
//c
s:
dan Survei Perusahaan Peternakan (Ternak Besar dan Kecil, Ternak Unggas,
tp
dan Sapi Perah) yang dilakukan oleh Subdit Statistik Peternakan BPS.
ht
liar. Kegiatan jasa pertanian adalah kegiatan yang dilakukan baik oleh
perorangan maupun badan usaha atas dasar balas jasa atau kontrak yang
16
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
dan pelestarian. Termasuk usaha pengawetan dan penyamakan kulit dari
.
go
furskin, reptil, dan kulit unggas hasil perburuan dan penangkapan. Termasuk
p s.
perburuan dan penangkapan binatang dengan perangkap untuk umum,
a .b
penangkapan binatang (mati atau hidup) untuk makanan, bulu, kulit atau
ot
ik
hewan peliharaan, produksi kulit bulu binatang, reptil atau kulit burung dari
im
pelestarian satwa liar, baik satwa liar darat dan satwa liar laut seperti
ht
yang dihasilkan oleh suatu kegiatan pertanian pada periode tertentu. Output
hasil Sensus Pertanian, Survei Struktur Ongkos Usaha Tani, dan Survei
17
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
devisa dari penjualan satwa liar yang datanya diperoleh dari Ditjen
id
2).Kehutanan dan Penebangan Kayu
.
go
Sub kategori ini meliputi kegiatan penebangan segala jenis kayu serta
p s.
pengambilan daun-daunan, getah-getahan, dan akar-akaran, termasuk di sini
a .b
adalah jasa yang menunjang kegiatan kehutanan berdasarkan sistem balas
ot
ik
kayu gelondongan (baik yang berasal dari hutan rimba maupun hutan
im
budidaya), kayu bakar, rotan, bambu, dan hasil hutan lainnya.Dicakup juga
//c
s:
kehutanan atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak, termasuk kegiatan
ht
Data produksi kayu bulat dan hasil hutan lainnya berasal dari Perum
Data harga produsen diperoleh dari Subdit Statistik Kehutanan BPS. Data
indikator harga berupa Indeks Harga Produsen diperoleh dari Subdit Statistik
diperoleh dari hasil Sensus Pertanian dan Survei Perusahaan Kehutanan (Hak
18
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
3). Perikanan
dan budidaya segala jenis ikan dan biota air lainnya, baik yang berada di air
id
tawar, air payau maupun di laut. Komoditas yang dihasilkan oleh kegiatan
.
go
perikanan meliputi segala jenis ikan, crustacea, mollusca, rumput laut, dan
p s.
biota air lainnya yang diperoleh dari penangkapan (di laut dan perairan
a .b
umum) dan budidaya (laut, tambak, karamba, jaring apung, kolam, dan
ot
ik
menunjang kegiatan perikanan atas dasar balas jasa (fee) atau kontrak.
im
Perikanan. Data harga berupa harga produsen diperoleh dari Subdit Statistik
ht
Subdit Statistik Harga Produsen BPS dan Indeks yang dibayar petani untuk
BPS. Sedangkan data struktur biaya kegiatan perikanan diperoleh dari hasil
19
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
Menurut sifatnya, output dibedakan atas dua jenis, yaitu output utama
id
dan output ikutan. Disamping itu, komoditi lainnya yang belum dicakup
.
go
diperkirakan melalui besaran persentase pelengkap yang diperoleh dari
p s.
berbagai survei khusus. Penghitungan output pada kategori ini tidak hanya
a .b
mencakup output utama dan ikutan pada saat penen tetapi juga ditambahkan
ot
ik
atau yang diambil hasilnya hanya sekali, outputnya juga mencakup biaya
akhir periode dikurangi dengan biaya yang dikeluarkan untuk tanaman yang
belum dipanen (standing crops) di awal periode yang disebut sebagai Work-
penjumlahan dari nilai output utama, output ikutan, dan CBR atau WIP dari
20
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
tertentu. NTB ini didapat dari pengurangan nilai output atas harga dasar
Estimasi NTB atas dasar harga konstan 2010 menggunakan metode revaluasi,
id
yaitu mengalikan produksi di tahun berjalan dengan harga pada tahun dasar
.
go
(tahun 2010) untuk mengestimasi output konstan tahun berjalan.
p s.
a .b
2.2. Kategori B: PERTAMBANGAN DAN PENGGALIAN
ot
ik
serpihan minyak dan pasir minyak dan produksi gas alam serta pencarian
bumi.
produksi. Output atas dasar harga berlaku diperoleh melalui perkalian antara
21
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
kuantum barang yang dihasilkan dengan harga per unit produksi pada
Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Ditjen Migas), Kementrian Energi dan
id
Sumber Daya Mineral (ESDM). Data Harga/Indikator Harga juga diperoleh
.
go
dari Ditjen Migas, ESDM dan Statistik PLN, dan Indeks Harga Produsen
p s.
(IHP) Gas dan Panas Bumi sebagai penggerak harga gas alam dan panas
a .b
bumi setiap triwulan; Data Struktur Biaya diperoleh dari Lap. Keuangan
ot
ik
(ICP), harga gas bumi pada tahun 2010 yang digerakkan berdasarkan IHP
//c
s:
Gas dan Panas bumi. Harga uap panas bumi menggunakan harga panas bumi
tp
yang terdapat pada publikasi tahunan Statistik PLN dan digerakkan dengan
ht
22
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
Untuk memperoleh output batubara dan lignit digunakan metode
.
go
pendekatan produksi. NTB atas dasar harga konstan 2010 didapat dengan
p s.
menggunakan cara yang sama seperti pada subsektor pertambangan migas
a .b
yaitu revaluasi. Data produksi batubara dan lignit serta Harga Batubara
ot
ik
ESDM; Statistik Pertambangan Non Migas BPS serta beberapa data dari BPS
im
yang tidak mengandung besi, seperti bijih thorium dan uranium, aluminium,
tembaga, timah, seng, timah hitam, mangan, krom, nikel kobalt dan lain.
Termasuk bijih logam mulia lainnya. Kelompok bijih logam mulia lainya
bijih besi dan peningkatan mutu dan proses aglomerasi bijih besi,
23
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
seng, timah hitam, mangaan, krom, nikel kobalt dan lain-lain; serta
pertambangan bijih logam mulia, seperti emas, platina, perak dan logam
id
pendekatan produksi dan NTB atas dasar harga konstan dihitung dengan
.
go
menggunakan deflator Indeks Harga Produsen (IHP) tembaga dan emas.
p s.
4).Pertambangan danPenggalian Lainnya
.b
a
ot
ik
barang galian seperti batu-batuan, pasir dan tanah yang pada umumnya
im
berada pada permukaan bumi. Hasil dari kegiatan ini adalah batu gunung,
//c
s:
batu kali, batu kapur, koral, kerikil, batu karang, batu marmer, pasir untuk
tp
bahan bangunan, pasir silika, pasir kwarsa, kaolin, tanah liat, dan komoditi
ht
menggunakan data produksi bahan galian dari Survei Khusus yang dilakukan
24
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
perubahan secara kimia atau fisik dari bahan, unsur atau komponen menjadi
produk baru. Bahan baku industri pengolahan berasal dari produk pertanian,
id
kegiatan industri pengolahan lainnya Perubahan, pembaharuan atau
.
go
rekonstruksi yang pokok dari barang secara umum diperlakukan sebagai
p s.
industri pengolahan.
a .b
Unit industri pengolahan digambarkan sebagai pabrik, mesin atau
ot
ik
produk yang dibuat di tempat yang sama dimana produk tersebut dijual dan
tp
unit yang melakukan pengolahan bahan-bahan dari pihak lain atas dasar
ht
kontrak.
Bumi
menjadi produk yang bermanfaat seperti: pengilangan minyak dan gas bumi,
25
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
kokas, butane, propane, petrol, gas hidrokarbon dan metan, gasoline, minyak
tanah, gas etane, propane dan butane sebagai produk penyulingan minyak.
dan semi batubara, gas batubara, ter, lignit dan kokas.KBLI 2009: kode 19
id
2). Industri Makanan dan Minuman
.
go
Industri Makanan dan Minuman merupakan gabungan dari dua
p s.
golongan pokok, yaitu Industri Makanan dan Industri Minuman. Industri
a .b
makanan mencakup pengolahan produk pertanian, perkebunan dan perikanan
ot
ik
menjadi makanan dan juga mencakup produk setengah jadi yang tidak secara
ah
beralkohol maupun tidak beralkohol, air minum mineral, bir dan anggur. dan
tp
susu, dan pembuatan produk teh, kopi dan produk the dengan kadar kafein
26
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
tembakau sedot (snuff), rokok kretek, rokok putih dan lain-lain. KBLI 2009:
kode 12
id
Sub kategori ini merupakan gabungan dari dua golongan pokok yaitu
.
go
Industri Tekstil dan Industri Pakaian Jadi. Industri tekstil mencakup
p s.
pengolahan, pemintalan, penenunan dan penyelesaian tekstil dan bahan
a .b
pakaian, pembuatan barang-barang tekstil bukan pakaian (seperti: sprei,
ot
ik
bahan dan semua jenis pakaian dan aksesoris, tidak ada perbedaan dalam
//c
s:
pembuatan antara baju anak-anak dan orang dewasa, atau pakaian tradisional
tp
dan modern. Golongan pokok ini juga mencakup pembuatan industri bulu
ht
binatang (pakaian dari bulu binatang dan kulit yang berbulu). Contoh produk
yang dihasilkan: kain tenun ikat, benang, kain, batik, rajutan, pakaian jadi,
pakaian sesuai pesanan, dan lain-lain. KBLI 2009: kode 13 dan 14.
berbulu dan proses perubahan dari kulit jangat menjadi kulit dengan proses
27
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
menjadi produk yang siap pakai, pembuatan koper, tas tangan dan sejenisnya,
pakaian kuda dan peralatan kuda yang terbuat dari kulit, dan pembuatan alas
kaki. Golongan pokok ini juga mencakup pembuatan produk sejenisnya dari
bahan lain (kulit imitasi atau kulit tiruan), seperti alas kaki dari bahan karet,
. id
go
6). Industri Kayu, Barang dari Kayu dan Gabus, dan Barang Anyaman
s.
Golongan pokok ini mencakup pembuatan barang-barang dari kayu.
p
.b
Kebanyakan digunakan untuk konstruksi dan juga mencakup berbagai proses
a
ot
pengerjaan dari penggergajian sampai pembentukan dan perakitan barang-
ik
ah
barang dari kayu, dan dari perakitan sampai produk jadi seperti kontainer
im
kayu gelondongan menjadi balok, kaso, papan, pengolahan rotan, kayu lapis,
barang-barang bangunan dari kayu, kerajinan dari kayu, alat dapur dari kayu,
Sub kategori ini merupakan gabungan dari dua golongan pokok yaitu
Industri Kertas dan Barang dari Kertas, dan Industri Pencetakan dan
28
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
pembuatan kertas yang menjadi lembaran-lembaran dan yang ketiga barang
.
go
dari kertas dengan berbagai tehnik pemotongan dan pembentukan, termasuk
p s.
kegiatan pelapisan dan laminasi. Barang kertas dapat merupakan barang
a .b
cetakan selagi pencetakan bukanlah merupakan hal yang utama.
ot
ik
Golongan pokok ini terdiri dari dua industri yaitu Industri Kimia dan
bahan organik dan non organik mentah dengan proses kimia dan
pembentukan produk.
29
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
pertama dari hasil produk antara dan produk akhir yang dihasilkan melalui
id
Golongan ini mencakup antara lain preparat darah, obat-obatan jadi,
.
go
preparat diagnostik, preparat medis, obat tradisional atau jamu dan produk
p s.
botanikal untuk keperluan farmasi. KBLI 2009: kode 20 dan 21.
a .b
ot
9). Industri Karet, Barang dari Karet, dan Plastik
ik
ah
semua jenis kendaraan dan peralatan, pengolahan dasar plastik atau daur
ht
ulang.
Namun demikian tidak berarti bahwa semua barang dari bahan baku
karet dan plastik termasuk di golongan ini, misalnya industri alas kaki dari
karet, industri lem, industri matras, industri permainan dari karet, termasuk
yang berhubungan dengan unsur tunggal suatu mineral murni, seperti gelas
30
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
dan produk gelas, produk keramik dan tanah liat bakar, semen dan plester.
id
baik logam yang mengandung besi maupun tidak dari bijih, potongan atau
.
go
bungkahan dengan menggunakan bermacam teknik metalurgi. Contoh
p s.
produk: industri besi dan baja dasar, penggilingan baja, pipa, sambungan pipa
a .b
dari baja, logam mulia, logam dasar bukan besi dan lain-lain.KBLI 2009 :
ot
ik
kode 24.
ah
im
Peralatan Listrik
tp
31
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
menggunakan tenaga dan komponen utama yang dihasilkan secara khusus.
.
go
Golongan pokok ini juga mencakup pembuatan mesin untuk
p s.
keperluan khusus untuk angkutan penumpang atau barang dalam dasar
a .b
pembatasan, peralatan tangan, peralatan tetap atau bergerak tanpa
ot
ik
pekerjaan sipil, dan bangunan, pertanian dan rumah tangga. KBLI 2009: kode
im
28
//c
s:
tp
trailer serta Industri alat angkutan lainnya. Cakupan dari golongan ini adalah
angkutan lain seperti pembuatan kapal dan perahu, lori/gerbong kereta api
dan lokomotif, pesawat udara dan pesawat angkasa. Golongan ini juga
dan 30.
32
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
berkaitan yang terbuat dari berbagai bahan kecuali batu, semen dan keramik.
id
pelapisan. Perancangan produk baik untuk estetika dan kualitas fungsi adalah
.
go
aspek yang penting dalam proses produksi. Pembuatan mebeller cenderung
p s.
menjadi kegiatan yang khusus.KBLI 2009: kode 31.
a .b
ot
ik
belum dicakup di tempat lain dalam klasifikasi ini. Sub kategori ini
tp
merupakan gabungan dari industri pengolahan lainnya dan jasa reparasi serta
ht
33
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
mesin, peralatan dan produk lainnya. KBLI 2009: kode 32 dan 33.
dan Gas Bumiterdiri dari: Data produksi Pengilangan Migas diperoleh dari,
id
produksi/indikator produksi Industri Batubara diperoleh dari Direktorat
.
go
Statistik Industri, BPS Data harga produk pengilangan minyak bumi
p s.
diperoleh dari Ditjen Migas, Kementrian Energi dan Sumber Daya Mineral,
a .b
harga LNG diperoleh dari harga ekspor LNG dari Direktorat Statistik
ot
ik
Direktorat Statistik Harga, BPS. Data struktur biaya diperoleh dari Publikasi
//c
s:
besar yaitu Indeks produksi Industri Besar Sedang (IBS) dan indeks produksi
Harga, BPS; Data Struktur Biaya diperkirakan dari Hasil Survei Tahunan IBS
dan Hasil Survei Tahunan IMK, BPS ditambah dengan berbagai Survei
34
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
tahun, sedangkan output atas dasar harga konstan digunakan cara revaluasi,
yaitu produksi pada masing-masing tahun dikalikan dengan harga pada tahun
id
dasar 2010.
.
go
NTB atas dasar harga berlaku diperoleh dari selisisih antara output
p s.
atas dasar harga berlaku dengan konsumsi antara untuk masing-masing tahun,
a .b
sedangkan untuk NTB atas dasar harga konstan diperoleh dari selisih output
ot
ik
atas dasar harga konstan dengan konsumsi antara atas dasar harga konstan.
ah
Sedangkan output atas dasar harga berlaku dihitung dari output atas
dasar harga konstan dikalikan indeks harga pada masing-masing tahun NTB
atas dasar harga berlaku diperoleh dari selisih antara output atas dasar harga
Adapun untuk NTB atas dasar harga konstan diperoleh dari output
atas dasar harga konstan dikurangi dengan konsumsi antara atas dasar harga
35
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
dan buatan, uap panas, air panas, udara dingin dan produksi es dan sejenisnya
.
go
melalui jaringan, saluran, atau pipa infrastruktur permanen. Dimensi
p s.
jaringan/infrastruktur tidak dapat ditentukan dengan pasti, termasuk kegiatan
a .b
pendistribusian listrik, gas, uap panas dan air panas serta pendinginan udara
ot
ik
1). Ketenagalistrikan
36
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
meliputi listrik yang dijual, dipakai sendiri, hilang dalam transmisi dan
Output atas dasar harga berlaku diperoleh melalui perkalian antara kuantum
barang yang dihasilkan dengan harga dasar per unit produksi pada masing-
id
masing tahun.
.
go
Sedangkan output atas dasar harga konstan 2010 diperoleh dengan
p s.
cara revaluasi, yaitu mengalikan kuantum barang yang dihasilkan pada
.b
a
masing-masing tahun dengan harga dasar per unit produksi pada tahun 2010.
ot
ik
Selanjutnya untuk memperoleh NTB baik atas dasar harga berlaku maupun
ah
baik oleh PLN maupun non-PLN. Penilaian PDB listrik menggunakan harga
ht
harga jual tersubsidi. Sementara harga dasar diestimasi dari harga produsen
pajak.
Udara Dingin dan Produksi Es. Golongan ini mencakup pembuatan gas dan
37
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
pendistribusian gas alam atau gas buatan ke konsumen melalui suatu sistem
id
distribusi dan pengadaan semua jenis bahan bakar gas melalui sistim
.
go
saluran, perdagangan gas kepada konsumen melalui saluran, kegiatan agen
p s.
gas yang mengurus perdagangan gas melalui sistim distribusi gas yang
a .b
dioperasikan oleh pihak lain dan pengoperasian pengubahan komoditas dan
ot
ik
panas untuk pemanas, energi dan tujuan lain, produksi dan distribusi
tp
makanan.
Sedangkan output atas dasar harga konstan 2010 diperoleh dengan cara
38
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
masing tahun dengan harga per unit produksi pada tahun 2010. Selanjutnya
untuk memperoleh NTB baik atas dasar harga berlaku maupun konstan 2010
NTB.
Sumber data produksi dan harga gas kota diperoleh dari PT PGN
id
(Persero). Data produksi dilaporkan langsung oleh PT. PGN setiap tiga bulan.
.
go
Sementara data harga dikutip dari laporan keuangan PT. PGN yang terbit
ps.
setiap tiga bulanan. Untuk data harga, terdapat jeda satu triwulan sehingga
a
harus diestimasi untuk triwulan terakhir.
.b
ot
ik
ah
padat atau bukan baik rumah tangga ataupun industri, yang dapat mencemari
lingkungan. Hasil dari proses pengelolaan limbah sampah atau kotoran ini
pengadaan air termasuk kategori ini, karena kegiatan ini sering kali dilakukan
dalam hubungannya dengan atau oleh unit yang terlibat dalam pengelolaan
limbah/kotoran.
dasar 2010 sama dengan seri 2000 dengan pendekatan produksi. Output atas
39
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
dasar harga berlaku diperoleh melalui perkalian antara kuantum barang yang
Data harga yang tidak tersedia pada tahun terakhir diperkirakan dengan
kenaikan laju IHK komponen bahan bakar, penerangan dan air bersih.
Sedangkan output atas dasar harga konstan 2010 diperoleh dengan cara
id
revaluasi, yaitu mengalikan kuantum barang yang dihasilkan pada masing-
.
go
masing tahun dengan harga per unit produksi pada tahun 2010. Selanjutnya
p s.
untuk memperoleh NTB baik atas dasar harga berlaku maupun konstan 2010
.b
a
adalah dengan mengalikan output pada masing-masing tahun dengan rasio
ot
ik
NTB.
ah
40
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
umum dan konstruksi khusus pekerjaan gedung dan bangunan sipil. baik
id
pendirian prafabrikasi bangunan atau struktur di lokasi proyek dan juga
.
go
konstruksi yang bersifat sementara. Kegiatan konstruksi dilakukan baik oleh
p s.
kontraktor umum, yaitu perusahaan yang melakukan pekerjaan konstruksi
a .b
untuk pihak lain, maupun oleh kontraktor khusus, yaitu unit usaha atau
ot
ik
misal: jalan, tol, jembatan, landasan pesawat terbang, jalan rel dan jembatan
tp
gedung dan bangunan sipil: instalasi listrik termasuk alat pendingin dan
pemanas ruangan, instalasi gas, instalasi air bersih dan air limbah serta
rawa, danau dan alur pelayaran, kolam dan kanal pelabuhan baik bersifat
41
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
akhir; pengerjaan eksterior dan pertamanan pada gedung dan bangunan sipil
.
go
lainnya; Penyewaan alat konstruksi dengan operatornya seperti derek lori,
p s.
molen, buldoser, alat pencampur beton, mesin pancang, dan sejenisnya.
a .b
Metode yang digunakan untuk memperkirakan Ouput harga berlaku
ot
ik
antara, misalnya produksi semen, kayu, juga bahan galian. NTB berlaku
didapat dari nilai output berlaku dikurangi dengan baiaya antara berlaku.
Sumber data indikator produksi kayu log, bambu dan produk industri
42
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
Ekspor-BPS dan Asosiasi Semen Indonesia (ASI); impor semen dan bahan
. id
go
2.7. Kategori G: PERDAGANGAN BESAR DAN ECERAN,REPARASI
p s.
MOBIL DAN SEPEDA MOTOR
perdagangan besar dan eceran (yaitu penjualan tanpa perubahan teknis) dari
ah
dagangan. Kategori ini juga mencakup reparasi mobil dan sepeda motor.
ht
besar dan pengepakan ulang menjadi ukuran yang lebih kecil, penggudangan,
43
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
ukuran besar dan mengepak ulang menjadi ukuran yang lebih kecil.
(tanpa perubahan teknis), baik barang baru maupun bekas, utamanya kepada
id
penjual dari pintu ke pintu, pedagang keliling, koperasi konsumsi, rumah
.
go
pelelangan, dan lain-lain. Pada umumnya pedagang pengecer memperoleh
p s.
hak atas barang-barang yang dijualnya, tetapi beberapa pedagang pengecer
a .b
bertindak sebagai agen, dan menjual atas dasar konsinyasi atau komisi.
ot
ik
ah
penyewaan) yang berhubungan dengan mobil dan motor, termasuk lori dan
tp
besar dan eceran suku cadang dan aksesori mobil dan motor, juga mencakup
kegiatan agen komisi yang terdapat dalam perdagangan besar dan eceran
kendaraan.
2). Perdagangan Besar dan Eceran, Bukan Mobil dan Sepeda Motor
besar dan eceran (yaitu penjualan tanpa perubahan teknis) dari berbagai jenis
44
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
barang, baik penjualan secara grosir (perdagangan besar) maupun eceran dan
mobil dan sepeda motor. Perdagangan besar nasional dan internasional atas
usaha sendiri atau atas dasar balas jasa atau kontrak (perdagangan komisi)
id
Output kategori perdagangan adalah margin perdagangan, yaitu nilai
.
go
jual dikurangi nilai beli barang yang diperdagangkan setelah dikurangi biaya
p s.
angkutan yang dikeluarkan oleh pedagang. Output perdagangan
a .b
(berlaku/konstan) dihitung menggunakan metode tidak langsung, yaitu
ot
menggunakan metode pendekatan arus barang “commodity flow approach”.
ik
ah
eceran; reparasi mobil dan sepeda motor adalah data output barang dari
industri domestik (dari Subdit Neraca Barang dan Neraca Jasa, BPS),
45
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
(BPS) dan survei lainnya yang dilakukan oleh Direktorat Neraca Produksi
BPS RI.
id
Kategori ini mencakup penyediaan angkutan penumpang atau
.
go
barang, baik yang berjadwal maupun tidak, dengan menggunakan rel, saluran
p s.
pipa, jalan darat, air atau udara dan kegiatan yang berhubungan dengan
a .b
pengangkutan. Kategori Transportasi dan Pergudangan terdiri atas: angkutan
ot
ik
jalan rel kereta melalui antar kota, dalam kota dan pengoperasian gerbong
46
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
tidur atau gerbong makan kereta api yang sepenuhnya dikelola oleh PT
id
atas dasar harga berlaku diolah dari laporan keuangan PT. KAI.Sedangkan
.
go
data indikator harga menggunakan IHK jasa angkutan jalan rel dari Subdit
p s.
Statistik Harga Konsumen, BPS.Output atas dasar harga konstan 2010
a.b
diperoleh dengan metode ekstrapolasi yaitu dengan menggunakan jumlah
ot
ik
konstan 2010 diperoleh berdasarkan perkalian antara output atas dasar harga
im
menggunakan alat angkut kendaraan jalan raya, baik bermotor maupun tidak
mengangkut minyak mentah, gas alam, produk minyak, kimia dan air.
indikator produksi (jumlah kendaran wajib uji) dengan indikator harga (rata-
47
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
rata output untuk masing-masing jenis alat angkutan). Sedangkan output atas
id
angkot, bis, dan truk) diperoleh dari Subdirektorat Info Lantas POLRI. Data
.
go
untuk penghitungan struktur output dan rasio NTB diperoleh dari laporan
p s.
keuangan PT Perusahaan Pengangkutan Djakarta (Perum PPD), PT Djawatan
a .b
Angkoetan Motor RI (Perum DAMRI) dan beberapa perusahaan angkutan
ot
ik
darat go public dari Bursa Efek Indonesia. Sedangkan data indikator harga
ah
Konsumen, BPS.
//c
s:
tp
perusahaan lain yang berada dalam satu kesatuan usaha, di mana kegiatan
pelayaran ini sifatnya hanya menunjang kegiatan induknya dan data yang
48
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
Sedangkan NTB diperoleh dari hasil perkalian antara rasio NTB dengan
id
outputnya.
.
go
Indikator produksi berupa jumlah penumpang naik dan barang yang
p s.
diangkut dari PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) I-IV. Sedangkan indikator
a.b
harga berupa rata-rata output per penumpang dan rata-rata output per barang
ot
ik
Lloyd, serta IHK jasa angkutan laut dari Subdit Statistik Harga Konsumen,
im
49
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
yang terdiri dari angkutan sungai, danau serta penyeberangan. Output atas
id
penumpang, barang dan kendaraan yang diangkut. Selanjutnya, NTB
.
go
diperoleh berdasarkan perkalian antara rasio NTB dengan outputnya.
p s.
Data indikator produksi berupa jumlah penumpang, barang dan
a .b
kendaraan yang diangkut diperoleh dari publikasi tahunan Statistik
ot
ik
rata-rata output per penumpang, rata-rata output per barang dan rata-rata
im
Dalam penghitungan rasio NTB digunakan data laporan rugi/laba PT. ASDP
Indonesia Ferry.
50
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
angkutan penumpang dan barang baik domestik maupun internasional.Output
.
go
atas dasar harga konstan 2010 diperoleh dengan metode ekstrapolasi, dan
p s.
sebagai ekstrapolatornya adalah indeks produksi jumlah penumpang dan
a.b
jumlah barang yang diangkut.Sedangkan NTB diperoleh dengan mengalikan
ot
ik
PT Merpati Nusantara Air-lines; serta IHK jasa angkutan udara dari Subdit
51
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
(terminal & parkir), jasa pelayanan bongkar muat barang darat dan laut,
kelayakan angkutan darat dan laut, jasa penunjang lainnya, pos dan jasa
kurir.
id
output dan NTB atas dasar harga berlaku dari hasil pengolahan data
.
go
pendapatan dan pengeluaran/biaya dari laporan rugi/laba perusahaan BUMN
p s.
dan beberapa perusahaan go public. Sedangkan output atas dasar harga
a .b
konstan 2010 dihitung dengan metode deflasi, yaitu dengan membagi nilai
ot
ik
output atas dasar berlaku dengan indeks harga tahun dasar 2010. Nilai NTB
ah
atas dasar harga konstan diperoleh dengan mengalikan output atas dasar
im
dari badan usaha milik negara, seperti : PT Angkasa Pura I & II, PT
ht
Konsumen, BPS.
52
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
dan minuman untuk konsumsi segera. Jumlah dan jenis layanan tambahan
id
penyiapan makanan atau minuman bukan untuk dikonsumsi segera atau yang
.
go
melalui kegiatan perdagangan besar dan eceran.
p s.
1). Penyediaan Akomodasi a .b
ot
ik
akomodasi yang lebih lama untuk pelajar, pekerja, dan sejenisnya (seperti
//c
s:
asrama atau rumah kost dengan makan maupun tidak dengan makan).
tp
maupun tidak berbintang, serta tempat tinggal lainnya yang digunakan untuk
para tamu yang menginap selama kegiatan tersebut berada dalam satu
53
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
malam kamar terjual dan indikator harganya adalah rata-rata tarif per malam
kamar. Output atas dasar harga berlaku diperoleh dari hasil perkalian antara
id
berdasarkan perkalian output dengan rasio NTB. Output dan NTB atas dasar
.
go
harga konstan dihitung dengan menggunakan metode revaluasi.
p s.
Data produksi menggunakan data malam kamar terjual dari Subdit
a .b
Statistik Pariwisata, BPS. Indikator harga menggunakan data tarif dari Survei
ot
ik
restoran tradisional, restoran self service atau restoran take away, baik di
tempat tetap maupun sementara dengan atau tanpa tempat duduk. Yang
rata-rata per kapita atas makan minum jadi di luar rumah. Hasil perkalian
54
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
metode deflasi, dengan IHK kelompok makanan jadi, minuman, dan rokok
sebagai deflator. Dan NTB atas dasar harga berlaku maupun konstan
id
Data indikator produksi sub kategori penyediaan makan dan minum
.
go
bersumber dari Proyeksi Penduduk Indonesia Sensus Penduduk 2010 - BPS.
p s.
Sedangkan data indikator harga diperoleh dari hasil Survei Sosial Ekonomi
a .b
Nasional (Susenas) dan IHK makanan jadi, minuman dan rokok dari
ot
ik
leaflet, kamus, ensiklopedia, atlas, peta dan grafik, penerbitan surat kabar,
55
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
jurnal dan majalah atau tabloid, termasuk penerbitan piranti lunak. Semua
dan penerbitan musik ini mencakup pembuatan gambar bergerak baik pada
id
film, video tape atau disk untuk diputar dalam bioskop atau untuk siaran
.
go
televisi, kegiatan penunjang seperti editing, cutting, dubbing film dan lain-
p s.
lain, pendistribusian dan pemutaran gambar bergerak dan produksi film
a .b
lainnya untuk industri lain. Pembelian dan penjualan hak distribusi gambar
ot
ik
bergerak dan produksi film lainnya, tercakup di sini. Selain itu juga
ah
seperti kegiatan jasa perekaman suara dalam studio atau tempat lain.
tp
mencakup pembuatan muatan atau isi siaran atau perolehan hak untuk
penyiaran data, khususnya yang terintegrasi dengan penyiaran radio atau TV.
telekomunikasi dan kegiatan jasa yaitu pemancar suara, data, naskah, bunyi
dan video. Fasilitas transmisi yang melakukan kegiatan ini dapat berdasar
56
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
kegiatan ini adalah transmisi dari isi, tanpa terlibat dalam proses
pembuatannya.
id
piranti lunak; perencanaan dan perancangan sistem komputer yang
.
go
mengintegrasikan perangkat keras komputer, piranti lunak komputer dan
ps.
teknologi komunikasi; manajemen dan pengoperasian sistem komputer klien
a .b
dan/atau fasilitas pengolahan data di tempat klien serta kegiatan profesional
ot
ik
2010 diperoleh dengan metode deflasi, dan NTB atas dasar harga konstan
didapat dari perkalian antara output atas dasar harga konstan dengan rasio
Statistik Industri Besar dan Sedang dan Subdit Statistik Komunikasi dan
57
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
anak perusahaannya, Excel Axiata; PT. Bakrie Telecom; dan PT. Smartfren
.
go
Telecom, Sedangkan indikator harga berupa indeks harga seperti: IHP
p s.
percetakan dan penerbitan dari Subdit Statistik Harga Produsen-BPS; IHK
a .b
umum dan IHK jasa komunikasi dari Subdit Statistik Harga Konsumen-BPS.
ot
ik
ah
keuangan sejenis.
58
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
panjang.
id
surat berharga, mendiskonto surat wesel/kertas dagang/surat hutang dan
.
go
sejenisnya, menyewakan tempat menyimpan barang berharga, dan
p s.
sebagainya.
a .b
Kegiatan Jasa Perantara Keuangan tersebut antara lain bank sentral,
ot
ik
daerah, bank swasta nasional, bank campuran dan asing, dan bank
im
sentral (Bank Indonesia). Outputatas dasar harga berlaku dari usaha bank
komersial adalah jumlah penerimaan atas jasa pelayanan bank yang diberikan
dan imputasi jasa implisit bank yang diukur dengan menggunakan metode
berharga.
59
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
upah/gaji pegawai, pajak, dan penyusutan. Sedangkan output KSP, BMT dan
id
Penghitungan NTB atas dasar harga konstan 2010 dilakukan dengan
.
go
menggunakan metode deflasi dan sebagai deflatornya adalah IHK Umum dan
p s.
Indeks Implisit PDRB tanpa Jasa Perantara Keuangan. Data output dan NTB
a .b
atas dasar harga berlaku diperoleh dari Bank Indonesia.
ot
ik
ah
60
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
kegiatan asuransi jiwa, asuransi non jiwa dan reasuransi, baik konvensional
id
hasil investasi, dan pendapatan lainnya. Sedangkan output atas dasar harga
.
go
konstan diperoleh dengan menggunakan metode deflasi, dimana Indeks
p s.
Harga Konsumen (IHK) umum digunakan sebagai deflator. Nilai Tambah
a .b
Bruto (NTB) baik atas dasar harga berlaku maupun atas dasar harga
ot
ik
Statistik Keuangan BPS RI. Sedangkan untuk IHK umum diperoleh dari
tp
b. Dana Pensiun
dibayarkan secara berkala atau sekaligus pada masa pensiun sebagai santunan
hari tua/uang pension. Dana pensiun dibedakan menjadi dua jenis, yaitu Dana
61
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
umum digunakan sebagai deflator. Nilai Tambah Bruto (NTB) baik atas
dasar harga berlaku maupun atas dasar harga konstan diperoleh dari hasil
id
perkalian output dan rasio NTB.
.
go
Sumber data berupa laporan keuangan kegiatan dana pensiun
p s.
diperoleh dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Subdirektorat Statistik
a .b
Keuangan BPS RI. Sedangkan untuk IHK umum diperoleh dari Subdirektorat
ot
ik
bukan dalam bentuk pinjaman. Subkategori ini mencakup kegiatan sewa guna
a. Pegadaian
masyarakat atas dasar hukum gadai. Kredit atau pinjaman yang diberikan
62
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
didasarkan pada nilai jaminan barang bergerak yang diserahkan, dengan tidak
id
yang terdiri dari pendapatan sewa modal, pendapatan administrasi, dan
.
go
pendapatan lainnya. Sedangkan output atas dasar harga konstan diperoleh
p s.
dengan menggunakan metode deflasi, dimana Indeks Harga Konsumen
a .b
(IHK) umum digunakan sebagai deflator. Nilai Tambah Bruto (NTB) baik
ot
ik
atas dasar harga berlaku maupun atas dasar harga konstan diperoleh dari
ah
Statistik Keuangan BPS RI. Sedangkan untuk IHK umum diperoleh dari
ht
b. Lembaga Pembiayaan
piutang, dan pembiayaan leasing lainnya. Sewa guna usaha dengan hak opsi
63
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
mencakup usaha pembiayaan dalam transaksi pembelian barang dan jasa para
.
go
pemegang kartu kredit. Pembiayaan anjak piutang mencakup usaha
p s.
pembiayaan dalam bentuk pembelian atau pengalihan piutang suatu
perusahaan. a .b
ot
ik
(NTB) baik atas dasar harga berlaku maupun atas dasar harga konstan
dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK dan Subdirektorat Statistik Keuangan BPS
RI. Sedangkan untuk IHK umum diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga
64
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
c. Modal Ventura
id
dasar harga berlaku adalah pendekatan produksi. Output dari kegiatan ini
.
go
merupakan hasil pengolahan laporan keuangan perusahaan modal ventura.
p s.
Sedangkan output atas dasar harga konstan diperoleh dengan menggunakan
a .b
metode deflasi, dimana Indeks Harga Konsumen (IHK) umum digunakan
ot
ik
sebagai deflator. Nilai Tambah Bruto (NTB) baik atas dasar harga berlaku
ah
maupun atas dasar harga konstan diperoleh dari hasil perkalian output dan
im
rasio NTB.
//c
s:
dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK dan Subdirektorat Statistik Keuangan BPS
ht
RI. Sedangkan untuk IHK umum diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga
yang berhubungan erat dengan aktivitas jasa keuangan, asuransi, dan dana
65
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
penyimpanan dan penyelesaian, wali amanat, jasa penukaran mata uang, jasa
id
Administrasi pasar uang (bursa efek) mencakup usaha yang
.
go
menyelenggarakan dan menyediakan sistem dan sarana perdagangan efek.
p s.
Kegiatannya mencakup operasi dan pengawasan pasar uang, seperti bursa
a .b
kontrak komoditas, bursa surat berharga, serta bursa saham.
ot
ik
umum digunakan sebagai deflator. Nilai Tambah Bruto (NTB) baik atas
dasar harga berlaku maupun atas dasar harga konstan diperoleh dari hasil
66
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
b. Manager Investasi
id
para nasabah atau mengelola portofolio investasi kolektif untuk sekelompok
.
go
nasabah.
p s.
Metode estimasi yang digunakan dalam menghitung output atas
.b
a
dasar harga berlaku adalah pendekatan produksi. Output dari kegiatan ini
ot
ik
umum digunakan sebagai deflator. Nilai Tambah Bruto (NTB) baik atas
tp
dasar harga berlaku maupun atas dasar harga konstan diperoleh dari hasil
ht
IHK umum diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Konsumen BPS RI.
67
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
dasar harga berlaku adalah pendekatan produksi. Output dari kegiatan ini
.
go
merupakan hasil pengolahan laporan keuangan perusahaan PT Kliring
p s.
Penjamin Efek Indonesia (PT KPEI).
a .b
Sedangkan output atas dasar harga konstan diperoleh dengan
ot
ik
umum digunakan sebagai deflator. Nilai Tambah Bruto (NTB) baik atas
im
dasar harga berlaku maupun atas dasar harga konstan diperoleh dari hasil
//c
s:
68
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
dan pihak lain, serta penyelesaian transaksi bursa yang teratur, wajar, dan
efisien.
dasar harga berlaku adalah pendekatan produksi. Output dari kegiatan ini
id
Sentral Efek Indonesia (PT KSEI).Sedangkan output atas dasar harga
.
go
konstan diperoleh dengan menggunakan metode deflasi, dimana Indeks
p s.
Harga Konsumen (IHK) umum digunakan sebagai deflator. Nilai Tambah
a.b
Bruto (NTB) baik atas dasar harga berlaku maupun atas dasar harga
ot
ik
e. Wali Amanat
dasar harga berlaku adalah pendekatan produksi. Output dari kegiatan ini
69
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
umum digunakan sebagai deflator. Nilai Tambah Bruto (NTB) baik atas
dasar harga berlaku maupun atas dasar harga konstan diperoleh dari hasil
id
IHK umum diperoleh dari Subdirektorat Statistik Harga Konsumen BPS RI.
.
go
p s.
f. Jasa Penukaran Mata Uang
a .b
Jasa penukaran mata uang (money changer) mencakup usaha jasa
ot
ik
uang.
im
dasar harga berlaku adalah pendekatan produksi. Output dari kegiatan ini
tp
umum digunakan sebagai deflator. Nilai Tambah Bruto (NTB) baik atas
dasar harga berlaku maupun atas dasar harga konstan diperoleh dari hasil
70
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
BPS RI.
id
tertanggung kepada perusahaan-perusahaan asuransi dan reasuransi sebagai
.
go
penanggung.
p s.
Metode estimasi yang digunakan dalam menghitung output atas
.b
a
dasar harga berlaku adalah pendekatan produksi. Output dari kegiatan ini
ot
ik
umum digunakan sebagai deflator. Nilai Tambah Bruto (NTB) baik atas
tp
dasar harga berlaku maupun atas dasar harga konstan diperoleh dari hasil
ht
71
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
dalam penjualan atau pembelian real estat serta penyediaan jasa real estat
lainnya bisa dilakukan atas milik sendiri atau milik orang lainyang
dilakukan atas dasar balas jasa kontrak. Kategori ini juga mencakup
id
kegiatan pembangunan gedungm pemeliharaan atau penyewaan bangunan.
.
go
Real esta adalah property berupa tanah dan bangunan.
p s.
Output untuk persewaan bangunan tempat tinggal diperoleh dari
a .b
perkalian antara pengeluaran konsumsi rumah tangga per kapita untuk sewa
ot
ik
rumah, kontrak rumah, sewa beli rumah dinas, perkiraan sewa rumah, pajak
ah
diperoleh dari perkalian antara luas bangunan yang disewakan dengan rata-
tp
rata tarif sewa per m2. NTB diperoleh dari hasil perkalian antara rasio NTB
ht
bangunan.
diperoleh dari hasil penelitian asosiasi. Struktur input pada usaha persewaan
72
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
bangunan tempat tinggal dan bangunan bukan tempat tinggal diperoleh dari
id
yakni kategori M dan kategori N. Kategori M mencakup kegiatan
.
go
profesional, ilmu pengetahuan dan teknik yang membutuhkan tingkat
p s.
pelatihan yang tinggi dan menghasilkan ilmu pengetahuan dan ketrampilan
akuntansi, jasa arsitektur dan teknik sipil, penelitian dan pengembangan ilmu
im
lain: jasa persewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi, jasa
lainnya, jasa keamanan dan penyelidikan, jasa untuk gedung dan pertamanan,
jasa administrasi kantor, serta jasa penunjang kantor dan jasa penunjang
usaha lainnya.
73
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
a. Jasa Hukum
id
Jasa akuntansi, pembukuan dan pemeriksaan mencakup usaha jasa
.
go
pembukuan, penyusunan, dan analisis laporan keuangan, persiapan atau
p s.
pemeriksaan laporan keuangan dan pengujian laporan serta sertifikasi
a .b
keakuratannya.Termasuk juga jasa konsultasi perpajakan.
ot
ik
ah
Jasa arsitek dan teknik sipil serta konsultasi teknis mencakup usaha
//c
s:
d. Jasa Periklanan
74
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
e. Jasa Persewaan dan Sewa Guna Usaha Tanpa Hak Opsi Mesin dan
Jasa persewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi mesin dan
peralatan konstruksi dan teknik sipil mencakup usaha jasa persewaan dan
sewa guna usaha tanpa hak opsi mesin dan peralatan konstruksi dan teknik
id
sipil termasuk perlengkapannya tanpa operatornya.
.
go
p s.
f. Jasa Penyaluran Tenaga Kerja
a .b
Jasa penyaluran tenaga kerja mencakup usaha jasa penampungan dan
ot
ik
penyaluran para tuna karya yang siap pakai, seperti agen penyalur jasa tenaga
ah
Output diperoleh dari hasil perkalian antara jumlah tenaga kerja dengan
rata-rata output per tenaga kerja. Sedangkan output atas dasar harga konstan
75
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
(NTB) baik atas dasar harga berlaku maupun atas dasar harga konstan
. id
go
2.14. Kategori O: ADMINISTRASI PEMERINTAH, PERTAHANAN
p s.
DAN JAMINAN SOSIAL WAJIB
a .b
Kategori ini mencakup kegiatan yang sifatnya pemerintahan, yang
ot
ik
kurikulum) termasuk pada kategori ini, tetapi pengajaran itu sendiri masuk
76
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
dengan penyusutan. Perkiraan NTB atas dasar harga konstan 2010 dihitung
dengan cara ekstrapolasi. Dan indeks tertimbang jumlah pegawai negeri sipil
id
menurut golongan kepangkatan sebagai ekstrapolatornya.
.
go
Data bersumber dari Realisasi APBN. Direktorat Jenderal Anggaran
p s.
Departemen Keuangan; Realisasi anggaran belanja rutin dan belanja
.b
a
pembangunan; Statistik Keuangan Pemerintah daerah (K1, K2, K3), Badan
ot
ik
dan untuk berbagai pekerjaan, baik secara lisan atau tertulis seperti halnya
77
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
Pendidikan Pemerintah atas dasar harga konstan 2010 menggunakan
.
go
Pendekatan Deflasi, sedangkan Jasa Pendidikan Swasta menggunakan
p s.
pendekatan revaluasi.
a .b
Data diperoleh dari Realisasi APBN/APBD; Kementerian Pendidikan
ot
ik
Konsumen.
//c
s:
tp
kesehatan yang diberikan oleh tenaga profesional terlatih di rumah sakit dan
Jasa Rumah Sakit; Jasa Klinik; Jasa Rumah Sakit Lainnya; Praktik Dokter;
78
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
menggunakan pendekatan pengeluaran, sedangkan swasta menggunakan
.
go
pendekatan produksi.NTB jasa kesehatan dan kegiatan sosial pemerintah atas
p s.
dasar harga konstan 2010 menggunakan pendekatan deflasi, sedangkan jasa
a .b
kesehatan dan kegiatan sosialswasta menggunakan pendekatan revaluasi.
ot
ik
Khusus yang dilakukan DNP dan DNPeng BPS RI; Subdirektorat Statistik
//c
s:
Harga Konsumen.
tp
ht
2009. Kategori ini mempunyai kegiatan yang cukup luas yang meliputi:
79
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
2009. Kategori ini meliputi kegiatan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat
.
go
umum akan hiburan, kesenian, dan kreativitas, termasuk perpustakaan, arsip,
s.
p
museum, kegiatan kebudayaan lainnya, kegiatan perjudian dan pertaruhan,
a
serta kegiatan olahraga dan rekreasi lainnya.
.b
ot
ik
pemerintah.
ht
didasarkan pada hasil perkalian antara jumlah perusahaan dan jumlah tenaga
dasar harga berlaku diperoleh dari hasil perkalian antara rasio NTB dengan
output. Sedangkan output dan NTB atas dasar harga konstan menggunakan
80
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
Neraca Produksi dan Direktorat Neraca Pengeluaran).
.
go
p s.
b. Kegiatan Jasa Lainnya
a .b
Kegiatan ini berkategori S yang mencakup kegiatan dari keanggotaan
ot
ik
Output atas dasar harga berlaku untuk Jasa Lainnya diperoleh dari
//c
s:
per tenaga kerja. NTB atas dasar harga berlaku diperoleh dari hasil perkalian
ht
antara rasio NTB dengan output. Sedangkan untuk memperoleh output dan
Sumber data yang diperlukan berasal dari data penunjang intern BPS
Konsumen).J
81
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
didalamnya termauk jasa pekerja domestik (pembantu rumah tangga, satpam,
.
go
tukang kebun, supir, dan sejenisnya), dan Kegiatan Yang Menghasilkan
s.
p
Barang Dan Jasa Oleh Rumah Tangga Yang Digunakan Sendiri Untuk
a .b
Memenuhi Kebutuhan (didalamnya termasuk kegiatan pertanian, industri,
ot
ik
Output atas dasar harga berlaku untuk jasa perorangan yang melayani
im
dengan pendekatan rumah tangga yang menggunakan pompa dan sumur, baik
82
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
sumur terlindung maupun tidak terlindung. Sementara itu, output dan NTB
atas dasar harga konstan, baik untuk kegiatan pekerja domestik maupun
kegiatan menghasilkan barang dan jasa untuk digunakan sendiri oleh rumah
id
Sumber data kategori ini diperoleh dari intern BPS, yaitu, Susenas,
.
go
Sensus Penduduk, Subdit PEK (Publikasi Statistik Air Bersih), dan Survei
p s.
Khusus yang Dilakukam Direktorat Neraca Pengeluaran.
a .b
c. Kegiatan Badan Internasional dan Ekstra Internasional Lainnya
ot
ik
termasuk The Internasional Moneter Fund, The World Bank, The World
//c
s:
Harga Konsumen.
83
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
BAB III
METODOLOGI
. id
go
produk (output) menunjukkan adanya perkembangan perekonomian suatu
s.
wilayah. Dalam statistik neraca nasional, perkembangan nilai tambah yang
p
.b
diciptakan oleh berbagai sektor ekonomi seperti sektor pertanian, sektor
a
ot
industri pengolahan, jasa jasa dsb, dicatat dalam bentuk Produk Domestik
ik
ah
Regional Bruto.
im
faktor produksinya berasal dari atau dimiliki oleh penduduk daerah tersebut.
84
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
entrepreneur) yang dimiliki penduduk daerah/wilayah yang bersangkutan.
.
go
Namun karena masih terbatasnya data untuk memantau pendapatan yang
p s.
mengalir dari/ke luar suatu daerah/wilayah, maka antara produk domestik
a .b
dengan produk regional sampai saat ini diasumsikan sama.
ot
ik
PDRB dihitung atas dasar harga berlaku dan atas harga konstan.
ah
PDRB atas dasar harga berlaku (nominal) atau at current nominal prices
im
menghasilkan output pada suatu perionde waktu yang dinilai atas dasar harga
tp
85
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
bruto (gross value added) dari seluruh sektor perekonomian di dalam suatu
id
antara (intermediate input). Nilai Tambah Bruto (NTB) mencakup
.
go
komponen faktor produksi; upah dan gaji, bunga, modal, sewa tanah,
p s.
keuntungan, penyusutan, serta pajak tak langsung neto. Faktor pendapatan
a .b
adalah merupakan balas jasa faktor produksi yang terdiri dari tenaga kerja
ot
ik
dalam volume produksi barang dan jasa yang dihasilkan dan perubahan
tp
ht
PDRB atas dasar harga berlaku dapat dihitung melalui dua metode
yaitu metode langsung dan metode tidak langsung. Yang dimaksud metode
86
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
merupakan nilai yang ditambahkan pada barang dan jasa yang
.
go
dipakai oleh unit produksi dalam proses produksi dengan demikian
p s.
nilai yang ditambahkan ini sama dengan balas jasa faktor produksi.
faktor produksi yaitu upah gaji, surplus usaha, penyusutan dan pajak
//c
s:
barang dan jasa. Nilai tambah dari setiap kegiatan ekonomi dihitung
87
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
. id
go
3.1.2. PDRB ATAS DASAR HARG A KONSTAN.
ps.
PDRB atas dasar harga konstan adalah gambaran perubahan volume
maupun sektoral.
ht
antara lain :
88
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
3.1.2.1. Revaluasi
masing tahun dengan harga yang terjadi pada tahun dasar (publikasi
id
tahun. Dalam praktek sangat sulit melakukan revaluasi terhadap
.
go
biaya antara karena terdiri dari berbagai jenis input (komponen
ps.
biaya) sehingga harus dinilai menurut harga masing-masing
a .b
komponen. Pada umumnya biaya antara atas dasar harga konstan
ot
ik
3.1.2.2. Ekstrapolasi
tp
89
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
atau indeks harga yang diasumsikan sejalan dengan perkembangan
.
go
harga komoditi tersebut, seperti indeks harga konsumen (IHK),
p s.
indeks perdagangan besar (IHPB) dan lain lain. Di samping itu,
a .b
indeks harga dapat pula digunakan sebagai inflator untuk
ot
ik
dasar harga yang berlaku. Selisih output dan biaya antara yang telah
itu dalam estimasi nilai tambah atas dasar harga konstan, metode
90
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
id
3.3. PENYAJIAN ANGKA INDEKS .
.
go
Angka indeks pada dasarnya merupakan suatu nilai atau angka yang
p s.
dibuat sedemikian rupa sehingga dapatdigunakan untuk melakukan
a .b
perbandingan antara suatu nilai/harga/volume/kualitas selama satu periode
ot
ik
waktu tertentu.
ah
Ciri khas dari angka indeks ini adalah perhitungan rasio (pembagian),
im
di mana hasil rasio tersebut selalu dikalikan dengan bilangan 100 untuk
//c
s:
sebagai berikut
91
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
IP : Indeks Perkembangan
i : Sektor 1, …Sektor 9
t : Tahun t
0 : Tahun dasar.
. id
go
s.
3.3.2. Indeks Berantai
p
.b
Indeks ini menunjukkan tingkat pertumbuhan agregat pendapatan
a
ot
atau yang lebih populer dengan pertumbuhan ekonomi (economic
ik
ah
IB : Indeks Berantai
i : Sektor 1, …Sektor 9
t : Tahun t
t-1 : Tahun sebelumnya
92
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
dibandingkan harga pada tahun dasar. Bila dari data ini disusun
id
cara membagi agregat harga berlaku dengan harga konstan pada
.
go
tahun yang sama, dikalikan 100. Indeks implisit tersebut
p s.
dirumuskan sebagai berikut :
a .b
ot
ik
ah
im
IH : Indeks Implisit
HB : Harga Berlaku
//c
HK : Harga Konstan
s:
tp
ht
93
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
BAB IV
id
Perekonomian Kota Cimahi pada tahun 2015 mengalami
.
go
perlambatan dibandingkan dengan pertumbuhan tahun sebelumnya.
s.
Laju pertumbuhan PDRB Kota Cimahi tahun 2015 mencapai 5,43
p
.b
persen. Sedangkan tahun 2014 sebesar 5,49 persen.Pertumbuhan
a
ekonomi tertinggi dicapai oleh kategori informasi dan Komunikasi
ot
ik
Graf ik 4.1
LPE Kota Cimahi Tahun 2011-2015
s:
(Persen)
tp
ht
6,24 LPE
5,65
5,50 5,49
5,43
LPE
94
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
Enam belas kategori, kategori ekonomi di Kota Cimahi pada tahun ini
tumbuh positif kecuali Pertanian, pertumbuhan ekonomi tertinggi dicapai
oleh kategoriinformasi dan komunikasi yang tumbuh sebesar 17,59 persen,
kategori Jasa Kesehatan dan kegiatan sosial 11,52 persen; kategori Jasa
Keuangan dan Asuransi sebesar 10,05; Jasa Pendidikan 8,44; kategori Jasa
Perusahaan sebesar 7,59 Transportasi dan Pergudangan sebesar 7,19
persen;kategori Perdagangan Besar dan Eceran 5,28 persen; kategori Real
id
Estate sebesar 4,68 persen;kategori jasa lainnya 4,45persen; kategori
.
go
konstruksi sebesar 4,42 persen; kategori Industri Pengolahan sebesar 4,02
s.
persen; kategori Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial
p
.b
3,06 persen; kategori Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum sebesar
a
1,13 persen; kategori Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur
ot
ik
Ulang sebesar 0,57 persen. untuk kategori Pengdaan listrik dan Gas 0,13
ah
95
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
Tabel 4.1.
Laju Pertumbuhan Riil PDRB Kota Cimahi
Menurut Kategori (persen), 2011-2015
id
B Pertambangan dan Penggalian 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
.
go
C Industri Pengolahan 4,23 3,94 4,91 3,94 4,02
s.
D Pengadaan Listrik dan Gas 4,87 5,30 6,24 5,54 0,13
p
Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah,
E
.b
Limbah dan Daur Ulang 3,99 3,97 5,41 5,83 0,57
F Konstruksi
a
ot
4,27 10,21 4,92 4,19 4,42
Perdagangan Besar dan Eceran;
ik
G
Reparasi Mobil dan Sepeda Motor
ah
96
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kota Cimahi pada tahun 2015
atas dasar harga berlaku mencapai Rp 22,645 trilyun sedangkan PDRB atas
dasar harga konstan tercatat sebesar Rp 17,88 trilyun. Bila dibandingkan dengan
tahun sebelumnya, PDRB atas dasar harga berlaku mengalami kenaikan sebesar
id
Rp 2,08 trilliun atau meningkat sebesar 10,09 persen dari tahun sebelumnya.
.
go
Begitu pula dengan PDRB atas dasar harga konstan yang mengalami kenaikan
p s.
sebesar Rp 0,92 trilyun atau meningkat sebesar 5,43 persen dari tahun
sebelumnya. a .b
ot
ik
Tabel 4.2
PDRB Kota Cimahi
ah
(Trilyun Rp)
//c
PDRB Berlaku
ht
hingga tahun 2015 terus mengalami peningkatan. Nilai PDRB atas dasar
harga berlaku pada tahun 2011 tercatat sebesar Rp 14,93 trilyun dan
meningkat hingga Rp 22,65 trilyun di tahun 2015. Begitu pula dengan nilai
PDRB atas dasar harga konstan yang mengalami peningkatan hingga sebesar
97
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
Graf ik 4.2
PDRB Kota Cimahi Tahun 2011-2015
(Juta Rp)
id
25,00
.
go
20,00
s.
15,00
berlaku
p
10,00
.b
5,00 Konstan
a
ot
0,00
2011
ik
2012
2013
2014 *)
ah
2015 **)
im
//c
Total nilai tambah bruto atas dasar harga berlaku dari kelompok primer
s:
tp
pada tahun 2015 mencapai Rp 55,14 milyar atau meningkat sebesar 2,49
ht
dibanding kenaikan pada tahun 2014 yang mencapai hingga 15,92 persen.
Hal ini lebih tinggi dari kelompok primer, pada kelompok sekunder
98
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
berpariasi setiap tahunnya hingga pada tahun ini lebih besar dibanding
mencapai kenaikan masing masing sebesar 11,99 persen dan 11,68 persen
id
Untuk nilai tambah bruto atas dasar harga konstan, dimana faktor
.
go
inflasi harga sudah ditiadakan, nilai tambah bruto kelompok primer mencapai
p s.
Rp 34,77 milyar atau melambat (4,84) persen dari tahun 2014, sedangkan
a .b
kelompok sekunder dan tertier masing-masing menghasilkan nilai tambah
ot
ik
bruto sebesar Rp 10,65 triliun dan Rp7,20 trilliun atau mengalami kenaikan
ah
sebelumnya.
s:
tp
ht
99
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
Tabel 4. 3
PDRB Kota Cimahi Atas Dasar Harga Berlaku dan Harga
Konstan Tahun 2011 & 2015 (Juta Rupiah)
id
A. Pertanian, Kehutanan &
36.418,64 55.143,80 32.437,00 33.087,96
.
Perikanan
go
B. Pertambangan dan Penggalian - - - -
s.
II. Sekunder 9.309.644,84 13.497.127,35 8.907.517,91 10.646.133,48
p
C. Industri Pengolahan 7.355.838,63 10.598.857,32 7.017.803,48 8.272.746,66
.b
D. Pengadaan Listrik & Gas 39.832,58 54.903,67 38.413,61 45.410,97
E. Pengadaan Air, Pengelolaan
8.532,44
a 13.240,90 8.512,87 9.929,54
ot
Sampah, Limbah
F. Bangunan 1.905.441,19 2.830.125,47 1.842.787,96 2.318.046,31
ik
Makan Minum
J. Informasi dan Komunikasi 576.026,06 1.008.763,07 578.746,17 1.063.886,57
s:
100
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
berbasis Industri, terutama pada Industri tekstil dan pakaian jadi Hal ini
id
Meskipun kontribusinya dari tahun ke tahun mengalami sedikit
.
go
penurunan namun masih tetap menduduki rangking pertama dibanding
p s.
kategori lainnya. Kategori lain yang tidak kalah pentingnya dalam
a .b
penyusunan PDRB Kota Cimahi adalah kategori Perdagangan Besar dan
ot
ik
Eceran; Reparasi Mobil dan Motor yang menduduki rangking ke-2 setelah
ah
101
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
Tabel 4.4.
Peranan PDRB Kota Cimahi
Menurut Kategori (persen), 2011-2015
id
B Pertambangan dan Penggalian - - - - -
.
go
C Industri Pengolahan 49,01 47,95 47,61 46,91 46,28
s.
D Pengadaan Listrik dan Gas 0,27 0,27 0,27 0,27 0,25
p
Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah,
.b
E
Limbah dan Daur Ulang a 0,06 0,06 0,06 0,06 0,06
ot
F Konstruksi 12,87 13,35 13,26 13,09 12,97
ik
Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 17,88 17,79 17,71 17,74 17,71
im
102
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
dinamakan PDRB per kapita. PDRB per kapita atas dasar harga
berlaku menunjukkan nilai PDRB per kepala atau per satu orang
. id
penduduk. Pada tahun 2015, secara agregat PDRB per kapita Kota
go
s.
Cimahi mencapai 38,61 juta rupiah meningkat 8,68 persen bila
p
.b
dibandingkan dengan tahun 2014 yang sebesar 35,52 juta rupiah
a
ot
Peningkatan tersebut, lebih tinggi bila dibandingkan dengan
ik
ah
berturut-turut sebesar 8,84 persen tahun 2012, 9,81 persen tahun 2013,
//c
s:
10,33 persen tahun 2014 dan 8,68 persen pada tahun 2015.
tp
ht
103
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
Tabel 4.5.
PDRB per Kapita Kota Cimahi, 2011-2015
PDRB per Kapita (Juta Rp) 26.941 29.322 32.199 35.523 38.605
id
Indeks Perkembangan
PDRB per Kapita (2010=100)
.
108,29 117,86 129,42 142,79 155,17
go
Pertumbuhan PDRB per Kapita 8,84 9,81 10,33 8,68
s.
p
.b
Catatan : * Angka sementara
** Angka sangat sementara a
ot
ik
ah
im
//c
s:
tp
ht
104
PDRB Menurut Lapangan Usaha Kota Cimahi Tahun 2011-2015
. id
go
p s.
a .b
ot
ik
ah
im
LAMPIRAN
//c
s:
tp
ht
105
ht
tp
s:
//c
im
ah
ik
ot
a .b
p s.
g o.
id
Lampiran
id
Tabel 1. Produk Domestik Regional Bruto Kota Cimahi Atas Dasar Harga Berlaku Menurut Kategori (juta
rupiah),2011-2015
g o.
s.
Lapangan Usaha 2011 2012 2013 2014* 2015**
p
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
a
ot
A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 36.418,64 40.425,41 46.413,78 53.801,87 55.143,80
Pertambangan dan Penggalian
ik
B - - - - -
C Industri Pengolahan
ah
7.355.838,63 7.995.894,48 8.686.704,28 9.752.252,38 10.598.857,32
D Pengadaan Listrik dan Gas 39.832,58 43.855,59 42.203,64 49.359,75 54.903,67
im
E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 8.532,44 9.009,74 10.412,71 11.062,57 13.240,90
F Konstruksi 1.905.441,19 2.146.088,70 2.361.902,77 2.619.494,75 2.830.125,47
//c
G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 2.634.763,85 2.860.489,59 3.332.194,41 3.600.479,43 3.971.962,98
s:
H Transportasi dan Pergudangan 546.634,69 587.762,61 662.986,73 754.946,80 894.841,31
I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 184.321,08 202.532,72 238.974,80 285.428,35 293.376,66
tp
J Informasi dan Komunikasi 576.026,06 669.425,35 754.054,73 859.816,17 1.008.763,07
ht
K Jasa Keuangan dan Asuransi 370.126,13 435.068,06 539.896,34 590.403,40 676.609,12
L Real Estat 131.084,50 146.465,22 165.030,49 187.616,20 204.521,30
M,N Jasa Perusahaan 23.408,85 27.862,74 30.986,84 34.738,14 38.893,22
O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 385.910,78 485.852,98 523.995,56 549.542,89 607.451,51
P Jasa Pendidikan 398.304,51 475.731,35 564.462,72 723.138,59 831.806,93
Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 105.916,12 123.411,06 146.239,17 175.447,36 210.301,11
R,S,T,U Jasa lainnya 227.646,88 250.391,16 278.843,87 321.191,29 354.386,31
106
Lampiran
id
Tabel 2. Produk Domestik Regional Bruto Kota Cimahi Atas Dasar Harga Konstan 2010Menurut Kategori(jutarupiah),
2011-2015
go.
s.
Lapangan Usaha 2010 2011 2012 2014* 2015**
p
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
a
ot
A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 32.437,00 33.125,53 34.099,11 34.772,55 33.087,96
Pertambangan dan Penggalian
ik
B - - - - -
C Industri Pengolahan
ah
7.017.803,48 7.294.265,55 7.652.215,17 7.953.367,40 8.272.746,66
D Pengadaan Listrik dan Gas 38.413,61 40.449,53 42.972,80 45.353,49 45.410,97
im
E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 8.512,87 8.850,83 9.329,66 9.873,57 9.929,54
F Konstruksi 1.842.787,96 2.030.849,75 2.130.767,56 2.219.967,60 2.318.046,31
//c
G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 2.559.868,81 2.706.450,60 2.846.303,78 3.007.406,98 3.166.136,83
s:
H Transportasi dan Pergudangan 501.241,14 524.901,47 548.348,31 578.831,55 620.423,59
I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 175.363,92 186.898,74 199.772,98 210.562,30 212.942,22
tp
J Informasi dan Komunikasi 578.746,17 674.619,92 763.599,73 904.779,85 1.063.886,57
ht
K Jasa Keuangan dan Asuransi 360.848,47 409.654,68 473.563,43 485.449,70 534.228,45
L Real Estat 127.489,30 136.327,09 143.988,84 150.751,11 157.799,92
M,N Jasa Perusahaan 22.547,31 25.126,12 25.982,40 27.673,85 29.773,37
O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 362.547,23 384.082,39 384.025,71 382.337,25 394.041,50
P Jasa Pendidikan 377.140,19 428.974,86 472.403,09 569.380,72 617.436,23
Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 97.341,38 103.412,29 111.800,81 127.902,04 142.634,98
R,S,T,U Jasa lainnya 215.511,24 224.160,78 233.182,08 246.830,19 257.817,33
107
Lampiran
id
Tabel 3. Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Kota Cimahi Atas Dasar Harga Berlaku Menurut
Kategori (persen), 2011-2015
o.
g
s.
Lapangan Usaha 2010 2011 2012 2014* 2015**
p
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
a
ot
A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 0,24 0,24 0,25 0,26 0,24
Pertambangan dan Penggalian
ik
B - - - - -
C Industri Pengolahan
ah
49,27 48,46 47,25 47,41 46,80
D Pengadaan Listrik dan Gas 0,27 0,27 0,23 0,24 0,24
im
E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,06 0,05 0,06 0,05 0,06
F Konstruksi 12,76 13,01 12,85 12,74 12,50
//c
G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 17,65 17,34 18,12 17,50 17,54
s:
H Transportasi dan Pergudangan 3,66 3,56 3,61 3,67 3,95
I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 1,23 1,23 1,30 1,39 1,30
tp
J Informasi dan Komunikasi 3,86 4,06 4,10 4,18 4,45
ht
K Jasa Keuangan dan Asuransi 2,48 2,64 2,94 2,87 2,99
L Real Estat 0,88 0,89 0,90 0,91 0,90
M,N Jasa Perusahaan 0,16 0,17 0,17 0,17 0,17
O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 2,58 2,94 2,85 2,67 2,68
P Jasa Pendidikan 2,67 2,88 3,07 3,52 3,67
Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 0,71 0,75 0,80 0,85 0,93
R,S,T,U Jasa lainnya 1,52 1,52 1,52 1,56 1,56
108
Lampiran
id
Tabel 4. Distribusi Persentase Produk Domestik Regional Bruto Kota Cimahi Atas Dasar Harga Konstan 2010
Menurut Kategori(persen), 2011-2015
go.
s.
Lapangan Usaha 2010 2011 2012 2014* 2015**
p
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
a
ot
A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 0,23 0,22 0,21 0,21 0,19
Pertambangan dan Penggalian
ik
B - - - - -
C Industri Pengolahan
ah
49,01 47,95 47,61 46,91 46,28
D Pengadaan Listrik dan Gas 0,27 0,27 0,27 0,27 0,25
im
E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 0,06 0,06 0,06 0,06 0,06
F Konstruksi 12,87 13,35 13,26 13,09 12,97
//c
G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 17,88 17,79 17,71 17,74 17,71
s:
H Transportasi dan Pergudangan 3,50 3,45 3,41 3,41 3,47
I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 1,22 1,23 1,24 1,24 1,19
tp
J Informasi dan Komunikasi 4,04 4,43 4,75 5,34 5,95
ht
K Jasa Keuangan dan Asuransi 2,52 2,69 2,95 2,86 2,99
L Real Estat 0,89 0,90 0,90 0,89 0,88
M,N Jasa Perusahaan 0,16 0,17 0,16 0,16 0,17
O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 2,53 2,52 2,39 2,25 2,20
P Jasa Pendidikan 2,63 2,82 2,94 3,36 3,45
Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 0,68 0,68 0,70 0,75 0,80
R,S,T,U Jasa lainnya 1,51 1,47 1,45 1,46 1,44
109
Lampiran
id
Tabel 5. Laju PertumbuhanProduk Domestik Regional Bruto Kota Cimahi Atas Dasar Harga Berlaku Menurut
Kategori (persen), 2011-2015
g o.
s.
Lapangan Usaha 2010 2011 2012 2014* 2015**
p
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
a
ot
A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 12,16 11,00 14,81 15,92 2,49
ik
B Pertambangan dan Penggalian 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
ah
C Industri Pengolahan 9,25 8,70 8,64 12,27 8,68
D Pengadaan Listrik dan Gas 8,74 10,10 -3,77 16,96 11,23
im
E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 4,23 5,59 15,57 6,24 19,69
//c
F Konstruksi 7,82 12,63 10,06 10,91 8,04
G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 10,50 8,57 16,49 8,05 10,32
s:
H Transportasi dan Pergudangan tp 10,56 7,52 12,80 13,87 18,53
I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 13,01 9,88 17,99 19,44 2,78
ht
J Informasi dan Komunikasi 20,25 16,21 12,64 14,03 17,32
K Jasa Keuangan dan Asuransi 16,05 17,55 24,09 9,35 14,60
L Real Estat 9,55 11,73 12,68 13,69 9,01
M,N Jasa Perusahaan 18,33 19,03 11,21 12,11 11,96
O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 6,35 25,90 7,85 4,88 10,54
P Jasa Pendidikan 10,85 19,44 18,65 28,11 15,03
Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 14,61 16,52 18,50 19,97 19,87
R,S,T,U Jasa lainnya 13,73 9,99 11,36 15,19 10,33
110
Lampiran
id
Tabel 6. Laju Pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto Kota Cimahi Atas Dasar Harga Konstan 2010
Menurut Kategori(persen), 2011-2015
o.
g
s.
Lapangan Usaha 2010 2011 2012 2014* 2015**
p
.b
a
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
ot
A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan -0,10 2,12 2,94 1,97 -4,84
ik
B Pertambangan dan Penggalian 0,00 0,00 0,00 0,00 0,00
ah
C Industri Pengolahan 4,23 3,94 4,91 3,94 4,02
im
D Pengadaan Listrik dan Gas 4,87 5,30 6,24 5,54 0,13
E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 3,99 3,97 5,41 5,83 0,57
//c
F Konstruksi 4,27 10,21 4,92 4,19 4,42
G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 7,35 5,73 5,17 5,66 5,28
s:
H Transportasi dan Pergudangan tp 1,38 4,72 4,47 5,56 7,19
I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 7,52 6,58 6,89 5,40 1,13
ht
J Informasi dan Komunikasi 20,82 16,57 13,19 18,49 17,59
K Jasa Keuangan dan Asuransi 13,14 13,53 15,60 2,51 10,05
L Real Estat 6,54 6,93 5,62 4,70 4,68
M,N Jasa Perusahaan 13,98 11,44 3,41 6,51 7,59
O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib -0,09 5,94 -0,01 -0,44 3,06
P Jasa Pendidikan 4,96 13,74 10,12 20,53 8,44
Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 5,33 6,24 8,11 14,40 11,52
R,S,T,U Jasa lainnya 7,67 4,01 4,02 5,85 4,45
111
Lampiran
id
Tabel 7. Indeks Perkembangan Produk Domestik Regional Bruto Kota Cimahi Atas Dasar Harga Berlaku Menurut
Kategori (2010=100), 2011-2015
o.
g
s.
Lapangan Usaha 2010 2011 2012 2014* 2015**
p
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
a
ot
A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 112,16 124,50 142,95 165,70 169,83
ik
B Pertambangan dan Penggalian - - - - -
ah
C Industri Pengolahan 109,25 118,76 129,02 144,85 157,42
D Pengadaan Listrik dan Gas 108,74 119,72 115,21 134,75 149,88
im
E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 104,23 110,06 127,20 135,14 161,75
//c
F Konstruksi 107,82 121,43 133,65 148,22 160,14
G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 110,50 119,96 139,74 151,00 166,57
s:
H Transportasi dan Pergudangan tp 110,56 118,88 134,09 152,69 180,98
I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 113,01 124,18 146,52 175,00 179,88
Informasi dan Komunikasi
ht
J 120,25 139,75 157,42 179,50 210,59
K Jasa Keuangan dan Asuransi 116,05 136,42 169,29 185,12 212,15
L Real Estat 109,55 122,40 137,92 156,79 170,92
M,N Jasa Perusahaan 118,33 140,85 156,64 175,60 196,61
O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 106,35 133,89 144,40 151,44 167,40
P Jasa Pendidikan 110,85 132,39 157,09 201,25 231,49
Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 114,61 133,54 158,24 189,84 227,56
R,S,T,U Jasa lainnya 113,73 125,09 139,31 160,46 177,05
112
Lampiran
id
Tabel 8. Indeks Perkembangan Produk Domestik Regional Bruto Kota Cimahi Atas Dasar Harga Konstan 2010
MenurutKategori(2010=100), 2011-2015
g o.
s.
Lapangan Usaha 2010 2011 2012 2014* 2015**
p
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
a
ot
A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 99,90 102,02 105,02 107,09 101,91
ik
B Pertambangan dan Penggalian - - - - -
ah
C Industri Pengolahan 104,23 108,34 113,66 118,13 122,87
D Pengadaan Listrik dan Gas 104,87 110,43 117,31 123,81 123,97
im
E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 103,99 108,12 113,97 120,61 121,30
//c
F Konstruksi 104,27 114,91 120,57 125,61 131,16
G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 107,35 113,50 119,37 126,12 132,78
s:
H Transportasi dan Pergudangan tp 101,38 106,16 110,90 117,07 125,48
I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 107,52 114,59 122,49 129,10 130,56
Informasi dan Komunikasi
ht
J 120,82 140,84 159,41 188,88 222,10
K Jasa Keuangan dan Asuransi 113,14 128,45 148,49 152,21 167,51
L Real Estat 106,54 113,93 120,33 125,98 131,87
M,N Jasa Perusahaan 113,98 127,01 131,34 139,89 150,51
O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 99,91 105,84 105,83 105,36 108,59
P Jasa Pendidikan 104,96 119,38 131,47 158,46 171,83
Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 105,33 111,90 120,97 138,40 154,34
R,S,T,U Jasa lainnya 107,67 111,99 116,50 123,31 128,80
113
Lampiran
id
Tabel 9. Indeks Harga Implisit Produk Domestik Regional Bruto Kota CimahiMenurut Kategori (2010=100), 2011-
2015
g o.
s.
Lapangan Usaha 2010 2011 2012 2014* 2015**
p
.b
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
a
ot
A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 112,28 122,04 136,11 154,73 166,66
ik
B Pertambangan dan Penggalian - - - - -
ah
C Industri Pengolahan 104,82 109,62 113,52 122,62 128,12
D Pengadaan Listrik dan Gas 103,69 108,42 98,21 108,83 120,90
im
E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah dan Daur Ulang 100,23 101,80 111,61 112,04 133,35
//c
F Konstruksi 103,40 105,67 110,85 118,00 122,09
G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 102,93 105,69 117,07 119,72 125,45
s:
H Transportasi dan Pergudangan tp 109,06 111,98 120,91 130,43 144,23
I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 105,11 108,36 119,62 135,56 137,77
Informasi dan Komunikasi
ht
J 99,53 99,23 98,75 95,03 94,82
K Jasa Keuangan dan Asuransi 102,57 106,20 114,01 121,62 126,65
L Real Estat 102,82 107,44 114,61 124,45 129,61
M,N Jasa Perusahaan 103,82 110,89 119,26 125,53 130,63
O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 106,44 126,50 136,45 143,73 154,16
P Jasa Pendidikan 105,61 110,90 119,49 127,00 134,72
Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 108,81 119,34 130,80 137,17 147,44
R,S,T,U Jasa lainnya 105,63 111,70 119,58 130,13 137,46
114
Lampiran
id
Tabel 10. Angka Agregatif PDRB, Jumlah Penduduk dan PDRB Per Kapita Kota Cimahi, 2011-2015
o.
URAIAN 2011 2012 2013 2014 *) 2015 **)
g
s.
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
p
.b
1. NILAI ABSOLUT
a
a. PDRB atas dasar harga berlaku (Juta Rupiah) 14.930.206,92 16.500.266,76 18.385.302,86 20.568.719,92 22.645.184,66
ot
b. PDRB atas dasar harga Konstan 2010 (Juta Rupiah) 14.318.600,07 15.212.150,13 16.072.355,45 16.955.240,14 17.876.342,43
ik
c. Jumlah penduduk pertengahan tahun (Jiwa) 554.175 562.721 570.991 579.015 586.580
ah
d. PDRB per kapita atas dasar harga berlaku (Rupiah) 26.941.321,64 29.322.287,17 32.198.936,34 35.523.639,15 38.605.449,66
e. PDRB per kapita atas dasar harga Konstan 2010 (Rupiah) 25.837.686,78 27.033.201,42 28.148.176,50 29.282.903,10 30.475.540,30
im
2. INDEKS PERKEMBANGAN (2010 = 100)
//c
a. PDRB atas dasar harga berlaku 110,01 121,58 135,47 151,56 166,86
s:
b. PDRB atas dasar harga Konstan 2010 105,50 112,09 118,43 124,93 131,72
c. Jumlah penduduk pertengahan tahun
tp 101,59 103,16 104,67 106,14 107,53
ht
d. PDRB per kapita atas dasar harga berlaku 108,29 117,86 129,42 142,79 155,17
e. PDRB per kapita atas dasar harga Konstan 2010 103,85 108,66 113,14 117,70 122,50
3. INDEKS BERANTAI
a. PDRB atas dasar harga berlaku 110,01 110,52 111,42 111,88 110,10
b. PDRB atas dasar harga Konstan 2010 105,50 106,24 105,65 105,49 105,43
c. Jumlah penduduk pertengahan tahun 101,59 101,54 101,47 101,41 101,31
d. PDRB per kapita atas dasar harga berlaku 108,29 108,84 109,81 110,33 108,68
e. PDRB per kapita atas dasar harga Konstan 2010 103,85 104,63 104,12 104,03 104,07
*) Angka Sementara
**) Angka Sangat Sementara
115
ht
tp
s:
//c
im
ah
ik
ot
a .b
p s.
go
. id