Anda di halaman 1dari 2

Lampiran 4

Standart Prosedur Operasional

Auskultasi paru

1. Pengertian

Auskultasi paru adalah mendengarkan suara pada dinding dada dengan

mengunakan stetoskop.

2. Tujuan

Tujuan auskultasi paru adalah mendengarkan suara nafas pada paru.

3. Indikasi

Semua pasien yang dilakukan pemeriksaan fisik.

4. Kontra indikasi

Tidak ada kontra indikasi pemeriksaan auskultasi paru.

5. Prosedur

a. Persiapan pasien

Pasien diberitahu tentang prosedur yang akan dilakukan

b. Persiapan alat

1) Stestokop

2) Lembar catatan auskultasi

3) Lap basah dan lap kering (bila perlu)

c. Prosedur

1) Perawat cuci tangan

2) Pasien diberitahu
3) Dengarkan suara nafas minimal satu siklus (inspirasi-

ekspirasi)

4) Dengankan suara nafas dengan menempelkan stetoskop

(bagian diagfragma untuk dewasa, bell untuk anak) dimulai

dari atas klavikula kanan intercosta 1.

5) Pindakan ke sebelah kiri (posisi sama)

6) Stetoskop diturunkan ke ics 2-3 ,di parasternal kiri ,

kemudian pindahkan ke sebelah kanan.

7) Stetoskop diturunkan ke ICS 4-5, midklavikula kanan,

pindakan ke sebelah kiri

8) Pasien diberitahu dan dirapikan

9) Perawat cuci tangan

6. Yang perlu diperhatikan

a. Catat suara nafas yang didengar dengan posisinya.

b. Selama melakukan pemeriksaan, amati keadaan pasien

Anda mungkin juga menyukai