Anda di halaman 1dari 79

PT.

PRIMACOM INTERBUANA
2 APRIL 2015
International Financial Centre 16th Floor, Jl. Jend. Sudirman Kav. 22-23.Jakarta 12920, Indonesia
phone : (021) 5224750 | fax : (021) 5224745, website : www.primacom.com | email: sales@primacom.co.id
APRIL 2015 3
INSIDE AP RIL 2015

10 INTERVIEW 24 INTERVIEW

MIRAWATI BASRI RINI SOEMARNO


CEO Asiatech Menteri BUMN

Dari Profesional “Pembangunan Sudah


Seharusnya Dimulai
Jadi Entrepreneur oleh BUMN”
Handal

16 INTERVIEW 26 PROFILE

YESSIE D. YOSETYA JENY MUSTOPHA


Chief Digital Service Officer XL Vice President IT Strategy Garuda
Axiata
Maskapai penerbangan
Srikandi Layanan merupakan perusahaan
Digital XL padat Teknologi

22 INTERVIEW 34 PROFILE

SUSI PUDJIASTUTI YUSRON IHZA


Menteri Kelautan Dan Perikanan MAHENDRA
(Dubes Indonesia Untuk Jepang)
Sang Menteri Nyentrik
“Ayo Kita Bermimpi.”

4 APRIL 2015
41 DOCUMENTATION

38 SPECIAL DOCUMENT
Setelah Deadlock,
Kongres HIPMI bergulir kembali

Dibalik Pemilihan Ketua Umum


Asiatech Digandeng Uniutama Solution Malaysia

42 PROFILE

PETER F GONTHA
“Kami Memakai Teknologi e-Paper.”

50 SPECIAL REPORT
46 INNOVATION
Riverbed Asia Pacific & Japan (APJ) Partner Advisory Council for
JERRY TOMASOA
DISTRIBUTION PARTNERS Direktur Sales
IN SINGAPORE Inovasi dari Generasi Digital
APRIL 2015 5
Editor Note

Surat dari
Brawijaya
Sidang Pembaca Yang Budiman.
 
Edisi ini, kami tampilkan pula Srikandi-Srikandi Emansipasi dan
Pemimpin yang berakar dari masa RA Kartini. Kami tampilkan sebagai
inspirasi, seperti halnya ada banyak pekerjaan yang sekarang ini
diperbincangkan, yakni sosial media manager.
Tentu masih banyak artikel yang ditampilkan di Majalah Asiatech.
Kami berharap edisi ini tidak mengecewakan Anda. Perbaikan-perbaikan,
agar Anda tetap mencintai majalah ini, dengan semangat kebersamaan
dan gairah agar terus berkarya menghasilkan produk yang lebih baik.
Selain menerbitkan majalah Asiatech, kami juga memiliki usaha lain.
Selain penjualan perangkas keras komputer, kami juga rencananya akan
konsentrasi di bidang media televisi. Apalagi, dunia teknologi digital,
memudahkan dan membuat simpel perangkat kovergensi media.

Asiatech terus Asiatech terus berkomitmen meningkatkan performa, termasuk


melakukan kegiatan-kegiatan off-air dan seminar sebagai sarana

berkomitmen mempererat ikatan yang baik. Terima kasih kepada semua pihak.

meningkatkan Sampai berjumpa edisi depan.

performa, Salam,

termasuk
melakukan Pemimpin Redaksi

kegiatan-kegiatan Mirawati Basri 

off-air dan seminar


sebagai sarana
mempererat ikatan
yang baik.

6 APRIL 2015
for Application
Operations Teams

APRIL 2015 7

Survey response data from AppDynamics AppSphere2014TM enterprise IT buyers


Advisor
H. Ir. Dibyo Rahardjo, MA
H. Ir Nur Darodjat, MM
Syamsul Munir
EDISI IX APRIL 2015 • VOLUME III
Commissary
H. Jerry Tomasoa, SH, MBA

Chief Editor
Hj. Mirawati Basri

Executive Advisor
Hj. Poppy Amalya, M.psi, psi, M.NLP.
Vivi Roviana, S.I. Kom

Media Coach
S.S Budi Rahardjo

Managing Editor
Aty Nahli
Rahmania Oktaviana

Special Editor
Alexander Rasyid Hallatu
Nurul L Irfan
Farida
Hendro Gunawan

Reporter
Slamet Widodo

Photographer
Yul Adriansyah

Creative Designer
Teguh Siswanto

Distributor
PT. ASIATECH INTEGRASI

Account Manager
Tony Hendrasakti

Legal Consultant
Husdi Herman, S.H., MM
(Husdi Herman & Associates)

Account
BCA 5660-359-313
Danamon 2395-1452

Address
Jl. Brawijaya III No. 87 Kebayoran Baru
Jakarta 12160 – Indonesia
Phone : +62-21-727 99194
Fax : +62-21-727 99195

www.asiatech-magazine.com

8 APRIL 2015
Jl. Brawijaya III No. 87
Kebayoran Baru – Jakarta
Phone. 021 727 99 194. APRIL 2015 9
PROFILE

10 APRIL 2015
PROFILE

Mirawati Basri
Ceo Asiatech

DARI PROFESIONAL
JADI ENTREPRENEUR
HANDAL
Berlatar belakang sebagai profesional, ia menjelma menjadi seorang pengusaha
teknologi informasi. Dialah satu di antara perempuan Indonesia yang eksis dan
berkiprah di industri teknologi.

I
NDUSTRI Teknologi saat ini memang masih didominasi kaum
laki-laki. Isu masalah kesetaraan gender di industri teknologi
masih terus bergulir. Data dari statistik menunjukkan bahwa
perusahaan besar teknologi di Indonesia seperti PT. Mitra
Integrasi Informatika, PT MasterSystem Infotama, PT Optima
Solusi Global, dan masih banyak lagi lainnya, mayoritas CEOnya
adalah laki-laki.
Namun, secara perlahan, di balik belantara industri teknologi
yang didominasi kalangan pria, terselip srikandi-srikandi yang
gemilang mempertontonkan prestasinya. Tidak hanya cerdas,
namun para wanita ini mampu menduduki posisi bergengsi
di perusahaan kelas dunia. Meski terlahir sebagai kaum hawa,
mental dan kepintaran mereka tidak kalah dari pria. Bahkan,
mereka sanggup menjadi bos wanita di jajaran perusahaan
teknologi berkelas dunia.
Salah satu srikandi yang mampu menerabas hegemoni pria
tersebut adalah Mirawati Basri. Bersama PT Asiatech Integrasi
yang dipimpinnya sejak 2003 lalu, ia berkibar dan dikenal
luas sebagai perusahaan Distributor Riverbed, Appdyanamics
Software (Application Performance Monitoring), Peplink. Di
samping mendistribusikan produk, ia juga menawarkan jasa
konsultasi, implementasi dan instalasi pada para kostumernya
melalui partner – partner yang handal.
Berbekal knowledge base dan rekam jejak yang apik,
perempuan kelahiran Jakarta, 31 Maret 1973 ini terus
memperluas pasar dan jaringannya. “Saya selektif memilih dan
menjual produk. Kami bawa produk berdasarkan feel. Kami
ingin jadi value added distributor, tak hanya jual terus tugas

APRIL 2015 11
PROFILE

Ibu Mirawati bersama keluarga

selesai,” ujar Mira, panggilan akrab ibu dua anak ini. Semuanya dibungkus oleh bekal dan pengalaman menjadi
Ada beberapa solusi yang menjadi unggulannya. seorang profesional yang mumpuni di bidang teknologi
Semuanya berkaitan dengan infrastruktur, wan optimization, informasi.
Network high Availibility buat jaringan, hingga aplikasi dan Sebelumnya, sejak 1993 ia menjadi Finance Analyst
network fisibility. “Kami di belakang layar, yang menjalankan Head di induk PT Metrodata Electronics Tbk. Dari bertugas
aplikasi on line, memonitor aplikasi agar bisa berjalan sebagai procurement, insurance, kasir, finance analis, dengan
dengan baik dan benar, bisa memberikan infomasi untuk mengelola cash flow dan mendistribusikan dan mengelolanya
menyelesaikan masalah network dan aplikasi dengan waktu untuk anak-anak perusahaan di bawah PT Metrodata.
relative cepat alias instan dengan mempergunakan tools Selama tujuh tahun sebagai profesional di beberapa
technology kita. bidang, ia terlatih untuk melakukan analisis, memiliki
Kita bisa mengontrol website, ataupun konten” ujar Mira. konsentrasi tinggi dan cenderung menjadi pembelajar yang
“Teknologi sudah canggih. Kita tidak hanya mencari harga atau cepat, serta terbiasa bekerja bersama tim dengan anggota-
margin. Tapi juga value, termasuk mengedukasi konsumen,” anggotanya yang berlevel tinggi. Mira juga terbiasa membuat
kata perempuan tangguh yang pantang menyerah dalam perencanaan, mengorganisasikan, mengembangkan, me­
segala hal ini. Tak pelak, kliennya yang berlatar e-commerce, lak­
sanakan, serta melakukan supervisi beragam proyek
perusahaan oil dan migas, Finance Banking, Finance perusahaan.
nonbanking, Manufacturing, hingga enterprise company Pengalaman tersebut dirasa Mira cukup untuk menjadi
lainnya menaruh kepercayaan tinggi padanya. bekal berwirausaha. Hingga ia memutuskan keluar dari
Apa yang diraih Mira tentu bukanlah pekerjaan semalam. Metrodata dan bergabung pada Asiatech Integrasi sebagai
Dibutuhkan ketekunan, kerja keras, kerja ikhlas, semangat salah satu pemegang saham. “Di Asiatech waktu itu, saya jadi
tinggi, serta selalu menghadapi tantangan sebagai peluang. pemegang saham minoritas,” ujarnya.

12 APRIL 2015
PROFILE

Pada 2003, saya ditawarkan untuk mengambil alih misi tersembunyi dari semua kegiatan bisnis saya. Saya jaga
total saham karena satu dan lain hal oleh partner majority, kepercayaan. Trust level harus dibangun dari awal. Dulu waktu
dan memberi waktu sekitar dua minggu untuk proses jadi profesional, saya bayar utang perusahaan ontime. Apalagi
pembayarannya,” tutur Mira. Berbekal pinjaman dari seorang perusahaan saya sendiri,” katanya.
teman dan support penuh dari suami, ia pun memberanikan Seiring waktu, berbagai principal maupun produsen
diri mengambil alih seluruh saham yang ada. Padahal, latar produk teknologi terus mencarinya untuk menjadi distributor.
belakang pendidikannnya bukanlah dari bidang teknologi Pada 2006, ia sempat membuka perusahaan di Malaysia. Mira
informasi. “Tiga tahun saya belajar finance, jualan, dan ditunjuk jadi agen marketing Telkom Malaysia™, Menjual
menjalankan perusahaan ini,” kata anggota Kadin ini. kabel bawah laut whole sale, customernya Telkom, Indosat,
Setelah pengambil alihan, ia pindah kantor dari Menara Icon+, Pegascom, XL dan tahun berikutnya mendirikan anak
WTC lantai 8, ke Gedung Surveyor Indonesia. Ia pun bergegas perusahaan yang berdomisili di Malaysia, Negara tetangga
menciptakan dan memperluas pasar. “Saat itu masih menjual yang terkenal dengan Asiatech Interwerks Sdn Bhd, yakni
storage solution,” katanya. Sembari belajar, ia juga merasakan menjalankan bisnis content ke operator2 telkom di Negara
transisi dari seorang pekerja menjadi pengusaha. tetangga tsb.
“Saya jalani saja, karena pedoman kerja buat Mira adalah Sebagai perusahaan distributor, Mira memang tak
bagian ibadah. Ada satu saat di mana bayar gaji. Saya bayar hanya mendistribusikan produk. “Kita edukasi, create, dan
tiap tanggal 25. Pernah tanggal 20 AR belum masuk. Saya approaching ke customer langsung, dan pengadaannya
prioritaskan siapa yang wajib dibayar
duluan. Saya tak jadikan itu beban, tapi
tanggung jawab,” ujarnya, mengenang
awal kiprahya menjadi pengusaha.
Mira berprinsip, God’s attribute harus
dibawa setiap saat. Karena itu, kliennya
terus bertambah banyak. “Saya belajar
dari suami saya, Jerry, yang sales bank.
Nasabahnya selalu pindah kemana dia
pergi. Kostumer jadi teman. Kostumer
Asiatech sampai sekarang jadi teman
baik,” ujarnya.
Mira percaya, di balik tantangan selalu
ada peluang. Sembari memperbanyak
produk, ia melakukan business coaching
dengan business coach asal Canada, John
Kanary. “Dia mengajari saya, untuk bekerja
keras, percaya apa yang dikerjakan,
konsisten, persisten dan diiringi do’a
minta sama yang di Atas sang Pencipta by
detail, misalnya : Minta mobil apa, warna
apa, harga berapa, tahun berapa. Harus
detail,” katanya, dan pasti ada hasilnya.
Secara perlahan, perusahaan
yang dimiliki dan dikelolanya terus
berkembang. “Saya merasakan secara
berjenjang. Tiap dapat kerjaan selalu
saya ukur dengan kemampuan,” katanya.
Sebagai sosok yang profit center, ia tak
tergolong hanya berfokus pada revenue.
Dari profit itulah ia mampu membiayai
operasional perusahaan, pengembangan
bisnis, termasuk membayar gaji
karyawan.
Menurutnya, Asiatech secara tak
langsung dibangun untuk menjadi
berkah. Tak hanya dalam institutsi, tapi
untuk orang yang lebih banyak. “Ada

APRIL 2015 13
PROFILE

melalui partner, makanya kita punya value yang berbeda wawasannya dibidang technology, ia mengikuti berbagai
dimata partner. Kami layani customer dengan cara yang seminar, pelatihan, workshop terkait dengan manajemen
berbeda,” ujarnya. Customer bagi kami adalah end user dan dan IT, yang digelar dalam dan luar negeri. Tak mungkin kerja
partner, keras tanpa hasil, ucapnya.
Hasil maksimal ia dapatkan selepas suaminya Terbukti dari tahun ke tahun, pihaknya mendapatkan
memutuskan keluar dari bank pelat merah dan memilih penghargaan atau award sebagai The Best Partner dari
fulltime di perusahaan sendiri. “Ia fulltime di Asiatech bareng Principal. Kerja kerjasnya itu pula membentuk dirinya
saya. Dia lebih kuat buka pasar baru. Dia betul-betul sales, menjelma menjadi seorang yang perfeksionis. Nyaris tak ada
bisa mengetuk pintu tanpa malu,” tutur Mira. Berbekal waktu yang terbuang percuma. Saya terbiasa menyelesaikan
pengalaman beliau di bank pelat merah papan atas, mengenai dengan tuntas. Saya belum bisa tidur kalau kerjaan saya
kinerja kerja, yang selalu persisten, konsisten dan kerja keras, belum selesai, makanya kadang saya masih kerja tengah
Asiatech menjadi perusahaan yang bisa diperhitungan di malam. Disitu insipirasi kadang timbul, katanya.
pasar Asean. Lalu, kapan rileksnya sama anak2, Kendati demikian, ia
Saya senantiasa membiasakan diri mencari tahu, belajar, berusaha menyempatkan waktu berlibur bersama anak-anak
agar saat orang ngomong saya bisa nyambung, tutur di akhir pekan “Quality Time”. “Saya ikuti mereka maunya apa.
Mira sembari tergelak. Untuk mengasah dan menambah Saya sudah ambil waktu mereka, yang harusnya waktu itu
dengan saya dan selalu berkomunikasi dengan
mereka,” ucap Mira.
 Di tengah tanggung jawab yang makin berat,
Mira terus melakukan kaderisasi di Asiatech. Kita
melakukan kaderisasi lebih awal. Tak menunggu
saya hingga tua,” katanya. Dengan adanya
kaderisasi tersebut, Asiatech berhasil mempunyai
anak perusahaan yang bergerak dibidang
services dan konsultasi di bidang technology,
yang tadinya masih kita lakukan di Asiatech
sebagai Divisi.
PT. Performa Nusantara Technology adalah
bagian dari rencana kaderisasi yang telah menjadi
kenyataan, telah kita launchingkan di bulan April
ini. Salah satu Share holdernya adalah Indika
In Amullah yang mana mempunyai tanggung
jawab untuk pengembangan Technology sebagai
IT Director dengan motor penggeraknya, bapak
Jerry Tomasoa, sebagai Direktur Utama.
PNT adalah service company yang akan
mensupport partner-partner kami dengan
konsultan-konsultan handal dibidangnya,
sehingga memudahkan partner memberikan
solusi tepat guna kepada setiap calon customer
yang dituju.
Ia juga berobsesi kelak Asiatech memiliki
gedung sendiri yang bisa memenuhi kebutuhan
perusahaan. Dengan begitu, diharapkan Asiatech
bisa mengejar target dan impian dengan leluasa.
Di balik hasil jerih payah yang didapat, ada hak
orang lain yang harus disalurkan. Mira percaya
dan memegang teguh prinsip ini. Di samping itu,
ia juga meyakini bahwa campur tangan Tuhan
atas kerja kerasnya juga tak bisa dikesampingkan
“Kalau bukan perantara dari Yang di Atas, tak
mungkin saya jadi begini,” katanya. Tuhan telah
meneguhkan hati suami saya yang menjadi
penggerak dan motor untuk sales dan bisa
menjadikan mimpi saya jadi kenyataan.

14 APRIL 2015
PROFILE

MIRA PERCAYA, DI BALIK


TANTANGAN SELALU
ADA PELUANG. SEMBARI
MEMPERBANYAK
PRODUK, IA MELAKUKAN
BUSINESS COACHING
DENGAN BUSINESS
COACH ASAL CANADA,
JOHN KANARY. “DIA
MENGAJARI SAYA, UNTUK
BEKERJA KERAS, PERCAYA
APA YANG DIKERJAKAN,
KONSISTEN, PERSISTEN
DAN DIIRINGI DO’A MINTA
SAMA YANG DI ATAS SANG
PENCIPTA.

semuanya. Kalau begitu, risk-nya semua di saya. Saya


mau berbagi risiko juga,” ujar Mira.
Ia dan perusahaannya sekarang terus menggiatkan
diri pada kegiatan berbagi. Kendati, ia menyadari
bahwa apa yang dia lakukan masih bersifat temporary,
Saat berada di San Francisco seperti pemberian santunan, membantu sekolah-
sekolah, dan sejenisnya. Ia juga terus berupaya
Mira yakin, alangkah indahnya hidup ini jika masing- meningkatkan tanggung jawab sosial perusahaannya
masing di antara kita menyadari akan keberadaan orang lain dalam bentuk aksi dan kegiatan kemanusiaan.
dan mau berbagi dengan sesama. Apalagi, alam di sekitar “Kita lagi gencar menggalakkan corporate social
kita telah begitu banyak mengajarkan pada kita bagaimana responsibility (CSR). Tak sembarang kegiatan CSR, saya mau
caranya untuk berbagi dengan yang lain. sesuatu yang berbeda,” katanya. Tak mengherankan jika
Karena itu, Mira meneguhkan diri untuk berbagi Asiatech, perusahaan yang dipimpinnya, turut berkontribusi
kebahagiaan kepada sesama walapun itu hanya sedikit. pada kegiatan budaya dan kemanusiaan.
“Janganlah kita lihat nilai dari apa yang kita berikan, tapi Mira terus berupaya merasakan betapa nikmatnya
lihatlah ketulusan dan keikhlasan kita dalam memberi. Seribu berbagi kebahagiaan dengan yang lain. Ia berpandangan,
rupiah bagi kita mungkin tidak memiliki arti apa-apa, namun kebahagiaan yang ia kecap tak akan dinikmati sendiri, karena
bagi mereka yang tidak seberuntung kita, sangat berarti” karena itu semua menyebabkan kebahagiaan kita akan cepat
katanya. sirna. “Berbagilah maka hidup ini akan terasa lebih nikmat,”
Atas dasar itulah, muncul keinginannya untuk berbagi ujarnya. Begitulah. u
pada sesama. “Berbagi itu indah. Saya tak mau ambil

APRIL 2015 15
INTERVIEW

Chief Digital Service Officer XL Axiata

Yessie D. Yosetya

SRIKANDI LAYANAN
DIGITAL XL
M
EMENANGKAN penghargaan untuk “Ini merupakan sebuah kebanggaan bagi XL bisa
Indonesia Mobile Digital Service Provider meraih penghargaan ini di tengah persaingan industri
of The Year 2014 lalu, tentu merupakan telekomunikasi yang makin ketat dari waktu ke waktu,
prestasi membanggakan bagi PT XL terutama dalam layanan digital,” ujar Act. Chief Digital Service
Axiata (XL). Terlebih, prestasi perusahaan Officer  XL Axiata Yessie D. Yosetya. Penghargaan tersebut,
telekomunikasi terbesar kedua di Indonesia ini bukanlah lanjutnya, akan semakin memacu semangat kami untuk terus
yang pertama, yang diraih di ajang Frost & Sullivan 2014. berinovasi dan memberikan layanan digital yang terbaik bagi

16 APRIL 2015
INTERVIEW

APRIL 2015 17
INTERVIEW

pelanggan dan Indonesia”. ini. Ia pun menjelma sebagai ujung tombak divisi ini.
Penghargaan Frost & Sullivan Indonesia Excellence Yessie bertanggung jawab untuk memimpin sekaligus
Awards 2014 ini didasarkan atas kinerja dan prestasi yang menjalankan strategi implementasi Mobile-Keuangan PT
memuaskan dari segi pertumbuhan bisnis, pengembangan XL Axiata, termasuk bangunan m-keuangan ekosistem,
strategi bisnis dan produk, inovasi teknologi, pelayanan membela kolaborasi antara operator GSM, dan melepaskan
pelanggan serta kepemimpinan dalam menjalankan sejumlah layanan m-keuangan kepada publik.
usahanya melalui perbandingan dengan pemain pasar di Ia pun menjadikan tanggung jawab tersebut sebagai
sektor usaha yang serupa. Penilaian dilakukan dilakukan peluang sekaligus tantangan. Berbekal pengalaman lebih
melalui wawancara, riset dan analisis mengenai perusahaan. dari 15 tahun di industri telekomunikasi, terutama di bidang
Dalam hal layanan digital, XL Axiata tampaknya selalu informasi dan teknologi (IT), Yessie memiliki pengetahuan
inovatif dan selangkah di depan. Di bawah komando Yessie, teknis yang memadai untuk mengemban amanah ini.
panggilan akrabnya, XL Axiata selalu meluncurkan aplikasi- Bergabung dengan XL pada tahun 2003, pemegang
aplikasi digital yang dimaksudkan untuk memudahkan para gelar Bachelor of Science dan program eksekutif di INSEAD,
penggunanya. Singapura, ini melakoni perannya dalam pengembangan
Sebagai contoh, baru-baru ini XL telah menyiapkan 4 bisnis layanan digital, termasuk di dalamnya layanan Internet
solusi Aplikasi Enterprise yang dapat membantu pelanggan of Thing (IoT), mobile-Financial, mobile-Advertising, dan
dalam mengamankan resiko bisnis dan menemukan peluang digital-Entertainment.
bisnis baru dengan cara yang lebih mudah. Aplikasi ini telah Ia juga berpengalaman mengawasi konvergensi
diuji di beberapa perusahaan pelanggan korporat XL dari penagihan, costumer relation, maupun pengembangan dan
berbagai macam sektor industri, seperti Perdagangan Barang operasi PT XL Axiata. Pengalamannya adalah keuntungan
dan Jasa Konsumer (FMCG), Lembaga Keuangan dan Bank, dalam membangun proses efisiensi dan penguatan platform
Logistik. untuk m-keuangan, juga mengembangkan layanan digital
Sejak dibentuk pada 2011 lalu, Yessie menjadi figur lainnya, seperti mobile-Advertising, IoT, dan hiburan digital
pertama yang dinobatkan untuk menahkodai sekaligus lainnya.
memikul tanggung jawab penuh atas gagal-suksesnya unit Yang membuat Yessie kian tertantang, pihak XL juga
memposisikan unit ini sebagai unit percontohan sekaligus
inkubator bagi layanan baru. “Kita maunya unit ini jadi seperti
inkubator yang melahirkan layanan atau servis-servis baru,
jadi tempat berinovasi. Tujuan utama dibangunnya unit ini
adalah untuk menelurkan inovasi-inovasi baru,” katanya pada
Tim ASIATECH. Berikut wawancaranya:
Apa yang melandasi terbentuknya unit ini?
Digital Service sendiri kita bentuk di akhir 2011, awal 2012
lah, jadi sekarang sudah tahun ketiga. Kita menyebutnya
agensi bisnis yang mungkin mirip dengan Telekomunnikasi
(Telko), meskipun ada juga perbedaanya. Contohnya digital
advertising. Orang bisa tanya, apa urusannya Telco sama
advertising? Kita kan sudah punya audiens, layar yang
sekarang ada di handphone itu sebetulnya lebih sering
dilihat orang daripada TV. Sehingga kita bilang bahwa, “Oh,
ini kan just another screen?”
Ya, kita bisa sekarang jadikan alat untuk advertising. Terus
kita juga melihat digital payment. Dompet boleh ketinggalan
di rumah. Tapi kalau handpone kelupaan, pasti dibela-belain
untuk pulang lagi, gitu kan? Nah, jadi kita bilang dengan
habit masyarakat yang baru begini, sekarang bisa dong kalau
di handphone ini bisa juga digunakan Mobile Money. Kita
bentuk XL Tunai. Pelanggan kita bisa untuk kirim uang, bisa
untuk bayar tagihan, bayar online payment, ya kirim uang
ambil uang.
Betulkah unit ini cikal bakal inkubator bisnis XL?
Sebetulnya latar belakangnya pada saat kami bangun
unit ini, kita maunya unit ini jadi seperti inkubator yang
melahirkan layanan atau service-service baru, jadi tempat

18 APRIL 2015
INTERVIEW

Diantara timnya, dalam open space

berinovasi. Tujuan utama dibangunnya unit ini adalah tantangannya?


untuk menelurkan inovasi-inovasi baru, yang terkait dengan Rata-rata tim yang di sini itu semuanya masih muda-
layanan mobile internet tentunya. Kita melihat adakah bisnis- muda, masih 28 tahun everage-nya. Jadi mereka adalah
bisnis baru dalam layanan ini? Yang tadinya telko hanya untuk miliuner/milenium generation, miliuner/milenium generation
connectivity, tapi sekarang kita juga bisa menemukan hal-hal itu memiliki kapasitas karakteristik sendiri yang berbeda
baru yang bisa kita jual. dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Mereka hanya
Soal payment, misalnya. Di space ini, orang-orang perlu dua detik untuk tahu sebuah hal. Jadi, kalau kita sebagai
banyak yang belum terjamah oleh service finansial selain leader berbohong, mereka akan cepat mengoreksi. Hal itu
layanan finansial. Contohnya apa? Kalau kita bandingkan juga merupakan suatu tantangan untuk saya.
antara jumlah orang yang punya handphone dibandingkan Benarkah tim Anda berasal dari latar belakang yang
sama nasabah, jauh banget. Yang punya handphone itu beragam?
sekarang sekitar 250 jutaan, lebih banyak daripada populasi Kami satu grup dengan sekitar 120-an orang. 65 persen
ya. Yang punya rekening bank mungkin nggak sampai 20-30 itu latar belakangnya bukan dari industri Telko. Mereka
persennya. dari banking, financial institution, media, advertising,
Bagaimana pola kerja divisi ini? pabrik semen, manufacturing. Karena itu, pada saat kita
Agar lebih inovatif, manusia-manusianya tentu harus brandstorming, mereka punya sudut pandang yang berbeda.
kreatif kan? Kami cari tahu juga secara teori bagaimana Dan itu harusnya memperkaya diskusi.
caranya membangun manusia kreatif? Manusia kreatif itu Mereka sangat-sangat connective generation, dan
dilahirkan atau bisa dibentuk? Sebetulnya bisa dibentuk, tentunya masuk ke vertikal yang baru, justru juga menuntut
salah satunya adalah dengan memberikan lingkungan atau kita punya networking yang baru. Networking dalam arti
stimulus dari eksternal. Makanya kenapa ruang kerja dibuat kata, mungkin sebelumnya kita belum punya jaringan di
open space? Karena supaya mereka itu duduk tidak di tempat perbankan. Jadi artinya saya perlu menjalin relasi baru dengan
yang sama. Di sebelah mereka bisa orang lain yang mungkin orang-orang di vertikal tersebut, finansial. Jadi nanti kita
punya pandangan yang berbeda. Itu sebetulnya yang melatih masuk ke machine to machine, pergi ke vertikalnya otomotif.
kreativitas. Jadi tiap orang tak punya kursi dan meja yang Kadang kita harus berusaha untuk masuk ke jaringannya
tetap, mereka harus pindah, setidaknya tiga bulan sekali. otomotif, begitu.
Anda bilang, tim Anda berusia muda. Apa Anda ditugaskan untuk membangun ekosistem baru

APRIL 2015 19
INTERVIEW

di unit ini. Bisa dijelaskan? connectivity?


Jadi tugas pertama saya adalah building ekosistem, jadi Sekarang kita masuk ke beyond connectivity, kita
bisa dibilang membangun ekosistem baru. Ekosistem itu apa? mulai melihat aplikasi dan juga melihat desain. Contohnya
Jadi misalnya kalau kita bicara mengenai advertising, kita aplikasi untuk industri supply chain. Semua industri di
harus punya koneksi ke brand. Padahal selama ini kan nggak Indonesia ini kan pasti perlu kontraktor. Banyak sekali yang
pernah kita punya koneksi begitu. Kita harus mengunjungi harus dia lakukan. Namun, dengan proses seperti itu ada
para pemilik atau pengelola brand itu, agar mau memasang kemungkinan uang hilang dan sebagainya. Karena itu, ada
iklan. Kemudian kita lihat juga, dari sisi intermedia shoot solusi untuk supply chain. Jadi kita mengenalkan aplikasi
ada peran agency misalnya. Sama juga saat kita masuk ke untuk melakukan otomatisasi. Ada proses-proses yang kita
bisnis mesin ke mesin (machine to machine) misalnya, kita sekarang berubah dari manual menjadi otomatis dengan
mesti tahu dulu siapa yang perlu dan butuh. Kita juga harus adanya aplikasi. Aplikasi ini membantu proses-proses jauh
mengecek industri mereka konteksnya apa. lebih efektif dan efisien.
Bagaimana pula kaitannya divisi ini dengan Internet Aplikasi ini bisa diimplementasikan untuk industri
of Thing (IoT)? apa saja?
Kalau saya me-refer pada machine to machine itu Sebetulnya ada aplikasi yang memang bisa dipakai untuk
sebetulnya adalah istilah lama yang merujuk kepada semua industri. Seperti supply chain, pasti semua industri
connectivity. Jadi antara mesin ke mesin kita buat connectivity. punya supply chain. Tapi misalnya yang terkait dengan fleet
Tapi dengan berkembangnya teknologi sebetulnya kita management, belum tentu semua industri itu punya fleet
seharusnya beyond connectivity, jadi lebih dari hanya untuk management.
konektivitas saja. Nah, itu yang disebut lebih kepada Internet Dalam berbagai kesempatan, Anda selalu menying-
gung soal less cash society.
Bisa dijelaskan?
Jadi less cash itu kalau punya
uang Rp 100 ribu bentuknya uang
kertas semua, sekarang sudah
ada sebagian yang ditaruhnya
di kartu atau di handphone.
Kita jadikan layanan ini sebagai
bisnis baru, karena kita melihat
adanya perbedaan antara jumlah
nasabah bank dengan pengguna
handphone. Kita melihat bahwa
di sisi itu kita punya peluang
untuk memberikan harga atau
nilai lebih.
Seperti apa peluangnya?
Sekarang ada sekitar Rp
300 triliun uang kartel yang
beredar. Bayangkan kalau kita
bisa melakukan efisiensi dari
Saat berbincang-bincang dengan tim uang yang beredar itu, paling
nggak berapa persennya diubah
menjadi elektronik, kan sangat-
sangat memberikan efisiensi
on Thing (IoT), karena kita menggunakan internet sebagai yang luar biasa. Bayangkan, saat kita mencetak uang Rp
pondasi untuk melakukan pekerjaan lebih efisien atau lebih 2000, mungkin untuk mencetak dan mendistribusikannya
produktif. sudah lebih dari Rp 2000. Kalau yang receh tadi sudah bisa
Jadi, sebetulnya memberikan kemudahan bagi industri dilakukan lewat handphone saja, bisa jauh lebih efektif.
dan sesama kita. Misalnya dulu itu untuk mengoleksi data Maksudnya, kue uang digital ini masih terbuka lebar?
meteran, pihak PLN harus datang dari rumah ke rumah. Landscape-nya masih sangat sangat terbuka. Di sisi
Dengan perkembagan teknologi, sekarang meterannya payment saja sekian banyak uang kartel yang beredar. Dari
sudah bisa meng-capture data dan mengirim sendiri datanya sisi advertising itu sekarang ini hanya penggunaan itu yang
ke server. menggunakan digital advertising itu masih kurang dari 2
Betulkah tujuan dari semua ini adalah beyond persen, sementara kitanya masih menggunakan tradisional,

20 APRIL 2015
INTERVIEW

traditional media. Kalau dilihat dari IoT misalnya, banyak sekali adalah newspaper, billboard, atau traditional advertising
proses yang kita bisa efisiensikan dengan menggunakan itu. lainnya. Makanya kalau kita ngomong mobile advertising,
Demikian juga dengan vertikal lainnya yang sedang kita coba ya semuanya bareng. Pada saat kita ngomong payment,
garap. Jadi orang yang punya akses ke internet sudah mulai kompetitor terbesar kita adalah uang cash, jadi sebetulnya
nyaman dengan belanja online. semua bisa dibarengkan. Pada saat kita bicara mengenai IoT,
Kalangan mana saja target layanan less cash ini? the real competition adalah proses manual yang sekarang
Awalnya memang kita fokusnya ke un-bank. Masyarakat masih ada.
un-bank itu adalah orang-orang yang selama ini tidak punya Bukankah layanan e-money (digital money) bisa jadi
akses ke layanan finansial. Karena sebetulnya kita melihat akan menggerus nasabah maupun transaksi perbankan?
bahwa kalau mereka bisa pakai handphone, harusnya mereka Kami tidak melihat perbankan sebagai kompetitor.
juga bisa diajarin untuk menggunakan handphone-nya Justru kita berkolaborasi dengan perbankan. Operator
untuk menjadi alat pembayaran, misalnya gitu. Nah, dengan telko memiliki  subscriber, jaringan, infrastruktur yang luas.
berkembangnya teknologi dan maju pesatnya internet, kita Sementara perbankan memiliki  know how, bisnis proses,
juga tidak hanya melihat pada segmen tadi. compliance  yang tidak dimiliki telko. Kita kolaborasi untuk
Apakah ke depan Anda akan terus mengembangkan bersama-sama menggarap pasar ini. Seperti saya bilang
layanan ini? tadi, kuenya sangat besar. Dimakan sendiri juga tidak habis.
Melihat trennya yang bagus, tentu layanan ini akan terus Makanya kita perlu kolaborasi dengan perbankan.
dikembangkan. Potensinya masih cukup besar. Uang kartal Sebagai leader perempuan, bagaimana Anda me-
yang beredar saja ada Rp 300 triliun. Taruhlah 5-10 persen maknai emansipasi di era sekarang, khususnya di XL?
saja pindah ke uang elektronik, ini kan besar sekali. Kue ini Waduh, di sini banyak perempuan atau lakinya ya, saya
sangat besar. Tidak bisa hanya digarap satu operator telco nggak pernah ngitung, Saya saja bingung nih perempuan atau
saja. laki-laki ya, he-he-he. Tapi memang kalau dilihat dari leader-
Bagaimana dengan iklim kompetisi di digital service nya sih, 50:50. Jadi equal. Selain itu, salah satu alasannya saya
ini? bisa betah di sini karena memang gender sama sekali bukan
Jadi kalau di digital service sebetulnya sih kompetisinya alasan untuk naik pangkat gitu ya. Jadi memang performance,
bukan dengan operator lain. Jadi, contoh, pada saat kita dilihat dari kinerja, apakah berprestasi atau tidak berprestasi?
masuk ke advertising, sebetulnya the real competitor Jadi yang dilihat bukannya perempuan atau laki-laki, he. u

Foto bersama dengan CEO dan tim redaksi Asiatech

APRIL 2015 21
PROFILE

Susi Pudjiastuti
Menteri Kelautan dan Perikanan

SANG MENTERI
NYENTRIK
asal negeri seberang. Pencurian ikan memang jadi penyakit
klasik negeri ini.
 Ratusan trilyun, negara dirugikan, karena ikan digangsir
para pencoleng di lautan Indonesia. Tapi Susi berani,
memberi efek jera kepada para pencuri. Meski dikritik negara
asal pencuri Susi bergeming, program penenggelaman
kapal jalan terus. Apalagi itu didukung penuh oleh Presiden
Jokowi, bos Susi di kabinet.
Tidak menamatkan pendidikannya di jenjang SMA,
namun bukan berarti dia benar-benar berhenti belajar.
Kegemarannya dalam membaca buku tetap ia lanjutkan
hingga sekarang. Wanita asal Pangandaran ini berujar bahwa
ia senang membaca novel-novel berbahasa Inggris dengan
genre classical romance seperti karya William Shakespeare
dan Agatha Christie.
Hasil ketekunannya membaca membuat Susi mahir
dalam berbahasa asing. Hal itu sekaligus membantunya
dalam mengomandoi puluhan pilot dan teknisi asing yang
bekerja di perusahaan penyewaan pesawat miliknya, Susi Air.
Wajah Garang, Hati Lembut. Dalam peristiwa tsunami
di Aceh pada Desember 2004 silam adalah momen
yang tak terlupakan bagi wanita berzodiak Capricorn.

S
Pasalnya, peristiwa tersebut mengajarkan Susi arti sebuah
OSOK dan gerak-geriknya menjadi pusat pengorbanan dan cinta kepada sesama. Saat melihat
perhatian. Semenjak ditunjuk Presiden Joko langsung betapa memprihatinkannya korban tsunami Aceh,
Widodo menjadi Menteri Kelautan dan Per­ ibu dari Nadine Kaiser merelakan pesawat miliknya dipakai
ikanan, wanita energik di Kabinet Kerja Jokowi oleh para jurnalis dan keluarga korban untuk menjangkau
memang sempat menimbulkan kontroversi daerah-daerah yang sulit dikunjungi akibat peristiwa
karena gaya hidupnya; merokok dan memiliki tato. tersebut.
Pengusaha perikanan itu hanya lulusan Sekolah Blak-Blakan. Ia tidak segan melontarkan ide-ide gila
Menengah Pertama (SMP) alias tak tamat Sekolah Menengah meskipun itu bertentangan dengan pendapat banyak orang.
Atas (SMA). Padahal koleganya di kabinet, rata-rata doktor. Salah satu contohnya adalah ide untuk menenggelamkan
Atau minimal, berpendidikan sarjana. Susi berbeda, hanya kapal-kapal pencuri ikan yang sering berlayar di perairan
lulusan SMP. Indonesia. “Asal dapat perintah dari Presiden, hal itu akan
Perhatian tersedot ke Susi, setelah diketahui Ibu Menteri langsung saya laksanakan!” ucapnya.
ini punya tato, dan punya putri yang cantik. Susi pun kian jadi Tidak suka berdandan. Kata feminin memang jauh
perbincangan. Ada yang nyinyir, ada juga yang mendukung terlintas di pikiran kita jika melihat penampilan ibu tiga anak
Susi. Namun, Susi kemudian membayarnya dengan aksi ini. Susi sendiri mengaku bahwa dirinya kurang suka bersolek.
beraninya menenggelamkan kapal-kapal ikan pencuri ikan Namun semenjak dilantik menjadi Menteri Kelautan dan

22 APRIL 2015
Reaksi Susi saat menenggelamkan kapal-kapal asing pencuri ikan.

punya cara tersendiri untuk melepaskan penatnya, yaitu


dengan berenang di sebuah tempat tersembunyi yang
ada di daerah Pantai Pangandaran, Jawa Barat.
Untuk membangun negara yang lebih baik,
dibutuhkan pemimpin yang ‘gila’. Itulah prinsip Joko
Widodo saat merekrut bawahannya. Menurut Jokowi,
Susi adalah sosok ‘gila’ yang dapat membangun serta
memperbaiki kondisi negeri. Tentu saja predikat ‘orang
gila’ tersebut muncul setelah melihat kinerja Susi
sebelumnya.
‘Kegilaan’ Membawa Juara MTQ Itu Jadi Menteri
Penjaga Laut RI”.   Gila dalam arti bukan tak waras
pikiran. Salah satu ‘kegilaan’ Susi kala masih belia, adalah
berani nyetir mobil jip Hard Top. Padahal jip itu identik
dengan kendaraan kaum adam dewasa. Tapi Susi berani
menyetir jip Hard Top itu.
Bahkan gilanya lagi, Susi menyetir jip Hard Top itu
saat masih jadi siswi sekolah dasar kelas VI. Mobil jip
sendiri milik sang ayah, Haji Ahmad Karlan. Susi sendiri
anak dari pasangan Haji Ahmad Karlan dan Hajjah
Suwuh Lasminah. Kala itu kata Fuad banyak yang kaget
dengan kegilaan Susi kecil berani nyetir mobil jip Hard
Perikanan yang membuat dirinya sering bertemu dengan Top.
banyak orang, Susi akhirnya meluangkan waktu untuk Susi, memang anak cerdas. Beberapa kali Susi
merias diri tiap kali kesempatan itu muncul. mewakili sekolahnya ikut lomba cerdas cermat. Namun
Ditempa banyak kegiatan tentu membuat siapa saja salah satu prestasi Susi yang paling punya kesan adalah
merasa penat dan membutuhkan waktu relaksasi, begitu keikutsertaannya mengikuti Musabaqah Tilawatil Qur’an di
juga dengan Susi. Presiden Direktur PT. ASI Pudjiastuti ini Pangandaran. Susi bahkan juara. u

APRIL 2015 23
PROFILE

Rini Soemarno
Menteri BUMN

“PEMBANGUNAN SUDAH
SEHARUSNYA DIMULAI
OLEH BUMN”

M
ENTERI yang satu ini termasuk
yang paling dicari media saat ini.
Rini Mariani Soemarno, Menteri
Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
termasuk perempuan yang punya
tanggung jawab besar. Ia harus mengawasi secara
langsung seluruh perusahaan BUMN yang jumlahnya
mencapai 141 dan memiliki sekitar 700 anak usaha.
Perempuan kelahiran Amerika Serikat, 9 Juni 1958
ini mengatakan, disuntiknya 30 BUMN melalui skema
Pernyertaan Modal Negara (PMN) akan berdampak
positif bagi pembangunan. Mantan Presiden Direktur
PT Kanzen Motor Indonesia dan ketua Tim Transisi
Jokowi-JK ini pun menyebut PMN sebagai salah satu
cara mengubah paradigma pembangunan nasional.
“Ini (PMN) perubahan paradigma pembangunan.
Bahwa kami melihatnya bahwa dalam kita bangun
indonesia tidak bisa pembangunan ini tidak bisa
hanya dari belanja kementerian dan swasta karena
indonesia begitu luas, dan banyak daerah yang butuh
pembangunan yang swasta belum mau masuk,” ujar
perempuan yang termasuk pelit wawancara ini  ketika
ditemui Asiatech di kawasan Istana Negara.
Rini menjelaskan, pembangunan sudah
seharusnya dimulai oleh BUMN. Hal itu penting kata
dia sebagai contoh kepada swasta untuk juga ambil
bagian dalam pembangunan. Bahkan, mantan Menteri
Perindustrian dan Perdagangan era Kabinet Gotong
Royong (2001-2004) ini memberikan contoh negara
yang besar karena BUMN-nya. “Tiongkok, bisa jadi
contoh bagaimana BUMN sangat berperan besar bagi
pertumbuhan ekonominya,” ujarnya.
“Kami mempelajari bagaimana Cina itu tumbuh
sepuluh persen per tahun. Itu karena mereka
kembangkan potensi BUMN. Jadi nantinya kita yakini
di Papua kalau BUMN didorong lebih keras itu bisa
tercapai pembangunannya,” kata anak dari Soemarno

24 APRIL 2015
PROFILE

Sumatra. Berkali kali ditenderkan tidak ada yang mau.


Padahal kami lihat prospek swasta itu besar jadi kami
kembalikan BUMN agar pembangunan yang lain
nanti ikutan,” ucap Rini.
Sementara di sektor perhubungan, BUMN
Angkasa Pura II yang juga mendapatkan jatah PMN
akan melakukan berbagai pembebasan lahan untuk
perluasan bandara. Di bidang pertanian, target
mengejar swasembada pangan sangat diperlukan
akselerasi kinerja BUMN. Salah satunya kata dia yaitu
lebih mengembangkan peran Bulog.
Alumnus Fakultas Ekonomi, Wellesly College
Massachusetts, USA (1981) ini lebih senang ngobrol
santai saja. Wanita yang dikenal dekat dengan Ketua
Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan
Megawati Soekarnoputri. “Nanti kita atur lagi ya,”
ujarnya ketika disodok pertanyaan-pertanyaan riskan.
Sebelum diangkat sebagai Menteri Badan
Usaha Milik Negara pada Kabinet Kerja Presiden
Joko Widodo, nama Rini sempat diisukan terseret
beberapa kasus korupsi, seperti kasus pembelian
pesawat tempur Sukhoi dan kasus Bantuan Likuiditas
Sosroatmodjo pejabat publik pada era Soekarno. Bank Indonesia. Rini juga diduga masuk dalam daftar
Menurut dia, dana PMN tahun ini akan benar-benar merah KPK. Meski begitu, ini hanya sebatas dugaan dan
digunakan untuk pembangunan infrastruktur. Pembangunan Rini tetap terpilih sebagai menteri BUMN pada tahun 2014.
itu diantaranya yaitu tol dan pelabuhan. “Seperti jalan tol Hingga kini ia terus berkiprah untuk bangsa ini. u

APRIL 2015 25
INTERVIEW

Jeny Mustopha
Vice President IT Strategy Garuda

MASKAPAI PENERBANGAN
MERUPAKAN PERUSAHAAN
PADAT TEKNOLOGI
GAYA BICARANYA SANTAI. NAMUN, KETIKA BICARA SOAL INFORMATION
TECHNOLOGY (IT), WANITA INI TAMPAK BEGITU FASIH DAN MENGUASAI. IA
BEGITU RUNUT SAAT MENERANGKAN TENTANG DETAIL SISTEM IT. DIA ADALAH
JENY MUSTOPHA, VICE PRESIDENT IT STRATEGY GARUDA.

D
UNIA Information Technology (IT) sudah menjadi bekerja di Bank Universal sampai bank ini merger jadi Bank
pilihan dan jalan hidup wanita kelahiran Permata tahun 2003. “Di bank ini saya bekerja mulai dari awal,
Pekanbaru, Riau, 31 Juli 1964 ini. Sejak belia, saya bangun sistemnya,” tuturnya saat berbincang dengan
Jeny memang gemar dengan dunia yang jarang tim Asiatech di kantornya, di kawasan Garuda City, Bandara
ditekuni kaum hawa ini. Soekarno Hatta, Cengkareng, Banten.
Setelah lulus kuliah, ia bekerja di Bank Danamon tahun Hampir 15 tahun bekerja di Bank Universal, sebenarnya
1986. Dua tahun berikutnya, ia bergabung dengan Bank Jeny merasa sedikit khawatir dirinya terlalu larut di comfort
Universal. Di Bank ini, Jeny tergolong betah. Wanita cantik ini zone. Sebab itu, setelah proses merger selesai, sang suami

26 APRIL 2015
INTERVIEW

APRIL 2015 27
INTERVIEW

memintanya untuk tidak lagi aktif di perbankan. melakukan service IT,” ujarnya.
Saat proses merger ini (gabungan dari lima bank menjadi Menurut jeny, waktu bergabung di AXA ada 6 perusahaan
Bank Permata) Jeny adalah salah satu orang penting di di grupnya, tapi IT nya dijadikan satu. “Saya tarik semua
balik pembuatan sistem IT-nya. Menurut jeny, dirinya hanya orang IT di 6 perusahaan itu dijadikan satu, share service. Jadi,
diberi waktu selama 6 bulan untuk meyelesaikan tugasnya kami yang menjalankan IT-nya dari 6 perusahana tersebut.
itu. Tapi begitu merger selesai, ia justru memutuskan untuk Hasilnya, cost efficient-nya jauh lebih besar dibandingkan
tidak bergabung lagi. “Jadi, saya menghantarkan saja sampai ketika mereka masih nyebar di masing-masing perusahaan,”
proses merger selesai,” ujarnya wanita yang mengaku takut kata Jeny bangga.
ketinggian ini. Perjalanan karier Jeny berubah di tahun 2012. Ia
Kenapa? Ada alasan manusiawi yang bisa diterima akal. bergabung dengan Garuda . Jeny mengaku, awalnya belum
Selama 6 bulan proses merger untuk membangun sistem begitu berminat. Namun, ketika Emirsyah Satar menanyakan
baru, selama itu pula kerja Jeny bisa dikatakan 24 jam. Kurang secara diplomatis, ”Masak bekerja untuk kepentingan negara
tidur, lelah, dan jarang bertemu keluarga, menjadi rutinitas Anda nggak mau?”, hati Jeny jadi luluh.
wanita ini ketika itu. Lumrah, jika sang suami pun keberatan Nasionalisme wanita ini seolah terpanggil dari lubuk hati
jika istri tercintanya ini terkuras tenaganya. yang paling dalam. Rupanya kata-kata sang Dirut Garuda
Sekalupun demikian, toh sekeluar dari bank tersebut, waktu itu, membuat Jeny tak bisa menolak untuk bergabung
Jeny masih sempat membantu Bank Danamon selama 6 dan bertekad untuk memajukan perusahan penerbangan
bulan. Di sinilah awal mula Jeny bertemu dengan Emirsyah plat merah tersebut.
Satar, yang kala itu masih menjabat sebagai Direktur Utama Penyatuan sumberdaya manusia (SDM) IT juga Jeny
Garuda Indonesia. terapkan, begitu ia bergabung dengan Garuda, menjadi share
Namun sebelum bergabung dengan Garuda, Jeny lebih service IT. “Kalau dibiarkan nyebar, yang untung itu orang
dulu bergabung dengan Grup ASTRA. Namun kali ini bukan asing, karena kita harus beli teknologinya terus ke mereka.
di perbankan, melainkan di Asuransi Garda Buana Garda Oto. Kami yang capek-capek cari duit, yang kaya mereka. Benar-
Ia bergabung di asuransi ini hingga tahun 2008. “Kemudian benar nggak rela saya,” ujarnya bersemangat.
saya ditawari oleh seorang headhunter untuk bekerja di Lantas seperti apa kiprah Jeny di bisnis penerbangan milik
multi national company, yakni asuransi AXA. Di sini saya ingin Pemerintah ini? Kepada Tim Asiatech, Jeny memaparkan
banyak hal. Berikut petikan wawancaranya.
Sebagai Vice President IT Strategy di Garuda,
kabarnya Anda juga sering turun langsung ke lapangan
untuk urusan pekerjaannya?
Ya. Mau nggak mau saya juga harus turun ke bawah untuk
memastikan semua operasional IT nya berjalan dengan baik.
Saya mesti blusukan ke unit-unit di bawah saya, ke kantor
cabang, ke airport, dan semua lini yang terkait dengan
operasonal IT.
Pola kerja macam ini, memang sudah menjadi habit
Anda sejak dulu?
Ya. Saya harus turun ke bawah untuk memastikan
kesiapan dan pelaksanaan kerja di unit saya. Kalau nggak,
nanti cuma di atas awan saja. Bahkan, dalam waktu-waktu
tertentu, misalnya saat momen Lebaran, Natalan, atau liburan
besar lainnya, jam 4 pagi saya sudah di bandara. Saya harus
memastikan kesiapan dan operasional yang terkait dengan IT
berjalan dengan baik.
Anda bisa bayangkan, dalam sehari, mulai dari pagi
sampai malam hari, jumlah penerbangan Garuda melalui
Airport Soekarno Hatta (CGK) itu mencapai 185, sementara
secara keseluruhan mencapai 600 penerbangan per harinya
baik penerbangan Domestik maupun Internasional. Kalau
ada yang keliru satu saja, bisa mengacaukan semuanya.
Sebegitu berat tugas Anda?
Mau tidak mau. Sebab, bicara soal kinerja, Tingkat
Ketepatan Waktu Penerbangan (On Time Performance /
OTP) Garuda tahun ini mencapai 87%. Berarti ada 13%
penerbangan yang (delay) disebabkan oleh di antaranya

28 APRIL 2015
INTERVIEW

cuaca, airport facility, technical


pesawat. Dan IT hanya berkontribusi
0,2% per tahun atas keterlambatan.
Jadi kami tidak boleh lebih dari 0,2%
per tahun. Jadi, on time system kami di
Garuda itu 99,98%.
Selama ini semua berjalan
dengan baik?
Kami bersyukur, selama ini semua
berjalan lancar.
Termasuk untuk penambahan
jalur-jalur baru?
Ya, termasuk jalur-jalur baru. Jadi,
kami memiliki total 76 kota tujuan dan
680 rute, harus dijaga dengan baik.
Dengan adanya perubahan
kebijakan tidak adanya pembelian
tiket di Bandara (Go Show) apakah
ada perubahan dalam sistem IT
Garuda?
Ya. Ini kebijakan baru, jadi kami
tidak lagi menyiapkan counter
penjualan tiket di bandara. Kami Itu tadi, kami tetap buka counter di beberapa tempat.
menyediakan kios di sana. Jadi kalau ada orang datang Itu untuk customer yang tidak memiliki credit card dan lebih
dan butuh, kami sudah siapkan tempat untuk melayani. senang membawa uang cash.
Yang kedua, kami juga membuka counter di Sheraton Hotel Berapa persen customer yang sampai sekarang masih
Bandara yang buka dari jam 3 pagi sampai jam 1 pagi. Jadi, lebih suka membeli tiket dengan uang cash?
kalau orang lagi on the way dan kondisi emergency bisa beli Masih banyak. Untuk menggunakan credit card mereka
di sana. masih nggak mau, transaksi via online juga nggak berani.
Antisipasi lainnya yang sudah dilakukan Garuda? Masih banyak takutnya. Maka itu, buat kami edukasi kepada
Kami juga menyediakan mobile application Garuda mereka juga sangat penting.
melalui handphone. Dengan mobile aplication Garuda ini Untuk mobile application sudah berapa lama
customer bisa memesan tiket pesawat melalui aplikasi ini. diberlakukan?
Caranya mudah, tinggal pilih menu pembelian tiket pesawat, Sudah setahun lebih. Hanya saja, kami sedang terus
nanti begitu sampai di airport tinggal cetak tiket atau tinggal memperbaiki layanan mobile kami. Kalau dulu kami
menunjukan soft copy yang dikirimkan. menyediakan mobile web, sekarang kami menyediakan
Artinya, ada perubahan dalam sistem teknologinya layanan melalui mobile app, dengan cara men-download
juga, ya? aplikasinya ke app kami.
Memang kami sudah mengantisipasi hal ini jauh Aplikasinya free atau berbayar?
sebelumnya. Kami sudah mengantisipasi bahwa mobile Free. Customer bisa download di play store android secara
transaction akan menjadi critical yang sangat tinggi. gratis. Melalui aplikasi ini customer bisa booking tiket atau
Bukankah Garuda sudah memiliki web application ceck in status dengan mudah.
sejak dulu? Sampai sekarang berapa banyak user dari mobile
Kami memiliki web application, tetapi penggunaan web application Garuda?
application bagi sebagian orang masih kurang peminatnya. Kalau user, kami memiliki loyalty customer yang mencapai
Mobile application di era sekarang ini lebih banyak dipilih 1 juta orang lebih. Cuma yang mobile application ini, kami
dan digunakan, karena praktis dan bisa dilakukan di mana baru lauching satu bulan sudah sekitar 10 ribu customer yang
saja. Customer tinggal download aplikasinya, selanjutnya bisa menggunakan.
melakukan pembelian tiket Garuda. Dari 10 ribu user, berapa yang bertransaksi?
Untuk mobile transaction, ada kerjasama dengan Cukup banyak, mencapai 30% sampai 40%.
pihak perbankan? Mobile application ini buatan Garuda sendiri?
Yes. Karena ini berkaitan dengan transaksi via online. Yes. Kami yang membuat, karena kami yang tahu
Lalu untuk mengantisipasi customer yang masih kebutuhan customer kami. Jadi apliksi di airlines itu beda
belum paham dengan mobile transaction, apa yang banget dengan aplikasi di bisnis lainnya. Saya itu sebenarnya
dilakukan Garuda? besar di dunia perbankan. Saya 16 tahun aktif di perbankan

APRIL 2015 29
INTERVIEW

dan 9 tahun di asuransi, seperti AXA dan Garda Oto. Bagaimana kalau tiba-tiba ada crew yang berhalangan
Apa pebedaan yang Anda rasakan ketika bekerja di tugas?
airlines dan perbankan atau asuransi? Kami sudah menyiapkan crew standby sebagai pengganti.
Saya merasakan sangat beda. Di airlines itu sistemnya Bagi Garuda, apakah selama ini SDM-nya sudah
sangat critical, karena yang kita tangani itu terkait dengan memadai untuk mengantisipasi banyaknya persoalan
safety nyawa orang. Sementara kalau di perbankan atau, tersebut?
sistemnya sangat terkait dengan keamanan uang orang Ya. SDM dan sistem harus mendukung betul. Dengan
lain. Kalau soal uang, saya melakukan kesalahan, saya bisa crew yang mencapai 5000 orang, tidak mungkin kami akan
langsung minta maaf dan uang bisa dibalikin, beda banget. meng-handle satu per satu. Maka itu, dibutuhkan tools yang
Perbedaan lain yang saya rasakan, saya baru tahu kalau tersistemasi dengan baik. Kami harus bisa mengoptimalisasi
di airlines itu IT-nya itu 24 jam harus tepat sekali dan safety. sistem, karena satu pesawat dalam sehari terbangnya bisa 4
Di airlines tidak boleh bilang “sistem ini boleh nyala, boleh sampai 5 kali.
nggak”. Harus nyala terus 24 jam non stop. Kalau soal ticketing reservation, apa yang paling
Termasuk di sistem ticketing? critical?
Kalau sistem dalam ticketing reservation itu masih oke. Di ticketing reservation, yang paling critical adalah
Kalau nggak bisa jualan, paling saya kena marah. Tapi kalau departure system. Sebab, buat kami, keberhasilan sebuah
soal sistem maintenance pesawat, itu nggak main-main, penerbangan, juga, jika kami bisa menerbangkan penumpang
karena itu terkait dengan nyawa orang. Kami harus menjamin dengan tepat waktu. Kalau hanya ada masalah pada penjualan
DRC ((Disaster Recovery Center) kami harus jamin 24 jam-nya, tiket, paling kami kena marah. Tapi kalau nggak berangkatan
itu harus sangat akurat. Itu yang menurut saya, bedanya atau check in system-nya kacau, kami kena marah sama
sistem di airlines dan sistem di perbankan. customer. Dimarahi customer buat kami lebih menakutkan.
Anda merasakan stresnya lebih tinggi di pekerjaan Ini yang kami selalu jaga. Jadi sistem di airport itu jauh lebih
sekarang ini? critical dibandingkan di front office yang jualan tiket.

Ya, betul. Stresnya lebih tinggi. Karena dia punya tiga Dari tiga aplikasi tadi, mana yang paling rawan, kalau
aplikasi yang sangat besar, yaitu maintenance pesawat, crew, terjadi pembajakan?
dan ticketing reservation. Semuanya harus berjalan dengan (Tertawa) waduuh...jangan deh.
baik. Misalnya kita ada penerbangan ke Jepang, itu harus Maksud kami kalau terjadi “pembajakan” di sistem IT..
ada crew kami yang bisa berbahasa Jepang. Bahkan, untuk Bersyukur, selama ini kami memiliki sistem yang aman.
penerbangan domestik saja, misalnya ke Padang, itu harus Kami bekerja sama dengan konsultan IT yang kita rekrut.
ada yang bisa berbahasa Minang. Tapi banyak juga pihak luar yang coba untuk
Sebab, kalau tiba-tiba dalam penerbangan ada mengacaukan sistem di Garuda?
penumpang yang sakit dan dia tidak bisa berbahasa Indonsia Banyak. Dua tahun lalu kami pernah diserang di salah
dengan baik, maka di sini pentingnya crew yang bisa satu negara. Maka itu, kami pakai konsultan yang gonti-ganti,
berbahasa kota atau negara tujuan penerbangan. Hal-hal tidak hanya satu konsultan. Kami meng-hire mereka untuk
yang seperti ini yang harus kami jamin, bahwa di dalam satu “meng-hack” kami.
pesawat itu semua harus benar-benar akurat dalam semua Dengan gota-ganti konsultan apa tidak riskan?
kebutuhan penerbangan. Malah kami memang tidak boleh hanya satu, harus ganti-

30 APRIL 2015
INTERVIEW

ganti. Karena kalau hanya satu, maka dia akan tahu semua kami bisa memastikan teknologi yang tepat untuk kami,
tools kami, dan ada kemungkinan dia bisa memainkan sistem karena investasi teknologi itu mahal. Sayang kalau uang kita
kami. Ini bahaya. Tapi kalau dengan gonta-ganti konsultan, digunakan untuk beli teknologi yang bikin dari asing. Kita yang
dia akan coba dengan cara-cara yang lain, sehingga security capek cari uang, mereka yang untung. Itu yang terus terang,
system kami lebih teruji. saya nggak rela.
Apakah Garuda pernah melakukan simulasi, Kita beli kios dan beli sistem, itu kan dari luar negeri. Yang
bagaimana menghadapi kalau terjadi IT Garuda tidak kaya ya orang luar negeri. Saya pernah bilang Business user “Pak
jalan? kita masih padat karya. Dari pada kita memperjakan mesin,
Kami punya DRC (Disaster Recovery Center). Yaitu, fasilitas mendingan kita mempekerjakan orang Indonesia.” Mesin ini
pengganti pada saat Pusat Data (Data Center) mengalami mungkin cocok untuk lima tahun ke depan.
gangguan atau tidak dapat berfungsi. Kami punya major Jadi lebih simpel yang seperti sekarang, ya?
system yang terjaga dengan baik selama 24 jam. Jadi, kalau Betul. Customer cukup gunakan gadget, bisa booking tiket.
terjadi sesuatu, bisa langsung connect ke DCR kami. Maka itu, Garuda mendapat five star, apakah ada peran IT?
tidak boleh ada gangguan sistem IT di kami. Di dunia ini hanya ada 7 ailines yang mendapat five star,
DRC –nya ada standar tertentu, untuk menghadapi salah satunya adalah Garuda. Ini karena layanan kami memang
emergency? sangat beda dibanding dengan airlines lainnya. Bagusnya
Yes. Itu nggak lebih dari 30 menit. Kami ada 12 core layanan kami karena memang customer kami juga ingin
application yang harus aktif dalam waktu 30 menit. Pekerjaan ini dilayani. Makanya, di mata internasional, layanan kami dinilai
masih menjadi tanggung jawab saya, dan tim ini bekerjasama sangat bagus.
dengan risk management corporate. Kami melakukan business Lha wong suami saya waktu naik business class saja, pernah
impact analysis. Dari sini kemudian kami melakukan pada ngomong ke saya, ”Jeny bilangin ya, pramugari Garuda dalam
bisnis-bisnis lainnya. melayani penumpang itu nggak harus sampai jongkok
Anda sudah 28 tahun bergelut di dunia IT. Untuk di gitu kalau nanya ke penumpang. Aku kan jadi risih.” Karena
Garuda, apa jobdesc Anda sekarang? memang di sini para pramugari itu diajari, kalau bicara dengan
Dulu saya memang mulainya dari programer. Dulu masih penumpang, posisi mata itu harus setara tingginya. Jangan
menggunakan program-program yang masih jadul, tidak sampai pramugari berdiri, lalu penumpang harus mendongak
secanggih seperti sekarang. Saya suka sekali
belajar, dalam hidup saya. Bekerja, buat saja,
adalah belajar. Itu motto saya. Saya datang ke
Garuda, saya itu belajar.
Alasannya?
Karena kalau kita mau jadi orang IT yang
sesungguhnya itu bukan di sini, tapi cocok kalau
di Microsoft, Oracle, atau perusahan IT lainya.
Kalau saya masuk ke dalam suatu organisasi,
saya belajar berbagai bisnisnya. Karena di sini
saya harus mencari teknologi yang tepat. Tidak
semua teknologi itu tepat dipakai, meskipun oleh
sesama airlines.
Apa yang membuat beda?
Karena culture dan target market kami tidak
sama dengan airlines lainnya. Waktu saya datang
ke sini, Business User bilang ke saya, “Jeny, saya
mau kita punya kios.” Saya jawab, “buat apa kita
bikin kios?” Beliau bilang, ”Orang check in pakai
kios.” Saya sampaikan, “kita mesti tahu siapa
customer kita. Customer kita belum tentu loh mau
antre di depan kios.”
Orang Indonesia itu tipikalnya ingin dilayani.
Apalagi customer-nya Garuda yang midle to up.
Lalu, apa yang Anda sarankan waktu itu?
Saya menyarankan, kalau mau bikin kios itu
jangan di Jakarta. Saya sarankan bikin di daerah
saja. Dulu kami pernah punya kios, tapi akhirnya
nggak pernah dipakai. Karena itu, bagaimana

APRIL 2015 31
INTERVIEW

ke atas. airlines. Di Asia Pasific sudah 50 airlines yang memakai.


Jadi perolehan bintang 5 Garuda, bisa dibilang karena Aplikasinya aman untuk bisnis penerbangan?
service yang begitu lebih, sampai harus jongkok, ya? Aplikasinya bagus, karena saya sudah lihat dipakai oleh
Di Garuda, kami sudah menetapkan bahwa dalam layanan banyak airlines. Tapi sayangnya, di kita ini infrastrukturnya
penerbangan terhadap penumpang itu ada 28 touch point, belum memadai.
mulai dari pra journey sampai dengan post journey. Maksudnya?
Contohnya? Nggak semuanya rata. Kita kalau ngomong di Indonesia
Contohnya , mulai dari penumpang menanyakan jadwal timur, itu network-nya mati-hidup-mati-hidup. Bandwidth-
penerbangan, booking, call center. Kemudian saat di bandara, nya kecil banget. Tensinya di Indonesia timur jauh lebih jelek
waktu check in, bagasi, dan lainnya. Sampai kemudian pada di bandingkan di bagian barat atau di Jakarta. Ini yang jadi
post journey, seperti penumpang mendapatkan bagasinya, tantangan cukup berat. Kalau kami harus investasi untuk
dan lainnya. Semua touch point itu sangat penting bagi kami, membenahi ini, terlalu tinggi biayanya.
karena bagian dari layanan yang harus kami jaga dengan baik. Dalam setiap penerbangan, setiap hari, kami sudah bisa
Bisnis penerbangan tentu tak lepas dari kerjasama memiliki data pantauan, apakah jumlah penumpangnya
dengan pihak luar. Misalnya, untuk penjualan tiket dan memenuhi target atau tidak. Kalau tidak, (rapor) kita merah.
lainnya. Bagaimana untuk mensinergikan IT dengan pihak Dan setiap hari dimonitor.
Apa yang dilakukan Garuda
jika terjadi rapor merah macam
itu?
Dalam hal ini kami memiliki
tiga hal yang menjadi fokus kami,
yaitu revenue generator, cost driver,
dan refinancilng.
Dalam hal pembiayaan, kami
bukan bicara cost efficient, tapi
cost effective. Jadi, kalau memang
biaya itu harus dikeluarkan itu
good cost dan bisa meng-cover
bisnis yang lebih, maka itu akan
dikeluarkan. Tetapi kalau bad cost
ya harus kami potong.
Tadi yang masih jadi kendala
itu kan soal infrastruktur.
Bagaimana dengan SDM IT
yang ada di Garuda, apakah
sudah memadai?
(Jeny Mustopha menarik
napas agak dalam).
luar tersebut? Kok tarik napas? Berat ya?
Sebenarnya untuk ticketing reservation, kami sudah di-cloud (Tertawa). Begini, sebenarnya orang bekerja di IT itu tidak
computing (komputasi awan). Jadi, setiap ada transaksi pada harus bekerja di satu tempat. Yang penting orang IT itu harus
penjualan tiket di mitra kami, kami memliki copy transaksinya, tetap mau belajar terus dalam bisnisnya. Dan IT itu sangat cepat
karena sudah di-input ke data base kami. Jadi, kalaupun terjadi sekali berkembang. Nggak semua orang bisa. Dan kalaupun
sesuatu dengan mereka (mitra), bisnis kami tetap berjalan. bisa, tapi kalau nggak mau belajar, ya percuma saja.
Kami tidak tergantung dengan mereka. Dan manusia itu punya limit atau batas tertentu. Saya saja,
Di bawah saya sekarang ada lima. Kelima struktur ini ketika waktu umur di bawah 30 tahun cepat sekali menyerap hal-hal
saya masuk belum seperti ini, dan saya ubah setelah saya baru. Sekarang sudah 50an tahun, waduh sudah mulai berat
bergabung di sini. Dalam kaitannya cloud computing. Waktu untuk menyerap hal-hal baru. Loading-nya jadi berat, karena
kami pindah ke cloud computing, secara total infrastruktur faktor umur. Maka itu saya selalu bilang ke tim saya, inovasi
kami berubah. itu harus tetap dibuat. Kalau kalian sudah merasa mentok
Menurut Anda, cloud itu sefety untuk bisnis penerba­ dan malas untuk membaca, ya sulit. Saya sendiri dalam sehari,
ngan? minimal 30 menit harus baca. Apa saja yang dibaca.
Sudah safety. Sistem cloud ini sudah di-sign sejak tahun Apa harapan Anda ke depan untuk Garuda?
2010 lalu. Dan implementasinya itu nggak mudah. Sistem cloud Harapannya, tentu ingin perusahaan ini lebih maju dan
yang kita pakai itu sebenarnya sudah bagus. Sudah dipakai 160 mampu melayani masyarakat Indonesia dengan lebih baik. 

32 APRIL 2015
INTERVIEW

SDM Penerbangan Tidak Harus dari Asing


HAMPIR seluruh penerbangan di Indonesia, tak luput yang menjadi bagian dari CSR (Corporate Social Responsibility)
mempekerjakan tenaga kerja asing (ekspatriat). Begitu pula perusahaan ini. “Kami juga ambil anak-anak dari UGM
dengan Garuda. Terkait dengan sumber daya manusia (SDM) (Universitas Gadjah Mada), ITS (Institut Teknologi Surabaya)
internal Garuda, Jeny Mustopha memiliki pendapat tersendiri. untuk magang di Garuda. Dalam setahun bisa mencapai 10
Ia mengaku lebih senang dengan SDM lokal Indonesia orang. Saya senang banget, karena mereka jadi lebih terbuka
dibandingkan dengan ekspatriat. wawasannya tentang bisnis airlines,” ujar Jeny.
“Jangan salah, orang Indonesia itu pintar-pintar. Banyak Dalam urusan pekerjaan, wanita enerjik ini memang
sekali yang pintar di semua bidang. Saya bangga jadi orang dikenal sangat nasionalis. Bagi Jeny, jiwa nasionalis itu penting
Indonesia. Saya pernah bekerja di multi national company. Saya dimiliki setiap orang Indonesia. “Menurut saya, ngapain kita
pengen tahu, sepintar apa sih mereka ini orang-orang asing? bangga dengan asing. Saya harus bangga dengan Indonesia,”
Mereka pintar di Bahasa Inggris nya, memang,” ujarnya sambil katanya bersemangat.
tertawa.
Tapi kalau mau bicara soal analisa IT, menurut Jeny, orang Terkendala Infrastruktur
Indonesia ternyata lebih jago. Ini sudah ia buktikan. Jeny mengungkapkan, persoalan IT dalam bisnis
Event software house ini diadakan untuk menjaring penerbangan sampai saat ini adalah masih terkendalanya
bibit unggul di bidang IT. “Jujur saja, saya ngggak suka lihat infrastruktur yang masih kurang memadai. Sebab, jika bicara
konsultan-konsultan yang dari luar (asing). Orang-orang kecepatan dan service dalam bisnis penerbangan, semua
Indonesia itu bagus-bagus,” katanya. membutuhkan infrastruktur teknologi yang memadai.
Jeny mengungkapkan, jika merekrut tenaga kerja lokal, Karena menurutnya, Garuda itu bukan menjual tiket,
perusahaan lebih diuntungkan. Pasalnya, tenaga kerja melainkan jualan service. Service itu membutuhkan teknologi
Indonesia masih tergolong murah. Dibandingkan dengan India dan orang (SDM) yang menjalankan teknologi. Tanpa orang,
atau China, pekerja Indonesia lebih murah dan lebih hebat. layanan teknologi juga tidak jalan. “Misalnya, kalau orangnya
Bahkan, soal kemampuan berbahasa Inggris, pekerja dari cemberut, siapa yang mau jadi customer Garuda?” katanya.
China dan India lebih parah dibandingkan pekerja Indonesia. Maka itu, lumrah jika dalam proses recruitment SDM Garuda
Yang membedakan antara pekerja Indonesia dengan pekerja punya standar khusus yang beda dengan airlines lain. Standar
asing, menurut Jeny, pekerja asing lebih hard working saja. yang ditetapkan perusahan penerbangan ini lebih tinggi dari
Untuk memberdayakan kalangan mahasiswa yang lainnya. Wajar, jika Anda lihat pramugari Garuda itu sangat
berprestasi di bidang IT, Garuda juga memberikan beasiswa beda dengan pramugari penerbangan lainnya. u

Saat diwawancarai tim Asiatech

APRIL 2015 33
PROFILE

“AYO KITA
BERMIMPI.”
YUSRON IHZA MAHENDRA
(Dubes Indonesia Untuk Jepang)

S
OSOKNYA kelihatan lebih langsing. Pasalnya, Besar Indonesia di Jepang.
dari berat 76 kilogram, tinggi 171 cm. Sekarang Nge-gym, seminggu dua kali. Setelah jam lima, main
beratnya menjadi 72 kilogram. “Menjalankan pingpong. “Sebenarnya, ini kebiasaan dari dulu, sejak muda,”
gaya hidup lebih sehat, dong,” ujar Yusron Ihza kata Yusron. Bahwa dirinya main sepeda, dan mempunyai
Mahendra, tentang gaya hidupya sebagai Duta komunitas bersepeda memang iya. “Yang juga saya atur,

34 APRIL 2015
PROFILE

pandai-pandailah mengatur makan, misalnya mengganti nasi kelas menengah Indonesia yang semakin meningkat serta
putih dengan nasi merah,” ia membuka kiat. kemampuan Indonesia sebagai basis produksi untuk konsumsi
“Sedang menyiapkan buku tentang militer dan domestik maupun pasar ekspor. “Kerjasama teknologi dan
kudeta,  novel gerakan 30 September,” ujar Yusron kepada bantuan bisa kita dapatkan,” ujarnya.
reporter Asiatech, usai pertemuannya dengan Menteri Pria kelahiran Belitung pada 6 Februari 1958 ini memang
Pertahanan Ryamizard Ryacudu di Jakarta. “Kalau dengan pak menyelesaikan pendidikan dasar dan menengah di Manggar,
Menteri, bukan membicarakan peristiwa yang dikenal dengan Belitung Timur, sebelum akhirnya merantau ke Jakarta untuk
gerakan G 30 S0PKI. Buku itu, bukan sekadar matinya tujuh menimba ilmu di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas
jenderal. Tapi, masalah luluh lantaknya bangsa ini, luruhnya Indonesia.
mimpi bangsa besar. “Kami menyiapkan hal-hal lain, semacam  Tahun 1980, gelar sarjana Ilmu Sosial diraihnya, menyusul
kunjungan pak Presiden ke Jepang,” ujar Yusron. kemudian gelar S2 yang juga diselesaikannya di Universitas
  Tentang tulisan dengan 350 halaman. Semacam novel yang sama pada tahun 1986. Akan tetapi, gelar dari universitas
Nyanyian Bangsa Cacing. Bahwa, kita bangsa yang besar. Yang terkemuka di Indonesia dan megahnya kota Jakarta tak
digembosi oleh agen dari negara besar. “Saya akan terbitkan membuat seorang Yusron Ihza merasa cukup akan ilmu. Tak
di tengah kesibukan sebagai dubes,” jelasnya. “Menulis, adalah berapa lama ia memutuskan untuk terbang ke Jepang untuk
hobi saya,” pria bersahabat ini memberi sisi lain hidupnya.  memenuhi hasrat yang begitu besar akan pengetahuan.
 Yusron bercerita dirinya bekerja all-out untuk bangsa ini, Tiga belas tahun dilaluinya di negeri Sakura untuk
termasuk antara lain tugasnya memberi pemaparan kepada menyelesaikan gelar master bidang hukum dan doktor bidang
para pengusaha yang akan dikirim ke Indonesia tentang ekonomi politik di Universitas Tsukuba Jepang. Ia bukanlah
prioritas pembangunan Indonesia pada sektor maritim, mahasiswa biasa-biasa, hal ini dibuktikan dengan berbagai
pembangunan infrastruktur, pembangunan tenaga listrik aktifitas yang menunjukkan eksistensinya diantaranya sebagai
serta pemerataan pembangunan ke daerah-daerah. koresponden kompas untuk Tokyo selama tujuh tahun,
Menurut Yusron, Jepang perlu meningkatkan kerja menjadi peneliti pada Tsukuba Advanced Research Alliance,
sama ekonomi dan investasi di Indonesia karena penduduk Dosen pada Nihon University, Jepang, serta sebagai Konsultan

APRIL 2015 35
PROFILE

Foto-foto: dok. istimewa


Politik Departemen Kehakiman Je­
pang.
Yang paling membanggakan ada­
lah, disertasi doktoral Yusron Ihza,
seorang putra Bangka Belitung, dan
warga Negara Indonesia yang menjadi
perantauan di Jepang, berhasil men­
ciptakan prestasi fenomenal dengan
merontokkan Flying Geese Model dari
Profesor Kenamaan Jepang yang di
elu-elukan bank Dunia.
Prestasi tersebut semakin meng­
gemparkan Jepang karena berhasil
membuka mata para pendukung
paham keajaiban ekonomi asia ke­tika
disertasinya menemukan kebenaran­
nya saat ekonomi asia luluh lantak Yusron Ihza Mahendra (kanan) saat diwawancarai
akibat krisis moneter. Inti disertasi
S-3 berbahasa Jepang dengan judul
“Ganko-Ketai Moderu no Shinwa-
shei” (Mitos Model Flying Geese)
yang ditulis Yusron 14 tahun silam itu
adalah sanggahan yang mengingkari
keabsahan teori-teori tentang keajaib­
an ekonomi Asia yang sedang dielu-
elukan dunia saat itu.
Semasa menjadi anggota DPR, du-
nia Internasional mengamanatkannya
jabatan Ketua Liga Parlemen Indone-
sia-Jepang Tahun 2009. Diusia yang
masih muda, Yusron berhasil menjadi
duta besar untuk Jepang dan Federasi
Mikronesia. Yusron Izha Mahendra
mempresentasikan tentang berbagai
hal tentang hubungan Jepang dan In-
donesia.
Menurutnya, Indonesia adalah
Bersama istrinya Margaretha Suryanti
bangsa yang besar, dan pertanyaan
mendasar sebagai bangsa yang
besar adalah bagaimana mentransfer
potensi yang besar ini menjadi sesuatu
yang real (nyata-red).
“Ayo kita bermimpi, jangan takut
untuk bermimpi karena bisa jadi
sebagian besar dari mimpi itu adalah
sebuah kenyataan, bukankah para
pemimpin besar dunia dulunya adalah
para pemimpi, bukankah Soekarno,
presiden kita dulunya adalah seorang
pemimpi,” kata pria yang mendapat
penghargaan “The Higashikuni-
Nomiya International Prize” dari
“The Higashikuni-Nomiya Memorial
Foundation” ini panjang lebar. u
Yusron Ihza Mahendra menikmati hobi bersepeda di sela kesibukannya

36 APRIL 2015
Jl. Brawijaya III No. 87
Kebayoran Baru – Jakarta
Phone. 021 727 99 194. APRIL 2015 37
DP
S OECCUIM
ALE NDTAT
OCU I OMNE N T

Dato Paduka Abdul Rahman Bin Ibrahim Honorable Chairman USSB saat menyampaikan paparannya.

ASIATECH
DIGANDENG
UNIUTAMA SOLUTION
MALAYSIA
JALINAN SAUDARA SERUMPUN DAN DALAM KAITAN KOMUNITAS ASEAN. DUA
PERUSAHAAN SWASTA TERKEMUKA DI INDONESIA DAN MALAYSIA INI MENJALIN
KERJASAMA BUSINESS TO BUSINESS. ADAPUN KEDUA PERUSAHAAN ITU BERGER-
AK DI BIDANG INFORMATION COMMUNICATION AND TECHNOLOGY (ICT).
38 APRIL 2015
SPECIAL DOCUMENT

Ceo Asiatech Mirawati dan Dato Paduka Abdul Rahman Bin Ibrahim Honorable Chairman USSB saat Penandatanganan MoU

A
CARA penandatangan nota kesepahaman External Trade Develompment Corporation. “Kerjasama
berlangsung Selasa 10 Maret 2015 di Hotel ICT nantinya bisa dikembangkan ke kolaborasi yang lebih
JW Luwansa Kuningan, Jakarta Selatan strategik,” jelas Syamsul Munir dari Kamar Dagang Indonesia.
dengan akrab
dan penuh
persaudaraan. Wakil kerjasama
dari Malaysia dilakukan oleh
Dato Paduka Abdul Rahman bin
Ibrahim, Honorable Chairman
of Uniutama Solution SDN
BHD (USSB). Sedangkan dari
Indonesia dilakukan Mirawati
Basri, Presiden Direktur PT
Asiatech Integrasi.
Tampak hadir menyaksi-
kan penandatanganan ker-
jasama, wakil dari Duta Besar
Malaysia H.E Dato Seri Zahrain
Mohamed Hashim. Dua perusa-
haan swasta di masing-masing
negara itu, berupaya untuk
mengembangkan program ICT.
“Sebagai ajang bisnis yang
bisa saling menguntungkan
antar kedua negara,” ujar Mister
Naim Abdul Rahman, Malaysia Penyerahan plakat simbolis kerjasama ke Uniutama Solution Sdn Bhd

APRIL 2015 39
SPECIAL DOCUMENT

Acara penandatanganan MoU sebagai saudara bin Ibrahim, Honorable Charman of Uniutama Solution di
serumpun untuk menjadi penyedia solusi ICT strategis yang hadapan pers Indonesia dan Malaysia.
komprehensif. “Tujuan kami adalah untuk memberikan Alat bantu scan wireless yang berupa mouse ini
solusi ICT yang lengkap mulai dari infrastruktur untuk dipasarkan dengan jaminan teknologi canggih serta after
aplikasi bisnis,” ujar Prof Dr Abdul Razak bin Saleh, Director of salesnya untuk dipasarkan di Indonesia. “Ini langkah awal,”
Uniutama Solution Sdn Bhd. ujar Mirawati Basri dengan bangga. Untuk seterusnya
Salleh Hudin bin Mustaffa, Direktur Uniutama Solution kerjasama berlanjut tak hanya dalam distribusi tunggal tapi
menyebut perusahaannya telah memulai dan melaksanakan promosi dan marketingnya, termasuk hal-hal lain berupa off
berbagai proyek mulai dari persediaan dan pemeliharaan air yang menyangkut solusi Information Communication and
pengujian dan peralatan komunikasi yang sangat canggih Technology (ICT).  u
untuk pengembangan pergudangan data, aplikasi perangkat
lunak dan integrasi sistem di Malaysia. “Kami juga
melakukan penelitian dan pengembangan,” ujarnya.
Memposisikan diri sebagai pusat Riset dan
Develoment untuk industri ICT di Malaysia, dalam
kesempatan ini berupaya memberikan dukungan terus
menerus dan sistematis melalui kegiatan penelitian dan
pengembangan - berfokus pada teknologi canggih,
multimedia dan rekayasa infrastruktur, e-learning, dan
bidang e-commerce.
“Kami berkomitmen untuk membantu organisasi
pemerintah, perusahaan swasta, dan masyarakat
umum untuk mengembangkan, menyebarkan, dan
mengoperasikan solusi ICT dengan tujuan untuk
meningkatkan delivery channel pelayanan dan efisiensi
solusi di tempat,” tutur Dato Paduka H. Abdul Rahman

Foto bersama usai Penandatanganan MoU

Foto bersama usai Penandatanganan MoU

40 APRIL 2015
D O C U M E N TAT I O N

Setelah Deadlock, Kongres HIPMI bergulir kembali

DIBALIK PEMILIHAN
KETUA UMUM

K
ONGRES Himpunan Pengusaha Muda Indone- tersebut, juga dihadiri Menteri Sekretaris Kabinet Andi Widja-
sia (Hipmi) kembali bergulir. Setelah sebelum- janto, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Men-
nya,   Hipmi sebagai wadah para wirausahawan teri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan
berperan strategis untuk mendukung pemban- Puan Maharani.
gunan Indonesia. Selain itu, juga dihadiri Menteri Perindusrian Saleh Husin,
Hipmi dianggap mendorong lahirnya pengusaha-pen- Menteri Perdagangan Rachmat Gobel, wakil Ketua MPR Oes-
gusaha baru sehingga jumlahnya bisa mencapai dua persen man Sapta Odang (OSO), dan mantan Menko Kesra Agung
dari jumlah penduduk Indonesia. Organisasi ini juga terus Laksono.
mendorong pemerintah agar melahirkan aturan yang bisa Seperti diketahui, Munas Himpunan Pengusaha Muda
merangsang lahir dan tumbuhnya pengusaha-pengusaha Indonesia (Hipmi) XV diwarnai keributan dan deadlock . Para
baru di Indonesia. pengusaha muda itu bukannya sibuk menghadapi Masyara-
Sekitar 4.000 anggota Himpunan Pengusaha Muda Indo- kat Ekonomi ASEAN (MEA). Dimana era tersebut setiap pen-
nesia (Hipmi) telah mengikuti Munas XV di Bandung, Jawa gusaha harus kompetitif di segala bidang.
Barat, pada 12-14 Januari 2015. Apa lacur, ketua umum Hipmi Yang terjadi dalam perjalanan Munas justru diwarnai
untuk periode tiga tahun ke depan belum bisa dilakukan. sikap-sikap yang tidak dewasa. Salah satunya lagi sempat
Terdapat tiga kandidat calon ketua umum (caketum) Hip- terjadi kericuhan dan diwarnai dengan aksi lempar kursi.
mi, yakni Bayu Priawan Djokosoetono, Bahlil Lahadalia, dan Dampaknya, Munas berakhir deadlock tanpa menghasilkan
Andhika Anindyaguna. Presiden Jokowi juga hadir membuka keputusan apapun. Antar-peserta terjadi adu jotos dan aksi
acara kongres. Selain mantan wali Kota Solo, dalam acara lempar kursi. u

APRIL 2015 41
PROFILE

PETER F GONTHA
“KAMI MEMAKAI
TEKNOLOGI E-PAPER.”

42 APRIL 2015
PROFILE

E
VEN “Java Jazz Festival” yang selalu ditunggu, di Praehap Institute Belanda. Kesempatan emas itu pun tak
telah berlalu 6-8 Maret 2015 lalu.   Salah satu dilewatkan olehnya.
even tahunan dimana, sebanyak 470 musisi  Semasa kuliah terlebih sebagai anak rantau di negeri
memeriahkan festival musik bertaraf internasional orang, berbagai pekerjaan dilakoninya. Mulai dari menjadi
dengan alat musik berteknologi canggih. Ajang supir taxi, pelayan restoran, kelasi hingga menjadi pembersih
yang digelar di Jakarta International Expo (JIE) Kemayoran, karat kapal perah dikerjakan. Dia tak memandang besar
Jakarta, menghadirkan musisi dalam dan luar negeri. kecilnya upah, yang terpenting olehnya hanya bisa bertahan
Peter F Gontha nama yang familiar dan tak lepas dari hidup dan melanjutkan pendidikan.
ajang musik itu. Tapi, kali ini, pria yang pernah menjadi awak Usai lulus kuliah, Peter kembali ke tanah air berkat
kapal pesiar sampai menjadi pegawai bank ini hanya mau almarhum Alex Frans, ayah tiri promotor Adrie Subono di
bicara tentang teknologi di kantornya di Polandia, dimana tahun 1975. Tiba di Indonesia, Peter mulai meniti karir di
ia sebagai Duta Besar. Banyak yang mengenal Peter sebagai Citibank New York. Gaji yang diterimanya ketika itu jauh
pengusaha beberapa perusahaan ternama di ibukota. «Java dibawah dari gaji sebelumnya. Meski begitu, seorang Peter
Jazz sama Dewi saja,» ia menyebut nama anaknya. Gontha tak mempermasalahkan. Karena ia berkeyakinan
Semasa kuliah, pria yang terlahir dengan nama Peter bahwa Indonesia akan memberikan kesempatan berkarir
Frans Gontha ini hanyalah orang biasa yang memulai karirnya yang lebih baik.
dari bawah. Berawal pada tahun 1970, sang ibu memberinya Sampai kemudian Peter menjabat asisten wakil presiden
tiket ke Belanda dan mulai saat itu ia mengadu nasib di negeri Citibank New York, Peter membawahi bank-bank di Jakarta,
kincir angin. Ia pernah bekerja sebagai awak kapal pesiar Athen, Kuala Lumpur dan New York. Karena prestasinya, ia
Amerika Line yang berpusat di Belanda dan rutenya trans- ditunjuk sebagai kepala Amex Bank di Asia yang bertugas
Atlantik. mengawasi bank-bank di 14 negara Asia dan bertugas di
Peter bercerita, bekerja sebagai staf biasa, gaji yang Hong Kong.
didapatnya hanya 400 gulden atau sebesar Rp 300.000. Meski memiliki jabatan tinggi, Peter hanya bertahan
Baru bekerja sebentar, keberuntungan menghampirinya. Ia empat tahun. Karena di tahun 1983, Bambang Trihatmojo
mendapatkan beasiswa dari Shell untuk belajar akuntansi yang merupakan anak dari mantan presiden Soeharto

APRIL 2015 43
PROFILE

ini memulai debutnya sebagai promotor musik karena


mendatangkan penyanyi jazz dari penjuru dunia. Di bawah
bendera Jakarta Internasional Java Jazz, ia berhasil membuat
musik jazz tak lagi menjadi musik mahal yang hanya bisa
dinikmati kalangan atas.
  Berkat Peter Gontha, musik jazz di tanah air semakin
digemari masyarakat luas. Tiga bulan lalu, ia diangkat sebagai
duta besar, dan dilantik oleh Presiden Susilo Bambang
Yudhoyono di Istana Negara. Putra pasangan V Willem
Gontha dan Alice ini memberlakukan KBRI di sana dengan
sistem paper-less. Sudah sejak 1 Maret tidak memakai kertas.
 Programnya sudah ada, saya tidak memakai saja. Orang
kita canggih kok, e-disposisi dan banyak hal dilakukan tanpa
kertas,» ujar Peter Gontha menyebut sistem teknologi yang ia
pakai dan bangga dengan orang-orang Indonesia.
menariknya untuk bergabung dengan perusahaannya Grup Membawahkan 21 orang staf  ia memberi tugas kepada
Bimantara. agar bekerja result oriented. “Tidak boleh main-main,” jelasnya
  Di perusahaan tersebut, Peter mendapatkan gaji yang tentang empat pilar yang dicanangkan Presiden Jokowi:
besar dan tidak hanya itu saja, ia juga mulai dekat dengan ekonomi maritim, perdagangan, eksport import, pariwisata
keluarga Cendana. Grup Bimantara mulai berkibar berkat dan perlindungan warga negara.
tangan dinginnya, bahkan beberapa perusahaan media   Dengan capaian Key Performance Indicator, targetnya
yang bernaung di Grup Bimantara mulai menujukkan empat tahun ke depan. “Capaiannya harus tiga ratus persen,”
perkembangan. Namun sayang seiring runtuhya rezim kata Peter. Ia tak setuju, jika disebut kerjaan Duta Besar
Soeharto, Peter Gontha harus mengakhiri karirnya di hanya menghabiskan anggaran, pesta dan makan-makan.
perusahaan tersebut pada tahun 1998. “Itu hanya imej saja. Karena orang KBRI dan dubes tak biasa
 Kini, bila menyebut nama Peter Gontha, Java Jazz yang menonjolkan diri,” tuturnya menjelaskan kepada majalah
mungkin akan terlintas di pikiran kita.  Pria plontos yang Asiateach. “Sekarang sih, orang KBRI sudah berani narsis,”
dikenal sederhana, ramah dan santai oleh para koleganya penyuka facebook dan twitter ini tertawa. u

44 APRIL 2015
PROFILE

Jl. Brawijaya III No. 87


Kebayoran Baru – Jakarta
Phone. 021 727 99 194. APRIL 2015 45
I N N O VAT I O N

INOVASI DARI
GENERASI DIGITAL

S
ELAMAT pagi..... bagi
seluruh pembaca Asiatech
Magazine yang saya
hormati, sukses untuk kita
semua dan selalu dalam
berkah dan lindungan yang maha
kuasa ..... Amin
Pada kesempatan edisi ke 9 ini, saya
mencoba untuk bersama – sama para
pembaca melihat sedikit ke belakang
terhadap perkembangan sebelum era
Digital dimulai, dimana pada masa itu
kita bisa melihat bagaimana seorang
manager pada suatu perusahaan,
bekerja dengan cara manual tanpa
menggunakan technlogy. Bisa kita
bayangkan bagaimana perubahan
yang sangat luar biasa hebatnya
semenjak adanya era technology
digital. Kata Digital itu sendiri adalah
berasal dari bahasa Yunani yaitu dari
kata digitus, yang berarti : jari – jemari.
Pengertian dari Digital saat
ini adalah bagaimana kata-kata,
angka dapat di visualisasikan oleh
technology komputer menjadi suatu
gambar visualisasi, serta grafis. Dulu
komputer diciptakan hanya sebagai
alat untuk mempermudah dalam
penghitungan atau lebih mudahnya
sebagai mesin hitung matematika.
Tetapi seiring dengan perkembangan
zaman komputer ini terus berevolusi
menjadi mesin serba guna khususnya
pada bidang industri dan penelitian.
Inovasi dari generasi di gital
dimulai dengan adanya penemuan
komputer pada awal tahun 1940
dimana pada mulanya, komputer yang
diciptakan berukuran sangat besar,
dan menggunakan bahasa yang hanya
di mengerti oleh penggunanya. Pada
masa itu komputer digunakan hanya
pada tempat-tempat tertentu saja,
sebelum kita memasuki ke era digital
ada baiknya kita mengenal fase-fase Direktur Sales Jerry Tomasoa

46 APRIL 2015
I N N OVAT I O N

perkembangan technology komputer dari awalnya, sehingga electronicnya. Program dibuat dengan Assembly
bisa merefresh ingatan kita terhadap sejarah awal bagaimana Language, Common Business-Oriented Language
komputer memasuki kehidupan manusia. (COBOL) dan Formula Translator (FORTRAN) dan ALGOL.
Ini menjadi titik awal penemuan Mini computer.
Berikut perkembangan komputer (evolusi) terbagi
atas : 3. Fase III antara 1964 – awal tahun 1980
Ciri-ciri komputer fase ketiga adalah sebagai berikut :
1. Fase I antara tahun 1940 – 1959 bisa di katakan sebagai - Komponen elektronikanya dari Integrated Circuit (IC)
fase awal dari era Komputerisasi, karateristik dari yang berbentuk lempengan atau chip
technologi komputer pada fase pertama adalah sebagai - Program dibuat dengan bahasa tingkat tinggi (High Level
berikut : Language), yaitu: BASIC, FORTRAN, COBOL
Menggunakan Tabung Hampa (Vacuum Tube) pada - Sudah menerapkan konsep multi processing dan dapat
komponen electronicnya dan programnya menggunakan menjalankan program lebih dari satu multi programming
bahasa mesin (Machine Language) dalam waktu yang bersamaan
- Dapat berkomunikasi dengan peralatan lain untuk
2. Fase II antara tahun 1959 – 1964 melakukan komunikasi data seperti telepon dengan
Karateristik komputer fase/generasi kedua adalah komputer.
sebagai berikut : - Sebagai titik awal fenomena mikrokomputer
Sudah menggunakan transistor sebagai komponen
4. Fase IV awal tahun 1980 sampai dengan masa sekarang
Ciri ciri komputer generasi keempat adalah sebagai
berikut :
- Komponen elektronikanya dari miniaturisasi yang disebut
LSI dan mulai memperkenalkan VLSI (Very Large Scale
Integration) yang merupakan paduan dari IC dengan
kapasitas rangkaian dapat mencapai 100.000 komponen
tiap chip
- Mulai dikembangkan suatu jaringan komputer lokal yang
menggunakan ARCNET (Attach Research Computing
Network)
- Program dibuat dengan bahasa: BASIC, FORTRAN, COBOL,
PASCAL
- Telah menggunakan Metal Oxide Semiconductor (MOS)

5. Fase V adalah pada masa yang akan datang (belum


dapat di katakan kapan fase ini akan di mulai).
Ciri ciri komputer generasi kelima adalh sebagai
berikut :
- Komputer generasi ini masih dalam tahap
pengembangan dan pemakainya belum banyak.
Pengembangan komputer genarasi ini dipelopori
oleh negara Jepang
- Komponen elektronikanya menggunakan bentuk
paling baru dari chip VLSI
- Program dibuat dalam bahasa PROLOG
(Programming Logic) dan LISP (List Processor)
- Komputer generasi kelima difokuskan kepada AI
(Artificial Inteligence / Kecerdasan Buatan), yaitu
sesuatu yang berhubungan dengan penggunaan
komputer untuk melaksanakan tugas-tugas yang
merupakan analog tingkah laku manusia.

Sifat-sifatnya:
- Dapat membantu menyusun program untuk dirinya
sendiri

APRIL 2015 47
I N N O VAT I O N

- Dapat menerjemahkan dari suatu bahasa ke bahasa Berikut ini beberapa kejadian penting yang memberi dampak
lain besar bagi sejarah perkembangan komputer:
- Dapat membuat pertimbangan-pertimbangan logis • 1969 – Awal kelahiran internet saat Departemen
- Dapat mendengar kalimat perintah yang diucapkan Pertahanan US membuat 4 buah server untuk ARPAnet:
serta melaksanakannya dua di kampus University of California (satu di Santa
- Dapat memilih setumpuk fakta serta menggunakan Barbara dan satunya lagi di Los Angeles) yang ketiga di
fakta yang diperlukan SRI International dan yang ke empat di University of Utah.
- Dapat mengolah gambar-gambar dan grafik dengan • 1971 – Sebuah tim di IBM’s San Jose Laboratories berhasil
cara yang sama dengan mengolah kata, misalnya membuat 8” floppy disk.
dapat melihat serta mengerti sebuah foto. • 1971 – Iklan pertama untuk sebuah microprocessor, Intel
4004, muncul di Electronic News.
Dua tanda tanda akan munculnya inovasi komputer generasi • 1971 – Kenbak-1, salah satu PC pertama di iklankan dan
kelima adalah komputer paralel yang berarti memungkinkan dijual dengan harga $750 di Scientific American.
banyak CPU bekerja sama membentuk suatu jaringan • 1972 – Hewlett-Packard mengumumkan HP-35 sebagai
yang efisien. Selin itu ditemukannya superkonduktor yang “a fast, extremely accurate electronic slide rule” dengan
memungkinkan aliran listrik mengalir tanpa hambatan sebuah solid-state memory yang sama dari sebuah
sedikitpun sehingga dapat meningkatkan kecepatan komputer.
informasi yang di dapat. Lembaga ICOT (Institute for new • 1972 – Intel’s 8008 microprocessor membuat debutnya.
Computer Technology) juga dibentuk untuk merealisasikan • 1972 – Steve Wozniak membuat “blue box,” sebuah tone
keberadaan komputer generasi kelima ini. generator untuk melakukan panggilan telephone secara
gratis.
• 1973 – Robert Metcalfe mengembangkan metode
Ethernet dari network connection di Xerox Palo Alto
Research Center.
• 1973 – Micral, non-kit personal computer komersial
pertama yang berbasis pada sebuah microprocessor,
Intel 8008.
• 1973 – TV Typewriter, yang di design oleh Don
Lancaster, diperkenalkan.
• 1974 – Para peneliti dari Xerox Palo Alto Research
Center mendesign Alto, workstation pertama yang
dilengkapi dengan sebuah built-in mouse sebagai
input.
• 1974 – Scelbi mengiklankan 8H computer-nya,
komputer berbasis microprocessor (Intel’s 8008)
pertama di US.
• 1975 – Telenet, packet-switching network komesial
dan civilian equivalent dari ARPAnet, lahir.
• 1975 – Majalah Popular Electronics edisi Januari,
memperkenalkan Altair 8800, yang berbasis pada
microprocessor Intel’s 8080.
• 1975 – Prototype dari Visual Display Module (VDM),
di design oleh Lee Felsenstein, ditandai sebagai
implementasi dari sebuah memory-mapped
alphanumeric video display pertama untuk personal
computers.
• 1976 – Steve Wozniak mendesign Apple I, komputer
dengan single-board.
• 1976 – 5 1/4” flexible disk drive dan disk
diperkenalkan oleh Shugart Associates.
• 1976 – Cray I mencatatkan namanya sebagai Vector
Processor komersial pertama yang sukses.
• 1977 – Tandy Radio Shack memperkenalkan TRS-
80.
• 1977 – Apple Computer memperkenalkan Apple II.

48 APRIL 2015
• 1977 – Commodore memperkenalkan PET (Personal yang terhubung ke network.
Electronic Transactor). • 1989 – Intel merelease 486 (P4) microprocessor,
• 1978 – VAX 11/780 dari Digital Equipment Corp. yang berisi lebih dari satu juta transistors. Intel juga
memperkenalkan fitur virtual memory yang mampu memperkenalkan chipsets untuk motherboard 486.
mencapai 4.3GB, menyediakan ratusan kali kapasitas • 1990 – World Wide Web (WWW) lahir saat Tim Berners-
bagi banyak minicomputer. Lee, seorang peneliti dari CERN—the high-energy physics
• 1979 – Motorola memperkenalkan microprocessor laboratory di Geneva—mengembangkan Hypertext
68000. Markup Language (HTML).
• 1980 – John Shoch, dari Xerox Palo Alto Research Center, • 1993 – Intel merelease Pentium (P5) processor. Intel juga
mengembangkan “worm,” sebuah program kecil yang merelease chipsets untuk motherboardnya.
mencari network untuk idle processors. • 1995 – Intel merelease Pentium Pro processor, P6
• 1980 – Seagate Technology hard disk drive pertama processor family yang pertama.
untuk microcomputers, ST-506. • 1995 – Microsoft merelease Windows 95, sistem operasi
• 1980 – Optical data storage disk yang mempunyai 32-bit yang pertama.
kapasitas 60 kali dari sebuah 5 1/4” floppy disk, dibuat. • 1997 – Intel merelease Pentium II processor, yang secara
• 1981 – Xerox memperkenalkan Star, personal computer essensial adalah Pentium Pro dengan tambahan MMX
pertama yang memiliki Graphical User Interface (GUI). instructions.
• 1981 – Adam Osborne menyelesaikan Komputer portable • 1997 – AMD memperkenalkan K6, yang kompatible
yang pertama, Osborne I, yang mempunyai berat 24 lbs. dengan Intel P5 (Pentium).
dengan biaya $1,795. • 1998 – Microsoft merelease Windows 98.
• 1981 – IBM memperkenalkan PC-nya, dan menjadi kakek
• 1998 – Intel merelease Celeron, versi hemat dari Pentium
moyangnya PC modern.
II processor.
• 1981 – Sony memperkenalkan 3 1/2” floppy disk dan
• 1999 – Intel merelease Pentium III, yang secara essensial
drives pertama.
adalah Pentium II dengan tambahan SSE (Streaming
• 1981 – Philips dan Sony memperkenalkan CD-DA
SIMD Extensions).
(Compact Disc Digital Audio) drive. Sony adalah CD
• 1999 – AMD mempekenalkan Athlon.
player pertama yang ada di pasaran.
• 2000 – Microsoft meluncurkan Windows Me (Millennium
• 1983 – Apple memperkenalkan Lisa, yang bekerja
Edition) dan Windows 2000.
dengan GUI, yang mana mirip dengan yang pertama kali
• 2000 – Intel and AMD memperkenalkan processors yang
diperkenalkan oleh Xerox Star.
berkecepatan 1GHz
• 1983 – Compaq Computer Corp. memperkenalkan PC
• 2000 – AMD memperkenalkan Duron, Athlon versi hemat
clone pertama yang menggunakan software yang sama
dengan pengurangan pada L2 cache.
dengan yang digunakan oleh IBM PC.
• 2000 – Intel memperkenalkan Pentium 4, processor
• 1984 – Apple Computer meluncurkan Macintosh,
komputer pertama yang dikendalikan oleh mouse terakhir Intel dengan Architecture 32-bit (IA-32) family.
dengan sebuah GUI. • 2001 – Intel mengeluarkan Itanium processor, processor
• 1984 – IBM merelease PC-AT (PC Advanced Technology), 64-bit (IA-64) untuk PC.
yang tiga kali lebih cepat dari PC originalnya, dan berbasis • 2001 – Industri komputer merayakan ulang tahun ke 20
pada Intel 286 chip. The AT juga memperkenalkan 16-bit untuk original IBM PC.
ISA bus dan menjadi basis bagi semua PC modern. • 2001- Intel memperkenalkan processor 2GHz pertama,
• 1985 – Philips memperkenalkan CD-ROM drive pertama. sebuah versi lain dari Pentium 4.
• 1986 – Compaq mempublikasikan Deskpro 386, • 2001 – Microsoft merelease Windows XP edisi Home dan
komputer pertama di pasaran yang menggunakan Intel’s Professional, yang merupakan sistem operasi gabungan
new 386 chip. dari sistem operasi untuk konsumen rumahan (9x/Me),
• 1987 – IBM memperkenalkan mesin PS/2, yang membuat dan konsumen bisnis (NT/2000).
3 1/2” floppy disk drive dan VGA video standard untuk PC. • 2002 – Intel merelease processor 3GHz-class, sebuah
PS/2 memperkenalkan MicroChannel Architecture (MCA) versi 3.06GHz dari Pentium 4. Processor ini juga
bus, plug-and-play bus pertama untuk PC. memperkenalkan Intel’s Hyper-Threading (HT)
• 1988 – Steve Jobs cofounder dari Apple, meninggalkan technology (yang membuat sebuah processor mampu
Apple untuk mendirikan perusahaanya sendiri, NeXT. mengerjakan dua threads aplikasi secara bersamaan)
• 1988 – Compaq dan PC-clone lainnya menandai untuk komputer desktop.
pengembangan Enhanced Industry Standard • 2003 – AMD merelease Athlon 64, processor 64-bit
Architecture (EISA). pertama, yang ditargetkan untuk konsumen mainstream
• 1988 – Worm dari Robert Morris’s memenuhi ARPAnet. dan pasar bisnis.
Yang menimbulkan masalah bagi 6,000 dari 60,000 hosts u
APRIL 2015 49
SPECIAL REPORT

foto: istimewa

Riverbed Asia Pacific & Japan (APJ)


Partner Advisory Council for

Distribution Partners in
SINGAPORE an article by Aty Nahli

Rabu, 11 Februari 2015–Keberangkatan Meskipun hari itu dibeberapa area Jakarta banyak yang
terkena banjir, namun ternyata jalan menuju airport Soeta
Untuk undangan APJ kali ini yang diadakan di Singapore, cukup lancar.
ibu Mirawati, Founder dan CEO dari Asiatech hanya Kami tiba di Changi Airport pukul 19.00 waktu setempat,
didampingi oleh penulis, Aty Nahli. Karena pesawat kami dan langsung menggunakan taxi menuju hotel tempat kami
berangkat jam 16.30,maka dari pagi sampai siang kami masih menginap, Hotel Mandarin Orchard Singapore.
bekerja, dan baru berangkat ke airport setelah makan siang.

50 APRIL 2015
SPECIAL REPORT

foto: istimewa

Kamis, 12 Februari 2015 atas program yang sudah berjalan, dan juga dimintakan
komentarnya untuk perbaikan di program terbaru yang akan
Partner Council Riverbed dimulai jam 08.30 dibuka oleh mereka siapkan.
Paul Coates, VP Channel, APJ dengan memberikan Welcome Paul Coates lebih menekankan pada Closer Relationship,
Speech dan perkenalan dari tim Riverbed yang hadir, juga Better Mutual understanding dan harapan akan feedback
perkenalan delegasi partner yang diundang. Acara Partner untuk future growth.
Council tahun ini sangat berbeda, lebih executive dan kali Kemudian dilanjutkan dengan perkenalan dari SVP Global
pertama dilakukan, dimana hanya CEO dari distributor Channel Riverbed, Karl Meulema yang belum lama bergabung
terpilih saja yang diundang untuk memberikan masukan di Riverbed. Karl diawal pembukaannya menyampaikan

Makan malam di Bar-Roque Grill Singapore Makan siang seluruh delegasi dan tim Riverbed

APRIL 2015 51
SPECIAL REPORT

bahwa untuk tahun 2015 akan lebih berfokus menjadi private


company dengan beberapa fokus yang lebih dikembangkan
untuk hasil yang lebih baik. Review lebih berfokus pada company
update, strategi dan Go-To-Market model yang akan dijalankan
ditahun 2015 ini.
Untuk Partner program, disampaikan langsung oleh Bonni-
Jo, Director Global Partner Program Riverbed. Secara spesifik
Bonni-Jo memberikan overview perubahan di tahun 2015,
program idea dan pertimbangannya.
Saat makan siang, seluruh delegasi dan principal membaur
dan tetap terjalin komunikasi informal dengan baik.Pembicaraan
berkembang tidak hanya seputar new model bisnis namun juga
tentang berbagai hal lainnya.
Acara dilanjutkan kembali setelah makan siang dengan
membagi kami menjadi dua (2) group dengan tema utama
“Architecture of a Winning Partner Program”. Asiatech tergabung
dengan distributor dari Japan dan Australia. Hasil diskusi kami
langsung dibahas dan diberikan tanggapan oleh Karl. Ada be­
berapa isu yang akan difollow up menyusul.
Council hari pertama ini ditutup pukul 19.00 waktu setempat Bersama Richard Yap, Credit & Collection Specialist Riverbed
dan kami langsung dibawa menggunakan mini bis ke Bar-Roque di Mandarin Orchard Hotel Singapore
Grill at Amara Hotel untuk makan malam bersama. Makan
malam selesai pukul 22.30, kemudian kami kembali diantar ke
hotel untuk beristirahat.

Jumat, 13 Februari 2015

Hari kedua ini, Partner Council dibuat lebih hidup dan pro-
aktif, dengan diawali presentasi oleh Danny Smolders, untuk
Sales Plays 1 to 5 terbaru dari Riverbed. Sepanjang presentasi,
seluruh delegasi aktif menanyakan dan menyampaikan
pertanyaan dan komentar kami.
Kemudian kami kembali dibagi menjadi dua (2) group untuk
memberikan feedbacknya atas semua yang selama dua (2) hari
ini dibahas. Menjelang makan siang seluruh masukan, ide dan
saran kami di “wrap up” sebagai masukan perbaikan atas new
Riverbed program.
Setelah makan siang, suasana menjadi lebih informal,
dimana kami saling bertukar kartu nama dan sharing experience
untuk kendala dan kesuksesan kami selama ini. Menjelang sore
acara ditutup dengan pembagian souvenir.
Seselesainya acara ini, kami masih melanjutkan agenda
kami, bertemu dengan Richard Yap, Credit & Collection Specialist
Riverbed di Mandarin Orchard Hotel. Namun pertemuan kali
ini lebih santai dan informal, dengan beberapa pembahasan
tentang keuangan dan finance.
Menjelang magrib, kami telah menyelesaikan seluruh agenda
perjalanan kami dan kembali ke kamar untuk siap-siap check
out dan kembali ke Jakarta.Kami meninggalkan hotel menuju
airport menggunakan local taxi, untuk mengejar penerbangan
malam dengan GA839, dan tiba di Jakarta pukul 23.45 dengan
sedikit delay karena cuaca buruk.
Demikian liputan singkat perjalanan tim Asiatech kali ini.
Semoga ada info bermanfaat yang bisa diambil dari liputan ini. CEO dan penulis siap kembali ke Jakarta
Sampai jumpa di liputan selanjutnya. u

52 APRIL 2015
APRIL 2015 53
LIFESTYLE

K
OMUNITAS medis telah membuat langkah besar mengobati cedera fisik adalah menggunakan metoda EMS.
dalam mengembangkan metode pengobatan Banyak rumah sakit, klinik rehabilitasi, dan klinik olahraga
inovatif untuk pasien penderita cedera yang menggunakan EMS. Penggunaannya berkembang terutama
memerlukan rehabilitasi pada jaringan otot. pada komunitas atlet. Hasil yang menguntungkan telah
Cedera dapat terjadi akibat kejadian yang menarik perhatian banyak orang di komunitas medis.
berhubungan olahraga, kecelakaan yang memerlukan   Menyaksikan banyak manfaat menggunakan EMS
kebutuhan untuk fisioterapi, atau cedera akibat kegiatan pada pasien mereka. Metode EMS untuk latihan fisik sudah
sehari-hari. dipergunakan di lebih dari 50 negara. Di Indonesia sendiri,
 Salah satu terapi pengobatan yang telah populer dalam Teknologi EMS awalnya digunakan untuk terapi pemulihan

54 APRIL 2015
LIFESTYLE

pada pasien pasca stroke, pasca cedera, setelah operasi dan atau menghancurkan lemak yang ada pada bagian tubuh
untuk terapi sakit punggung serta masalah pada persendian. tertentu.  EMS dikembangkan beberapa tahun yang lalu
Kebanyakan klinik rehabilitasi menggunakan kemudian mulai berubah menjadi alat fitnes.
perangkat EMS karena kualitas penyembuhan mereka. Bila Ketika berolahraga, otot akan terhubung langsung
menggunakan EMS, proses perbaikan jauh lebih cepat karena dengan mesin EMS Miha Bodytec, yang mengalirkan aliran
saraf dan jaringan otot mampu pulih lebih cepat. Stimulasi listrik dan kemudian menstimulasi otot-otot yang diberikan
ini cukup untuk memulai perbaikan otot. Ketika otot robek aliran listrik. Aliran listrik masuk ke otot-otot melalui beberapa
sembuh, pasien dapat melanjutkan dengan langkah titik di punggung, bagian depan dan paha. Manfaat dari
berikutnya dalam proses rehabilitasi. olahraga EMS ini adalah membentuk otot dan melangsingkan.
 Apa itu EMS? Ini  adalah electric muscle stimulation). EMS Pada olahraga ini pembentukan otot akan lebih efektif
atau Electrical Muscle Stimulation adalah teknologi yang dan tepat sasaran sesuai kondisi tubuh seseorang. Olahraga
mengalirkan energi listrik dengan tujuan menstimulasi otot ini aman bagi persendian karena hanya otot saja yang
agar lebih kencang, kuat dan terbentuk sempurna. Berbeda distimulasi, serta semua bagian tubuh ikut terstimulasi
dengan ngegym, olahraga EMS hanya dilakukan dalam waktu sehingga menghemat waktu latihan.
singkat 20 menit, tetapi setara dengan 1,5-2 jam berlatih di EMS juga dapat membakar kalori dan lemak lebih cepat
gym. dibandingkan dengan latihan biasa sehingga dengan rutin
 Olahraga EMS bertujuan sebagai fisioterapi bagi mereka berolahraga tubuh menjadi langsing, serta menaikkan massa
yang baru sembuh dari stroke. Terapi pemulihan pada pasien otot. Selain itu, EMS juga mampu mengurangi tingkat stres
stroke, pasca cedera, setelah operasi dan untuk terapi sakit dan meningkatkan hormon kebahagiaan. Sebaiknya olahraga
punggung serta masalah pada persendian. Alat ini akan EMS rutin dilakukan dua minggu sekali.
memberi sensasi berat dan berdenyut pada tubuh dan Olahraga EMS bebas cedera. Berdasarkan Studi ekstensif
menstimulasi otot-otot untuk berkontraksi. Efeknya sama bertahun-tahun, teknologi olahraga dari Jerman ini terbukti
seperti ketika mengangkat dumbbell dengan variasi berat bebas cedera. Selain alat yang digunakan aman, ketika
yang berbeda-beda. Mulai dari dumbbell yang paling ringan berolahraga setiap orang didampingi oleh seorang personal
hingga paling berat. trainer yang sudah mendapatkan sertifikasi.
Di Jerman, teknologi EMS kini dimodifikasi lagi untuk   Mereka yang tidak dianjurkan melakukan olahraga ini
keperluan kecantikan dan olahraga. Dari  penghilang selulit adalah penderita penyakit jantung dan menggunakan alat

APRIL 2015 55
LIFESTYLE

pacu jantung. Wanita sehabis melahirkan boleh melakukan Perangkat EMS membantu merangsang jaringan otot
olahraga ini, tetapi sebelumnya dilihat dulu apakah yang mungkin tidak akan terpengaruh oleh rutinitas olahraga
melahirkannya normal ataupun caesar serta jika caesar secara teratur. Mereka akan merangsang jaringan otot yang
bagaimana proses penyembuhan lukanya. rusak sehingga dapat memulihkan, mengencangkan otot,
Latihan dengan menggunakan, «teknologi EMS atau dan memperkuat jaringan yang rusak. Pulse merangsang
Stimulasi Listrik» ini sekarang menjadi Trend Olahraga. serat jaringan dengan derajat dan pola-pola tertentu yang
Kegiatan fitnes tidak lagi perlu menggunakan peralatan berat menurunkan degenerasi otot yang disebabkan oleh atrofi
seperti barbel, treadmill, pectocoral, atau shoulder Press. saraf.
Perangkat EMS terdiri dari bodysuit berwarna hitam, vest, Jadi, ketika teknologi semakin modern, sehingga kian
strap untuk bokong, lengan dan betis serta alat pengatur memudahkan dan memberi kenyamanan lebih pada hidup.
intensitas latihan. Seberapa intens latihan yang perlu Bagi yang ingin hidup sehat  dan membentuk postur ideal,
dilakukan, bisa diatur tingkat resistensinya mulai dari level olahraga ini selain membuat tubuh langsing juga membuat
satu hingga yang paling tinggi 99. Begitu terhubung ke ‘tubuh terlihat lebih “berisi” atau berotot. Di samping itu, kulit
tubuh dan alat dinyalakan, akan tercipta aliran elektro yang juga terlihat lebih cerah dan segar. Olahraga EMS ini seperti
langsung terfokus pada otot tubuh. olahraga gym atau fitnes, namun dipercaya lebih efektif.
Latihan EMS menggunakan seperangkat alat yang Anda setuju?
terdiri dari body suit hitam,
vest yang dilengkapi kabel
penghantar listrik, serta strap
pada bokong, lengan serta
kaki. Kemudian pakaian fitnes
tersebut dihubungkan dengan
alat bernama Mihabodytec yang
akan mengatur tingkat resistensi
dan tekanan pada otot.
Aliran listrik dari alat tersebut
akan langsung masuk ke otot,
menstimulasinya sehingga otot
bekerja dan bergerak secara
simultan.
EMS menggunakan arus
listrik untuk merangsang otot-
otot. Pulse listrik merangsang
saraf untuk menghasilkan
kontraksi otot alami. Hal ini
dikenal sebagai latihan pasif.
Perangkat EMS menghasilkan
sinyal listrik yang merangsang
saraf.
Impuls ini dihasilkan
oleh perangkat listrik dan
disampaikan melalui elektroda
yang ditempatkan pada
kulit di dekat otot yang
membutuhkan stimulasi.
Dengan menempatkan
bantalan di dekat kelompok
otot tertentu, dan kemudian
mengirimkan impuls dengan
menggunakan perangkat
EMS, otot-otot akan mulai
berkontraksi dan berelaksasi.
Hasil stimulasi adalah perbaikan
dan penguatan otot.

56 APRIL 2015
INTERVIEW

Jl. Brawijaya III No. 87


Kebayoran Baru – Jakarta
Phone. 021 727 99 194.

APRIL 2015 57
WO M A N E M A N C I PAT I O N

Refleksi di Hari Kartini


Bangsa Indonesia setiap tanggal 21
April merayakan dan mengenang
kembali akan perjalanan dan
perjuangan RA Kartini. Emansipasi
didengung-dengungkan.
Mengangkat harkat dan martabat
kaum perempuan disosialisasikan.
Dalam konteks “RA Kartini Effect”,
kaum wanita atau perempuan,
agaknya telah berhasil dalam
perjuangannya. Tentunya, dalam
mengangkat harkat dan martabat.
  Perempuan di era perubahan
menjadi stigma. Era dimana
teknologi  didominasi oleh laki-laki,
mulai dirasuki kaum perempuan
jaman sekarang. Mereka sudah
Bukan Perempuan Biasa: 8 Menteri Perempuan di Kabinet Kerja bisa memaksimalkan kemajuan
teknologi. Bukan saja, dalam hal

P
mengakses informasi dengan cepat
karena adanya internet atau gadget.
ERANAN perempuan Indonesia kini dinilai
Semua pekerjaan domestik perempuan dapat dipermudah
semakin meningkat dari tahun ke tahun. Berkat
dengan adanya mesin cuci, pemanggang makanan, penyedot
kecanggihan teknologi masa kini, perempuan
debu dan perangkat rumah tangga lainnya.
dapat lebih mempunyai karir dari pada masa lalu.
Siapa yang menguasai teknologi maka dia menguasai
Bila ada periode masa lalu, di kolom pekerjaan
pasar, maka dia menguasai ekonomi. Perempuan Indonesia di
kaum perempuan di KTP, terisi profesi ini: ibu rumah tangga
kota-kota besar ternyata bisa melenyapkan mitos ini. Di mana
atau ikut suami. Kini, kolom profesi itu bisa beragam. Betul
98 persen perempuan di sembilan kota di Indonesia memiliki
tidak?
handphone atau smartphone. 69 persen perempuan juga
 Efek emansipasikah? Banyak yang menyebutnya begitu.
memiliki komputer pangku dan
52 persen lagi mempunyai kamera
digital/SLR.
  31 persen pemilik gadget ini
pernah mengunduh aplikasi, di
mana 80 persennya mengunduh
musik, 45 persen game, 20 persen
video dan audio, dan 14 persen
mengenai media atau berita.
Demikian hasil mega survei
yang dilakukan media yang
melibatkan 9.000 pembaca yang
terdiri dari 3.000 pembaca anak,
3.000 pembaca wanita, dan 3.000
pembaca pria. Para responden
diambil dari sembilan kota
besar seperti Jakarta, Surabaya,
Bandung, Semarang, Yogyakarta,
Medan, Palembang, Denpasar,
dan Makasar.
 Ada pendapat lain? u
58 APRIL 2015
T E C H N O LO GY

Oleh: S.S Budi Rahardjo

TEKNOLOGI DAN PEREMPUAN SEJAK LAMA maskulin, tomboy dan telah menjadi bagian dari kaum pria. 
ADALAH DUA HAL YANG SULIT UNTUK DI SAT- Kini sejarah tumbuh dengan cara lain. Keterbatasan
penguasaan teknologi yang hanya di dominasi oleh kaum
UKAN, SEPERTI DUA SISI YANG TIDAK PERNAH
Adam tidak lagi menjadi isu utama, kini justru menjadi
AKUR. TEKNOLOGI SEAKAN DIJAUHKAN DARI keharusan bagi perempuan untuk tahu dan mengikutinya
PEREMPUAN DAN SEBALIKNYA, PEREMPUAN semaksimal mungkin.
DIJAUHKAN DARI TEKNOLOGI. Jika ada perempuan yang berkata bahwa dia adalah

A
  perempuan yang termasuk kategori gagap teknologi, coba
DA periode, perempuan disebut jarang saja Anda minta e-mail, ID facebook dan atau akun Twitternya,
bersentuhan dengan teknologi. Saking niscaya dalam sekejap Anda akan mendapatkannya.
langkanya, sampai-sampai jika ada Belakangan memang sangat sulit memastikaan bahwa
perempuan yang sangat  update  dengan seseorang, dalam hal ini prempuan, tidak memiliki -minmal-
teknologi informasi pasti ada kasak-kusuk satu akun di situs jejaring sosial ataupun situs mikro blogging.
yang mengatakan bahwa mereka berada pada ranah Atau  coba saja anda periksa perlengkapan komunikasi apa

APRIL 2015 59
T E C H N O LO GY

Maka bisa dilihat bagaimana teknologi


yang memberikan akses, efisiensi serta
kenyamanan langsung mendapat hati
perempuan saat ini. Keterlibatan 45 persen
perempuan dalam berbagai akun social media
juga ikut mengukuhkan kemampuan mereka
dalam penguasaan dan menjadi bagian dari
perkembangan teknologi.
Ini belum termasuk begitu banyak para
blogger sejati yang bersal dari kaum perempuan.
Banyak perempuan yang menggilai weblog
sebagai tempat untuk mengekspreikan dirinya,
tidak hanya sebatas untuk pengisi waktu luang
atau sekedar mencurahkan hati.
Kaum perempuan rela berlama-lama
di depan monitor, mengutak atik dengan
berbagai macam cara untuk memoles wajah
halaman blog kesayangan agar sesuai dengan
karakter si empunya. Bisa di katakan blog tak
ubah seperti halnya “buku diary” yang sempat
buming pada masanya. Kini buku diary itu telah
berubah dari lembar-lembaran kertas ke dalam
bentuk digital yang terintegraasi luas melalui
jariangan bernama i-net. Ini menandakan
bawah perempuan, secara signifikan telah
merubah cara pandang tentang arti teknologi.
Tidak sedikit orang yang beranggpan bahwa
urusan gadget dan teknologi merupakan dunia
yang di dalamnya hanya boleh di isi oleh kaum
adam. Anda boleh percaya atau tidak. Tapi
bersiaplah untuk terbelakak, karena menurut
survey yang di lakukan oleh Perusahaan retail
HSN yang melibatkan 2.000 orang laki-laki dan
yang dimilikinya. perempuan.
 Biasanya Anda akan menemukan minimal satu perangkat Studi  menunjukkan para wanita lebih terikat pada
smartphone atau palign tidak handphone dengan fitur-fitur teknologi ketimbang para pria. Para wanita membeli rata-
yang lumayan lengkap. rata 4,7 produk elektronik setiap tahunnya, lebih tinggi
Kondisi ini tak lepas dari campur tangan vendor dan jika dibandingkan para pria yang hanya 4,2 produk. Wanita
pelaku industri telekomuniasi khususnya, yang begitu juga terbukti lebih efektif dalam menggunakan perangkat
memanjakan para srikandi di tanah air dengan meluncurkan teknologi. Sekali menyalakan komputer, para wanita dapat
produk-produk cantik khusus bagi wanita. menggunakan beberapa fiturnya sekaligus, seperti main
Ada hape edisi pink. Demi memanjakan kaum wanita, games di Facebook, mengunduh musik, hingga menonton
warna pink semakin menjadi warna populer diantara desain film secara online. 
Smartphone dengan maksud untuk membuat produk mereka Hasil studi ini seolah menjawab mengapa semakin hari
lebih mudah diterima oleh pengguna kaum perempuan atau semakin banyak gadget yang diproduksi dengan bentuk mini
bagi mereka yang berjiwa perempuan. dan dibalut dalam warna-warna khas perempuan, seperti
Kehadiran sejumlah merek  smartphone  yang pink. Wanita menjadi target paling jitu bagi para produsen
cukup stylish dengan fitur lengkap dan mudah di operasikan, tekno dalam memproduksi barang-barang canggih.
memberikan peluang bagi perempuan untuk lebih bebas Disisi lain, perempuan juga sangat bisa diandalkan dalam
memilih varian yang nyaman digunakan sesuai keinginan. mengendalikan urusan ekonomi. Bila di runtut, kita bisa
Bentuk  smartphone  atau  notebook/netbook  membuat melihat dengan jelas bagaimana kaum perempuan yang
perempuan, termasuk juga ibu-ibu kembali tertarik saat itu menggunakan Facebook, dengan begitu mudah
mengakses berita melalui berbagai portal berita, setelah menggalang dana hingga sebanyak 2,5 ton uang receh dalam
sebelumnya  ada kabar yang mengatakan bahwa perempuan rentang waktu tidak lebih dari dua bulan. u
sangat malas membaca Koran.

60 APRIL 2015
TIPS

MENCIPTAKAN
berhubungan dengan tema rapat. Hal
ini akan membuat peserta rapat lebih
semangat untuk berdiskusi.

RAPAT ENERGIK Camilan


Rapat terasa hambar jika tak
ditemani camilan. Pasalnya, camilan
“Duh, rapat lagi, rapat lagi!” Keluhan ini kerap bisa membuat suasana rapat tak
terkesan kaku. Namun, yang perlu
digemakan para pekerja kantor. Apalagi bagi mereka diperhatikan yaitu jenis camilan
yang terbiasa rapat hampir setiap hari. Agar rapat yang disediakan. Jika rapat dilakukan
sesudah jam makan siang, hindarilah
tak monoton, ada beberapa hal yang bisa dilakukan. camilan yang berat. Beberapa opsi
Berikut ini beberapa di antaranya. yang bisa dipilih yaitu buah atau
permen.
Selain itu, pastikan makanan yang

R
disediakan tak akan membuat repot
APAT memang menjelma menjadi media untuk peserta rapat. Contohnya, jika rapat
berkumpul menyalurkan pendapat dan ide. Dari dilaksanakan bertepatan jam makan siang, pemimpin rapat
sisi positif, rapat bisa menghasilkan keputusan- bisa sekaligus menyediakan piring dan sendok. Namun, agar
keputusan yang terbaik bagi perusahaan. rapat berjalan tertib, pastikan Anda menggunakan batasan
Namun, di sisi lain, rapat yang tak produktif akan waktu makan.
menyita waktu kerja para pekerja. Rapat yang berlangsung searah memang terasa
Menciptakan rapat yang produktif memang tak mudah. membosankan.Apalagi jika hal yang dibicarakan merupakan
Salah satunya bisa dimulai dengan cara menyiapkan masalah klise. Agar suasana diskusi terasa, ada baiknya
materi atau poin yang akan dibahas. Selain itu, pastikan pemimpin rapat memberi kesempatan khusus kepada peserta
juga memimpin rapat   mengatur waktu yang dibutuhkan. untuk mengemukakan pendapatnya. Bahkan, pemimpin
Pastikanlah rapat tak berlangsung dalam waktu yang terlalu rapat juga bisa berinovasi menyediakan waktu khusus untuk
lama. Pasalnya, hal ini akan membuat peserta rapat bosan. peserta rapat mempresentasikan ide mereka.
Tak hanya itu, agar rapat tak berjalan dengan Terakhir, jika rapat di kantor   terasa membosankan, tak
membosankan, ada baiknya Anda menyisipkan lelucon ada salahnya Anda berdiskusi di luar kantor. Misalnya, Anda
segar di awal rapat. Namun, pastikan Anda tak membuat bisa memilih kafe yang terlalu ramai. Acara rapat seperti ini
lelucon yang menjadikan teman sebagai bahan lawakan. bisa diadakan sebulan sekali dengan tujuan penyegaran dan
Sebagai alternatif, Anda bisa memutar video lucu yang kekompakan tim. u

APRIL 2015 61
WO M E N B I K E R S

7 SRIKANDI
PENAKLUK MOTOR BESAR

Anggota 7 Srikandi dari Anggota Women on Wheels Indonesia

S
EJUMLAH perempuan tampak tengah sibuk juga. Selain hobi, banyak manfaat, yang menurut mereka, bisa
mengemas peralatan motorsport, di sebuah pagi didulang dari kegiatan menarik sekaligus berbahaya ini. Inilah
yang cerah. Ada yang tengah memanaskan mesin yang dirasakan ketujuh srikandi pengendara motor besar
motor, ada juga yang memasang pakaian pengaman yang tergabung dalam komunitas Women on Wheels (WOW)
lengkap di badan. Indonesia.
Dalam bilangan detik, mereka telah duduk di sadel motor “Motor is my passion, jiwa saya. Menaikkan adrenalin
masing-masing. Kini, saatnya membelah jalanan. Mereka ya motor. Saya sudah coba terjun payung, gantole, tapi
pun menggeber gas sembari memacu kuda besinya. Laiknya yang melekat ya motor,” kata salah satu srikandi, Shirley
sebuah kejuaraan resmi, raungan knalpot mereka bersahutan. Wenas. Pengusaha yang telah mengecap turing dalam dan
Mengusik pagi yang tenang. mancanegara ini pun merasakan sensasi yang luar biasa,
Tak ada kompetisi maupun nomor-nomor yang kendati kegemarannya ini tergolong berbahaya.
diperlombakan. Ya, para penggemar motorsport ini balapan Hal yang sama juga dirasakan Petty Febria dan Maureen
sekadar untuk kepuasan diri sendiri. Kegiatan ini menjadi Gunawan, dua srikandi lainnya. Menurut keduanya ini,
agenda rutin mereka. Baik dilakukan perorangan maupun kegemarannya berawal dari sang bapak. “Awalnya dari papa,
kelompok. Mereka datang dari pelbagai profesi, mulai dari dari jaman sekolah SMP saya sudah bawa motor. Kakak juga
kalangan pengusaha, pengacara, perkebunan, hingga ikut, ke mana-mana selalu bertiga,” katanya. Sementara,
periklanan. Maureen menambahkan, “Dari kecil saya ikut touring bareng
Apakah mereka ingin jadi pembalap profesional? Tidak papa. Jadi suka sampai sekarang.”

62 APRIL 2015
WO M E N B I K E R S

Inge Widjaja bahkan memiliki latar ketertarikan yang unik


pada motor besar. Ibu rumah tangga yang juga Ketua WOW
Chapter Indonesia ini menyukai motor sejak kecil. “Saya malah
yang ngeracuni suami agar suka motor. Awalnya suami tak bisa
naik motor, dibonceng, sekarang bisa bawa sendiri,” ujarnya.
Berbeda dengan Meilana Laissegar, srikandi pengendara
BMW GS 700. Ia justru ikutan suami yang hobi motor besar,
hingga ia ketagihan sendiri. Begitu juga dengan Merryana
Narulina, pengendara Ducati Monster ini. “Keren naik motor
gede. Hilangin stress. kalau di rumah justru sakit terus.
Semenjak ikutan riding, badan jadi lebih fresh. Ke mall bosen,”
kata ibu rumah tangga ini sembari tergelak.
Tak bisa disangkal, mengendari motor dengan cc besar
memang mengundang sensasi tersendiri, kendati menarik dan
berbahaya. Menarik, karena mereka melakukannya dengan
suka cita. Berbahaya, karena membetot gas motor dengan
kecepatan 270 km per jam tak hanya seru, tapi juga sama
halnya mereka berkencan dengan maut.
Nyatanya, di situlah letak daya tarik sekaligus tantangan
motorsport ini. Para penggemar balap ini meyakini ajang
ini bisa menggelontorkan rasa suntuk setelah lima hari
dikurung di kantor. Bila dibandingkan dengan kegiatan yang
mendatangkan keriaan, motorsport bisa menjadi pilihan
hiburan alternatif. Mereka dapat menikmati jalanan, di tengah
kemacetan, hujan dan panas yang mencambuk badan.
Simak pula pengalaman para srikandi ini selama ikut
Maureen Gunawan
turing, baik di dalam maupun luar negeri. Menurut Shirley,
pengalaman turing ke berbagai tempat di dalam maupun
ternyata saat ikut tur dengan rute Medan-Aceh, apalagi ia satu-
penjuru dunia memiliki kesan mendalam. Namun, lanjutnya,
satunya peserta turing perempuan. “Pake motor sport, diajak
di antara pengalaman turing yang paling berkesan saat ia ikut
adventure, lewati pegunungan, jalanan masih rusak. Lewat
mendaki Passo dello Stelvio, kawasan puncak terkenal di Italia.
pasir pinggir pantai. Di Meulaboh saya bisa lebih kencang,
Hujan sajlu, jalanan yang zig-zag, tikungan tajam, tanjalan
karena jalanan mulus,” katanya.
yang licin memaksanya untuk berhati-hati. Apalagi, inilah salah
Kondisi jalanan yang rusak, menaiki jalanan berbatu dan
satu dari tujuh tempat dunia yang tingkat kesulitannya begitu
terjal di pengunungan Bromo, Jawa Timur, juga menjadi
tinggi untuk dilalui pengendara motor. “Saya tak menyangka
pengalaman berkesan bagi Meila. “Waktu itu kita masuk ke
sampai di sana,” katanya.
jalan yang tak pernah dilalui orang. Naik dua gunung, jalanan
Begitu juga dengan pengalaman Petty. Pengalaman yang
berbatu, kita lewati dengan susah payah. Seru banget,” katanya.
begitu berkesan adalah saat ia turing Makassar-Manado,
Maureen pun memiliki pengalaman yang tak kalah seru.
beberapa waktu lalu. Ia bersama tim memasuki wilayah Poso
Di tengah keterbatasan waktu karena harus bekerja, ia pun
saat konflik antar warga merebak. “Kita waspada terhadap
menyempatkan diri turing ke Jepang. “Semua pasti berkesan.
penembak dari bukit. Sampai bukit Poso, itu bikin deg-degan
Tapi, di Jepang pasti beda dan jalanan lebih bagus. Ada speed
sekali. Saya stres, khawatir ada penembak dari atas bukit,”
limit. Kalau lebih kecepatan ada denda tilang sendiri. Di Jepang
katanya.
tak boleh ganti knalpot seenaknya,” ujarnya.
Inge juga merasakan sensasi yang tak jauh berbeda saat
Tak mudah memang mengendalikan motor ber-cc tinggi,
turing ke Sulawesi, dengan jalanan yang berlubang dan tidak
apalagi dengan kecepatan yang juga tinggi. Si pengendara
rata. Pada hari ke-12, rute yang ditempuh Palu-Gorontalo. Dari
mesti lihai mengendalikan kekuatan mesin dan bobot motor
pagi, Inge menceritakan, hujan, badai, longsor, hingga pohon
yang besar itu. Jika ia tak mampu menjinakkannya, siap-siaplah
tumbang sudah mendera jalanan.
orang itu akan dikendalikan mesin berkekuatan puluhan ribu
“Saya juga mengalami kecelakaan nabrak double cabin.
kuda tersebut.
Untung ada mekanik, hingga yang rusak bisa dibetulin,”
Kemampuan untuk mengendalikan motor tidaklah cukup.
ujarnya. Waktu kecelakaan, ia mesti istirahat sembari ikut tur
Si penunggang mesti bernyali. Sekali lagi, hobi ini kerap
dari mobil. Inilah yang membuatnya jenuh, karena hanya
menyerempet bahaya. Dyan telah merasakan bagaimana ia
melihat teman-temannya memacu motor tanpa keterlibatan
digadang-gadang kematian. Makanya, hal utama yang perlu
Inge.
disiapkan adalah pengamanan yang lengkap untuk diri sendiri
Pengalaman turing yang paling berkesan bagi Merry

APRIL 2015 63
WO M E N B I K E R S

selain stamina fisik yang trengginas. tampil cantik dan wangi. “Kalau turing yang disiapkan selain
Di atas motor, para srikandi ini menjadikan hujan sebagai fisik dan budget, ya alat make up, dan budget,” kata Inge.
kawan, panas sebagai teman, badai sebagai keponakan. Kegiatan yang dilakukan selama turing pun cenderung
“Kalau jatuh, ya nasib,” ujar anggota srikandi lainnya, Florance bersifat sosial. “Kami instruksikan pada para anggota untuk
Simamara, yang menunggangi Kawasaki ER6. jadi pelopor tertib lalu lintas. Di setiap klub, selalu diharuskan
Para srikandi atau lady biker ini seakan ingin menepis citra baksos atau charity, Kita juga buat baksos di pedalaman,
miring para biker yang arogan dan cenderung hura-hura. Di termasuk kontribusi dalam menjaga dan melestarikan budaya,”
balik kegarangannya dalam menunggani motor, ia tetap harus kata Shirley. u

saya diminta mendirikan WOW Indonesia,” kata Inge.


WOW Indonesia berpusat di Tangerang. Tetapi,  member-
nya sendiri tersebar di seluruh Indonesia. Anggota aktifnya saat
ini terhitung sekitar 65 lady biker. “Kebanyakan member WOW
merupakan anggota komunitas di daerahnya masing- masing.
Jadi WOW ini merupakan rumah kedua bagi para  ladies
biker tersebut,” ungkap Inge.
Klub motor tentu akrab dengan kegiatan  touring. Pun
demikian anggota WOW Indonesia. Inge mengatakan,
jalanan menuju Puncak, Garut, dan Bandung pernah mereka
libas saat  touring.  Lady biker  anggota WOW juga pernah
berpartisipasi dalam  touring  ke Palembang, Jogjakarta,
Wonosobo, Solo, serta beberapa tempat lainnya.
“Untuk  touring  jarak jauh, kami masih belum siap tanpa
didamping pria sama sekali. Meski kami mencoba untuk
Shirley Wenas mandiri, tetap akan merasa lebih aman bila didampingi suami
dan para  brothers lainnya. Ke depan, kami punya rencana
melakukan  touring  ke Bali,” ujarnya. Di samping  touring,

D UNIA otomotif tak lagi didominasi kaum pria.


Belakangan, makin banyak wanita yang memiliki hobi
di bidang otomotif. Tak sedikit kaum hawa yang tampak
mereka juga sering melakukan kopi darat dan menghelat
kegiatan sosial.
Inge bercerita, banyak sekali hal unik yang ditemukan
gagah mengendarai roda dua atau sepeda motor. Woman dalam komunitas ini. Kendati menunggangi motor besar dan
on Wheels (WOW) Indonesia contohnya, sebuah komunitas terlihat gagah bak pria, sisi feminin para  ladies biker  tetap
yang mewadahi para lady bikers. Tidak tanggung – tanggung, terlihat. “Ada salah satu anggota kami yang selalu bawa
anggota WOW merupakan para pengendara motor besar bulu mata atau  hair dryer  saat  touring. Ada juga yang meski
dengan kapasitas mesin 250cc ke atas. capek-capek habis naik  moge, turun dari motor langsung
Dijelaskan Inge Widjaja, Ketua WOW Chapter Indonesia, sibuk dandan,” ungkapnya.
awalnya komunitas ini terbentuk di Malaysia. Kemudian Bagi  ladies biker  yang ingin bergabung di WOW
berkembang dan melahirkan beberapa  chapter  di negara – Indonesia, syaratnya harus bisa mengendarai motor. Bukan
negara ASEAN, termasuk Indonesia. WOW Chapter Indonesia hanya  boncenger. Selain itu, harus pula memiliki sepeda
sendiri diresmikan pada 6 Juli 2012. motor dengan kapasitas mesin minimal 250cc. “Terdengar
Ternyata, kata Inge, tak sedikit wanita Indonesia yang gemar sulit memang. Namun bagi para wanita yang tertarik dengan
menyemplak motor besar. “Saya sendiri senang mengendarai motor besar tapi tak memiliki motor 250cc ke atas, atau punya
motor besar. Dulu hanya boncenger, tapi lama- lama saya bawa tapi belum bisa mengendarai, akan tetap kami undang saat
sendiri. Di Indonesia banyak  ladies biker  yang menunggang ada acara-acara motor gede,” pungkas Inge. So ladies, tertarik
motor di atas 250cc. Maka itu ketika bertemu pendiri WOW, gabung? u

64 APRIL 2015
WO M E N B I K E R S

The 1st Indonesian


Women Bike Week 2015
WOMEN on Wheels (WOW) Indonesia tengah perekonomian, dunia profesional sekaligus pelaksanaan
menyiapkan sebuah gelaran yang menarik dan patut tugasnya sebagai wanita  dan ibu yang mengayomi
diteladani. Ternyata, WOW sedang mempersiapkan satu keluarga.
gawe yang cukup besar, dengan tajuk The 1st Indonesian Itu sebabnya pada acara puncak IWBW, akan ada
Women Bike Week (IWBW), yang digelar pada 15-16 Mei pemberian penghargaan terhadap  10 wanita nusa yang
2015 di Lombok, Nusa Tenggara Barat. sudah  berjuang tanpa pamrih di bidang kebudayaan,
Dalam ajang ini WOW tidak sekadar bicara tentang kesehatan, dan pendidikan. Acara ini dihelat sembari
touring atau kumpul-kumpul sambil hura-hura. Ada memperkenalkan potensi pariwisata Lombok yang
gagasan besar yang mendorong para fearless, female memukau.
bikers ini untuk mengadakan event ini: mengapresiasi dan Untuk menyemarakkan acara ini, WOW Indonesia
merayakan perjuangan wanita hebat di Indonesia. mengundang seluruh komunitas moge dan ladies biker
WOW menyelenggarakan IWBW ini untuk merayakan dari cc besar dan kecil, dan masyarakat lombok. “Tidak
sekaligus hari bidan internasional, hari pendidikan lupa kami mengundang ladies biker international untuk
nasional,, merayakan kemandirian perempuan Indonesia, menghadirin acara akbar ini,” kata Ketua WOW Chapter
mengkampanyekan peran wanita dalam bidang Indonesia, Inge Widjaja. Anda tertarik? u

Saat wawancara bersama tim redaksi

APRIL 2015 65
DINNING

Cafe GayoBies, di Jakarta

GayoBies
KEDAI KOPI
EKSEKUTIF MUDA
66 APRIL 2015
DINNING

S
ECANGKIR kopi sudah menjadi bagian yang  mengundang decak kagum peminumnya.
dari rutinitas masyarakat di kota-kota   Suguhan di kedai ini, tak kalah dengan
besar, seperti Jakarta. Selain untuk kedai-kedai kopi asing seperti Starbuck Coffee,
mengusir rasa kantuk, juga bisa men- atau The Coffee Bean & Tea Leaf.
jadi dopping alami sebelum beraktivitas. Konon, Radiant, salah satu pemilik GayoBies ber-
kopi juga menambah stamina peminumnya. cerita kepada tim Asiatech. Muasal bisnis ini,
Penggemar kopi juga beragam, mulai yang menurutnya, bermula dari bisnis keluarga yang
berusia muda hingga yang tua. Mulai dari kala­ berasal dari GayoBies, Aceh. Kedai CayoBies baru
ngan pekerja kasar sampai para eksekutif muda. berjalan sejak tujuh bulan lalu.
Bahkan,  bagi sebagian orang, kopi menjadi gaya  “Awalnya hanya coba-coba, namun hingga
hidup para pecintanya. kini omzetnya cukup menjanjikan,” ujarnya. 
 Wajar, jika minuman beraroma khas ini juga Seiring dengan banyaknya pengunjung,
tetap memiliki peluang bisnis menggiurkan. Tak mereka mengubah kedai mereka dengan tema
sedikit pelaku usaha yang melirik bisnis ini se- kedai kayu. Kedai ini hanya dari buka hari Se-
bagai pengembangan sayap bisnisnya. Banyak lasa sampai Minggu, pukul 11.00 hingga 22.00.
pelaku usaha yang menyulap kedai kopi mereka Hari  Senin tutup. Di Pasar Santa, Kebayoran Baru
menjadi tempat kongkow yang menarik. Me- ini ada kesepakatan bersama para pemilik kedai
manjakan konsumennya untuk berlama-lama di kopi untuk tutup pada hari Senin, sebagai peng-
kedai mereka. ganti hari libur bagi karyawan mereka. 
 Salah satunya yang sedang menjadi  pem- Jika Anda bertandang ke sini, cobalah nik-
bicaraan adalah kedai kopi di Pasar Modern mati best seller kopi mereka, yakni Drip Coffee,
Santa, Jakarta, yang bernama “GayoBies”. Gayo- Ice Coffee, atau Cold Coffee. Dijamin maknyus.
Bies menawarkan kopi lokal dengan cita rasa u

Radiant pemilik Cafe GayoBies


APRIL 2015 67
PA R A D E

>> Tim Asiatech Integrasi

>> Class Day with Motivator

68 APRIL 2015
PA R A D E

>> Class Day with Motivator

>> Discus antar kelompok

APRIL 2015 69
PA R A D E

>> Penampilan Yel..Yel..dalam satu tim

>> Renungan malam

70 APRIL 2015
PA R A D E

>> Hari Kedua Outing di Carita

>> Tim Asiatech Integrasi

APRIL 2015 71
PA R A D E

>> CEO Mirawati saat berjalan di atas bara api >> Direktur Sales Jerry Tomasoa saat berjalan di atas bara api

>> Asiatech Girl

72 APRIL 2015
PA R A D E

>> Paintball Game Day 2

>> Tim Asiatech Integrasi

APRIL 2015 73
PA R A D E

>> Malam puncak acara outbond di Carita, Banten.

Juara Pertama (grup VIP) Abdul Rahman


(peraih penghargaan best performance)

74 APRIL 2015
APRIL 2015 75
C S R A S I AT E C H

76 APRIL 2015
C S R A S I AT E C H

APRIL 2015 77
C S R A S I AT E C H

78 APRIL 2015
APRIL 2015 79
80 APRIL 2015

Anda mungkin juga menyukai