NIM : A2R14053
adalah bukan Skripsi orang lain baik sebagian maupun keseluruhan, kecuali dalam
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan apabila
iii
LEMBAR PERSETUJUAN
NIM : A2R14053
iv
HALAMAN PENGESAHAN
NIM : A2R14053
TIM PENGUJI
Mengetahui
Ketua STIKes “Hutama Abdi Husada”
Tulungagung
v
MOTTO
kesuksesan.
KATA PERSEMBAHAN
vi
Assalammu’alaikum wr.wb
Bismillahhirohmannirrohin.
Sembah sujud serta syukur kepada allah SWT. Taburan cinta dan kasih
berikan akhirnya skripsi yang sederhana ini dapat terselesaikan. Sholawat serta
Terima kasih juga kepada temanku yang menemaniku dalam proses penyusunan
skripsi ini.
Untuk para dosen pembimbing skripsi maupun penguji skripsi, terima kasih
sebesar – besarnya atas ilmu, kritik, saran dan lain sebagainya guna menjadikan
Dan terakhir untuk teman-teman kelas S1-B angkatan 2014, terima kasih atas
seperti kalian canda tawa kita lalui bersama. Saatnya sekarang kita mengejar
ambisi kita dan mungkin suatu saat kita akan tertawa saat teringat momen –
KATA PENGANTAR
vii
Puji syukur peneliti panjatkan kehadirat Allah yang Maha Pengasih lagi
petunjuk, saran serta dukungan dari berbagai pihak. Oleh karena itu peneliti
Tulungagung, Ibu Dr. Farida, SKM, M.Kep yang telah banyak memberikan
penelitian.
7. Responden yang telah bersedia menjadi subyek dalam penelitian ini.
viii
8. Perpustakaan STIKes Hutama Abdi Husada Tulungagung yang telah
masih banyak kekurangan. Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun
sangat peneliti harapkan demi perbaikan dan kesempurnaan Skripsi ini. Semoga
Skripsi ini dapat bermanfaat bagi peneliti khususnya dan para pembaca pada
umumnya. Amin.
Peneliti
ABSTRAK
Kontrasepsi adalah upaya untuk mencegah terjadinya kehamilan.
Dalam metode kontrasepsi tidak ada satupun yg efektif secara menyeluruh.
Meskipun begitu, beberapa metode dapat lebih efektif di bandingkan metode
lainnya. Salah satunya adalah kontrasepsi hormonal injeksi 1 bulan dan 3
bulan/progestin. Namun ada efek samping yang di timbulkan oleh kontrasepsi
tersebut yaitu perubahan tekanan darah akibat dari peningkatan hormon
progesteron pada sistem kardiovaskuler. Resiko terjadinya tekanan darah tinggi
akan meningkat dengan lama pemakaian kontrasepsi, bertambahnya umur, dan
bertambahnya berat badan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
hubungan antara lama pengunaan metode kontrasepsi hormonal injeksi dengan
ix
kejadian hipertensi di bidan praktek swasta (BPS) Dwi Purnawati Desa Ringinpitu
tahun 2018.
Desain penelitian yang digunakan adalah korelasional dengan
pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh akseptor
KB injeksi di BPS Dwi Purnawati Desa Ringinpitu. Sampel berjumlah 30
responden dengan menggunakan teknik kuota sampling. Penelitian ini diadakan
pada tanggal 19 maret dan 25 maret 2018. Pengumpulan data dengan
menggunakan lembar wawancara,. Sphygmomanometer, stetoskop, dan lembar
observasi, lalu data diolah dengan Editing, Coding, Scoring dan Tabulating, uji
statistiknya Chi Square test dengan α = 0.05.
Dari penelitian ini diketahui bahwa dari 21 responden yang <2th
menggunakan kontrasepsi yang mengalami hipertensi sebanyak 1 orang (3%),
sedangkan dari 9 responden yang >2th menggunakan kontrasepsi yang mengalami
hipertensi sebanyak 4 orang (14%). Hasil penelitian didapat nilai P value sebesar
0,019 < α, sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Kesimpulannya menunjukkan
ada hubungan antara lama penggunaan metode kontrasepsi hormonal injeksi
dengan kejadian hipertensi di BPS Dwi Purnawati Desa Ringinpitu.
Berdasarkan hasil diatas diharapkan akseptor KB dapat lebih
meningkatkan pengetahuannya dengan mendapat informasi dari bidan sehingga
dapat mengetahui efek samping penggunaan kontrasepsi hormonal injeksi,
Ivan Dwi Nurcahyo, Cecep A2R14053, Relationship Between the Old Usage of
Hormonal Contraception Method With Hypertension Occurrence (In BPS Dwi
Purnawati Ringinpitu Village), Thesis, Advisor Murniati, S. Kep, Ners,
M.Biomed, Supervisor II: Dwi Retnowati, S.Kep, Ners, M.Kes. S-1 Nursing
Studies Program, Stikes Hutama Abdi Husada Tulungagung, 2018.
ABSTRACT
Contraception is an attempt to prevent pregnancy. In contraceptive
methods there is no single one that is effectively effective. Even though, some
methods can be more effective than other methods. One of them is hormonal
contraception 1 month and 3 months / progestin. But there are side effects caused
by contraception that is the change in blood pressure resulting from increased
hormone progesterone in the cardiovascular system. The risk of developing high
blood pressure will increase with the duration of contraceptive use, age, and
weight gain. The purpose of this study is to determine the relationship between the
length of use of contraceptive hormonal injection method with the incidence of
x
hypertension in private practice midwife (BPS) Dwi Purnawati Ringinpitu Village
in 2018.
The research design used was correlational with cross sectional
approach. Population in this research is all acceptor KB injections at BPS Dwi
Purnawati Ringinpitu Village. The sample was 30 respondents using quota
sampling technique. The study was held on 19 March and 25 March 2018. Data
collection using interview sheets, Sphygmomanometer, stethoscope, and
observation sheet, then the data processed with Editing, Coding, Scoring and
Tabulating, statistical test Chi Square test with α = 0.05.
From this research it is known that from 21 respondents who <2th
using contraception that experienced hypertension as much as 1 person (3%),
whereas from 9 respondents who> 2th using contraception who experienced
hypertension as much as 4 people (14%). The results obtained P value of 0,019
<α, so H0 rejected and H1 accepted. The conclusion shows there is a relationship
between the long use of hormonal contraceptive injection method with the
incidence of hypertension in BPS Dwi Purnawati Ringinpitu Village.
Based on the above results are expected KB acceptor can further
increase his knowledge by getting information from the midwife so it can know the
side effects of hormonal contraceptive use injection,
xi