Anda di halaman 1dari 85

TEORI DASAR AKUPRESUR

SEJARAH PERKEMBANGAN
AKUPRESUR
NAMA : dr . NURWANA
• TTL :PANI NCONG/ 10 DESEMBER 1972
• UNI T KERJA :BALAI KESEHATAN TRADI SI ONAL
MASYARAKAT MAKASSAR
• ALAMAT
• KANTOR : PERI NTI S KEMERDEKAAN KM 11
MAKASSAR
• RUMAH :BUKI T KHATULI STI WA BLOK K 20 A
DAYA – MAKASSAR
• STATUS : SUDAH MENI KAH,1 ORANG PUTRI
PENGERTIAN DAN SEJARAH
AKUPRESUR
Pengertian :
- akupresur berasal dari kata accus
dan pressure, yang berarti jarum dan
menekan.

• Tujuan penekanan pada titik-titik


akupresur adalah melancarkan aliran
energi vital pada seluruh bagian tubuh
• Fungsi organ akan terganggu jika tidak
mendapat energi yg cukup
• Penekanan pada titik2 akupresur
mempengaruhi aliran energi yang
terhambat aliran energi lancar kembali
(mempengaruhi aliran darah, transportasi
cairan tubuh, sistem syaraf, sistem
hormonal, sistem getah bening, dll)
 PIJAT
 Dikenal sejak dahulu kala
 Cara pengobatan alami secara naluri jika
merasa tidak enak badan
 Pengalaman yg diturunkan
 Keterampilan yg dimiliki keluarga
 Interaksi antar manusia/antar bangsa
menambah kekayaan keterampilan
memijat
 Dapat dirumuskan menjadi ilmu yg
dapat
dipelajari
Imigrasi bangsa China ke Indonesia turut
mewarnai keterampilan pijat masyarakat
Indonesia
Akupunktur/akupresur
– Berasal dari China .
– Sejak jaman Kaisar Kuning tahun 3667 sebelum
masehi.Kaisar Kuning atau Haung-Ti bersama
perdana menteri Chi – Po menyusun buku Huang
Ti Nei Ching atau Kitab Klasik Kedokteran Kaisar
Kuning
• Pengobatan akupuntur/akupresur pada
awalnya lahir sebagai hasil dari trial dan
error.
• Saat itu nenek moyang bangsa China tanpa
disertai pengetahuan anatomi sudah dapat
menggambarkan pola energi tubuh
berdasarkan konsep keseimbangan antara
dua sifat yang berlawanan .
• Misteri pengobatan akupunktur/akupresur
mulai dipecahkan lewat pendekatan kedokteran
konvensional sejak tahun 1964 yang diteliti oleh
Prof.Kim Bong Han dari Korea Utara ,beliau telah
meneliti dan menunjukkan sistem penghubung
yang dinamakan Kyungrak System (sistem
meridian ) di titik-titik akupunktur dan meridian
Th 1984
-Tidak ada dokumen tentang pijat
-Disepakati perlu keseragaman/pola pijat
-Yayasan Pengobat Tradisional Indonesia
melakukan pengembangan pijat
di masyarakat menggunakan ilmu
akupunktur  akupresur
Th 1989 -2009
- Indonesia mengembangkan akupresur
sebagai selfcare melalui kader
- Depkes mendukung pengembangan
akupresur melalui berbagai kajian di Sentra
P3T)
- Akupresur menjadi salah satu pijat yg
terbukti aman dan bermanfaat
Th 2009
Terbitnya UU no 36/2009 tentang
Kesehatan mengubah paradigma tentang
yankestrad, pelayanan kesehatan
tradisional terdiri dari ramuan dan
keterampilan
Th 2010
Perubahan SOTK di Kemkes melahirkan 1
direktorat baru (Dit Yankes Tradkom)
 strategi : akselerasi integrasi yankestrad
ke dalam sistem pelayanan
kesehatan (unggulan : ramuan, akupunktur
dan akupresur)
Th 2011
Upaya integrasi akupresur ke dalam sistem
pelayanan kesehatan di Puskesmas
 dimulai dengan orientasi akupresur bagi
petugas Puskesmas oleh Kemkes
Thn 2012
TOT Orientasi akupresur bagi Petugas PKM
dalam rangka akselerasi integrasi yankestrad
di Puskesmas
Holistik
• HOLISTIK = WHOLE (Inggris) = seluruh
• Cara pandang segala segi kehidupan secara
menyeluruh bsg kesatuan yg utuh, bukan
parsial
• Semua yg ada di alam semesta merupakan
satu kesatuan 
tanah, air, udara, langit, binatang
tumbuh-tumbuhan, manusia, dll merupakan
bagian dari kesatuan alam semesta
• Alam semesta : makrokosmos
• Bagian-bagiannya : mikrokosmos
• Bagian-bagian merupakan kesatuan yg lebih kecil,
dst sampai yg terkecil
• Tidak ada benda yg berdiri sendiri secara mutlak
• Semua yg ada di alam semesta terbentuk karena
saling berhubungan bagian2 yg bekerja sama
dalam kesatuan dg keseimbangan yg dinamis
• Manusia : kesatuan dari organ-organ tubuh, anggota
tubuh, jaringan penunjang, panca indera, cairan2, darah,
dll
• Organ tubuh : kesatuan dari sel-sel
• Manusia saling pengaruh dg alam lingkungannya dan
sesama manusia, termasuk dalam hal kondisi sosek,
budaya, politik, dsb
• Organ dan sistem kehidupan dalam tubuh manusia saling
mempengaruhi, jk salah satu bagian tubuh terganggu akan
mempengaruhi bagian tubuh yang lain dan dapat
mengganggu kesehatan tubuh
• Untuk mengembalikan kondisi tubuh agar sehat harus
dilakukan upaya pengembalian keseimbangan yg dinamis,
baik di dalam tubuh maupun keseimbangan manusia
dengan alam.
• Keseimbangan kehidupan manusia meliputi
keseimbangan spiritual, psikologis, ekonomi, sosial dan
budaya

 Pandangan holistik berarti:


untuk mendapatkan hasil yang optimal
maka memandang, menganalisis,
mendiagnosa, mengatasi gangguan
kesehatan harus dilakukan secara
menyeluruh, tidak bagian per bagian
(partial)
YIN YANG
• Bahasa China : Yin = bayangan, Yang = cahaya
• 2 aspek yang mendominasi kehidupan alam yg
saling bertentangan :
terang-gelap, panas-dingin, tinggi-rendah,
laki2-perempuan, atas-bawah, kanan-kiri, dsb
• Setiap benda di alam selalu memp. 2 aspek yg
berlawanan tapi saling terkait dan saling
mempengaruhi, bergerak dinamis dalam
kesatuan tp tidak mutlak
• Bersifat aktif : yang, bersifat pasif : yin
Contoh:
manusia : pria (yang) – wanita (yin)
Pria & wanita berlawanan jenis tp saling
terkait,
saling membutuhkan, saling mempengaruhi.
Pd tubuh pria terdapat sedikit hormon wanita,
pd tubuh wanita terdapat sedikit hormon pria,
artinya keduanya memiliki ciri yang
berbeda tetapi tidak mutlak
• Yin digambarkan sbg air dg segala sifatnya
• Yang digambarkan sbg api dg segala sifatnya
• Keseimbangan aspek Yin Yang mewujudkan
keharmonisan dalam kehidupan
• Kedinamisan Yin Yang merupakan usaha untuk
mewujudkan keseimbangan
Cont.
Siang (panas) berganti ke malam (dingin)
• Gangguan kes pada manusia terj karena
- gangguan keseimbangan Yin Yang dalam
tubuh, atau
- gangguan keseimbangan antara tubuh dg
alam sekitarnya.
• Mengatasi gangguan kes dilakukan melalui
usaha untuk mengembalikan keseimbangan
Yin Yang dalam tubuh.
-Bila Yin dominan  Yang dikuatkan,
-Bila Yang dominan  Yang dilemahkan atau
Yin dikuatkan
Pengelompokan Yin Yang dapat diterapkan
dalam berbagai aspek kehidupan :
perilaku alam semesta, perilaku mahluk
hidup, letak masalah kesehatan, arah, sifat
dan jenis masalah.
Pengelompokan Yin Yang digunakan dalam
mengatasi gangguan kesehatan melalui
pemberian rangsangan akupresur
Gambar yang menerangkan
sifat-sifat Yin Yang
PENGELOMPOKAN YIN YANG
NO PENGELOMPOKAN YIN YANG

1 ALAM SEMESTA GELAP, MALAM, AIR, TERANG, SIANG, API, KERING, ATAS,
BASAH/LEMBAB. BAWAH, DALAM, LUAR , TIMUR, SELATAN
BARAT, UTARA

2 TUBUH MANUSIA WANITA, DADA, PERUT, FISIK, SISI PRIA, PUNGGUNG, PINGGANG,
DALAM MENTAL/PSIKIS, SISI LUAR

3 ORGAN-ORGAN TUBUH PARU2, LIMPA, JANTUNG, GINJAL, USUS BESAR, LAMBUNG, USUS
SELAPUT JANTUNG, HATI KECIL, KANDUNG KEMIH, TRI
PEMANAS, KANDUNG EMPEDU

4 SIFAT PENYAKIT KRONIS (MENAHUN), AKUT (MENDADAK), GELISAH,


TENANG,LAMA, DINGIN LEMBAB. BARU, PANAS, KERING, EKSES
DEFISIENSI

5 CARA TERAPI MENGUATKAN, MELEMAHKAN, MENDINGINKAN,


MENGHANGATKAN, MENAMBAH MENGURANGI
PERGERAKAN 5 UNSUR
Pergerakan 5 unsur
• TEORI YANG MENJELASKAN TENTANG
HUBUNGAN ANTARA UNSUR2 YG
ADA DI KEHIDUPAN ALAM SEMESTA
(=UNSUR2 KEHIDUPAN)
• ALAM SEMESTA, MANUSIA & BAGIAN2NYA
TDD 5 UNSUR YANG SALING BERHUBUNGAN,
YAITU : KAYU, API, TANAH, LOGAM DAN AIR
Kayu

Air Api

Logam Tanah
1. Hubungan saling menghidupi
 setiap unsur menghidupi dan dihidupi oleh
unsur lain
- kayu menghidupi api
- api menghidupi tanah,
- tanah menghidupi logam,
- logam menghidupi air,
- air menghidupi kayu
 Jika terjadi gangguan pd salah satu unsur akan
mengganggu unsur yg lain atau unsur yg
dihidupi
Cont.1. Jk kayu terlalu sedikit (lemah) maka
api menjadi kecil,
jk air terlalu sedikit maka kayu tidak
subur
2.Pada ibu yg menyusui anaknya,
jika ibu sakit anak menderita,
jika anak sakit ibu menderita.
 Unsur yg menghidupi (menunjang )
diibaratkan seperti ibu,
unsur yg dihidupi diibaratkan seperti anak
(hukum ibu-anak)
2. Hub saling membatasi (mengendalikan)
Setiap unsur saling membatasi
(mengendalikan) unsur yang lain.
- kayu mengendalikan tanah,
- tanah mengendalikan air,
- air mengendalikan api,
- api mengendalikan logam,
- logam mengendalikan kayu
 Jika prinsip tsb tidak sesuai, akan terjadi :
Penindasan
(air terlalu banyak akan memadamkan api)
Penghinaan
(api terlalu besar akan mengeringkan air)
3. Hubungan
-saling membatasi-menghidupi/
-menghidupi-membatasi

Tanah mengendalikan air supaya air


menghidupi kayu tidak terlalu besar
dan kayu membatasi tanah agar tidak terlalu
kuat
Hati ( H ) : Liver (LR)
Kantung Empedu (KE) :Gall Blader (GB)

Kayu
Jantung (J): Heart (HT)

Usus Kecil (UK): Small Intestine (SI)

Ginjal(G):Kidney (KI) Selaput Jantung (SJ):Pericardium (PC) / (HC)

Kantung Kemih(KK):Blader(BL) Tri Pemanas (TP) :Triple Energizer (TE)

Air Api

Logam Tanah

Paru-paru (P):Lungs (LU) Limpa (LP):Spleen (SP)

Usus Besar (UB): Large Intestine (LI) Lambung (L): Stomach (ST)

GAMBAR HUKUM HUBUNGAN DALAM PERGERAKAN LIMA UNSUR


TABEL PENGGOLONGAN 5 UNSUR
Unsur Kayu Api Tanah Logam Air
Org. Padat Hati Jantung Limpa Paru2 Ginjal

Organ Kantung Usus Lambung Usus Kantung


Berongga Empedu Kecil Besar Kemih
Panca Indra Mata Lidah Mulut Hidung Telinga

Jaringan Tendon Pemb. Otot Kulit , Tulang,


Darah bulu
Emosi Marah Gembira Berfikir Sedih Takut
Rasa Asam Pahit Manis Pedas Asin
Udara Angin Panas Lembab Kering Dingin
Cairan tubuh Air mata Keringat Air ludah Ingus Kotoran
Telinga
Warna Hijau Merah Kuning Putih Hitam
Cara memahami
Hati berhubungan dengan Kandung Empedu.
• Hati dan Kandung Empedu memancarkan warna kehijauan.
Warna kehijauan nampak lebih jelas di muka jika hati
terganggu.
• Emosi dan jengkel, sangat mempengaruhi organ hati dan
Kantung Empedu.
• Jengkel menyebabkan gangguan keseimbangan di hati
yang mendorong keluarnya suara menjerit.
• Kelainan pada organ hati dapat tercermin melalui
gangguan pada mata, urat (tendon), dan air mata.
Manifestasi yang muncul antara lain berupa: mata merah,
katarak, rabun, mudah keseleo, kram, air mata berlebihan,
air mata kering, dll.
• Semua hal di atas berhubungan erat karena
berada dalam kelompok unsur yang sama:
kayu
Energi vital
• Materi dasar kehidupan manusia terdiri dari jing,
qi (chi) dan shen.
• Jing = materi, qi = energi vital/energi kehidupan,
dan shen = semangat (fenomena).
• Yang akan dibahas adalah energi vital (qi) pd
tubuh manusia.
• qi (bahasa China) = daya kekuatan yang menyertai
materi. Pada manusia qi = energi kehidupan yang
menjadi sumber kekuatan untuk hidup,
berkembang, dan beraktivitas.
Qi bersumber dari :
1. orangtua (qi bawaan)
2. makanan/minuman/udara
(qi yang didapat)
1. Qi bawaan merupakan energi modal
pertama manusia yang diperoleh dari
Tuhan YMK melalui orangtua:
ayah mewakili yang,
ibu mewakili yin,
 membawa sifat turunan
2. qi yang didapat , diperoleh setelah lahir,
kekuatan hasil olahan organ, didistribusikan
ke seluruh bagian tubuh untuk menjadi tenaga
dalam menjalankan fungsinya masing-masing.
Pembentukan & penyebaran qi melibatkan
seluruh organ, sangat dipengaruhi oleh
lingkungan
Qi digolongkan menurut fungsi dan letaknya menjadi
1. Qi organ, letaknya di setiap organ dan berfungsi
memberi tenaga pada organ.
1. Qi meridian, letaknya di meridian dan berfungsi
memberi tenaga pada meridian.
2. Qi pertahanan tubuh, letaknya di permukaan tubuh
dan berfungsi mempertahankan tubuh dari serangan
penyakit.
3. Qi darah, berada di dalam pembuluh darah dan
berfungsi sebagai penggerak dan pemelihara darah.
4. Qi turunan, berada di ginjal berfungsi untuk
reproduksi.
FENOMENA ORGAN
•Teori Fenomena organ :
suatu teori untuk menilai keadaan fisiologis
dan patologis fungsi ‘organ dalam’
berdasarkan apa yg terlihat dari luar
(fenomena), sebagai pencerminan keadaan
‘organ dalam ,tersebut.
•Organ dalam terdiri dari :
1. Organ padat (zang) &
2. Organ berongga (fu)
• Organ Zang :hati, jantung, limpa, paru-paru, ginjal,
perikardium (selaput jantung)
 fungsi :
memproduksi, mendistribusikan, menyimpan
substansi penting (qi, darah, cairan tubuh, dsb)

• Organ Fu : kandung empedu, lambung, usus kecil, usus


besar, kandung kemih, sanjiao (tri pemanas)
 fungsi :
menerima & mencerna makanan, menyalurkan dan
mengeluarkan sisa /ampas
Organ Zang dan Fu yg unsurnya sama,
mempunyai fungsi
& sifat yg berkaitan, hub. antara keduanya
disebut hubungan luar dalam
1. Jantung
•Fungsi Jantung :
Mengedarkan darah,menguasai pemb. darah
Menguasai semangat dan mental
Mempengaruhi kecerdasan dan daya fikir
Berhubungan luar-dalam dengan usus kecil
•Gangguan fungsi jantung dan perikardium:
Gangguan peredaran darah dan pembuluh
darah (penyumbatan/pecah pembuluh
darah/perdarahan)
Gangguan semangat, mental, kesadaran
(kurang gairah, depresi, gelisah,susah tidur,
pingsan,koma)
Gangguan kecerdasan dan daya fikir (lambat
berfikir, dungu, keterlambatan mental).
Gangguan lidah (lidah bengkok, sariawan).
• Fungsi Hati :
Menyimpan darah, hati mempunyai fungsi
menyimpan dan mengatur jumlah darah yang
beredar.
Memelihara aliran qi yaitu untuk menjaga
keharmonisan dan melancarkan fungsi dari
kegiatan tubuh.
Mengontrol mental.
Mempengaruhi alat kelamin.
Berhubungan luar-dalam dengan kandung empedu
• Gangguan fungsi hati :
Gangguan pendarahan ( menstruasi berlebihan/
tidak teratur, muntah darah, kesemutan)
Gangguan tendon ( kram, lemah jalan, alat gerak
kurang tenaga)
Gangguan mental ( kesal, takut, sedih, khawatir )
Gangguan alat kelamin ( hernia, impotensi )
Gangguan mata
•Fungsi Limpa :

 Mengendalikan darah supaya darah tetap


berada di dalam pembuluh darah dan
mencegah perdarahan.
 Mempengaruhi otot dan anggota gerak,
memelihara besar dan kuatnya otot
 Menguasai transportasi dan pengolahannya,
yaitu pengolahan pada pencernaan dan
penyerapannya.
 Berhubungan luar-dalam dengan lambung
• Gangguan Fungsi Limpa :
Gangguan pencernaan dan cairan tubuh
(diare, sembelit, kurang nafsu makan,
selalu lapar, bengkak )
Gangguan perdarahan (menstruasi)
Gangguan Otot (kurus, gemuk, otot
lunak)
 Fungsi Paru-paru :
Menguasai qi dan mengendalikan
pernafasan
Mengatur penyebaran cairan
Menguasai kulit dan rambut badan
Berhubungan luar-dalam dengan
usus besar.
 Gangguan fungsi paru
Gangguan pernafasan ( batuk, asma, sesak
nafas)
Gangguan penyebaran cairan dalam tubuh
(bengkak, banyak lendir )
Gangguan kulit dan rambut badan ( biduran,
gatal-gatal)
Gangguan hidung,tenggorokan, suara ( pilek,
hidung tersumbat, sakit tenggorok, suara serak)
• Fungsi Ginjal :
Menyimpan jing dan qi
Menguasai reproduksi, pertumbuhan dan
perkembangan.
Menghasilkan sumsum, otak, menguasai tulang
dan memproduksi darah.
Menguasai cairan tubuh
Menerima dan mengatur distribusi qi
Berhubungan luar-dalam dengan kandung kemih
• Gangguan fungsi ginjal:
Gangguan fungsi otak, tulang dan darah ( kelincahan
gerak, daya ingat, kualitas darah, pengeroposan
tulang, konsentrasi )
Gangguan reproduksi ( kurang subur, kemampuan
seksual )
Gangguan cairan tubuh ( gangguan urin , bengkak )
Gangguan telinga dan gangguan rambut kepala,
kurang pendengaran, berdenging, rambut cepat
beruban.
6. Pericardium

• Fungsi dan gangguan fungsi pericardium sama


dengan jantung.
. Kandung Empedu
 Fungsi Kandung Empedu :
 Kandung empedu melekat pada hati
 fungsi utamanya menyimpan getah empedu yg
dikeluarkan ke usus untuk membantu
pencernaan.
 Berhubungan luar-dalam dengan hati.
 Gangguan fungsi kandung empedu :
Gangguan pencernaan (mual, nyeri ulu hati)
Gangguan iga bawah (nyeri iga)
Gangguan mental (bimbang, takut)
. Lambung
• Fungsi lambung :
 Lambung menerima dan mencernakan makanan
kemudian menyalurkan ke usus kecil.
 Berhubungan luar dalam dengan limpa.
• Gejala gangguan fungsi lambung :
Gangguan pada pencernaan makanan (diare,
sembelit, mual, muntah, kembung, nafsu makan)
Gangguan otot (otot lunak, tegang, kram, keseleo, dll)
Gangguan daerah ulu hati ( nyeri ulu hati, sendawa,
cegukan)
Gangguan mulut ( sariawan, sakit gigi )
• Fungsi Usus Kecil :
Menerima dan menyimpan sementara makanan
dari lambung.
Melanjutkan pencernaan makanan tersebut
untuk kemudian diserap.
Menyalurkan sisa makanan ke usus besar.
 Berhubungan luar dalam dengan jantung
• Gangguan fungsi usus kecil :
Gangguan buang air besar (diare, sembelit )
Gangguan volume air kemih( urine sedikit
• Fungsi Usus Besar:
Usus besar menerima sisa makanan dari usus
kecil, lalu mengubahnya menjadi tinja yg akan
dikeluarkan dari tubuh.
Berhubungan luar dalam dengan paru2.

• Gangguan fungsi usus besar :


 Gangguan buang air besar ( sembelit, diare,
buang air besar berdarah)
 Gangguan anus ( wasir)
Kandung Kemih
• Fungsi Kandung Kemih:
 Menampung air kemih
 Membuang air kemih
 Berhubungan luar dalam dengan ginjal

• Gangguan fungsi kandung kemih :


Gangguan pengeluaran air kemih (ngompol,
beser, kencing sakit, kencing berdarah, dll)
Tri Pemanas (Sanjiao)

• Sanjiao bukan merupakan organ nyata melainkan


generalisasi dari sebagian fungsi organ zang fu
yang terletak pada berbagai tempat yang berbeda
dalam rongga tubuh.
• Sanjiao terdiri dari :
• Jiao atas (mewakili dada)
• Jiao tengah (mewakili abdomen)
• Jiao bawah (mewakili pelvis)
Fungsi tri pemanas :
 Menghangatkan organ zang dan fu.
 Mengkoordinasi kerja zang dan fu supaya dapat
bekerja sama.
 Keseimbangan cairan
 Berhubungan luar dalam dengan pericardium

Gejala gangguan fungsi :


 Gangguan pada jiao atas, sama dengan gangguan
fungsi paru-paru dan jantung.
 Gangguan pada jiao tengah, sama dengan gangguan
fungsi pada pencernaan.
 Gangguan pada jiao bawah, sama dengan gangguan
fungsi pada ginjal dan kandung kemih.
TEORI PENYEBAB PENYAKIT
orang dianggap sehat kalau unsur yin yang di dalam
tubuh seimbang.
Bila yin yang dalam tubuh tidak seimbang orang
tersebut dianggap sakit. Tidak seimbangnya unsur
yin yang disebabkan oleh penyakit.
Kesehatan fisik (tubuh), pikiran, dan mental
dipengaruhi oleh: alam (lingkungan) di tempat
seseorang berada, emosi, kebiasaan hidup,
kebiasaan makan dan kecelakaan yang menimpa.
untuk menjaga hidup agar tetap sehat, harus bisa
menyesuaikan diri dengan lingkungan, memelihara
emosi, mengendalikan kebiasaan hidup atau
menghindari kecelakaan.
3 macam penyebab penyakit :
 Penyebab Penyakit Luar (PPL)
 Penyebab Penyakit Dalam (PPD)
 Penyebab Penyakit Lain-lain (PP golongan III).
Penyebab Penyakit Luar (PPL)
keadaan hawa udara seperti
angin, dingin, panas,
lembab, kering dan api.
Bila daya tahan tubuh lemah  penyakit akan
mudah
menyerang tubuh
PPL masuk ke dalam tubuh melalui jalur
meridian.
• Angin
Bersifat yang, dianggap sebagai pimpinan atau
kendaraan yg mengangkut PPL, bila menyerang
tubuh manusia akan membawa hawa
dingin/panas/lembab, dsb  disebut angin dingin ,
lembab atau angin panas menyerang tubuh, dll.
Gejala : Mendadak keluar keringat, takut dingin,
pusing berputar- putar, gemetar, kejang, sakit
berpindah-pindah.
• Dingin
• Dingin bersifat yin, mengerutkan pembuluh darah dan
meridian menyebabkan energi vital terhambat sehingga
menimbulkan rasa nyeri dan ngilu.
• Gejala serangan dingin:
 Serangan terhadap bagian luar tubuh:
– demam, takut dingin, sesak nafas, panas tak berkeringat,
nyeri kepala, nyeri seluruh tubuh.

 Serangan terhadap meridian:


– otot kaku/kejang, otot dan tulang nyeri, ngilu.

 Serangan terhadap organ:


– diare, muntah, usus berbunyi, nyeri daerah perut,
banyak buang air kecil.
• Panas
• Panas bersifat yang, sering menyerang secara
tiba2pd waktu sedang bekerja di tempat panas
atau bekerja di bawah sinar matahari.

• Gejala serangan panas:


banyak keringat, dapat hilang kesadaran, susah
buang air besar, buang air kecil sedikit, haus,
mengigau dan gelisah.
• Lembab
•Lembab bersifat yin, biasanya menyerang pada
musim pancaroba.

•Gejala :
perasaan badan berat, lesu, capai dan malas,
kepala terasa berat seperti dibebani barang
berat, perut kembung, tidak nafsu makan, mual
muntah, banyak dahak, bengkak.
• Kering
• Kering bersifat yang, menyerang di musim
panas, udara yang kering dapat mengganggu
cairan tubuh.

• Gejala yang timbul:


kekurangan cairan, bibir dan mulut kering,
nyeri tenggorokan, kelainan pada fungsi
hidung, batuk, susah buang air besar.
• Api
•Api bersifat yang (derajatnya lebih tinggi dari
panas dan kering).

•Gejala yang timbul:


perdarahan dan kejang.
2. Penyebab Penyakit Dalam (PPD)
• Penyebab penyakit dalam (PPD) adalah emosi
Bl seseorang emosi timbul keluhan atau penyakit pada
dirinya.
Perasaan tertentu yang berkepanjangan akan mengganggu
fungsi organ tubuh tertentu sesuai dg hubungan 5 unsur.
Cont.
bila seseorang terus menerus dikuasai oleh kemarahan
maka organ hatinya akan terganggu,
atau seseorang yang menderita gangguan pada organ hati
akan selalu marah-marah. Saling berhubungan organ tubuh
dengan emosi dapat dilihat pada tabel lima unsur.
Emosi yang termasuk PPD, yaitu:
a. Gembira, berhubungan dg jantung ( api )
b. Marah atau mendongkol, berhubungan dg
hati (kayu)
c. Rindu,berpikir,melamun, berhubungan dg
limpa ( tanah )
d. Kuatir, sedih, berhubungan dg paru-paru
( logam)
c. Takut, berhubungan dg ginjal ( air)
d. Terkejut, berhubungan dg ginjal & jantung
(air dan api ).
3. Penyebab Penyakit lain-lain
(PP gol III)

• Kebiasaan hidup yg salah, adaptasi thd


lingkungan yg salah , kecelakaan, musibah
atau digigit binatang.
• Kebiasaan hidup meliputi:
 Kebiasaan tidur dan bangun, kerja dan istirahat, hub.
seksual, makan minum, buang air besar dan kecil,
berpakaian, berkendaraan, berjalan, berolah raga,dsb.
 Gigitan binatang, keracunan, kecelakaan merupakan PP
Gol III akibat kegagalan beradaptasi dg lingkungan.
• Penyebab peny.keturunan/kelemahan,seperti :
Kondisi kesehatan ibu hamil mempengaruhi bayi
dalam kandungan, jk ada kelemahan ibu waktu hamil
maka organ2 penting bayi yg dikandung akan lemah.
Keadaan energi bawaan dari ayah-ibunya
mempengaruhi pembentukan janin.

Anda mungkin juga menyukai