1. Pengertian
Hot plate adalah alat di laboratorium kimia yang digunakan untuk memanaskan
campuran/sampel. Sampel yang akan dipanaskan ditempatkan ke dalam erlenmeyer atau
gelas kimia. Kemudian pada hotplate terdapat tombol yang diputar untuk menghidupkan
dan mematikannya.
2. Fungsi
Hot plate berfungsi untuk menghomogenkan suatu larutan dengan pengadukan.
Pelat (plate) yang terdapat dalam alat ini dapat dipanaskan sehingga mampu
mempercepat proses homogenisasi. Pengadukan dengan bantuan batang magnet Hot
plate dan magnetic stirrer seri Hot-Plate & Stirrer (Digital) RSH-1DR misalnya mampu
menghomogenkan sampai 10 L, dengan kecepatan sangat lambat sampai 1600 rpm dan
dapat dipanaskan sampai 425oC.
3. Komponen
Keterangan :
1. Top Plate
Top plate pada gambar di atas berwarna putih. Bagian ini berfungsi sebagai
tempat meletakkan wadah berisi sampel yang hendak dipanaskan atau
dihomogenkan. Alat gelas yang umum digunakan adalah gelas kimia (beaker glass)
atau erlenmeyer. Ada 3 jenis pelapis pada top plate ini, yaitu lapisan aluminium,
enamel dan keramik. Silakan baca penjelasan kami pada artikel tentang kelebihan
dan kekurangan hot plate laboratorium.
4. Layar Display
Bagian ini hanya ada pada jenis hot plate digital. Anda tidak akan
menjumpainya pada hot plate analog. Fungsi layar display adalah untuk
menampilkan suhu dan kecepatan pengadukan dalam bentuk angka digital.
4. Prinsip Kerja
Hot plate magnetic stirrer digunakan untuk memasak/ meramu segala macam bahan
nutrisi dengan melibatkan pengaduk dan pemanas.
Pengadukan dan pemanas yang dihasilkan oleh alat ini bersumber pada energi
listrik.
DAFTAR PUSTAKA
http://www.alatlabor.com/article/detail/221/pengertian-dan-fungsi-dari-hotplate-
https://www.alatalatlab.com/bagian-bagian-hot-plate/
https://digital-meter-indonesia.com/magnetic-stirrer/