Identitas
Anamnesa
Seorang pasien wanita usia 28 tahun datang ke poliklinik kebidanan RSUD Padang
Panjang pada tanggal 18 Agustus 2016 pukul 10.30 WIB untuk kontrol kehamilan.
Keluhan Utama
1
HPHT : 10-2-2016, TP: 17-11-2016 gravid 26-27 minggu
Riwayat Menstruasi: Menarche usia 13 tahun, siklus teratur 1x 28 hari selama 3
bulan terakhir sebelum hamil, lamanya 5-7 hari, banyaknya 2-3 kali ganti duk/hari,
nyeri haid tidak ada
Ini merupakan kontrol pertama kali ke poliklinik RSUD Padang Panjang.
Sebelumnya pasien kontrol kehamilan ke Bidan 2 kali.
Riwayat penyakit jantung, paru, hati, ginjal, Diabetes Mellitus, dan hipertensi
sebelumnya : tidak pernah
Riwayat alergi: tidak ada
Riwayat Psikososial
2
Pekerjaan suami : Karyawan Swasta
Penghasilan rata-rata total keluarga per bulan + Rp 4.000.000,-, dirasa cukup
Pasien merasa tidak ada masalah yang menghambat dalam melakukan kunjungan
perawatan kehamilan dan kesehatan
Pasien tidak ada riwayat pindah tempat tinggal dalam 12 bulan terakhir
Pasien merasa aman tinggal di tempat tinggal sekarang
Pasien dan anggota keluarga lain tidak ada yang tidur dalam kelaparan
Dalam 2 bulan terakhir pasien tidak pernah menggunakan tembakau atau olahannya,
obat terlarang, dan alkohol
Dalam tahun sebelumnya tidak ada orang yang memukul atau mencoba menciderai
pasien
Riwayat anggota keluarga atau tetangga pasien yang meninggal akibat hamil dan
melahirkan dalam 1 tahun terakhir tidak ada
Gambaran tingkatan stress pasien adalah level 1 dalam skala 1-5
Jika pasien bisa mengubah jadwal kehamilan, yang akan dilakukan pasien adalah
tidak ingin mengubahnya.
Pasien tidak pernah menderita penyakit lain dalam hamil yang sekarang
Pasien tidak sedang mengkonsumsi obat saat ini
Tidak pernah menderita kelainan gizi kurang atau buruk sebelumnya
3
Riwayat Nutrisi
Pasien mengakui ada penambahan berat badan selama hamil (sebelum hamil BB 54
kg, setelah hamil 58 kg)
Porsi makan pagi ibu (jam 07.00) biasanya: Nasi dengan 2 potong protein hewani,
dan protein nabati kadang kadang dengan sayur dan buah
Porsi makan siang ibu (jam 13.00) biasanya: Nasi dengan 2 potong protein hewani,
dan protein nabati kadang-kadang dengan sayur dan buah
Porsi makan malam ibu (jam 19.00) biasanya : Nasi dengan 2 potong protein hewani
dan protein nabati, kadang kadang dengan sayur dan buah
Makanan selingan antara waktu makan, misalnya buah-buahan
Pasien jarang sekali minum susu, dengan alasan ibu tidak suka minum susu.
Penambahan porsi makan pasien selama hamil biasanya berupa 1 – 2 potong
protein, rutin
Pasien menggunakan garam beryodium untuk masakan di rumah
Penambahan suplemen mineral dan vitamin ada dengan mengkonsumsi multivitamin
+ mineral 1 tablet sehari
Suplementasi besi selama kehamilan ada
Ibu mengaku mendapatkan makanan yang ia inginkan selama hamil
Ibu mengaku mendapatkan cukup makanan selama hamil
Riwayat Aktivitas
4
Riwayat bepergian dengan pesawat udara selama kehamilan tidak ada
Riwayat Kebiasaan
Riwayat kaki bengkak, tensi tinggi, dan mata kabur selama kehamilan tidak ada
Riwayat mual muntah selama kehamilan ada, biasanya di pagi hari
5
Riwayat konstipasi, nyeri berkemih, nyeri punggung, varises, hemorrhoid, ngidam
aneh aneh, air liur berlebih, nyeri kepala dan keputihan selama kehamilan tidak ada
Riwayat nyeri ulu hati selama kehamilan tidak ada
Riwayat kelelahan selama kehamilan tidak ada
PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos Mentis
Tinggi Badan : 154 cm
Berat Badan sebelum hamil : 54 Kg
Berat Badan sesudah hamil : 58 kg
LILA : 23 cm
BMI : 22,7 kg/m2
Status Gizi : Baik
Vital sign
Tekanan Darah : 120/80 mmHg
Nadi : 77 x/menit
Nafas : 18 x/menit
Temperatur : 36,80 C
Mata : Konjungtiva anemis (-), sklera tidak ikterik
Gigi : Karies dentis (-)
Leher : JVP 5 – 2 cmH2O, kelenjar tiroid tidak membesar
Thorak
Paru :
Inspeksi : gerakan normal simetris kiri sama dengan kanan
Palpasi : fremitus kiri sama dengan kanan
Perkusi : sonor kiri sama dengan kanan
Auskultasi : vesikuler normal, rhonki -/-, wheezing -/-
Jantung :
6
Inspeksi : Ictus cordis tidak terlihat
Palpasi : Ictus cordis teraba 1 jari medial LMCS RIC V
Perkusi : Batas jantung dalam batas normal
Auskultasi : Bunyi jantung murni, teratur bising (-)
Abdomen : Status obstetrikus
Genitalia : Status obstetrikus
Ekstermitas : Edema (-/-), vena varikosa (-/-),
refleks fisiologis (+/+), refleks patologis (-/-)
Status Obstetrikus
Muka : cloasma gravidarum (+)
Abdomen
Genitalia :
Inspeksi : Rambut pubis (+)
V/U tenang
Diagnosa :
Saran :
7
Pemeriksaan Ultrasonografi
Urinalisa
Terapi :
Vitamin B6 1 x 1 tab
Rencana:
TD, BB
Laboratorium darah dan Urin rutin
Ukuran Uterus,
USG ulangan kalau ada indikasi spesifik
Pemeriksaan Lab:
8
Menyarankan pemeriksaan: Gula Darah puasa, dan 2 jam PP, HbA1c. Penentuan
gol darah dan Rhesus. Kalau memungkinkan diperiksa status Rubella, penapisan
sifilis, paps smear, Uji HbsAg, dan uji HIV
Konseling:
Konseling Nutrisi:
Pada pasien, BMI pasien normal, disarankan penambahan berat badan yang
cukup 11,5 – 16 kg maksimal
Selama hamil, meningkatkan kebutuhan kalori sebanyak 300 kkal per hari
Berikan tablet besi 30 mg besi setiap hari. Berikan suplemen folat sebelum dan
pada minggu minggu awal kehamilan
Mengkonsumsi multivitamin dan mineral teratur minimal 1x sehari, terutama besi
30 mg setiap hari dalam separuh masa kehamilan terakhir, Asam folat 200
mikrogram sehari, vitamin C 70 mg sehari
Menasehati agar ibu makan sesuai yg ia inginkan dan cukup, sehat gizi berimbang
Periksa Hb dan hematokrit pada minggu 28-32 untuk mendeteksi adanya
penurunan yang bermakna
9
Menyarankan menghindari konsumsi rokok, alkohol, kafein selama kehamilan
Menyarankan untuk menghentikan segala pemakaian obat terlarang selama
kehamilan dan berikutnya
Memberi tahu pasien kalau mengkonsumsi obat dalam kehamilan harus konsul
dokter yang berkompeten
Memberi tahu pasien kalau ada gejala negatif sebagai berikut agar konsul ke
dokter, seperti mual muntah yang mengganggu aktifitas, konstipasi, nyeri
punggung, varises, hemoroid, nyeri ulu hati, pika, ptialisme, kelelahan, nyeri
kepala, dan keputihan
Konseling Kontrasepsi
10