Anda di halaman 1dari 18

MATEMATIKA IPA

1. SUKU BANYAK
3 2 2
Sisa pembagian p(x) = x + ax + 3bx + 21 oleh x + 9 adalah b. Jika p(x) dibagi x + 1 bersisa 4b +
1, maka a + b = ….

(A) 1

(B) 2

(C) 3

(D) 4

(E) 5

Jawaban: E

P(x) = x3 + ax2 + 3bx + 21 dibagi x2 + 9 sisa b

x3 + ax2 + 3bx + 21 = (x2 + 9) (x + n) + b

x3 + ax2 + 3bx + 21= x3 + nx2 + 9x + 9n + b

- a=n

- 3b = 9

b=3

9n + b = 21

9n + 3 = 21

n=2
a=n=2

Jadi, a + b = 2 + 3 = 5
2. VEKTOR
Jika titik A(8, x, 5), B(2, 1, 8) dan C(y, 4, 7) segaris, maka nilai x – y =

A. 17

B. 14

C, 9

D. 8

E. 6

Jawaban: E
A (8, x, 5) maka
B (2, 1, 8) untuk persamaan (ii)
C (y, 4, 7) 1 - x = (3/2) (4 - x)
2 (1 - x) = 3 (4 - x)
segaris maka AB = k AC 2 - 2x = 12 - 3x
3x - 2x = 12 - 2
untuk AB x = 10
AB = b - a = (2, 1, 8) - (8, x, 5) = (-6, 1 - x, 3)
AC = c - a = (y, 4, 7) - (8, x, 5) = (y - 8, 4 - x, 2) untuk persamaan (i)
-6 = k (y - 8)
AB = k AC -6 = (3/2) (y - 8)
(-6, 1 - x, 3) = k (y - 8, 4 - x, 2) 2 (-6) = 3(y - 8)
-12 = 3y - 24
karena ada sama dengan maka akan berlaku 3y = 24 - 12
-6 = k (y - 8) .....(i) 3y = 12
1 - x = k (4 - x)........... (ii) y = 12 / 3
3 = k (2) ....... (iii) y=4

untuk persamaan (iii) akan didapat k = 3/2 ditanyakan x - y = 10 - 4 = 6


3. PERSAMAAN GARIS LURUS
Jika titik (a, b) terletak pada garis 3x – 2y – 6 = 0 dan terdekat dengan titik (4, 3), maka b – a =

A. 8

B. 7

C. 6

D. 4

E. 2

Jawaban: B

titik (a,b) terletak pada garis 3x-2y-6= 0 ⇒ 3a - 2b = 6

persamaan garis yang tegak lurus 3x-2y-6= 0 dan melalui titik (4, 3) adalah

2x + 3y = 2*4 +3*3 = 17

titik (a,b) terletak pada garis 2x + 3y = 17 ⇒ 2a + 3b = 17

eliminasi kedua persamaan

2a + 3b = 17

3a - 2b = 6

-a + 5b = 11

a=5b-11
3(5b-11)-2b=6
15b-33-2b=6
13b=39
b=3
a=4
b+a=3+4=7
4. TRIGONOMETRI
Diberikan segitiga ABC siku-siku di C. jika cos (A + C).2k dan sin (B + C)= 3k – 1, maka k =

A. 1/5

B. 1/4

C. 1/3

D. 2/5

E. 2/3

Jawaban: RALAT

siku-siku di C : C=90
cos(A+C)=2k
cos(90+A)=2k
+sinA=2k
B=180-(A+C)
B=180-(A+90)
B=90-A
sin(B+C)=sin (90-A+90)=3k-1
sin(180-A)=3k-1
sin(180-A)=sinA
sinA=3k-1
2k=3k-1

5. DERET GEOMETRI
Diberikan deret geometri u1 +u2 + u3 + ... jika u5 = 48, rasio deret -2, dan log u1 + log u2 + log u3 + log u4 =
6 log 2 + 4 log 3, maka nilai 2u3 + 2u2 adalah...

A. 4

B. 6

C. 7

D. 9

E.12

Jawaban: B

R = -2
U5 = ar⁴ = 48
a x -2⁴ = 48
a = 48/16 = 3

u3 = 3 x -2² = 12
U2 = 3 x -2 = -6

2u3 = 2 x 12 = 24
3u2 = 3 x (-6) = = -18
================= +
2u3 + 3u2 = 24-18 = 6
6. DIMENSI TIGA
Kubus ABCD.EFGH memiliki panjang rusuk 16 cm. Titik N terletak di tengah garis CG dan titik M terletak
di tengah garis AE. berapa jarak dari titik M ke bidang BDN?

A. cm

B. cm

C. cm

D. cm

E. cm
Jawaban: B
3 langkah penyelesaian:
1. Perluas bidang BDN sehingga ‘mengalasi’ titik M
2. Proyeksikan/jatuhkan bayangan titik M (secara tegak lurus) pada perluasan bidang BDN, misal ke
titik O
3. Gunakan segitiga siku-siku OMN untuk mencari jarak M ke bidang BDN, yaitu panjang MO.

2 pengetahuan yang dibutuhkan:


1. Dalil Phytagoras
2. Identitas Trigonometri
JAWAB:
Fokus ke segitiga MNO
Segitiga MNO adalah segitiga siku-siku, sehingga berlaku dalil phytagoras.
Panjang MO dapat diketahui jika MN & NO diketahui.
Sayangnya, hanya panjang MN yang diketahui yaitu , karena MN merupakan diagonal sisi, seperti
halnya AC dan EG. Sedangkan panjang NO tidak diketahui.
Alternatif:
Karena segitiga MNO adalah segitiga siku-siku, identitas trigonometri juga berlaku.
Panjang MO dapat diketahui jika nilai sin(sudut MNO) yaitu sin(NO,MN) diketahui.
dan lagi-lagi hanya MN yang diketahui sedangkan MO belum.
Namun perhatikan sudut NPC.
Fokus ke segitiga NPC
Sudut NPC adalah sudut yang berseberangan dalam dengan sudut MNO, ini artinya mereka sama besar.
NPC = MNO, sehingga sin(NPC) = sin(MNO)
Sudut NPC merupakan salah satu sudut pada segitiga siku-siku NPC.

Segitiga NPC adalah segitiga siku-siku, sehingga berlaku dalil phytagoras.

Sehingga panjang NP =
Karena

Maka

Fokus ke segitiga MNO

Sehingga jarak titik M ke bidang BDN adalah panjang MO, yaitu cm.
7. TRANSFORMASI MATRIKS, GARIS SINGGUNG LINGKARAN

Jawaban: E
8. Jika pencerminan titik P(s,t) terhadap garis x=a dan dilanjutkan dengan pencerminan terhadap
garis y=b menghasilkan dilatasi sebesar 3 kali, maka ab=...

A. St
B. 2st
C. 3st
D. 4st
E. 5st

Jawaban: D
pencerminan terhadap garis x=a akan membuat (s,t) menjadi (2a-s , t)
Kemudian pencerminan dengan garis y=b akan membuat (2a-s , t) menjadi (2a-s , 2b-t)
Diketahui bahwa hasilnya sama dengan dilatasi 3 kali sehingga titik akhirnya sama dengan (3s,3t)
Tinggal disamakan
2b - t = 3t
2b = 4t
b = 2t
2a-s = 3s
2a = 4s
a = 2s
a.b = 2s.2t
= 4st

9. VEKTOR, TRIGONOMETRI,PERSAMAAN LINGKARAN


Titik C(5,0) dan D(10 cosα, 10 sinα) dihubungkan oleh garis g. Titik M terletak pada CD sehingga
AP:PB=2:3. Jika α berubah dari 0 sampai 2π, maka titik M bergerak menelusuri kurva yang berupa....

A. Garis Lurus

B. Lingkaran

C. Elips

D. Parabola

E. Hiperbola

Jawaban: B
2 3

A(5,0) P B

Konsep Vektor
AP:PB=m:n, p=(mb+na)/m+n

Menentukan titik P(x,y)


AP:PB=2:3
P(x,y)=(2b+3a)/2+3
=(2(10cosα,10sinα)+3(5,0))/5
=((20cosα,20sinα)+(15,0))/5
=(4cosα,4sinα)+(3,0)
P(x,y)=(4cosα + 3,4sinα)
Sehingga diperoleh:
x= 4cosα + 3 , cosα=(x-3)/4
y=4sinα , sinα=y/4

Konsep Identitas Trigonometri


Cos2α + sin2α=1
((x-3)/4)2 + (y/4)2 = 1
(x2-6x+9)/16 + y2/16 = 1
x2-6x+9+y2=16
x2+y2-6x=7
Persamaan tersebut merupakan persamaan yang membentuk kurva lingkaran
10.
(RALAT: LIMNYA JADI X -> π/4

A. 0

B. -3/2

C. 3/2

D. -3/4

E. ¾
Jawaban : E
11. PERMUTASI/KOMBINASI
Suatu dadu ditos enam kali. Banyak cara memperoleh jumlah mata yang muncul 28 dengan tepat satu
dadu muncul angka 6 adalah ...

A. 180 cara

B. 160 cara

C. 320 cara

D. 120 cara

E. 360 cara

Jawaban: Ralat
Tanpa mengurangi keumuman misalkan tos pertama muncul angka 6.
Maka, pada tos kedua sampai dengan tos keenam hanya boleh muncul angka 1, 2, 3, 4, 5 dan
jumlahnya 22.
Kemungkinan yang seperti ini hanya ada tiga kasus yaitu,

Yang muncul angka : 2, 5, 5, 5, 5 yang banyaknya cara ada 5!/4!=5 cara.

Yang muncul angka : 3, 4, 5, 5, 5 yang banyaknya cara ada 5!/3!=20 cara.

Yang muncul angka : 4, 4, 4, 5, 5 yang banyaknya cara ada 5!/2!×3!=10 cara.

Sehingga total ada 5+20+10=35 cara jika pada tos pertama muncul angka 6.

Karena keenam tos memiliki peluang yang sama untuk muncul angka 6 berakibat total keseluruhan
cara yang mungkin yaitu 6×35=210 cara.

12. PELUANG
Sepuluh kartu ditulis dengan angka satu sampai sepuluh (setiap kartu hanya terdapat satu angka
dan tidak ada dua kartu yang memiliki angka yang sama). Kartu - kartu tersebut dimasukkan
kedalam kotak dan diambil satu secara acak. Kemudian sebuah dadu dilempar. Probabilitas dari
hasil kali angka pada kartu dan angka pada dadu menghasilkan bilangan kuadrat adalah ...

A. 9/60
D. 11/60
B. 7/60
E. 1/12
C. 1/5

Jawaban: A
N(A) = 1x4,2x2,3x3,4x1,4x4,5x5,6x6,8x2,9x1, =9
n(s)= 10x6 =60
p(A)= n(A) /n(S) =9/60 = 3/20
13. SUKU BANYAK
3 2 3 3 3
Polinom P(x) = x – x + x - 2 mempunyai tiga pembuat nol yaitu a, b, dan c. Nilai dari a + b + c
adalah

A. 4

B. 5

C. 6

D. 7

Jawaban: A

x³ - x² + x - 2 = 0 ---> akar - akarnya α,β,γ


α+β+γ = -b/a = 1
αβ+αγ+βγ = c/a = 1
α.βγ = -d/a = 2

sekarang, bagian yang agak malesin, pembuktian α³ + β³ + γ³ = apa sih??


= (α+β+γ)³
= (α+β+γ)².(α+β+γ)
= (α²+β²+γ²+2αβ+2αγ+2βγ).(α+β+γ)
= α³ +α²β+α²γ + αβ² + β³ + β²γ + αγ² + βγ² + γ³ + 2α²β + 2αβ² + 2αβγ + 2α²γ + 2αβγ + 2αγ² + 2αβγ + 2β²γ
+ 2βγ²

(susun jadi rapi, trus kita rekayasa aljabar + 3αβγ - 3αβγ supaya dapet bentuk bagus)
= α³ + β³ + γ³ + 3α²β + 3α²γ + 3αβ² + 3β²γ + 3αγ² + 3βγ² + 6αβγ + 3αβγ - 3αβγ
= α³ + β³ + γ³ + 3α²β + 3α²γ + 3αβγ + 3αβ² + 3αβγ + 3β²γ + 3αβγ + 3αγ² + 3βγ² - 3αβγ
= α³ + β³ + γ³ + 3α(αβ+αγ+βγ) + 3β(αβ+αγ+βγ)+ 3γ(αβ+αγ+βγ) - 3αβγ
= α³ + β³ + γ³ + 3(α+β+γ)(αβ+αγ+βγ) - 3αβγ

(α+β+γ)³ = α³ + β³ + γ³ + 3(α+β+γ)(αβ+αγ+βγ) - 3αβγ


α³ + β³ + γ³ = (α+β+γ)³ - 3(α+β+γ)(αβ+αγ+βγ) + 3αβγ
---> nah, udah terbukti jadi bentuk bagus, sekarang balik lagi ke soal….

= α³ + β³ + γ³
= (α+β+γ)³ - 3(α+β+γ)(αβ+αγ+βγ) + 3αβγ
= (1)³ - 3(1)(1) + 3(2)
=1-3+6
=4
14. PERSAMAAN TRIGONOMETRI

Banyaknya nilai α dengan 0◦ < α < 90◦ yang memenuhi persamaan (1 + cos α)(1 + cos 2α)(1 + cos 4α) =
1/8 adalah ...

A. 3

B. 4

C. 2

D. 5

E. 1
Jawaban: A
Ingat identitas trigonometri cos 2x = 2cos2 x − 1 ⇔ cos2 x =1/2(1 + cos 2x). Selanjutnya
lakukan sedikit manipulasi
(1 + cos α)(1 + cos 2α)(1 + cos 4α) = 1/8
(1 – cos2 α)(1 + cos 2α)(1 + cos 4α) = 1/8
(1 − cos α)(1 − cos 2α)(1 + cos 2α)(1 + cos 4α) = 1/4(1 − cos α)
(1 – cos2 2α)(1 + cos 4α) = 1/4(1 − cos α)
(1 − cos 4α)(1 + cos 4α) = 1/2(1 − cos α)
1 – cos2 4α =1/2(1 − cos α)
1 − cos 8α = 1 − cos α
cos 8α = cos α
Sehingga diperoleh,
• 8α = α + k • 360◦ ⇔ 7α = k • 360◦
.Diperoleh α =360◦/7
• 8α = −α + k • 360◦ ⇔ 9α = k • 360◦ ⇔ α = k • 40◦
.Diperoleh α = 40◦ atau α = 80◦
.Jadi, ada tiga nilai α yang memenuhi.
15. INTEGRAL FUNGSI
5 3 5 3
Diketahui fungsi f dan g dengan f(x)=f(x+a), f(x)=x +2018x untuk 0<x<a, dan g(x)=x +2018x
untuk

- , dan .

Nilai dari

adalah..

A. 2a

B. 4a

C. a

D. 8a

Jawaban: B

Anda mungkin juga menyukai