PEKERJAAN PERSIAPAN
1. Papan Nama Proyek (satuan : buah)
a. Uraian Pekerjaan : Pemasangan papan nama yang isinya identitas proyek
dengan ukuran 80 cm x 120 cm.
b. Bahan Material : Tiang kayu kaso 5/7 dan papan nama dari triplex 4
mm bingkai kayu reng dicat dan di tulis identitas
proyek dan dikerjakan dengan rapi.
c. Metode Pelaksanaan : Papan proyek dibuat sesuai butir (a) & (b) dan
dipasang di bagian depan lokasi pekerjaan.
d. Waktu Pelaksanaan : Dipersiapkan pada awal pekerjaan, sebelum memulai
pekerjaan fisik bangunan.
e. Kriteria Kinerja Produk : Didasarkan unit terpasang dengan ukuran dan bahan
sesuai butir (a) & (b).
1
membentuk siku atau sesuai gambar rencana.
● Bowplank tersebut tidak boleh rusak sampai
pekerjaan kolom lantai dasar selesai.
d. Waktu Pelaksanaan : Dilaksanakan setelah pekerjaan pengukuran lapangan dan
peta situasi.
e. Kriteria Kinerja Produk : Didasarkan panjang papan bowplank yang terpasang.
2
pengecoran atau sesuai dengan butir (d).
d. Waktu Pelaksanaan : Setelah pekerjaan pondasi dan pekerjaan
plumbing/saluran (jika ada) diperiksa dan
diterima oleh direksi.
e. Kriteria Kinerja Produk : Didasarkan volume galian tanah dikurangi volume
pondasi, pasir urug bawah pondasi dan lantai
kerja, sampai batas permukaan tanah asal.
C. PEKERJAAN PONDASI
1. Lantai Kerja Bawah Pondasi Sloof&Lantai Keramik ad. 1:3:5 (satuan : m 3)
a. Uraian Pekerjaan : Menggelar beton diatas pasir urug sebagai lantai
kerja pondasi, sloof dan lantai.
b. Bahan Material : Semen, Pasir Beton dan Batu Split.
c. Metode Pelaksanaan : Campuran beton digelar di atas pasir urug dengan
ketebalan minimal 5 cm yang telah dipadatkan dan
diratakan.
d. Waktu Pelaksanaan : Dilaksanakan setelah urugan pasir bawah pondasi
e. Kriteria Kinerja Produk : Didasarkan volume luas lantai kerja (luas dasar
pondasi dan sloof) dikalikan tebal 5 cm.
3
berbentuk trapezium dan celahnya diisi dengan
adukan sehingga tidak berongga ( padat )
● Ukuran pondasi harus sesuai dengan gambar
rencana.
● Batu kali belah yang digunakan tidak porus.
d. Waktu Pelaksanaan : Dilaksanakan setelah galian pondasi dan urugan pasir
bawah pondasi dipadatkan.
e. Kriteria Kinerja Produk : Didasarkan volume terpasang sesuai gambar kerja yang
telah ditetapkan.
D. PEKERJAAN STRUKTUR
1. Kolom Beton Struktur dan Kolom Beton Praktis (satuan : m3)
a. Uraian Pekerjaan : Pekerjaan kolom beton bertulang sebagai penopang
bangunan arah gravitasi dengan mutu beton K-250
untuk kolom beton utama.
b. Bahan Material : − Lihat spesifikasi beton bertulang.
c. Metode Pelaksanaan : − Lihat spesifikasi beton bertulang.
d. Waktu Pelaksanaan : Dikerjakan setelah sloof lantai dasar, balok dan atau
plat lantai 2.
e. Kriteria Kinerja Produk : Berdasarkan volume beton yang telah dikerjakan.
4
a. Uraian Pekerjaan : Pekerjaan plat lantai beton bertulang dengan
mutu beton K-250
b. Bahan Material : − Lihat spesifikasi beton bertulang.
c. Metode Pelaksanaan : − Lihat spesifikasi beton bertulang.
d. Waktu Pelaksanaan : Dikerjakan bersamaan dengan pekerjaan
balok beton struktur setelah kolom bagian
bawah.
e. Kriteria Kinerja Produk : Berdasarkan volume beton yang telah
dikerjakan.
E. PEKERJAAN ARSITEKTUR
I. PEKERJAAN PASANGAN BATA MERAH
1. Pasangan Bata Merah (satuan : m2)
a. Uraian Pekerjaan : Pasangan Bata Merah yang berfungsi sebagai
tembok luar, tembok dalam pembatas
ruangan dan penahan rabat.
b. Bahan Material : - Bata Merah, semen, pasir pasang.
c. Metode Pelaksanaan : - Pemasangan Bata Merah disusun
bersilang
untuk memberikan ikatan satu sama lain
dengan tebal adukan 1 – 2 cm.
- Pemasangan Bata Merah lapis per lapis
5
dikerjakan menerus dan tidak
bergelombang.
- Pemasangan Bata Merah memperhatikan
penempatan kusen jendela/pintu dan
aksesoris lain pada dinding.
d. Waktu Pelaksanaan : Dilaksanakan setelah pekerjaan struktur
bangunan (sloof, kolom, kolom praktis, balok
struktur).
e. Kriteria Kinerja Produk : Didasarkan pada luas dinding Bata Merah
yang dipasang di lapangan.
6
- Andaikata plesteran dan acian
dilaksanakan bergelombang/tidak rata
maka plesteran tersebut harus segera
dibongkar dan diulang kembali.
7
betul lurus, siku diserut rata dan halus,
kecuali pada bagian yang menempel
kedidinding bata.
- Bentuk kusen harus sesuai dengan
gambar rencana.
- Untuk ikatan ke dinding bata, kusen
dipasang angkur minimal 10 cm dan
permukaan kusen yang menempel
dinding di meni.
- Pemasangan kusen pada dinding harus
sesuai gambar rencana, rapih dan rata
dengan permukaan dinding.
- Kusen dan daun pintu kayu difinishing
cat, Kusen pintu pada bagian bawah
dipasang angkur ke neut (sepatu beton)
setinggi 10 cm
8
1. Pekerjaan Rangka Atap (satuan : Kg)
a. Uraian Pekerjaan : Pekerjaan atap adalah pekerjaan yang sangat
penting, disini kita harus benar-benar teliti
dalam pengerjaannya dan bahan material
yang digunakanpun tidak boleh sembarangan.
b. Bahan Material : - Pekerjaan rangka atap menggunakan
Rangka Atap Baja Ringan C 75x75x1
c. Metode Pelaksanaan : - Pemasangan rangka atap baja ini
pengerjaannya harus teliti dan rapih juga
dipasang oleh tenaga ahli yang sudah
berpengalaman dengan alat bantu yang
cukup sehingga tdk membahayakan
konstruksi juga para pegawai dan
mempermudah dalam pengerjaannya.
- Ketinggian dan kemiringan atap harus
disesuaikan dengan gambar rencana.
- Bentuk dan model atap juga harus sesuai
dengan gambar rencana
9
sinar matahari juga untuk membuat pekerja
menjadi lebih nyaman untuk bekerja.
e. Kriteria Kinerja Produk : Jika pekerjaan dikerjakan dengan baik dan
memakai bahan yang sesuai dengan
spesipikasi teknis yang sudah ditentukan
maka hasil yang akan dicapai akan sangat
memuaskan semua pihak.
10
kerja dan km/wc.
b. Bahan Material : - Kusen dan daun pintu aluminium.
11
bagunan dan kolom
c. Metode Pelaksanaan : - Semua bagian dinding bangunan yang akan
dicat harus kering dan bersih.
- Pengecatan dinding dilaksanakan dengan
terlebih dahulu mengampelas sampai kotoran
yang melekat hilang, kemudian diplamir
tembok sebagai penutup pori-pori / retak
terkecuali dinding bagian luar yang terkena
sinar matahari langsung tidak perlu diplamir.
- Lapisan pengecatan dilakukan minimal tiga
lapis atau sampai hasil akhir rapih dan rata,
sesuai ketentuan dan arahan direksi.
Di cat minyak pada bagian bawah kusen
- sampai ke keramik lantai
d. Waktu Pelaksanaan : Dilaksanakan setelah pekerjaan dinding.
e. Kriteria Kinerja Produk : Didasarkan pada volume luas pengecatan yang
dilaksanakan.
V. SPERKERASAN HALAMAN
1. Pasangan Con Blok,Grass Blok (satuan : m2)
a. Uraian Pekerjaan : Pemasangan con blok dan grass blok untuk halaman /
lapangan.
b. Bahan Material : Con blok dan grass blok
12
c. Metode Pelaksanaan : - Pemasangan con blok harus rata dengan nat
maximal 2 mm dan direkatkan dengan abu batu
( abu batu disebar )
- Grass Blok dikerjakan oleh tukang yang ahli
pemasangan harus rata, bagian yang kosong diisi
dengan tanah merah dan ditanami rumput
13
e. Kriteria Kinerja Produk : Kuantitas
14
d. Waktu Pelaksanaan : Harus selesai sebelum / bersamaan gedung sekolah
selesai dikerjakan.
e. Kriteria Kinerja Produk : Berdasarkan panjang pagar yang dikerjakan.
15
b. Bahan material : Lampu TKI 31 TL 2x18 watt
Inbow
c. Metode Pelaksanaan : - Untuk dalam ruangan
menggunakan lampu
TL 2x18 watt inbow
- Untuk luar ruangan dan KM/WC
menggunakan lampu SL 18 watt
- Titik lampu berdasarkan gambar kerja
- Lampu harus baru
d. Waktu Pelaksanaan : Setelah pekerjaan plafond
e. Kriteria Kinerja Produk : Kuantitas
16
- Sambungan antar pipa dan belokan antar
pipa harus rapat
d. Waktu Pelaksanaan : Sebelum pekerjaan KM/WC dimulai
e. Kriteria Kinerja Produk : Berdasarkan seluruh satuan unit kerja yang
berhubungan dengan instalasi air kotor dan
bersih.
H. PEKERJAAN SALURAN
1. Saluran Beton ( satuan : m1 )
a. Uraian Pekerjaan : Pembuatan saluran dan dii tutup,
air hujan di
sekitar Bangunan dan bak kontrol
b. Bahan Material :beton turap ad 1 pc;2psr;3splitm,
c. Metode Pelaksanaan : - Dicor di tempat dengan
kemiringan
minimal 0.5%
- Dipasang sekitar bangunan dan disambung
menuju saluran air pembuangan
- Material harus diperhatikan sebelum di
pasang dan mempunyai pondasi yang
rapat.
a. Waktu Pelaksanaan : disesuaikan
b. Kriteria Kinerja Produk : Berdasarkan seluruh satuan unit kerja yang
berhubungan dengan rabat beton dan taman
6.2.1. Penutup
1. Semua material yang merupakan barang produksi yang akan dipasang terlebih dahulu
harus diajukan contohnya untuk mendapatkan persetujuan Direksi/Konsultan Pengawas.
2. Semua material dari hasil alam akan diperiksa oleh Direksi/Konsultan Pengawas pada saat
didatangkan di lapangan.
3. Material-material yang tidak disetujui harus segera dikeluarkan dari lapangan paling lama
dalam 2 x 24 jam. Bila Kontraktor tidak mengindahkan, Direksi berhak
menyelenggarakannya atas biaya Kontraktor.
17
4. Bagian-bagian yang nyata termasuk dalam pekerjaan ini, tetapi tidak disebutkan di dalam
RKS dan gambar tetap harus diselenggarakan oleh Kontraktor.
5. Bagian-bagian yang secara konstruktif harus ada tetapi tidak disebutkan di dalam RKS
dan gambar tetap harus diselenggarakan oleh Kontraktor dan pelaksanaanya akan
ditentukan lebih lanjut oleh Direksi/Konsultan Pengawas.
18