1. Srategi Pembelajaran
Model pembelajaran kelompok adalah rangkaian kegiatan belajar yang dilakukan oleh siswa
menggunakan sistem pengelompokan/tim kecil, yaitu antara empat sampai enam orang yang
mempunyai latar belakang kemampuan akademik, jenis kelamin, ras, atau suku yang berbeda
dipersyaratkan.
a. Metode diskusi
Disini siswa dituntut untuk dapat menemukan pemecahan masalah dari masalah yang
Siswa membentuk suatu kelompok guna untuk mendapatkan pembelajaran dari tempat atau
c. Metode eksperimen
Dengan berkelompok siswa melakukan eksperimen atau percobaan tentang suatu hal guna
Siswa disuruh membuat suatu kelompok belajar, kemudian mereka diberi tugas guna
menggali kemampuan, kekompakan, dan pemahaman siswa akan tugas yang diberikan.
assesment) yang menilai kesiapan peserta didik, proses, dan hasil belajar secara utuh.
Keterpaduan penilaian ketiga komponen tersebut akan menggambarkan kapasitas, gaya, dan
(instructional effect) pada aspek pengetahuan dan dampak pengiring (nurturant effect) pada
aspek sikap. Hasil penilaian otentik digunakan guru untuk merencanakan program perbaikan
(remedial) pembelajaran, pengayaan (enrichment), atau pelayanan konseling. Selain itu, hasil
penilaian otentik digunakan sebagai bahan untuk memperbaiki proses pembelajaran sesuai
dengan Standar Penilaian Pendidikan. Evaluasi proses pembelajaran dilakukan saat proses
catatan anekdot, dan refleksi. Evaluasi hasil pembelajaran dilakukan saat proses pembelajaran
dan di akhir satuan pelajaran dengan menggunakan metode dan alat: tes lisan/perbuatan, dan
tes tulis. Hasil evaluasi akhir diperoleh dari gabungan evaluasi proses dan evaluasi hasil
pembelajaran.