Anda di halaman 1dari 3

sirkadian / Jam Biologis Manusia ::..

Irama sirkadian adalah jam alami dalam tubuh manusia. Dalam 24 jam tubuh akan mengalami fluktuasi
berupa temperatur, kemampuan untuk bangun, aktivitas lambung, denyut jantung, tekanan darah dan
kadar hormon, dikenal sebagai irama sirkadian

Circardian rhythm berasal dari bahasa Latin. Circa yang berarti kira-kira dan Dies berarti hari ( circardies
= kira-kira satu hari). Circardian rhythm adalah irama dan pengenalan waktu yang sesuai dengan
perputaran bumi dalam siklus 24 jam. Hampir seluruh makhluk hidup di dunia ini mempunyai irama
yang secara teratur mengalami perubahan fungsi tubuh dan fisiologik dalam siklus 24 jam, tetapi
adapula beberapa perubahan yang sesuai dengan bulan atau tahun.

Pernahkah Anda bertanya, mengapa saat malam kita mengantuk? Atau mengapa bila masyarakat
pedesaan yang belum ada listrik cenderung tidur lebih cepat? Jawabannya adalah karena adanya
hormon melatonin. SCN akan memerintahkan tubuh untuk sekresi hormon melatonin ini saat hari sudah
gelap. Selanjutnya, hormon melatonin akan memerintahkan tubuh untuk beristirahat. Namun dengan
kehadiran lampu listrik yang membuat suasana malam hari menjadi terang menghambat sekresi
hormon melatonin, sehingga saat ini jam tidur manusia lebih larut malam daripada sebelumnya. Tubuh
kita dapat beradaptasi sampai batasan tertentu. Misalnya, untuk pekerja yang bekerja saat malam hari,
SCN akan beradaptasi sampai batas tertentu dalam sekresi hormon melatonin sehingga mereka akan
tetap terjaga walaupun hari sudah gelap. Bila malam semakin larut, kita akan lebih merasakan kantuk,
ini disebabkan hormon melatonin yang dihasilkan semakin meningkat dan juga turunnya suhu tubuh dan
tekanan darah dalam tubuh. Naik turunnya aktivitas tubuh dalam sekresi hormone melatonin ini
merupakan salah satu contoh dari jam bilogis (biological clock) atau ritme circadian tubuh manusia.

Contoh lainnya adalah saat pagi hari, minumlah segelas air hangat yang akan mendorong enzim-enzim
yang ada dalam mulut ke dalam lambung untuk proses detoksifikasi. Tunggu 20 menit sebelum Anda
mengkonsumsi sarapan atau minuman lainnya, karena bila waktu kurang dari 20 menit, manfaat yang
dihasilkan kurang optimal. Olahraga pada jam 5 pagi kurang bermanfaat karena suhu tubuh masih
rendah dan otot belum panas. Berolahragalah jam 7 pagi. Pada jam ini tubuh menghasilkan hormon
serotonin yang meningkatkan mood. Berjemur di bawah sinar matahari pagi dapat meningkatkan
produksi hormon ini. Tubuh kita berada dalam kondisi optimal 3 jam setelah bangun tidur. Saat itu,
darah sudah mengaliri tubuh dengan sempurna sehingga semua zat yang dibutuhkan tubuh dapat
terpenuhi dengan baik.

Contoh jam biologis tubuh lainnya lagi adalah saat tepat untuk perawatan kulit adalah jam 16.00 karena
pada saat itu tubuh dalam suhu yang paling tinggi sehingga pori-pori terbuka dan nutrisi terserap
sempurna. Jam 17.00 tubuh dalam kondisi puncak dalam menahan rasa sakit, sehingga tepat bila ingin
ke dokter gigi atau di suntik. Jam 18.00 merupakan saat yang tepat untuk berolahraga, karena
kekuatan dan fleksibilitas tubuh dalam kondisi puncak. Disebabkan kandungan glikogen pada saat itu di
dalam tubuh cukup banyak. Glikogen merupakan simpanan karbohidrat dalam bentuk glukosa di dalam
tubuh yang berfungsi sebagai salah satu sumber energi.

Contoh jam biologis tubuh manusia dapat dilihat dari proses detoksin pada tubuh manusia. Tubuh
mempunyai waktu-waktu tertentu pada proses metabolisme sehingga membuat tubuh kita selalu sehat.
Pada jam berapa sajakah organ-organ dalam tubuh kita melakukan proses metabolisme? Berikut
rinciannya:

Pukul 21.00 – 23.00


Pada waktu ini adalah masa pembuangan zat-zat yang tidak berguna/beracun di bagian antibodi. Jadi
sebaiknya pada jam ini tubuh harus rileks/santai, mungkin anda bisa mendengarkan musik sembari
bersantai dengan memonton hiburan di televisi. Jangan melakukan pekerjaan sekecil apapun.

Pukul 23.00 – 01.00


Jam berikut adalah proses detoksin dibagian hati, yang mengharuskan kita untuk tidur pulas agar proses
tersebut tidak mengalami gangguan. Itulah yang menyebabkan banyak orang yang menderita lever,
dikarenakan proses detoksin mengalami gangguan. Jadi jangan terlalu sering begadang atau melakukan
kegiatan yang mengganggu proses detoksin tersebut agar menjadi sehat.

Pukul 01.00 – 03.00


Setelah proses detoksin pada bagian hati maka proses detoksin akan berlanjut ke bagian empedu,
seperti yang kita ketahui bahwa empedu adalah bagian dari organ tubuh kita yang menjadi tempat
proses terakhir detoksin, serta disinilah zat-zat tidak berguna/racun berakhir.

Pukul 03.00 – 05.00


Proses detoksin berlanjut ke paru-paru, yang dapat menyebabkan batuk kepada para penderita batuk
dikarenakan proses pembersihan sudah mencapai saluran pernapasan. Makanya kita sering mendengar
orang batuk pada jam-jam tersebut. Jadi tanpa meminum obatpun sebenarnya batuk sudah terobati
secara alami oleh proses detoksin, namun lain halnya pada penderita batuk tingkat akut.

Pukul 05.00 – 07.00


Proses detoksin berakhir pada bagian usus besar yang sering menyebabkan kita ingin buang air besar,
untuk membuang sampah proses pencernaan makanan untuk menjadi feses.

Pukul 07.00 – 09.00


Untuk menjaga kesehatan agar selalu terjaga pastikan anda sarapan dipagi hari sebelum jam 07.30,
karena pada jam ini adalah masa penyerapan gizi makanan di usus kecil. Itulah sebabnya kita
dianjurkan untuk meminum segelas susu dipagi hari, tujuannya agar gizi yang terkandung didalam susu
terserap sempurna oleh usus kecil untuk disuplai ke tubuh.

Berikut ini diberikan jam biologis fungsi tubuh manusia secara umum:

Pukul 01.00 – 02.00: Fase tidur paling lelap


Pada jam-jam tersebut, aktivitas berbagai sistem organ banyak yang diistirahatkan. Namun bagi yang
hamil, produksi progesteron akan meningkat sehingga peluang untuk melahirkan pada tengah malam
selalu lebih tinggi.

Pukul 04.00 – 05.00: Suhu tubuh paling rendah

Pukul 05.00 – 06.00: Peningkatan tekanan darah paling tajam


Produksi melatonin atau hormon yang memicu rasa kantuk mulai berhenti, sementara tekanan darah
meningkat paling tajam dibandingkan waktu lainnya. Produksi kortisol atau hormon stres meningkat
sehingga otak siap untuk bekerja seharian, namun peningkatannya tidak sampai memicu stres.

Pukul 07.00: Hormon seks meningkat


Peningkatan testosteron pada pria maupun wanita terjadi pada pagi hari, sehingga mampu
membangkitkan gairah seks. Karena itu, pagi hari adalah waktu yang tepat untuk bercinta.

Pukul 08.00: Pergerakan usus meningkat


Jam ini cocok untuk buang air besar (BAB) pada pagi hari. Karena pada jam ini adalah proses alamiah,
yakni terjadi pergerakan usus paling tinggi pada waktu tersebut. Pengukuran berat badan paling akurat
dilakukan pada pagi hari setelah buang air besar.

Pukul 09.00: Metabolisme paling tinggi


Waktu yang tepat untuk sarapan pagi adalah sekitar pukul 9 karena ada peningkatan metabolisme.
Artinya lemak-lemak yang diserap dari makanan pada waktu-waktu tersebut tidak akan banyak yang
menumpuk.

Pukul 10.00 – 11.00: Kewaspadaan tinggi


Ibarat mesin diesel, tubuh dan pikiran sudah panas dan mencapai kondisi ideal untuk beraktivitas saat
menjelang siang. Tingkat kewaspadaan tinggi, jarang ada yang mengantuk kecuali memang sedang
kurang tidur.
Pukul 11.00 – 14.00: Stres meningkat
Jeda istirahat dibutuhkan untuk memberi kesempatan bagi tubuh dan pikiran untuk menyegarkan diri.
Makan siang di luar bisa menyegarkan pikiran, sekaligus membiarkan tubuh terkena sinar matahari yang
bisa memperkuat sistem kekebalan tubuh.

Pukul 14.00 – 15.00: Koordinasi terbaik


Melakukan banyak hal sekaligus atau multitasking paling cocok dilakukan pada siang hari, karena
kemampuan otak untuk melakukan koordinasi berada pada titik tertinggi. Di sisi lain, proses pencernaan
makanan belum selesai sehingga kemampuan fisik agak berkurang.

Pukul 15.00 – 17.00: Denyut jantung paling stabil


Jika ingin berolahraga, sore hari adalah waktu paling tepat karena level adrenalin berada di level
tertinggi. Selain itu, denyut jantung dan tekanan darah paling stabil sehingga cocok untuk melakukan
aktivitas fisik.

Pukul 17.00 – 20.00: Proses pembuangan racun


Fungsi hati dalam memproses racun-racun sisa metabolisme paling tinggi pada sore hari, sehingga perlu
didukung dengan minum air putih. Keinginan untuk ngemil juga tinggi karena kemampuan indra
penciuman (hidung) dan perasa (lidah) meningkat.

Pukul 20.00 – 22.00: Metabolisme dan pergerakan usus berkurang


Karena aktivitas fisik berkurang, maka pembakaran energi tidak banyak terjadi di malam hari. Artinya
jika makan di malam hari, maka cadangan energi yang disimpan dalam bentuk lemak juga akan
semakin banyak.

Pukul 22.00 – 23.00: Hormon seks meningkat lagi


Dibandingkan pagi hari, peningkatan libido atau gairah seks pada malam hari tidak terlalu tinggi karena
secara fisik sudah kelelahan. Namun peluang terjadinya ovulasi dan pembuahan paling tinggi pada
hubungan seks malam hari menjelang tidur ketimbang pagi hari.

sumber:
http://www.psychologymania.com/
http://ergonomi-fit.blogspot.com/

Anda mungkin juga menyukai