Anda di halaman 1dari 19

INSTRUMEN OBSERVASI

PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN

DI RUANG PERINATOLOGI

DAFTAR JENIS KEGIATAN PERAWATAN YANG DI OBSERVASI


DI RUANG PERINATOLOGI
No. KEGIATAN Jumlah butir yang dinilai

1. Menimbang berat badan bayi 12


2 Memandikan bayi 35
3. Mengganti pakaian bayi 13
4. Memberi minum bayi 60
5. Mengukur suhu per rectal 14
6. Memberikan cairan vena dengan jarum bersayap 27
7. Menyiapkan & merawat bayi dengan terapi blue light 15
8. Menyiapkan bayi dengan tindakan lumbal fungsi 28
9. Menyiapkan darah bayi untuk pemeriksaan ASTRUP 19
10. Merawat tali pusat bayi 11

JUMLAH 234
INSTRUMEN : C 1

INSTRUMEN OBSERVASI

PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (STANDAR VI)

PETUNJUK : BERI TANDA 1 BILA KEGIATAN DILAKUKAN


BERI TANDA 0 BILA KEGIATAN TIDAK DILAKUKAN

OBSERVASI
No. JENIS KEGIATAN ASPEK YANG DINILAI KETERANGAN
1 2 3 4 5

1 Menimbang berat a. Kriteria persiapan


badan bayi 1). Persiapan alat
a). Timbangan bayi
b). Buku catatan
c). Kain pengalas timbangan
2). Persiapan bayi
Bayi diselimuti dengan kain khusus / dibedong.

b. Kriteria Pelaksanaan
1). Cuci tangan
2). Timbangan diberi kain pengalas dan siap dipakai.
3). Timbangan distel dengan angka penunjuk pada
angka nol.
4). Selimut dan pakaian bayi dibuka, dibaringkan di
atas timbangan.
5). Hasil berat badan dicatat pada buku
6). Bayi dirapihkan dan dibaringkan kembali di tempat
tidur.
7). Alat-alat dibereskan
8). Mencuci tangan

Sub Total

Total

Prosentase

PROSENTASE = TOTAL x 100% = ………. %


5 x (3 + 1 + 8)
INSTRUMEN : C 1

INSTRUMEN OBSERVASI

PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (STANDAR VI)

PETUNJUK : BERI TANDA 1 BILA KEGIATAN DILAKUKAN


BERI TANDA 0 BILA KEGIATAN TIDAK DILAKUKAN

OBSERVASI
No. JENIS KEGIATAN ASPEK YANG DINILAI KETERANGAN
1 2 3 4 5

2 Memandikan bayi a. Kriteria persiapan


1) Meja mandi khusus
2) Handuk
3) Popok atau handuk bersih untuk
alas mandi
4) Waslap
5) Sabun mandi dalam tempatnya
6) Kapas Iembab ( yang itelah diseduh dengan
air mendidih dalam tempatnya ).
7) Kapas kering dalam
tempatnya
8) Kapas alkohol dalam
tempatnya
9) Minyak bayi (baby oil)
10) Ember tertutup tempat
pakaian kotor
11) Tempat sampah bertutup tempat
pakaian kotor
12) Tempat sampah bertutup
13) Dua buah waskom berisi
air hangat
14) Bedak (talk)

b. Kriteria Pelaksanaan
1) Perawat memakai masker dan pakaian khusus dan
mencuci tangan
2) Pintu dan jendela ditutup
3) Pakaian bayi dibuka
4) Bayi diangkat ke meja mandi dan diletakkan pada
posisi yang aman
5) Mata bayi dibersihkan memakai kapas lembab
dengan cara menghapus mulai dari bagian dalam
dan selanjutnya mengarah keluar, setiap kali
usapan kapas harus diganti. Hal ini dilakukan untuk
mencegah kontaminasi antara mata satu dengan
yang lain.
6) Telinga dibersihkan dengan kapas pembersih
setiap kali usapan kapas harus diganti.
INSTRUMEN : C 1

INSTRUMEN OBSERVASI

PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (STANDAR VI)

PETUNJUK : BERI TANDA 1 BILA KEGIATAN DILAKUKAN


BERI TANDA 0 BILA KEGIATAN TIDAK DILAKUKAN

OBSERVASI
No. JENIS KEGIATAN ASPEK YANG DINILAI KETERANGAN
1 2 3 4 5

7) Muka dilap dengan waslap, setelah bersih


dikeringkan dengan handuk. Pada saat
membersihkan muka pemakaian sabun tidak
dianjurkan karena soda sabun dapat menimbulkan
iritasi pada mata dan kulit muka bayi.
8) Kemudian kepala bayi diletakkan diatas tangan kiri
perawat secara hati-hati sabuni dan bersihkan
memakai waslap. Pada saat menyabun, kepala
bayi dijaga agar sabun tidak mengenai mata
karena dapat menimbulkan pedih dan iritasi.
Setelah sabun bersih, kepala dikeringkan dengan
handuk.
9) Pakaian bayi dibuka, lalu tangan, badan dan kaki
disabun dan dibersihkan dengan waslap basah.
10) Punggung disabun dengan menelungkup /
memiringkan bayi. Se!ama menyabun punggung
dada dan leher bayi harus selalu berada di atas
lengan kiri perawat. Perawat memegang badan
bayi secara erat.
11) Punggung diseka dengan waslap basah, sabun
harus betul-belul bersih dari semua bagian tubuh
terutama pada daerah lipatan, karena soda sabun
dapat rnenimbulkan rasa gatal dan iritasi.
12) Bokong dan daerah perineum dibersihkan paling
akhir. Genitalia dibersihkan dari bagian depan
menuju bagian belakang untuk mencegah
kontaminasi kotoran dari anus dan harus betul -
betul diperhatikan mengingat daerah ini sering
basah dan kotor.
13) Setelah bersih, tubuh bayi dikeringkan dengan
handuk dan selanjutnya diberi talk.
14) Tali pusat dan daerah sekelilingnya dirawat
15) Kulit yang terlalu kering diolesi minyak bayi setelah
itu pakaian bayi dipasang
16) Bayi dibaringkan dengan posisi sesuai dengan
kebutuhan.
INSTRUMEN : C 1

INSTRUMEN OBSERVASI

PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (STANDAR VI)

PETUNJUK : BERI TANDA 1 BILA KEGIATAN DILAKUKAN


BERI TANDA 0 BILA KEGIATAN TIDAK DILAKUKAN

OBSERVASI
No. JENIS KEGIATAN ASPEK YANG DINILAI KETERANGAN
1 2 3 4 5

17) Alat-alat dibereskan, dikembalikan ketempat


semula.
18) Mencuci tangan
19) Mencatat hasil observasi.

Sub Total

Total

Prosentase

PROSENTASE = TOTAL x 100% = ………. %


5 x (14 + 19)
INSTRUMEN : C 1

INSTRUMEN OBSERVASI

PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (STANDAR VI)

PETUNJUK : BERI TANDA 1 BILA KEGIATAN DILAKUKAN


BERI TANDA 0 BILA KEGIATAN TIDAK DILAKUKAN

OBSERVASI
No. JENIS KEGIATAN ASPEK YANG DINILAI KETERANGAN
1 2 3 4 5

3 Mengganti pakaian a. Kriteria persiapan


bayi 1) Perlengkapan pakaian bayi (popok, gurita dan
baju).
2) Kain pengalas bayi
3) Kapas pembersih untuk cebok dan tempat kapas
kotor.
4) Minyak (baby oil), waslap, air hangat dalam
tempatnya.
5) Ember bertutup untuk pakaian kotor.

b. Kriteria Pelaksanaan
1) Cuci tangan
2) Perawat memakai pakaian khusus
3) Popok basah / kotor, dibuka / ditanggalkan
4) Bokong bayi dibersihkan dengan kapas bersih,
kemudian dilap dengan waslap hangat, dikeringkan
dan diolesi dengan baby oil
5) Pasang popok bersih dan bila perlu baju bayi
diganti.
6) Bayi dirapihkan, dibaringkan kembali dalam posisi
sesuai kebutuhan.
7) Alat-alat dibersihkan, dibereskan dan dikembalikan
ke tempat semula.
8) Cuci tangan.

Sub Total

Total

Prosentase

PROSENTASE = TOTAL x 100% = ………. %


5 x (5 + 8)
INSTRUMEN : C 1

INSTRUMEN OBSERVASI

PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (STANDAR VI)

PETUNJUK : BERI TANDA 1 BILA KEGIATAN DILAKUKAN


BERI TANDA 0 BILA KEGIATAN TIDAK DILAKUKAN

OBSERVASI
No. JENIS KEGIATAN ASPEK YANG DINILAI KETERANGAN
1 2 3 4 5

4 Memberikan mlnum a. Menggunakan sendok /pipet


bayi 1) Persiapan alat
a). Pipet / sendok teh dalam keadaan bersih.
b). Susu / minuman yang diperlukan didalam
tempatnya
c). Air matang dalam tempatnya
d). Alas dada
2) Persiapan pasien
Posisi bayi, bagian kepala agak ditinggikan
3) Pelaksanaan
a) Cuci tangan j
b). Memakai celemek dan masker
c). Memasang alas dada bayi
d). Bayi dipangku perawat, kepala lebih tinggi dari
badan,
e). Memeriksa suhu susu dengan meneteskan
susu pada punggung tangan.
f). Minumkan susu sesendok demi sesendok
secara perlahan-lahan.
g). Selesai pemberian susu, bayi diberi air matang
secukupnya untuk membilas sisa susu dalam
mulut.
h). Mulut bayi dilap dengan alas dada.
i). Bayi ditengkurapkan dibahu perawat sambil di
tepuk - tepuk disekitar punggungnya sampai
bersendawa.
j). Bayi dirapihkan.
k). Bayi dibaringkan dengan posisi kepala
dimiringkan.
l). Cuci tangan
m). Perawat mencatat respon dan jumlah susu
yang diminum pada bayi.
n). Alat-alat dirapihkan.
INSTRUMEN : C 1

INSTRUMEN OBSERVASI

PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (STANDAR VI)

PETUNJUK : BERI TANDA 1 BILA KEGIATAN DILAKUKAN


BERI TANDA 0 BILA KEGIATAN TIDAK DILAKUKAN

OBSERVASI
No. JENIS KEGIATAN ASPEK YANG DINILAI KETERANGAN
1 2 3 4 5

b. Mengunakan botol susu


1). Persiapan alat
a). Botol dan dot yang tertutup steril yang telah
di isi susu.
b). Air matang dalam tempatnya
c). Sendok teh
d). Alas dada
2). Persiapan pasien
Bagian kepala lebih tinggi daripada bagian tubuh.
3). Pelaksanaan
a). Cuci tangan
b). Memakai celemek dan masker
c). Memasang alas dada bayi
d). Bayi dipangku perawat, kepala lebih tinggi dari
badan
e). Memeriksa suhu susu dengan cara
meneteskan susu pada punggung tangan.
f). Selesai memberikan susu, bayi diberi air
matang secukupnya untuk membilas sisa susu
dalam mulut.
g). Mulut bayi dilap dengan alas dada
h). Bayi ditengkurapkan dibahu perawat sambil di
tepuk - tepuk disekitar punggungnya sampai
bersendawa.
i). Bayi dirapihkan
j). Bayi dibaringkan dengan posisi kepala
dimiringkan.
k). Cuci tangan
I). Perawat mencatat respon dan jumlah susu
yang diminum

c. Menyusuti bayi langsung pada Ibunya


1). Persiapan
a). Kapas bulat yang direndam didalam air
matang.
b). Bengkok untuk kapas kotor
INSTRUMEN : C 1

INSTRUMEN OBSERVASI

PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (STANDAR VI)

PETUNJUK : BERI TANDA 1 BILA KEGIATAN DILAKUKAN


BERI TANDA 0 BILA KEGIATAN TIDAK DILAKUKAN

OBSERVASI
No. JENIS KEGIATAN ASPEK YANG DINILAI KETERANGAN
1 2 3 4 5

2). Persiapan pasien


a). Bayi dirapihkan
b). Bayi dicocokkan identitasnya
c). Ibu diberi tahu
d). Ibu disiapkan dalam keadaan bersih dan
rapih.
3). Persiapan lingkungan
a). Jendela pintu ditutup
b). Penyekat atau sampiran dipasang
4). Pelaksanaan
a). Cuci tangan
b). Bayi diganti pakaiannya bila kotor / basah
c). Berat badannya ditimbang, dicatat hasilnya
d). Bayi dibawa dan diberikan kepada ibu
e). Ibu disiapkan dalam posisi duduk yang
nyaman.
f). Air susu ibu diperiksa apakah memancar
dengan baik atau tidak
g). Puting susu dan sekitarnya dibersihkan
dengan kapas yang sudah direndam
dengan air matang.
h). Bayi disusukan dengan cara bergantian
payudara kiri dan kanan masing-masing
selama 10 menit.
i). Selesai menyusui, mulut bayi dibersihkan
dengan kapas pembersih.
l). Puting susu dan sekitarnya dibersihkan
dengan kapas pembersih
k). Bayi diangkat ditengkurapkan diatas bahu
perawat atau ibunya sambil ditepuk-tepuk
punggungnya agar sendawa.
I). Bayi dan ibu dirapihkan
m). Bayi dikembalikan ke kamar bayi
n). Bayi ditimbang, hasilnya dicalat dan
dibandingkan dengan hasil penimbangan
yang pertama.
o). Bila pakaian bayi basah / kotor diganti
INSTRUMEN : C 1

INSTRUMEN OBSERVASI

PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (STANDAR VI)

PETUNJUK : BERI TANDA 1 BILA KEGIATAN DILAKUKAN


BERI TANDA 0 BILA KEGIATAN TIDAK DILAKUKAN

OBSERVASI
No. JENIS KEGIATAN ASPEK YANG DINILAI KETERANGAN
1 2 3 4 5

p). Bayi dibaringkan dengan kepala di


miringkan.

Sub Total

Total

Prosentase

PROSENTASE = TOTAL x 100% = ………. %


5 x (19 + 17 + 24)
INSTRUMEN : C 1

INSTRUMEN OBSERVASI

PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (STANDAR VI)

PETUNJUK : BERI TANDA 1 BILA KEGIATAN DILAKUKAN


BERI TANDA 0 BILA KEGIATAN TIDAK DILAKUKAN

OBSERVASI
No. JENIS KEGIATAN ASPEK YANG DINILAI KETERANGAN
1 2 3 4 5

5 Mengukur suhu per a. Kriteria persiapan


rectal 1) Termometer dalam keadaan siap pakai
2) Vaselin / minyak dalam tempatnya
3) Bengkok
4) Larutan sabun, larutan desinfektan, air bersih
dalam tempatnya
5) Kain kasa / kertas / lap pengering
6) Kapas cebok dalam tempatnya
7) Memberi penjelasan kepada keluarga

b. Kriteria Pelaksanaan
1) Cuci tangan
2) Bayi dibaringkan dalam posisi
telentang/dimiringkan sedemikian rupa, agar anus
mudah dicapai (posisi sim).
3) Popok bayi dbuka, lalu daerah anus dibersihkan
dengan kapas cebok.
4) Termometer diperiksa, apakah air raksa tepat pada
angka nol. lalu ujungnya diolesi dengan pelumas.
Selanjutnya termometer dimasukkan melalui anus
sampai Batas air raksa (sekurang-kurangnya 2
cm).
Setelah 3 - 5 menit, termometer diangkat dan
langsung dibaca dengan teliti, kemudian hasilnya
dicatat dalam status bayi.
Popoknya dipasang, kemudian posisi bayi di atur
kembali
5). Termometer dicelupkan kedalam larutan sabun,
dilap dengan kertas tissue. lalu dimasukkan dalam
larutan desinfektan. Selanjutnya dibersihkan
dengan air bersih dan dikeringkan.
6). Air raksa diturunkan kembali dan termometer
diletakkan pada tempatnya, serta siap dipakai
untuk bayi berikutnya.
7). Cuci tangan

Sub Total

Total
INSTRUMEN : C 1

INSTRUMEN OBSERVASI

PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (STANDAR VI)

PETUNJUK : BERI TANDA 1 BILA KEGIATAN DILAKUKAN


BERI TANDA 0 BILA KEGIATAN TIDAK DILAKUKAN

Prosentase

PROSENTASE = TOTAL x 100% = ………. %


5 x (7 + 7)
INSTRUMEN : C 1

INSTRUMEN OBSERVASI

PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (STANDAR VI)

PETUNJUK : BERI TANDA 1 BILA KEGIATAN DILAKUKAN


BERI TANDA 0 BILA KEGIATAN TIDAK DILAKUKAN

OBSERVASI
No. JENIS KEGIATAN ASPEK YANG DINILAI KETERANGAN
1 2 3 4 5

6 Memberikan cairan a. Kriteria persiapan


vena dengan jarum 1) Standar infus
bersayap 2) Cairan yang akan diberikan
3) Infus set jarum bersayap / wing needle
4) Kapas
5) Alkohol 70 %, betadin
6) Kasa steril
7) Gunting
8) Plester
9) Pengalas
10) Bengkok
11) Keluarga diberi penjelasan

b. Kriteria Pelaksanaan
1) Cuci tangan
2) Disiapkan area yang akan dipasang infus
3) Memeriksa ulang cairan yang akan diberikan
4) Menusukkan infus set kedalam botol infus
5) Keluarkan udara dalam slang infus
6) Menentukan vena yang akan ditusuk
7) Pasang pengalas
8) Desinfeksi area yang akan di tusuk,
9) Meminta bantuan satu orang perawat untuk
melakukan fiksasi
10) Menusuk jarum bersayap pada vena yang telah
ditentukan.
11) Menutup bagian yang ditusuk dengan kasa steril
yang sudah diberikan betadin
12) Menghitung jumlah tetesan, sesuai dengan
kebutuhan.
13) Memperhatikan dan mencatat respon pasien
14) Pasien dirapihkan
15) Alat-alat dibereskan
16) Cuci tangan

Sub Total

Total

Prosentase
INSTRUMEN : C 1
INSTRUMEN OBSERVASI

PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (STANDAR VI)

PETUNJUK : BERI TANDA 1 BILA KEGIATAN DILAKUKAN


BERI TANDA 0 BILA KEGIATAN TIDAK DILAKUKAN

PROSENTASE = TOTAL x 100% = ………. %


5 x (11 + 16)
INSTRUMEN : C 1

INSTRUMEN OBSERVASI

PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (STANDAR VI)

PETUNJUK : BERI TANDA 1 BILA KEGIATAN DILAKUKAN


BERI TANDA 0 BILA KEGIATAN TIDAK DILAKUKAN

OBSERVASI
No. JENIS KEGIATAN ASPEK YANG DINILAI KETERANGAN
1 2 3 4 5

7 Menyiapkan dan a. Kriteria persiapan


merawat bayi dengan 1) Lampu neon / blue light terapi
terapi blue Iight. 2) Tempat tidur bayi dengan peralatan
3) Kain kasa
4) Plester
5) Kain penutup tempat tidur.

b. Kriteria Pelaksanaan
1) Cuci tangan
2) Buka dan lepas pakaian bayi
3) Tidurkan bayi ditempat tidur
4) Mata ditutup dengan kain kasa
5) Tempat tidur ditutup dengan kain selubung
6) Lampu dihidupkan dan diarahkan pada tempat tidur
bayi 75 - 100 cm dari tempat tidur bayi
7) Observasi respon bayi
8) Cuci tangan
9) Catat jam / tanggal tindakan dan hasil pengamatan.
10) Cuci tangan

Sub Total

Total

Prosentase

PROSENTASE = TOTAL x 100% = ………. %


5 x (5 + 10)
INSTRUMEN : C 1

INSTRUMEN OBSERVASI

PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (STANDAR VI)

PETUNJUK : BERI TANDA 1 BILA KEGIATAN DILAKUKAN


BERI TANDA 0 BILA KEGIATAN TIDAK DILAKUKAN

OBSERVASI
No. JENIS KEGIATAN ASPEK YANG DINILAI KETERANGAN
1 2 3 4 5

8 Menyiapkan bayi a. Kriteria persiapan


dengan tindakan 1. Baki I berisi alat-alat steril :
lumbal pungsi a) Sarung tangan
b) Duk lubang
c) Lidi kapas
d) Kain kasa
e) Kapas kering
t) Jarum lumbal lengkap dengan mandrinnya
g) Spuit 2 cc dan 5 cc
h) Manometer liquor
i) Botol kecil tempat cairan liquor
2. Baki II berisi alat-alat tidak steril :
a) Yodium 3 %
b) Alcohol 70 %
c) Obat-obatan sesuai kebutuhan
d) Botol kecil 2 buah (untuk Nonne and Pandy)
f) Plester
g) Gunting Verband
h) Bengkok

b. Persiapan pasien :
1. Memberikan penjelasan kepada keluarga bayi
2. Mengatur posisi bayi

c. Kriteria Pelaksanaan
1. Perawat mencuci tangan
2. Daerah bokong bayi ditutup dengan popok
3. Perawat menekuk bagian tengkuk , lutut dan dagu
hampir ketemu
4 Dokler melaksanakan lumbal pungsi
5. Perawat menyiapkan bahan pemeriksaan liquor
7. Pasien dirapihkan
8. Alat-alat dirapihkan

Sub Total

Total

Prosentase
INSTRUMEN : C 1

INSTRUMEN OBSERVASI

PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (STANDAR VI)

PETUNJUK : BERI TANDA 1 BILA KEGIATAN DILAKUKAN


BERI TANDA 0 BILA KEGIATAN TIDAK DILAKUKAN

PROSENTASE = TOTAL x 100% = ………. %


5 x (6 + 7)
INSTRUMEN : C 1

INSTRUMEN OBSERVASI

PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (STANDAR VI)

PETUNJUK : BERI TANDA 1 BILA KEGIATAN DILAKUKAN


BERI TANDA 0 BILA KEGIATAN TIDAK DILAKUKAN

OBSERVASI
No. JENIS KEGIATAN ASPEK YANG DINILAI KETERANGAN
1 2 3 4 5

9 Menyiapkan darah a. Kriteria persiapan


bayi untuk 1) Persiapan alat
pemeriksaan astrup Baki berisi :
a) Spuit 2 cc berisi heparin 0,1 cc
b) Kapas alkohol 70 % dalam tempatnya
c) Kain pengalas
d) Gabus kecil
e) Bengkok
f) Plester
g) Gunting verband
2) Persiapan pasien
Keluarga diberi penjelasan tindakan yang akan
dilakukan

b. Kriteria Pelaksanaan
1) Cuci tangan
2) Pasang kain pengalas pada daerah yang akan
ditusuk
3) Arteri diraba, bila sudah jelas didesinfeksi dengan
kapas alkohol, tunggu kering.
4) Udara dikeluarkan dari spuit, jarum ditusukkan
dengan posisi tegak lurus sampai menembus arteri.
Bila pengisap terdorong keatas oleh tekanan arteri
dari darah arteri, pengisap tidak boleh ditarik
5) Setelah jumlah darah cukup, jarum dicabut dan
bekas tusukan ditekan dengan kapas alkohol
selama 5 menit kemudian diberi plester.
6) Udara didalam spuit dikeluarkan, ujung iarum
ditutup dengan gabus
7) Spuit yang berisi darah, diberi etiket lengkap
bersama formulir lengkap dikirim ke laboratorium
8) Pasien dirapihkan
9) Alat-alat dirapihkan
10) Cuci tangan
11) Mencatat tindakan dan respon pasien

Sub Total

Total
INSTRUMEN : C 1

INSTRUMEN OBSERVASI

PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN (STANDAR VI)

PETUNJUK : BERI TANDA 1 BILA KEGIATAN DILAKUKAN


BERI TANDA 0 BILA KEGIATAN TIDAK DILAKUKAN

Prosentase

PROSENTASE = TOTAL x 100% = ………. %


5 x (8 + 11)

Anda mungkin juga menyukai