Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN KASUS PEDIATRI

DENGUE HEMORRHAGIC FEVER (DHF)

Disusun Sebagai Tugas Mengikuti Kepaniteraan Klinik Senior (KKS) Pediatri


Di Rumah Sakit Haji Medan
Sumatera Utara

Disusun Oleh :
Indah Puspita Sari
Miftha Khussholikhah
Siti Rohmah Damayanti
Firman S Wijaya

Pembimbing :
dr. Syarifah Mahlisa Soraya, Sp.A

KEPANITERAAN KLINIK SENIOR ILMU PEDIATRI


RUMAH SAKIT HAJI MEDAN
TAHUN
2018
[LAPORAN KASUS] Agustus, 2018

PENGKAJIAN AWAL MEDIS RAWAT INAP


PENYAKIT ANAK

Nama : Siti Nabila


No RM/Ruang : 323305
Tanggal Masuk : 1 September 2018
Dokter : dr.Ari Kurniasih, Sp.A

I. Identitas Pribadi

Nama Pasien : Siti Nabila


Umur : 11 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Orang Tua :

Ayah : Suriono Ibu : Syamsiah


Usia : 42 tahun Usia : 41 tahun
Pekerjaan : Petani Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Pendidikan : SD Pendidikan : SMA

Alamat : DUSUN I BATANG BULUH


Agama : Islam

II. Riwayat Penyakit Saat Ini

Keluhan Utama : Nyeri Perut


K. Tambahan : Demam, muntah,pusing, mencret
Telaah :
Nyeri perut sejak 4 hari yang lalu. Demam timbul mendadak bersifat terus
menerus disertai menggigil. Pasien juga mengeluhkan nyeri kepala, nyeri
ulu hati dan mual (+) sejak 1 hari yang lalu muntah (-), nafsu makan
berkurang (+). Ibu pasien menceritakan bahwa teman sekelas pasien
mengalami sakit DBD 1 minggu sebelumnya. BAK (+) normal. BAB (+) 1
kali dalam 1 hari berupa air dan ampas. Lendir (-) darah (-)

Riwayat Penyakit yang Pernah diderita : Tidak ada


Riwayat Penyakit Dalam Keluarga : Tidak ada

STASE ANAK 1
[LAPORAN KASUS] Agustus, 2018

Riwayat Penggunaan Obat : Tidak ada


Riwayat Alergi Obat : Tidak ada
Riwayat Kelahiran : Normal Vacum Forceps Sectio Caesaria
a. Ditolong oleh : Dokter √ Bidan Lainnya :…
b. Keadaan Saat Lahir: √ Segera Menangis Tidak Segera Menangis
c. BBL : 3.000 gram PBL: 50 cm LK : 35 cm
Riwayat Imunisasi : √ BCG 1 kali √ Polio 4kali √ Hepatitis B 3 kali
√ DPT 3 kali Campak 1 kali HiB kali

Meningitis kali Rotavirus kali


Lainnya
Riwayat Perkembangan :
 Menegakkan kepala : Usia 3 bulan ( 0 – 3 bulan)
 Membalikkan badan : Usia 4 bulan (3 – 6 bulan )
 Duduk : Usia 7 bulan (6 – 9 bulan)
 Merangkak : Usia 6 bulan (6 – 9 bulan)
 Berdiri : Usia10bulan (9 – 12 bulan)

STASE ANAK 2
[LAPORAN KASUS] Agustus, 2018

 Berjalan : Usia 12 bulan (12 – 24 bulan)


 Berbicara : Usia 10 bulan (6 – 9 bulan)

RIWAYAT NUTRISI
0 – 6 bulan
ASI : 8-10 kali/hari atau setiap menangis
Lainnya :-

6 – 8 bulan
ASI : 8-10 kali/hari atau setiap menangis
Makan Pagi/siang/malam : Bubur saringdiberikan 3 kali/hari
Makanan Selingan (Snack): Roti milna, 2-4 kali sehari
Lainnya :-

8 – 12 bulan
ASI : 6-8 kali/hari atau setiap menangis
Makan Pagi/siang/malam : Bubur tim diberikan 3 kali/hari
Makanan Selingan (Snack): Biskuit/roti, Buah-buahan 3 kali/hari
Lainnya : Susu formula, semau anak.

12 – 23 bulan
ASI : 4-6 kali/hari atau setiap menangis
Makan Pagi/siang/malam : Makanan keluarga diberikan 3 kali/hari
Makanan Selingan (Snack): Biskuit/ roti, Buah-buahan 3 kali/hari
Lainnya :-
Glasgow Coma Scale

RESPONSE SCORE

EYE

Membuka mata spontan (normal) 4


4
Dengan kata-kata akan membuka mata bila diminta 3

STASE ANAK 3
[LAPORAN KASUS] Agustus, 2018

Membuka mata bila diberikan rangsangan nyeri 2


Tidak membuka mata walaupun dirangsang nyeri 1
VERBAL

Memiliki orientasi baik karena dapat memberikan jawaban 5


dengan baik dan benar pada pertanyaan yang diajukan (nama,
umur, dll)
Memberikan jawaban pada pertanyaan tetapi jawabannya 4
seperti bingung
5
Memberikan jawaban pada pertanyaan tetapi jawabannya hanya 3
berupa kata-kata tidak jelas
Memberikan jawaban berupa suara yang tidak jelas bukan 2
merupakan kata
Tidak memberikan jawaban berupa suara apapun 1
MOTORIK

Dapat menggerakan seluruh ekstremitas sesuai dengan 6


permintaan
Dapat menggerakkan ekstremitas secara terbatas karena nyeri 5
(lokalisasi nyeri)
Respons gerakan menjauhi rangsang nyeri (menarik karena 4 6
nyeri)
Fleksi ekstremitas karena nyeri 3
Ekstensi ekstremitas karena nyeri 2
Tidak ada respons berupa gerak 1

TOTAL 15 15

Nilai 12 – 14: Gangguan Kesadaran Ringan


Nilai 9 – 11 : Gangguan Kesadaran Sedang
Nilai  8 : Coma

PEMERIKSAAN FISIK
I. Keadaan Umum

STASE ANAK 4
[LAPORAN KASUS] Agustus, 2018

Kesan Sakit : Tampak sakit ringan sedang


Sensorium : - Kualitatif : Compos Mentis
- Kuantitatif : GCS 15 (E=4, V=5, M=6)
Nadi : 115 x/i (Normal : 55-85 x/i)
Pernafasan : 24 x/i (Normal : 12-18 x/i)
Temperature : 38,10C
Tekanan Darah : 100/80 mmHg (Normal : 110-135/65-85)

Data Antropometri
Berat Badan : 50 Kg
Tinggi Badan : 147 cm
Lingkar Lengan Atas : 27 cm
Lingkar Kepala : 53,5 cm

Status Gizi
50
BB/U : × 100% = 92% (BB Baik)
54
147
TB/U : 163 × 100% = 90% (TB Baik)
50
BB/TB : 39 × 100% = 128% (Obesitas)
50
BMI : 1,472 × 100% = 23,1% (Normal)

STASE ANAK 5
[LAPORAN KASUS] Agustus, 2018

STASE ANAK 6
[LAPORAN KASUS] Agustus, 2018

II. Pemeriksaan Fisik


 Kulit
a. Sianosis : Tidak ditemukan
b. Ikterus : Tidak ditemukan
c. Pucat : Tidak ditemukan
d. Turgor : Kembali cepat
e. Edema : tidak ditemukan
f. Lainnya :-

 Rambut : Hitam dan tidak mudah dicabut


 Kepala : Normal Mikrosefali Makrosefali Lainnya: -

STASE ANAK 7
[LAPORAN KASUS] Agustus, 2018

a. Wajah :
 Dismorfik : Ya Tidak Lainnya: -
b. Mata
 Palpebra
 Edema : Ya Tidak Lainnya: -
 Konjungtiva
 Pucat : Ya Tidak
 Hiperemis : Ya Tidak
 Sekret : Ya Tidak
 Lainnya :-
 Sklera
 Ikterus : Ya Tidak
 Lainnya : -
 Pupil
 Isokor : Ya Tidak
 Refleks Cahaya : +/+
 Lainnya :-
c. Hidung : Bentuk normal, simetris, sekret (-),
Mukosa hiperemis (-)
d. Mulut
 Bibir : Dalam batas normal
 Gusi : Dalam batas normal
 Palatum : Dalam batas normal
 Lidah : Dalam batas normal
 Tonsil : T1/T1
 Faring : Hiperemis
e. Telinga : Dalam batas normal
f. Leher : Dalam batas normal
a. Kelenjar getah bening
 Pembesaran : Tidak ada

STASE ANAK 8
[LAPORAN KASUS] Agustus, 2018

b. Kaku kuduk : Negatif

 Thoraks
a. Paru
 Inspeksi : Simetris dikedua lapangan paru
 Palpasi : Stem fremitus parukanan=kiri
 Perkusi : Sonor kedua lapangan paru
 Auskultasi : Vesikuler kedua lapangan paru, suara tambahan (-)
b. Jantung
 Auskultasi : Suara jantung I dan suara jantung II normal, Gallop(-),
Murmur(-)
 Abdomen
a. Inspeksi : Soepel dan simetris
b. Palpasi
 Nyeri tekan : (+) epigastrika
 Turgor : kembali cepat, kurang dari 2 detik
 Ascites : Tidak ditemukan
 Hepar : Tidak teraba
 Lien : Tidak teraba
 Massa : Tidak ditemukan
c. Perkusi : Timpani
d. Auskultasi : Peristaltik (+) normal
 Ekstremitas : Teraba hangat Edema : - CRT: < 2 detik
Lainnya : Rumple Leed (+)>10 petekie
 Genitalia : Tidak dilakukan pemeriksaan
 Anus/Rectum : Tidak dilakukan pemeriksaan
 Pemeriksaan Neurologis
a. R. Fisiologis : Tidak dilakukan pemeriksaan
b. R. Patologis : Tidak dilakukan pemeriksaan
c. R. Meningeal : Tidak dilakukan pemeriksaan

STASE ANAK 9
[LAPORAN KASUS] Agustus, 2018

DIAGNOSA BANDING
1. DHF
2. Chikungunya
3. IRA atas

DIAGNOSA SEMENTARA
Dengue Haemorhagic Fever (DHF)

TERAPI SEMENTARA
- IVFD Kaen 1b 30 gtt/i makro
- Inj. Ranitidine 50 mg/8 jam iv
- Paracetamol 500 mg 3x1 tab
- Domperidone 10 mg 3x1 tab
- Curcuma syr 2x1cth
- Diet : Makanan Biasa(MB)

PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Pemeriksaan darah lengkap
2. Pemeiksaan IgG dan IgM anti dengue

STASE ANAK 10
[LAPORAN KASUS] Agustus, 2018

HASIL LABORATORIUM
Hasil laboratorium tanggal 30-07-2018 pukul 18.23 WIB
HEMATOLOGI
Darah rutin
Hasil Nilai Rujukan Satuan
Hemoglobin 14,5 11,7 – 15,5 g/dl
Hitung eritrosit 5,3 3,8 - 5,2 10^6/µl
Hitung leukosit 3.850 4,000- 11,000 /µl
Hematokrit 41,8 35-47 %
Hitung trombosit 48.000 150,000-450,000 /µl

Index eritrosit
MCV 78,9 80 – 100 fL
MCH 27,3 26 – 34 pg
MCHC 34,6 32 – 36 %

Hitung jenis leukosit


Eosinofil 1 1–3 %
Basofil 3 0–1 %
N.Stab 0 2– 6 %
N. Seg 45 53–75 %
Limfosit 48 20–45 %
Monosit 4 4–8 %
Laju Endap Darah 14 0-20 mm/jam

STASE ANAK 11
[LAPORAN KASUS] Agustus, 2018

Hasil laboratorium tanggal 01-08-2018 pukul 18.43 WIB


HEMATOLOGI

Darah rutin
Hasil Nilai Rujukan Satuan
Hemoglobin 12,7 11,7 – 15,5 g/dl
Hitung eritrosit 4,8 3,8 - 5,2 10^6/µl
Hitung leukosit 4.830 4,000- 11,000 /µl
Hematokrit 37,1 35-47 %
Hitung trombosit 38.000 150,000-450,000 /µl

Index eritrosit
MCV 77,7 80 – 100 fL
MCH 25,6 26 – 34 pg
MCHC 34,2 32 – 36 %

Hitung jenis leukosit


Eosinofil 2 1–3 %
Basofil 1 0–1 %
N.Stab 0 2– 6 %
N. Seg 31 53–75 %
Limfosit 61 20–45 %
Monosit 5 4–8 %
Laju Endap Darah 7 0-20 mm/jam

IMUNOSEROLOGI
IgG POSITIF 800-1700 mg/dL
IgM NEGATIF 52-217 mg/dL

STASE ANAK 12
[LAPORAN KASUS] Agustus, 2018

DIAGNOSIS KERJA
Dengue Haemorhagic Fever (DHF)

TERAPI KERJA
- IVFD Kaen 1b 30 gtt/imakro
- Inj. Ranitidine 50 mg/8 jam iv
- Paracetamol 500 mg 3x1 tab
- Domperidone 10 mg 3x1 tab
- Curcuma syr 2x1 cth
- Diet : MB

FOLLOW UP
Tanggal S O A P
30-07- 2018 Demam(+) HR : 115 x/i DHF -IVFD Kaen 1b
Nyeri kepala (+) RR : 24x/i Chikungunya 30gtt/imakro
Nyeri perut (+) T : 38,1 ͦC IRA atas -Inj. Ranitidine
Mual (+) BB : 50 Kg . 50mg/8 jam
Nafsu makan TD:100/80 - Paracetamol 500
berkurang (+) mmHg mg 3x1 tab
BAB (+) cair 1 - Domperidone 10
kali dalam 1 hari mg 3x1 tab
BAK (+) normal - Curcuma syr 2x1
cth
-Diet MB
31-07-2018 Demam (-) HR : 72 x/i DHF -IVFD Kaen 1b 30
Nyeri kepala (+) RR : 20 x/i gtt/imakro
Nyeri perut (+) T : 36,3 ͦ C - Inj. Ranitidine
Mual (+) TD:100/70 50 mg/8 jam iv
mmHg

STASE ANAK 13
[LAPORAN KASUS] Agustus, 2018

Nafsu makan BB : 50Kg -Paracetamol 500


berkurang (+) mg 3x1 tab KP
BAB (+) normal -Domperidone 10
BAK (+) normal mg 3x1 tab
- Curcuma syr 2x1
cth
-Diet MB

01-08-2018 Demam (+) HR : 96 x/i DHF -IVFD Kaen 1b 30


Nyeri perut (+) RR : 32x/i gtt/imakro
Mual (+) T : 36,2 ͦC - Inj. Ranitidine
BAB (+) normal TD:110/70 50 mg/8 jam iv
BAK (+) normal mmHg -Paracetamol 500
BB : 50 Kg mg 3x1 tab KP
-Domperidone 10
mg 3x1 tab
- Curcuma syr 2x1
cth
-Diet MB

02-08-2018 Demam(-) HR : 70 x/i DHF. -IVFD Kaen 1b 30


Nyeri perut (+) RR : 20 x/i gtt/i makro
Mual (-) T : 36 ͦC - Inj. Ranitidine
BAB (+) normal BB : 50 Kg 50 mg/8 jam iv
BAK (+) normal TD:100/70 -Paracetamol 500
mmHg mg 3x1 tab KP
- Curcuma syr 2x1
cth
-Diet MB

STASE ANAK 14
[LAPORAN KASUS] Agustus, 2018

03-08-2018 - HR : 78 x/i DHF -IVFD Kaen 1b 30


RR : 22 x/i gtt/i makro
T : 36,2 ͦC - Inj. Ranitidine
TD:100/60mmHg 50 mg/8 jam iv
BB : 50 Kg - Curcuma syr 2x1
cth
-Diet MB
04-08-2018 - HR : 74 x/i DHF - Curcuma syr 2x1
RR : 20 x/i PBJ cth
T : 36 ͦC -Diet MB
TD:110/70mmHg
BB : 50 Kg

DIAGNOSIS AKHIR
Dengue Haemorhagic Fever (DHF)

STASE ANAK 15
[LAPORAN KASUS] Agustus, 2018

Resume
Kasus Literatur
Anamnesis
 Demam 4 hari yang Pedoman Diagnosis dan Tata Laksana Infeksi Virus
timbul mendadak, Dengue pada Anak (IDAI) tahun 2014 :
tinggi, terus menerus  Demam 2-7 yang timbul mendadak, tinggi, terus-
 Menggigil menerus,bifasik
 Nyeri kepala  Nyeri epigastrik, mual, muntah, nyeri di daerah
 Nyeri ulu hati, dan mual subkostal kanan atau nyeri abdomen difus, kadang
 Nafsu makan berkurang disertai sakit tenggorok
 Teman sekolah pasien  Muka kemerahan (facial flushing), anoreksia, mialgia
terkena DBD 1 minggu dan artalgia
sebelumnya  Dijumpai kasus DBD baik di lingkungan sekolah,
rumah atau sekitar rumah
Buku Ajar Infeksi dan Pediatri Tropis Edisi Kedua (IDAI)
tahun 2017 :
 Diare, batuk, pilek
 Rasa menggigil
 Gejala prodromal seperti nyeri kepala, nyeri berbagai
bagian tubuh

Pemeriksaan Fisik
 Faring hiperemis Pedoman Diagnosis dan Tata Laksana Infeksi Virus
 Uji rumple leed (+) Dengue pada Anak (IDAI) tahun 2014 :

 Hepatomegali ditemukan sejak fase demam, dengan


pembesaran yag bervariasi antara 2-4 cm bawah arkus
kosta

STASE ANAK 16
[LAPORAN KASUS] Agustus, 2018

 Faring dan konjungtiva yang kemerahan (pharyngeal


injection dan ciliary injection) dapat ditemukan pada
pemeriksaan fisik
 Manifestasi perdarahan dapat berupa uji tourniquet
yang positif, petekie spontan yang dapat ditemukan di
daerah ekstremitas, aksila, muka dan palatum mole
Pelayanan Kesehatan Anak di Rumah Sakit tahun
2009 :
 Epitaksis dan perdarahan gusi (kesehatan anak )

Pemeriksaan Penunjang
Pada tanggal  Darah Rutin
30-07-2018 Pedoman Diagnosis dan Tata Laksana Infeksi Virus
Darah rutin Dengue pada Anak (IDAI) tahun 2014 :
-Leukopenia  Terdapat kebocoran plasma yang ditandai dengan
(3.850/µl) salah satu tanda/gejala:
-Trombositopenia - Peningkatan nilai hematokrit > 20% dari
(48.000/µl) pemeriksaan awal atau dari data populasi menurut
umur
Pada tanggal - Ditemukan adanya efusi pleura,asites
01-08-2018 - Hipoalbuminemia,hipoproteinemia
(hari sakit kelima)  Trombositopenia <100.000/mm
Darah Rutin Buku Ajar Infeksi dan Pediatri Tropis Edisi Kedua (IDAI)
Trombositopenia tahun 2017 :
(38.000 /µl)  Leukopenia atau leukositosis

Imunoserologi  Pemeriksaan Serologi Ig M dan Ig G Anti dengue


IgG positif Pedoman Diagnosis dan Tata Laksana Infeksi Virus
IgM negatif Dengue pada Anak (IDAI) tahun 2014 :

STASE ANAK 17
[LAPORAN KASUS] Agustus, 2018

 Imunoglobulin M anti dengue memiliki kadar


bervariasi, pada umumnya dapat terdeteksi pada hari
sakit kelima dan tidak terdeteksi setelah 90 hari
 Pada infeksi primer Ig G anti dengue muncul lebih
lambat dari Ig M anti dengue namun pada infeksi
sekunder lebih cepat

Penatalaksanaan
- IVFD Kaen 1b 30 Pedoman Diagnosis dan Tata Laksana Infeksi Virus
gtt/imakro Dengue pada Anak (IDAI) tahun 2014 :
- Inj. Ranitidine 50mg/8 Penatalaksanaan
jam iv 1. Cairan adekuat
- Paracetamol 500 mg 3x1 2. Terapi simptomatik
tab
- Domperidone 10 mg Terapi Cairan, Elektrolit, dan Metabolik Edisi 2 tahun
3x1 tab 2003 :
- Curcuma syr 2x1 cth - IVFD RL 32 gtt/imakro
Kebutuhan Cairan
= 1500 + 20 (50-20) / 24 jam
= 1500 + 20 (30) / 24 jam
= 1500 + 600 / 24 jam
= 2100 cc / 24 jam

Koreksi Suhu
Karena terjadi peningkatan suhu 1ºC pada anak, maka + 12%
dari kebutuhan cairan: (Graber, 2003)
= 2100 + (12% x 2100)
= 2100 + 252
= 2352 cc/ 24 jam
= 98 cc/ jam

STASE ANAK 18
[LAPORAN KASUS] Agustus, 2018

Tetes mikro/menit = 98 tetes mikro/menit


Tetes makro/menit = 32 tetes makro/menit
Cairan Na Cl K Ca A L G Kal Osm
RL 130 109 4 3 - 28 - - 273
Kaen 38,5 38,5 - - - - 37,5 150 285
1b
Keterangan :
A : Asetat
L : Laktat
G : Glukosa

Drug Doses tahun 2017 :


- Inj. Ranitidine 50mg/8 jam iv
Dosis : 1 mg/kgBB
= 1 (50)
= 50 mg/ x beri
Diberikan : per 8 jam
Sediaan : 50 mg/2 ml
- Paracetamol 500 mg 3x1 tab
Dosis: 10-15 mg/KgBB/x beri
= 10 (50) – 15 (50)
= 500–750 mg/ x beri
Diberikan: 3 x/hari
Sediaan : 500mg/tablet
Maka dapat diberikan 3x1tab
- Domperidone 10 mg 3x1 tab
Dosis : 0,2-0,5 mg/kgBB
= 0,2(50) – 0,5(50)
= 10-25 mg/ x beri
Sediaan : 10 mg/tablet

STASE ANAK 19
[LAPORAN KASUS] Agustus, 2018

Maka dapat diberikan 3x1 tab


- Curcuma syr 2x1 cth

DAFTAR PUSTAKA

1. Graber, MA. 2003. Terapi Cairan, Elektrolit, dan Metabolik Edisi 2. Jakarta :
Farmedia
2. Hardinegoro , SR, Moedjito, I & Chairulfatah, A. 2014. Pedoman Diagnosis
dan Tata Laksana Infeksi Virus Dengue pada Anak. Jakarta : IDAI
3. Shann, Frank. 2017. Drug Doses Edisi 17. Australia : Department of
Pediatrics University of Melbourne
4. Soedarmo, Sumarno dkk. 2017. Buku Ajar Infeksi dan Pediatri Tropis Edisi
2. Jakarta : IDAI

STASE ANAK 20

Anda mungkin juga menyukai