5.1 Kurikulum
Kurikulum pendidikan tinggi adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi,
bahan kajian, maupun bahan pelajaran serta cara penyampaiannya, dan penilaian yang
digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran di perguruan
tinggi.
Kurikulum seharusnya memuat standar kompetensi lulusan yang terstruktur dalam
kompetensi utama, pendukung dan lainnya yang mendukung tercapainya tujuan,
terlaksananya misi, dan terwujudnya visi program studi. Kurikulum memuat mata
kuliah/modul/blok yang mendukung pencapaian kompetensi lulusan dan memberikan
keleluasaan pada mahasiswa untuk memperluas wawasan dan memperdalam keahlian
sesuai dengan minatnya, serta dilengkapi dengan deskripsi mata kuliah/modul/blok,
silabus, rencana pembelajaran dan evaluasi.
Kurikulum harus dirancang berdasarkan relevansinya dengan tujuan, cakupan dan
kedalaman materi, pengorganisasian yang mendorong terbentuknya hard skills dan
keterampilan kepribadian dan perilaku (soft skills) yang dapat diterapkan dalam
berbagai situasi dan kondisi.
5.1.1 Kompetensi
5.1.1.1 Uraikan secara ringkas kompetensi utama lulusan
Kompetensi utama lulusan prodi Ilmu Hadis UIN Alauddin Makassar mengacu
pada profil utama lulusan, yaitu: Menghasilkan analis di bidang hadis dan Ilmu
Hadis yang berakhlak mulia, menguasai teori-teori Hadis dan Ilmu Hadis
sehingga mampu berperan sebagai analis dan menyelesaikan persoalan sosial-
keagamaan berbasis Hadis Nabi saw.
Kompetensi lulusan tertuang dalam bentuk Capaian Pembelajaran Program Studi
Ilmu Hadis, sebagai berikut:
Catatan: Pengertian tentang kompetensi utama, pendukung, dan lainnya dapat dilihat pada
Kepmendiknas No. 045/2002.
5.1.2.1 Jumlah sks PS (minimum untuk kelulusan) : 144 sks yang tersusun sebagai berikut:
Jenis Mata Kuliah Sks Keterangan
(1) (2) (3)
Matakuliah Wajib
Matakuliah Landasan Kepribadian 20
Matakuliah Keilmuan dan Keterampilan 83
Matakuliah Keahlian Berkarya 25
Matakuliah Sikap dan Perilaku Berkarya 5
Matakuliah Berkehidupan Bermasyarakat 13
Matakuliah Pilihan 8 MK kompetensi pendukung
Jumlah Total 154
5.1.2.2 Tuliskan struktur kurikulum berdasarkan urutan mata kuliah (MK) semester demi semester, dengan mengikuti format tabel berikut:
sks MK dalam Kelengkapan****
Bo-
Kurikulum Bobot Unit/ Jur/ Fak
Smt Kode MK Nama Mata Kuliah* bot
Insti- Tugas*** Deskripsi Silabus SAP Penyelenggara
sks Inti**
tusional
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
I UIN1203 Ilmu Hadis 2 √ √ √ √ √ UINAM
UIN1206 Bahasa Arab 2 √ √ √ √ UINAM
UIN1207 Bahasa Inggris 2 √ √ √ √ √ UINAM
UIN1205 Bahasa Indonesia 2 √ √ √ √ UINAM
UIN1209 Pend. Pancasila dan 2 √ √ √ √
UINAM
Kewarganegaraan
UIN1201 Akidah Akhlak 2 √ √ √ √ √ UINAM
IHD1331 Hadis Ibadah dan 3 √ √ √ √
Muamalah
PS
IHD2252 Tahfizh al-Hadis 1 2 √ √ √ √ √ PS
IHD1344 Ilmu Tajwid 3 √ √ √ √ √ PS
Jumlah 9 20
Jumlah
60 162
keseluruhan
* Tuliskan mata kuliah pilihan sebagai mata kuliah pilihan I, mata kuliah pilihan II, dst. (nama-nama mata kuliah pilihan yang dilaksanakan
dicantumkan dalam tabel 5.1.3.)
** Menurut rujukan peer group / SK Mendiknas 045/2002 (ps. 3 ayat 2e)
*** Beri tanda √ pada mata kuliah yang dalam penentuan nilai akhirnya memberikan bobot pada tugas-tugas (PR atau makalah) ≥ 20%.
****Beri tanda √ pada mata kuliah yang dilengkapi dengan deskripsi, silabus, dan atau SAP. Sediakan dokumen pada saat visitasi.
Grafik Mata Kuliah dan Bobot Tugas
24%
Tugas ≤ 20 %
Tugas ≥ 20 %
76%
Grafik di atas menggambarkan bahwa 76 % MK telah menetapkan ≥ 20% bobot tugas dan 24 %
menetapkan ≤ 20% bobot tugas
Sedangkan seluruh MK telah dilengkapi deskripsi, silabus dan SAP.
5.1.3 Tuliskan mata kuliah pilihan yang dilaksanakan dalam tiga tahun terakhir, pada tabel
berikut:
Total sks 16
* beri tanda √ pada mata kuliah yang dalam penentuan nilai akhirnya memberikan bobot pada
tugas-tugas (PR atau makalah) ≥ 20%.
Sumber: RPS Matakuliah
Mata kuliah pilihan PS Ilmu Hadis disajikan di tiga semester, yaitu: semester III, IV, dan VII.
Selama tiga tahun terakhir, MK pilihan di semester III adalah Antropogi, di semester IV adalah
Sosiologi, dan di semester VII yaitu Hadis Psikologi.* Bobot Mata Kuliah pilihan yang disediakan
dibanding MK pilihan yang harus diambil adalah 16:8 = 2
*Sumber: sebaran MK
**SOP MK Pilihan
5.1.4 Tuliskan substansi praktikum/praktek yang mandiri ataupun yang merupakan bagian dari
mata kuliah tertentu, dengan mengikuti format di bawah ini:
Isi Praktikum/Praktek
No. Nama Praktikum/Praktek Jam Tempat/Lokasi Praktikum/Praktek
Judul/Modul
Pelaksanaan
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Praktikum Kompetensi Pedoman Semester VI Lokasi Praktikum
Metodologi Penelitian Praktikum
Hadis Kompetensi
2 Praktikum Digitalisasi Praktek Jam Ruang kelas
Hadis menggunakan perkuliahan Lab Ilmu Hadis
software hadis
(BUKTI KEGIATAN)
Foto dan Pedoman/Modul
1. Kehadiran mahasiswa
Kehadiran mahasiswa dimonitor melalui presensi perkuliahan. Presensi ini diisi oleh dosen
Mata kuliah di setiap pertemuan
Mekanisme pelaksanaannya:
1) Program studi menyiapkan presensi perkuliahan mahasiswa yang dicetak bersama
jurnal/monitoring dosen
2) Ketua tingkat mengambil monitoring perkuliahan di bagian operator program studi dan
menyerahkan kepada dosen Mata Kuliah
3) Dosen bertugas memonitor kehadiran mahaiswa di setiap pertemuan perkuliahan
yang dilakukan
4) Setelah proses perkuliahan selesai, ketua tingkat menyetor kembali monitoring
tersebut kepada operator program studi
5) Operator program studi menginput presensi mahasiswa ke dalam sistem informasi
akademik (SIAKA)
6) Rekapitulasi presensi perkuliahan dievaluasi setiap akhir semester dan dilaporkan ke
fakultas
7) Kehadiran mahasiswa yang kurang dari 80% dari kuliah yang dilaksanakan tidak
berhak untuk mengikuti Ujian Akhir Semester
8) Dispensasi ketidakhadiran mahasiswa diberikan apabila mahasiswa memiliki alasan
yang kuat
2. Kehadiran dosen
Kehadiran dosen dalam proses pembelajaran menggunakan jurnal/monitoring perkuliahan
yang mengontrol kehadiran dosen setiap pertemuan mata kuliah. Jurnal ini merekam
waktu dan tempat perkuliahan, materi kuliah yang disajikan, serta paraf/tanda tangan
dosen.
Mekanisme pelaksanaannya:
1) Program studi menyiapkan jurnal/monitoring perkuliahan
2) Setiap pertemuan perkuliahan, Ketua Tingkat mengambil jurnal/monitoring perkuliahan
di bagian operator program studi untuk diisi oleh dosen
3) Setelah sesi kuliah berakhir, ketua tingkat menyetor kembali ke operator program studi
untuk diinput ke dalam sistem informasi akademik (SIAKA)
4) Rekapitulasi presensi perkuliahan dievaluasi setiap akhir semester.
3. Materi kuliah
Monitoring materi perkuliahan dilakukan dengan menggunakan jurnal/monitoring
perkuliahan:
1) Program studi menyiapkan jurnal/monitoring perkuliahan
2) Setiap pertemuan perkuliahan, Ketua Tingkat mengambil jurnal/monitoring
perkuliahan di bagian operator program studi untuk diisi oleh dosen. Isiannya
meliputi: kehadiran mahasiswa, tanda tangan dosen, serta materi perkuliahan.
3) Setelah sesi kuliah berakhir, ketua tingkat menyetor kembali ke operator program studi
untuk diinput ke dalam sistem informasi akademik (SIAKA)
4) Rekapitulasi presensi perkuliahan dievaluasi setiap akhir semester untuk
melihat kesesuaian materi yang disajikan dengan RPS yang telah disusun.
5.3.2 Lampirkan contoh soal ujian dalam 1 tahun terakhir untuk 5 mata kuliah keahlian berikut
silabusnya.
Contoh soal
5.4.1 Tuliskan nama dosen pembimbing akademik dan jumlah mahasiswa yang dibimbingnya
dengan mengikuti format tabel berikut:
Jumlah
Rata-rata Banyaknya
No Nama Dosen Pembimbing Akademik Mahasiswa
Pertemuan/mhs/semester
Bimbingan
(1) (2) (3) (4)
1 Dr. Tasmin, M.Ag. 33 mahasiswa
2 Dr. H. Mahmuddin, M.Ag 3 mahasiswa
3 Dr. H.A. Darussalam, M.Ag. 25 mahasiswa
4 Dr. H. Muh. Abduh W, M.Th.I 33 mahasiswa
5 Andi Muhammad Ali Amiruddin, MA 35 mahasiswa
6 Drs. H. Muhammad Ali, M.Ag. 65 mahasiswa
7 Dra. Marhany Malik, M.Hum. 39 mahasiswa
8 Hj. Fadlina Arif Wangsa, Lc. M.Ag. 42 mahasiswa
9 Dr. H. Mukhlis Mukhtar, M.Ag 42 mahasiswa
10 Risna Mosiba, Lc., M.Th.I 34 mahasiswa
11 Sitti Syakirah Abu Nawas 37 mahasiswa
Total
(Sumber: SK Dekan Fakultas Ushuluddin, Filsafat dan Politik UIN Alauddin Makassar Nomor:
56 C/ FUF/ 2017 Tentang Penasehat Akademik Semester Ganjil/ Genap Tahun
Akademik 2017/ 2018 Pada Fakultas Ushuluddin, Filsafat dan Politik UIN Alauddin
Makaassar)
Dari tabel tersebut dapat disimpulkan bahwa rasio mahasiswa per dosen Pembimbing
Akademik (PA) = (Mahasiswa/Dosen PA) = Mahasiswa
388/11 = 35.27
Jumlah ini tentu belum ideal
5.4.2 Jelaskan proses pembimbingan akademik yang diterapkan pada Program Studi ini dalam
hal-hal berikut:
No Hal Penjelasan
(1) (2) (3)
Tujuan umum:
1 Tujuan pembimbingan*
Memelihara keseimbangan dan keselarasan dengan
komponen-komponen lain dalam rangka menunjang
proses belajar-mengajar mahasiswa.
Tujuan khusus:
1. Bagi Mahasiswa:
a. Mahasiswa dapat melaksanakan tugas-tugas
akademik dan administratif yang diperlukan
dalam proses registrasi akademik dan
administratif
b. Mahasiswa dapat mengikuti kegiatan
akademik seoptimal mungkin
c. Mahasiswa dapat menanggulangi masalah-
masalah yang dapat mengganggu atau
menghambat proses belajarnya
d. Mahasiswa dapat mengembangkan potensi
pribadinya ke arah terbentuknya pribadi
pendidik yang profesional dan bermoral
pancasila
2. Bagi Dosen Pembina Mata Kuliah:
Dosen dapat membantu/ mengupayakan
peningkatan kualitas materi perkuliahan, tidak
ada masalah-masalah belajar yang mungkin
berasal dari mahasiswa
3. Bagi Lembaga Pendidikan:
Selaku pengelola sistem, lembaga dapat
meningkatkan produktivitasnya secara
berdayaguna dan berhasil guna.
Pelaksanaan pembimbingan:
2 Pelaksanaan pembimbingan*
1. Pada setiap awal semester, setiap PA wajib
melaksanakan kepenasihatan dengan ketentuan:
a. Hadir pada hari, jam, dan tempat yang telah
dijadwalkan untuk pelaksanaan
kepenasihatan
b. Membimbing mahasiswa baru dalam
menyusun program studi menyeluruh dan
program studi semesternya, sebagaimana
yang telah ditetapkan oleh ketua jurusan
c. Membimbing mahasiswa lama dalam
menyusun program studi semesternya
d. Menetapkan tingkat keberhasilan belajar
mahasiswa atas dasar KHS semester
sebelumnya
e. Menetapkan jumlah sks beban studi semester
bersangkutan
f. Memberi persetujuan jumlah dan jenis mata
kuliah yang bersangkutan dengan
menandatangani KRS-nya
g. Merekam data kepenasihatan mahasiswa
bimbingannya dalam Format Kepenasihatan
Mahasiswa
h. Memberi pertimbangan, saran-saran, nasihat,
dan dorongan kepada mahasiswa dalam
rangka upaya mengatasi masalah-masalah
belajar yang dihadapi, dan dalam upaya
mengoptimalkan potensi yang dimiliki
mahasiswa
i. Melaporkan/ menyerahkan KRS-KRS yang
telah ditandatangani kepada jurusan
(*Sumber: Pedoman Penasehat Akademik UIN Alauddin Makassar: Bidang Akademik Dan
Lembaga Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar Tahun 2017)
Bukti Pembimbingan
Gambar Buku Pedoman Penasehat Akademik
5.5.1 Jelaskan pelaksanaan pembimbingan Tugas Akhir atau Skripsi yang diterapkan pada PS
ini.
5.5.1.a Ketersediaan panduan pembimbingan tugas akhir (Beri tanda pada pilihan yang
sesuai):
Ya
Tidak
Panduan pembimbingan tugas akhir mengacu pada Pedoman Edukasi UIN Alauddin
Makassar dan Pedoman Penulisan Karya Tulis Ilmiah UIN Alauddin.
Pedoman Edukasi UIN Alauddin Makassar menjelaskan tentang pembimbing skripsi, tugas
pembimbing skripsi, seminar proposal skripsi, ujian kualifikasi hasil skripsi, ujian skripsi
(munaqasyah), serta penguji skripsi.
Sedangkan Pedoman Penulisan Karya Tulis Ilmiah UIN Alauddin Makassar berisi
penjelasan tentang tata cara penulisan karya ilmiah selingkung UIN Alauddin Makassar.
Cara sosialisasi Panduan Pembimbingan Tugas Akhir:
1. Sosialisasi awal dilakukan ke pada program studi dengan membagikan buku
panduan terbaru ke setiap PS. Selanjutnya program studi mensosialisasikan
panduan tersebut melalui rapat PS.
2. Sosialisasi kepada mahasiswa dilakukan dengan membuat SOP terkait
mekanisme tugas akhir mahasiswa, mulai dari pengajuan judul sampai ujian
skripsi yang kemudian manual prosedurnya ditempel di papan pengumuman.
3. Sosialisasi lainnya juga dilakukan pada pertemuan antara Kaprodi dengan
mahasiswa baru saat acara Pengenalan Budaya Akademik Kampus (PBAK).
4. Selain itu dosen MK Metodologi Penelitian menjadikan panduan tersebut sebagai
bahan materi perkuliahan.
Konsistensi pelaksanaan panduan tersebut dapat dilihat dalam:
1. Proses Pembimbingan
2. Seminar proposal
3. Ujian kualifikasi hasil skripsi
4. Ujian Skripsi (Munaqasyah)
Bukti Sosialisasi
Gambar buku dan pelaksanaan sosialisasi
Bukti pembimbingan, catatan seminar TA, dan Ujian Munaqasyah
5.5.1.b Rata-rata banyaknya mahasiswa per dosen pembimbing tugas akhir (TA) 13.4
mahasiswa/dosen TA selama tiga tahun terakhir
Tuliskan nama-nama dosen yang menjadi pembimbing tugas akhir atau skripsi, dan
jumlah mahasiswa yang bimbingan dengan mengikuti format tabel berikut:
Dari tahun 2015 -2017 tercatat 57 orang mahasiswa yang mengikuti proses pembimbingan TA.
Setiap mahasiswa dibimbing oleh dua dosen pembimbing.* Jadi untuk menghitung rerata
jumlah mahasiswa per dosen pembimbing adalah: (Mahasiswa TA/Dosen TA) x 2
(114:17) x 2 = 13.4. Jadi setiap tahun, setidaknya satu orang dosen membimbing 4 orang
mahasiswa.
*Sumber: Pedoman Edukasi UIN Alauddin Makassar
5.5.1.c Rata-rata jumlah pertemuan dosen-mahasiswa untuk menyelesaikan tugas akhir : 8 kali
mulai dari saat mengambil TA hingga menyelesaikan TA.*
29%
Doktor
Magister
71%
*Sumber: Rekapitulasi Dosen Pembimbing Skripsi PS Ilmu Hadis FUF UIN Alauddin Makassar
2015 – 2017
6%
6% 6%
Ilmu Hadis
IQT
47%
AFI
BI
35%
SP
5.5.2 Rata-rata lama penyelesaian tugas akhir/skripsi pada tiga tahun terakhir : 6 bulan.
(Menurut kurikulum tugas akhir direncanakan 1 semester).
Kebijakan tentang suasana akademik diatur dalam Pedoman Edukasi Universitas Islam
Negeri Alauddin Makassar, berdasarkan SK Rektor UIN Alauddin Makassar Nomor: 200
Tahun 2016 Tanggal 31 Agustus 2016 Tentang Pedoman Edukasi Universitas Negeri
Alauddin Makassar yang memuat hal-hal yang terkait dukungan lembaga terhadap
peningkatan kualitas penyelenggaraan dan pelayanan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Di dalam pedoman tersebut, dirumuskan tentang Kebebasan Akademik, Kebebasan
Mimbar Akademik, dan Otonomi Keilmuan:
Kebebasan Akademik:
1. Kebebasan akademik merupakan kebebasan sivitas akademika dalam pendidikan tinggi
untuk mendalami dan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi secara
bertanggungjawab
2. Kebebasan mimbar akademik merupakan wewenang professor dan/ atau dosen yang
memiliki otoritas dan wibawa ilmiah untuk menyatakan secara terbuka dan bertanggung
jawab mengenai suatu yang berkenaan dengan rumpun ilmu dan cabang ilmunya
3. Otonomi keilmuan merupakan otonomi sivitas akademika pada suatu cabang ilmu
pengetahuan dan/ atau teknologi dalam menemukan, mengembangkan,
mengungkapkan, dan/ atau mempertahankan kebenaran ilmiah menurut kaidah, metode
keilmuan dan budaya akademik.
4. Budaya akademik merupakan seluruh system nilai, gagasan, norma tindakan, dan karya
yang bersumber dari ilmu pengetahuan dan teknologi sesuai azas pendidikan tinggi
Otonomi Keilmuan:
1. Pimpinan perguruan tinggi wajib mengupayakan dan menjamin agar setiap anggota
sivitas akademika melaksanakan otonomi keilmuan secara bertanggung jawab dilandasi,
etika, dan kaidah keilmuan.
2. Otonomi keilmuan merupakan kemandirian dan kebebasan sivitas akademika dalam
suatu cabang ilmu pengetahuan dan teknologi yang melekat pada kekhususan/
keunikan cabang ilmu pengetahuan dan teknologi yang bersangkutan untuk
menemukan, mengembangkan, mengungkapkan, dan/ atau mempertahankan
kebenaran menurut kaidah keilmuannya untuk menjamin keberlanjutan perkembangan
Iptek
Konsistensi pelaksanaannya dapat dilihat dalam berbagai kegiatan Tridharma PT. Dalam
proses Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian dan Pengembangan ilmu, serta Pengabdian
Kepada Masyarakat senantiasa memperhatikan prinsip otonomi keilmuan, kebebasan
akademik, serta menjadikan mahasiswa sebagai mitra dalam pelaksanaannya.
Kebebasan akademik dan kebebasan mimbar akademik:
a. Memberikan ruang kepada dosen program studi Ilmu Hadis untuk melakukan penelitian
Daftar Penelitian Dosen Prodi Selama 2015 – 2017
b. Dosen program studi Ilmu Hadis melakukan presentasi dan publikasi ilmiah berskala
nasional maupun internasional
Daftar Presentasi dan publikasi ilmiah dosen Selama 2015 – 2017
Otonomi Keilmuan:
b. Pelaksanaan seminar regional, nasional maupun internasional
Daftar Presentasi dan publikasi ilmiah dosen Selama 2015 – 2017
c.
(BUKTI)
(Sumber: Pedoman Edukasi Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar Berlaku Tanggal 1
September 2016 Sesuai SK Rektor UIN Aalauddin Nomor 200 Tahun 2016)
5.7.2 Ketersediaan dan jenis prasarana, sarana dan dana yang memungkinkan
terciptanya interaksi akademik antara sivitas akademika.
Sarana dan prasarana yang mendukung terciptanya suasana akademik yang kondusif:
1. Ruang kuliah
Ruang kuliah yang digunakan Ilmu Hadis, diatur oleh fakultas berdasarkan jadwal
perkuliahan. Ruang kuliah yang digunakan dilengkapi pendingin ruangan, baik kipas Commented [SA1]: Bukti Jadwal perkuliahan
angin maupun AC.
3. Perpustakaan
Mahasiswa dan Dosen Ilmu Hadis memanfaatkan fasilitas perpustakaan dengan
menjadi anggota perpustakaan, baik perpustakaan universitas maupun
perpustakaan fakultas. Perpustakaan universitas dan fakultas dilengkapi literature-
literatur hadis/ Ilmu Hadis klasik maupun kontemporer. Commented [SA2]: Contoh kartu perpustakaan dan literatur
hadis Ilmu hadis
6. Sarana olahraga
Digunakan
7. Mushallah
Mushallah fakultas digunakan bersama semua jurusan untuk shalat berjamaah dan
kajian keagamaan.
8. Ruang Multimedia
Ruang multimedia digunakan untuk praktikum Takhrij al-Hadis.
9. Ruang Munaqasyah
Digunakan untuk seminar kualifikasi hasil, dan munaqasyah.
5.7.3 Program dan kegiatan di dalam dan di luar proses pembelajaran, yang
dilaksanakan baik di dalam maupun di luar kelas, untuk menciptakan
suasana akademik yang kondusif (misalnya seminar, simposium, lokakarya,
bedah buku, penelitian bersama, pengenalan kehidupan kampus, dan temu
dosen-mahasiswa-alumni).
Program/ kegiatan akademik yang mendukung terciptanya suasana akademik yang kondusif:
1. Kegiatan Kajian Jum’at yang dilaksanakan secara berkala, Jum’at pertama setiap Commented [SA4]: Lengkapi jadwal
bulan. Kajian ini melibatkan seluruh dosen PS dan mahasiswa. (jadwal, daftar hadir,
gambar)
2. Pelatihan Aplikasi Hadis yang dilaksanakan setiap bulan sekali. Melibatkan dosen Commented [SA5]: Foto kegiatan
yang menguasai aplikasi hadis dan mahasiswa
3. Kajian Turats (Kajian Kitab Kuning), dilaksanakan sekali dalam dua minggu, setelah Commented [SA6]: Jadwal dan foto kegiatan
shalat magrib, di Mesjid Kampus UIN Alauddin Makassar. Kegiatan ini dikhususkan
untuk mahasiswa Ma’had Ali (Ilmu al-Qur’an dan Tafsir khusus dan Ilmu Hadis
Khusus)
4. Seminar yang mendatangkan pakar hadis/ Ilmu Hadis serta dari bidang ilmu Commented [SA7]: Data seminar yang dilaksanakn 2015 -
2017
pendukung
5. Kultum setelah shalat berjamaah dzuhur Commented [SA8]: jadwal
6. Shalat berjamaah dzuhur dan ashar di mushallah fakultas Commented [SA9]: absen
(Bukti)
5.7.4 Interaksi akademik antara dosen-mahasiswa, antar mahasiswa, serta antar
dosen.
(Bukti)
2. Pelestarian lingkungan
Di akhir sesi Mata Kuliah Hadis Kesehatan dan Lingkungan, mahasiswa ditugaskan
untuk membawa bibit tanaman untuk ditanam bersama di sekitar kampus.
Kegiatan Jum’at Bersih
(foto kegiatan)
(SK/ edaran Dekan Tentang Jum’at Bersih)