Anda di halaman 1dari 34

Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi

Wilayah (PISEW)

Mekanisme Pelaksanaan Program PISEW 2016

Direktorat Pengembangan Permukiman


Direktorat Jenderal Cipta Karya
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
Outline
1. Organisasi Pengelola
2. Tahap Pelaksanaan PISEW
3. Alur Kegiatan PISEW di Kabupaten dan
Kecamatan
4. Pelaksanaan Konstruksi
5. Pasca Pelaksanaan
6. Hal-hal Teknis
Organisasi Pengelola
Struktur
Kementerian Ditjen
PUPR Cipta Karya

Organisasi Direktorat
PKP

Kegiatan Tim Pelaksana Pusat

Subdit PKP
Subdit PKP
Perdesaan
Perdesaan
(Ketua Tim)
(Koordinator)

Satker/PPK Konsultan Manajemen Pusat


Pusat

Pemerintah Tim Pelaksana Provinsi Ketua Tim Konsultan


Provinsi Manajemen Teknis
Satker/PPK Provinsi

Tim Pelaksana
Kabupaten
Pemerintah
Tenaga Ahli Chief
Dinas PU
Kabupaten Kabupaten
Kabupaten Inspector

Inspector Lapangan

Pemerintah Pokja
Kecamatan Kecamatan Fasilitator Masyarakat

Garis Pengendalian
Garis Koordinasi
Garis Pelaporan Pelaksana Konstruksi
Garis Laporan Tembusan
Melaksanakan tugas Direktorat Pengembangan Kawasan Permukiman dalam
1 Pelaksanaan Kegiatan

Mengkoordinasikan dan membina seluruh pemangku kepentingan


2 penyelenggaraan program

Menyiapkan pedoman PISEW


3
4 Melaksanakan kegiatan sosialisasi dan diseminasi pusat

Membangun kerjasama dengan seluruh pemangku program di tingkat provinsi


5 dan kabupaten

Melakukan pengendalian penyelenggaraan program mulai tingkat nasional


6 hingga kecamatan

Melaporkan semua progres penyelenggaraan kepada Direktur Pengembangan


7 Kawasan Permukiman
1) Menyusun kegiatan dan perencanaan anggaran serta kegiatan tahunan;
2) Mengadakan Konsultan Manajemen Pusat;
3) Menyusun Kerangka Acuan Kerja (KAK) Konsultan Manajemen Pusat dan konsep KAK Konsultan
Manajemen Teknis dan Fasilitator Masyarakat;
4) Melakukan monitoring dan evaluasi program secara langsung maupun melalui laporan dari konsultan
(pusat hingga kecamatan);
5) Melakukan kompilasi data dan pelaporan penyelenggaraan dari tingkat kabupaten melalui Satuan
Kerja/PPK PKP 2 (Perdesaan) Provinsi yang dibantu oleh Konsultan Manajemen Teknis, termasuk
pengumpulan SP2D;
6) Melaporkan progres triwulanan pra dan pasca pelaksanaan kegiatan kepada Tim Pelaksana Pusat;
7) Melakukan pembinaan kepada Satker PKP Provinsi, Tim Pelaksana Provinsi, Tim Pelaksana Kabupaten
dan Kelompok Kerja (Pokja) Kecamatan terkait dalam pelaksanaan pembangunan infrastruktur
kegiatan;
8) Melaksanakan pengendalian dan pembinaan aspek teknis dalam pembangunan infrastruktur, mulai
dari tahap perencanaan hingga pasca pelaksanaan
Pengarah Tim pelaksana
(Kepala Dinas PU Provinsi)

Penanggung Jawab Pelaksana


(Kasatker Pengembangan Kawasan Permukiman)

Ketua Tim Pelaksana


(Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PU (Dinas Infrastruktur Permukiman Terkait)
Provinsi)

Wakil Ketua
(PPK Pengembangan Kawasan Permukiman 2)

Anggota
(Staf PPK dan Dinas PU (Dinas Infrastruktur Permukiman Terkait) Provinsi sejumlah
9 0rang)
1) Mensosialisasikan program di tingkat provinsi dan kabupaten;
2) Memberikan arahan dalam pelaksanaan dan pengendalian program, serta memastikan
bahwa proses kegiatan sesuai pedoman Program PISEW;
3) Mengkoordinasikan substansi dan pelaksanaan program di provinsi dan kabupaten;
4) Sinergisasi kegiatan pusat dan daerah
5) Memantau dan mengevaluasi pelaksanaan program di tingkat provinsi dan kabupaten;
6) Mengkoordinasikan kegiatan perencanaan, monitoring, dan pelaporan dengan Tim
Pelaksana di tingkat kabupaten;
7) Melakukan pembinaan kepada Tim Pelaksana Kabupaten terkait dalam pelaksanaan
pembangunan infrastruktur kegiatan;
8) Membantu penyelesaian berbagai permasalahan yang timbul dalam pelaksanaan
kegiatan, serta mengambil tindakan/sanksi yang diperlukan;

4/14/2016
1) Mengadakan Konsultan Manajemen Teknis, Fasilitator Masyarakat,
dan Penyedia Jasa Konstruksi (Kontraktor);
2) Melakukan Pencairan Dan Pengelolaan Dana sesuai peruntukan
dalam DIPA;
3) Mendokumentasikan SP2D dan Melaporkan kepada Tim Pelaksana
Pusat;
4) Membuat Laporan dengan basis Sistem Akuntansi Instansi (SAI) dan
E-Monitoring;
5) Menyampaikan Laporan Kemajuan Keuangan dan Fisik serta semua
progres penyelenggaraan, hasil audit, dan evaluasi kepada Tim
Pelaksana Pusat tiap bulan.
Pengarah Tim pelaksana
Kepala Dinas PU Kabupaten

Penanggung Jawab Pelaksana


Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PU (Dinas Infrastruktur Permukiman Terkait)
Kabupaten

Ketua Tim Pelaksana


Kasi Bidang Cipta Karya Dinas PU (Dinas Infrastruktur Permukiman Terkait)
Kabupaten

Sekretaris
Staf Dinas PU (Dinas Infrastruktur Permukiman Terkait) Kabupaten

Anggota
Staf Dinas PU (Dinas Infrastruktur Permukiman Terkait) Kabupaten 2 (dua) orang,
Kasi Pembangunan Kecamatan dan 1 (satu) orang staf
 Menyelenggarakan program di tingkat kabupaten dan kecamatan;
 Mengidentifikasi dan Menetapkan rencana kawasan PISEW yang difasilitasi
oleh Fasilitator;
 Melakukan koordinasi dengan Konsultan Manajemen Teknis dan Provinsi;
 Melakukan sosialisasi dan pengenalan (orientasi) program;
 Mensinergikan kegiatan pusat dan daerah;
 Mengoordinasikan penyusunan Rencana Kegiatan, Detailed Engineering
Design (DED), dan Rencana Anggaran Biaya (RAB) kegiatan infrastruktur yang
akan dilaksanakan, dibantu oleh Konsultan Manajemen Teknis selaku
penyusun DED dan RAB;
 Melakukan verifikasi serta pengusulan DED dan RAB yang disampaikan
kepada Satker PKP/PPK Pengembangan Kawasan Permukiman 2
(Perdesaan) Provinsi untuk disahkan dan dilaksanakan pekerjaan fisiknya;

4/14/2016
Tugas Pemerintah Kecamatan adalah mengoordinasikan penyelenggaraan Program PISEW di wilayah
kerjanya
 Membentuk dan menetapkan Kelompok Kerja (Pokja) Kecamatan yang terdiri atas Kasi
Pembangunan dan Staf Kecamatan, yang selanjutnya diusulkan sebagai anggota Tim Pelaksana
Kabupaten
 Melakukan penyusunan kawasan lokasi Program PISEW bersama Tim Pelaksana Kabupaten
 Menentukan Kawasan, berdasarkan potensi kawasan prioritas.

Tugas Pokja Kecamatan adalah:


 Melakukan penyusunan kawasan lokasi Program PISEW bersama Tim Pelaksana Kabupaten;
 Mengusulkan dan menyusun anggota Forum Kecamatan, yang terdiri atas perwakilan desa-desa
penerima dan berasal dari organisasi masyarakat setempat;
 Melaksanakan pertemuan kecamatan;
 Memfasilitasi proses perencanaan dalam rangka penetapan kegiatan konstruksi yang akan
dibangun;
 Berpartisipasi dalam persiapan dan pengawasan pembangunan infrastruktur, terdiri atas:
(1) Rapat Persiapan Pelaksanaan Konstruksi (RPPK);
(2) Supervisi pelaksanaan konstruksi.
Tahapan Pelaksanaan
Penyusunan
Pengadaan
Sosialisasi Rencana Kerja Pelatihan Pengadaan Jasa
Asisten PISEW,
Tingkat Provinsi dan Rencana Fasilitator Konstruksi
FM dan KMT
Penyerapan

Pengendalian
dan Rapat
Pelaporan Monitoring Pengawasan Koordinasi
Pelaksanaan Bulanan
Konstruksi
Pembentukan Tim Pelaksana Kabupaten

Sosialisasi Tingkat Kabupaten

Penyusunan Rencana Kerja dan Rencana Penyerapan

Penyusunan Kawasan PISEW

Pengendalian dan Pengawasan Pelaksanaan Konstruksi

Monitoring

Pelaporan
1) Pembentukan Pokja Kecamatan sekaligus sebagai
anggota Tim Pelaksana Kabupaten
2) Penyusunan Kawasan PISEW
3) Penetapan Kawasan PISEW
4) Pembentukan Forum Kecamatan
5) Pertemuan Kecamatan I, II dan III
6) Penyusunan Dokumen Rencana Program PISEW
7) Pengendalian dan Pengawasan Pelaksanaan Konstruksi
8) Monitoring
9) Pelaporan
Alur Kegiatan PISEW di Kabupaten
dan Kecamatan
TAHAPAN PERSIAPAN PERENCANAAN PELAKSANAAN PASCA

WAKTU 6 MINGGU 8 MINGGU 21 MINGGU 3 MINGGU


KAJIAN DAN INVENTARISASI PROGRAM PROSES PENGADAAN BARANG DAN PENYAMPAIAN LAPORAN AKHIR
IDENTIFIKASI PUSAT KAWASAN
DESA PENYANGGA KAWASAN JASA KEGIATAN PISEW TA. 2016 DARI TPPr
KEPADA TPP

KAJIAN DAN INVENTARISASI PROGRAM TANDA TANGAN KONTRAKK ANTARA


IDENTIFIKASI PENYANGGA KAWASAN
TINGKAT KECAMATAN SATKER/PPK PKP PROVINSI DENGAN
PENYEDIA JASA KONSTRUKSI

PENENTUAN KAWASAN PRIORITAS SINKRONISASI HASIL KAJIAN,


INVENTARISASI DAN SKS (PERTEMUAN RAPAT PELAKSANAAN
KECAMATAN 1)

PEMBENTUKAN FORUM KECAMATAN


SURVEY KESIAPAN LOKASI
SURVAI KAWASAN SASARAN PISEW
SOSIALISASI PROGRAM TINGKAT
KEGIATAN KABUPATEN
PENENTUAN INFRASTRUKTUR
PELAKSANAAN PEMBANGUNAN
INFRASTRUKTUR
TERBANGUN (PERTEMUAN
KECAMATAN 2)
PEMERIKSAAN HASIL AKHIR
PENYUSUNAN DOKUMEN RENCANA PEKERJAAN
PROGRAM PENGEMBANGAN
INFRASTRUKTUR SOSIAL EKONOMI
WILAYAH
SERAH TERIMA HASIL PEKERJAAN

SOSIALISASI HASIL PENETAPAN


INFRASTRUKTUR (pERTEMUAN kEC. 3)

FINALISASI DED DAN RAB

Kawasan sasaran PISEW telah Dokumen DED dan RAB telah Infrastruktur PISEW telah Terlaksana dan Terselesaikannya
OUT PUT disepakati tersedia terbangun Program PISEW TA. 2016

PENDEKATAN Partisipatif Partisipatif & teknokratis Teknokratis Birokratis

Pemerintah Kabupaten Pemerintah Kabupaten Pemerintah Provinsi Pemerintah Provinsi


Kecamatan Kecamatan Pemeritah Kabupaten Pemerintah Pusat
PELAKU Konsultan Konsultan Penyedia barang dan jasa
Masyarakat Masyarakat Konsultan
Data-data pendukung untuk penentuan kawasan dengan
mempertimbangkan, antara lain:
 Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) dan Rencana Detail
Tata Ruang (RDTR);
 Indeks Pembangunan Desa (IPD) dan Indeks Desa
Membangun (IDM);
 Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM)
Kabupaten;
 Rencana Pengembangan Investasi Infrastruktur Jangka
Menengah (RPI2JM);
 Dokumen kecamatan dalam angka dan dokumen desa
dalam angka;
 Dokumen-dokumen yang terkait dengan pembangunan
kawasan.
Pengumpulan KESEPAHAMAN DEFINISI DESA
dokumen- PENGKAJIAN PUSAT KAWASAN DAN DESA
dokumen DOKUMEN PENYANGGA KAWASAN
Pembangunan
• CIRI-CIRI
• KRITERIA

IDENTIFIKASI PUSAT
KAWASAN DAN PENYANGGA
KAWASAN

TERPILIH PUSAT
KAWASAN DAN
PENYANGGA KAWASAN

PENETAPAN PUSAT PEMBUATAN


KAWASAN DAN DELINIASI
PENYANGGA KAWASAN KAWASAN

PENETAPAN
KAWASAN
PRIORITAS
Hasil Kajian dan Inventarisasi
Dokumen Kab. Kec dan Desa
Persiapan

Tujuan dan Sasaran


PISEW

Kawasan Prioritas PISEW


Pst. Kwsn Penyangga Kwsn Penyangga Kwsn Penyangga Kwsn

Pertemuan Kecamatan I
Memperhatikan RTRW,
Pleno Sinkronisasi Kajian dan Inventarisasi RPJM dan RPI2JM Kab.
Program di Kecamatan dan Desa

Survei Kawasan
Perencanaan

PISEW

Pertemuan Kecamatan II
Penentuan
Infrastruktur PISEW

Dokumen Rencana
Program PISEW

Pertemuan Kecamatan III


Dokumen DED dan Sosialisasi Dokumen
Rencana Program PISEW
RAB
TUJUAN KEGIATAN:
Mendapatkan usulan program yang
LOKASI PELAKSANAAN KEGIATAN
merupakan irisan program
Di Kecamatan
kecamatan dan desa yang berada
dalam Kawasan Sasaran Program
PISEW PENANGGUNG JAWAB

Antara lain dengan memperhatikan hasil Camat


kajian dokumen:

- RTRW Menghadirkan:
- RPJM
- RPI2JM Kabupaten 1. Nara Sumber Tim Pelaksana Kabupaten
2. Tenaga Ahli Kabupaten.
sehingga dalam pelaksanaan survei
kawasan akan lebih terarah serta Peserta pertemuan:
terpadu.
1. UPTD terkait
2. Kepala Desa/Aparat Desa terkait
Kegiatan ini menghasilkan

Arah rencana Program PISEW


UMUM
Pelaksana Kegiatan Forum Kecamatan
setelah proses sinkronisasi hasil
kajian dan inventarisasi program
Pendamping Fasilitator Masyarakat kecamatan dan desa penyangga
kawasan

Proses survei

Ditempuh dengan melihat langsung rencana lokasi


usulan-usulan hasil sinkronisasi

Melalui pemetaan serta pengumpulan data dan informasi


mengenai Menjadi bahan
1. Kondisi kawasan
2. Kondisi kependudukan
3. Kondisi pelayanan dasar prasarana perdesaan dalam Dokumen Rencana
kawasan
4. Permasalahan yang dihadapi Program PISEW
HASIL PEMETAAN :

a. Peta Batas Tapak

b. Peta dan Profil Masalah dan Potensi Sarana dan Prasarana

c. Profil Masalah dan Potensi Ekonomi Masyarakat

d. Profil Kelembagaan di Kawasan

e. Profil Kebutuhan Masyarakat

f. Program yang sudah dilaksanakan dan rencana program

g. Peta dan Profil Keluarga Miskin


MUSYAWARAH
Forum diskusi yang merupakan kelanjutan dari survei kawasan yang dilakukan Forum
Kecamatan.

Maksud:
Menghasilkan daftar usulan kegiatan infrastruktur kecamatan melalui sinkronisasi antar usulan kegiatan infrastruktur
hasil pengecekan di lapangan.

Proses diskusi
Untuk melihat keterkaitan dari:
1. Aspek lokasi (L)
Menggunakan Analisis Jaring
2. Manfaat (M)
Keterkaitan.
3. Kelompok Pengguna (K)

Kegiatan ini merupakan Penyusunan


Prioritas Usulan Kegiatan untuk
menetapkan usulan kegiatan
infrastruktur yang diusulkan.

Pelaksana kegiatan

Pokja Kecamatan dibantu Fasilitator Masyarakat.


HASIL KEGIATAN
Penetapan prioritas kegiatan
infrastruktur kawasan yang akan
dilaksanakan dengan dana kegiatan Menghadirkan:
Program PISEW.
1. Nara Sumber Tim Pelaksana
Kabupaten
2. Tenaga Ahli Kabupaten.
LOKASI PELAKSANAAN
KEGIATAN
Peserta pertemuan:

1. UPTD terkait
Di Kecamatan 2. Kepala Desa/Aparat Desa
terkait
3. Wakil Masyarakat terkait
PENANGGUNG JAWAB (BPD, Tokoh Masyarakat,
PKK, Kelompok Tani,
Camat Kelompok Industri Kecil, dll)
Kegiatan infrastruktur yang ditetapkan

Mempertimbangkan

1. Teknis pelaksanaan konstruksi Dokumen Rencana Program


2. Dampak lingkungan yang mungkin timbul PISEW
akibat pembangunan infrastruktur
Gambaran rencana pengembangan kawasan
selama periode tahun 2016 – 2019 yang
Selanjutnya disusun mencakup:

1. Gambaran Umum Kecamatan


Dokumen Rencana Program 2. Identifikasi dan Penentuan Kawasan
Pengembangan Infrastruktur Sosial PISEW
Ekonomi wilayah 3. Potensi dan Masalah Kawasan PISEW
4. Analisis Penanganan Kawasan PISEW
5. Rencana Penanganan Program PISEW
tahun 2016 – 2019

Dokumen Pra DED dan RAB

Pelaksana Kegiatan
Fasilitator Kecamatan, didampingi Tenaga Ahli
Kabupaten.
Penyusunan DED dan RAB Infrastruktur
Pelaksana

Tenaga Ahli Kabupaten(TAK)

Berdasarkan

Pra-DED dan RAB


yang sudah disusun bersama oleh FM dan Pokja Kecamatan.

Selanjutnya

Diverifikasi Diserahkan dan Disahkan

Oleh
Tim Pelaksana Kabupaten PPK PKP 2 (Perdesaan) pada
Satuan Kerja Pengembangan
Kawasan Permukiman Provinsi

sebagai dasar pelelangan/pengadaan


Difinalisasi Penyedia Jasa Konstruksi pelaksana
pembangunan infrastruktur.
Oleh
KMT
TUJUAN Menghadirkan:

1. Nara Sumber Tim Pelaksana


Mensosialisasikan hasil penetapan usulan kegiatan Kabupaten
infrastruktur kawasan prioritas berdasarkan potensi 2. Tenaga Ahli Kabupaten.
yang akan didanai oleh Kegiatan Program PISEW.
Peserta pertemuan:
PELAKSANA KEGIATAN
1. UPTD terkait
2. Kepala Desa/Aparat Desa terkait
Pokja Kecamatan
3. Wakil Masyarakat terkait (BPD,
dibantu Fasilitator Masyarakat
Tokoh Masyarakat, PKK,
Kelompok Tani, Kelompok Industri
LOKASI PELAKSANAAN KEGIATAN Kecil, dll)

Di Kecamatan

PENANGGUNG JAWAB Ditindaklanjuti dengan

Camat Penyusunan DED/RAB


Oleh
Daftar usulan kegiatan kecamatan yang telah Tenaga Ahli Kabupaten
ditetapkan dalam bentuk pra-DED/RAB
Difasilitasi serta diverifikasi
Oleh
Tim Pelaksana Kabupaten
Tahap Pelaksanaan Konstruksi
1. Proses Pengadaan Jasa Konstruksi
2. Tanda Tangan Kontrak antara PPK PKP 2 (Perdesaan) dengan
Penyedia Jasa Konstruksi
3. Rapat Pra-Pelaksanaan
4. Survei Kesiapan Lokasi
5. Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur
6. Pemeriksaan Hasil Akhir Pekerjaan
7. Serah Terima Hasil Pekerjaan antara Penyedia Jasa Konstruksi
dengan PPK PKP 2 (Perdesaan)
Proses Pengadaan Jasa Konstruksi

Pemilihan dan penunjukan Penyedia Jasa Berdasarkan peraturan perundangan terkait


Konstruksi pengadaan barang dan jasa pemerintah

Menggunakan
Pengadaan penyedia jasa konstruksi
Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010
dan Peraturan Presiden Nomor 70 Tahun
dilaksanakan oleh PPK Pengembangan Kawasan 2012, serta Peraturan Presiden Nomor 4
Tahun 2015 tentang Pengadaan Barang dan
Permukiman 2 (Perdesaan) Jasa.

Seluruh proses pengadaan penyedia jasa konstruksi dan pelaksanaan akan dituangkan
dalam satu dokumen pengadaan, antara lain Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS).
SERAH TERIMA PEKERJAAN

Penyedia jasa konstruksi


dengan
PPK PKP 2 (Perdesan) Provinsi

SERAH TERIMA ASET INFRASTRUKTUR


TERBANGUN

Kuasa Pengguna Anggaran Pengembangan


Kawasan Permukiman (KPA PKP) Provinsi
dengan
Pemerintah Kabupaten
(sebagai pemanfaat dan pemelihara terhadap infrastruktur
terbangun)

Mengacu pada
a. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia Nomor 10/PRT/M/2013 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pekerjaan
Umum Nomor 02/PRT/M/2009 tentang Pedoman Pelaksanaan Penetapan dan Pengalihan Status Penggunaan, Pemanfaatan,
Penghapusan, dan Pemindahtanganan Barang Milik Negara di Lingkungan Departemen Pekerjaan Umum.
b. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 78/PMK.06/2014 tentang Tata Cara Pelaksanaan Pemanfaatan Barang Milik Negara
c. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 50/PMK.06/2014 tentang Tata Cara Pelaksanaan Penghapusan Barang Milik Negara
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai