Anda di halaman 1dari 4

Nama: Dina Angeliana Eunike Pane

Kelas : E

NPM : 210110150106

Tugas Mata Kuliah Komunikasi Massa dan Media

Analisis Tindak Pelanggaran UU


Penyiaran pada Acara
@Show_Imah
Berita
Acara “Show Imah” Trans TV Kena Tegur

Rabu, 22 Mei 2013 Jakarta - Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) Pusat


melayangkan surat teguran pada Trans TV terkait tayangan di program
“Show Imah” tanggal 2 Mei 2013 mulai pukul 15.11 WIB. Tayangan tersebut
dinilai melanggar aturan dalam P3 dan SPS KPI tahun 2012.

Pelanggaran yang dilakukan program tersebut adalah menampilkan


dan menjadikan kehidupan pribadi (privasi) para istri Eyang Subur sebagai
konsumsi publik yang disajikan dalam seluruh isi acara. Dalam program
tersebut juga ditampilkan muatan yang mengesankan pembenaran
terhadap tindakan yang bertentangan dengan nilai-nilai agama.

Selain itu, dalam percakapan terdapat pertanyaan dari host yang


membahas mengenai bagaimana cara membagi hubungan suami isteri
antara Eyang Subur dengan istri-istrinya. Jenis pelanggaran ini dikategorikan
sebagai pelanggaran atas penghormatan terhadap hak privasi, nilai-nilai
agama, perlindungan anak dan remaja, dan penggolongan program siaran.
Demikian dituliskan dalam surat teguran KPI Pusat pada Trans TV yang
ditandatangani Ketua KPI Pusat, Mochamad Riyanto, Selasa, 21 Mei 2013.

Sebelumnya, KPI Pusat telah menerima surat No. U-176/MUI/V/2013


tertanggal 15 Mei 2013 dari Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI)
perihal Laporan Tayangan yang Bertentangan dengan Norma Agama &
Hukum (surat terlampir). Surat ini pada intinya melaporkan tentang
beberapa tayangan yang menampilkan 7 (tujuh) istri Eyang Subur (termasuk
program siaran “Show Imah”) yang digambarkan penuh kemesraan dan
menimbulkan kesan pembenaran terhadap tindakan yang menyimpang
dan bertentangan dengan ketentuan perkawinan sebagaimana telah diatur
dalam Pasal 2 Ayat 1 UU No.1 Tahun 1974 tentang Perkawinan dan Pasal 42
Kompilasi Hukum Islam.

Nina Mutmainnah menuturkan, KPI Pusat memutuskan bahwa tindakan


penayangan tersebut telah melanggar Pedoman Perilaku Penyiaran KPI
tahun 2012 Pasal 7, Pasal 13, Pasal 14, dan Pasal 21 ayat (1) serta Standar
Program Siaran Pasal 6 ayat (2) huruf a, Pasal 13 ayat (2), Pasal 15 ayat (1),
dan Pasal 37 ayat (4) huruf a.

“Kami meminta kepada Trans TV agar menjadikan P3 dan SPS KPI


tahun 2012 sebagai acuan utama dalam penayangan sebuah program dan
diharapkan terdapat perbaikan pada program siaran yang sesuai dengan
ketentuan P3 dan SPS sehingga program siaran bermanfaat bagi
kepentingan masyarakat,” jelasnya. Red

Sumber: https://www.kpi.go.id/index.php/lihat-terkini/38-dalam-negeri/31380-
acara-show-imah-trans-tv-kena-tegur

Analisis Tindak Pelanggaran UU Penyiaran pada acara


@Show_Imah
@Show_Imah merupakan salah satu acara talk show (atau bincang-
bincang) serta komedi yang ditampilkan pada saluran televisi Trans TV.
Acara yang dipandu oleh Soimah Pancawati ini tayang setiap hari Senin
hingga Jumat pukul 15.15 WIB. Acara yang mulai tayang sejak 9 Januari
2012, harus berakhir pada 7 November 2014 karena berbagai kontroversi
yang ada di dalamnya.

Salah satu kontroversi acara ini adalah pada episode yang


ditayangkan pada 2 Mei 2013. Pada episode ini menampilkan kehidupan
pribadi atau privasi para tujuh istri Eyang Subur. Episode tersebut telah
melanggar beberapa Undang- Undang Republik Indonesia nomor 32 tahun
2002 tentang Penyiaran, diantaranya adalah:

1. Melanggar Pasal 3, yang berbunyi: penyiaran diselenggarakan


dengan tujuan untuk memperkukuh integrasi nasional,
terbinanya watak dan jati diri bangsa yang beriman dan
bertakwa, mencerdaskan kehidupan bangsa, memajukan
kesejahteraan umum, dalam rangka membangun masyarakat
yang mandiri, demokratis, adil dan sejahtera, serta
menumbuhkan industry penyiaran Indonesia.
@Show_Imah pada episode ini tidak menonjolkan
terbinanya watak dan jati diri bangsa yang beriman dan
bertakwa, ataupun mencerdaskan kehidupan bangsa. Tidak
ada unsur memberikan informasi yang bermanfaat atau
edukasi. Tayangan ini bahkan terkesan pembenaran terhadap
tindakan yang bertentangan dengan nilai-nilai, dimana seolah-
olah memiliki istri lebih dari satu merupakan hal yang wajar atau
benar.
2. Melanggar Pasal 5 poin (b), yang berbunyi: Penyiaran diarahkan
untuk: b. menjaga dan meningkatkan moralitas dan nilai-nilai
agama serta jati diri bangsa
Tayangan ini menampilkan nilai- nilai yang tidak sesuai
dengan nilai- nilai agama serta jati diri bangsa.
3. Melanggar Pasal 4 ayat (1), yang berbunyi: Penyiaran sebagai
kegiatan komunikasi massa mempunyai fungsi sebagai media
informasi, pendidikan, hiburan yang sehat, kontrol dan perekat
sosial serta melanggar Pasal 36 ayat (1), yang berbunyi: Isi siaran
wajib mengandung informasi, pendidikan, hiburan, dan manfaat
untuk pembentukan intelektualitas, watak, moral, kemajuan,
kekuatan bangsa, menjaga persatuan dan kesatuan, serta
mengamalkan nilai-nilai agama dan budaya Indonesia.
Pada episode @Show_Imah tersebut tidak dapat
dikatakan sebagai tayangan dengan kriteria memberikan
informasi, pendidikan, hiburan dan manfaat untuk pembetukan
intelektualitas, watak, moral, dsb. Mengapa? Pada episode ini
acara ini lebih mengungkapkan kehidupan pribadi atau privasi
ketujuh istri eyang subur yang sebenarnya tidak layak untuk
dikonsumsi publik. Tidak ada unsur memberikan informasi,
pendidikan atau edukasi.
Pada episode ini pun terdapat percakapan bagaimana
cara membagi hubungan suami- istri eyang subur dengan para
istrinya. Percakapan ini seharusnya tidak layak untuk dikonsumsi
publik.
Selain itu muatan pada tayangan tersebut pun terkesan
pembenaran terhadap tindakan yang bertentangan dengan
nilai-nilai (seolah- olah diperbolehkan memiliki atau menggagap
memiliki istri lebih dari satu merupakan hal yang wajar).
4. Kemudian Pasal 36 ayat (3), yang berbunyi: Isi siaran wajib
memberikan perlindungan dan pemberdayaan kepada
khalayak khusus, yaitu anak-anak dan remaja, dengan
menyiarkan mata acara pada waktu yang tepat, dan lembaga
penyiaran wajib mencantumkan dan/atau menyebutkan
klasifikasi khalayak sesuai dengan isi siaran.
Acara @Show_Imah tayang setiap hari Senin hingga
Jumat setiap pukul 15.15 WIB. Pada episode ini tema yang
diangkat dapat dikategorikan “Dewasa”, karena episode ini
membahas kehidupan pribadi ketujuh istri eyang subur dan
bahkan membahas mengenai bagaimana cara membagi
hubungan suami isteri. Seharusnya tayangan tersebut tayang
sesuai dengan klasifikasi rating usia D (Dewasa), yakni tayang
pada pukul 22.00-03.00 waktu setempat.
5. Dan Pasal 36 ayat (5) poin b, yang berbunyi: Isi siaran dilarang:
menonjolkan unsur kekerasan, cabul, perjudian, penyalah-
gunaan narkotika dan obat terlarang.
Tayangan ini membahas mengenai kehidupan pribadi
tujuh istri eyang subur. Pada tayangan ini pun terdapat
percakapan yang membahas mengenai bagaimana cara
membagi hubungan suami isteri dalam kehidupan rumah
tangga eyang subur, dimana bahasan ini sangatlah
menonjolkan unsur cabul.

Sumber Rujukan: https://www.kpi.go.id/index.php/lihat-sanksi/31379-teguran-


tertulis-show-imah-trans-tv;
https://www.kpi.go.id/download/regulasi/UU%20No.%2032%20Tahun%202002
%20tentang%20%20Penyiaran.pdf.

Anda mungkin juga menyukai