FB: rsia bunda arif, Email: rsiabundaarif@yahoo.com
Naskah SERAMBI KELUARGA
Judul BIJAK DENGAN KONTRASEPSI bagian ke-1 Penyaji Staf Kesehatan RSIA ‘Bunda arif’ 1. ..................................... 2..................................... 3.................................... 1 Narator Asalamualaikum wr wb Selamat sore para Ibu Rumah Tangga dan Remaja putri, apa kabar hari ini....? Semoga kabar baik selalu menyertai Anda. Dan bagi yang muslim selamata menunaikan ibadah puasa, semoga diberikan kekuatan untuk menjalankannya sebaik mungkin. Ibu-ibu dan remaja putri, salah satu hal yang menjadi Isue global saat ini adalah angka pertambahan penduduk dunia yang demikian tinggi. Dampaknyapun sudah kita rasakan saat ini. Bagaimana kita lihat perumahan yang demikian padat, dan semakin sulitnya mendapatkan lokasi yang bisa digunakan untuk bermain. Sangat berbeda sekali dengan beberapa puluh tahun silam, dimana kita bisa bermain bola, petak umpet, atau gobak sodor di halaman rumah. Bercengkrama dengan kawan-kawan ditanah yang lapang. Kita tengok saat ini, sekedar untuk parkir mobil saja sudah demikian susah. Berbagai cara telah dilakukan untuk mengendalikan pertumbuhan penduduk. Cara yang terkesan ekstrim bahkan telah dilakukan oleh China sebagai negara dengan penduduk terpada di dunia. Di negara tersebut, seseorang hanya boleh memiliki 1 anak saja. Sanksi berupa denda yang cukup besar akan diberlakukan jika ada yang diketahui memiliki anak lebih dari satu. Indonesia sendiri memiliki program tersendiri untuk mengatasi masalah ini, yaitu dengan adanya program keluarga berencana (KB). Salah satu kegiatan yang ada dalam program ini adalah penggunaan alat kontrasepsi. Program penggunaan alat kontrasepsi sendiri tidak semudag yang diharapkan. Berbagai hambatan ditemui, hal ini disebabkan oleh berbagai faktor seperti latar belakang agama, dukungan keluarga, dan pemahaman masyarakat tentang penggunaan kontrasepsi itu sendiri. Nah dalam acara Serambi Keluarga kali ini ....RSIA ‘Bunda arif’ yang merupakan salah satu Rumah Sakit Ibu dan Anak yang beralamat di jalan jatiwinangun no 16 Purwokerto ini akan berbagi informasi dengan pendengar setia RRI dimana saja berada, mengenai berbagai hal seputar penggunaan alat kontrasepsi Pada kesempatan kali ini kita akan mengambil Judul: “Penggunaan Alat Kontrasepsi Secara Bijak” 2 Bu Endang Bu...ngomong-ngomong panjengengan kan udah punya anak 3, lha sekarang udah hamil lagi...apa nggak ikut KB ? 3 Bu Etty ...gimana ya Bu, saya takut kalo mau berKB....wedhi mbok kena Kanker lha...lagian katanya pake alat kontersepsi nggak boleh..HARAM...sama saja dengan mambunuh calon janin hhiiiii...wedhi lha pokokmen.... 4 Bu Endang Kontersepsi sih apa bu....? kok kaya baru denger.. 5 Bu Etty Itu lho ...alat yang dipasang biar nggak hamil...masa gitu aja belum tahu.... 6 Bu Endang Hehehe....bu Ety ini, KONTRASEPSI kali Bu....lagian kata siapa pake alat kontrasepsi itu bikin kanker...terus diharamkan lagi....?? 7 Bu Etty Lha kuwi maksu’te KONTRASEPSI...lha itu kata mang Otoy, si Penjual sayur yang sering lewat. Ia kan anaknya banyak juga, lha pas ditanya, bilangnya kaya gitu.... 8 Bu Endang Tapi apa iya sih...Gimana kalo kita nanya ke Bu Dokter Siti lagi.... 9 Bu Etty Nah ide bagus itu Bu...kebetulan biasanya lagi nyante hehe....Sekalian nih nganter pesenan ibunya, kemarin nelpon minta dibawain semur jengkol... Musik mengalun................................. 10 Bu Endang Nha itu dia, dr Siti lagi asyik baca....ayo kita ke sana.. 11 Bu Etty Assalamualaikum...bu dokter.... 12 dr Siti Walaikum salam...mari-mari bu silahkan duduk...dari mana nih... 13 Bu Endang Ini lho dok...kita lagi berdebat masalah alat kontrasepsi...karena sama sama bingung, ya..akhirnya kita kesini hehe.... 14 Bu Ety Betul dok...oh iya ini sekalian saya nganter pesenan Ibu,...katanya pengen merasakan semur jengkol bikinan saya hehe.... 15 dr Siti Hehe...begitu ya. Waduh emang ibu saya itu seneng banget jengkol...padahal udah saya nasehatin, jangan sering-sering makan, tapi tetep aja...katanya udah tradisi...hehe... 16 Bu Endang lha berarti prinispnya ‘ga ada jengkol, ga rame’ atau ‘apapun makanannya, semur jengkol yang jadi lauknya’ hehe.... 17 Bu Etty Hoalah..malah ngomongin jengkol...hehe... Bu Endang ini, katanya mo nanya tentang kontrasepsi ? 18 Bu Endang Oh iya...begini dok kita kesini ingin sekali dijelaskan mengenai alat kontrasepsi. Sebenarnya bagaiamana ? Aman apa tidak ? jenisnya apa saja ? dan penggunaannya seperti apa ? 19 dr Siti oh begitu...baik..pertama tentang pengertiannya dulu ya ... Kontrasepsi itu merupakan upaya untuk mencegah terjadinya kehamilan. Nha..upaya ini bisa bersifat sementara dan bisa juga permanen, dengan menggunakan obat-obatan atau peralatan tertentu 20 Bu Endang Maksudnya sementara dan permanen itu bagaimana sih dok ? 21 dr Siti Sementara itu artinya, penggunaan alat kontrasepsi tersebut digunakan untuk mencegah kehamilan dalam batasan waktu tertentu. Sehingga ketika ia tidak memakai lagi, maka kesuburannya akan kembali sehingga memungkinkan untuk hamil. sedangkan yang bersifat permanen artinya, metode yang digunakan bertujuan untuk menghilangkan kemungkinan seseorang mengalami kehamilan. Ibu-ibu yang menggunakan alat ini tidan bisa mengembalikan kesuburannya lagi. 21 Bu Ety Contohnya gimana dok ? 22 dr Siti Kontrasepsi yang bersifat sementara diantaranya KB suntik, KB pill, Implant dan sebagainya. Sedangkan yang bersifat permanen itu misalnya tubektomi untuk wanita dan vasektomi untuk laki- laki 23 Bu Ety Oh begitu ya...ngomong-ngomong kontrasepsi yang aman itu kaya apa ya dok.. 24 dr Siti Sebenarnya ada lho syarat-syarat atau kriteria alat kontrasepsi yang baik, antara lain: Efek samping yang merugikan sedikit Lama kerja dapat di atur sesuai dengan keinginan Tidak mengganggu hubungan suami istri Sederhana, sehingga mudah dilakukan Harganya murah dan terjangkau oleh masyarakat Dapat diterima pasangan suami istri Bila metode tersebut dihentikan maka kesuburannya bisa kembali lagi.
25 Bu Endang Ngomong-ngomong ada nggak ...orang-orang yang tidak boleh
menggunakan alat kontrasepsi tertentu...? 26 dr Siti Ya tetap ada Bu Endang...setiap individu itu unik, maka perlakuannyapun tidak sama. Misalnya untuk jenis KB suntik, tidak boleh diberikan pada wanita dengan beberapa kondisi berikut ini: Dalam kondisi hamil Mengalami perdarahan saluran genital yang tidak terdiagnosis Memiliki penyakit arteri berat dimasa lalu atau saat ini Mengidap penyakit hati (kanker hati) Mengidap penyakit kronik sistemis, misalnya: kanker ganas dan TBC Kanker payudara Dan dalam kondisi depresi berat. 27 Bu Ety Lha untuk yang seperti ini berarti ga bisa pake alat kontrasepsi dong... 28 dr Siti Ya tetap bisa tapi dengan metode lain yang tidak bersifat hormonal, seperti kondom, coitus interuptus... 29 Bu Endang Sebentar dok...coit..coit putus...lha apa tadi dok..maksudnya gimana, saya belum ngeh..? 30 dr Siti Coitus interuptus kali bu Endang...hehe...itu tuh maksudnya melakukan hubungan badan, tapi mengeluarkan spermanya di luar vagina...begitu ada yang bilang senggama terputus.... 31 Bu Endang Oh begitu ya.... 32 Bu Ety Memang metode kontrasepsi ada banyak ya dok...? 33 dr Siti Iya banyak jenis dan macamnya...tergantung dari sudut mana kita memandang ? 34 Bu Ety Waduh saya jadi bingung nih dok...sudut pandang sih apa ? Yang saya tahu yang punya sudut ya meja sama rumah hehe.... 35 dr Siti Maksudnya begini lho..jika berdasarkan kompleksitasnya, maka alat kontrasepsi tuh dibagi menjadi alat kontrasepsi sederhana dan alat kontrasepsi efektive atau moderen. Sederhana mengandung arti mekanisme kerjanya simpel yaitu sekedar menghalangi terjadinya pertemuan antara sel sperma dengan sel telur. Misalnya, senggama terputus dan pantang berkala. Atau jika mengunakan alat, contohnya ya penggunaan komdom. Nah kalo yang moderen atau efektive, itu memiliki cara kerja yang kompleks. Misalnya yang menggunakan hormon (pil atau suntik), jika alat yang dimasukan ke dalam tubuh. Misalnya IUD atau implant alias susuk... Oh iya adalagi yaitu tubektomi dan vasektomi yang tidak memungkinkan seseorang kehilangan kesuburan secara permanen. 36 Bu Endang Terus dok ada sudut pandang lain ga hehe.....? 37 Bu Ety Hoalah....bu Endang ini..sok tahu ndadak pake sudut-sudutan barang....hehe... 38 Bu Endang Ga papa tho ya dok....hehe... 39 dr Siti Hehe...bisa aja nih ibu-ibu...Ya masih nih bu, jika dipandang dari jangka waktu efektivitasnya, ada yang termasuk MKJP dan non MKJP MKJP itu singkatan dari Metode Kontrasepsi Jangka Panjang sedang yang Non MKJP artinya ya...apa kira-kira coba bu Ety.. 40 Bu Ety Berarti apa ya...? mmm kayanya sih Non Metode Kontrasepsi Jangka Panjang. 41 dr Siti ... betul bu Ety...ternyata pintar juga ya hehe....kalo pengertiannya tahu nggak bu hehe..sekalian ngetes... 42 Bu Ety Ah saya nyerah deh Dok..mbok salah... 43 dr Siti Baiklah kalo begitu...MKJP itu merupakan metode pemasangan alat kontrasepsi yang daya kerjanya bisa bertahun-tahun, sehingga tidak memerlukan pengulangan. Misalnya: IUD, Imlplant,dan MOW Sedangkan yang non MKJP itu metode kontrasepsi yang daya kerjanya lebih singkat sehingga membutuhkan penggunaan berulang. Misalnya: KB Suntik, Kondom, Pill dan lain-lain 44 Bu Endang Oh iya dok..saya pernah denger ada metode mantap..itu kaya apa ya ? 45 dr Siti Betul bu Endang...jadi ada yang dinamakan sebagai metode mantap. Artinya orang yang menggunakan metode ini sudah bersedia untuk kehilangan kemampuan reproduksi untuk selama- lamanya. Misalnya tubektomi atau vasektomi. 46 Bu Ety Dok kalau alat kontrasepsi pil itu seperti apa ? 47 dr Sity Alat kontrasepsi ini berbentuk tablet yang diminum dengan aturan tertentu. Tablet tersebut bisa mengandung estrogen dan progesteron sekaligus sehingga disebut pil kombinasi. Namun ada juga yang hanya mengandyng progesteron saja dan dikenal sebagai mini pil atau pil progesteron Bu Ety Cara kerjanya bagaimana dok ? 49 dr Sity Estrogen dan progesteron yang terkandung dalam pil tersebut mampu mencegah kehamilan melalui beberapa mekanisme, antara lain : 1. Menekan proses ovulasi sehingga tidak dihasilkan sel telur 2. Mengubah motilitas tuba sehingg mengganggu trsnsportasi sperma dan mencegah pertemuan antara sperma dan sel telur 3. Mengganggu pertumbuhan endometrium sehingga mencegah proses implantasi 4. Meningkatkan kekentalan lendir serviks sehingga dapat mencegah penetrasu sperma 50 Bu Endang Katanya masih ada yang kebobolan juga ya dok...padahal sudah menggunakannya secara rutin... 51 dr Siti Satu hal yang perlu diingat adalah tidak ada satupun metode kontrasepsi yang bisa menjamin efektivitas 100 %. Bahkan yang memakai matode mantap sekalipun. Sehingga wajar jika kemudian meskipun seseorang telah menggunakan alat kontrasepsi tapi kemudian bisa hamil lagi. Untuk efektivitas metode pil sendiri secara teori sekitar 99,7%, namun demikian dalam prakteknya efektivitas menurun hingga 90-96% saja. 52 Bu Endang Kalo keuntungan menggunakan jenis Pil ini apa dok...? 53 dr Siti Keuntungan dari penggunaan pil ini antara diantaranya Mudah didapat dan gampag digunakan Mengurangi kehilangan darah akibat haid dan nyeri haid Mengurangi resiko terjadinya kehamilan ektopik terganggu dan kista ovarium Mampu memulihkan kesuburan hingga 100% sehingga jenis ini sangat cocok untuk mereka yang masih ingin punya anak. Namun demikian karena penggunaannya dilakukan secara rutin setiap hari maka, biasanya cocok untuk daerah perkotaan dimana penduduknya memiliki aktivitas rutin. 54 Bu Ety Kalo kontraindikasi penggunaan alat kontrasepsi pill gimana dok..? 55 dr Siti ada bu, beberapa orang dengan kondisi seperti ini disarankan untuk tidak menggunakan pil KB, diantaranya: Sedang menyusui Pernah mengalami sakit jantung Tumor/keganasan Kelainan jantung, varices, dan darah tinggi Perdarahan pervagina yang belum diketahui penyebabnya Gondok Gangguan fungsi dan ginjal Diabetes, epilepsi, dan depresi mental 56 Bu Endang Kemarin tetangga saya mengeluh mual dan sakit kepala...apa kemungkinan dia sebenarnya enggak boleh menggunakan pil KB ? 57 dr Siti Bisa iya bisa enggak bu Endang...itu perlu dikaji lagi. Namun demikian penggunaan pil KB sendiri memiliki beberapa efek samping, diantaranya: Perasaan enek atau mual Kenaikan berat badan Sakit kepala (berkunang-kunang) Perubahan warna kulit dan efek samping ini bisa muncul selama berbulan-bulan. 58 Bu Ety Oh iya dok terus kalo KB suntik itu bagaimana ? 59 dr Siti Nah KB suntik juga memiliki dua jenis berdasarkan kandungannya, tapi mekanisme kerjanya sama, yaitu mencegah terjadinya ovulasi (produksi sel telur) Jenis yang pertama adalah Depo provera, disuntikan setiap 3 bulan. Sedangkan yang kedua adalah Noristerat. Jenis ini disuntukan setiap 2 bulan sekali. 60 Bu Endang Efektivitasnya gimana dok ? 61 dr Siti hampir sama dengan pil KB. Secara teori 99,75% sedangkan secara prakteknya hanya 95-97% 62 Bu Ety Jika dibandingkan dengan metode pill kelebihannya apa dok ? 63 dr Sity Metode sunti ini memiliki jangka waktu pemakaian yang lebih panjang, sehingga dapat mengurangi angka kunjungan, dan meminimalisir terjadnya kelupaan memakai seperti yang sering terjadi pada pill KB. Selain itu KB suntik ini tidak mengganggu prdduksi ASI, sehingga sangat cocok untuk ibu-ibu yang sedang menyusui bayinya. Selain itu, metode ini juga cocok untuk masyarakat pedesaan dengan pengetahuan dan pendidikan yang rendah. Hal ini disebkan penggunaannya tidak membutuhkan rutinitas harian seperti pada KB Pill 64 Bu Endang Kalo kriteria wanita yang tidak diperbolehkan menggunakan metode ini gimana dok ? 65 dr Siti Nah KB sunti ini tidak diperbolehkan untuk beberapa wanita seperti: Kondisi hamil atau diperkirakan hamil Perdarahan pervagina yang belum diketahui penyebabnya Tumor/keganasan Penyakit jantung, hati, hipertensi, kencing manis, penyakit berat lainnya dan varises. 66 Bu Ety Kalo efek sampingnya gimana dok.. 67 dr Siti keluhan yang paling sering ditemukan sama dengan pada penggunaan pill KB, misalnya mual, peningkatan berat badan, sakit kepala. Keluhan tersebut akan hilang dalam beberapa bulan atau setelah suntikan dihentikan. Selain itu ditemukan pula keluhan menstruasi yang tidak teratur, masa menstruasi yang memanjang, adanya bercak darah, dan pada beberapa orang ditemukan adanya anemia. 68 Bu Endang Terus kalo IUD gimana dok ?? 69 dr Siti IUD sendiri merupakan singkatan dari Intra Uterine Devices yang dalam bahasa indonesianya berarti alat kontrasepsi dalam rahim. alat ini dibuat dari polietilen dengan atau tanpa metal/steroid yang ditempatkan dalam rahim. kalo ini bisa bertahan lama Bu Endang...ya sekitar 3-5 tahun, dan bisa dilepas jika kemudian menginginkan untuk hamil kembali. 70 Bu Ety Kalo cara kerjanya gimana dok ? sama dengan alat kontrasepsi lainnya ya.. 71 dr Siti Ya intinya sama, yaitu mencegah pertemuan antara sel telur dengan sel sperma 72 Bu Endang efektivitasnya gimana dok..? 73 dr Siti Sangat efektiv, yakni 99 – 99,5 %. Artinya dari 100 orang yang menggunakan IUD hanya 0,5 – 1 orang saja yang hamil.. 74 Bu Endang Wow.... 75 Bu Ety Nggak pake koprol sekalian bu Endang hehe..... 76 dr Siti Selain itu ada banyak hal yang menguntungkan dari pemakaian alat kontrasepsi ini, seperti: Bisa digunakan dalam jangka panjang sehingga menghindari faktor lupa yang sering terjadi pada penggunaan pill Sehingga alat kontrasepsi ini cocok untuk wanita yang: Menginginkan kontrasepsi dengan tingkat efektivitas tinggi dalam jangka waktu yang panjang Tidak menginginkan punya anak lagi Sedang dalam periode pemberian ASI Sedang dalam masa post partum Memiliki resiko rendah terhadap PMS Memiliki masalah dengan ingatan, untuk meminum pill setiap hari secara teratur Tidak menginginkan atau tidak boleh menggunakan metode hormonal 77 Bu Endang Banyak juga ya...tapi kekurangaannya ada dok ? 78 dr Siti Ya tetap ada, misalnya efek samping yang ditimbulkan seperti: Perdarahan atau kram selama minggu-minggu pertama setelah pemasangan Kadang ditemukan keputihan yang bertambah banyak Resiko pergeseran letak IUD saat dilakukan senggama Resiko tinggi untuk mengalami penyakit menular seksual
79 Bu Ety Kalo kontraindikasinya ginmana dok...
80 dr Siti Oh iya, memang untuk beberapa wanita tidak diperbolehkan menggunakan alat kontrasepsi ini. Diantaranya sama dengan metode kontrasepsi lain seperti: hamil atau dicurigai hamil, perdarahan pervaginam yang abnormal, dan riwayat kehamilan ektopik. Selain itu karena metode ini rentan terhadap penyakit menular seksual, maka beberapa kondisi berikut ini bisa menjadi kontraindikasi seperti: Infeksi leher rahim atau rongga panggul, termasuk penderita penyakit kelamin Pernah menderita radang panggul Dan penderita kanker pada alat kelamin 81 Bu Endang Dok...kalo yang pake susuk itu gimana..sama enggak dengan susuk buat kecantikan... 82 dr Siti Kalo susuk sebagai alat kontrasepsi saya tahu bu Endang...Tapi kalo susuk untuk kecantikan saya enggak paham hehe.. 83 Bu Endang Lha siapa tahu bisa multi fungsi hehe... 84 dr Siti Hehe..bu Endang ini udah cantik ko...gak usah dipasang-pasang yang kaya gituan, nanti mbok malah kecewa.. 85 Bu Ety Eh ngomong-ngomong udah jam berapa nih....? 86 Bu Endang Masya Allah udag jam 5, belum nyiapin buat berbuka....? 87 dr Siti Buka di sini aja bu sekalian...Kan masih banyak metode kontrasepsi yang belum dibahas... 88 Bu Endang Pengennyasih begitu dok hehe...tapi nanti orang dirumah buka sama apa...? 89 Bu Ety Kami permisi dulu ya Dok, terimakasih banyak lho...atas penjelasannya tadi...besok kami ke sini lagi...boleh kan dok... 90 dr Siti Oh iya silahkan...silahkan...saya sangat senang, itung itung menunggu buka dengan hal yang bermanfaat...dari pada ngerumpi..nanti malah ghibah lagi hehe 91 Bu Endang Setuju dok...siip...monggo dok Assalamualaikum 92 Bu Ety Iya dok assalamualaikum 93 dr Siti Ya mari-mari walaikum salam