Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Disusun Oleh :
B. Tujuan
A. Penyembelihan Ternak
1. Penyembelihan (Bleeding)
Setelah ayam broiler dipotong rendamkan ke dalam air panas dengan suhu
tertentu. Pencelupan bertujuan untuk memudahkan pencabutan bulu, pencelupan
terlalu lama dapat menyebabkan kulit terlalu lengket setelah dicabut bulunya.
Pencelupan kedalam air panas untuk mempercepat pencabutan bulu. Terdapat
dua cara yang dipakai saat pencelupan kedalam air panas yaitu : dengan bersuhu
52-55°C selama 45 detik. Biasa dilakukan pada ayam broiler yang dipotong pada
usia 5-6 minggu, agar dihasilkan kualitas karkas yang baik. Kedua, dengan air
bersuhu 55-60°C selama 90 detik. Biasa dilakukan pada ayam broiler yang
dipotong pada usia 7-8 minggu.
Pencabutan bulu setelah proses pencelupan ayam kedalam air panas selesai
baru proses pencabutan bulu ayam dilakukan dengan memakai mesin pencabut
bulu berupa silinder karet.
B. Pengertian Karkas
Karkas adalah daging ayam tanpa kepala, kaki, jeroan dan bulu-bulunya
yang diperoleh dari hasil penyembelihan ayam yang tertib dan benar. Berat karkas
bervariasi yaitu rata-rata antara 65% (jantan) dan 75% (betina) dari bobot hidup.
Karkas yang sehat dan bermutu diperoleh dari ayam hidup yang sehat (Koswara
2009). Proses penyembelihan ayam yang dilakukan saat praktium sudah benar dan
melalui prosedur yang telah dijelaskan.
Alat yang digunakan dalam praktikum penyembelihan ini yaitu terdiri dari alat
tulis, timbangan, nampan, pisau , talenan, kompor gas, gas elpiji, baskom dan
panci.
2. Bahan
Bahan yang digunakan dalam praktikum penyembelihan ini yaitu satu ekor
ayam broler dengan bobot awal 1,8.
C. Langkah Kerja
1. Menyiapkan alat dan bahan yang digunakan dalam praktikum penyembelihan
ayam broiler.
2. Menimbang ayam broiler
3. Membaca bacaan basmallah.
4. Memutuskan jalan nafas, jalan makanan, jalan darah dengan sekali gerakan
tanpa mengangkat pisau
5. Mencatat hasil penimbangan dan mendokumentasi hasil praktikum
6. Membuat laporan prkatikum
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
1. Hasil Praktikum
2. Pembahasan
Proses penyembelihan ayam yang dilakukan saat praktium sudah benar dan
melalui prosedur yang telah dijelaskan. Penyembelihan ayam dilakukan dengan
memotong menggunakan pisau yang tajam pada bagian kepala ayam pada bagian
leher dengan memotong empat saluran yaitu vena jugularis, arteri corotis,
esofagus dan trakea, kemudian ayam dibiarkan selama beberapa detik sampai
darah keluar secara sempurna. Hal ini sesuai dengan pernyataan Koswara (2009),
bahwa pengeluaran darah sebaiknya dilakukan secara tuntas atau sekitasr 50-70
detik sehingga ayam kehilangan sekitar 4% dari berat badannya. Setelah darah
keluar secara sempurna, ayam direndam pada air hangat untuk mempermudah
proses pencabutan bulu. Kemudian jeroan dikeluarkan dan dihilangkan kaki serta
kepala. Karkas yang diperoleh pada praktikum ini sebesar 69% dari bobot hidup,
hal inin sesuai dengan Koswara (2009) bahwa bobot karkas ayam broiler rata-rata
65% (jantan) dan 75% (betina) dari berat hidup.
V. KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
Budiarti. 1992. Peran Bawang Putih (Allium sativum) dalam Meningkatkan Kualitas
Daging Ayam Pedaging. Bagian Ilmu Kedokteran Dasar Veteriner, Fakultas
Kedokteran Hewan, Universitas Airlangga. Surabaya. Control Point Program, A
Workshop Manual. The Food Processors Institute, Washington, DC.
Metia, Milda. 2016. Teknologi Pasca Panen Ayam Potong. [Seminar Nasional
Pengemangan Pendidikan Tinggi]. Fakultas Peternakan Universitas Andalas,
Sumatra Barat.
Soeparno. 2004. Ilmu dan TeknologiDaging. Yogyakarta (ID): Gadjah Mada University
Pr.
Gambar 1. Ayam Broiler Gambar 2.Penimbangan ayam bobot
hidup