P Subjek dalam penelitian ini adalah lansia yang menderita hipertensi berada di Posyandu
Lansia Berkoh yang berjumlah 75 lansia. yang dipilih melalui teknik purposive sampling
sehingga didapatkan sebanyak 43 responden.
I Dilakukan pengukuran tekanan darah awal sebelum diberikan terapi seduhan kunyit.
Perlakuan dilakukan dengan memberikan seduhan kunyit pada pagi hari selama 6 hari.
Kemudian setelah pemberian terapi diukur kembali tekanan darah efek terapi seduhan
kunyit dengan menggunakan spignomanometer air raksa dan stetoscope.
C Berdasarkan data dapat diketahui bahwa terjadi penurunan pada kelompok perlakuan dan
tidak ada perubahan yang berarti pada kelompok kontrol. Hal ini dikarenakan terdapat
berbagai macam faktor yang dapat mempengaruhi peningkatan tekanan darah pada pada
lansia seperti karakteristik lansia, diit, stress dan mekanisme koping dari individu tersebut,
kurang olahraga dan kurangnya aktivitas istirahat dan tidur yang dapat menyebabkan
terjadinya penyempitan pembuluh darah.