Anda di halaman 1dari 2

PROTAP

MEMASANG INFUS

No.Dokumen : 131.02/PKM.P/SOP/VIII/2016

No. Revisi : 00
SOP
Tanggal Terbit : 01 Agustus 2016
Halaman : 1/1

Vemi Lamatoa, SKM


UPTD. Puskesmas Pangi Tanda Tangan : Nip. 19680204 198903 2 007

1. Pengertian Tata cara pemasangan infus kepada pasien yang kekurangan cairan
tubuh
Memberikan cairan pada pasien yang memerlukan perawatan lanjut
2. Tujuan Sebagai acuan untuk melakukan tindakan memasang infus.

3. Kebijakan - Ada instruksi dokter


- Ada perawat pelaksana
- Ada satu set peralatan pemasangan infus lengkap
4. Referensi Dasar-dasar Statistik, Drs.Ridwan, MB.A., Penerbit Alfa Beta, Bandung,
2008
5. Prosedur PERALATAN :

1. Infuse set 2. Kasa


3. Cairan NS, D 5%, RL 4. Sarung tangan
5. Venvlon no 22, 20 6. Verban
7. Kapas alcohol dalam 8. Pembendungan
tempatnya
9. Plester
10. Gunting

PENATALAKSANAAN

1. Perawat cuci tangan sebelum melakukan tindakan.


2. Memberikan formulir persetujuan tindakan medik.
3. Perawat memakai sarung tangan.
4. Memeriksa ulang cairan yang akan diberikan.
5. Cairan digantungkan pada standar.
6. Tutup botol cairan didesinfeksi dengan kapas alkohol lalu ditusukkan
selang infus, kemudian alirkan sampai udara keluar.
7. Menentukan vena yang akan ditusuk.
8. Disinfeksi area yang akan ditusuk dnegan diameter 5 s/d 10 cm.
9. Menusuk jarum infus/abocath/scalpen pada vena yang telah
ditentukan.
10. Bila berhasil darah akan keluar, maka pembendungan dilepas,
penjepit dilonggarkan untuk melihat kelancaran cairan.
11. Bila tetesan lancar, pangkal jarum direkatkan pada kulit dengan
plester kemudian mengatur tetesan.
12. Menutup bagian yang ditusuk dengan kasa steril.
13. Merapikan pasien dan mengatur senyaman mungkin.
14. Memperhatikan reaksi pasien.
15. Mencatat waktu pemasangan, jenis, jumlah tetesan.
16. Alat-alat dibereskan.
17. Perawat cuci tangan.

6. Unit Terkait UGD/Ruang Tindakan.

Anda mungkin juga menyukai