Program Tahunan

Satuan Pendidikan : SMK/MAK

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti Kelas : X
Tahun Pelajaran : 20 / 20

Alok
No. Semester Kompetensi Inti/Kompetensi Dasar Keteranga
asi
n
1 I 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang Wa
54 JP
. dianutnya.
1.1 Membaca Al-Qur’an dengan meyakini bahwa
kontrol diri (mujahadah an-nafs), prasangka
baik (husnuzzan), dan persaudaraan (ukhuwah)
adalah perintah agama.
1.3 Meyakini bahwa Allah Maha Mulia, Maha Memberi
Rasa Aman, Maha Memelihara, Maha Sempurna
Kekuatan-Nya, Maha Penghimpun, Maha Adil,
dan Maha Akhir.
1.5 Terbiasa berpakaian sesuai dengan syariat Islam.
1.6 Meyakini bahwa jujur adalah ajaran pokok agama.
1.8 Meyakini Al-Qur’an, Hadis dan ijtihad sebagai
sumber hukum Islam.
1.10 Meyakini kebenaran dakwah Nabi Muhammad
saw. di Makkah.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,
2 tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama,
. toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan
proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat,
penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
danalam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
2.1 Menunjukkan perilaku kontrol diri (mujahadah
an-nafs), prasangka baik (husnuzzan), dan
persaudaraan (ukhuwah) sebagai implementasi
perintah Q.S. al-Anfal [8]:72, Q.S. al-Hujurat
[49]: 10 dan 12 serta Hadis terkait.
2.3 Memiliki sikap keluhuran budi; kokoh pendirian,
pemberi rasa aman, tawakal dan adil sebagai
implementasi pemahaman al-Asmau al-Husna:
Al-Karim, Al-Mu’min, Al-Wakil, Al-Matin, Al-
Jami’, Al-‘Adl, dan Al-Akhir.
2.5 Menunjukkan perilaku berpakaian sesuai dengan
syariat Islam.
2.6 Menunjukkan perilaku jujur dalam kehidupan
sehari-hari.
2.8 Menunjukkan perilaku ikhlas dan taat beribadah
sebagai implementasi pemahaman terhadap
kedudukan Al-Qur’an, Hadis, dan ijtihad sebagai
sumber hukum Islam.
2.10 Bersikap tangguh dan rela berkorban
menegakkan kebenaran sebagai ’ibrah dari
sejarah strategi dakwah Nabi di Makkah.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan
mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
3 konseptual, prosedural, dan metakognitif sesuai
. dengan bidang dan lingkup kajian Pendidikan Agama
Islam dan Budi Pekerti pada tingkat teknis, spesifik,
detail dan kompleks berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga
masyarakat nasional, regional dan internasional.
 3.1 Menganalisis Q.S. al-Anfal [8]:72, Q.S. al-Hujurat
[49]: 10 dan 12 serta Hadis tentang kontrol diri
(mujahadah an-nafs), prasangka baik(husnuzzan),
dan persaudaraan (ukhuwah).
3.3 Menganalisis makna al-Asma’u al-Husna: Al-
Karim, Al-Mu’min, Al-Wakil, Al-Matin, Al-Jami’,
Al-‘Adl, dan Al-Akhir.
3.5 Menerapkan ketentuan berpakaian sesuai syariat
Islam.
3.6 Memahami manfaat kejujuran dalam kehidupan
sehari-hari.
3.8 Menganalisis kedudukan Al-Qur’an, Hadis, dan
ijtihad sebagai sumber hukum Islam.
3.10 Menganalisis substansi, strategi, dan penyebab
keberhasilan dakwah Nabi Muhammad saw. di
Makkah.
4. 4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan
alat informasi dan prosedur kerja yang lazim dilakukan
serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai
dengan lingkup kajian Pendidikan Agama Islam dan
Budi Pekerti.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan
menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kolaboratif, komunikatif dan solutif dalam ranah
abstrak, terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan,
meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan
gerak alami, dalam ranah kongkrit terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah.
4.1.1 Membaca Q.S. al-Anfal [8]:72, Q.S. al-Hujurat
[49]: 10 dan 12, sesuai dengan kaidah tajwid dan
makharijul huruf.
4.1.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. al-Anfal [8],
Q.S. al-Hujurat [49]: 10 dan 12 dengan fasih dan
lancar.
4.1.3 Menyajikan keterkaitan antara kualitas keimanan
dengan kontrol diri (mujahadah an-nafs),
prasangka baik (husnuzzan), dan persaudaraan
(ukhuwah) sesuai dengan pesan Q.S. al-Anfal
[8], Q.S. al-Hujurat [49]: 10 dan 12, serta Hadis
Terkait.
4.3 Menyajikan hubungan makna al-Asma’u al-
Husna: Al-Karim, Al-Mu’min, Al-Wakil, Al-
Matin, Al-Jami’, Al-‘Adl, dan Al-Akhir dengan
perilaku keluhuran budi, kokoh pendirian, rasa
aman, tawakal dan perilaku adil.
4.5 Mempraktikkan tata cara berpakaian sesuai
syariat Islam.
4.6 Melaksanakan perilaku jujur dalam kehidupan
sehari-hari.
4.8 Menentukan suatu hukum berdasarkan al-
Qur’an, Hadis, dan ijtihad sebagai sumber hukum
Islam.
4.10 Menyajikan substansi, strategi, dan penyebab
keberhasilan dakwah Nabi Muhammad saw. di
Makkah.

5. II 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang 54 JP

dianutnya.
1.2 Meyakini bahwa pergaulan bebas dan zina adalah
dilarang agama.
1.4 Meyakini keberadaan malaikat-malaikat Allah
Swt..
1.7 Meyakini bahwa menuntut ilmu adalah perintah
Allah dan Rasul-Nya.
 1.9 Meyakini bahwa haji, zakat dan wakaf adalah
perintah Allah dapat memberi kemaslahatan bagi
individu dan masyarakat.
1.11 Meyakini kebenaran dakwah Nabi Muhammad
saw. di Madinah.
3. 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama,
toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan
proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat,
penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara
berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai
bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
2.2 Menghindarkan diri dari pergaulan bebas dan
perbuatan zina sebagai pengamalan Q.S. al-Isra’
[17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2, serta Hadis
terkait.
2.4 Menunjukkan sikap disiplin, jujur dan bertanggung
jawab, sebagai implementasi beriman kepada
malaikat-malaikat Allah Swt..
2.7 Memiliki sikap semangat keilmuan sebagai
implementasi pemahaman Q.S. at-Taubah
(9): 122 dan Hadis terkait.
2.9 Menunjukkan kepedulian sosial sebagai hikmah
dari perintah haji, zakat, dan wakaf.
2.11 Menunjukkan sikap semangat ukhuwah dan
kerukunan sebagai ibrah dari sejarah strategi
dakwah Nabi di Madinah.
4. 3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan
mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif sesuai
dengan bidang dan lingkup kajian Pendidikan Agama
Islam dan Budi Pekerti pada tingkat teknis, spesifik,
detail dan kompleks berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga
masyarakat nasional, regional dan internasional.
3.2 Menganalisis Q.S. al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S.
an-Nur [24]: 2, serta Hadis tentang larangan
pergaulan bebas dan perbuatan zina.
3.4 Menganalisis makna beriman kepada malaikat-
malaikat Allah Swt..
3.7 Menganalisis kewajiban menuntut ilmu untuk
membela agama.
3.9 Menganalisis tata cara ibadah haji, zakat, dan
wakaf.
3.11 Menganalisis strategi, dan keberhasilan dakwah
Nabi Muhammad saw di Madinah.
5. 4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan
alat informasi dan prosedur kerja yang lazim dilakukan
serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai
dengan lingkup kajian Pendidikan Agama Islam dan
Budi Pekerti.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan
menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri,
kolaboratif, komunikatif dan solutif dalam ranah
abstrak, terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan,
meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan
gerak alami, dalam ranah kongkrit terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah.
 4.2.1 Membaca Q.S. al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-
Nur [24]: 2 sesuai dengan kaidah tajwid dan
makharijul huruf
4.2.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S. al-Isra’ [17]: 32,
dan Q.S. an-Nur [24]: 2 dengan fasih dan lancar
4.2.3 Menyajikan larangan pergaulan bebas dan
perbuatan zina dengan berbagai kekejian
(fahisyah) yang ditimbulkannya sesuai pesan
Q.S. al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2.
4.4 Mempresentasikan hubungan makna beriman
kepada malaikat-malaikat Allah Swt. dengan
perilaku teliti, disiplin, dan waspada.
4.7 Menyajikan kewajiban menuntut ilmu dengan
kewajiban membela agama sesuai perintah Q.S.
at-Taubah [9]: 122 dan Hadis.
4.9 Menyimulasikan tata cara ibadah haji, zakat, dan
wakaf.
4.11 Mempresentasikan dan strategi dengan
keberhasilan dakwah Nabi Muhammad saw. di
Madinah.

Jumlah jam pelajaran pertahun 108 JP

..............., ....................
Mengertahui, Guru Mata Pelajaran
Kepala Sekolah

NIP. NIP.
 Program Semester
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : X/2

Bulan
Standar Kompetensi/Kompetensi Jml
Bab Januari Februari Maret April Mei Juni Ket.
Dasar Jam
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5
7 Menghindari Pergaulan Bebas 12

X=kegiatan tengah semester, Ujian Nasional, Ulangan Akhir Semester, Remedial, dan libur akhir semester
1.2 Meyakini bahwa pergaulan
bebas dan zina adalah dilarang
agama.
2.2 Menghindarkan diri dari
pergaulan bebas dan perbuatan
zina sebagai pengamalan Q.S
al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur
[24]: 2, serta Hadis terkait.
3.2 Menganalisis Q.S al-Isra’/17:32,
dan Q.S. an-Nur [24]:2, serta
Hadis tentang larangan
pergaulan bebas dan perbuatan
zina.
4.2.1 Membaca Q.S al-Isra’[17]:32,
dan Q.S. an-Nur [24]: 2 sesuai
dengan kaidah tajwid dan
makharijul huruf.
4.2.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S
al-Isra’[17]:32, dan Q.S. an-Nur
[24]: 2 dengan fasih dan lancar.
4.2.3 Menyajikan larangan pergaulan
bebas dan perbuatan zina
dengan berbagai kekejian
(fahisyah) yang ditimbulkannya
sesuai pesan Q.S al-Isra’[17]:32,
dan Q.S. an-Nur [24]: 2.
8 Mengimani Adanya Malaikat 12
1.4 Meyakini keberadaan malaikat- x x x x x x x x
malaikat Allah Swt..
2.4 Menunjukkan sikap disiplin, jujur,
dan bertanggung jawab sebagai
implementasi beriman kepada
malaikat-malaikat Allah Swt..
3.4 Menganalisis makna beriman
kepada malaikat-malaikat Allah
Swt..
4.4 Mempresentasikan hubungan
makna beriman kepada
malaikat-malaikat Allah Swt.
dengan perilaku teliti, disiplin,
dan waspada.
9 Kewajiban Menuntut Ilmu 5
1.7 Meyakini bahwa menuntut ilmu
adalah perintah Allah dan Rasul-
Nya.
2.7 Memiliki sikap semangat keilmuwan
sebagai implementasi pemahaman
Q.S. at-Taubah [9]:122 dan Hadis
terkait.
3.7 Menganalisis kewajiban menuntut
ilmu, untuk membela agama.
4.7 Menyajikan kaitan antara kewajiban
menuntut ilmu, dengan kewajiban
membela agama sesuai perintah
Q.S. at-Taubah [9]:122 dan Hadis.
Evaluasi Tengah Semester
 Bulan
Standar Kompetensi/Kompetensi Jml
Bab Januari Februari Maret April Mei Juni Ket.
Dasar Jam
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 5
Hikmah Ibadah Haji, Zakat, dan Wakaf

X=kegiatan tengah semester, Ujian Nasional, Ulangan Akhir Semester, Remedial, dan libur akhir semester
10 12
dalam Kehidupan
1.9 Meyakini bahwa haji, zakat, dan
wakaf adalah perintah Allah
dapat memberi kemaslahatan
bagi individu dan masyarakat.
2.9 Menunjukkan kepedulian sosial
sebagai hikmah dari perintah
haji, zakat, dan wakaf.
3.9 Menganalisis hikmah ibadah haji,
zakat, dan wakaf bagi individu
dan masyarakat.
4.9 Menyimulasikan ibadah haji,
zakat, dan wakaf.
11 Dakwah Periode Madinah 12
1.11 Meyakini kebenaran dakwah
Nabi Muhammad saw. di
Madinah.
2.11 Menunjukkan sikap semangat
ukhuwah dan kerukunan sebagai
ibrah dari sejarah strategi
dakwah Nabi di Madinah.
3.11 Menganalisisi, strategi dan
keberhasilan dakwah Nabi
Muhammad saw. di Madinah.
4.11 Mempresentasikan keterkaitan
antara substansi dan strategi
dengan keberhasilan dakwah
Nabi Muhammad saw. di
Madinah.
Evaluasi Tengah Semester

Jumlah 54
 Silab
us
Satuan Pendidikan: SMK/MAK
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti Kelas/Semester : X/2
Kompetensi Inti:
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui
keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial danalam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti pada tingkat teknis, spesifik, detail dan kompleks berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat informasi dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan lingkup kajian
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif dan solutif dalam ranah abstrak, terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami, dalam ranah kongkrit terkait dengan pengembangan dari yang di-
pelajarinya di sekolah.
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Instrumen Penilaian Sumber Belajar
Waktu
1.2 Meyakini bahwa Menghindari Pergaulan Mengamati Tugas 12 JP • Buku PAI
pergaulan bebas dan Bebas • Menyimak bacaan, mengidentifikasi hukum bacaan • Menghafal Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan Kelas X
zina adalah dilarang • Larangan (tajwid), dan mencermati kandungan Q.S al-Isra’ [17]: Q.S. an-Nur [24]: 2, serta hadis Kemdikbud.
agama.
2.2 Menghindarkan diri
pergaulan bebas 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2, serta hadis terkait. terkait dengan cara mengisi list • Al-Qur’an dan
dan mendekati (lembar tugas hafalan).
dari pergaulan bebas
zina.
• Mencermati manfaat dan hikmah larangan pergaulan Al-Hadis.
Observasi
dan perbuatan zina
• Menghindarkan
bebas dan perbuatan zina melalui tayangan video • Buku tajwid.
sebagai pengamalan atau media lainnya. • Mengamati pelaksanaan diskusi
Q.S al-Isra’ [17]: 32, diri dari pergaulan • Membaca artikel dari berbagai sumber berkaitan dengan menggunakan lembar
• Kitab tafsir Al-
dan Q.S. an-Nur [24]: 2, bebas dan zina. observasi yang memuat. Qur’an.
dengan akibat pergaulan bebas.
serta Hadis terkait. • Hikmah larangan Menanya • Isi diskusi (kandungan ayat dan • Buku
3.2 Menganalisis Q.S al- lain yang
pergaulan bebas hukum bacaan).
Isra’/17:32, dan Q.S. an- dan zina. • Menanyakan cara membaca hukum tajwid, asbabun menunjan.
Nur [24]:2, serta Hadis nuzul, dan isi kandungan Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan • Sikap yang ditunjukkan peserta
tentang larangan Q.S. an-Nur [24]: 2, serta hadis terkait. didik terkait dengan perilaku
• Multimedia
pergaulan bebas dan menghindarkan diri dari pergaulan interaktif dan
perbuatan zina. • Menanyakan tentang cara menghindari pergaulan bebas dan perbuatan zina. internet.
bebas.
Portofolio
Mengumpulkan Data/Eksplorasi
• Mendiskusikan cara membaca sesuai dengan tajwid, • Melaporkan hasil observasi berupa
paparan tentang kandungan Q.S al-
menganalisis asbabun nuzul/wurud dan kandungan
Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]:
4.2.1 Membaca Q.S al- • Mengumpulkan data dari berbagai sumber termasuk • Membuat paparan analisis dan
Isra’[17]:32, dan Q.S.
media cetak dan elektronik tentang larangan identifikasi hukum bacaan yang
an-Nur [24]: 2 sesuai
pergaulan bebas. ada pada Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan
dengan kaidah tajwid
Mengasosiasi Q.S. an-Nur [24]: 2.
dan makharijul huruf.
4.2.2 Mendemonstrasikan • Membuat kesimpulan dari kandungan Q.S al-Isra’ • Membuat laporan perkembangan
hafalan Q.S al- [17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2, serta hadis terkait. hafalan Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan
Isra’[17]:32, dan Q.S. Q.S. an-Nur [24]: 2, serta hadis
an-Nur [24]: 2 dengan • Membuat kesimpulan tentang larangan pergaulan terkait.
fasih dan lancar. bebas dan perbuatan zina.
Tes Tulis
4.2.3 Menyajikan larangan Mengomunikasikan
pergaulan bebas dan • Menjawab soal-soal pilihan ganda
perbuatan zina
• Menyampaikan pendapat tentang larangan dan uraian tentang menghindari
pergaulan bebas dan mendekati zina. pergaulan bebas.
dengan berbagai
kekejian (fahisyah) • Mendiskusikan hadis tentang batasan aurat laki-laki • Menyalin Q.S al-Isra’ [17]: 32,
yang ditimbulkannya dan perempuan. dan Q.S. an-Nur [24]: 2, serta
sesuai pesan Q.S al- • Mendemonstrasikan bacaan (hafalan), mengidentifikasi hukum bacaan
Isra’[17]:32, dan Q.S. tajwidnya.
menyampaikan hasil diskusi tentang Q.S al-Isra’
an-Nur [24]: 2.
[17]:32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2, serta hadis terkait • Menjawab soal-soal tentang isi
secara individu maupun kelompok. kandungan Q.S al-Isra’ [17]: 32,
dan Q.S. an-Nur [24]: 2, serta
hadis terkait.
Tes lisan
• Membaca dan menghafal Q.S al-
 Silab
us
Satuan Pendidikan: SMK/MAK
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti Kelas/Semester : X/2
Kompetensi Inti:
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui
keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial danalam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti pada tingkat teknis, spesifik, detail dan kompleks berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat informasi dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan lingkup kajian
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif dan solutif dalam ranah abstrak, terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami, dalam ranah kongkrit terkait dengan pengembangan dari yang di-
pelajarinya di sekolah.
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Instrumen Penilaian Sumber Belajar
Waktu
1.4 Meyakini keberadaan Mengimani Adanya Mengamati Tugas 12 JP 1. Buku PAI
malaikat-malaikat Allah Malaikat • Mencermati bacaan teks tentang makna dan contoh • Mengumpulkan data (gambar, Kelas X
Swt.. • Iman kepada Kemdikbud.
perilaku beriman kepada malaikat-malaikat Allah berita, artikel tentang perilaku yang
2.4 Menunjukkan sikap 2. Buku
malaikat. Swt.. mencerminkan kesadaran beriman
disiplin, jujur, dan lain yang
• Menghayati nilai- • Menyimak penjelasan materi di atas melalui kepada Malaikat-malaikat Allah
bertanggung jawab menunjang.
Swt.).
sebagai implementasi nilai keimanan tayangan video atau media lainnya. 3. Multimedia
beriman kepada malaikat- kepada malaikat. Observasi interaktif dan
Menanya (memberi stimulus agar peserta didik
malaikat Allah Swt.. • Menampilkan bertanya) • Peserta didik melakukan internet.
3.4 Menganalisis makna pengamatan terhadap perilaku
beriman kepada malaikat-
perilaku beriman • Mengapa kita harus beriman kepada malaikat?
menghayati nilai-nilai keimanan
kepada malaikat.
malaikat Allah Swt.. • Apa yang harus dilakukan oleh orang yang beriman kepada malaikat-malaikat Allah
4.4 Mempresentasikan kepada malaikat? Swt. melalui lembar pengamatan di
hubungan makna beriman lingkungan sekolah, rumah maupun
Mengumpulkan Data/Eksplorasi
kepada malaikat-malaikat masyarakat.
Allah Swt. dengan • Peserta didik mendiskusikan makna dan contoh
Portofolio
perilaku teliti, disiplin, dan perilaku beriman kepada malaikat.
waspada. • Guru mengamati perilaku beriman kepada malaikat
• Melaporkan hasil observasi berupa
paparan tentang makna beriman
melalui lembar pengamatan di sekolah.
kepada malaikat.
• Guru berkolaborasi dengan orang tua untuk
• Membuat paparan analisis tentang
mengamati perilaku beriman kepada malaikat di
perilaku orang-orang yang beriman
rumah.
Mengasosiasi Tes tulis
• Membuat kesimpulan tentang makna beriman • Tes kemampuan kognitif dengan
kepada malaikat-malaikat Allah Swt.. menjawab soal-soal pilihan ganda
• Membuat kesimpulan tentang perilaku beriman dan uraian tentang iman kepada
malaikat.
kepada malaikat.
Tes lisan
Mengasosiasi
• Membuat kesimpulan tentang makna beriman
• Memaparkan hasil pengamatan
tentang perilaku orang-orang yang
kepada malaikat-malaikat Allah Swt..
beriman kepada malaikat.
• Membuat kesimpulan tentang perilaku beriman
kepada malaikat.
Mengomunikasikan
• Menyampaikan pendapat tentang arti malaikat.
• Menyampaikan pendapat tentang langkah-langkah
yang harus dilakukan seseorang untuk menghayati
nilai-nilai keimanan kepada Allah Swt..
• Mencari ayat-ayat Al-Qur’an beserta terjemahnya
yang berkaitan dengan malaikat.
• Mencari hadis yang menceritakan Malaikat Jibril
ketika nampak dalam wujud pemuda berpakaian
putih saat menghadap Rasulullah saw. untuk
 Silab
us
Satuan Pendidikan: SMK/MAK
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti Kelas/Semester : X/2
Kompetensi Inti:
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui
keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial danalam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti pada tingkat teknis, spesifik, detail dan kompleks berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat informasi dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan lingkup kajian
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif dan solutif dalam ranah abstrak, terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami, dalam ranah kongkrit terkait dengan pengembangan dari yang di-
pelajarinya di sekolah.
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Instrumen Penilaian Sumber Belajar
Waktu
1.7 Meyakini bahwa menuntut Kewajiban Menuntut Mengamati Tugas 6 JP • Buku PAI
ilmu adalah perintah Allah Ilmu • Membaca artikel dari berbagai sumber berkaitan Mengumpulkan data (gambar, berita, Kelas X
dan Rasul-Nya. • Semangat artikel tentang semangat menuntut
dengan semangat menuntut ilmu. Kemdikbud.
2.7 Memiliki sikap ilmu, menerapkan dan menyampaikan
menuntut ilmu. • Mencermati bacaan teks tentang Q.S. at-Taubah [9]: • Al-Qur’an
semangat keilmuwan nya kepada sesama).
sebagai implementasi • Mengenal tokoh- 122 dan hadis terkait tentang semangat menuntut Observasi dan Al-Hadis.
pemahaman Q.S. tokoh ilmuwan dan ilmu, menerapkan dan menyampaikannya kepada • Kitab tafsir
at-Taubah [9]:122 dan meneladaninya. sesama. • Peserta didik melakukan
pengamatan terhadap Al-Qur’an.
Hadis terkait. • Menyimak penjelasan materi di atas melalui
perilaku semangat menuntut • Buku
3.7 Menganalisis kewajiban
tayangan video atau media lainnya. ilmu, menerapkan dan
menuntut ilmu, untuk lain yang
membela agama. Menanya (memberi stimulus agar peserta didik menyampaikannya kepada sesama menunjang.
bertanya) sebagai implementasi pemahaman
4.7 Menyajikan kaitan antara • Multimedia
kewajiban menuntut ilmu, • Mengapa harus menuntut ilmu? kandungan Q.S. at-Taubah [9]: 122
interaktif dan
dengan kewajiban dan hadis terkait melalui lembar
membela agama sesuai • Bagaimana cara menyampaikan ilmu kepada pengamatan di lingkungan sekolah, internet.
perintah sesama? rumah maupun masyarakat.
Q.S. at-Taubah [9]:122 Mengumpulkan Data/Eksplorasi
dan Hadis. • Peserta didik mendiskusikan makna dan contoh
semangat menuntut ilmu, menerapkan dan
menyampaikannya kepada sesama sebagai
implementasi pemahaman kandungan Q.S. at-
• Guru mengamati perilaku contoh semangat menuntut Portofolio
ilmu, menerapkan dan menyaampaikannya kepada
sesama melalui lembar pengamatan di sekolah.
• Guru berkolaborasi dengan orang tua untuk
mengamati perilaku semangat menuntut ilmu,
menerapkan dan menyampaikannya kepada sesama
di rumah.
Mengasosiasi
• Membuat kesimpulan tentang semangat menuntut
ilmu dan menyampaikannya kepada sesama.
• Membuat kesimpulan tentang tokoh-tokoh ilmuwan
dan meneladaninya.
Mengomunikasikan
• Menyampaikan pendapat tentang alasan menuntut
ilmu.
• Membuat makalah tentang perbedaan antara ilmuan
Islam dan ilmuan Barat dalam hal memberikan
pengaruh terhadap ilmu pengetahuan.
• Mencari hadis-hadis yang berkaitan dengan
kewajiban menuntut ilmu bagi umat Islam dan
keutamaan menuntut ilmu.
• Menghafalkan Q.S. at-Taubah [9]: 122 dan hadis
• Melaporkan hasil observasi
berupa paparan tentang makna
dan contoh semangat
menuntut ilmu, menerapkan
dan menyampaikannya kepada
sesama.
• Membuat paparan analisis tentang
makna dan contoh semangat
menuntut ilmu, menerapkan
dan menyampaikannya kepada
sesama.
Tes Tulis
• Tes kemampuan kognitif dengan
menjawab soal-soal pilihan
ganda dan uraian tentang
semangat menuntut ilmu dan
menyampaikannya kepada
sesama.
Tes lisan
Memaparkan hasil pengamatan
tentang perilaku orang-orang yang
semangat menuntut ilmu dan
menyampaikannya kepada sesama.
 Silab
us
Satuan Pendidikan: SMK/MAK
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti Kelas/Semester : X/2
Kompetensi Inti:
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui
keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial danalam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti pada tingkat teknis, spesifik, detail dan kompleks berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat informasi dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan lingkup kajian
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif dan solutif dalam ranah abstrak, terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami, dalam ranah kongkrit terkait dengan pengembangan dari yang di-
pelajarinya di sekolah.
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Instrumen Penilaian Sumber Belajar
Waktu
1.9 Meyakini bahwa haji, zakat, Wakaf Mengamati Tugas 12 JP 1. Al-Qur’an..
dan wakaf adalah perintah • Ketentuan wakaf. • Mencermati bacaan teks tentang pengertian, • Mengumpulkan data (gambar, 2. Buku PAI
Allah dapat memberi Kelas X
ketentuan dan hal-hal yang berkaitan dengan berita, artikel tentang pengelolaan
kemaslahatan bagi individu • Perwakafan di Kemdikbud.
pengelolaan wakaf. wakaf).
dan masyarakat. Indonesia. 3. Buku
2.9 Menunjukkan kepedulian • Pengelolaan • Menyimak penjelasan materi di atas melalui Observasi lain yang
sosial sebagai hikmah dari
wakaf.
tayangan video atau media lainnya. • Mengamati pelaksanaan diskusi menunjang.
perintah haji, zakat, dan Menanya (memberi stimulus agar peserta didik dengan menggunakan lembar 4. Multimedia
wakaf. bertanya) observasi yang memuat isi diskusi interaktif dan
3.9 Menganalisis hikmah dan sikap saat diskusi. internet.
ibadah haji, zakat, dan • Mengapa waqaf harus dikelola?
wakaf bagi individu dan • Bagaimana cara mengelola wakaf?
• Mengamati pengelolaan wakaf.
masyarakat. Portofolio
Mengumpulkan Data/Eksplorasi
4.9 Menyimulasikan ibadah
haji, zakat, dan wakaf. • Peserta didik mendiskusikan makna dan ketentuan
• Membuat paparan dan
menganalisis tentang pengelolaan
wakaf serta pengelolaannya.
wakaf.
Mengasosiasi
Tes Tulis
• Membuat kesimpulan materi pengelolaan wakaf.
• Tes kemampuan kognitif dengan
menjawab soal-soal pilihan ganda
dan uraian tentang ketentuan dan
Mengomunikasikan Tes Lisan
• Mempresentasikan/menyampaikan pendapat tentang • Memaparkan hasil pengamatan
materi ketentuan wakaf. tentang pengelolaan wakaf.
• Mempresentasikan /menyampaikan pendapat
tentang materi pengelolaan wakaf.
• Mencari dan menafsirkan tiga ayat Al-Qur’an dari
surah yang berbeda yang membahas tentang
sedekah.
• Menghafalkan Surah Ali ‘Imran ayat 159 dan Surah
 Silab
us
Satuan Pendidikan: SMK/MAK
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti Kelas/Semester : X/2
Kompetensi Inti:
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui
keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial danalam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti pada tingkat teknis, spesifik, detail dan kompleks berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora
dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat informasi dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan lingkup
kajian Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif dan solutif dalam ranah abstrak, terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami, dalam ranah kongkrit terkait dengan pengembangan dari yang di-
pelajarinya di sekolah.
Alokasi
Kompetensi Dasar Materi Pokok Kegiatan Pembelajaran Instrumen Penilaian Sumber Belajar
Waktu
1.11 Meyakini kebenaran Dakwah Perio Mengamati Tugas 12 JP • Buku PAI
dakwah Nabi d e Madinah • Mencermati bacaan teks tentang substansi dan • Mengumpulkan data (gambar, Kelas X
Muhammad saw. di • Kondisi umum di strategi dakwah Rasulullah saw. di Madinah. berita, artikel tentang substansi dan Kemdikbud.
Madinah.
Madinah. • Menyimak penjelasan materi tersebut di atas melalui strategi dakwah Rasullullah saw. di • Buku
2.11 Menunjukkan sikap
• Kesepakatan Madinah).
ukhuwah dan kerukunan tayangan video atau media lainnya. lain yang
sebagai ibrah dari dalam perjanjian Observasi menunjang.
Menanya (memberi stimulus agar peserta didik
sejarah strategi dakwah aqabah. bertanya) • Mengamati pelaksanaan diskusi • Multimedia
Nabi di Madinah. • Kaum muslim • Apa substansi dakwah Rasulullah saw. di Madinah? dengan menggunakan lembar interaktif dan
3.11 Menganalisis strategi, observasi yang memuat isi diskusi
dan Rasullah internet.
dan keberhasilan
saw. berhijrah ke • Apa strategi dakwah Rasulullah saw.di Madinah? dan sikap saat diskusi.
dakwah Nabi
Muhammad saw. di
Madinah. Mengumpulkan Data/Eksplorasi • Mengamati perilaku orang-
Madinah. • Strategi dakwah • Peserta didik mendiskusikan substansi dan strategi orang yang memiliki semangat
4.11 Mempresentasikan dan Islam Rasullah dakwah Rasulullah saw. di Madinah. ukhuwah sebagai implementasi
strategi dengan saw. di Madinah. dari pemahaman strategi dakwah
• Guru mengamati perilaku semangat ukhuwah Rasulullah saw. di Madinah.
keberhasilan dakwah • Hikmah sejarah sebagai implementasi dari pemahaman strategi
Nabi Muhammad saw. Portofolio
dakwah Rasullah dakwah Rasulullah saw. di Madinah.
di Madinah. saw. periode
• Guru berkolaborasi dengan orang tua untuk
• Membuat paparan tentang
Madinah. substansi dan strategi dakwah
mengamati perilaku semangat ukhuwah sebagai
• Sikap dan perilaku. implementasi dari pemahaman strategi dakwah
Rasullullah saw. di Madinah..
Mengasosiasi
• Membuat kesimpulan materi substansi dan
strategi dakwah Rasullullah saw. di Madinah.
Mengomunikasikan
• Membuat makalah yang membahas tentang
strategi untuk memberdayakan umat Islam
khususnya para pemuda pada zaman sekarang. • Tes kemampuan kognitif dengan
• Mencari kisah yang terkait dengan peperangan
pada zaman Rasulullah saw..
• Menghafalkan Surah Ali ‘Imran ayat 159 dan
Surah asy-Syura ayat 38.
• Mempresentasikan/menyampaikan hasil diskusi
tentang materi substansi dan strategi dakwah
Rasulullah saw. di Madinah.
• Membuat paparan tentang perilaku
orang-orang yang memiliki sikap
semangat ukhuwah sebagai
implementasi dari pemahaman strategi
dakwah Rasulullah saw. di Madinah
Tes tulis
menjawab soal-soal pilihan ganda dan
uraian tentang substansi dan strategi
dakwah Rasulullah saw. di Madinah.
Tes Lisan
• Memaparkan hasil pengamatan tentang
perilaku orang-orang yang memiliki
sikap semangat ukhuwah sebagai
implementasi dari pemahaman strategi
dakwah Rasulullah saw. di Madinah.
 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Satuan Pendidikan : SMK/MAK
Kelas/ Semester : X/2
Alokasi Waktu : 12 Jam Pelajaran

A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial danalam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
pada tingkat teknis, spesifik, detail dan kompleks berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah,
dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat informasi dan prosedur kerja yang lazim dilakukan
serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan lingkup kajian Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif dan solutif dalam ranah abstrak, terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami,
dalam ranah kongkrit terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah.
B. Kompetensi Dasar
1.2 Meyakini bahwa pergaulan bebas dan zina adalah dilarang agama.
2.2 Menghindarkan diri dari pergaulan bebas dan perbuatan zina sebagai pengamalan Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan
Q.S. an-Nur [24]: 2, serta Hadis terkait.
3.2 Menganalisis Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2, serta Hadis tentang larangan pergaulan bebas dan
perbuatan zina.
4.2.1 Membaca Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2 sesuai dengan kaidah tajwid dan makharijul
huruf.
4.2.2 Mendemonstrasikan hafalan Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2 dengan fasih dan lancar.
4.2.3 Menyajikan larangan pergaulan bebas dan perbuatan zina dengan berbagai kekejian (fahisyah) yang ditim-
bulkannya sesuai pesan Q.S al-Isra’/17:32, dan Q.S. an-Nur/24:2.
C. Indikator
1. Mendefinisikan pengertian larangan pergaulan bebas dan mendekati zina.
2. Menjelaskan macam-macam pelaku zina beserta hadisnya.
3. Menjelaskan upaya menghindarkan diri dari pergaulan bebas dan zina.
4. Menjelaskan hikmah larangan pergaulan bebas dan zina.
5. Memahami arti dan makna Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2 tentang larangan pergaulan
bebas dan
perbuatan zina.
6. Menghafal bacaan Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2 tentang larangan pergaulan bebas
dan perbuatan
zina.
7. Mengaplikasikan makna Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2 tentang larangan pergaulan
bebas dan
perbuatan zina dalam perilaku sehari-hari.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu:
1. meyakini bahwa pergaulan bebas dan zina adalah dilarang agama;
2. menghindarkan diri dari pergaulan bebas dan perbuatan zina sebagai pengamalan Q.S al-Isra’
[17]: 32, dan
Q.S. an-Nur [24]: 2, serta hadis terkait;
3. menganalisis Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2, serta hadis tentang larangan pergaulan
bebas dan
perbuatan zina;
4. membaca Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2 sesuai dengan kaidah tajwid dan makharijul
huruf;
5. mendemonstrasikan hafalan Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2 dengan fasih dan lancar;
6. menyajikan keterkaitan antara larangan berzina dengan berbagai kekejian (fahisyah) yang ditimbulkannya dan
perangai yang buruk (saa-a sabila) sesuai pesan Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2.
E. Materi Pembelajaran
Menghindari pergaulan bebas:
• larangan pergaulan bebas dan mendekati zina;
• menghindarkan diri dari pergaulan bebas dan zina;
• hikmah larangan pergaulan bebas dan zina.
F. Pendekatan, Strategi, dan Metode Pembelajaran
Pendekatan : scientific.
Strategi : cooperative learning.
Teknik : example.
Metode : penugasan, tanya jawab, diskusi, permainan, dan ceramah.
G. Kegiatan Pembelajaran

Tahap Rincian Kegiatan

Pendahuluan Kegiatan awal pembelajaran, peserta didik dan guru dapat melakukan aktivitas berikut.
• Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan salam, menyapa, berdoa, dan
tadarus: membaca Al-Qur’ān surah pendek pilihan atau ayat hafalan yang sudah dipelajari;
dengan lancar dan benar (atau surat yang sesuai dengan program pembiasaan yang
ditentukan sebelumnya), śalat sunnah (jika memungkinkan, sebagai modifikasi pembukaan
pembelajaran, guna pembentukan sikap dan perilaku peserta didik) secara bersama-sama
(berjamaah).
• Memerhatikan kesiapan, semangat dan kelengkapan peserta didik, dengan memeriksa
kehadiran, kerapian berpakaian, dan mengorganisir kelas dan posisi tempat duduk
disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran yang akan diterapkan, berdasarkan metode dan
model pembelajaran.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai dari materi
pembelajaran yaitu: “Menghindari Pergaulan Bebas”.
• Model pengajaran yang dapat dipersiapkan dan digunakan sebagai alternatif dalam
kompetensi ini adalah jigsaw, role playing, mengembangkan pengalaman keagamaan dan
Inti Mengamati
• Menyimak bacaan, mengidentifikasi hukum bacaan (tajwid), dan mencermati kandungan Q.S
al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2, serta hadis terkait.
• Mencermati manfaat dan hikmah larangan pergaulan bebas dan perbuatan zina melalui
tayangan video atau media lainnya.
• Membaca artikel dari berbagai sumber berkaitan dengan akibat pergaulan bebas.
Menanyakan
• Menanyakan cara membaca hukum tajwid, asbabun nuzul, dan isi kandungan Q.S al-Isra’
[17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2, serta hadis terkait.
• Menanyakan tentang cara menghindari pergaulan bebas.
Mengeksplorasi
• Mendiskusikan cara membaca sesuai dengan tajwid, menganalisis asbabun nuzul/wurud dan
kandungan Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2, serta hadis terkait.
• Mengumpulkan data dari berbagai sumber termasuk media cetak dan elektronik tentang
larangan pergaulan bebas.
Mengasosiasi
• Membuat kesimpulan dari kandungan Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2, serta
hadis terkait.
• Membuat kesimpulan tentang larangan pergaulan bebas dan perbuatan zina.
Mengkomunikasikan
Penutup Guru melakukan refleksi untuk mengevaluasi semua rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-
hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung maupun
tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung.
• Melaksanakan refleksi dan kesimpulan sebagaimana yang terdapat dalam buku teks peserta
didik.
• Guru dan peserta didik menyimpulkan intisari dari pelajaran tersebut.
• Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan tugas baik secara individu maupun
kelompok bagi peserta didik yang belum menguasai pembelajaran.
• Menyampaikan tema dan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
H. Penilaian Hasil Belajar
1. Tugas
Menghafal Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2, serta hadis terkait dengan cara mengisi list (lembar
tugas hafalan).
2. Observasi
• Mengamati pelaksanaan diskusi dengan menggunakan lembar observasi yang memuat isi diskusi
(kandungan ayat dan hukum bacaan).
 • Sikap yang ditunjukkan peserta didik terkait dengan perilaku menghindarkan diri dari pergaulan
bebas dan perbuatan zina.
3. Portofolio
• Melaporkan hasil obervasi berupa paparan tentang kandungan Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur
[24]: 2, serta hadis terkait.
• Membuat paparan analisis dan identifikasi hukum bacaan yang ada pada Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan
Q.S. an- Nur [24]: 2.
• Membuat laporan perkembangan hafalan Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2, serta hadis
terkait.
4. Tes tulis
• Menjawab soal-soal pilihan ganda dan uraian tentang menghindari pergaulan bebas.
• Menyalin Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2, serta mengidentifikasi hukum bacaan
tajwidnya.
• Menjawab soal-soal tentang isi kandungan Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2, serta hadis
terkait.
5. Tes lisan
Membaca dan menghafal Q.S al-Isra’ [17]: 32, dan Q.S. an-Nur [24]: 2, serta hadis terkait.
I. Contoh
Instrumen

Penggalan ayat di atas menjelaskan tentang ….

a. larangan memakan harta anak yatim
b. larangan mendekati zina
c. larangan berbuat zalim
d. larangan menyekutukan Allah Swt.
e. larangan memakan makanan yang haram
J. Sumber
Belajar
1. Buku PAI Kelas X Kemdikbud.
2. Al-Qur’an dan Al-Hadi s.
3. Buku tajwid.
4. Kitab tafsir Al-Qur’an.
5. Buku lain yang menunjang.
6. Multimedia interaktif dan internet.

........................... 20 ......
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

.................................... ....................................
NIP. NIP.
 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Satuan Pendidikan : SMK/MAK
Kelas/ Semester : X/2
Alokasi Waktu : 12 Jam Pelajaran

A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial danalam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
pada tingkat teknis, spesifik, detail dan kompleks berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah,
dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat informasi dan prosedur kerja yang lazim dilakukan
serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan lingkup kajian Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif dan solutif dalam ranah abstrak, terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami,
dalam ranah kongkrit terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah.
B. Kompetensi Dasar
1.4 Meyakini keberadaan malaikat-malaikat Allah Swt.
2.4 Menunjukkan sikap disiplin, jujur dan bertanggung jawab, sebagai implementasi beriman kepada
malaikat- malaikat Allah Swt.
3.4 Menganalisis makna beriman kepada malaikat-malaikat Allah Swt.
4.4 Mempresentasikan hubungan makna beriman kepada malaikat-malaikat Allah Swt. dengan perilaku teliti,
disiplin, dan waspada.
C. Indikator
1. Mendefinisikan pengertian iman kepada malaikat-malaikat Allah Swt..
2. Memahami dalil naqli dan aqli tentang iman kepada malaikat.
3. Memahami kedudukan dan tugas-tugas malaikat.
4. Memahami dalil naqli dan aqli tentang sifat-sifat malaikat.
5. Menghayati nilai-nilai keimanan kepada malaikat.
6. Menampilkan perilaku yang mencerminkan iman pada malaikat.
7. Mengamalkan sikap penghayatan iman kepada malaikat dalam kehidupan sehari-hari.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu:
1. meyakini keberadaan malaikat-malaikat Allah Swt.;
2. menunjukkan sikap disiplin, jujur dan bertanggung jawab sebagai implementasi beriman kepada
malaikat-malaikat Allah Swt.;
3. menganalisis makna beriman kepada malaikat-malaikat Allah Swt.;
4. menyajikan hubungan antara beriman kepada malaikat-malaikat Allah Swt. dengan perilaku teliti, disiplin, dan
waspada.
E. Materi Pembelajaran
Mengimani adanya malaikat:
• iman kepada malaikat;
• menghayati nilai-nilai keimanan kepada malaikat;
• menampilkan perilaku beriman kepada malaikat.
F. Pendekatan, Strategi, dan Metode Pembelajaran
Pendekatan : scientific.
Strategi : cooperative learning.
Teknik : example.
Metode : penugasan, tanya jawab, diskusi, permainan, dan ceramah.
G. Kegiatan Pembelajaran
 Tahap Rincian Kegiatan
Pendahuluan Kegiatan awal pembelajaran, peserta didik dan guru dapat melakukan aktivitas berikut.
• Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan salam, menyapa, berdoa, dan
tadarus: membaca Al-Qur’ān surah pendek pilihan atau ayat hafalan yang sudah dipelajari;
dengan lancar dan benar (atau surat yang sesuai dengan program pembiasaan yang
ditentukan sebelumnya), śalat sunnah (jika memungkinkan, sebagai modifikasi pembukaan
pembelajaran, guna pembentukan sikap dan perilaku peserta didik) secara bersama-sama
(berjama’ah).
• Memerhatikan kesiapan, semangat dan kelengkapan peserta didik, dengan memeriksa
kehadiran, kerapian berpakaian, dan mengorganisir kelas dan posisi tempat duduk
disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran yang akan diterapkan, berdasarkan metode dan
model pembelajaran.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai dari materi
pembelajaran, yaitu: “Mengimani Adanya Malaikat”.
• Model pengajaran yang dapat dipersiapkan dan digunakan sebagai alternatif dalam
kompetensi ini adalah jigsaw, role playing, mengembangkan pengalaman keagamaan dan
Inti Mengamati
• Mencermati bacaan teks tentang makna dan contoh perilaku beriman kepada malaikat-
malaikat Allah Swt..
• Menyimak penjelasan materi di atas melalui tayangan video atau media lainnya.
Menanyakan
Memberi stimulus agar peserta didik bertanya, seperti:
• mengapa kita harus beriman kepada malaikat?
• apa yang harus dilakukan oleh orang yang beriman kepada malaikat?
Mengeksplorasi
• Peserta didik mendiskusikan makna dan contoh perilaku beriman kepada malaikat.
• Guru mengamati perilaku beriman kepada malaikat melalui lembar pengamatan di sekolah.
• Guru berkolaborasi dengan orang tua untuk mengamati perilaku beriman kepada malaikat di
rumah.
• Mengasosiasi
• Membuat kesimpulan tentang makna beriman kepada malaikat-malaikat Allah Swt..
• Membuat kesimpulan tentang perilaku beriman kepada malaikat.
Mengkomunikasikan
• Menyampaikan pendapat tentang arti malaikat.
• Menyampaikan pendapat tentang langkah-langkah yang harus dilakukan seseorang untuk
menghayati nilai-nilai keimanan kepada Allah Swt..
Penutup Guru melakukan refleksi untuk mengevaluasi semua rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-
hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung maupun
tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung.
• Melaksanakan refleksi dan kesimpulan sebagaimana yang terdapat dalam buku teks peserta
didik.
• Guru dan peserta didik menyimpulkan intisari dari pelajaran tersebut.
• Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan tugas baik secara individu maupun
kelompok bagi peserta didik yang belum menguasai pembelajaran.

H. • Menyampaikan tema dan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.

Penilaian Hasil Belajar
1. Tugas
Mengumpulkan data (gambar, berita, dan artikel tentang perilaku yang mencerminkan kesadaran beriman
kepada
malaikat-malaikat Allah Swt.)
2. Observasi
Peserta didik melakukan pengamatan terhadap perilaku menghayati nilai-nilai keimanan kepada malaikat-
malaikat Allah Swt. melalui lembar pengamatan di lingkungan sekolah, rumah, maupun masyarakat.
3. Portofolio
• Melaporkan hasil obervasi berupa paparan tentang makna beriman kepada malaikat.
• Membuat paparan analisis tentang perilaku orang-orang yang beriman kepada malaikat.
4. Tes tulis
Tes kemampuan kognitif dengan menjawab soal-soal pilihan ganda dan uraian tentang iman kepada malaikat.
 5. Tes lisan
Memaparkan hasil pengamatan tentang perilaku orang-orang yang beriman kepada malaikat.
I. Contoh Instrumen
Mencabut nyawa seluruh makhluk apabila ajalnya telah tiba adalah tugas malaikat ….
a. Mikail
b. izrail
c. Jibril
d. Israfil
e. Malik
J. Sumber
Belajar
1. Buku PAI Kelas X Kemdikbud.
2. Buku lain yang menunjang.
3. Multimedia interaktif dan internet.

........................... 20 ......
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

.................................... ....................................
NIP. NIP.
 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Satuan Pendidikan : SMK/MAK
Kelas/ Semester : X/2
Alokasi Waktu : 6 Jam Pelajaran

A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial danalam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
pada tingkat teknis, spesifik, detail dan kompleks berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah,
dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat informasi dan prosedur kerja yang lazim dilakukan
serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan lingkup kajian Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif dan solutif dalam ranah abstrak, terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami,
dalam ranah kongkrit terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah.
B. Kompetensi Dasar
1.7 Meyakini bahwa menuntut ilmu adalah perintah Allah dan Rasul-Nya.
2.7 Memiliki sikap semangat keilmuan sebagai implementasi pemahaman Q.S. at-Taubah [9]:122 dan Hadis terkait.
3.7 Menganalisis kewajiban menuntut ilmu untuk membela agama.
4.7 Menyajikan kaitan antara kewajiban menuntut ilmu dengan kewajiban membela agama sesuai perintah Q.S. at-
Taubah [9]:122 dan Hadis terkait.
C. Indikator
1. Memahami pentingnya semangat menuntut ilmu.
2. Mengenal dan meneladani tokoh-tokoh ilmuwan dalam semangat mencari ilmu.
3. Memahami arti Q.S. at-Taubah [9]:122 dan hadis terkait tentang nikmatnya mencari ilmu dan
indahnya berbagi
pengetahuan.
4. Menginterpretasikan bacaan Q.S. at-Taubah [9]:122 dan hadis terkait tentang nikmatnya mencari
ilmu dan indah- nya berbagi pengetahuan.
5. Mengimplementasikan makna Q.S. at-Taubah [9]:122 dan hadis terkait tentang nikmatnya
mencari ilmu dan indahnya berbagi pengetahuan dalam kehidupan sehari-hari.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu:
1. meyakini bahwa menuntut ilmu adalah perintah Allah dan Rasul-Nya;
2. memiliki sikap semangat keilmuan sebagai implementasi pemahaman Q.S. at-Taubah [9]:122 dan Hadis terkait;
3. menganalisis semangat menuntut ilmu, menerapkan, dan menyampaikannya kepada sesama;
4. menyajikan kaitan antara kewajiban menuntut ilmu, dengan kewajiban membela agama sesuai
perintah Q.S.
at-Taubah [9]:122 dan hadis terkait.
E. Materi Pembelajaran
Kewajiban menuntut ilmu:
• semangat menuntut ilmu;
• mengenal tokoh-tokoh ilmuwan dan meneladaninya.
F. Pendekatan, Strategi, dan Metode Pembelajaran
Pendekatan : scientific.
Strategi : cooperative learning.
Teknik : example.
Metode : penugasan, tanya jawab, diskusi, permainan, dan ceramah.
G. Kegiatan Pembelajaran

Tahap Rincian Kegiatan

Pendahuluan Kegiatan awal pembelajaran, peserta didik dan guru dapat melakukan aktivitas berikut.
• Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan salam, menyapa, berdoa, dan
tadarus: membaca Al-Qur’ān surah pendek pilihan atau ayat hafalan yang sudah dipelajari;
dengan lancar dan benar (atau surat yang sesuai dengan program pembiasaan yang
ditentukan sebelumnya), śalat sunnah (jika memungkinkan, sebagai modifikasi pembukaan
pembelajaran, guna pembentukan sikap dan perilaku peserta didik) secara bersama-sama
(berjama’ah).
• Memerhatikan kesiapan, semangat dan kelengkapan peserta didik, dengan memeriksa
kehadiran, kerapian berpakaian, dan mengorganisir kelas dan posisi tempat duduk
disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran yang akan diterapkan, berdasarkan metode dan
model pembelajaran.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai dari materi
pembelajaran yaitu: “Kewajiban Menuntut Ilmu”.
• Model pengajaran yang dapat dipersiapkan dan digunakan sebagai alternatif dalam
kompetensi ini adalah jigsaw, role playing, mengembangkan pengalaman keagamaan dan
Inti Mengamati
• Membaca artikel dari berbagai sumber berkaitan dengan semangat menuntut ilmu.
• Mencermati bacaan teks tentang Q.S. at-Taubah [9]:122 dan hadis terkait tentang semangat
menuntut ilmu, menerapkan dan menyampaikannya kepada sesama.
• Menyimak penjelasan materi di atas melalui tayangan video atau media lainnya.
Menanyakan
Memberi stimulus agar peserta didik bertanya, seperti:
• mengapa harus menuntut ilmu?
• bagaimana cara menyampaikan ilmu kepada sesama?
Mengeksplorasi
• Peserta didik mendiskusikan makna dan contoh semangat menuntut ilmu, menerapkan dan
menyampaikannya kepada sesama sebagai implementasi pemahaman kandungan Q.S. at-
Taubah [9]:122 dan hadis terkait.
• Guru mengamati perilaku contoh semangat menuntut ilmu, menerapkan dan
menyampaikannya kepada sesama melalui lembar pengamatan di sekolah.
• Guru berkolaborasi dengan orang tua untuk mengamati perilaku semangat menuntut ilmu,
menerapkan dan menyaampaikannya kepada sesama di rumah.
Mengasosiasi
• Membuat kesimpulan tentang semangat menuntut ilmu dan menyampaikannya kepada
sesama.
• Membuat kesimpulan tentang tokoh-tokoh ilmuwan dan meneladaninya.
Mengkomunikasikan
• Menyampaikan pendapat tentang alasan menuntut ilmu.
• Membuat makalah tentang perbedaan antara ilmuan Islam dan ilmuan Barat dalam hal
Penutup Guru melakukan refleksi untuk mengevaluasi semua rangkaian aktivitas pembelajaran dan hasil-
hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung maupun
tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung.
• Melaksanakan refleksi dan kesimpulan sebagaimana yang terdapat dalam buku teks peserta
didik.
• Guru dan peserta didik menyimpulkan intisari dari pelajaran tersebut.
• Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan tugas baik secara individu maupun
kelompok bagi peserta didik yang belum menguasai pembelajaran.
H. Penilaian Hasil Belajar
1. Tugas
Mengumpulkan data (gambar, berita, dan artikel tentang semangat menuntut ilmu, menerapkan dan
menyam- paikannya kepada sesama).
2. Observasi
Peserta didik melakukan pengamatan terhadap perilaku semangat menuntut ilmu, menerapkan dan menyam-
paikannya kepada sesama sebagai implementasi pemahaman kandungan Q.S. at-Taubah [9]:122 dan
hadis terkait melalui lembar pengamatan di lingkungan sekolah, rumah maupun masyarakat.
 3. Portofolio
• Melaporkan hasil observasi berupa paparan tentang makna dan contoh semangat menuntut ilmu,
menerapkan dan menyampaikannya kepada sesama.
• Membuat paparan analisis tentang makna dan contoh semangat menuntut ilmu, menerapkan dan
menyam- paikannya kepada sesama.
4. Tes tulis
Tes kemampuan kognitif dengan menjawab soal-soal pilihan ganda dan uraian tentang semangat menuntut ilmu
dan menyampaikannya kepada sesama.
5. Tes lisan
Memaparkan hasil pengamatan tentang perilaku orang-orang yang semangat menuntut ilmu dan menyam-
paikannya kepada sesama.
I. Contoh
Instrumen
Mempelajari ilmu tentang tata cara beribadah bagi seorang muslim hukumnya ….
a. makruh
b. fardu kifayah
c. fardu ‘ain
d. haram
e. subhat
J. Sumber
Belajar
1. Buku PAI Kelas X Kemdikbud.
2. Al-Qur’an dan Al-Hadis.
3. Kitab tafsir Al-Qur’an.
4. Buku lain yang menunjang.
5. Multimedia interaktif dan Internet.

........................... 20 ......
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

.................................... ....................................
NIP. NIP.
 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Satuan Pendidikan : SMK/MAK
Kelas/ Semester : X/2
Alokasi Waktu : 12 Jam Pelajaran

A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial danalam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
pada tingkat teknis, spesifik, detail dan kompleks berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah,
dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat informasi dan prosedur kerja yang lazim dilakukan
serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan lingkup kajian Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif dan solutif dalam ranah abstrak, terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami,
dalam ranah kongkrit terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah.
B. Kompetensi Dasar
1.9 Meyakini bahwa haji, zakat dan wakaf adalah perintah Allah dapat memberi kemaslahatan bagi individu
dan masyarakat.
2.9 Menunjukkan kepedulian sosial sebagai hikmah dari perintah haji, zakat, dan wakaf.
3.9 Menganalisis hikmah ibadah haji, zakat, dan wakaf bagi individu dan masyarakat.
4.9 Menyimulasikan ibadah haji, zakat, dan wakaf.
C. Indikator
1. Memahami ketentuan syar’i tentang wakaf.
2. Mengidentifikasi rukun, syarat, dan hukum wakaf.
3. Mengidentifikasi dalil-dalil tentang ketentuan wakaf.
4. Memahami peraturan perundang-undangan yang mengatur tentang wakaf.
5. Memahami pengelolaan wakaf di Indonesia.
6. Menunjukkan contoh perilaku yang sesuai dengan ketentuan wakaf.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu:
1. meyakini bahwa haji, zakat dan wakaf adalah perintah Allah dapat memberi kemaslahatan bagi
individu dan masyarakat;
2. menunjukkan kepedulian sosial sebagai hikmah dari perintah haji, zakat, dan wakaf;
3. menganalisis hikmah ibadah haji, zakat, dan wakaf bagi individu dan masyarakat;
4. menyimulasikan ibadah haji, zakat, dan wakaf.
E. Materi Pembelajaran
Wakaf:
• ketentuan wakaf;
• perwakafan di indonesia;
• pengelolaan wakaf.
F. Pendekatan, Strategi, dan Metode Pembelajaran
Pendekatan : scientific.
Strategi : cooperative learning.
Teknik : example.
Metode : penugasan, tanya jawab, diskusi, permainan, dan ceramah.
G. Kegiatan Pembelajaran

Tahap Rincian Kegiatan

Pendahuluan Kegiatan awal pembelajaran, peserta didik dan guru dapat melakukan aktivitas berikut.
• Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan salam, menyapa, berdoa, dan
tadarus: membaca Al-Qur’ān surah pendek pilihan atau ayat hafalan yang sudah dipelajari;
dengan lancar dan benar (atau surat yang sesuai dengan program pembiasaan yang
ditentukan sebelumnya), śalat sunnah (jika memungkinkan, sebagai modifikasi pembukaan
pembelajaran, guna pembentukan sikap dan perilaku peserta didik) secara bersama-sama
(berjama’ah).
• Memerhatikan kesiapan, semangat dan kelengkapan peserta didik, dengan memeriksa
kehadiran, kerapian berpakaian, dan mengorganisir kelas dan posisi tempat duduk
disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran yang akan diterapkan, berdasarkan metode dan
model pembelajaran.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai dari materi
pembelajaran yaitu: “Wakaf”.
• Model pengajaran yang dapat dipersiapkan dan digunakan sebagai alternatif dalam
kompetensi ini adalah jigsaw, role playing, mengembangkan pengalaman keagamaan dan
Inti Mengamati
• Mencermati bacaan teks tentang pengertian, ketentuan dan hal-hal yang berkaitan dengan
pengelolaan wakaf.
• Menyimak penjelasan materi di atas melalui tayangan video atau media lainnya.
Menanyakan
Memberi stimulus agar peserta didik bertanya, seperti:
• Mengapa waqaf haarus dikelola?
• Bagaimana cara mengelola wakaf?
Mengeksplorasi
• Peserta didik mendiskusikan makna dan ketentuan wakaf serta pengelolaannya.
Mengasosiasi
Membuat kesimpulan materi pengelolaan wakaf.
Mengkomunikasikan
• Mempresentasikan/menyampaikan pendapat tentang materi ketentuan wakaf.
• Mempresentasikan /menyampaikan pendapat tentang materi pengelolaan wakaf.
Penutup •Guru melakukan
Mencari refleksi untuk
dan menafsirkan tigamengevaluasi semua
ayat Al-Qur’an rangkaian
dari surah yang aktivitas
berbeda pembelajaran dan hasil-
yang membahas
hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung maupun
tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung.
• Melaksanakan refleksi dan kesimpulan sebagaimana yang terdapat dalam buku teks peserta
didik.
• Guru dan peserta didik menyimpulkan intisari dari pelajaran tersebut.
• Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan tugas baik secara individu maupun
kelompok bagi peserta didik yang belum menguasai pembelajaran.

H. Penilaian Hasil Belajar

1. Tugas
Mengumpulkan data (gambar, berita, dan artikel tentang pengelolaan wakaf).
2. Observasi
• Mengamati pelaksanaan diskusi dengan menggunakan lembar observasi yang memuat isi diskusi dan
sikap
saat diskusi.
• Mengamati pengelolaan wakaf.
3. Portofolio
Membuat paparan dan menganalisis tentang pengelolaan wakaf.
4. Tes tulis
Tes kemampuan kognitif dengan menjawab soal-soal pilihan ganda dan uraian tentang ketentuan dan
pengelolaan wakaf.
5. Tes lisan
Memaparkan hasil pengamatan tentang pengelolaan wakaf.
 I. Contoh
Instrumen
Kata haji berasal dari bahasa Arab yang berarti ….
a. menyengaja
b. berani
c. pergi jauh
d. berjalan
e. mengeluh
J. Sumber
Belajar
1. Buku PAI Kelas X Kemdikbud.
2. Buku lain yang menunjang.
3. Multimedia interaktif dan internet.

........................... 20 ......
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

.................................... ....................................
NIP. NIP.
 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
Satuan Pendidikan : SMK/MAK
Kelas/ Semester : X/2
Alokasi Waktu : 12 Jam Pelajaran

A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan
sosial danalam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
pada tingkat teknis, spesifik, detail dan kompleks berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah,
dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat informasi dan prosedur kerja yang lazim dilakukan
serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan lingkup kajian Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif dan solutif dalam ranah abstrak, terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami,
dalam ranah kongkrit terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah.
B. Kompetensi Dasar
1.11 Meyakini kebenaran dakwah Nabi Muhammad saw. di Madinah.
2.11 Menunjukkan sikap ukhuwah dan kerukunan sebagai ibrah dari sejarah strategi dakwah Nabi Muhammad
saw. di Madinah.
3.11 Menganalisis strategi dan keberhasilan dakwah Nabi Muhammad saw. di Madinah.
4.11 Mempresentasikan dan strategi dengan keberhasilan dakwah Nabi Muhammad saw. di Madinah.
C. Indikator
1. Menjelaskan kondisi umum di Madinah.
2. Menjelaskan kesepakatan dalam perjanjian aqabah.
3. Memahami substansi kaum muslimin dan Rasulullah saw. berhijarah ke Madinah.
4. Mendeskripsikan strategi dakwah yang diterapkan oleh Rasulullah saw. di Madinah.
5. Mengaplikasikan substansi dan strategi dakwah Rasulullah saw. di Madinah dalam pengembangan pribadi.
6. Menunjukkan contoh perilaku yang patut diteladani dari sejarah dakwah Rasulullah saw. di Madinah.
D. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti pembelajaran ini, peserta didik diharapkan mampu:
1. meyakini kebenaran dakwah Nabi Muhammad saw. di Madinah;
2. menunjukkan sikap semangat ukhuwah dan kerukunan sebagai ibrah dari sejarah strategi dakwah
Nabi Muhammad saw. di Madinah;
3. menganalisis strategi, dan keberhasilan dakwah Nabi Muhammad saw. di Madinah;
4. mempresentasikan dan strategi dengan keberhasilan dakwah Nabi Muhammad saw. di Madinah.
E. Materi Pembelajaran
Dakwah periode madinah:
• kondisi umum di Madinah;
• kesepakatan dalam perjanjian aqabah;
• kaum muslim dan Rasullah saw. berhijrah ke Madinah;
• strategi dakwah Islam Rasullah saw. di Madinah;
• hikmah sejarah dakwah Rasullah saw. periode Madinah;
• sikap dan perilaku.
F. Pendekatan, Strategi, dan Metode Pembelajaran
Pendekatan : scientific.
Strategi : cooperative learning.
Teknik : example.
Metode : penugasan, tanya jawab, diskusi, permainan, dan ceramah.
G. Kegiatan Pembelajaran

Tahap Rincian Kegiatan

Pendahuluan Kegiatan awal pembelajaran, peserta didik dan guru dapat melakukan aktivitas berikut.
• Guru memulai pembelajaran dengan mengucapkan salam, menyapa, berdoa, dan
tadarus: membaca Al-Qur’ān surah pendek pilihan atau ayat hafalan yang sudah dipelajari;
dengan lancar dan benar (atau surat yang sesuai dengan program pembiasaan yang
ditentukan sebelumnya), śalat sunnah (jika memungkinkan, sebagai modifikasi pembukaan
pembelajaran, guna pembentukan sikap dan perilaku peserta didik) secara bersama-sama
(berjama’ah).
• Memerhatikan kesiapan, semangat dan kelengkapan peserta didik, dengan memeriksa
kehadiran, kerapian berpakaian, dan mengorganisir kelas dan posisi tempat duduk
disesuaikan dengan kegiatan pembelajaran yang akan diterapkan, berdasarkan metode dan
model pembelajaran.
• Menyampaikan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai dari materi
pembelajaran yaitu: “Dakwah Periode Madinah”.
• Model pengajaran yang dapat dipersiapkan dan digunakan sebagai alternatif dalam
kompetensi ini adalah jigsaw, role playing, mengembangkan pengalaman keagamaan dan
Inti Mengamati
• Mencermati bacaan teks tentang substansi dan strategi dakwah Rasullullah saw. di Madinah.
• Menyimak penjelasan materi tersebut di atas melalui tayangan video atau media lainnya.
Menanyakan
Memberi stimulus agar peserta didik bertanya, seperti:
• Apa substansi dakwah Rasulullah di Madinah?
• Apa strategi dakwah Rasulullah di Madinah?
Mengeksplorasi
• Peserta didik mendiskusikan substansi dan strategi dakwah Rasullullah saw. di Madinah.
• Guru mengamati perilaku semangat ukhuwah sebagai implementasi dari pemahaman strategi
dakwah Rasulullah saw. di Madinah.
• Guru berkolaborasi dengan orang tua untuk mengamati perilaku semangat ukhuwah sebagai
implementasi dari pemahaman strategi dakwah Rasulullah saw. di Madinah.
Mengasosiasi
Membuat kesimpulan materi substansi dan strategi dakwah Rasullullah saw. di Madinah.
Mengkomunikasikan
• Membuat makalah yang membahas tentang strategi untuk memberdayakan umat Islam
khususnya para pemuda pada zaman sekarang.
Penutup •GuruMencari
melakukan
kisah refleksi
yang terkait
untukdengan
mengevaluasi
peperangan
semuapada
rangkaian
zaman Rasulullah
aktivitas pembelajaran
saw.. dan hasil-
hasil yang diperoleh untuk selanjutnya secara bersama menemukan manfaat langsung maupun
tidak langsung dari hasil pembelajaran yang telah berlangsung.
• Melaksanakan refleksi dan kesimpulan sebagaimana yang terdapat dalam buku teks peserta
didik.
• Guru dan peserta didik menyimpulkan intisari dari pelajaran tersebut.
• Merencanakan kegiatan tindak lanjut dengan memberikan tugas baik secara individu maupun
kelompok bagi peserta didik yang belum menguasai pembelajaran.
H. Penilaian Hasil Belajar
1. Tugas
Mengumpulkan data (gambar, berita, dan artikel tentang substansi dan strategi dakwah Rasullullah saw.
di Madinah).
2. Observasi
• Mengamati perilaku orang-orang yang memiliki semangat ukhuwah sebagai implementasi dari
pemahaman
strategi dakwah Rasulullah saw. di Madinah.
• Membuat paparan tentang perilaku orang-orang yang memiliki sikap semangat ukhuwah sebagai
implementasi
dari pemahaman strategi dakwah Rasulullah saw. di Madinah.
3. Portofolio
• Membuat paparan tentang substansi dan strategi dakwah Rasullullah saw. di Madinah.
• Membuat paparan tentang perilaku orang-orang yang memiliki sikap semangat ukhuwah sebagai
implementasi
dari pemahaman strategi dakwah Rasulullah saw. di Madinah.
 4. Tes tulis
Tes kemampuan kognitif dengan menjawab soal-soal pilihan ganda dan uraian tentang substansi dan strategi
dakwah Rasullullah saw. di Madinah.
5. Tes lisan
Memaparkan hasil pengamatan tentang perilaku orang-orang yang memiliki sikap semangat ukhuwah sebagai
implementasi dari pemahaman strategi dakwah Rasulullah saw. di Madinah.
I. Contoh
Instrumen
Madinah memiliki akar kata tamaddun yang berarti ….
a. perkotaan
b. kedaulatan
c. persatuan
d. kesatuan
e. peradaban
J. Sumber
Belajar
1. Buku PAI Kelas X Kemdikbud.
2. Buku lain yang menunjang.
3. Multimedia interaktif dan internet.
........................... 20 ......
Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

.................................... ....................................
NIP. NIP.