1 Memperkenalkan diri dan menerangkan maksud dan tujuan pemeriksaan
2 Meminta persetujuan pasien untuk melakukan pemeriksaan
3 Mempersilakan pasien duduk / berbaring di tempat tidur 4 Berdiri di sebelah kanan pasien Inspeksi 5 Inspeksi permukaan dada 6 Inspeksi dada dalam keadaan statis 7 Inspeksi dada dalam keadaan bergerak Palpasi 8 Pasien dalam posisi duduk atau berbaring 9 Palpasi kelenjar getah bening 10 Palpasi trakea 11 Melakukan palpasi dinding thoraks anterior 12 Melakukan palpasi dinding thoraks posterior 13 Membandingkan fremitus kiri dan kanan Perkusi thoraks anterior 14 Meminta pasien berbaring 15 Melakukan perkusi pada daerah supraklavikula 16 Melakukan perkusi pada linea midklavikula thoraks 17 Menentukan batas paru dan jantung 18 Menentukan batas paru dan hati Perkusi thoraks posterior 19 Pasien diminta duduk 20 Perkusi dari atas ke bawah secara sistematis Auskultasi 21 Melakukan auskultasi dada anterior 22 Melakukan auskultasi dada posterior 23 Melaporkan hasil pemeriksaan TOTAL
Modul Respirasi T/A 2015/2016
KETERAMPILAN PEMERIKSAAN RHINOSKOPI ANTERIOR No. JENIS KEGIATAN 1. Mengucapkan salam dan memberi tahu kepada pasien apa yang akan dilakukan 2. Mempersiapkan alat yang diperlukan 3. Mencuci tangan 4. Mempersilahkan pasien untuk duduk dengan nyaman agak tegak 5. Amati hidung bagian luar 6. Palpasi secara lembut pada daerah hidung 7. Meminta izin kepada pasien untuk memasukan spekulum hidung 8. Memasukan spekulum 9. Amati mukosa, konkha hidung, septum hidung, dan meatus sinus paranasal 10. Keluarkan spekulum 11. Lakukan pemeriksaan untuk lubang hidung yang lainnya 12. Melaporkan hasil pemeriksaan yang didapat 13. Mengatakan kepada pasien pemeriksaaan telah selesai dan mengucapkan terima kasih 14. Melaporkan hasil pemeriksaan
KETERAMPILAN PEMERIKSAAN RHINOSKOPI POSTERIOR
No. JENIS KEGIATAN 1. Mengucapkan salam dan menjelaskan kepada pasien pemeriksaan yang akan dilakukan 2. Mempersiapkan alat yang diperlukan 3. Mencuci tangan 4. Mempersilahkan pasien untuk duduk dengan nyaman dan tegak 5. Memegang cermin dengan tangan kanan, tangan kiri memegang spatel tounge 6. Memanaskan punggung kaca pada api 7. Mengkontrol temperatur kaca dengan meletakkan ke lengan kiri bawah 8. Memerintahkan penderita untuk membuka mulut lebar 9. Memerintahkan penderita bernafas melalui hidung 10. Meletakkan ujung spatel tounge pada punggung lidah di depan uvula 11. Meneka lidah kebawah, hingga diperoleh tempat yang cukup luas untuk menempatkan kaca 12. Memasukkan kaca ke belakang uvula dengan arah cermin ke atas 13. Menyinari cermin 14. Memeriksa septum nasi margo posterior, koane, atap nasofaring, dan kauda konka inferior 15. Melaporkan hasil pemeriksaan
Modul Respirasi T/A 2015/2016
KETERAMPILAN PEMERIKSAAN LARING No JENIS KEGIATAN . 1. Mengucapkan salam dan memberi tahu kepada pasien pemeriksaan yang akan dilakukan 2. Mempersiapkan alat yang diperlukan 3. Mencuci tangan 4. Mempersilahkan pasien untuk duduk dengan nyaman agak tegak 5. Memerintahkan penderita membuka mulut lebar dan bernafas lewat mulut 6. Memerintahkan penderita untuk menjulurkan lidah 7. Membungkus lidah dengan kasa dengan tangan kiri, jari I diatas lidah, jari III dibawah lidah, jari II menekan pipi 8. Memegang kaca dengan tangan kanan 9. Memanaskan punggung kaca pada api 10. Mengkontrol temperatur kaca 11. Memasukkan kaca ke dalam faring dengan cermin menghadap kebawah 12. Menyinari kaca laring 13. Inspeksi: 14. Menyuruh penderita mengucapkan huruf ‘iii’ yang panjang dan tinggi, memperhatikan gerakan plica vokalis 15. Memeriksa daerah laring dan sekitarnya 16. Melaporkan hasil pemeriksaan TOTAL
Penilaian Keterampilan Membaca Rontgen Toraks
No. Aspek yang dinilai 1. Proyeksi prosesus spinalis berada ditengah kedua caput klavikula 2. Corpus vertebra thorakalis 4 samar terlihat 3. Costa ke 6 anterior atau coste 10 posterior berada diatas diafragma 4. Terdapat identitas dan marker 5. Proyeksi skapula berada di luar lapang paru 6. CTR < 50% 7. Aorta tidak melebar dan tidak elongasio, serta tidak kalsifikasi 8. Mediastinum superior tidak melebar 9. Trakea di tengah 10. Hilus tidak melebar dan tidak suram serta tidak menebal 11. Corakan bronkovaskuler <2/3 paru 12. Paru tidak tampak lesi atau infiltrate 13. Diafragma Licin 14. Sudut costofrenikus lancip 15. Tulang intak 16. Jaringan Lunak ekstra torakal baik TOTAL