Perkembangan teknologi saat ini khususnya untuk bidang teknologi robotika mendobrak keluaran-keluaran robot terbaru dengan teknologi yang semakin canggih setiap masanya. Perkembangan teknologi itulah yang menjadi alasan munculnya berbagai jenis robot perambat dinding, yang mana robot diciptakan untuk dapat berjalan di atas dinding. Meskipun demikian, terciptanya berbagai jenis robot perambat dinding ini masih dinilai tidak dapat bersaing di dunia industri dikarenakan nilai fungsional robot perambat dinding yang terbilang rendah. Hal ini tentunya tidak sejalan dengan peranan robot yang sebenarnya dibuat untuk membantu kegiatan atau aktivitas manusia agar menjadi lebih efektif dan efisien. Disamping dari masalah tersebut, beberapa cabang dari robotika yang bertujuan untuk aplikasi juga berkembang dan sejalan dengan cabang ilmu service robot. Salah satu penerapan dari cabang ilmu service robot adalah pembangunan sistem penyedot debu otomatis. Ide untuk menciptakan sistem penyedot debu otomatis muncul dari fenomena yang terjadi saat ini, dimana untuk membersihkan debu masyarakat masih menggunakan cara manual dengan sapu, kemucing, dan alat manual lainnya. Hal ini dinilai kurang efektif dan efisien apabila dibandingkan dengan penerapan teknologi robot. Sebagai contoh permasalahannya adalah membersihkan debu di dinding secara manual yang terbatas oleh jangkauan jarak. Namun demikian, sistem penyedot debu otomatis yang sudah ada pun ternyata masih dinilai kurang optimal karena memiliki beberapa kekurangan yang semestinya bisa diatasi. Sistem penyedot debu otomatis yang telah ada saat ini hanya dapat digunakan untuk jalur lurus dengan kemiringan maksimal 50 derajat, yang berarti hanya diperuntukkan untuk membersihkan debu di lantai. Akan tetapi seperti yang diketahui bahwa debu menyebar dimana saja dan bukan hanya pada lantai saja, untuk debu yang menempel pada dinding dan langit-langit ruangan suatu bangunan, sistem yang telah ada ini tidak dapat mengatasinya. 2
Berdasarkan latar belakang dan permasalahan yang telah dipaparka, maka
peneliti terdorong untuk membuat penelitian dengan judul “Analisis Sistem Perambat Dinding untuk Robot Penyedot Debu Otomatis” dengan maksud menganalisis sistem perambat dinding yang tepat untuk diaplikasikan kepada robot penyedot debu otomatis.
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1. Robot penyedot debu otomatis yang telah ada saat ini hanya dapat bekerja maksimal pada jalur dengan kemiringan 500 sehingga debu pada jalur kemiringan 900 seperti debu di dinding ruangan suatu bangunan tidak dapat teratasi. 2. Rendahnya nilai fungsional robot perambat dinding otomatis yang telah ada sehingga tidak dapat bersaing dengan robot berteknologi lainnya di dunia industri. 3. Banyaknya jenis robot perambat dinding dengan beragam karakter sehingga muncul kesulitan dalam memilih sistem perambat dinding yang tepat untuk robot penyedot debu otomatis.
1.3 Tujuan Khusus
Tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah: 1. Memaksimalkan kerja robot penyedot debu otomatis pada jalur dengan kemiringan 900-1800 sehingga dapat digunakan sebagai pembersih debu pada dinding. 2. Meningkatkan nilai fungsional robot perambat dinding dengan mengaplikasikannya pada robot penyedot debu otomatis sehingga dapat bersaing di dunia industri. 3. Memudahkan pemilihan sistem perambat dinding untuk diaplikasikan pada robot penyedot debu otomatis dengan analisis yang tepat. 3
1.4 Urgensi (Keutamaan) Kegiatan
Penelitian ini akan memberikan hasil analisis sistem perambat dinding yang tepat untuk diaplikasikan pada robot penyedot debu otomatis, dalam rangka meningkatkan nilai fungsional robot perambat dinding serta mengoptimalkan kinerja robot penyedot debu otomatis sehingga dapat membersihkan debu yang berada di dinding. Selain itu hasil penelitian akan dipublikasikan sehingga ada kontribusi ilmiah di bidang robotika cabang service robot.
1.5 Target Luaran
Target yang ingin dicapai dalam penelitian ini yaitu sebagai berikut: 1. Sistem perambat dinding yang dapat diaplikasikan pada robot penyedot debu otomatis. 2. Publikasi ilmiah baik secara nasional maupun internasional.
1.6 Kontribusi terhadap Ilmu Pengetahuan
Penelitian ini memberikan kontribusi terhadap perkembangan ilmu pengetahuan terkait, seperti teknologi robotika cabang ilmu service robot untuk dapat menerapkan sistem perambat dinding pada service robot dengan analisa yang tepat.