BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Perkembangan teknologi dan informasi dari waktu ke waktu terus berkembang

dengan cepat. Salah satu bidang yang paling terkena dampak dari perkembangan

teknologi dan informasi adalah di bidang jurnalisme. Hal ini sudah tidak dapat dipungkiri

lagi dengan semakin meningkatnya kebutuhan masyarakat akan informasi yang dituntut

serba cepat dalam proses penyampaiannya. Untuk memenuhi cepatnya dalam percetakan

maka di butuhkan mesin Strapping dalam mem-packing koran dengan waktu cepat dan

jumlah banyak setiap harinya.

Pasar media cetak di Indonesia pun diperkirakan masih bisa berkembang di

tengah era digitalisasi sekarang ini. Hal ini didukung berdasarkan data statistik yang

diambil dari statista.com mengenai prediksi rata – rata kenaikan pasar media cetak dari

tahun 2013 – 2017 di beberapa negara tertentu di seluruh dunia. Data bisa dilihat pada

Gambar 1.1 berikut ini.

Gambar 1.1 Prediksi Kenaikan Pasar Media Cetak pada Tahun 2013 – 2017
(Sumber : www.statita.com)

1
 2

Berdasarkan grafik tersebut, dapat dilihat bahwa pasar pembaca media cetak di

Indonesia masih akan berkembang sebesar 9 % pada tahun 2013 – 2017. Hal ini

membuktikan bahwa media cetak masih mampu untuk terus berkembang dan bersaing di

Indonesia.

Meskipun banyak media cetak yang gulung tikar saat ini, ternyata masih banyak

media massa yang bertahan di Indonesia, didukung dengan data bahwa pasar media cetak

masih akan berkembang di Indonesia, membuktikan bahwa media cetak masih bisa

bersaing.

Salah satu media cetak yang masih bertahan di Indonesia adalah Harian Umum

Pikiran Rakyat. Harian Umum Pikiran Rakyat adalah media cetak yang berasal dari Kota

Bandung, yang secara resmi pertama kali menerbitkan edisi perdananya pada tanggal 24

Maret 1966, yang sudah berdiri selama 50 tahun hingga sekarang ini.

Berdasarkan data yang didapat dari www.4imn.com yang merupakan situs

internasional tentang media cetak surat kabar di seluruh dunia, Harian Umum Pikiran

Rakyat menempati peringkat ketujuh sebagai koran terpopuler di Indonesia.

Tabel 1.1 Peringkat Surat Kabar di Indonesia Tahun 2016

No Surat Kabar Lokasi

1 Kompas Jakarta

2 The Jakarta Post Jakarta

3 Republika Jakarta

4 Koran Tempo Jakarta

5 Bisnis Indonesia Jakarta

6 Surat Merdeka Semarang

 3

7 Pikiran Rakyat Bandung

8 Serambi Banda Aceh

9 Media Indonesia Jakarta

10 Sriwijaya Post Palembang

(Sumber : www.4imn.com.)

Berdasarkan data pada tabel 1.1, Harian Umum Pikiran Rakyat mampu bersaing

dengan media – media skala nasional lainnya dan mendapatkan peringkat ketujuh,

sekaligus merupakan peringkat pertama sebagai media cetak yang berasal dari Kota

Bandung. Data ini juga memberikan informasi bahwa Harian Umum Pikiran Rakyat

termasuk ke dalam sepuluh besar surat kabar yang paling populer di masyarakat.

Harian Umum Pikiran Rakyat menyebarkan produknya, yaitu media cetak surat

kabar di provinsi Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan

Yogyakarta. Hal ini dapat dibuktikan pada gambar 1.3 yang merupakan gambar data

penyebaran Harian Umum Pikiran Rakyat dari sisi geografis.

Gambar 1.2 Sebaran Geografis Pikiran Rakyat

(Sumber : info.pikiran-rakyat.com )
 4

Berdasarkan gambar 1.2, dapat diketahui bahwa penjualan terbesar Harian Umum

Pikiran Rakyat adalah di provinsi Jawa Barat, karena memang Harian Umum Pikiran

Rakyat menyampaikan berita tentang seputar Jawa Barat. Daerah dengan penyebaran

media cetak terbesar terdapat di Kota Bandung, yaitu sebanyak 175.200 eksemplar, yang

didapat dari jumlah berlangganan melalui agen.

Pikiran Rakyat sendiri memiliki peringkat terbaik dari sisi readership berdasarkan

Survey Nielsen pada Q4 di tahun 2012, sesuai dengan informasi dari gambar 1.4 berikut

ini.

Gambar 1.3 Peringkat Pikiran Rakyat di Jawa Barat

(Sumber :info.pikiran-rakyat.com)

Berdasarkan gambar 1.3, dapat diketahui bahwa Pikiran Rakyat memiliki

peringkat tertinggi dibandingkan dengan 44 surat kabar lainnya yang tersebar di Jawa

Barat, dengan persentase sebesar 35,3%, jauh meninggalkan pesaing terdekat di

peringkat kedua, yang memiliki persentase sebesar 22,4%. Pada gambar tersebut juga
 5

dapat diketahui sebaran usia pembaca Pikiran Rakyat didominasi oleh pembaca usia

produktif (20-39 tahun) sebesar 45% untuk skala Jawa Barat, dan lebih tinggi lagi untuk

Kota Bandung, yaitu sebesar 49% dari total seluruh responden Survey Nielsen tersebut.

Harian Umum Pikiran Rakyat yang merupakan salah satu media cetak koran

terlama di Kota Bandung sudah memiliki brand awareness yang tinggi. Menurut Shimp

(2010:37) “Brand Awareness adalah kemampuan sebuah merek untuk muncul dalam

benak konsumen ketika mereka sedang memikirkan kategori produk tertentu dan

seberapa mudahnya nama tersebut dimunculkan”. Gambar 1.4 berikut ini dapat

memberikan informasi tentang seberapa besar awareness Pikiran Rakyat di Bandung

Raya.

Gambar 1.4 Survey Awareness Pikiran Rakyat di Bandung Raya

(Sumber : www.Awareness.com )

Tabel 1.2 Survey Awareness Pikiran Rakyat di Bandung Raya (dalam tabel)

Media Cetak TOP of Mind Spontanitas Atas Total

Rekomendasi Awearness
Pikiran Rakyat 52 % 23.8 % 23.8 % 100 %
Tribun Jabar 16.4 % 31.7 % 31.7 % 79.7 %
Galamedia 6% 26.6 % 26.1 % 58.3 %
Koran SINDO 2.2 % 4.4 % 4.4 % 1.1 %
TopSkor 1.2 % 3.2 % 3.2 % 7.5 %
Sumber : Company Profile Pikiran Rakyat, 2015
 6

Berdasarkan Gambar 1.4 dan tabel 1.2, bisa didapatkan informasi bahwa

awareness Pikiran Rakyat sudah mencapai titik maksimum, dengan total persentase

sebesar 100%. Informasi ini dapat menyimpulkan bahwa semua masyarakat di wilayah

Bandung Raya mengenal Harian Umum Pikiran Rakyat sebagai market leader dan media

cetak terbesar di Bandung Raya, diatas Tribun Jabar (79,7%) dan Galamedia (58,3%) di

peringkat kedua dan ketiga Media cetak dalam proses penjualan produknya menampilkan

berita yang bermacam-macam, tidak terkecuali Harian Umum Pikiran Rakyat. Berita

tersebut terbagi dalam berbagai rubrik yang ada di dalam media massa tersebut. Harian

Umum Pikiran Rakyat melakukan survey rubrik yang banyak diminati pembaca, dan

hasil dari survey tersebut bisa didapatkan informasi seperti yang ditampilkan pada

Gambar 1.6 berikut ini

Gambar 1.5 Survey Rubrik Pikiran Rakyat

(Sumber : Company Profile Pikiran Rakyat, 2015)

Berdasarkan survey yang ditampilkan pada Gambar 1.5, informasi yang

ditampilkan pada survey tersebut adalah Pikiran Rakyat unggul dari hampir semua rubrik

yang diminati oleh responden yang disurvey, diantaranya adalah rubrik Berita

Terpercaya, Berita Menarik, Alam Indonesia, Berita Kriminal, Berita Lokal, Berita
 7

Politik, dan Iklan Lowongan Kerja. Harian Umum Pikiran Rakyat hanya kalah pada

rubrik Sepak Bola, dengan nilai 31%, dibawah Tribun Jabar dengan nilai 35%.

Berdasarkan data tersebut, dapat disimpulkan bahwa produk Harian Umum Pikiran

Rakyat lebih diminati dibandingkan media cetak lainnya. Akibat dari hal tersebut adalah

bagi perusahaan pengiklan, Harian Umum Pikiran Rakyat merupakan tempat berpromosi

yang terbaik di wilayah Bandung Raya.

1.2 Perumusan Masalah

Harian Umum Pikiran Rakyat telah mampu untuk menjadi market leader

diantara media cetak yang ada di Kota Bandung, memiliki awareness yang mencapai

titik tertinggi di masyarakat, dan memiliki konten yang dinilai dapat diminati oleh

pembacanya. Harian Umum Pikiran Rakyat pun menempati peringkat ketujuh sebagai

media cetak paling populer di Indonesia, dan merupakan media cetak peringkat pertama

untuk wilayah Bandung. Dalam percetakan yang setiap hari nya mencetak koran untuk

para pembaca maka di perlukan pengerjaan Stapping yang cepat dengan pengerjaan

secara kontinyu untuk Packing koran agar mudah pembagiannya dalam

pendistribusian.

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan sebelumnya, dapat dilakukan

sebuah penelitian untuk meneliti masalah yang terjadi mengacu kepada fenomena-

fenomena yang telah dijelaskan, dengan judul penelitian “FUNGSI DAN SISTEM

KERJA RO—TR 4/5 MOSCHA (STRAPPING) PADA HARIAN UMUM PIKIRAN

RAKYAT ”.
 8

1.3 Identifikasi Masalah

Perencangan laporan kerja praktek ini memiliki identifikasi masalah,

diantaranya :

1. Fungsi sistem Strapping pada mesin RO-TR 4/5 MOSCHA.

2. Sistem kerja mesin RO-TR 4/5 MOSCHA.

1.4 Rumusan Masalah

Dalam melakukan kerja praktek ini terdapat rumusan masalah yang diambil,

dimana rumusan masalah tersebut adalah sebagai berikut :

1. Apa fungsi sistem Strapping pada mesin RO-TR 4/5 MOSCHA ?

2. Bagaimana sistem kerja pada mesin RO-TR 4/5 MOSCHA MOSCHA ?

1.5 Tujuan

Ada beberapa tujuan dalam melakukan kerja praktek ini, tujuan yang dimaksud

adalah sebagai berikut :

1. Mengetahui fungsi dari Strapping pada mesin RO-TR 4/5 MOSCHA.

2. Mengetahui sistem kerja mesin RO-TR 4/5 MOSCHA.

1.6 Batasan Masalah

Ada beberapa batasan masalah yang menyangkut tentang cara kerja RO-TR 4/5

MOSCHA yang dibahas pada praktek kerja ini, berikut ini adalah batasan masalah yang

diambil dari kerja praktek yang telah dilakukan.

1. Analisis hanya membahas fungsi RO-TR 4/5 MOSCHA.

2. Kerja praktek untuk sistem Strapping yang dilakukan hanya pada sistem kerja

dari mesin RO-TR 4/5 MOSCHA.

 9

1.7 Metoda Penelitian

Pada penulisan laporan kerja praktek di Percetakan Harian Umum Pikiran

Rakyat ini melalui beberapa metode penelitian, dibawah ini adalah beberapa metode

penelitian yang digunakan :

1. Tinjauan Pustaka

Tinjauan ini dilakukan untuk mengetahui referensi yang berupa modul yang terkait

dengan topik yang akan diambil dan juga untuk mengetahui perangkat keras maupun

lunak yang ada di perusahaan.

2. Survey

Melakukan dan mengamati langsung dilapangan tentang bagaimana proses suatu alat

yang akan kita ambil dan dijadikan topik pembahasan, hal tersebut juga termasuk

mengamati kendala yang sering terjadi. Tentunya dengan didampingi karyawan yang

berwenang dan pembimbing dilapangan.

3. Pengumpulan Data

Proses pengumpulan data ini dilakukan dengan cara mengamati perangkat dari cara

kerja sebuah mesin dan juga membaca modul yang diberikan dari pihal perusahaan.

Data-data serta informasi yang didapat juga dengan cara berdiskusi dan tanya jawab

kepada pembimbing lapangan saat kerja praktek dilaksanakan untuk kemudian dicatat

dan dipahami.

4. Pengolahan Data

Proses pengolahan data ini dilakukan setelah proses pengumpulan data telah

dilaksanakan. Disini pengolahan data adalah mengamati data-data sesuai dengan judul

yang telah diambil serta mengamati dan memilih data yang akan dimasukkan kedalam

isi yang akan dibahas.

 10

5. Perancangan

Pada proses perancangan ini data-data yang telah selesai dikumpulkan serta diolah

akan dimasukan kedalam bahasan yang sesuai dengan judul dari bab-bab yang dibuat

untuk menjadi sebuah laporan.

6. Pembuatan Laporan

Hasil dari penggabungan tinjauan pustaka, survey lapangan, pengumpulan data,

pengolahan data dan perancangan ini akan dijadikan sebuah laporan yang baik.

Sehingga dapat dijadikan referensi yang sesuai dengan bahasan yang diamati.

7. Analisa

Pada proses analisa data-data yang telah siap dijadikan sebuah laporan kerja praktek

kembali diamati untuk memastikan apakah urutan dan tata cara dalam penulisan

laporan sudah benar.

1.8 Sistematika Penulisan Laporan

Laporan kerja praktek ini terbagi menjadi beberapa bagian seperti :

BAB 1 PENDAHULUAN

Pada bab ini membahas mengenai latar belakang, identifikasi masalah, rumusan

masalah, tujuan, batasan masalah, metoda penelitian dan sistematika penulisan laporan.

BAB 2 Percetakan Harian Umum Pikiran Rakyat

Bab ini membahas tentang profil atau sejarah perusahaan serta gambaran umum

mengenai Percetakan Harian Umum Pikiran Rakyat.

BAB 3 LANDASAN TEORI

Pada bab ini membahas mengenai tinjauan umum sistem Strapping yang di

lakukan oleh mesin RO-TR 4/5 MOSCHA dan gambaran dasar-dasar teori yang

menunjang dalam pemahaman analisa masalah utama pada bab 4, serta komponen yang

penting dalam sebuah alat RO-TR 4/5 MOSCHA.

 11

BAB 4 PENGOPERASIAN RO-M FUNCTION MOSCHA

Bab ini membahas tentang pengoperasian RO-TR 4/5 MOSCHA yang

digunakan di Percetakan Harian Umum Pikiran Rakyat.

BAB 5 PENUTUP

Pada bab ini membahas mengenai kesimpulan dari bahasan mengenai masalah

yang sebelumnya dibahas dan saran yang didapat dari kerja praktek yang telah

dilakukan.