SATUAN ACARA PENYULUHAN

BREAST CARE

Disusun Oleh :

Alvira Yuldha Wahyuni P3.73.24.2.17.054

Rizki Chairani P3.73.24.2.17.041

Semester III

PROGRAM STUDI D-III KEBIDANAN

POLTEKKES KEMENKES JAKARTA III
Jl. Arteri JORR Jatiwarna Kec. Pondok Melati – Bekasi 17415
TAHUN 2017/2018
 SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)
BREAST CARE

Pokok Bahasan : Breast Care

Sub Pokok Bahasan : Manfaat Breast Care

Waktu Penyuluhan : 20 Menit

Sasaran : Ibu Hamil dan Ibu Menyusui

Tanggal : 30 November 2018

Waktu : 09:00

Tempat : Ruang Bersalin, Puskesmas Kecamatan Kramat Jati

I. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Setelah diberikan penyuluhan, klien/peserta mampu mengulang manfaat dari breast
care dan dapat memperagakan teknik breast care yang benar.
2. Tujuan Khusus
Di akhir pertemuan, diharapkan ibu dapat :
1. Menjelaskan pengertian perawatan payudara dengan benar.
2. Menyebutkan tujuan perawatan payudara dengan benar.
3. Menyebutkan persiapan alat perawatan payudara dengan lengkap dan benar.
4. Mendemonstrasikan perawatan payudara dengan benar.
5. Menjelaskan teknik atau cara perawatan payudara.
II. METODE
Metode yang digunakan pada kegiatan ini adalah :
1. Ceramah
2. Tanya Jawab
III. MEDIA DAN PERALATAN
Media yang digunakan adalah :
1. Lembar Balik
2. Leaflet
IV. PROSES KEGIATAN PENYULUHAN

Waktu Acara Kegiatan

Pendahuluan :
1. Menjelaskan pertemuan dengan

mengucapkan salam.

2. Menjelaskan tujuan umum dan

tujuan khusus pertemuan kali 1. Peserta menjawab salam

2. Peserta mendengarkan dan
ini.
memperhatikan
3. Menyampaikan waktu/kontrak 3. Peserta mengerti maksud

waktu yang akan digunakan dan dan tujuan

mendiskusikannya.

4. Memberikan sedikit gambaran

mengenai informasi yang akan
disampaikan pada hari ini.
1 Kegiatan inti :
1. Menjelaskan pengertian

perawatan payudara dengan

benar.

2. Menyebutkan tujuan perawatan

Peserta menyimak,
payudara dengan benar.
mengajukan pertanyaan, dan
3. Menyebutkan persiapan alat mendengarkan

perawatan payudara dengan

lengkap dan benar.

4. Mendemonstrasikan perawatan

payudara dengan benar.

 5. Menjelaskan teknik atau cara
perawatan payudara.
1. Peserta menjawab
Penutup : pertanyaan yang diajukan
1. Memberikan soal secara lisan penyuluh.
2. Peserta mendengarkan
kepada peserta secara
penyampaian kesimpulan
bergantian.
3. Peserta mampu
2. Peserta mengerti suluruh materi memaparkan kembali
tentang manfaat Breast
penyuluhan yang telah
Care
disampaikan
4. Pasien mampu melakukan
3. Penyuluh mengucapkan teknik braest care yang
sudah di jelaskan oleh tim
terimakasih atas segala
penyaji
perhatian peserta.
5. Mendengarkan penyuluh
4. Mengucapkan salam penutup. menutup acara dan
menjawab salam

V. EVALUASI
1. Sasaran mampu menjawab waktu untuk melakukan perawatan payudara (breast care)
 Saat hamil dimulai sejak usia kehamilan 28 minggu, dan sebelum memberi ASI
pada bayi.
2. Sasaran mampu menjelaskan manfaat dari breast care
 Memperlancarpengeluaran ASI, mencegah kanker payudara
3. Dalam teknik perawatan payudara, langkah apa saja yang dilakukan ?
 Ibu duduk bersandar
 Pakaian atas dibuka
 Handuk diletakan dibawah payudara
 Kapas dibasahi baby oil
 Kedua puting susu dikompres dengan kapas yang sudah dibasahi dengan
minyak/baby oil selama 3-5 menit
  Kapas digosok-gosokan disekitar puting susu untuk mengangkat kotoran
 Kemudian kedua tangan dibasahi baby oil
 Lakukan pemijatan.

VI. TINJAUAN MATERI

PERAWATAN PAYUDARA

1. Pengertian Perawatan Payudara

Perawatan payudara saat hamil adalah merawat sedini mungkin payudara ibu pada
saat kehamilan untuk mempersiapkan payudara sebagai penghasil ASI serta
kebersihannya dan tehnik perawatannya.

2. Waktu melakukan perawatan payudara

Perawatan kebersihan payudara dilakukan sedini mungkin selama kehamilan,
sedangkan untuk massage dimulai pada saat kehamilan mencapai usia 28 minggu, hal
ini bertujuan supaya uterus tidak berkontaksi secara berlebihan akibat rangsangan dari
massage di payudara.

3. Tujuan Perawatan Payudara

a. Menjaga kebersihan Payudara, terutama kebersihan putting susu agar terhindar
dari infeksi
b. Mengenyalkan serta memperbaiki bentuk putting susu sehingga bayi dapat
menyusu dengan baik
c. Merangsang kelenjar-kelenjar air susu sehingga produksi ASI lancar
d. Mengetahui secara dini kelainan putting susu dan melakukan usaha-usaha untuk
mengatasinya
e. Persiapan psikis ibu untuk menyusui

4. Manfaat Perawatan Payudara

a. Mencegah pembengkakan payudara
b. Merangsang dan memperlancar ASI
5. Alat Yang Diperlukan
a. Kapas
b. Handuk kecil atau waslap
c. Minyak kelapa atau baby oil
d. Baskom berisi air dingin dan hangat

6. Teknik perawatan payudara

Membersihkan Puting Susu
a. Ibu duduk bersandar
b. Pakaian atas dibuka
c. Handuk diletakan dibawah payudara
d. Kapas dibasahi baby oil
e. Kedua puting susu dikompres dengan kapas yang sudah dibasahi dengan
minyak/baby oil selama 3-5 menit
f. Kapas digosok-gosokan disekitar puting susu untuk mengangkat kotoran
g. Kemudian kedua tangan dibasahi baby oil
h. Lakukan pemijatan

Cara-cara Pemijatan
a. Tuangkan minyak secukupnya, kedua telapak tangan berada diantara kedua
belah payudara lalu diurut mulai dari atas, kesamping, kebawah dan menuju
keputing susu dengan mengangkat payudara perlahan-lahan dan dilepaskan
perlahan-lahan. Pemijatan dilakukan sebanyak 30 kali.
b. Telapak tangan kiri menyokong payudara sebelah kiri dan tangan kanan dengan
sisi kelingking mengurut payudara mulai dari pangkal dada kearah puting susu.
Demikian dengan payudara sebelah kanan. Dilakukan sebanyak 30 kali.
c. Sokong payudara kiri dengan tangan kiri, kanan dengan tangan kanan, 2 atau 3
jari dari tangan yang berlawanan membuat gerakan memutar sambil menekan,
dari pangkal payudara dan berakhir pada puting susu, setiap payudara dilakukan
2 kali gerakan.

Pengompresan
Kompreslah kedua payudara dengan waslap hangat bergantian dengan waslap dingin
selama 5 menit, sekalian untuk membersihkan payudara dari minyak/baby oil.
LAMPIRAN
 PENUTUP

Demikianlah SAP (Satuan Acara Penyuluhan) yang dapat diajukan mengenai “Breast Care”.
Besar harapan saya agar Bapak/Ibu dapat menyetujui dan mendukung terlaksananya kegiatan
ini dengan baik dan semoga sesuai dengan maksud dan tujuan yang telah ditetapkan dan Tuhan
YME memberikan petunjuk dan meridhoi segala amal baik kita dalam pelaksanaan kegiatan
ini.

Jakarta, 30 November 2018

Penulis