Anda di halaman 1dari 7

Laporan Akhir CV.

EKUILAPATTRA

BAB X
ANALISA KELAYAKAN EKONOMI

10.1. Umum
Analisis ekonomi berdasarkan kriteria-kriteria tertentu diperlukan untuk
menilai kelayakan Pekerjaan. Penilaian tersebut diperlukan sebagai dasar
pengambilan keputusan tentang rencana proyek, khususnya ditinjau dari
aspek ekonomi dan finansial.
Dalam evaluasi ini, kelayakan pelaksanaan proyek akan didasarkan
pada perhitungan perbandingan nilai manfaat dan biaya, BCR, nilai manfaat
bersih sekarang, NPV (Net Present Value) dan pengembalian internal, IRR
(Internal Rate Return) proyek. Perhitungan B/C, NPV dan IRR dimaksudkan
untuk mengkaji kelayakan proyek ditinjau dari tingkat suku bunga (diskonto)
yang berlaku. Proyek dianggap layak untuk dilaksanakan jika penilaian
menunjukkan B/C > 1,0, NPV yang positif dan IRR di atas bunga yang
berlaku. Perhitungan B/C, NPV dan IRR diuraikan pada butir-butir di bawah
ini.
Selain keuntungan langsung (tangible value) yang dihitung secara
analisa ekonomi terdapat pula keuntungan yang tidak langsung (intagible
value) dengan adanya proyek ini. Keuntungan tidak langsung ini terkadang
lebih berharga dan menjadi pertimbangan utama dari keuntungan-keuntungan
yang terukur. Keuntungan-keuntungan tersebut antara lain, seperti hal berikut
di bawah ini.
 Meningkatnya aktivitas dan pendapatan penduduk selama kegiatan
proyek berlangsung (a short term benefit)
 Merangsang tumbuhnya aktivitas ekonomi sehubungan dengan
bertambahnya pendapatan masyarakat.
 Meningkatnya kesuburan tanah dan perbaikan struktur tanah akibat
adanya pengolahan lahan yang lebih baik.
 Perbaikan tata lingkungan hidup di sekitar kawasan proyek.
Untuk pelaksanaan proyek ini dibutuhkan biaya yang besar, yang merupakan
biaya investasi awal dan biaya pemeliharaan rutin. Rincian biaya yang harus
dikeluarkan adalah :

X-1
Laporan Akhir CV. EKUILAPATTRA

 Biaya investigasi/penelitian
 Biaya perencanaan
 Biaya pelaksanaan konstruksi
 Biaya untuk operation, maintenance dan replacement (O, M dan R)

Pada perhitungan analisa ekonomi dibagi menjadi 2 alternatif. Alternatif 1 dari


Booster sampai dengan Reservoir menggunakan sistem pompanisasi,
sedangkan untuk alternatif 2 menggunakan sistem gravitasi
10.2. Evaluasi Proyek
Evaluasi proyek mencakup evaluasi kelayakan proyek dengan
memperhitungkan besarnya nilai EIRR (Economic Internal Rate of Return),
NPV (Net Present Value) dan BCR (Benefit Cost Ratio).

10.2.1. Economic Internal Rate of Return (EIRR)


EIRR merupakan nilai suku bunga, dimana pada kondisi ini NPV = 0 atau
BCR = 1. Nilai EIRR sangat bermanfaat untuk menilai apakah dengan suku
bunga pinjaman tertentu proyek tersebut layak atau tidak secara ekonomi.
Dalam analisis ini diasumsi bahwa nilai suku bunga pinjaman adalah 12%,
dengan demikian jika nilai EIRR > 12% proyek dapat dikatakan layak secara
ekonomi.
EIRR dihitung atas dasar penerimaan bersih dan total nilai untuk keperluan
investasi. Nilai EIRR sangat penting diketahui untuk melihat sejauh mana
kemampuan proyek ini dapat dibiayai dengan melihat nilai suku bunga
pinjaman yang berlaku. Perhitungan nilai EIRR ini dapat diperoleh dengan
rumus sebagai berikut:

EIRR  I' 
NPV'
I'  I"
NPV' - NPV"

dimana:
I’ = Suku bunga memberikan nilai NPV positif
I” = Suku bunga memberikan nilai NPV negatif
NPV’ = NPV positif
NPV” = NPV negative

X-2
Laporan Akhir CV. EKUILAPATTRA

Dari hasil analisa didapatkan untuk nilai IRR adalah sebesar 13,16 %
sedangkan nilai suku bunga pinjaman sebesar 12% sehingga IRR = 13,16% >
Suku bunga pinjaman 12% sehingga pekerjaan ini layak untuk dibangun.

10.2.2. Net Present Value (NPV)


NPV merupakan selisih antara Benefit dan Cost pada kondisi nilai
present biaya, yang mana dalam analisis ini dapat digunakan sebagai
indikator sejauh mana suatu proyek menguntungkan secara ekonomi,
maupun finansial ditinjau pada berbagai suku bunga.
Langkah yang harus dilakukan untuk perhitungan ini tidak banyak berbeda
dengan langkah untuk perhitungan EIRR.
Secara umum rumus untuk perhitungan nilai Present Value (PV adalah
sebagai berikut:
F
PV 
1 i n
dimana:
PV = Nilai sekarang (Present Value)
F = Nilai pada tahun ke n
I = Nilai suku bunga
n = tahun ke 1,2,3,……dst
Dalam evaluasi suatu proyek, nilai NPV pada suku bunga pinjaman yang
berlaku harus mempunyai harga > 0. Jika NPV = 0 berarti proyek tersebut
mengembalikan persis seperti nilai investasi. Jika NPV < 0 proyek tersebut
dari segi ekonomi maupun finansial tidak layak untuk dibangun.
Dari hasil analisa didapatkan nilai NPV pada suku bunga 12% didapatkan
keuntungan sebesar Rp 6.429.370.896

10.2.3. Benefit Cost Rasio (BCR)


Analisis BCR merupakan suatu analisis yang diperlukan untuk melihat
sejauh mana perbandingan antara Benefit daan cost pada kondisi nilai
present. Ini berarti bahwa jika nilai BCR pada suku bungan berlaku > 1, maka
proyek dapat dibangun.
Secara umum rumus untuk perhitungan BCR ini adalah :
PV dari manfaat
BCR 
PV dari biaya

X-3
Laporan Akhir CV. EKUILAPATTRA

Sebagai ukuran dari penilaian suatu kelayakan proyek dengan metode


BCR ini adalah jika BCR > 1 maka proyek dikatakana layak dikerjakan dan
sebaliknya jika nilai BCR < 1 proyek tersebut tidak layak untuk dilaksanakan.

Dari hasil analisa ekonomi nilai BCR untuk suku bunga sebesar 12%
didapatkan nilai 1.10 sehingga nilai BCR > 1 maka proyek dikatakana layak
dikerjakan.

10.3. Biaya Operasi dan Pemeliharaan


Selain memperhitungkan biaya konstruksi langsung, dalam pekerjaan analisa
ekonomi pekerjaan embung juga memperhitungkan biaya operasional dan
pemeliharaan setiap tahunnya, hal tersebut wajib diperhitungkan untuk
menjaga kelangsungan bangunan agar sesuai dengan usia guna telah
direncanakan. Analisa biaya operasi dan pemeliharaan tahunan pada tabel di
halaman selanjutnya.
Tabel 10.1 Biaya Operasi dan Pemeliharaan Tahunan

No. Uraian Unit Volume Harga Satuan Jumlah

1 Biaya Tenaga Operasional


1.1 Satpam Orang - Bulan 3 Rp 2,500,000.00 7,500,000
1.2 Tenaga Operator Orang - Bulan 2 Rp 3,000,000.00 6,000,000

2 Transportasi LS 1,000,000

3 Pemeliharaan
3.1 Pasir m 3/tahun 52 Rp 121,000.00 6,292,000
3.2 Semen Zak 10 Rp 32,000.00 320,000
3
3.3 Batu m /tahun 20 Rp 241,000.00 4,820,000
3.4 Cat kg/tahun 5 Rp 50,000.00 250,000
3.5 Kunci Buah 1 Rp 20,000.00 20,000

4 Perawatan Booster
4.10 Biaya PLN L/bln 12 Rp 82,890,442.00 994,685,304

5 Lain-lain LS 50,000

Total Biaya OP Tahunan (Rp/Tahun) 1,020,937,304

Sumber: Hasil Perhitungan

X-4
Laporan Akhir CV. EKUILAPATTRA

Tabel 10.2 Biaya Operasi dan Pemeliharaan 5 Tahunan

No. Uraian Unit Volume Harga Satuan Jumlah

3
1 Pengerukan Sedimen m 1,014 35,000 35,490,000

3
2 Penambahan Batu untuk Rip Rap m 10 241,000 2,410,000

3 Penggantian Valve Buah 1 1,000,000 1,000,000

4 Pemeliharaan Jalan Masuk LS 1 800,000,000 800,000,000

5 Perawatan Pompa LS 1 500,000,000 500,000,000

5 Lain-lain (10%) 83,890,000

Total 1,422,790,000

Sumber: Hasil Perhitungan

Tabel 10.3 Analisa Biaya dan Manfaat


Uraian Jumlah

1. Biaya Langsung
Biaya Konstruksi 63,032,377,000
1.1 Biaya Administrasi, 5% Biaya Konstruksi 3,151,618,850
1.2 Biaya Konsultan (tenaga ahli) , 5% Biaya Konstruksi 3,151,618,850
Total Biaya Konstruksi 58,935,272,495

2. Biaya Tak Langsung


2.1 Perubahan desain, 5% Biaya Langsung 2,946,763,625
2.2 Fluktuasi Harga Bahan, 12% Biaya Langsung 7,072,232,699
2.3 Pajak, 10% Biaya Langsung 5,893,527,250
2.4 Pembebasan Lahan 921,000,000
Total Biaya Tak Langsung 16,833,523,574

3. Biaya Investasi
3.1 Biaya Langsung 58,935,272,495
3.2 Biaya Tak Langsung 16,833,523,574
3.3 Total Biaya Investasi 75,768,796,069

4. Biaya Operasi dan Pemeliharaan (OP) Berkala


4.1 Biaya perbaikan tiap lima (5) tahun 7,037,380

5. Biaya Operasi dan Pemeliharaan Tahunan (OP Tahunan)


5.1 Biaya OP 867,796,708
7. Total Keuntungan 10,864,000,000

Keterangan :
1. Total Biaya Langsung dikali faktor SCF = 0.85
2. Biaya OP tiap lima (5) tahun dikali faktor koefisien = 0.85

X-5
Laporan Akhir CV. EKUILAPATTRA

Tabel 10.4 Analisa IRR, NPV, dan B/C

(1) (2) (3) Total (4) (5)=(4)-(1)-(2)-(3)


Tahun
Biaya Investasi OP Berkala Biaya OP Biaya Keuntungan Cash flow

1 75,768,796,069 0 75,768,796,069 0 (75,768,796,069)


2 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
3 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
4 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
5 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
6 7,037,380 867,796,708 874,834,089 10,864,000,000 9,989,165,911
7 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
8 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
9 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
10 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
11 7,037,380 867,796,708 874,834,089 10,864,000,000 9,989,165,911
12 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
13 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
14 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
15 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
16 7,037,380 867,796,708 874,834,089 10,864,000,000 9,989,165,911
17 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
18 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
19 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
20 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
21 7,037,380 867,796,708 874,834,089 10,864,000,000 9,989,165,911
22 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
23 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
24 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
25 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
26 7,037,380 867,796,708 874,834,089 10,864,000,000 9,989,165,911
27 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
28 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
29 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
30 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
31 7,037,380 867,796,708 874,834,089 10,864,000,000 9,989,165,911
32 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
33 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
34 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
35 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
36 7,037,380 867,796,708 874,834,089 10,864,000,000 9,989,165,911
37 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
38 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
39 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
40 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
41 7,037,380 867,796,708 874,834,089 10,864,000,000 9,989,165,911
42 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
43 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
44 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
45 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
46 7,037,380 867,796,708 874,834,089 10,864,000,000 9,989,165,911
47 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
48 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
49 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292
50 867,796,708 867,796,708 10,864,000,000 9,996,203,292

Internal Rate of Return (IRR) 13.16%

X-6
Laporan Akhir CV. EKUILAPATTRA

(1) (2) (3) Total (4) (5)=(4)-(1)-(2)-(3)


Tahun
Biaya Investasi OP Berkala Biaya OP Biaya Keuntungan Cash flow
Net Present Value (NPV, i = 10%) 21,131,984,604
Net Present Value (NPV, i = 12%) 6,429,370,896
Net Present Value (NPV, i = 14%) (6,535,461,013)
Net Present Value (NPV, i = 16%) (11,501,975,429)
Net Present Value (NPV, i = 18%) (17,166,509,049)
Net Present Value (NPV, i = 20%) (21,499,247,758)
Net Present Value (NPV, i = 25%) (28,630,500,827)
Net Present Value (NPV, i = 30%) (32,654,461,092)

Benefit Cost Ratio (B/C, i = 10%) 1.32


Benefit Cost Ratio (B/C, i = 12%) 1.10
Benefit Cost Ratio (B/C, i = 14%) 0.94
Benefit Cost Ratio (B/C, i = 16%) 0.82
Benefit Cost Ratio (B/C, i = 18%) 0.73
Benefit Cost Ratio (B/C, i = 20%) 0.66
Benefit Cost Ratio (B/C, i = 25%) 0.53
Benefit Cost Ratio (B/C, i = 30%) 0.44

Sumber: Hasil Perhitungan

X-7

Anda mungkin juga menyukai