Anda di halaman 1dari 1

Cobalah ambil posisi di depan cermin.

Perhatikan dengan seksama dahi, kening, mata, hidung, pipi, dan


mulut anda. Cukup indah bukan ? Gunakan hitungan 2 x 8 untuk semua bagian latihan.

- Mulailah menggerakkan dahi naik turun. Pada setiap hitungan kedelapan coba tahan selama 8
hitungan lalu teruskan lagi latihan anda.

- Kemudian teruskanlah dengan menggerakkan kening kanan dan kiri satu per satu. Usahakan kening
kiri tidak bergerak waktu menggerakkan kening kanan, lakukan hal yang sama untuk sebelahnya.
Amatilah dengan seksama capaian anda di depan cermin.

- Bila anda telah berhasil dengan kening lanjutkan dengan mata. Usahakan anda mampu menggerakkan
bola mata anda secara perlahan-lahan dari sudut termaksimal sebelah kiri sampai sebelah kanan.
Lakukanlah juga dari arah yang berbeda. Setelah itu picingkanlah mata anda dan bukalah sampai besar
(belalak) lalu ditahan selama 8 hitungan.

- Bila semua sudah dilakukan, cobalah melatih mulut. Jangan lakukan gerakan yang tiba-tiba, seperti
tertawa, itu akan mengakibatkan resiko yang fatal. Moncongkanlah mulut, bukalah perlahan-lahan
sampai menganga maksimal. Sekali lagi, jangan lakukan gerakan tiba-tiba bila tidak ingin berurusan
dokter ahli saraf. Ini serius.

- Selanjutnya, buatlah gerakan menarik pipi, tepat seperti saat kita sedang mengembangkan senyum.
Pada setiap hitungan kedelapan coba tahan selama 8 hitungan lalu teruskan lagi latihan anda.

- Cobalah bereksperimen dengan menggabungkan beberapa unsur latihan, misalnya dengan


membelalakan mata dan digabung dengan memoncongkan mulut. Lakukanlah dengan menahan selama
16 hitungan untuk latihan ini.

Latihan serius yang paling tidak dilakukan sebanyak 2x dalam seminggu akan membawa hasil yang
maksimal. Selamat mencoba dan semoga berhasil.***

Anda mungkin juga menyukai