Penghembus udara3.
Mesin gerinda5.
Bak pendingin
2.4.3. Proses kerja Pandai Besi
Pada usaha pandai besi proses produksi terdiri dari pengolahan besi baja dan kayumelalui tahapan-
tahapan berikut (Depkes RI, 1993) yang dikutip oleh Sihombing(2007) :
a.
Pemotongan besi baja adalah merupakan kegiatan awal dari rangkaian proseskerja. Semua bahan
baku yang berupa besi baja tersebut dipotong sesuaikebutuhan melalui pemanasan (pada suhu
1.000°C sampai 1.100°C) kemudiandipahat atau langsung dipahat tanpa pemanasan.b.
PembentukanProses pembentukan dilakukan dengan cara membakar besi baja yang telahdipotong
tersebut (pada suhu 1.000°C sampai 1.100°C) selanjutnya ditempadalam keadaan panas di atas
landasan dengan menggunakan martil penempa.c.
Pengerasan/penyepuhan besi bajaBesi hasil tempaan dikeraskan melalui pemanasan dan penajaman
kembali (padasuhu sekitar 800°C sampai 900°C). Selanjutnya dilakukan proses celup(
quenching
) ke dalam bak berisi air atau oli.d.
f.
Proses pemotongan besi bajaProses pemotongan besi baja yang dilakukan dengan pemanasan dan
pemahatanbesi baja akan dapat menimbulkan bahaya potensial berupa :a.
Panasb.
Bisingc.
Getarane.
Pancaran apif.
Proses pembentukan besi bajaDalam proses pembentukan besi baja, bahaya potensial yang dapat
ditimbulkanpada prinsipnya tidak berbeda dengan bahaya potensial yang ada pada proses
pemotongan besi baja, karena bentuk kegiatannya sama yaitu penempahan besibaja dalam situasi
masih panas.3.
Debub.
Bisingc.
Sikap kerja yang tidak ergonomis4. Proses pengelasanKegiatan menyambung besi baja dengan
menggunakan las karbit atau las listrik dapat menimbulkan bahaya potensial berupa :a.
Uap (
fume
) pelitur