Anda di halaman 1dari 12

Lampiran 1a

INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SPIRITUAL


(LEMBAR OBSERVASI)

A. Petunjuk Umum

1. Instrumen sikap spiritual berupa lembar observasi


2. Instrumen diisi oleh guru pengajar

B. Petunjuk Pengisian

Pengisian lembar observasi dengan ketentuan sebagai berikut :


Skor yang diberikan 1,2,3,4 dengan criteria :
1 = tidak pernah melakukan perilaku yang diamati
2 = kadang-kadang melakukan perilaku yang diamati
3 = sering melakukan perilaku yang diamati
4 = selalu melakukan perilaku yang diamati
C. Lembar Observasi

LEMBAR OBSERVASI

Kelas : IX
Semester : Ganjil/ I
Tahun Pelajaran :
Tanggal :
NO. KOMPETENSI DASAR INDIKATOR
1. 1.1 Menghargai dan 1.1.1 Menunjukkan perilaku
menghayati ajaran menjawab salam
agama yang sebelum dan sesudah
dianutnya. pelajaran.
1.1.2 Menunjukkan perilaku
berdo’a sebelum
memulai pelajaran.
Skor Indikator Sikap
Nama Jumlah
Spiritual (1-4) Skor Tuntas/Tidak
No. Peserta Didik Perolehan
Indikator Indikator Akhir Tuntas
Skor
1 2

PETUNJUK PENENTUAN NILAI SIKAP

1. Rumus Penghitungan Skor Akhir

Jumlah perolehan skor


Skor Akhir = 𝑥4
Skor Maksimal

Skor Maksimal = Banyaknya indikator x 4

2. Kategori nilai sikap peserta didik didasarkan pada Permendikbud No 81A Tahun 2013 yaitu:

Sangat Baik : Apabila memperoleh skor akhir:3,33<Skor Akhir≤4,00


Baik : Apabila memperoleh skor akhir:2,33<Skor Akhir≤3,33
Cukup : Apabila memperoleh skor akhir:1,33<Skor Akhir≤2,33
Kurang : Apabila memperoleh skor akhir: Skor Akhir≤1,33
Lampiran 2a
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP SOSIAL

(LEMBAR OBSERVASI)

A. Petunjuk Umum
1. Instrumen penilaian sikap spiritual berupa lembar observasi
2. Instrumen diisi oleh guru pengajar

B. Petunjuk Pengisian
Pengisisan lembar observasi dengan ketentuan sebagai berikut:
Skor yang diberikan 1,2,3,4 dengan kriteria:
1 = tidak pernah melakukan perilaku yang diamati
2 = kadang-kadang melakukan perilaku yang diamati
3 = sering melakukan perilaku yang diamati
4 = selalu melakukan perilaku yang diamati
C. Lembar Observasi
LEMBAR OBSERVASI

Kelas : XI
Semester : Ganjil/ I
Tahun Pelajaran : 2017
Tanggal :
Butir Nilai : Memiliki rasa ingin tahu, percaya diri, dan ketertarika pada matematika
serta memiliki rasa percaya pada daya dan kegunaan matematika, yang
terbentuk melalui pengalaman belajar.

Indikator Sikap :

1. Memiliki rasa ingin tahu yang ditandai dengan bertanya selama proses pembelajaran.
2. Berani presentasi didepan kelas dari hasil kerja kelompoknya.
3. Suka mengamati sesuatu yang berhubungan dengan bangun geomerti.
4. Menunjukkan sikap percaya diri dalam mengkomunikasikan hasil-hasil kerjanya.

Skor Indikator Sikap Jumlah


Tuntas/Tidak
No. Nama Peserta Didik Sosial (1-4) Perolehan Skor Akhir
Tuntas
1 2 3 4 Skor
PETUNJUK PENENTUAN NILAI SIKAP

1. Rumus Penghitungan Skor Akhir

Jumlah perolehan skor


Skor Akhir = 𝑥4
Skor Maksimal

Skor Maksimal = Banyaknya indikator x 4


2. Kategori nilai sikap peserta didik didasarkan pada Permendikbud No 81A Tahun
2014 yaitu:

Sangat Baik : Apabila memperoleh skor akhir:3,33<Skor Akhir≤4,00


Baik : Apabila memperoleh skor akhir:2,33<Skor Akhir≤3,33
Cukup : Apabila memperoleh skor akhir:1,33<Skor Akhir≤2,33
Kurang : Apabila memperoleh skor akhir: Skor Akhir≤1,33
Lampiran 3a
INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN
Petunjuk:
1. Berdoalah sebelum mengerjakan soal.
2. Jawablah pada lembar jawaban yang telah disediakan
3. Selesaikan soal berikut dengan singkat dan jelas
Soal :
1. Carilah pasangan bangun yang sebangun diantara gambar dibawah ini.

Jawab:
…………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………...
1. sebuah foto diletakkan pada selembar karton yang berukuran 50 cm x 50 cm, sebelum
dipasang di pigura. Di bagian sisi kiri, kanan atas, dan bawah foto diberi jarak seperti
nampak pada gambar. Jika foto dan karton tersebut sebangun, tentukanlah berapa lebar
karton di bagian bawah yang tidak tertutup oleh foto tersebut?
PETUNJUK (RUBRIK) DAN PENENTUAN NILAI
SOAL JAWABAN SKOR
1. Carilah pasangan bangun yang sebangun Pasangan bagun yang kongruen 20
diantara gambar dibawah ini. adalah bangun E dan F.

Karena:
 Perbandingan sisi-sisi yang
bersesuaian sama panjang.
3 3 3
= = = 16,67
50 50 50
 Dan sudur-sudut yang
bersesuaian sama besar.
Dapat dilihat pada gambar
bahwa pada gambr tersebut
terdapat dua sisi yang sama
besar yaitu:
<110o = <110o
<70o = <70o
Sehingga dapat diambil
kesimpulan bahwa bangun datar E
dan F sebangun.
2. sebuah foto diletakkan pada selembar a. Diketahui: 30
karton yang berukuran 50 cm x 50 cm, Panjang karton = 30 cm
sebelum dipasang di pigura. Di bagian sisi Lebar karton = 30 cm
kiri, kanan atas, dan bawah foto diberi jarak Jarak sisi kiri = 5 cm
seperti nampak pada gambar. Jika foto dan Jarak sisi kanan = 5 cm
karton tersebut sebangun, tentukanlah Jarak sisi atas = 3 cm
berapa lebar karton di bagian bawah yang Ditanya: jarak sisi bawah?
tidak tertutup oleh foto tersebut? Jawaban:
16,8 8,4
=
𝑘 2
16,8 × 2 = 8,4 × 𝑘
3,36 = 8,4𝑘
3,36
𝑘=
8,4
𝑘 = 4,2

TOTAL SKOR 50
Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 , sebagai berikut :

𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛 𝑆𝑘𝑜𝑟
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 = 𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 × 100

Kriteria Ketuntasan Minimal = 75


Lampiran 4a

INSTRUMEN PENILAIAN KETERAMPILAN


Menggunakan Lembar Kerja Siswa terlampir (lampiran 5a)

PETUNJUK (RUBRIK) DAN PENENTUAN NILAI


SOAL JAWABAN SKOR
40
1. Kedua gambar diatas merupakan gambar yang Jawaban:
Sebangun. Dengan mengunakan konsep 𝐴𝐷 𝐶𝐷
=
kesebangunan tentukan panjang RS. 𝑃𝑆 𝑅𝑆
30 21
=
21 𝑅𝑆
30 × 𝑅𝑆 = 21 × 21
30𝑅𝑆 = 441
441
𝑅𝑆 =
30
𝑅𝑆 = 14,7
= 15 (𝑝𝑒𝑚𝑏𝑢𝑙𝑎𝑡𝑎𝑛)

2. Sebuah gambar berbentuk persegi panjang Jawaban: 40

berukuran 16,8 cm x 8,4 cm. Gambar tersebut 16,8 8,4


=
𝑘 2
diperkecil ukurannya menjadi kcm x 2cm
16,8 ×= 8,4 × 𝑘
hitunglah panjang k.
3,36 = 8,4𝑘
3,36
𝑘=
8,4
𝑘 = 4,2

TOTAL SKOR 80
Perhitungan nilai akhir dalam skala 0 – 100 , sebagai berikut :

𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛 𝑆𝑘𝑜𝑟
𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟 = 𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙 × 100

Kriteria Ketuntasan Minimal = 75

Anda mungkin juga menyukai