5
Sumber: Biologi: Evolusi,
Sumber:
Kepelbagaian,
Biology:dan
Realm
Persekitaran,
of Life, 2006
1995
Buah-buahan dan sayuran adalah jenis makanan yang banyak mengandung vitamin.
Sistem Pencernaan
Makanan
Hasil yang harus Anda capai:
menjelaskan struktur dan fungsi organ manusia dan hewan tertentu, kelainan/penyakit
yang mungkin terjadi serta implikasinya pada salingtemas.
menjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi, dan proses serta kelainan/penyakit yang
dapat terjadi pada sistem pencernaan makanan pada manusia dan hewan (misalnya ruminansia).
81
A. Zat-Zat Makanan
Makanan apakah yang sangat Anda sukai? Pada umumnya, orang
menyukai suatu makanan karena rasanya. Makanan adalah sesuatu yang
dapat dimakan dan berguna bagi tubuh. Makanan yang berguna bagi
tubuh yaitu makanan yang mengandung gizi atau zat-zat makanan.
Makanan memiliki beberapa fungsi, yaitu:
1. sebagai sumber energi;
2. pertumbuhan dan perkembangan tubuh;
3. perbaikan sel-sel yang rusak atau tua;
4. berperan dalam metabolisme tubuh;
5. sebagai pertahanan tubuh dari bibit penyakit.
Zat-zat kimiawi yang terkandung dalam bahan makanan disebut
sebagai zat makanan atau nutrisi (nutrien). Zat-zat apa sajakah yang
terdapat dalam makanan?
1. Karbohidrat
Apakah Anda setiap hari makan nasi? Nasi merupakan salah satu
Kata Kunci makanan pokok yang banyak mengandung karbohidrat. Karbohidrat
• Karbohidrat merupakan sumber energi yang paling utama. Menurut ukuran
• Monosakarida molekulnya, karbohidrat dibagi menjadi tiga macam, yaitu:
a. Monosakarida, merupakan karbohidrat yang memiliki susunan
molekul paling sederhana. Molekul gugus gula yang termasuk
monosakarida, yaitu glukosa, fruktosa, dan galaktosa. Ketiga macam
monosakarida tersebut banyak terdapat pada buah-buahan.
Monosakarida adalah hasil akhir pemecahan dari karbohidrat yang
lebih kompleks susunan molekulnya.
b. Disakarida, terdiri atas dua molekul monosakarida. Contoh disakarida
adalah sukrosa, maltosa, dan laktosa. Sukrosa terdapat dalam gula
pasir yang sering dikonsumsi. Maltosa banyak terdapat di dalam biji-
bijian. Adapun laktosa adalah karbohidrat yang terdapat dalam bahan
makanan yang berasal dari hewan, misalnya air susu. Ketiga
disakarida tersebut harus diubah terlebih dahulu menjadi glukosa
sebelum digunakan oleh tubuh.
c. Polisakarida, merupakan karbohidrat yang memiliki susunan molekul
yang kompleks. Polisakarida tersusun atas banyak molekul-molekul
monosakarida. Contoh polisakarida adalah pati, glikogen, dan
selulosa. Pati banyak terdapat di dalam umbi-umbian. Glikogen
banyak terdapat di dalam otot dan hati hewan. Adapun selulosa
banyak terdapat di bagian serat tumbuhan.
Selain di dalam nasi, karbohidrat banyak terkandung di dalam
gandum, jagung, gula, ubi, dan buah-buahan. Di dalam menu makanan
sehari-hari, sekitar 60–80% energi yang didapat berasal dari karbohidrat.
Enzim
Disakarida
2. Protein
Protein adalah zat makanan yang mengandung unsur karbon (C), Kata Kunci
hidrogen (H), oksigen (O), dan nitrogen (N). Molekul-molekul protein
• Disakarida
dapat pula mengandung unsur fosfor (P), belerang (S) dan sedikit besi • Polisakarida
(Fe), serta tembaga (Cu).
Protein adalah suatu zat makanan yang sangat penting bagi tubuh.
Protein memiliki beberapa fungsi seperti berikut ini:
a. sumber energi atau bahan bakar tubuh;
b. sebagai zat pembangun dalam pertumbuhan;
c. berperan dalam sintesis zat-zat penting tubuh, seperti hormon dan
enzim;
d. perbaikan dan pemeliharaan jaringan tubuh.
Sebelum diserap oleh tubuh, protein harus diubah terlebih dahulu
menjadi asam amino. Dalam molekul protein, asam amino saling
berhubungan dengan suatu ikatan yang disebut ikatan peptida. Suatu
molekul protein dapat tersusun atas ratusan asam amino. Perhatikan
Gambar 5.2.
Protein
Kata Kunci
• Asam amino esensial
Enzim • Asam amino nonesensial
• Protein
Peptida
Asam amino dibagi menjadi dua macam, yaitu asam amino esensial
dan asam amino nonesensial. Asam amino esensial adalah asam amino
yang tidak dapat disintesis atau dibentuk oleh tubuh. Asam amino esensial
diperoleh melalui makanan. Adapun asam amino nonesensial adalah asam
amino yang dapat disintesis oleh tubuh. Perhatikan Tabel 5.1.
3. Lemak
Seperti halnya protein, lemak pun tersusun atas unsur C, H, O dan
kadang-kadang P dan N. Lemak sering disebut pula sebagai lipid. Di
dalam satu molekul lemak, terdapat satu molekul gliserol dan tiga molekul
Emulsi lemak
asam lemak. Perhatikan Gambar 5.4.
Enzim
Asam lemak dibedakan menjadi dua, yaitu asam lemak jenuh dan
asam lemak tak jenuh. Asam lemak jenuh banyak terdapat pada daging,
Asam lemak keju, susu dan mentega. Adapun asam lemak tak jenuh terdapat pada
minyak kedelai, minyak kelapa, ikan, dan minyak jagung.
Gliserol
Sumber: Human Body, 2002
Gambar 5.4
Lemak tersusun atas gliserol dan
asam lemak
Gambar 5.5
Beberapa jenis makanan yang
mengandung lemak Sumber: Heath Biology, 1985
Vitamin D Susu, minyak ikan, Penyerapan 0,01 mg Kelainan tulang dan gigi
(kalsiferol) dan telur kalsium
Kebutuhan
Mineral Sumber Fungsi Gejala kekurangan
Per Hari
Kalsium (Ca) Susu, keju,sayuran hijau, Pertumbuhan tulang, 800 mg Pertumbuhan terhambat,
dan polong-polongan penggumpalan darah, osteoporosis, dan kejang otot
fungsi otot dan saraf
Fosfor (P) Susu, telur, dan daging Pertumbuhan tulang 800 mg Gangguan tulang dan gigi
dan gigi
Sulfur (S) Setiap makanan yang Pembentukan kartilago Tidak diketahui Gangguan tulang dan otot
mengandung protein dan tendon
Kalium (K) Hampir di setiap Fungsi saraf dan otot 2.500 mg Otot lemah, gangguan jantung,
makanan dan kematian
Klor (Cl) Garam Keseimbangan asam- 2.000 mg Gangguan usus dan muntah-
basa tubuh, fungsi saraf muntah
dan otot, serta
keseimbangan air dalam
tubuh
Natrium (Na) Garam Keseimbangan asam- 2.500 mg Lemah, diare, dan kejang otot
basa tubuh, fungsi saraf
dan otot, dan
keseimbangan air dalam
tubuh
Magnesium (Mg) Sayuran hijau Kofaktor enzim dan 350 mg Kejang otot, pertumbuhan
sintesis protein terhambat, dan detak jantung
tak beraturan
Besi (Fe) Telur, sayuran, dan Hemoglobin (Hb) 10 mg Anemia dan gangguan pada kulit
daging
Fluor (F) Air minum dan Memperkuat tulang 2 mg Gangguan tulang dan gigi
makanan laut dan gigi
Seng (Zn) Hampir di setiap Kofaktor enzim dan 15 mg Demam dan muntah-muntah
makanan pertumbuhan jaringan
Iod (I) Makanan laut, susu, dan Sintesis hormon tiroid 0,14 mg Gondok
garam
Bagian dari vitamin B12
Kobalt (Co) Daging, hati, dan susu Tercakup dalam Tidak diketahui
vitamin B12
Sumber: Biology: Discovering Life, 1991
Kelenjar
ludah
Mulut
Esofagus
Lambung
Gambar 5.6
Anus
Organ-organ pencernaan pada
Sumber: Science Library: Human Body, 2004 manusia
Keterangan:
I = incisor (gigi seri)
C = canin (gigi taring)
P = premolar (gigi geraham depan)
M = molar (gigi geraham belakang)
Gigi seri
Gigi taring
Gigi geraham
depan
Gigi geraham
belakang
Gambar 5.7
Jenis gigi pada manusia
Sumber: Human Body, 2002
Email
Mahkota gigi
Dentin
Pulpa
Gusi Leher gigi
Pembuluh darah
Akar gigi
Sementum
Pembuluh darah
Gambar 5.8
Struktur gigi
Sumber: Human Body, 2002
c. Kelenjar Ludah
Kelenjar ludah menghasilkan air ludah yang mengandung enzim
ptialin. Enzim ptialin berfungsi mengubah karbohidrat (amilum) menjadi
gula sederhana yaitu maltosa. Terdapat tiga macam kelenjar ludah, yaitu: Fakta Biologi
1) kelenjar parotis, merupakan kelenjar yang terletak di dekat daun Ketika Anda lapar dan mencium
telinga; bau makanan, otak akan
2) kelenjar sublingualis, merupakan kelenjar yang terletak di bawah merangsang kelenjar ludah
sehingga produksi ludah
lidah; meningkat.
3) kelenjar submandibularis, merupakan kelenjar yang terletak di bawah Sumber: Heath Biology, 1985
rahang bawah.
Kelenjar
parotis
Kelenjar
sublingualis
Kelenjar
submandibularis Gambar 5.9
Tiga macam kelenjar ludah
Sumber: Human Body, 2002
A B C
Air ludah + Air ludah + Larutan kanji +
Benedict Larutan kanji + Benedict
Benedict
5. Amati perubahan yang terjadi pada setiap tabung reaksi. Catat hasil pengamatan
Anda ke dalam tabel berikut.
Warna Larutan
Percobaan
Sebelum Dipanaskan Setelah Dipanaskan
Tabung reaksi A
Tabung reaksi B
Tabung reaksi C
Pertanyaan
1. Apakah warna larutan pada tabung reaksi A, B, dan C sebelum dipanaskan?
2. Tabung reaksi manakah yang warnanya berubah setelah dipanaskan? Apakah
artinya?
3. Apakah fungsi larutan Fehling A dan Fehling B atau Benedict pada percobaan
tersebut?
4. Zat apakah yang terkandung di dalam ludah? Apakah fungsinya?
5. Rumuskan suatu kesimpulan mengenai fungsi ludah (saliva) di dalam proses
pencernaan makanan.
Esofagus
Sumber: Human Body, 2002 Gambar 5.10
(a) Proses menelan dan
3. Lambung (Ventrikulus) (b) Gerak peristaltik pada esofagus
Fundus
Kardiak
Sfinkter pilori
Pilorus
Duodenum
Lapisan otot
Gambar 5.11
Korpus Struktur lambung
Sumber: www.biotech.um.edu
Lambung dapat mencerna makanan secara mekanik karena memiliki
lapisan-lapisan otot. Lambung tersusun atas tiga lapisan otot, yaitu bagian
dalam berserabut miring, bagian tengah berserabut melingkar, dan bagian
luar berserabut memanjang. Dengan adanya ketiga lapisan otot ini,
lambung dapat melakukan berbagai gerakan kontraksi. Gerakan kontraksi
tersebut berguna untuk mencerna makanan dan mencampurkannya
dengan enzim sehingga terbentuk bubur atau kim (chyme).
Dinding lambung tersusun atas lapisan sel epitel kubus selapis. Lapisan
sel tersebut merupakan sel-sel endokrin. Sel endokrin ini berfungsi
memproduksi gastrin yang berperan dalam merangsang dinding lambung
agar menyekresikan asam lambung. Asam lambung terdiri atas asam
klorida (HCl), enzim pencernaan (pepsin, renin, dan lipase), dan lendir
(mukus).
Asam klorida (HCl) berfungsi membunuh mikroorganisme atau
kuman yang terkandung pada makanan dan mengaktifkan pepsinogen
menjadi pepsin. Pepsin berfungsi mengubah protein menjadi pepton.
Renin berfungsi menggumpalkan kasein dalam susu. Lipase berfungsi
mengubah lemak menjadi gliserol dan asam lemak. Adapun lendir
berfungsi mencampur makanan dengan enzim dan melindungi dinding
lambung dari asam lambung.
Penyerapan
nutrisi
Mikrovili
Sel epitel
Lapisan
otot Kapiler
Vili darah
Penyerapan
nutrisi
Sel epitel
Selain itu, pankreas membantu usus halus dalam proses pencernaan. Sumber: Science Library: Human Body,
2004
Pankreas memiliki dua fungsi utama, yaitu menghasilkan hormon yang
mengatur glukosa darah dan menghasilkan pancreatic juice. Pancreatic juice
merupakan sekresi pankreas yang bercampur dengan air. Pancreatic juice
ini akan masuk ke dalam duodenum melalui saluran pankreatik.
Pancreatic juice akan menetralkan kandungan asam pada makanan sebelum
masuk ke usus halus. Pancreatic juice juga mengandung beberapa enzim
pencernaan, yaitu lipase, amilase, tripsin, kemotripsin dan karbo peptidase.
Lambung
Kantung empedu
Hati
Pankreas
Saluran
pankreatik
Gambar 5.14
o Sumber: Heath Biology, 1995 Hati dan pankreas membantu proses
pencernaan.
Enzim-enzim pencernaan dihasilkan pula oleh kelenjar-kelenjar yang
terdapat pada dinding usus halus. Kelenjar-kelenjar tersebut menghasilkan
enzim laktase, sukrase, maltase, dan peptidase. Mengenai fungsi-fungsi
enzim pencernaan dapat Anda perhatikan pada tabel berikut ini.
Tabel 5.4 Enzim dan Peranannya dalam Pencernaan Makanan
Dihasilkan Organ Tempat
No. Nama Enzim Fungsi
Oleh Enzim Bekerja
1 Amilase (ptialin) Kelenjar ludah Mulut Amilum o maltosa
2 Pepsin Lambung Lambung Protein polipeptida
3 Lipase Pankreas Usus halus Lemak gliserol dan
asam lemak
4 Amilase Pankreas Usus halus Amilum maltosa
5 Tripsin Pankreas Usus halus Protein polipeptida
6 Kemotripsin Pankreas Usus halus Protein polipeptida
7 Karboksipeptidase Pankreas Usus halus Polipeptida asam
amino
8 Laktase Usus halus Usus halus Laktosa glukosa dan
galaktosa
9 Sukrase Usus halus Usus halus Sukrosa glukosa dan
fruktosa
10 Peptidase Usus halus Usus halus Polipeptida asam
amino
11 Maltase Usus halus Usus halus Maltosa glukosa
Kata Kunci
• Usus Besar Usus besar
Katup ileosekal
Rektum
Usus buntu
(sekum) Usus halus
Umbai cacing
Gambar 5.15 (apendiks)
Struktur usus besar Sumber: Biology: Exploring Life, 1994
Incisor
Gambar 5.16
Gigi pada hewan ruminansia
Canin Premolar Molar teradaptasi untuk mengunyah
Sumber: Biology, 1998 makanan kaya serat.
Esofagus
Abomasum
Retikulum
Gambar 5.17 Rumen
Lambung pada hewan ruminasia
terbagi menjadi empat ruang, yaitu
rumen, retikulum, omasum, dan
abomasum Sumber: Biology, 1998
Rangkuman
1. Makanan adalah sesuatu yang dapat dimakan dan jagung, dan buah-buahan. Protein bisa diperoleh dari
berguna bagi tubuh. Makanan yang berguna bagi daging, telur, ikan, dan kacang-kacangan. Lemak bisa
tubuh yaitu makanan yang mengandung gizi atau zat- diperoleh dari daging, keju, susu, dan mentega.
zat makanan. Vitamin banyak terdapat pada buah-buahan dan
2. Makanan memiliki beberapa fungsi, antara lain sebagai sayuran.
sumber energi, untuk pertumbuhan dan perkem- 4. Pencernaan pada manusia dibagi menjadi pencernaan
bangan tubuh, perbaikan sel-sel yang rusak, berperan mekanik dan pencernaan kimiawi. Pencernaan
dalam metabolisme tubuh, dan sebagai pertahanan mekanik tidak melibatkan enzim, sedangkan
tubuh dari bibit penyakit. pencernan kimiawi melibatkan enzim.
3. Beberapa zat makanan yang berguna bagi tubuh, 5. Sistem pencernaan manusia memiliki organ-organ
antara lain karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan pencernaan, yaitu mulut, kerongkongan (esofagus),
mineral. Karbohidrat bisa diperoleh dari nasi, gandum, lambung, usus halus, usus besar, dan anus.
Peta Konsep
Makanan
Kerongkongan
Karbohidrat Protein Lemak Vitamin Mineral masuk ke
yaitu Lambung
A, D, E, masuk ke
K, B, C Usus halus
masuk ke
Usus besar
menghasilkan
Sisa
makanan
dikeluarkan
melalui
Anus
C. Soal Tantangan
1. Tabel berikut menunjukkan kandungan nutrisi pada 2. Berikut adalah gambar tengkorak hewan dari dua
berbagai jenis makanan. Kolom A, B, C, dan D kelompok yang berbeda.
menunjukkan nutrisi (protein, lemak, karbohidrat, dan
air) yang dibanding jenis makanan tertentu. (a) (b)
Jenis Energi
No (kj/100 g) A B C D
Makanan
1 Susu 290 3 89 4,5 3,5
2 Mentega 3.000 0,5 16,5 – 83
3 Kentang 370 2 82 16 –
4 Daging sapi 1.300 25 55 – 20 Sumber: Biology for You, 2002
5 Ikan tuna 700 18 70 – 12
Manakah tengkorak yang menunjukkan hewan
a. Manakah bahan makanan yang banyak herbivora? Manakah tengkorak yang menunjukkan
mengandung energi? hewan carnivora? Kemukakan alasan Anda.
b. Dapatkah Anda memperkirakan nutrisi yang
tercantum di kolom A, B, C, dan D? Kemukakan
alasan Anda.
c. Buatlah diagram yang menunjukkan keterkaitan
antara jenis makanan dan energi yang
dihasilkannya.