Anda di halaman 1dari 2

Sponsor Terunik Mau..

Pembicara publik yang akan menyelenggarakan acara publik akbar tentu sangat senang bila
ada pihak yang mendukung acaranya dengan menjadi sponsor, apalagi sponsor tunggal.
Lebih luar biasa lagi bila sponsor ini datang sendiri, bukan karena hasil lobi atau proposal.

Pihak sponsor biasanya memberi dukungan dana cukup besar sehingga secara teknis sebagian
besar atau bahkan semua biaya pelaksanaan acara telah tertutupi.

Sebagai kompensasi untuk sponsor, biasanya, nama dan logo sponsor dicetak di back-drop,
flyer, poster, dan berbagai publikasi lainnya. Ada juga yang minta waktu, sebelum acara
berlangsung, untuk presentasi mengenalkan perusahaan dan produk mereka ke peserta.

Sponsor biasanya akan minta diberi tempat (booth) untuk menampilkan produk mereka di
tempat acara berlangsung, dengan tujuan untuk mengenalkan produk mereka ke peserta yang
hadir dan juga sekaligus melakukan penjualan langsung. Biasanya mereka juga menyediakan
goodie bag berisi sampel produk dan brosur perusahaan mereka.

Selaku pembicara, saya tentu menyambut baik pihak yang ingin menjadi sponsor acara saya.
Namun, tidak semua sponsor saya terima. Saya punya kriteria tertentu, yang harus dipenuhi,
agar bisa menjadi sponsor acara saya.

Dari sekian tahun kiprah saya di dunia public speaking, ada satu momen istimewa yang
sungguh sangat berkesan dan terus saya ingat hingga saat ini. Di acara ini saya dapat sponsor
yang sama sekali tidak saya sangka.

Sekian tahu lalu saya diundang bicara di Denpasar. Panitia menarget peserta sekitar 300
orang. Acara diselenggarakan di hotel bagus, yang saya tahu tentu tidak murah biaya sewa
gedung dan fasilitas lainnya.

Panitia memastikan bahwa ini semua sudah dipenuhi oleh sponsor sehingga mereka bisa
menjual tiket dengan harga sangat terjangkau dan pasti banyak peserta yang hadir.

Ketua panitia adalah sahabat saya. Oleh sebab itu saya tidak bertanya lebih jauh siapa
sponsor yang dimaksud. Yang penting, acara ini bisa terselenggara dengan lancar dan sukses.

Pas hari H, saya baru tahu perusahaan apa yang menjadi sponsor utama acara ini. Ternyata
sponsor utama adalah ayah sahabat saya ini. Dan yang lebih luar biasa lagi adalah perusahaan
ayahnya menjual produk sangat istimewa, yang hanya bisa dipakai sekali, tidak bisa diretur,
tidak bisa di-upgrade, apalagi tukar tambah.

Ayah sahabat saya ini ada buka stan di dekat pintu masuk ke tempat acara. Berbeda dengan
sponsor pada umumnya, perusahaan ayahnya tidak memberi sampel produk sama sekali.
Yang ada hanya kartu nama saja, tanpa brosur.

Bila melihat pola ini, bisa dipastikan perusahaan ayahnya ini sangat percaya diri. Sudah
keluar dana tidak sedikit sebagai sponsor utama, tapi tidak bagi brosur, tidak beri sampel,
tidak minta nama dan logo perusahaan dicetak di back-drop, brosur, atau flyer, dan tidak
minta waktu untuk presentasi, sebelum acara, untuk mengenalkan perusahaan dan produk
yang dijual.
Anda mungkin penasaran, apa perusahaan yang menjadi sponsor acara ini? Apa produk yang
dijual?

Saya lupa nama perusahaannya. Tapi produknya saya ingat sekali. Apa itu? Peti mati. Benar,
ternyata perusahaan yang menjadi sponsor tunggal acara saya ini menjual peti mati. :) :)
:)

Acara ini berlangsung sukses. Dan ini adalah pengalaman luar biasa, hanya bisa dialami
sekali seumur hidup. Relasi saya dengan sahabat ini, ayahnya, dan juga keluarganya berlanjut
hingga saat ini. Hubungan kami sangat dekat dan saya memanggil ayahnya dengan sebutan
Romo. :)

Mereka sekeluarga saya undang dan hadir di acara keluarga yang kami selenggarakan tgl 24
Januari 2019 lalu di Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai