Anda di halaman 1dari 2

PERESEPAN, PEMESANAN DAN

PENGELOLAAN OBAT
No.Dokumen :
No.Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman : 1/2

UPTD
dr.HENDRA M.H. NAINGGOLAN
PUSKESMAS NIP.198008292010011013
BAH KAPUL
1. Pengertian 1. Peresepan obat adalah permintaan tertulis oleh dokter/dokter
gigi kepada petugas farmasi untuk menyediakan dan
memberikan obat kepada pasien yang tertulis namanya dalam
resep.
2. Pemesanan adalah permintaan obat tertulis dari petugas
farmasi puskesmas kepada Gudang farmasi Dinas Kesehatan
Kota Pematangsiantar dalam bentuk LPLPO diketahui oleh
Kepala Puskesmas.
3. Pengelolaan obat adalah pelayanan kefarmasian yang dimulai
dari perencanaan, permintaan, penerimaan, penyimpanan,
pendistribusian, pengendalian, pencatatan dan pelaporan serta
pemantauan dan evaluasi
2. Tujuan Sebagai acuan bagi Petugas farmasi untuk memberikan obat
kepada pasien

3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Bah Kapul No


Tentang Pelayanan Penunjang Klinis Pengelolaan Obat,
Pelayanan Laboratorium, Manajemen Informasi, Manajemen
Lingkungan Dan Prasarana, Manajemen Peralatan, Manajemen
Sumber Daya Manusia (SDM)

4. Referensi 1. Undang-Undang No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan


2. Permenkes RI No 74 Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan
Kefarmasian di Puskesmas
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 51 Tahun
2009 Tentang Pekerjaan Kefarmasian

5. Alat dan 1. ATK


Bahan 2. LPLPO
3. Kartu Stok
4. Obat

6. Prosedur 1. Peresepan
a. Dokter/ dokter gigi menuliskan resep sesuai diagnosa
b. Perawat menyerahkan resep dan kartu pasien ke ruang
obat
c. Petugas farmasi melakukan Skrining resep yang diterima
d. Petugas farmasi memastikan identitas pasien
e. Petugas farmasi melengkapi obat yang diresepkan
f. Petugas farmasi membuat etiket obat sesuai resep
g. Petugas farmasi memanggil pasien
h. Petugas farmasi menerangkan cara menggunakan obat
i. Petugas farmasi menyerahkan obat kepada pasien dengan
informasi
j. Petugas farmasi mencatat pada buku pencatatan obat
2.Pemesanan
a. Petugas farmasi membuat permintaan tertulis di form
LPLPO diketahui Kepala Puskesmas.
b. Petugas farmasi mengantar LPLPO ke Gudang farmasi
Dinas Kesehatan Kota Pematangsiantar.
3. Pengelolaan
a. Petugas farmasi melakukan perencanaan dengan
menghitung kebutuhan dan sisa obat
b. Petugas farmasi melakukan permintaan dengan mengisi
LPLPO
c. Petugas farmasi melakukan penerimaan obat dari Gudang
farmasi dan mengisi buku penerimaan barang
d. Petugas farmasi melakukan penyimpanan di Gudang obat
Puskesmas
e. Petugas farmasi melakukan pendistribusian di Poskeskel
sesuai kebutuhan
f. Petugas farmasi melakukan pengendalian obat
g. Petugas farmasi melakukan pencatatan dan pelaporan
h. Petugas farmasi melakukan pemantauan dan evaluasi

7. Diagram Alir

8. Hal-hal yang -
perlu
diperhatikan
9. Unit Terkait 1. Ruang Farmasi
2. UPTD Gudang Farmasi Kota Pematangsiantar
3. Ruang pemeriksaan/tindakan
4. Ruang Gigi dan mulut
5. Ruang KB/KIA Dan Imunisasi

10. Dokumen Rekam medis


Terkait
Resep

11. Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai


historis diberlakukan
perubahan

2/2

Anda mungkin juga menyukai