LECTURE 3

MATERIAL TEKNIK ELEKTRO

Ganjil 2016/2017

Prof. Ida Ayu Dwi Giriantari

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO DAN KOMPUTER

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS UDAYANA
EMISI ELEKTRON MATERIAL LOGAM
 Jika elektron diberi energi yang cukup untuk maka elektron
akan lepas bergerak kearah permukaan elektroda yang lebih
positif disebut proses emisi.
 Proses emisi dibedakan berdasarkan sumber:
 Pemanasan: Emisi Thermionic
 Cahaya: Emisi Photoelectric
 Medan listrik: Emisi Medan/Field
 Elektron: Secondary Emission

Logam lain: As, Sb, Sn, Bi

 Thermionic Emission
 Thermionic emission merupakan proces pelepasan yang
terjadi ketika beberapa eletron disebuah katoda memiliki
energi kinetik yang cukup kuat untuk melepaskan diri dari
permukaan. Emisi ini tergantung dari distribusi/penyebaran
energi diantara elektron bebas di katoda. Distribusi energi ini
merupakan fungsi dari temperatur.
Photoelectric emission
 Photo ≈ cahaya
 Cahaya memiliki energi kuantum yang dapat dipindahkan ke
elektron bebas dari sebuah molekul logam sehingga elektron
memiliki cukup energi untuk lepas sehingga konduktifitas
material meningkat disebut dengan photoconductive effect
atau photoconductivity
Field emission
 Field ≈ medan listrik
 Field emission terjadi bila elektron dalam sebuah molekul
material terlepas akibat adanya energi potensial dari medan
listrik.
 Material untuk konduktor listrik
Aluminum Besi
Tembaga Tungsten
(Al) Baja Nickel
Copper(Cu) Wolfram •Kuat
•Cocok untuk Banyak
suhu tinggi (W) •Murah digunakan
•tembaga murni •Ringan •Untuk sebagai
•Urutan 74
untuk belitan pada •Kemampuan konstruksi elektroda
•Suhu lebur
mesin listrik hantar arusnya mesin, rel
tinggi
•Konduktifitas 75% dari dsb
•Resistivity 2x Al
menurun drastis tembaga •Dipakai untuk
jika terdapat Lead Timbal
•Untuk I yg sama suhu tinggi
campuran besi atau butuh ½ berat Al
(Pb)
(kontaktor, • lembar kabel
material lainnya •ACSR aluminum penyalaan
dan juga Tarikan •Elektroda
steel reinforce batere) batere

Alloy (Campuran)
Constantan or Eureka[(55-60%) Cu, (45-40%) Ni], German silver (an alloy of Cu,Zn and Ni)
Manganin (86% Cu, 2% Ni , 12% Mn), Nichrome (60% Ni, 15% Cr, 24% Fe)