Anda di halaman 1dari 7

30

BAB IV

METODE PENELITIAN

A. Rancangan penelitian

Penelitian ini termasuk jenis penelitian observasional dengan design penelitian cross

sectional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pemakaian susu formula

dengan diare pada bayi usia 0-12 bulan di Puskesmas Sukodono, Kabupaten Sidoarjo, Jawa

Timur bulan Januari 2019.


B. Desain sampel
1. Populasi

Populasi adalah semua bayi usia 0-12 bulan yang datang ke puskesmas Sukodono

dengan penyakit diare dan tanpa penyakit diare pada bulan Juli 2018 sampai

Januari 2019 sebanyak 50 pasien

1. Kriteria inklusi

a. Subjek rekam medis bayi usia 0-12 bulan dengan diare


b. Subjek rekam medis bayi usia 0-12 bulan tanpa diare
c. Subjek rekam medis bayi usia 0-12 bulan tanpa menggunakan susu

formula
d. Subjek rekam medis bayi usia 0-12 bulan menggunakan susu formula

2. Kriteria eksklusi

a. Rekam medis yang hilang


b. Rekam medis yang tidak sesuai dengan data asli pasien

3. Sampel

a. Besar Sampel

Besar sampel ditentukan dengan rumus Lameshow sebagai berikut :


31

n = 1.962 x 0,174 x (1-0,174)


(0,1)2
n = 3,8416 x 0,174x (1-0,174)
0,01
n = 55,21

Keterangan
N = Jumlah sample minimal yang diperlukan
Zα = Nilai standar dari distribusi sesuai nilai α = 5% = 1,96
p = Prevalensi outcome
q = 1-p
d = Limit dari eror
Berdasarkan perhitungan di atas maka jumlah sampel penelitian ini

adalah 50 data rekam medis pasien.

b. Pengambilan Sampel

Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik simple random

sampling, sampel diambil secara acak dari rekam medis Puskesmas

Sukodono sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi sampai jumlah

subjek terpenuhi.

C. Variabel penelitian

a. Variabel terikat

Dalam penelitian ini variable terikat adalah Penyakit diare.


32

b. Variabel bebas

Sedangkan variabel bebas dalam penelitian ini adalah penggunaan susu formula.

D. Lokasi dan waktu penelitian


Penelitian hubungan pemakaian susu formula dengan diare dilaksanakan di

Puskesmas Sukodono, Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur bulan Januari 2019.

E. Bahan dan Alat atau Instrumen Penelitian


Instrumen data yang digunakan pada penelitian ini berupa Rekam Medis
F. Definisi Operasional
Tabel IV. 1 Variabel, Definisi Operasional, Skala Data, Kriteria, dan Instrumen Data

No Variabel Definisi Instrumen Kategori Skala

Operasional Data

1 Penggunaan Bayi umur 0-12 Rekam

susu formula bulan yang Medis

(Variabel mengkonsumsi susu

Bebas) formula sebagai

pendamping dan

pengganti ASI
33

2 Diare Diare adalah buang Rekam


air besar dengan
(Variabel Medis
konsistensi lembek
Terikat)
atau cair, bahkan
dapat berupa air saja
dengan frekuensi
lebih sering dari
biasanya (tiga kali
atau lebih) dalam
satu hari (Depkes RI
2011).

G. Prosedur Penelitian / Pengumpulan Data


34

1. Alur Penelitian

Mengurus ijin ke Puskesmas Sukodono

Populasi
Semua rekam medis bayi usia 0-12 bulan
dengan diare dan tanpa diare yang datang
berobat ke Puskesmas Sukodono, Kab.
Sidoarjo, Jawa Timur
(simple random sampling)
sampling))sampling)
Sampel
Sebagian rekam medis bayi usia 0-
12 bulan yang datang berobat ke
Puskesmas Sukodono, Kab.
Sidoarjo

Penilaian lebih lanjut menggunakan data

Tidak memenuhi Memenuhi kriteria


kriteria

Analisis data

Gambar IV.1 : Alur Penelitian Hubungan Penggunaan Susu Formula dengan Diare
pada Bayi Usia 0-12 Bulan di Puskesmas Sukodono, Kec. Sukodono, Kab. Sidoarjo, Jawa
Timur

a. Jumlah Tenaga Kerja yang Terlibat Pengumpulan Data

Pada penelitian ini, jumlah tenaga kerja yang secara formal memiliki
35

kompetensi dalam pengukuran atau pengumpulan data adalah 2 orang perawat

yang bekerja di Puskesmas Sukodono.


b. Bahan dan Alat / Instrumen Penelitian
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah data rekam medis

pasien bayi usia 0-12 bulan yang menderita diare dan tanpa menderita diare

dimana dalam rekam medis terdapat data penggunaan susu formula atau tidak
c. Teknik Pengolahan Data

a. Editing data

Meneliti lengkap tidaknya data rekam medis yang diambil.

b. Coding

Mengklasifikasikan hasil data rekam medis menurut

macamnya.

d. Tabulasi data

Memasukan data-data yang terkumpul ke dalam tabel sehingga menjadi

tabel-tabel distribusi frekuensi

A. Metode Analisis Data

Dalam penelitian ini analisis data dengan metode analitik yang disertai dengan uji

statistik. Analisis data dilakukan dengan uji korelasi chi square kemudian koefisiensi

korelasi menggunakan program komputer SPSS. Analisis data dipusatkan untuk

mengetahui hubungan pemakaian susu formula dengan Diare pada balita usia 0-12 bulan

di Puskesmas Sukodono, Kab. Sidoarjo, Jawa Timur..

B. Analisis Data
Penelitian ini menggunakan analisis univariat. Analisis dengan mendeskripsikan

atau menggambarkan data variabel karakteristik (diare/non diare mengkonsumsi susu


36

formula atau tidak) dari 50 data rekam medis yang disajikan dalam bentuk distribusi

frekuensi.

2. Analisis Bivariat

Setelah diketahui karakteristik masing-masing variabel (univariat) dapat

diteruskan dengan analisis bivariat untuk mengetahui hubungan antar variabel

menggunakan Uji Chi-Square.

Anda mungkin juga menyukai