Anda di halaman 1dari 3

1. apa saja penyebab anak 8 tahun tidak dapat mellihat tulisan di papan?

yang dialami oleh anak ibu tersebut digolongkan kepada mata rabun jauh atau miopia. Hal ini banyak
dialami oleh anak-anak yang lain pada usia pra-sekolah atau sekolah dasar. Menurut penelitian, di
beberapa negara Asia kasus myopia pada anak-anak meningkat hingga 80 persen. Rabun jauh atau
myopia (nearsightedness) merupakan kondisi dimana penderita hanya bisa melihat benda dengan
jelas dari jarak dekat. Pada jarak jauh, benda tampak kabur sehingga jika dipaksakan kepala lama-
lama menjadi pusing. Sebab terjadinya myopia, antara lain :
* Selaput bening atau kornea terlalu cembung
Ini merupakan bungkus bola mata yang paling depan yang bersifat bening. Selaput bening
mempunyai daya kemampuan untuk membiaskan sinar masuk ke dalam bola mata menuju saraf
mata (retina). Bagian terbesar sinar dibiaskan oleh selaput bening mata ini. Kerusakan atau
perubahan kecembungan selaput bening akan dapat mengubah penglihatan.
* Lensa yang cembung
Orang myopia mempunyai lensa yang lebih cembung. Lensa yang lebih cembung akan membuat
biasan cahaya yang kuat. Dengan pembiasan yang kuat, cahaya jatuh di depan saraf mata (retina)
dan bayangan tampak kabur. Sebagai contoh, pada waktu melihat dekat, membaca dekat, menonton
TV dekat dan lain-lain, lensa mata akan mencembung kuat, sehingga bayangan benda akan
dipusatkan pada retina (selaput jala). Pada waktu melihat jauh anak dengan myopia akan kesukaran
melihat dengan jelas, karena lensa cenderung cembung. Pembiasan cahaya terlalu cepat jatuh ke
depan selaput jala (retina), sehingga bayangan kabur. Makanya anak dengan myopia selalu
mendekatkan jarak baca, agar bayangan bisa fokus di selaput jala (retina).
* Anatomi bola mata terlalu panjang
Ukuran panjang bola mata akan membuat pembiasan jatuh di selaput jala (retina). Ini akan membuat
bayangan kabur.

2. Apa interpretasi visus ocular dextra 4/60 dan ocular sinistra 1/60, terlihat posisi mata ortho?
Vod 4/60 artinya hasil pemeriksaan visus matakanan dengan menggunakan hitung jari,
penderita dapat menyebutkanjumlah jari pemeriksa dengan benar pada jarak 4 meter,
yang oleh normal dapat dilihat pada jarak 60 meter
Vos 1/60 artinya hasil pemeriksaan visus matakanan dengan menggunakan hitung jari,
penderita dapat menyebutkanjumlah jari pemeriksa dengan benar pada jarak 1 meter,
yang oleh normaldapat dilihat pada jarak 60 meter
3. apa kaitan koreksi kacamata yang optimal dengan mencegah terjadi amblyopia?
Kacamata merupakan koreksi kelainan refraksi yang paling aman dan sederhana. Jenis lensa
dan besar koreksi yang diberikan akan disesuaikan dengan hasil pemeriksaan.
kelainan refraksi merupakan penyebab utama gangguan fungsi penglihatan yang dapat
dicegah, dan koreksi kacamata yang sesuai dapat memberikan penglihatan optimal bagi
individu yang mengalaminya. Deteksi dini dan pemberian koreksi kacamata yang sesuai juga
diperlukan untuk mencegah terjadinya gangguan perkembangan fungsi penglihatan pada
anak, yang masih dalam masa pertumbuhan.
Amlopia adalah penurunan visus walaupun sudah diberi koreksi terbaik baik unilateral
ataupun lateral
Amlopia anisometropik terjadi ketika adanya perbedaan refraksi antara kedua mata yang
menyebabkan lama kelamaan bayangan tidak fokus pada satu retina
Sistem penglihatan membutuhkan pengalaman melihat dan terutama interaksi kompetitif
antar jalur penglihatan di kedua mata pada visual korteks untuk berkembang hingga dewasa
Penglihatan yang baik harus jernih,terfokus pada kedua mata. Bila bayangan kabur pada satu
mata , maka jaras penglihatan tidak dapat berkembang dengan baik. Bila hal ini trjadi otak
akan mematikan mata yang tidak fokus dan akan bergantung pada mata yang masih
berfungsi
Dengan adanya koreksi dengan kacamata, maka bayangan akan fokus tepat pada kedua
mata, sehingga menghindari terjadinya amlopia
4. apa interpretasi mata kanan myopia simplex sedang dengan kacamata S -3.00?
miopia simpleks adalah Miopia simpleks merupakan miopia yang disebabkan oleh dimensi
bola mata yang terlalu panjang
OD S -3.00 (miopia ringan)Menunjukkan bahwa mata kanan pasien dikoreksi dengan
lensa negatif 3.00 D. Lensa negatif digunakan untuk penderita myopia dimana kondisi
lensa pasien terlalu cembung, sehingga terdapat gangguan dalam melihat benda yang
jauh.
5. Apa interpretasi mata kiri astigmat miopia dengan kacamata CL - 4.00 axis 90 derajat?
astigmat miopia adalah kelainan refraksi di mana mata tidak memusatkan cahaya secara
merata ke retina, yaitu jaringan yang sensitif terhadap cahaya di bagian belakang mata. Ini
dapat menyebabkan penglihatan kabur dan melengkung
Axis adalah suatu komponen pengukuran dalam pemeriksaan refraksi mata, yang
mengindikasikan sudut kemiringan yang dibutuhkan oleh lensa silinder disesuaikan dengan
kekuatannya untuk mengoreksi kondisi astigmatisme, dengan satuan 0 sampai 180 derajat.
Pada astigmatisme, terdapat kelainan pada kelengkungan lensa atau kornea mata sehingga
cahaya yang masuk ke mata tidak fokus ketika jatuh di retina, yang menimbulkan gejala-
gejala seperti pandangan samar/tidak fokus, pusing, mata mudah lelah, sensitif terhadap
cahaya, kesulitan mebedakan warna yang letaknya berdekatan, atau melihat garis yang lurus
tampak miring. Tentunya jika axis tidak sesuai akan mempengaruhi fungsi lensa dan berefek
pada penglihatan anda.
Astigmatisme dikategorikan regular jika meredian – meredian utamanya (meredian di mana
terdapat daya bias terkuat dan terlemah di sistem optis bolamata), mempunyai arah yang
saling tegak lurus. Misalnya, jika daya bias terkuat berada pada meredian 90°, maka daya
bias terlemahnya berada pada meredian 180°, jika daya bias terkuat berada pada meredian
45°, maka daya bias terlemah berada pada meredian 135°. Astigmatisme jenis ini, jika
mendapat koreksi lensa cylindris yang tepat, akan bisa menghasilkan tajam penglihatan
normal. Tentunya jika tidak disertai dengan adanya kelainan penglihatan yang lain.
Astigmatisme Against The Rule.
Jika meredian horisontal memiliki daya bias lebih kuat dari pada meredian vertikal.
Astigmatisme ini dikoreksi dengan Cyl – pada axis horisontal atau dengan Cyl + pada axis
vertikal.(90 derajat posisi vertikal)
Astigmatismus Myopicus Simplex.
Astigmatisme jenis ini, titik A berada di depan retina, sedangkan titik B berada tepat pada
retina. Pola ukuran lensa koreksi astigmatisme jenis ini adalah Sph 0,00 Cyl -Y atau Sph -X Cyl
+Y di mana X dan Y memiliki angka yang sama.
6. Apa interpretasi dari tekanan bola mata tina?
Tekanan bola mata yang normal adalah sekitar 10-21 mmHg, jika tekanan bola matanya
melebihi batas itu maka berisiko terkena glaukoma yang bisa mengakibatkan kebutaan
permanen
Tekanan bola mata tina normal 16 mmhg
7. Apa saja yang menyebabkan penurunan visus secara mendadak?
Neuritis optik : demielinisasi, infeksi, radang, imun
Ablasio retina : terpisahnya sel kerucut dan sel batang dari koroid
Oklusi arteri retina sentral : trauma, glaukoma, lesi struktur orbita, aterosklerosis
Kekeruhan atau perdarahn pada aquous humor
Ambliopia toksik
8. Apa saja komplikasi yang berat pada saraf mata yang sering irreversible?
Jika tidak ditangani lebih lanjut dengan pengobatan teratur, glaukoma dapat mengakibatkan
kerusakan penglihatan permanen, mulai dari menurunnya ketajaman penglihatan, gangguan
pada lapangan pandang, hingga kebutaan. Karena kondisi mata penderita dapat memburuk
dengan nyaris tanpa gejala, penyakit glaukoma juga disebut silent blindness.
9. Apa yanng terjadi pada ayah dan nenek tina?
Katarak merupakan kekeruhan pada serabut atau bahan lensa didalam kapsul lensa.
Keadaan patalogik lensa menjadi keruh akibat hidrasi cairan lensa, atau denaturasi protein
lensa. Kekeruhan ini terjadi akibat gangguan metabolisme normal lensa yang dappat pada
berbagai usia tertentu. Katarak dapat terjadi pada saat perkembangan serat lensa berhenti
dalam perkembangannya dan emulai proses degenerasi,

Penyebab Katarak
Penyebab utama katarak adalah proses penuaan. Anak dapat mengalami katarak yang
biasanya penyakit yang diturunkan, peradangan didalam kehamilan disebut katarak
kongenital. Faktor lain yang mempengaruhi kecepatan berkembangnya kekeruhan
lensa seperti diabetes melitus, obat tertentu, sinar ultraviolet B dari cahaya matahari, efek
racun dari merokok, alkohol, gizi, kurang vitamin E, dan radang menahun didalam bola mata.
Obat yang dipergunakan untuk penyakit tertentu dapat memepercepat timbulnya
katarak seperti betametazon, klorokuin, klorpromazin, kortison, ergotamin, indometasin,
medrison,neostigmin, pilokarpin dan beberapa obat lainnya.

Hubungan Antara Usia dan Jenis Kelamin Pasien Pertama Dan Kedua dengan Etiologi dan
Epidemiologi Penyakit Pasien
Pada pasien pertama, faktor usia memegang peranan penting pada terjadinya gangguan
penglihatan pasien, yaitu menyebabkan presbiopi atau mata tua. Lensa dibentuk oleh 1000
lapisan sel yang menghancurkan nucleus dan organelnya sewaktu dalam pembentukan
sehingga sel-sel tersebut benar-benar transparan. Karena tidak memiliki DNA dan
perangkat pembentuk protein maka sel- sel lensa matur tidak dapat memperbaiki
diri atau menghasilkan sel baru. Sel- sel di bagian tengah lensa tidak hanya berusia paling
tua, tetapi sel- sel ini juga terletak paling jauh dari humor aquosus, sumber nutrisi lensa.
Dengan bertambahnya usia, sel- sel di bagian tengah yang tidak dapat diperbarui ini mati
dan menjadi kaku. Dengan berkurangnya elastisitas, lensa tidak lagi dapat berbentuk
sferis yang dibutuhkan untuk mengakomodasi bayangan benda dekat.
Pada nenek tina, usia pasien juga merupakan salah satu faktor risiko dari glaukoma.
Risiko glaucoma bertambah tinggi dengan bertambahnya usia terdapat 2% dari populasi
usia 40 tahun yang terkena glaucoma. Angka ini akan bertambah dengan
bertambahnya usia. Sedangkan faktor jenis kelamin pada pasien pertama dan kedua kami
simpulkan tidak berhubungan dengan keluhan.

Anda mungkin juga menyukai