Anda di halaman 1dari 2

UNIVERSITAS BUNG KARNO

NAMA : PANJI OKTA SETYAWAN SUWIRYO


NIM : 4201150006
SEMESTER : VII
MATA KULIAH : HIDROLIK DAN PNEUMATIK
JURUSAN : TEKNIK MESIN
TUGAS : X (KE-10)
PERTEMUAN (TGL) : X (18 DESEMBER 2018)

BAB 14 (Pneumatics: Basic Concept and Air Preparation)


1. Apa yang dimaksud sistem pneumatik?
Solusi :
Pneumatik didefinisikan sebagai ilmu dan teknologi yang berhubungan dengan hukum
yang mengatur aliran udara kompresi.
2. Terjemahkan objectives hal.497.
Solusi :
Ketika anda telah menyelesaikan bab ini, anda harus mampu mengetahui:
 Jelaskan prilaku gas dalam sistem pneumatik
 Jelaskan dasar-dasar hukum gas
 Diskusikan perbedaaan antara suhu dan tekanan absolute dan tekanan gage.
 Jelaskan perbedaaan cara kerja tipe-tipe alat ukur aliran dan menghitung efek dari
tekanan pada aliran udara.
 Daftar dan diskusikan perbedaan dari tipe kompresor udara
 diskusikan kontrol kompresor.
 Lengkapi perhitungan yang diperlukan untuk mengukur kompresor untuk aplikasi
yang diberikan.
 Jelaskan tujuan penerima dan hitung volume penerima untuk berbagai aplikasi.
3. Jelaskan contoh soal 14.1; 14.2; 14.3.
Solusi :
 Contoh 14.1 hal.501 merupakan proses kompresi isotermik yaitu dimana perubahan
keadaan gas pada suhu tetap.
 Contoh 14.2 hal 503 merupakan proses ekspansi isobarik yaitu dimana perubahan
keadaan gas pada tekanan tetap.
 Contoh 14.3 hal.504 merupakan proses ekspansi isohorik yaitu dimana perubahan
keadaan gas pada volume tetap.
4. Bagaimana cara mengukur aliran gas?
Solusi :
Pengukuran aliran gas dapat diukur perangkat aliran udara yang paling umum digunakan
adalah rotamer tabung meruncing vertikal berisi bola atau pelampung. Hambatan pada
bola yang disebabkan oleh udara yang mengalir melalui tabung menciptakan gaya yang
mengangkat bola. Ketika tabung melebar, kecepatan udara menurun. Pada titik yang
proposional dengan aliran udara, gaya drag diimbangi oleh gaya gravitasi pada bola, dan
itu tetap diam. Laju aliran kemudia dapat dibaca dari kelulusan tabung.
5. Jelaskan sistem pneumatik pada gambar 14.3 hal.507.
Solusi :
Kompresor digerakkan oleh motor dengan manual switch, kemudian pressure switch
akan bekerja apabila tekanan receiver cukup maka kompresor akan mati. Udara masuk
melalui penyaring dan peredam suara, jika tekanan naik maka temperatur akan naik maka
perlu intercooler supaya tidak terjadi over heating. Udara dialirkan ke tangki
penyimpanan melalui after cooler. Udara yang didinginkan berakibat mengandung
kelembaban sehinga uap airnya dikeluarkan melalui condensate trap, supaya udara dalam
tangki tidak mengandung air. Kemudian udara dialirkan menuju pipa utama. Pressure
regulator berfungsi mengatur tekanan yang dibutuhkan, drain water leg berfungsi untuk
mengeluarkan air kelembaban dari udara sekitar maupun mesin itu sendiri.

Anda mungkin juga menyukai